Dokumen tersebut membahas tentang peran masyarakat, khususnya remaja SMA/SMK di Jakarta Pusat, dalam pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat 2018. Dokumen ini menjelaskan filosofi, konsep dasar, prinsip, tanggung jawab sektor, dan peran daerah dalam pelaksanaan gerakan tersebut.
2. PPT Sosialisasi di Tanjab Timur Juni 2022 - Copy.ppt
Sosialisasi germas bppsdmk 2018 remaja
1. GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT
Peran Masyarakat di Lingkungan Remaja SMA/SMK se Jakarta Pusat
dalam Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat 2018
KEPALA PUSAT PENDIDIKAN SDM KESEHATAN
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
4. PERUBAHAN POLA PENYAKIT
TERKAIT DENGAN FAKTOR PERILAKU
1990
ISPA, TB, DIARE
2010
STROKE, KECELAKAAN,
JANTUNG, KANKER,
DIABETES
FAKTA
FAKTOR RISIKO
PENYAKIT TIDAK MENULAR
SOSIALISASI GERMAS 2018 4
6. 5 PENYAKIT
tertinggi adalah Penyakit Tidak Menular
dengan beban biaya rawat inap
1,82
JANTUNG STROKE GINJAL DIABETES KANKER
794,08 750 313,64 313,09
Miliar
Tanpa intervensi yang berarti, beban pengeluaran kesehatan di Indonesia diproyeksi dapat terus meningkat
SOSIALISASI GERMAS 2018 6
7. Penduduk usia
>15 tahun yang
merokok
Perempuan usia
> 10 tahun
Penduduk
kurang
aktivitas
fisik
Penduduk >10
tahun kurang
konsumsi
buah dan sayur
Faktor Risiko Perilaku
Penyebab Terjadinya PTM
Sumber: *Riskesdas 2007 & **Riskesdas 2013
Penduduk >10 th
minum minuman
beralkohol
26.1%
4.6%
36.3%
93.5%
8. 8
PELAYANAN
UNTUK ORANG SEHAT
ATAU SAKIT
MENJAGA TETAP SEHAT dan
DITINGKATKAN
DERAJAT KESEHATANNYA
PARADIGMA SEHAT
MENGELUH SAKIT (30%)
SELFCARE
RASIONAL
SELFCARE (42%)
Sumber:
YANKES (58%)
PUSKESMAS
RUMAHSAKIT
FASILITAS PELAYANAN
KESEHATAN
FKTPLAIN
MUTU
PELAYANAN
SOSIALISASI GERMAS 2018
10. PROGRAM INDONESIASEHAT
Meningkatkan Kualitas Hidup
Manusia Indonesia
PARADIGMA
SEHAT
PENGUATAN
YANKES
JKN
• Promotif - preventif sebagai
landasan pembangunan
kesehatan
• Pemberdayaan masyarakat
• Keterlibatan lintas sektor
• Peningkatan Akses terutama pada FKTP
• Optimalisasi Sistem Rujukan
• Peningkatan Mutu
• Penerapan pendekatan continuum of
care
• Intervensi berbasis resiko kesehatan
(health risk)
• Benefit
• Sistem pembiayaan: asuransi-
azas gotong royong
• Kendali Mutu & Kendali Biaya
• Sasaran:PBI&NonPBI
SOSIALISASI GERMAS 2018 10
11. Pemerintah
Kabupaten/Ko
ta
PROGRAM
INDONESIA
SEHAT
FOKUS PADA
Tahun ke-
Pelayanan kesehatan
dengan menjangkau
seluruh keluarga di wilayah
kerja puskesmas
Pelibatan lintas sektor dan
seluruh aktor pembangunan
termasuk masyarakat dalam
pelaksanaan pembangunan
kesehatan
STANDAR
PELAYANAN
MINIMAL
PENDEKATAN
KELUARGA
GERAKAN
MASYARAKAT
HIDUP SEHAT
SOSIALISASI GERMAS 2018 11
12. Suatu tindakan sistematis dan terencana
yang dilakukan secara bersama-sama
oleh seluruh komponen bangsa dengan
kesadaran, kemauan, dan kemampuan berperilaku
sehat untuk meningkatkan kualitas hidup
SOSIALISASI GERMAS 2018 12
13. Bentuk logo menggambarkan masyarakat indonesia yang memiliki hidup
sehat melalui aktivitas fisik serta deteksi dini penyakit.
Logo menggunakan konsep pita yang bersambung dengan 4 warna yang
berbeda, menggambarkan kerjasama serta komitmen
kementerian/lembaga, dunia usaha, organisasi Masyarakat dan akademisi
dalam menciptakan masyarakat sehat.
Warna-warna yang dipergunakan pada logo mencerminkan warna-warna
dari beberapa makanan sehat seperti buah-buahan dan sayuran yang
dapatdikonsumsi sebagai salah satu cara untuk wujudkan hidup sehat
SOSIALISASI GERMAS 2018 13
14. TUJUAN GERMAS
MASYARAKAT BERPERILAKU SEHAT
Kesehatan
Terjaga
Produktif
Lingkungan
Bersih
Biaya
Berobat
Berkurang
yang berdampak pada :
SOSIALISASI GERMAS 2018 14
15. MEWUJUDKAN
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT
SOSIALISASI GERMAS 2018 15
Peningkatan
Edukasi
Hidup Sehat
Peningkatan
Kualitas
Lingkungan
Peningkatan
Pencegahan
dan Deteksi
Dini Penyakit
Penyediaan
Pangan Sehat
dan Percepatan
Perbaikan Gizi
Peningkatan
Perilaku
Hidup Sehat
Peningkatan
Aktivitas Fisik
17. Inpres No. 1 tahun 2017
SOSIALISASI GERMAS 2018 17
18. TUGAS SEKTOR DALAM GERMAS
DAGRI PP &
PA
PORA
POM
DIKBUD
AGAMA
PERTANI
AN
KEUAN
GANKOMINF
O
BPJS
PU PERA
PERHUBUN
GAN
PERDAGAN
GAN
LAUT &
IKAN
LHK
NAKER
PAN &
RB
Partisipasi perempuan untuk
deteksi dini PTM, KIE
Kampanye Gemar OR,
Sarana OR
Koord & Fasilitasi Pemda
UKS, Sekolah Ramah Anak,
Aktivitas Fisik
Konseling pra nikah,
Poskestren
Gerakan Memasyarakatkan
Makan Ikan
Jalur sepeda dan pejalan
kaki
Cukai dan pajak rokok,
minuman beralkohol
Promosi makan sayur dan
buah dalam negeri
Keamanan dan mutu pangan
segar
Sarana aktivitas fisik di
pemukiman dan TTU, Ruang
terbuka hijau
Meningkatkan pelayanan
Promprev
Keamanan PJAS, Keamanan
mutu pangan olahan
Mengendalikan
pencemaran air,
penghapusan bahan bekas
tambang berbahaya, bank
sampah
Perusahaan melalukan deteksi dini
penyakit pada pekerja, ruang ASI,
OR di tpt kerja, KTR
Instansi pemerintah pst &
daerah menyediakan sarana
aktivitas fisik, OR, deteksi
dini rutin, ruang ASI, KTR,
mkn sayur buat pd rapat
ILM hidup sehat,
pengawasan iklan/tayanganSOSIALISASI GERMAS 2018 18
20. TUGAS PROVINSI DAN KAB/KOTA
DALAM GERMAS
GUBERNUR BUPATI/WALIKOTA
Sarana
Akivitas
Fisik Ruang
terbuka
hijau publik
Car Free
Day
Jalur
sepeda
dan
pejalan
kaki
Pemanfaatan
pekarangan
utk sayur dan
buah
Kawasan
Tanpa
Rokok
Laporan
ke
Gubernur
Kebijakan
Germas
daerah
GERMAS
Menetapkan
kebijakan daerah
dalam pelaksanaan
Germas di
wilayahnya
Fasilitasi,
koordinasi,
pemantauan
dan evaluasi
pelaks di
Kab/Kota
Melaporkan
pelaksanaan
nya kepada
Mendagri
SOSIALISASI GERMAS 2018 20
21. TUGAS SEKTOR KESEHATAN
DALAM GERMAS
ADVOKASI dan
PEMBINAAN
PERWUJUDAN
KAWASAN
SEHAT
PENGGALANGAN
KEMITRAAN DAN
PERAN SERTA
MASYARAKAT
KAMPANYE
GERMAS DAN
EDUKASI
MASYARAKAT
DETEKSI DINI
PENYAKIT
MENULAR
DAN
TIDAK
MENULAR
MENYEDIAKAN
FASILITAS
PELAYANAN
YANG BERMUTU
SOSIALISASI GERMAS 2018 21
22. Kegiatan Utama
GERMAS KEMENKES
Melaksanakan
kampanye Gerakan
Masyarakat Hidup
Sehat serta
meningkatkan
advokasi dan
pembinaan daerah
dalam pelaksanaan
kebijakan Kawasan
Tanpa Rokok (KTR)
Meningkatkan
pendidikan
mengenai gizi
seimbang dan
pemberian Air Susu
Ibu (ASI) eksklusif,
serta aktivitas fisik
Meningkatkan
pelaksanaan deteksi
dini di Puskesmas
dan menyusun
panduan
pelaksanaan deteksi
dini di instansi
pemerintah dan
swasta
SOSIALISASI GERMAS 2018 22
24. PERAN PROVINSI
DALAM GERMAS
Persiapan
Menetapkan kebijakan-kebijakan
koordinatif dan pembinaan dalam bentuk
penetapan peraturan atau keputusan tentang
Germas
Membuat konsep desain pelaksanaan
Germas dengan menginventarisir sumber daya
yang dimiliki oleh provinsi
Menyiapkan sarana dan prasarana yang
mendukung Germas
Mengkoordinasikan skema persiapan
Germas dg SKPD dan organisasi masyarakat,
dunia usaha serta akademisi di tingkat provinsi
Memberikan dukungan dana dan sumber
daya lain untuk pelaksanaan Germas
Pelaksanaan
Penyebarluasan informasi melalui media advokasi dan
sosialisasi ke setiap jajaran SKPD di kab/kota
Mempromosikan kegiatan Germas dengan
menggandeng mitra kerja dan mitra usaha di
tingkat provinsi
Menggerakkan setiap elemen SKPD, akademisi &
ormas serta dunia usaha di tkt provinsi untuk
mempraktekkan pola hidup sehat
Evaluasi
Melakukan pembinaan & memberikan konseling ke
jejaring instansi kab/kota
Menggunakan instrument yg ada
Memberikan umpan balik ke kab/kota
SOSIALISASI GERMAS 2018 24
25. PERAN KABUPATEN/KOTA
DALAM GERMAS
Persiapan
• Menetapkan kebijakan
koordinatif & pembinaan
dalam bentuk penetapan
peraturan /keputusan
• Menyusun desain
pelaksanaan teknis sesuai
provinsi & pemda
• Menyiapkan sarana &
prasarana bekerjasama dg
provinsi
• Mengkoordinasikan skema
persiapan Germas dg SKPD
lain, ormas, dunia usaha,
akademisi
• Memberikan bantuan
pembiayaan dari APBD
Kabupaten/Kota dan sumber
lain
Pelaksanaan
• Penyebarluasan informasi melalui
media advokasi & sosialisasi ke
setiap jajaran fasyankes primer
serta jaringan UKBMnya
• Mempromosikan Germas dg
menggandeng mitra kerja & mitra
usaha
• Menggerakkan setiap elemen SKPD,
akademisi & ormas serta dunia
usaha untuk mempraktikkan pola
hidup
• Memfasilitasi kecamatan & desa
untuk mendukung Germas
• Melaksanakan hal lain yg dianggap
perlu sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan masing-masing daerah
dalam mendukung Germas
Evaluasi
• Melakukan
pembinaan dan
memberikan
konseling ke jejaring
dan jajarannya
• Melaporkan hasil
pelaksanaan
GERMAS ke provinsi
• Memberikan umpan
balik ke jejaring dan
jajarannya
SOSIALISASI GERMAS 2018 25
26. PERAN MASYARAKAT
INDIVIDU/KELUARGA DALAM GERMAS
Mempraktikkan pola hidup sehat sehari-hari, seperti:
Melakukan aktivitas
fisik secara rutin setiap
hari
Membudayakan
konsumsi buah dan
sayur setiap hari
Tidak merokok Tidak mengonsumsi
alkohol dan zat adiktif
lainnya
Pengelolaan stres
secara baik
Budayakan buang
air besar pada
tempatnya
Melakukan pemeriksaan
kesehatan secara rutin
minimal 6 bulan sekaliSOSIALISASI GERMAS 2018 26
27. PERAN DUNIA USAHA DAN ORMAS
DALAM GERMAS
ORMAS DAN KELOMPOK POTENSIAL DUNIA USAHA DAN SWASTA
SOSIALISASI GERMAS 2018 27
Menggerakkan institusi dan organisasi agar anggotanya berperilaku SEHAT
28. 6. Membersihkan lingkungan
5. Memeriksa kesehatan secara rutin
4. Tidak mengonsumsi alkohol
3. Tidak merokok
2. Mengonsumsi sayur dan buah
1. Melakukan aktivitas fisik
Bentuk Kegiatan
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
7. Menggunakan jamban
30. FOKUS KEGIATAN
PROMOSI KESEHATAN dan PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
• ADVOKASI ke Pemerintah Daerah – Kebijakan
• Menyusun DESAIN kegiatan GERMAS
• Menyediakan dan menyebarluaskan MEDIA INFORMASI
KESEHATAN
• MengKOORDINASIkan dengan SKPD, akademisi dan ormas
• Melakukan KEMITRAAN kesehatan – Dunia Usaha – CSR
• Melakukan ASISTENSI, pelaporan dan umpan balik
SOSIALISASI GERMAS 2018 30
31. MELAKUKAN AKTIVITAS FISIK
Sekolah Tempat kerjaRumah Perjalanan Tempat umum
Minimal 30 menit sehari
Dapat dilakukan dimana saja, kapan saja ...
Peran Masyarakat di Lingkungan Remaja SMA/SMK
se Jakarta Pusat dalam Pelaksanaan Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat 2018
32. MENGONSUMSI SAYUR DAN BUAH
Tersedia dalam menu
sehari-hari
Peran Masyarakat di Lingkungan Remaja SMA/SMK
se Jakarta Pusat dalam Pelaksanaan Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat 2018
33. MEMERIKSA KESEHATAN
Setiap 6 bulan sekali
CEK
TEKANAN
DARAH
CEK
KADAR
GULA
DARAH
CEK
LINGKAR
PERUT
CEK
KOLESTER
OL
TES DARAH
LENGKAP DI
LABORATOR
IUM
DETEKSI DINI
KANKE
R LEHER
RAHIM
UNTUK PEREMPUAN
Peran Masyarakat di Lingkungan Remaja SMA/SMK
se Jakarta Pusat dalam Pelaksanaan Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat 2018
Data oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) menyatakan bahwa pada enam bulan pertama pelaksanaan dana Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), penyakit kardiovaskuler, stroke, gagal ginjal, diabetes dan kanker - menduduki peringkat teratas klaim biaya rawat inap di antara penyakit-penyakit katastropik lainnya. Singkatnya, tanpa upaya gizi yang berarti, masalah gizi dapat terus meningkat, menekan daya saing bangsa dan memperlambat laju ekonomi nasional.
Tujuan dari Gerakan Masyarakat Hidup Sehat adalah :
Agar masyarakat berperilaku sehat, sehingga diharapkan berdampak pada :
Kesehatan terjaga
Jika sehat, produktivitas masyarakat meningkat
Terciptanya lingkungan yang bersih
Biaya yang dikeluarkan masyarakat untuk berobat berkurang
Kegiatan Germas Hidup sehat dilakukan dengan cara antara lain :
Melakukan aktivitas fisik
Mengonsumsi sayur dan buah
Tidak merokok
Tidak mengonsumsi alkohol
Memeriksa kesehatan secara rutin
Membersihkan lingkungan
Menggunakan jamban
Pada tahun 2016, kita mulai secara nasional dengan melaksanakan kegiatan :
Melakukan aktivitas fisik
Mengonsumsi sayur dan buah
Memeriksa kesehatan secara rutin
Melakukan aktivitas fisik.
Aktivitas fisik adalah :
Setiap gerakan tubuh yang melibatkan otot rangka dan mengakibatkan pengeluaran energi.
Aktivitas fisik dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja
Lakukanlah paling sedikit 30 menit setiap hari
Batasilah kegiatan banyak duduk seperti: menonton TV, main game dan komputer apalagi ditambah dengan makan makanan kudapan yang manis, asin dan berminyak.
Aktivitas fisik dapat dilakukan :
Di Sekolah:
Melakukan peregangan pada pergantian jam pelajaran
Bermain saat istirahat
Memperbanyak kegiatan berjalan
2. Di Rumah:
Melakukan pekerjaan rumah seperti menyapu, mencuci, berkebun, menemani anak bermain
2. Di Tempat Kerja
Melakukan peregangan di sela-sela jam kerja
Memperbanyak kegiatan berjalan
3. Dalam Perjalanan
Menggunakan tangga
Berhenti 1-2 halte sebelum halte yang dituju
Memarkir kendaraan agak jauh
Berhenti untuk peregangan dalam perjalanan jarak jauh atau macet
Melakukan peregangan di dalam mobi, bis
4. Di Tempat Umum
Memanfaatkan taman kota untuk aktivitas fisik
Memperbanyak kegiatan di ruang terbuka
Menggunakan sepeda ke tempat kerja
Mengonsumsi Sayur dan Buah
Sajikanlah sayur dan buah dalam menu sehari-hari baik untuk di rumah, di sekolah, di tempat kerja, untuk semua anggota keluarga : bayi, balita, anak sekolah, dewasa, pekerja, ibu hamil, usia lanjut.
Manfaatkan buah dan sayur lokal yang tersedia di pasar setempat.
Batasi makanan yang mengandung gula, garam dan minyak, serta perbanyak air putih.
Cucilah tangan sebelum makan.
Memeriksa kesehatan secara rutin.
Agar kesehatan kita terjaga, periksalah secara rutin yaitu : cek tekanan darah, cek kadar gula darah, cek kolesterol darah, tes darah lengkap di laboratorium, ukur lingkar perut dan untuk khusus perempuan, lakukan tes IVA (Inpeksi Visual Asam cuka) untuk deteksi dini kanker leher rahim. Periksakanlan 6 bulan sekali.
Pemeriksaan ini dapat dilakukan di Puskesmas dan pelayanan kesehatan lainnya, serta Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) terdekat.