Dokumen ini membahas spektrum individualisme dan strukturalisme dalam ilmu sosial. Spektrum individualisme menekankan individu sebagai subjek utama, sementara strukturalisme melihat masyarakat memiliki struktur yang sama dan tetap. Teori strukturalisme berfokus pada deskripsi keadaan aktual secara objektif tanpa melibatkan konteks sosial.
Posisi Teori Spektrum Individualisme vs Strukturalisme
1. PENGANTAR ILMU SOSIAL
POSISI TEORI DALAM SPECTRUM
INDIVIDUALISME VS
STRUKTURALISME
DI SUSUN OLEH :
YOKO SULISTIYO
NEVANANDA MUSLIHA
CHUMAIIROH
WINDA SYAFITRI
DI KELOMPOK
KAMI STAR
2. POSISI TEORI SPECTRUM
INDIVIDUALISME VS STRUKTURALISME
1. Posisi SPECTRUM INDIVIDUALISME
Dimaksudkan dengan individualisme tidak
mesti seperti anggapan masyarakat pada
umumnya yaitu suatu sikap yang hanya
mementingkan diri sendiri. Tetapi
individualisme lebih di maksudkan pada
suatu pemahaman yang meng-arustamakan
individu sebagai subjek utama
penelitiannya.
NEXT
3. Spektrum individualisme ini mengangkat
individu bak raja (yang dimaksudkan yaitu
semata – mata atas kuasa yang dimilikinya).
Tetapi berusaha memahami perilaku manusia
berdasarkan perspekftis pemahaman mereka
sendiri. Jadi dalam spektrum ini kita di tuntut
untuk melihat realitas itu dalam kaca mata
individu, yaitu realitas di kaji dalam subjektif.
NEXT
4. Menurut weber Weber bahwa setiap tindakan
haruslah penuh arti terhadap orang lain (bukan
oada benda mati) Tindakan yang penuh arti di
arahkan pada individu lainnya itulah yang di
kenal dengan tindakan sosial, bukan hanya
tindakan semata – mata (tindakan yang tak
memberikan arti apa – apa pada individu
lainnya. Individu memiliki kuasa dalam
membentuk masyarakat, motif – motif individu
adalah perihal yang konkrit bukannya
masyarakat.
NEXT
5. Dapat disimpulkan bahwa manusia
itu memiliki keistimewaan di mata
Sosiologi Humanistis, paradigma
definisi sosial, maupun spektrum
individualisme yang tergabung
dalam satu kubuh yaitu, manusia
sendiri dapat menentukan
perilakunya.
NEX
T
6. 2. Posisi SPECTRUM STRUKTURALISME
Strukturalisme adalah faham atau
pandangan yang menyatakan bahwa
semua masyarakat dan kebudayan
memiliki suatu struktur yang sama dan
tetap
NEXT
7. Tujuan Strukturalisme adalah mencari
struktur terdalam dari realitas yang tampak
kacau dan beraneka ragam di permukaan
secara ilmiah (obyektif, ketat dan berjarak)
NEXT
8. Ciri-ciri strukturalisme adalah
pemusatan pada deskripsi
keadaan aktual objek melalui
penyelidikan, penyingkapan
tabiat, sifat-sifat yang terkait
dengan suatu hal melalui
pendidikan.
NEXT
9. Prinsip strukturalisme menganggap
bahwa karya sastra dalam dirinya
sendiri merupakan suatu struktur
otonom yang dapat dipahami sebagai
suatu kesatuan yang bulat dengan
unsur-unsur pembangun yang saling
berkaitan.
NEXT
10. KELEMAHAN PRINSIP STRUKTURALISME
a. Pendekatan Intrinsik ada kalanya terlalu
dimutlakkan
b. Karya sastra tidak dapat diteliti secara
terasing karena sulit melepaskan karya
sastra dari latar belakang sejarah dan
relevansi sosial budayanya.
c. Pembatasan pada analisis structural yang
menghilangkan konteks dan fungsinya
sehingga karya itu dimenaragadingkan dan
kehilangan relevansi sosialnya.
d. Pada analisis structural peran pembaca
sering terbengkalai. NEXT
11. MACAM TEORI STRUKTURALISME
• TEORI STRUKTURALISME SEMIOTIK
•TEORI STRUKTURALISME DINAMIK
•TEORI STRUKTURALISME GENETIK
NEXT