Dokumen tersebut membahas beberapa jenis senyawa diketon dan asam keto karboksilat, termasuk 1,2-diketon, 1,3-diketon, 1,4-diketon, dan contoh asam piruvat. Diketones rentan menjadi enol karena konjugasi antar gugus karbonil, sementara stabilitas asam keto bergantung pada jarak antara gugus C=O dan COOH.
2. 1,2 - diketon
Ciri khasnya yaitu ikatan CC
panjang yang menghubungkan
kelompok karbonil. Jarak ikatan ini
adalah tentang 1,54 Å, dibandingkan
dengan 1,45 Å untuk obligasi yang
sesuai pada 1,3-butadiena. Salah
satu anggota 1,2 diketon adalah
biasetil (H3C–CO–CO–CH3) .
3. 1,3-diketon
Struktur 1,3-diketones
disusun oleh kondensasi keton
dengan ester. 1,3-Diketones rentan
untuk muncul sebagai enol karena
konjugasi dari enol atau enolat
dengan kelompok karbonil lainnya,
dan stabilitas yang diperoleh dalam
membentuk cincin beranggota enam
5. Asam Keto
Karboksilat
Diperoleh dari beberapa asam
amino mengalami transaminasi
atau mengalami oksida
deaminasi menjadi asam keto
karboksilat dan amoniak yang
bersifat toksik
Transamirasi merupakan reaksi
pemindahan enzimatik suatu gugus
amino dari asam alfaamino keasam
keto dan sebaliknya sehingga setelah
reaksi akan diperoleh asam alfa-amino
baru dan asam keto yang baru
8. Sifat-Sifat Asam α keto,
β keto dan γ keto
Gugus C=Odan COOH pada α keto dan β
keto saling berdekatan hal ini menyebabkan
senyawa ini tidak stabil dan mudah pecah, jika
dipanaskan akan mengalami dekarboksilasi.
Sedangkan gugus C=O dan COOH pada
γ keto saling berjauhan sehingga senyawa ini
stabil, tidak mudah pecah dan jika dipanaskan
tiodak mengalami dekarboksilasi