SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
BAB I
KE ARAH PEMIKIRAN FILSAFAT
ILMU DAN FILSAFAT ILMU
Filsafat merupakan di mulai dengan rasa ingin tahu dan dimulai dengan rasa ragu-ragu
untuk mendapatkan pengetahuan dan sebuah kepastian dalam artian gerbang segala ilmu
pengetahuan dari filsafat di dapatkan dari kajian ilmu pengetahuan baru. Berfilsafat di dorong
untuk mengetahui apa yang telah kita tahu dan apa yang kita belum tahu. Berfilsafat berarti
berendah hati bahwa tidak semuanya akan pernah kita ketahui dalam kesemestaan yang seakan
tak terbatas ini. Demikian juga berfilsafat berarti mengoreksi diri, semacam keberanian untuk
berterus terang, sebarapa jauh sebenarnya kebenaran yang dicari telah kita jangkau.
Pengetahuan dimulai dengan rasa ingin tahu, kepastian dimulai dengan rasa ragu-ragu dan
filsafat dimulai dengan ke dua-duanya.
Karakteristik berfikir filsafat adalah sebagai berikut :
a. Sifat menyeluruh, bahwa filsafat mencakup segala aspek ilmu dalam segi pandang itu
sendiri sebagai contoh bahwa seorang ilmuan tidak akan puas mengenal ilmu dari segi
pandang ilmu itu sendiri. dia juga akan melihat hakikat ilmu dalam konstelasi
pengetahuan yang lainnya.
b. Sifat mendasar, bahwa filsafat sebagai landasan fundamental sebagai contoh seorang
ilmuan tidak akan selalu melihat bintang-bintang diatas namun juga membongkar
tempat berpijak secara fundamental.
c. Sifat spekulatif, dalam artian berandai-andai melampaui batas-batas pengetahuan
ilmiah sebagai contoh Misalnya seorang ilmuwan memikirkan salah satu dari beberapa
kejadian alam yang disebut “hujan”. Ilmuwan dapat memikirkan sebab-sebab
terjadinya hujan dan memberikan deskripsi tentang kejadian itu. Dalam suatu kawasan
ilmuwan dapat meramal daerah-daerah mana yang terkena hujan yang tinggi rendahnya
hujan dapat dinyatakan dalam bentuk ukuran yang besifat kuantitatif. Namun ilmuwan
tidak mempersoalkan maksud dan tujuan hujan, karena hal itu di luar batas kewenangan
ilmiah. Ia tidak menanyakan apakah ada “kekuatan” atau “tenaga” yang mampu
menimbulkan hujan. Ilmuwan tidak memikirkan apakah kekuatan atau tenaga yang
menimbulkan hujan itu berwujud materi atau bukan-materi. Pemikiran tentang
“maksud”, “tujuan” dan “kekuatan” itu bersifat spekulatif, artinya melampaui batas-
batas pengetahuan ilmiah.
FILSAFAT: PENERATAS PENGETAHUAN
Filsafat adalah mariner yang merupakan pionir dari ilmu,baik ilmu-ilmu alam maupun
sosial. Dalam tahap peralihan bidang penjelajahan filsafat menjadi lebih sempit,tidak lagi
menyeluruh melainkan sektoral. Walaupun demikian dalam taraf ini secara konseptual ilmu
masih mendasarkan kepada norma-norma filsafat.Dalam tahap selanjutnya ilmu menyatakan
menyatakan dirinya otonom dari konsep-konsep filsafat dan mendasarkan sepenuhnya pada
hakikat alam sebagaimana adanya.
Auguste Comte membagi tiga tingkat perkembangan pengetahuan tersebut diatas
kedalam tahap religius,metafisik dan postulat.Dalam tahap pertama maka asas religilah yang
dijadikan postulat ilmiah sehinga ilmu merupakan dduktif atau penjabatan dari ajaran
religi.tahap kedua orang mulai berspekulatif tenteng metafisika(keberadaan) ujud yang
menjadi objek penelaahan yang terbebas dari dogma religi dan mengembangkan system
pengetahuan di atas dasar postulat metafisika tersebut.sedangkan tahap ketiga adalah tahap
pengetahuan ilmiah,(ilmu) dimana asas-asa yang digunakan di uji secara positif dalam proses
verifikasi yang obyektif.
Tahap mula,filsafat mempersoalkan siapakah manusia itu.Tahap yang kedua adalah
pertanyaan yang berkisar tentang ada:tentang hidup dan eksistensi manusia.Tahap yang ketiga
adalah kejelesan yang dapat ditangkap oleh pendengar tentang apa yang sedang di utarakan.
CABANG-CABANG FILASAT
Pokok permasalahan yang di kaji filsafat mencakup tiga segi yakni apa yang disebut
benar dan apa yang disebut salah (logika), mana yang di angga baik dan mana yang di anggap
buruk (etika) serta apa yang termasuk indah dan apa yang termasuk jelek (estetika). Ketiga
cabang utama filsafat ini kemudian bertambah lagi yakni, pertama, teori tentang ada: hakikat
keberadaan zat, tentang hakikat pikiran serta kaitan antara zat dan pikiran semuanya terangkum
dalam metafisika dan kedua, politik: yakni kajian mengenai organisasi sosial/pemerintahan
yang ideal. Kelima cabang utama ini kemudian berkembang lagi menjadi cabang-cabang
filsafat mempunyai bidang kajian yang lebih spesifik diantarannya filsafat ilmu. Cabang –
cabang filsafat tersebut antara lain mencakup:
1. Epistemologi ( Filsafat pengetahuan)
2. Etika ( Filsafat moral)
3. Estetika ( Filsafat seni)
4. Metafisika
5. Politik ( Filasafat pemerintahan)
6. Filsafat agama
7. Filsafat pendidikan
8. Filsafat hukum
9. Filsafat sejarah
10. Filsafat matematika
FILSAFAT ILMU
Filsafat ilmu merupakan bagian dari epistemologi (filsafat pengetahuan) yang secara
spesifik mengkaji hakikat ilmu (pengetahuan ilmiah). Ilmu merupakan cabang pengetahuan
yang mempunyai ciri-ciri tertentu. Meskipun secara metodologis ilmu tidak membedakan
antara ilmu-ilmu alam dengan ilmu-ilmu sosial, namun karena permasalahan-permasalahan
teknis yang bersifat khas, maka filsafat ilmu ini sering di bagi menjadi filsafat ilmu-ilmu alam
dan filsafat ilmu-ilmu sosial. Pembagian ini lebih merupakan pembatasan masing-masing
bidang yang ditelaah, yakni ilmu-ilmu alam atau ilmu-ilmu sosial, dan tidak mencirikan cabang
filsafat yang bersifat otonom. Ilmu memang berbeda dari pengetahuan-pengetahuan secara
filsafat, namun tidak terdapat perbedaan yang prinsipil antara ilmu-ilmu alam dan ilmu- ilmu
sosial, dimana keduannya mempunyai ciri-ciri keilmuan yang sama

More Related Content

What's hot

Metode mempelajari filsafat
Metode mempelajari filsafatMetode mempelajari filsafat
Metode mempelajari filsafatKANDA IZUL
 
Obyek studi filsafat dan
Obyek studi filsafat danObyek studi filsafat dan
Obyek studi filsafat danSigit Kindarto
 
Pemikiran plato
Pemikiran platoPemikiran plato
Pemikiran plato12345Nha
 
Powerpoint chie noth
Powerpoint chie nothPowerpoint chie noth
Powerpoint chie nothChie NoTh
 
Filsafat ilmu dan metode riset normal bab 1
Filsafat ilmu dan metode riset normal bab 1Filsafat ilmu dan metode riset normal bab 1
Filsafat ilmu dan metode riset normal bab 1Grunge Cobain
 
Tugas Pengantar Filsafat Ilmu Kelompok Yela
Tugas Pengantar Filsafat Ilmu Kelompok YelaTugas Pengantar Filsafat Ilmu Kelompok Yela
Tugas Pengantar Filsafat Ilmu Kelompok YelaArjunaMahardhika
 
Makalah hubungan filsafat dengan ilmu fitri diana astuti
Makalah hubungan filsafat dengan ilmu fitri diana astutiMakalah hubungan filsafat dengan ilmu fitri diana astuti
Makalah hubungan filsafat dengan ilmu fitri diana astutiOperator Warnet Vast Raha
 
Filsafat aristoteles
Filsafat aristotelesFilsafat aristoteles
Filsafat aristotelesIsna Fitrotin
 
cabang cabang filsafat (strutur filsafat)
cabang cabang filsafat (strutur filsafat)cabang cabang filsafat (strutur filsafat)
cabang cabang filsafat (strutur filsafat)Cecep Kustandi
 
Pengantar filsafat-3-pandangan-kefilsafatan
Pengantar filsafat-3-pandangan-kefilsafatanPengantar filsafat-3-pandangan-kefilsafatan
Pengantar filsafat-3-pandangan-kefilsafatanKuliahMandiri.org
 
Konsep Filsafat dan Dasar Berfikir Filsafat
Konsep Filsafat dan Dasar Berfikir Filsafat Konsep Filsafat dan Dasar Berfikir Filsafat
Konsep Filsafat dan Dasar Berfikir Filsafat LBB. Mr. Q
 
Pengantar filsafat,perenungan kefilsafatan
Pengantar filsafat,perenungan kefilsafatan Pengantar filsafat,perenungan kefilsafatan
Pengantar filsafat,perenungan kefilsafatan KuliahMandiri.org
 
Hubungan Filsafat Ilmu dengan Ilmu-ilmu lain
Hubungan Filsafat Ilmu dengan Ilmu-ilmu lainHubungan Filsafat Ilmu dengan Ilmu-ilmu lain
Hubungan Filsafat Ilmu dengan Ilmu-ilmu lainWinda Widyanty
 
Filsafat umum tentang idealisme plato
Filsafat umum tentang idealisme platoFilsafat umum tentang idealisme plato
Filsafat umum tentang idealisme platoSyifa Syifa
 
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPAFilsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPAChristian Lokas
 

What's hot (20)

Metode mempelajari filsafat
Metode mempelajari filsafatMetode mempelajari filsafat
Metode mempelajari filsafat
 
filsafat ilmu_(dasar)
filsafat ilmu_(dasar)filsafat ilmu_(dasar)
filsafat ilmu_(dasar)
 
Obyek studi filsafat dan
Obyek studi filsafat danObyek studi filsafat dan
Obyek studi filsafat dan
 
filsafat ilmu
filsafat ilmufilsafat ilmu
filsafat ilmu
 
Filsafat
FilsafatFilsafat
Filsafat
 
Pemikiran plato
Pemikiran platoPemikiran plato
Pemikiran plato
 
Sejarah filsafat yunani
Sejarah filsafat yunaniSejarah filsafat yunani
Sejarah filsafat yunani
 
Powerpoint chie noth
Powerpoint chie nothPowerpoint chie noth
Powerpoint chie noth
 
Filsafat ilmu dan metode riset normal bab 1
Filsafat ilmu dan metode riset normal bab 1Filsafat ilmu dan metode riset normal bab 1
Filsafat ilmu dan metode riset normal bab 1
 
Filsafat ipa
Filsafat ipaFilsafat ipa
Filsafat ipa
 
Tugas Pengantar Filsafat Ilmu Kelompok Yela
Tugas Pengantar Filsafat Ilmu Kelompok YelaTugas Pengantar Filsafat Ilmu Kelompok Yela
Tugas Pengantar Filsafat Ilmu Kelompok Yela
 
Makalah hubungan filsafat dengan ilmu fitri diana astuti
Makalah hubungan filsafat dengan ilmu fitri diana astutiMakalah hubungan filsafat dengan ilmu fitri diana astuti
Makalah hubungan filsafat dengan ilmu fitri diana astuti
 
Filsafat aristoteles
Filsafat aristotelesFilsafat aristoteles
Filsafat aristoteles
 
cabang cabang filsafat (strutur filsafat)
cabang cabang filsafat (strutur filsafat)cabang cabang filsafat (strutur filsafat)
cabang cabang filsafat (strutur filsafat)
 
Pengantar filsafat-3-pandangan-kefilsafatan
Pengantar filsafat-3-pandangan-kefilsafatanPengantar filsafat-3-pandangan-kefilsafatan
Pengantar filsafat-3-pandangan-kefilsafatan
 
Konsep Filsafat dan Dasar Berfikir Filsafat
Konsep Filsafat dan Dasar Berfikir Filsafat Konsep Filsafat dan Dasar Berfikir Filsafat
Konsep Filsafat dan Dasar Berfikir Filsafat
 
Pengantar filsafat,perenungan kefilsafatan
Pengantar filsafat,perenungan kefilsafatan Pengantar filsafat,perenungan kefilsafatan
Pengantar filsafat,perenungan kefilsafatan
 
Hubungan Filsafat Ilmu dengan Ilmu-ilmu lain
Hubungan Filsafat Ilmu dengan Ilmu-ilmu lainHubungan Filsafat Ilmu dengan Ilmu-ilmu lain
Hubungan Filsafat Ilmu dengan Ilmu-ilmu lain
 
Filsafat umum tentang idealisme plato
Filsafat umum tentang idealisme platoFilsafat umum tentang idealisme plato
Filsafat umum tentang idealisme plato
 
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPAFilsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
 

Similar to Rmk filsafat ilmu_dan_pemikiran_akuntansi_imad

Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptxTugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptxbungashoumizahro
 
PPT FILSAFAT DAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PPT FILSAFAT DAN ILMU PENGETAHUAN.pptxPPT FILSAFAT DAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PPT FILSAFAT DAN ILMU PENGETAHUAN.pptxfebry66
 
tugas filsafat ilmu Dr. Sigit Sardjono M.S
tugas filsafat ilmu Dr. Sigit Sardjono M.Stugas filsafat ilmu Dr. Sigit Sardjono M.S
tugas filsafat ilmu Dr. Sigit Sardjono M.Sbaguspw12
 
Makalah aspek2 ontologis ilmu pengetahuaan
Makalah aspek2 ontologis ilmu pengetahuaanMakalah aspek2 ontologis ilmu pengetahuaan
Makalah aspek2 ontologis ilmu pengetahuaantrysnokoe
 
Manfaat belajar filsafat
Manfaat belajar filsafatManfaat belajar filsafat
Manfaat belajar filsafatLindaRanyRayya
 
Bahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowaBahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowaRain Sualang
 
TUGAS PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
TUGAS PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptxTUGAS PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
TUGAS PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptxSuciNurLayli
 
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AWFILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AWDjoko Adi Walujo
 
Filsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptxFilsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptxFaizulHasan15
 
Tugas Filsafat Ilmu
Tugas Filsafat IlmuTugas Filsafat Ilmu
Tugas Filsafat IlmuKristinaMala
 
Filsafat dasar
Filsafat dasarFilsafat dasar
Filsafat dasarIksan Udin
 
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskjfilsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskjAfifahNuri
 

Similar to Rmk filsafat ilmu_dan_pemikiran_akuntansi_imad (20)

Merumuskan kembali (makalah)
Merumuskan kembali (makalah)Merumuskan kembali (makalah)
Merumuskan kembali (makalah)
 
Makalah filsafat
Makalah filsafatMakalah filsafat
Makalah filsafat
 
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptxTugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
 
PPT FILSAFAT DAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PPT FILSAFAT DAN ILMU PENGETAHUAN.pptxPPT FILSAFAT DAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PPT FILSAFAT DAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
 
Science and Knowledge
Science and KnowledgeScience and Knowledge
Science and Knowledge
 
Makalah filsafat pendidikan2
Makalah filsafat pendidikan2Makalah filsafat pendidikan2
Makalah filsafat pendidikan2
 
tugas filsafat ilmu Dr. Sigit Sardjono M.S
tugas filsafat ilmu Dr. Sigit Sardjono M.Stugas filsafat ilmu Dr. Sigit Sardjono M.S
tugas filsafat ilmu Dr. Sigit Sardjono M.S
 
Makalah aspek2 ontologis ilmu pengetahuaan
Makalah aspek2 ontologis ilmu pengetahuaanMakalah aspek2 ontologis ilmu pengetahuaan
Makalah aspek2 ontologis ilmu pengetahuaan
 
Manfaat belajar filsafat
Manfaat belajar filsafatManfaat belajar filsafat
Manfaat belajar filsafat
 
Filsafat kelompok 3
Filsafat kelompok 3Filsafat kelompok 3
Filsafat kelompok 3
 
13726975.ppt
13726975.ppt13726975.ppt
13726975.ppt
 
Bahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowaBahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowa
 
TUGAS PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
TUGAS PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptxTUGAS PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
TUGAS PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
 
Makalah filsafat 3
Makalah filsafat 3Makalah filsafat 3
Makalah filsafat 3
 
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AWFILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
 
P
PP
P
 
Filsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptxFilsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptx
 
Tugas Filsafat Ilmu
Tugas Filsafat IlmuTugas Filsafat Ilmu
Tugas Filsafat Ilmu
 
Filsafat dasar
Filsafat dasarFilsafat dasar
Filsafat dasar
 
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskjfilsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
 

Recently uploaded

bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah okebsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah okegaluhmutiara
 
Review Kinerja sumberdaya manusia pada perusahaan
Review Kinerja sumberdaya manusia pada perusahaanReview Kinerja sumberdaya manusia pada perusahaan
Review Kinerja sumberdaya manusia pada perusahaanHakamNiazi
 
presentasi pertemuan 2 ekonomi pertanian
presentasi pertemuan 2 ekonomi pertanianpresentasi pertemuan 2 ekonomi pertanian
presentasi pertemuan 2 ekonomi pertanianHALIABUTRA1
 
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.pptPresentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.pptzulfikar425966
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh Cityjaanualu31
 
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5SubhiMunir3
 
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsungSaham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsunghaechanlee650
 
Slide-AKT-102-PPT-Chapter-10-indo-version.pdf
Slide-AKT-102-PPT-Chapter-10-indo-version.pdfSlide-AKT-102-PPT-Chapter-10-indo-version.pdf
Slide-AKT-102-PPT-Chapter-10-indo-version.pdfSriHandayani820917
 
sejarah dan perkembangan akuntansi syariah.ppt
sejarah dan perkembangan akuntansi syariah.pptsejarah dan perkembangan akuntansi syariah.ppt
sejarah dan perkembangan akuntansi syariah.pptpebipebriyantimdpl
 
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.pptKarakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.pptmuhammadarsyad77
 
kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121tubagus30
 

Recently uploaded (18)

bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah okebsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
 
Review Kinerja sumberdaya manusia pada perusahaan
Review Kinerja sumberdaya manusia pada perusahaanReview Kinerja sumberdaya manusia pada perusahaan
Review Kinerja sumberdaya manusia pada perusahaan
 
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotecAbortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
 
presentasi pertemuan 2 ekonomi pertanian
presentasi pertemuan 2 ekonomi pertanianpresentasi pertemuan 2 ekonomi pertanian
presentasi pertemuan 2 ekonomi pertanian
 
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.pptPresentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
 
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptxPEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
 
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
 
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsungSaham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsung
 
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
 
Slide-AKT-102-PPT-Chapter-10-indo-version.pdf
Slide-AKT-102-PPT-Chapter-10-indo-version.pdfSlide-AKT-102-PPT-Chapter-10-indo-version.pdf
Slide-AKT-102-PPT-Chapter-10-indo-version.pdf
 
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
 
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
 
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
 
sejarah dan perkembangan akuntansi syariah.ppt
sejarah dan perkembangan akuntansi syariah.pptsejarah dan perkembangan akuntansi syariah.ppt
sejarah dan perkembangan akuntansi syariah.ppt
 
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.pptKarakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
 
kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121
 
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get CytotecAbortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
 

Rmk filsafat ilmu_dan_pemikiran_akuntansi_imad

  • 1. BAB I KE ARAH PEMIKIRAN FILSAFAT ILMU DAN FILSAFAT ILMU Filsafat merupakan di mulai dengan rasa ingin tahu dan dimulai dengan rasa ragu-ragu untuk mendapatkan pengetahuan dan sebuah kepastian dalam artian gerbang segala ilmu pengetahuan dari filsafat di dapatkan dari kajian ilmu pengetahuan baru. Berfilsafat di dorong untuk mengetahui apa yang telah kita tahu dan apa yang kita belum tahu. Berfilsafat berarti berendah hati bahwa tidak semuanya akan pernah kita ketahui dalam kesemestaan yang seakan tak terbatas ini. Demikian juga berfilsafat berarti mengoreksi diri, semacam keberanian untuk berterus terang, sebarapa jauh sebenarnya kebenaran yang dicari telah kita jangkau. Pengetahuan dimulai dengan rasa ingin tahu, kepastian dimulai dengan rasa ragu-ragu dan filsafat dimulai dengan ke dua-duanya. Karakteristik berfikir filsafat adalah sebagai berikut : a. Sifat menyeluruh, bahwa filsafat mencakup segala aspek ilmu dalam segi pandang itu sendiri sebagai contoh bahwa seorang ilmuan tidak akan puas mengenal ilmu dari segi pandang ilmu itu sendiri. dia juga akan melihat hakikat ilmu dalam konstelasi pengetahuan yang lainnya. b. Sifat mendasar, bahwa filsafat sebagai landasan fundamental sebagai contoh seorang ilmuan tidak akan selalu melihat bintang-bintang diatas namun juga membongkar tempat berpijak secara fundamental. c. Sifat spekulatif, dalam artian berandai-andai melampaui batas-batas pengetahuan ilmiah sebagai contoh Misalnya seorang ilmuwan memikirkan salah satu dari beberapa kejadian alam yang disebut “hujan”. Ilmuwan dapat memikirkan sebab-sebab terjadinya hujan dan memberikan deskripsi tentang kejadian itu. Dalam suatu kawasan ilmuwan dapat meramal daerah-daerah mana yang terkena hujan yang tinggi rendahnya hujan dapat dinyatakan dalam bentuk ukuran yang besifat kuantitatif. Namun ilmuwan tidak mempersoalkan maksud dan tujuan hujan, karena hal itu di luar batas kewenangan ilmiah. Ia tidak menanyakan apakah ada “kekuatan” atau “tenaga” yang mampu
  • 2. menimbulkan hujan. Ilmuwan tidak memikirkan apakah kekuatan atau tenaga yang menimbulkan hujan itu berwujud materi atau bukan-materi. Pemikiran tentang “maksud”, “tujuan” dan “kekuatan” itu bersifat spekulatif, artinya melampaui batas- batas pengetahuan ilmiah. FILSAFAT: PENERATAS PENGETAHUAN Filsafat adalah mariner yang merupakan pionir dari ilmu,baik ilmu-ilmu alam maupun sosial. Dalam tahap peralihan bidang penjelajahan filsafat menjadi lebih sempit,tidak lagi menyeluruh melainkan sektoral. Walaupun demikian dalam taraf ini secara konseptual ilmu masih mendasarkan kepada norma-norma filsafat.Dalam tahap selanjutnya ilmu menyatakan menyatakan dirinya otonom dari konsep-konsep filsafat dan mendasarkan sepenuhnya pada hakikat alam sebagaimana adanya. Auguste Comte membagi tiga tingkat perkembangan pengetahuan tersebut diatas kedalam tahap religius,metafisik dan postulat.Dalam tahap pertama maka asas religilah yang dijadikan postulat ilmiah sehinga ilmu merupakan dduktif atau penjabatan dari ajaran religi.tahap kedua orang mulai berspekulatif tenteng metafisika(keberadaan) ujud yang menjadi objek penelaahan yang terbebas dari dogma religi dan mengembangkan system pengetahuan di atas dasar postulat metafisika tersebut.sedangkan tahap ketiga adalah tahap pengetahuan ilmiah,(ilmu) dimana asas-asa yang digunakan di uji secara positif dalam proses verifikasi yang obyektif. Tahap mula,filsafat mempersoalkan siapakah manusia itu.Tahap yang kedua adalah pertanyaan yang berkisar tentang ada:tentang hidup dan eksistensi manusia.Tahap yang ketiga adalah kejelesan yang dapat ditangkap oleh pendengar tentang apa yang sedang di utarakan. CABANG-CABANG FILASAT Pokok permasalahan yang di kaji filsafat mencakup tiga segi yakni apa yang disebut benar dan apa yang disebut salah (logika), mana yang di angga baik dan mana yang di anggap buruk (etika) serta apa yang termasuk indah dan apa yang termasuk jelek (estetika). Ketiga cabang utama filsafat ini kemudian bertambah lagi yakni, pertama, teori tentang ada: hakikat keberadaan zat, tentang hakikat pikiran serta kaitan antara zat dan pikiran semuanya terangkum dalam metafisika dan kedua, politik: yakni kajian mengenai organisasi sosial/pemerintahan
  • 3. yang ideal. Kelima cabang utama ini kemudian berkembang lagi menjadi cabang-cabang filsafat mempunyai bidang kajian yang lebih spesifik diantarannya filsafat ilmu. Cabang – cabang filsafat tersebut antara lain mencakup: 1. Epistemologi ( Filsafat pengetahuan) 2. Etika ( Filsafat moral) 3. Estetika ( Filsafat seni) 4. Metafisika 5. Politik ( Filasafat pemerintahan) 6. Filsafat agama 7. Filsafat pendidikan 8. Filsafat hukum 9. Filsafat sejarah 10. Filsafat matematika FILSAFAT ILMU Filsafat ilmu merupakan bagian dari epistemologi (filsafat pengetahuan) yang secara spesifik mengkaji hakikat ilmu (pengetahuan ilmiah). Ilmu merupakan cabang pengetahuan yang mempunyai ciri-ciri tertentu. Meskipun secara metodologis ilmu tidak membedakan antara ilmu-ilmu alam dengan ilmu-ilmu sosial, namun karena permasalahan-permasalahan teknis yang bersifat khas, maka filsafat ilmu ini sering di bagi menjadi filsafat ilmu-ilmu alam dan filsafat ilmu-ilmu sosial. Pembagian ini lebih merupakan pembatasan masing-masing bidang yang ditelaah, yakni ilmu-ilmu alam atau ilmu-ilmu sosial, dan tidak mencirikan cabang filsafat yang bersifat otonom. Ilmu memang berbeda dari pengetahuan-pengetahuan secara filsafat, namun tidak terdapat perbedaan yang prinsipil antara ilmu-ilmu alam dan ilmu- ilmu sosial, dimana keduannya mempunyai ciri-ciri keilmuan yang sama