SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
ƒ SET
„ ---
Set (himpunan) adalah suatu kumpulan dari obyek yang mempunyai
urutan yang dapat dianggap sebagai suatu kesatuan. Tiap anggauta
dalam set disebut member atau elemen.
Dalam bahasa Pascal anda dapat mendeklarasikan suatu tipe data
set seperti himpunan pada matmatika.
„ I. Deklarasi tipe data Set
Dalam bahasa Pascal anggauta- anggauta dari set harus mempunyai
tipe yang sama dan harus berbentuk tipe data sederhana, yaitu
bertipe ordinal yaitu seperti Integer, boolean, char, scalar tidak
termasuk real. Dalam deklarasi menggunakan kata cadangan Set Of
Jumlah maksimum elemen set adalah 256 buah bisa dimulai dari 0 -
255 ( sama seperti ukuran byte).
ex :
type
angka = set of 0..9;
Hurufangka = set of 'a'..'z';
karakter = set of char;
contoh deklarasi yang salah :
ex :
type
jumlah = set of 0..600; --> karena lebih dari 255
ex :
type
Jumlah = set of '0'..'9','A'..'F'; --> bukan tipe data ordinal
urutan tidak ada.
yang benar adalah :
type
campuran = set of char;
var
karakter : campuran;
begin
karakter:=['0'..'9','A'..' F'] --> pengisian dgn pembentuk set
„ II. Set Constructor (pembentuk set).
Pembentuk set menunjukkan elemen- elemen yang digunakan di dalam
ungkapan set. Pembentuk set terletak di dalam bracket [ ] yang
dipisahkan dengan koma, dapat terdiri dari satu atau lebih elemen.
ex :
[2,3,6,7,10] -> terdiri dari integer 2,3,6,7,10
[1,2,3,4,5,6] -> terdiri dari nilai integer 1 sampai 6
[1..6] -> terdiri dari nilai integer 1 sampai 6
['A'..'F'] -> terdiri dari karakter A,B,C,D,E,F
['y','Y','t','T'] -> terdiri dari karakter y,t,Y,T
['0'..'9','A'..'F'] -> terdiri karakter 0 sampai 9 dan A sampai F
[ ] -> set kosong tidak mempunyai anggauta.
„ III. Memasukan nilai tipe set ke variabel.
Suatu nilai tipe set yang ditunjukkan oleh set constructor
(pembentuk set) dapat dimasukan ke varibel tipe set.
ex :
type
karakter = set of 'a'..'x';
var
huruf : karakter;
atau deklarasi secara langsung:
Var
huruf : set of 'a'..'x';
setelah varibel tipe set huruf ini telah dideklarasikan lalu dapat
diisi kembali dengan satu atau lebih karakter. Karakter tersebut
harus dalam range 'a' sampai 'x' dengan menggunakan pembentuk
set.
ex :
Var
huruf : set of 'a'..'x';
begin
huruf :=['i','j','k','l'];
„ IV. Operasi Set
ada 3 macam operasi set yaitu :
… 1. Union atau Sum (+) / Gabungan
Adalah operasi penjumlahan 2 buah set dengan menggunakan opera
tor set (+), Hasil penjumlahan merupakan set ketiga yang mem
punyai nilai anggauta set pertama dan anggauta set kedua.
Contoh : [1,2,3,4,5] + [2,3,4,5,6,7]=[1,2,3,4,5,6,7]
… ex. Program :
program set_union;
uses crt;
type
setKarakter = set of char;
var
hasil,huruf,abjad : setKarakter;
begin
huruf:=['A'..'F'];
abjad:=['G'..'I'];
hasil:=huruf+abjad; {union}
{pembuktian}
if hasil=['A'..'I'] then
writeln('Himpunan hasil merupakan gabungan set huruf dan abjad');
readln;
end.
… 2. Set difference. (-) /selisih
Adalah pengurangan terhadap satu set terhadap set yang lain dan
dapat dilakukan dengan menggunakan operator set (-), hasil
merupakan set ketiga, yaitu anggauta set pertama tetapi bukan
anggauta set kedua.
contoh : [2,3,4,5]-[4,5,6,7]=[2,3]
ex. program :
program pengurangan_set;
uses crt;
type
hasil = set of 1..10;
var
kurang : hasil;
begin
kurang:=[1,2,3,4,5]-[3,4,5];
{pembuktian}
if kurang=[1,2] then
writeln('1,2 adalah anggauta set pertama tapi bukan anggauta set
kedua');
readln;
end.
… 3. Intersection atau product (*) / irisan
Adalah operasi irisan dua buah set dengan menggunakan operator
*, hasil adalah set ke tiga yang anggautanya adalah anggauta
set pertama yang juga merupakan anggauta set kedua.
contoh : [2,3,4,5]*[7,8,9,3,4,6]=[3,4]
ex.Program :
program contoh_irisan_set;
uses crt;
type
hasil = set of 1..10;
var
irisan : hasil;
begin
irisan:=[1,2,3,4,5]*[1,2,3,6,7];
{pembuktian}
if irisan=[1,2,3] then
writeln(' 1,2,3 merupakan irisan dari 1,2,3,4,5 dgn
1,2,3,6,7');
readln;
end.
„ V. Seleksi Set
Hubungan antara satu set dengan set yang lain dapat diseleksi
dengan menggunakan operator hubungan (relational), yaitu :
… 1. Set Equality (kesamaan set)
set A dikatakan sama dengan set B (A=B) bila semua anggauta di
kedua set tersebut bernilai sama.
… 2. Set inequality (ketidaksamaan set)
Set A dikatakan tidak sama dengan set B (A<>B) bila semua atau
beberapa anggautanya tidak sama.
… 3. Set Inclusion (keterlibatan set)
Set A dikatakan terlibat di set B (A<=B) bila semua anggauta di
set A juga menjadi anggauta di B. Sebaliknya jika (A>=B) akan
benar jika anggauta di set B juga menjadi anggauta di set A.
… 4. Set membership (keanggautaan set) / IN
Untuk penyeleksian tentang keanggautaan set, menggunakan
operator IN. dengan operator in memungkinkan untuk membanding
kan/menyeleksi antara ungkapan set dengan varibel, atau ungka
pan bukan set yang mempunyai based type sama dengan ungkapan
Set.
… contoh program :
program contoh_penyeleksian_set;
uses crt;
type
himpunan = set of byte;
var
satu,dua : himpunan;
begin
satu:=[1..50];
dua :=[1..20];
if satu = dua then
writeln('himpunan satu sama dengan himpunan dua');
if satu <> dua then
writeln('himpunan satu tidak sama dengan himpunan dua');
if satu <= dua then
writeln('himpunan satu merupakan himpunan bagian/termasuk di
himp.dua');
if satu >= dua then
writeln('himpunan dua merupakan himpunan bagian/termasuk di
himp.satu');
readln;
end.
… ex. program mengenai penggunaan operator set inclusion pada pro
… gram pencarian karakter :
program contoh_penggunaan_set_inclusion;
uses crt;
type
karakter = set of char;
var
teks,hasilstr : string;
hasil : karakter;
i : integer;
begin
clrscr;
write('Teks =');readln(teks);
hasil:=[];
hasilstr:='';
for I := 1 to ord(teks[0]) do
begin
if not ([teks[i]]<=hasil) then
begin
hasil:=hasil+[teks[i]];
hasilstr:=hasilstr+teks[i];
end;
end;
writeln('karakter yang dipakai =',hasilstr);
readln;
end.
… Contoh program penyeleksian huruf hidup pada suatu teks :
… ex.Program :
program contoh_penyeleksian_huruf_hidup;
uses crt;
type
karakter = set of char;
var
tempat : karakter;
hidup : karakter;
tempatstr,teks : string;
i : integer;
begin
hidup:=['A','I','U','E','O','a','i','u','e','o'];
tempat:=[];
tempatstr:='';
write('Teks =');readln(teks);
for i := 1 to ord(teks[0]) do
begin
if (teks[i] in hidup) and not ([teks[i]] <= tempat) then
begin
tempat :=tempat+ [teks[i]];
tempatstr:=tempatstr+teks[i];
end;
end;
writeln('Huruf hidup dalam - ',teks,' adalah =',tempatstr);
readln;
end.
… Penggunaan operator In untuk mengetahui keanggautan set.
… ex. Program :
Program contoh_penggunaan_in;
uses crt;
var
jwb : char;
p,l,luas : real;
begin
jwb :='Y';
while jwb in ['Y','y'] do
begin
write('panjang =');readln(p);
write('lebar =');readln(l);
luas:=p*l;
writeln('luas =',luas:6:1);
write('ulang =');readln(jwb);
end;
end.

More Related Content

Similar to SET-OPTIMASI

SLIDE ARRAY pemrograman dasar PART 1.pptx
SLIDE ARRAY pemrograman dasar PART 1.pptxSLIDE ARRAY pemrograman dasar PART 1.pptx
SLIDE ARRAY pemrograman dasar PART 1.pptxOrangeranger1
 
Algoritma2...........................pptx
Algoritma2...........................pptxAlgoritma2...........................pptx
Algoritma2...........................pptxandidwi20
 
JENI-Intro1-Bab07-Java Array.pdf
JENI-Intro1-Bab07-Java Array.pdfJENI-Intro1-Bab07-Java Array.pdf
JENI-Intro1-Bab07-Java Array.pdfJurnal IT
 
Array pada pemrograman C++ 1903280173218371.pptx
Array pada pemrograman C++ 1903280173218371.pptxArray pada pemrograman C++ 1903280173218371.pptx
Array pada pemrograman C++ 1903280173218371.pptxerliantokurniawan
 
Struktur data chapter_03
Struktur data chapter_03Struktur data chapter_03
Struktur data chapter_03Sejahtera Affif
 
03.33 JAVA SE_multidimensional arays
03.33 JAVA SE_multidimensional arays03.33 JAVA SE_multidimensional arays
03.33 JAVA SE_multidimensional araysJefri Fahrian
 
6 adp array (larik)
6   adp array (larik)6   adp array (larik)
6 adp array (larik)Fisma Ananda
 
6 adp array (larik)
6   adp array (larik)6   adp array (larik)
6 adp array (larik)Faisal Amir
 
6 adp array (larik)
6   adp array (larik)6   adp array (larik)
6 adp array (larik)Avenzz Venzz
 

Similar to SET-OPTIMASI (20)

Jeni Intro1 Bab07 Java Array
Jeni Intro1 Bab07 Java ArrayJeni Intro1 Bab07 Java Array
Jeni Intro1 Bab07 Java Array
 
Materi 7 c++ array
Materi 7 c++ arrayMateri 7 c++ array
Materi 7 c++ array
 
SLIDE ARRAY pemrograman dasar PART 1.pptx
SLIDE ARRAY pemrograman dasar PART 1.pptxSLIDE ARRAY pemrograman dasar PART 1.pptx
SLIDE ARRAY pemrograman dasar PART 1.pptx
 
Array multi dimensi
Array multi dimensiArray multi dimensi
Array multi dimensi
 
Algoritma2...........................pptx
Algoritma2...........................pptxAlgoritma2...........................pptx
Algoritma2...........................pptx
 
Arrays c++
Arrays c++Arrays c++
Arrays c++
 
2 Array
2 Array2 Array
2 Array
 
JENI-Intro1-Bab07-Java Array.pdf
JENI-Intro1-Bab07-Java Array.pdfJENI-Intro1-Bab07-Java Array.pdf
JENI-Intro1-Bab07-Java Array.pdf
 
Array
ArrayArray
Array
 
pengantar array PHP
pengantar array PHPpengantar array PHP
pengantar array PHP
 
Array pada pemrograman C++ 1903280173218371.pptx
Array pada pemrograman C++ 1903280173218371.pptxArray pada pemrograman C++ 1903280173218371.pptx
Array pada pemrograman C++ 1903280173218371.pptx
 
Array
ArrayArray
Array
 
Struktur data chapter_03
Struktur data chapter_03Struktur data chapter_03
Struktur data chapter_03
 
03.33 JAVA SE_multidimensional arays
03.33 JAVA SE_multidimensional arays03.33 JAVA SE_multidimensional arays
03.33 JAVA SE_multidimensional arays
 
4_Array.pdf
4_Array.pdf4_Array.pdf
4_Array.pdf
 
4_Array.pdf
4_Array.pdf4_Array.pdf
4_Array.pdf
 
Alwin pascal-04
Alwin pascal-04Alwin pascal-04
Alwin pascal-04
 
6 adp array (larik)
6   adp array (larik)6   adp array (larik)
6 adp array (larik)
 
6 adp array (larik)
6   adp array (larik)6   adp array (larik)
6 adp array (larik)
 
6 adp array (larik)
6   adp array (larik)6   adp array (larik)
6 adp array (larik)
 

More from Jurnal IT

Belajar Java Dasar
Belajar Java DasarBelajar Java Dasar
Belajar Java DasarJurnal IT
 
12_Sinkronisasi.pdf
12_Sinkronisasi.pdf12_Sinkronisasi.pdf
12_Sinkronisasi.pdfJurnal IT
 
11_GUI Pada Java.pdf
11_GUI Pada Java.pdf11_GUI Pada Java.pdf
11_GUI Pada Java.pdfJurnal IT
 
9_Multithreading.pdf
9_Multithreading.pdf9_Multithreading.pdf
9_Multithreading.pdfJurnal IT
 
8_Penangan Eksepsi.pdf
8_Penangan Eksepsi.pdf8_Penangan Eksepsi.pdf
8_Penangan Eksepsi.pdfJurnal IT
 
7_Packages.pdf
7_Packages.pdf7_Packages.pdf
7_Packages.pdfJurnal IT
 
6_String.pdf
6_String.pdf6_String.pdf
6_String.pdfJurnal IT
 
5_Pewarisan.pdf
5_Pewarisan.pdf5_Pewarisan.pdf
5_Pewarisan.pdfJurnal IT
 
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdfJurnal IT
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdfJurnal IT
 
1_Pengenalan_Java.pdf
1_Pengenalan_Java.pdf1_Pengenalan_Java.pdf
1_Pengenalan_Java.pdfJurnal IT
 
delphi part 13.pdf
delphi part 13.pdfdelphi part 13.pdf
delphi part 13.pdfJurnal IT
 
delphi part 11.pdf
delphi part 11.pdfdelphi part 11.pdf
delphi part 11.pdfJurnal IT
 
delphi part 8 new.pdf
delphi part 8 new.pdfdelphi part 8 new.pdf
delphi part 8 new.pdfJurnal IT
 
delphi part 7 new.pdf
delphi part 7 new.pdfdelphi part 7 new.pdf
delphi part 7 new.pdfJurnal IT
 
delphi part 6.pdf
delphi part 6.pdfdelphi part 6.pdf
delphi part 6.pdfJurnal IT
 
delphi part 5.pdf
delphi part 5.pdfdelphi part 5.pdf
delphi part 5.pdfJurnal IT
 
delphi part 4.pdf
delphi part 4.pdfdelphi part 4.pdf
delphi part 4.pdfJurnal IT
 
delphi part 3.pdf
delphi part 3.pdfdelphi part 3.pdf
delphi part 3.pdfJurnal IT
 
delphi part 2.pdf
delphi part 2.pdfdelphi part 2.pdf
delphi part 2.pdfJurnal IT
 

More from Jurnal IT (20)

Belajar Java Dasar
Belajar Java DasarBelajar Java Dasar
Belajar Java Dasar
 
12_Sinkronisasi.pdf
12_Sinkronisasi.pdf12_Sinkronisasi.pdf
12_Sinkronisasi.pdf
 
11_GUI Pada Java.pdf
11_GUI Pada Java.pdf11_GUI Pada Java.pdf
11_GUI Pada Java.pdf
 
9_Multithreading.pdf
9_Multithreading.pdf9_Multithreading.pdf
9_Multithreading.pdf
 
8_Penangan Eksepsi.pdf
8_Penangan Eksepsi.pdf8_Penangan Eksepsi.pdf
8_Penangan Eksepsi.pdf
 
7_Packages.pdf
7_Packages.pdf7_Packages.pdf
7_Packages.pdf
 
6_String.pdf
6_String.pdf6_String.pdf
6_String.pdf
 
5_Pewarisan.pdf
5_Pewarisan.pdf5_Pewarisan.pdf
5_Pewarisan.pdf
 
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf
 
1_Pengenalan_Java.pdf
1_Pengenalan_Java.pdf1_Pengenalan_Java.pdf
1_Pengenalan_Java.pdf
 
delphi part 13.pdf
delphi part 13.pdfdelphi part 13.pdf
delphi part 13.pdf
 
delphi part 11.pdf
delphi part 11.pdfdelphi part 11.pdf
delphi part 11.pdf
 
delphi part 8 new.pdf
delphi part 8 new.pdfdelphi part 8 new.pdf
delphi part 8 new.pdf
 
delphi part 7 new.pdf
delphi part 7 new.pdfdelphi part 7 new.pdf
delphi part 7 new.pdf
 
delphi part 6.pdf
delphi part 6.pdfdelphi part 6.pdf
delphi part 6.pdf
 
delphi part 5.pdf
delphi part 5.pdfdelphi part 5.pdf
delphi part 5.pdf
 
delphi part 4.pdf
delphi part 4.pdfdelphi part 4.pdf
delphi part 4.pdf
 
delphi part 3.pdf
delphi part 3.pdfdelphi part 3.pdf
delphi part 3.pdf
 
delphi part 2.pdf
delphi part 2.pdfdelphi part 2.pdf
delphi part 2.pdf
 

Recently uploaded

demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 

Recently uploaded (20)

demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 

SET-OPTIMASI

  • 1. ƒ SET „ --- Set (himpunan) adalah suatu kumpulan dari obyek yang mempunyai urutan yang dapat dianggap sebagai suatu kesatuan. Tiap anggauta dalam set disebut member atau elemen. Dalam bahasa Pascal anda dapat mendeklarasikan suatu tipe data set seperti himpunan pada matmatika. „ I. Deklarasi tipe data Set Dalam bahasa Pascal anggauta- anggauta dari set harus mempunyai tipe yang sama dan harus berbentuk tipe data sederhana, yaitu bertipe ordinal yaitu seperti Integer, boolean, char, scalar tidak termasuk real. Dalam deklarasi menggunakan kata cadangan Set Of Jumlah maksimum elemen set adalah 256 buah bisa dimulai dari 0 - 255 ( sama seperti ukuran byte). ex : type angka = set of 0..9; Hurufangka = set of 'a'..'z'; karakter = set of char; contoh deklarasi yang salah : ex : type jumlah = set of 0..600; --> karena lebih dari 255 ex : type Jumlah = set of '0'..'9','A'..'F'; --> bukan tipe data ordinal urutan tidak ada. yang benar adalah : type campuran = set of char; var karakter : campuran; begin karakter:=['0'..'9','A'..' F'] --> pengisian dgn pembentuk set „ II. Set Constructor (pembentuk set). Pembentuk set menunjukkan elemen- elemen yang digunakan di dalam
  • 2. ungkapan set. Pembentuk set terletak di dalam bracket [ ] yang dipisahkan dengan koma, dapat terdiri dari satu atau lebih elemen. ex : [2,3,6,7,10] -> terdiri dari integer 2,3,6,7,10 [1,2,3,4,5,6] -> terdiri dari nilai integer 1 sampai 6 [1..6] -> terdiri dari nilai integer 1 sampai 6 ['A'..'F'] -> terdiri dari karakter A,B,C,D,E,F ['y','Y','t','T'] -> terdiri dari karakter y,t,Y,T ['0'..'9','A'..'F'] -> terdiri karakter 0 sampai 9 dan A sampai F [ ] -> set kosong tidak mempunyai anggauta. „ III. Memasukan nilai tipe set ke variabel. Suatu nilai tipe set yang ditunjukkan oleh set constructor (pembentuk set) dapat dimasukan ke varibel tipe set. ex : type karakter = set of 'a'..'x'; var huruf : karakter; atau deklarasi secara langsung: Var huruf : set of 'a'..'x'; setelah varibel tipe set huruf ini telah dideklarasikan lalu dapat diisi kembali dengan satu atau lebih karakter. Karakter tersebut harus dalam range 'a' sampai 'x' dengan menggunakan pembentuk set. ex : Var huruf : set of 'a'..'x'; begin huruf :=['i','j','k','l']; „ IV. Operasi Set ada 3 macam operasi set yaitu : … 1. Union atau Sum (+) / Gabungan Adalah operasi penjumlahan 2 buah set dengan menggunakan opera tor set (+), Hasil penjumlahan merupakan set ketiga yang mem punyai nilai anggauta set pertama dan anggauta set kedua. Contoh : [1,2,3,4,5] + [2,3,4,5,6,7]=[1,2,3,4,5,6,7] … ex. Program : program set_union; uses crt; type setKarakter = set of char; var hasil,huruf,abjad : setKarakter;
  • 3. begin huruf:=['A'..'F']; abjad:=['G'..'I']; hasil:=huruf+abjad; {union} {pembuktian} if hasil=['A'..'I'] then writeln('Himpunan hasil merupakan gabungan set huruf dan abjad'); readln; end. … 2. Set difference. (-) /selisih Adalah pengurangan terhadap satu set terhadap set yang lain dan dapat dilakukan dengan menggunakan operator set (-), hasil merupakan set ketiga, yaitu anggauta set pertama tetapi bukan anggauta set kedua. contoh : [2,3,4,5]-[4,5,6,7]=[2,3] ex. program : program pengurangan_set; uses crt; type hasil = set of 1..10; var kurang : hasil; begin kurang:=[1,2,3,4,5]-[3,4,5]; {pembuktian} if kurang=[1,2] then writeln('1,2 adalah anggauta set pertama tapi bukan anggauta set kedua'); readln; end. … 3. Intersection atau product (*) / irisan Adalah operasi irisan dua buah set dengan menggunakan operator *, hasil adalah set ke tiga yang anggautanya adalah anggauta set pertama yang juga merupakan anggauta set kedua. contoh : [2,3,4,5]*[7,8,9,3,4,6]=[3,4] ex.Program : program contoh_irisan_set; uses crt; type hasil = set of 1..10; var irisan : hasil; begin irisan:=[1,2,3,4,5]*[1,2,3,6,7]; {pembuktian} if irisan=[1,2,3] then writeln(' 1,2,3 merupakan irisan dari 1,2,3,4,5 dgn
  • 4. 1,2,3,6,7'); readln; end. „ V. Seleksi Set Hubungan antara satu set dengan set yang lain dapat diseleksi dengan menggunakan operator hubungan (relational), yaitu : … 1. Set Equality (kesamaan set) set A dikatakan sama dengan set B (A=B) bila semua anggauta di kedua set tersebut bernilai sama. … 2. Set inequality (ketidaksamaan set) Set A dikatakan tidak sama dengan set B (A<>B) bila semua atau beberapa anggautanya tidak sama. … 3. Set Inclusion (keterlibatan set) Set A dikatakan terlibat di set B (A<=B) bila semua anggauta di set A juga menjadi anggauta di B. Sebaliknya jika (A>=B) akan benar jika anggauta di set B juga menjadi anggauta di set A. … 4. Set membership (keanggautaan set) / IN Untuk penyeleksian tentang keanggautaan set, menggunakan operator IN. dengan operator in memungkinkan untuk membanding kan/menyeleksi antara ungkapan set dengan varibel, atau ungka pan bukan set yang mempunyai based type sama dengan ungkapan Set. … contoh program : program contoh_penyeleksian_set; uses crt; type himpunan = set of byte; var satu,dua : himpunan; begin satu:=[1..50]; dua :=[1..20]; if satu = dua then writeln('himpunan satu sama dengan himpunan dua'); if satu <> dua then writeln('himpunan satu tidak sama dengan himpunan dua'); if satu <= dua then writeln('himpunan satu merupakan himpunan bagian/termasuk di himp.dua'); if satu >= dua then writeln('himpunan dua merupakan himpunan bagian/termasuk di himp.satu'); readln; end. … ex. program mengenai penggunaan operator set inclusion pada pro … gram pencarian karakter :
  • 5. program contoh_penggunaan_set_inclusion; uses crt; type karakter = set of char; var teks,hasilstr : string; hasil : karakter; i : integer; begin clrscr; write('Teks =');readln(teks); hasil:=[]; hasilstr:=''; for I := 1 to ord(teks[0]) do begin if not ([teks[i]]<=hasil) then begin hasil:=hasil+[teks[i]]; hasilstr:=hasilstr+teks[i]; end; end; writeln('karakter yang dipakai =',hasilstr); readln; end. … Contoh program penyeleksian huruf hidup pada suatu teks : … ex.Program : program contoh_penyeleksian_huruf_hidup; uses crt; type karakter = set of char; var tempat : karakter; hidup : karakter; tempatstr,teks : string; i : integer; begin hidup:=['A','I','U','E','O','a','i','u','e','o']; tempat:=[]; tempatstr:=''; write('Teks =');readln(teks); for i := 1 to ord(teks[0]) do begin if (teks[i] in hidup) and not ([teks[i]] <= tempat) then begin tempat :=tempat+ [teks[i]]; tempatstr:=tempatstr+teks[i]; end; end; writeln('Huruf hidup dalam - ',teks,' adalah =',tempatstr);
  • 6. readln; end. … Penggunaan operator In untuk mengetahui keanggautan set. … ex. Program : Program contoh_penggunaan_in; uses crt; var jwb : char; p,l,luas : real; begin jwb :='Y'; while jwb in ['Y','y'] do begin write('panjang =');readln(p); write('lebar =');readln(l); luas:=p*l; writeln('luas =',luas:6:1); write('ulang =');readln(jwb); end; end.