Dokumen tersebut membahas tentang indeks lingkungan dan kualitas udara. Indeks lingkungan digunakan untuk mengevaluasi program lingkungan dan mempermudah komunikasi tentang kondisi lingkungan, sementara indeks kualitas udara seperti AQI digunakan untuk menilai dampak udara terhadap kesehatan. "

2. INDEKS
• Untuk menentukan apakah suatu masalah
lingkungan akan menjadi lebih “baik” atau menjadi
lebih “buruk”; maka INDEKS memegang peranan
komunikasi yang sangat penting.
• INDEKS atau INDIKATOR: Sarana yang disarankan
untuk mereduksi banyak data dan informasi hingga
menjadi bentuk yang paling sederhana, namun
makna/ esensinya masih tetap ada.

3. PENTINGNYA INDEKS LINGKUNGAN
Empat peranan penting Indeks Lingkungan:
1. Membantu dalam perumusan kebijakan
2. Sarana untuk mengevaluasi efektivitas program
lingkungan
3. Membantu dalam mendisain program
lingkungan
4. Mempermudah komunikasi dengan publik
sehubungan dengan kondisi lingkungan

4. Karena terkadang
Sulit untuk Mengetahui...
Diperlukan Indeks standard dan regulasi :
• Air Quality Index (AQI)
• PP No. 41/ 1999 (BMUA)
• Kepmenkes RI 1405/ SK/ XI/ 2002
• ISO 14644-1
PENTINGNYA INDEKS LINGKUNGAN

5. Air Quality Index
A guide to Air Quality and Your Health
AQI merupakan indeks yang dikeluarkan oleh EPA (The U.S
Environmental Protection Agency) untuk melaporkan kualitas
udara harian.
Hal ini memberitahu Anda seberapa bersih atau seberapa sehatnya
udara Anda, dan apa efeknya terhadap kesehatan.
AQI berfokus pada efek kesehatan yang Anda mungkin alami dalam
beberapa jam atau hari setelah menghirup udara tersebut.
AQI menghitung 4 polutan utama: Ozon, polusi partikel, karbon
monoksida, sulfur dioksida, dan nitrogen dioksida.
www. cfub.epa.gov/airnow/

6. Air Quality Index
A guide to Air Quality and Your Health
Tujuan dari AQI adalah untuk membantu Anda
memahami kualitas udara di lingkungan Anda dan
apa artinya untuk kesehatan Anda.
Untuk membuatnya lebih mudah di pahami, AQI
dibagi menjadi 6 tingkat masalah kesehatan:
1. Baik
2. Sedang
3. Tidak sehat untuk keluarga sensitif
4. Tidak Sehat
5. Sangat tidak sehat
6. Berbahaya

7. Kualitas UdaraThe purpose of the AQI is to help you understand what local air quality means to
your health. To make the AQI as easy to understand as possible, AQI has divided
scale into six categories:
Air Quality Index
(AQI) Values
Levels of Health
Concern
Colors
When the AQI
is in this range:
...air quality conditions
are:
...as symbolized
by this color:
0 to 50 Good Green
51 to 100 Moderate Yellow
101 to 150 Unhealthy for
Sensitive Groups
Orange
151 to 200 Unhealthy Red
201 to 300 Very Unhealthy Purple
301 to 500 Hazardous Maroon

8. Air Quality Index
Kategori:
Good: Nilai indeks 0-50 pada AQI, artinya kualitas udara
yang memuaskan dan tidak beresiko untuk kesehatan
Moderat: Nilai indeks 51-100, artinya kualitas udara yang
bisa diterima; namun polusi dalam kisaran ini dapat
menimbulkan masalah kesehatan bagi sebagian kecil
orang. Orang-orang yang sangat sensitif terhadap ozon
atau polusi partikel mungkin mengalami gejala
pernafasan.
Unhealthy for Sensitive Groups: Nilai indeks 101-150,
artinya anggota kelompok sensitif mungkin mengalami
efek kesehatan. Anak-anak dan kelompok orang yang
memiliki masalah penyakit jantung dan paru-paru
beresiko lebih besar.

9. Air Quality Index
Kategori:
Unhealthy: Setiap orang dapat mengalami efek kesehatan
ketika nilai-nilai AQI adalah antara 151-200. Kelompok
sensitif akan mengalami maslah yang lebih serius.
Very Unhealthy: Nilai indeks 201-300, memicu peringatan
kesehatan, yang berarti setiap orang dapat mengalami
efek kesehatan yang lebih serius.
Hazardous: Nilai indeks lebih dari 300, memberi
peringatan kepada setiap orang dalam kondisi darurat.
Seluruh penduduk bahkan lebih cenderung mengalami
masalah kesehatan yang serius.
Parameter dari US EPA ini menjadi salah satu acuan
nasional dalam membuat Baku Mutu Udara Ambien
Nasional (BMUA).

10. Indeks Tingkatan Keterangan / Akibat
0 – 50 Baik Tidak ada
51 – 100 Sedang Kurangi berada di luar rumah
101 – 150 Tidak Sehat
Kel. Sensitif
Peka untuk orang sakit pernapasan
(asma, dll.)
151 – 200 Tidak Sehat Peka untuk anak-anak dan orang sakit
pernapasan
201 – 300 Sangat tidak
sehat
Sangat peka untuk anak-anak dan orang
sakit pernapasan
> 300 Berbahaya Jangan ke luar rumah
KUALITAS UDARA

11. Indeks Kualitas Udara
Good Moderate
Unhealthy
(for sensitive
groups)
Unhealthy Very Unhealthy Hazardous
0 51 101 151 201 > 301
BAIK SEDANG TIDAK SEHAT SANGAT BERBAHAYA
TIDAK SEHAT
5 4 3 2 1 0

12. Tabel Indeks Kualitas Udara
Indeks PM10
(24 jam)
SO2
(24 jam)
CO
(8 jam)
O3
(1 jam)
NO2
(1 jam)
50 50 80 5 120
100 150 365 10 235
200 350 800 17 400 1130
300 420 1600 34 800 2260
400 500 2100 46 1000 3000
500 600 2620 57,5 1200 3750

13. PP No. 41 Tahun 1999
BAKU MUTU UDARA AMBIEN NASIONAL
Parameter 1 jam
( ug/m3)
3 jam
( ug/m3)
24 jam
( ug/m3)
1 tahun
( ug/m3)
SO2 900 365 60
CO 30.000 10.000
NO2 400 150 100
O3 235 50
H.C. 160
PM10 150
PM2,5 65 15
TSP 230 90
Pb 2 1

14. CARA PERHITUNGAN
Ia - Ib
IKU = ------------ (Xx – Xb) + Ib
Xa - Xb
IKU = Indeks Kualitas Udara Hasil Perhitungan (ISPU/ PSI)
Ia = IKU batas atas
Ib = IKU Batas bawah
Xa = ambien batas atas
Xb = ambien batas bawah
Xx = Kandungan gas / pencemar di udara ambien

15. Contoh Perhitungan
Hasil pengukuran SO2 di udara = 322
Dari Tabel:
Ia = 100
Ib = 50
Xa = 365
Xb = 80
Masukkan ke dalam rumus, akan diperoleh:
Indeks Kualitas Udara (ISPU) untuk SO2 = 92,45 = 92
Kesimpulan: kategori Sedang (kurangi aktifitas di luar rumah)

16. PAPAN PENGUMUMAN ISPU

17. Kepmenkes RI 1405/ SK/ XI/ 2002
Kesehatan Ruang Kerja Perkantoran
Parameter B.M.
( 8 jam)
Debu Total 0.15 mg/m3
Asbes Bebas 5 serat/ml
Suhu 18-28 C
Kelembaban 40%-60%
Laju Udara 0.15-0.25 m/s
H2S 1 mg/m3
NH3 17 mg/m3
NO2 5.6 mg/m3
SO2 5.2 mg/m3
CO 29 mg/m3
http://perpustakaan.depkes.go.id:8180/bitstream/123456789/1082/3/KMK1405-1102-G32.pdf

18. PERGUB DKI No. 54/ 2008
Baku Mutu Kualitas Udara untuk Ruangan Parkir
http://bplhd.jakarta.go.id/peraturan/pergub/PERGUB%20NO%2054%20TAHUN%202008.pdf

19. NFPA – National Fire Protection Agency / Standard 720

20. Bagaimana polutan ini menyebar?
Angin
“Dilution is the solution to
pollution”
Angin membuat udara terpolusi
menyebar.
Ketika tiupan besar, udara
polutan tersebar lebih cepat dan
di area yang luas.
Ketika tiupan angin kecil, polutan
stagnan dan terkonsentrasi di
area yang lebih sempit.

21. CLEAN ROOM STANDARD - ISO 14644
What is cleanroom?
• A cleanroom is a controlled environment where products are
manufactured. It is a room in which the concentration of
airborne particles is controlled to specified limits.

22. Cleanrooms are found in many manufacturing
environments.
22
Electronics
Pharmaceutical
Biopharmaceutical
Medical device industries
Other critical manufacturing environments.

23. Cleanroom Regulatory Standards
23
The Federal standard 209E establishes standard classes of air
cleanliness for airborne particulate levels in cleanrooms and
clean zones.
Typical office building air: 500,000 - 1,000,000 particles (0.5
microns or larger) per ft3.
A Class 100 cleanroom: ≤ 100 particles (0.5 microns or larger)
per ft3
Class 1000 and Class 10,000 cleanrooms: are designed to
limit particles to 1000 and 10,000 particles per ft3
respectively.

24. Cleanroom Standards
The first Federal standard 209 was produced in the year 1963.
• Conventional and unidirectional cleanrooms were
discussed.
• Measurement of particles of ≥0.5 µm by means of optical
particle counters was defined.
Why 0.5 µm?
“Art of achievable”
• At that time this was the smallest size that was easily
measured by optical particle counters.

25. Federal Standard – FS-209E

26. Total environment is controlled in cleanroom.
27
Air flow rates and direction
Pressurization
Temperature
Humidity
Specialized filtration

27. ISO 14644 Standard Version
Part 1 : Classification of air cleanliness
Part 2 : Specifications for testing and monitoring
Part 3 : Metrology and test methods
Part 4 : Design, Construction, and startup
Part 5 : Operation
Part 6 : Terms and definitions
Part 7 : Separative enclosures (clean air hoods,
gloveboxes, isolator, mini environments)
Part 8 : Molecular contamination
Part 9 :Classification of surface particle cleanliness

28. ISO Standard – 14644
The first document published in 1999 is
ISO 14644-1.
“Classification of Air Cleanliness”

29. ISO Standard – 14644-1

30. ISO Standard – 14644-1

31. ISO – Special Requirements

32. Schedule of Mandatory Tests to Demonstrate
Continuing Compliance in Cleanrooms
Test Parameter Class Maximum Time Interval
Particle Count Test <= ISO 5 6 Months
Particle Count Test >ISO 5 12 Months
Air Pressure Difference All Classes 12 Months
Airflow All Classes 12 months

33. Cleanroom Environmental Monitoring
Test Frequency
Particle Monitoring in air 6 monthly
HEPA Filter Integrity Testing Yearly
Air Changes Rate Calculation 6 Monthly
Air Pressure Differentials Daily
Temperature and Humidity Daily
Microbiological monitoring by Daily, and at decreased
settle plates and / or swabs in frequency in other
aseptic areas areas

34. ISO Standard – 14644-2
The classification of the room be carried out in
different occupancy states.
• As Built
• At-rest
• Operational