Modul ini membahas penggunaan array dalam bahasa C++. Terdapat tiga jenis array yaitu array satu dimensi, dua dimensi, dan tiga dimensi. Array dapat digunakan untuk menyimpan kumpulan data yang bertipe sama secara terstruktur menggunakan indeks. Modul ini juga berisi contoh kode program penggunaan ketiga jenis array beserta penjelasan dan outputnya.
2. A. Materi
Definisi Array
kumpulan / koleksi data yang terstruktur dan bertipe sama yang menggunakan nama
yang sama dengan bisa berisi nilai yang sama atau berbeda-beda.
Tipe data biasanya ditulis diawal setelah tanda kurung kurawal " { ". Ada beberapa
macam tipe yang sering digunakan , diantaranya adalah char , int , float , double , dan
void
Dalam array indeks(berupa urutan nomer posisi dan angka-angka) dimulai dari hitungan
0,1,2 dst
Variabel array dalam Borland C++, mengacu pada teori yang ada dapat digolongkan
menjadi tiga buah dimensi :
Array Berdimensi Satu.
Array Berdimensi Dua
Array Berdimensi Tiga
1. Array berdimensi satu
Mengakses elemenarray.
Pendeklarasian array
Contoh Pendeklarasian array
Int nilai[5];
TipeDataNamaArray[JumlahElemen];
Tipe data Nama Array
Jumlahelemenarray
3. Ilustrasi / Gambaran array
0 1 2 3 4 5
Untuk mengetahui jumlah elemen
Menggunakan operator sizeof untuk menentukan ukuran array ataupun ukuran tipe elemen.
Contoh 1
Pada contoh 1 , Output yang dikeluarkan adalah angka sesuai dengan angka yang di tulis pada
elemen yaitu 21.
Array dengan tipe data karakter (char) .
Array dengan elemen bertipe karakter bisa digunakan untuk menyimpan string atau deretan
karakter.
Contoh 2
3 5 6 2 4 6
Value/nilai
indeks
Jumlahelemen=6
4. Contoh 3
Kedua program ini sama - sama menggunakan tipe data char hanya saja Pada Contoh 2 diatas
tidak diberikan nilai jumlah maximal data tetapi dapat diinformasikan jumlah maksimal data ada
20, melihat dari jumlah huruf yang ada disebalahnya termasuk tanda spasi (“_”). Sedangkan ,
Pada Contoh 3 diatas diberikan nilai jumlah maximal data ada 5 dilihat dari jumlah indeks yang
dituliskan.
Inisialisasi elemen array.
Adalah memberikan nilai awal terhadap suatu variabel.
Pendeklarasian :
Pemberian / inputan nilai pada array
Ada 2 macam , seperti berikut :
1. Input tetap/statis
1. Pemberian nilai pada saat pendeklarasian array
Contoh 4
TipeDataNamaArray[Subscript]={nilai array};
5. 2. Pemberian nilai setelah pendeklarasian array
Contoh 5
Contoh 4 dan 5 tersebut akan menghasilkan output yang sama yaitu 5 .
2. Input Berubah – ubah / dinamis
Bisa memasukkan / menginputkan nilai yang berbeda – beda dan berubah setiap kali
menjalan kan program tersebut. Cara ini menghasilkan output yang sesuai dengan inputan.
6. 2. Array berdimensi Dua
Definisi :
Array dua dimensi sering digambarkan sebagai sebuah matriks, merupakan
perluasan dari array satu dimensi.
array dua dimensi terdiri dari beberapa baris dan beberapa kolom elemen
yang bertipe sama
Indeks pertama menunjukkan baris dan indeks kedua menunjukan kolom.
array dua dimensi terdapat dua jumlah elemen yang terdapat di dalam kurung siku
dan keduanya boleh tidak sama.
Mengakses elemenarray.
Pendeklarasian array berdimensi dua
Contoh Pendeklarasian array
Int nilai[5][3];
TipeData NamaArray[Elemen1][Elemen2];
Tipe data Nama Array
Elemen2
Elemen1
7. Ilustrasi / Gambaran array berdimensi dua
Inisialisasi Array berdimensi dua
Contoh 6
2
1
0
Indeks (y)
Jumlah baris
0 1 2 3
Indeks(x)
Jumlahkolom
Int nilai[3][4];
nilai(3,4)
8. Contoh 7
Pemberian nilai pada contoh 6 sama halnya dengan contoh 7, yang berbeda adalah letak
pemberian nilainya .
Output yang di keluarkan sbb :
Program Menampilkan bentuk matrix
9. Output :
3. Array berdimensi Tiga
Definisi :
Array berdimensi tiga tersusun dalam bentuk baris, kolom, da nisi dari baris di mana
indeks pertama menunjukkan baris , indeks kedua menunjukkan kolom , dan indeks ketiga
menunjukkan isi dari baris.
Mengakses array berdimensi tiga
Pendeklarasian array berdimensi tiga
Contoh Pendeklarasian array
int angka[5][3][2];
TipeDataNamaArray[Elemen1][Elemen2][ Elemen3];
Tipe data Nama Array
Elemen2
Elemen1
Elemen3
15. Kesimpulan
Dengan menggunakan array pada program C++ akan lebih simpel dan menghemat
banyak tempat karena tidak perlu menggunakan banyak variabel untuk menyimpan data.
Karakteristik Array yaitu mempunyai batasan dari pemesanan alokasi memory (Bersifat Statis),
mempunyai Type Data Sama (Bersifat Homogen), dan dapat Diakses Secara Acak.