Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib bagi Muslim untuk membayar sejumlah harta tertentu kepada delapan golongan penerima yang berhak seperti fakir miskin, amil zakat, dan muallaf. Zakat dibagi menjadi zakat fitrah dan zakat harta yang masing-masing memiliki perhitungan tersendiri.
KONTRAK SOSIAL: WAKAF, ZAKAT, INFAQ DAN SHADAQOHsalman munthe
Alquran berbicara tentang wakaf, zakat, infak dan shadaqoh ini yang diistilahkan dengan filantrofi Islam (islamic philanthrophy) yang penting untuk diberdayakan dalam kepentingan ummat, dalam sejarah perkembangan agama islam, wakaf, zakat, infak dan shdaqoh berperan dalam mendirikan masjid, pesantren, majelis taklim, sekolah, rumah sakit, panti asuhan dan lembaga sosial lainnya. Jadi Masalah kemiskinan masih menjadi masalah dunia saat ini tidak perlu di khawatirkan. Karena tujuan pembangunan Millenium (MDGs) menyatakan pemberantasan kemiskinan pada tahun 2015. Banyak program telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia, namun jumlah penduduk miskin di negeri ini masih Rp. 31.700.000 jiwa (BPS, 2012). Zakat merupakan instrumen ekonomi Islam yang relevan dengan pengurangan kemiskinan. Beberapa penelitian telah dilakukan dan direkomendasikan untuk mengelola alokasi zakat produktif bagi masyarakat miskin agar mereka tidak tetap dalam kondisi tidak berdaya dalam ekonomi, (Adiwijaya, 2008) .
Ayo Bayar Zakat, Zakat Fitrah Dan Zakat Mal, Zakat Pendapatan SINERGI FoundationSINERGI Foundation
Zakat Penghasilan, Zakat Mal, Zakat Harta Pendapatan, Zakat Profesi, Zakat Emas, Zakat Simpanan, Zakat Harta Pendapatan, Zakat Harta Rumah, Zakat Harta Benda, Nisab Zakat Pendapatan, Zakat Pendapatan Wajib, Pengiraan Zakat Pendapatan, Syarat Zakat Perniagaan, Zakat Profesi Diberikan Kepada Siapa, Hukum Zakat Profesi, Nisab Zakat Profesi, Zakat Profesi Menurut Hukum Islam, Zakat Profesi Dalam Islam, Zakat Online, Zakat Online Terpercaya,
“Sambut Bulan Ramadan, Ridwan Kamil Luncurkan Aplikasi Ayo Bayar Zakat”
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meluncurkan program sekaligus aplikasi Ayo Bayar Zakat di Masjid Raya Provinsi Jabar, Jalan Asia Afrika, Minggu (29/6/2016).
Pria yang karib disapa Emil itu mengimbau kepada warga muslim Kota Bandung yang mampu agar menunaikan kewajiban membayar zakat.
"Kalo urusan zakat sudah ada sejak lama. Ini solusi moderen untuk menuntaskan kemiskinan. Hanya cara-caranya kurang kreatif. Sehingga hari ini meluncurkan Ayo Bayar Zakat dan aplikasinya," kata Emil di Masjid Raya Provinsi Jawa Barat, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Minggu (29/5/2016).
Aplikasi 'Ayo Bayar Zakat' ini dibuat untuk memudahkan masyarakat menghitung zakat yang seharusnya dikeluarkan oleh mereka. Selain itu dalam aplikasi ini juga dilengkapi laporan distribusi zakat hingga ambulans gratis.
"Jadi ibu-ibu, tinggal didownload aplikasinya, nanti ada kalkulator zakatnya. Itulah cara-cara kreatif yang dilakukan di Kota Bandung. Setiap individu harus meyakini bahwa tangan di atas lebih mulia daripada tangan di bawah," terang pria berkacamata tersebut.
Selain inovasi zakat dalam bentuk aplikasi. Baik Muzakki (pemberi zakat) maupun Mustahiq (penerima zakat) nantinya akan diberi kartu khusus.
"Supaya keren, setiap pembayar zakat akan saya kasih kartu, supaya bangga menjadi bagian kaum tangan di atas. Yang Mustahiq juga diberi kartu, nanti ada tulisa doa semoga bisa menjadi Muzakki, tidak lagi Mustahiq," terangnya.
Sebagai pembina, Pemkot Bandung dan Kementrian Agama Kota Bandung membawahi pelaksana zakat mulai dari Baznas Kota Bandung, Lembaga Amil Zakat Kota Bandung hingga Forum Zakat Kota Bandung.
"Ada 15 lembaga amil zakat di Bandung yang bersatu untuk mendukung program ayo bayar zakat ini," jelasnya.
Warga Kota Bandung, bisa membayarkan zakatnya melalui Pusat Zakat Umat (PZU), Dompet Peduli Umat Darut Tauhid (DPUDT), Rumah Amal Salman ITB, Sinergi Foundation, Rumah Zakat, Dompet Dhuafa, Panti Yatim Indonesia, Baitul Maal Hidayatullah, Yatim Mandiri, Inisiatif Zakat Indonesia, YBM BRI, Lazis Dewan Dakwah Indonesia, Rumah Yatim, Lazis MU (Muhammadiyah) dan Lazis NU (Nahdatul Ulama).
KONTRAK SOSIAL: WAKAF, ZAKAT, INFAQ DAN SHADAQOHsalman munthe
Alquran berbicara tentang wakaf, zakat, infak dan shadaqoh ini yang diistilahkan dengan filantrofi Islam (islamic philanthrophy) yang penting untuk diberdayakan dalam kepentingan ummat, dalam sejarah perkembangan agama islam, wakaf, zakat, infak dan shdaqoh berperan dalam mendirikan masjid, pesantren, majelis taklim, sekolah, rumah sakit, panti asuhan dan lembaga sosial lainnya. Jadi Masalah kemiskinan masih menjadi masalah dunia saat ini tidak perlu di khawatirkan. Karena tujuan pembangunan Millenium (MDGs) menyatakan pemberantasan kemiskinan pada tahun 2015. Banyak program telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia, namun jumlah penduduk miskin di negeri ini masih Rp. 31.700.000 jiwa (BPS, 2012). Zakat merupakan instrumen ekonomi Islam yang relevan dengan pengurangan kemiskinan. Beberapa penelitian telah dilakukan dan direkomendasikan untuk mengelola alokasi zakat produktif bagi masyarakat miskin agar mereka tidak tetap dalam kondisi tidak berdaya dalam ekonomi, (Adiwijaya, 2008) .
Ayo Bayar Zakat, Zakat Fitrah Dan Zakat Mal, Zakat Pendapatan SINERGI FoundationSINERGI Foundation
Zakat Penghasilan, Zakat Mal, Zakat Harta Pendapatan, Zakat Profesi, Zakat Emas, Zakat Simpanan, Zakat Harta Pendapatan, Zakat Harta Rumah, Zakat Harta Benda, Nisab Zakat Pendapatan, Zakat Pendapatan Wajib, Pengiraan Zakat Pendapatan, Syarat Zakat Perniagaan, Zakat Profesi Diberikan Kepada Siapa, Hukum Zakat Profesi, Nisab Zakat Profesi, Zakat Profesi Menurut Hukum Islam, Zakat Profesi Dalam Islam, Zakat Online, Zakat Online Terpercaya,
“Sambut Bulan Ramadan, Ridwan Kamil Luncurkan Aplikasi Ayo Bayar Zakat”
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meluncurkan program sekaligus aplikasi Ayo Bayar Zakat di Masjid Raya Provinsi Jabar, Jalan Asia Afrika, Minggu (29/6/2016).
Pria yang karib disapa Emil itu mengimbau kepada warga muslim Kota Bandung yang mampu agar menunaikan kewajiban membayar zakat.
"Kalo urusan zakat sudah ada sejak lama. Ini solusi moderen untuk menuntaskan kemiskinan. Hanya cara-caranya kurang kreatif. Sehingga hari ini meluncurkan Ayo Bayar Zakat dan aplikasinya," kata Emil di Masjid Raya Provinsi Jawa Barat, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Minggu (29/5/2016).
Aplikasi 'Ayo Bayar Zakat' ini dibuat untuk memudahkan masyarakat menghitung zakat yang seharusnya dikeluarkan oleh mereka. Selain itu dalam aplikasi ini juga dilengkapi laporan distribusi zakat hingga ambulans gratis.
"Jadi ibu-ibu, tinggal didownload aplikasinya, nanti ada kalkulator zakatnya. Itulah cara-cara kreatif yang dilakukan di Kota Bandung. Setiap individu harus meyakini bahwa tangan di atas lebih mulia daripada tangan di bawah," terang pria berkacamata tersebut.
Selain inovasi zakat dalam bentuk aplikasi. Baik Muzakki (pemberi zakat) maupun Mustahiq (penerima zakat) nantinya akan diberi kartu khusus.
"Supaya keren, setiap pembayar zakat akan saya kasih kartu, supaya bangga menjadi bagian kaum tangan di atas. Yang Mustahiq juga diberi kartu, nanti ada tulisa doa semoga bisa menjadi Muzakki, tidak lagi Mustahiq," terangnya.
Sebagai pembina, Pemkot Bandung dan Kementrian Agama Kota Bandung membawahi pelaksana zakat mulai dari Baznas Kota Bandung, Lembaga Amil Zakat Kota Bandung hingga Forum Zakat Kota Bandung.
"Ada 15 lembaga amil zakat di Bandung yang bersatu untuk mendukung program ayo bayar zakat ini," jelasnya.
Warga Kota Bandung, bisa membayarkan zakatnya melalui Pusat Zakat Umat (PZU), Dompet Peduli Umat Darut Tauhid (DPUDT), Rumah Amal Salman ITB, Sinergi Foundation, Rumah Zakat, Dompet Dhuafa, Panti Yatim Indonesia, Baitul Maal Hidayatullah, Yatim Mandiri, Inisiatif Zakat Indonesia, YBM BRI, Lazis Dewan Dakwah Indonesia, Rumah Yatim, Lazis MU (Muhammadiyah) dan Lazis NU (Nahdatul Ulama).
Sabato 21 di febbraio 2015 dalle 16 alle 20.00 presso GFP Gruppo Fotografico il Ponte, via Padre Adriano Rossi, 3 – Pontenuovo di Magenta (Fronte Saffa)
Il Laboratorio ha lo scopo di creare uno spazio intimo, partecipativo ed esperienziale dove trovarsi per lavorare su di sé e per gli altri.
Just NSN Parts - NSN Components Purchasing Solution for Aircraft, Ship, MarineASAP Semiconductor
Just NSN Parts is a leading supplier for NSN components and parts for aviation industry and military equipment. We provide genuine and certified aviation parts based on Cage Code, FSCs and leading aircraft parts manufacturers.
Get your FREE quote today at :- http://www.justnsnparts.com/
TONGKUNO
Cipt. Moses La Kahya
Voc. Ebet
DI POST OLEH OPERATOR WARNET VAST SMA NEGERI 1 RAHA KAB. MUNA
TONGKUNO LIWUNO BHARAKATI
WITENO WUNA KALENTEHAKU
ASUMULI AMOWANU LIWUKU RAHA
RAMPAHANO KALEMBOHANO REAKU
TONGKUNO LIWUNO KODHARATI
WITENO WUNA LIWUNTO BUGHOU
ASUMULIMO AMARINTANGI LIWUKU RAHA
RAMPANO RAHA KALEMBOHANO REAKU
LAHA-LAHAE MANGKAFINO
POGAUNO KAMOKULAHI
SO MARINTANO NSAIDI HENDE BOGHOU
DA SUMABARA DA KUMAPIHI SO KADADIHA
SO KARUNSAHA GHOLEO MBURU MAINO
TONGKUNO LIWUNO KODHARATI
WITENO WUNA LIWUNTO BUGHOU
ASUMULIMO AMARINTANGI LIWUKU RAHA
RAMPANO RAHA KALEMBOHANO REAKU
LAHA-LAHAE MANGKAFINO
POGAUNO KAMOKULAHI
SO MARINTANO NSAIDI HENDE BOGHOU
DA SUMABARA DA KUMAPIHI SO KADADIHA
SO KARUNSAHA GHOLEO MBURU MAINO
DA SUMABARA DA KUMAPIHI SO KADADIHA
SO KARUNSAHA GHOLEO MBURU MAINO
Asnaf zakat dan Interpretasi Makna Fii Sabilillahucu_mujahidah
Islam merupakan agama yang komprehensif dimana segala aspek kehidupan manusia telah diatur dengan baik dan penuh perhitungan oleh Allah swt. Penelitian, perkembangan, dan implementasi instrumen Ekonomi Islam nyatanya efektif dalam proses pembangunan ekonomi di Indonesia.
Bukan hanya sebagai suatu ibadah atau ritual, praktik ekonomi Islam juga sudah merambah sebagai gaya hidup bagi seluruh masyarakat. Dengan adanya dana zakat, golongan yang tadinya tidak memiliki kemampuan untuk melakukan transaksi ekonomi menjadi mampu dan ikut serta mendorong roda perekonomian suatu Negara.
Dalam makalah ini akan dijelaskan berbagai pembahasan terkait golongan-golongan yang Allah sebut dalam Al-Quran sebagai pihak yang berhak menerima dan memakan dana zakat. Selain itu akan dibahas secara mendetail tentang makna dari salah satu asnaf yaitu fii sabilillah.
1. Zakat
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopediabebas
BelumDiperiksa
Langsungke: navigasi, cari
BagiandariserialdalamkeyakinanIslam:
Aqidah
Rukun Islam (Sunni)
Syahādah - Pernyataankeyakinan
Ṣ alāt - Sembahyang
Zakāh - Membayarsedekahwajib
Ṣ aum - BerpuasaselamabulanRamadan
Haji - Melakukanserangkaianibadah di Mekkah
RukunIman (Sunni)
Allāh - Tawhīd
Malaikat - Keberadaandantugasnya
KitabAllāh - Shuhufdankitab
NabidanRasul - Syariat agama
HariAkhir - HariPembalasan
QadadanQadar - Ketentuandantakdir
Lainnya
Eskatologi Islam.
Kotakini:
lihat
bicara
sunting
Zakat (Bahasa Arab:
; transliterasi: Zakah) adalah jumlah harta tertentu yang wajib
dikeluarkan oleh orang yang beragama Islam dan diberikan kepada golongan yang berhak
menerimanya (fakir miskin dan sebagainya) menurut ketentuan yang telah ditetapkan oleh
syarak. Zakat merupakan rukun ketiga dari Rukun Islam.
Daftar isi
1 Sejarah zakat
2 Hukum zakat
3 Jenis zakat
4 Hak zakat
o 4.1 Yang berhak menerima
[7]
o 4.2 Yang tidak berhak menerima
2. 5 Faedah Zakat[10]
o 5.1 Faedah agama (Diniyyah)
o 5.2 Faedah akhlak (Khuluqiyah)
o 5.3 Faedah kesosialan (Ijtimaiyyah)
6 Hikmah Zakat
7 Zakat dalam Al Qur'an
8 Lembaga Amil Zakat Nasional
9 Catatan dan referensi
10 Pranala luar
Sejarah zakat
Setiap muslim diwajibkan memberikan sedekah dari rezeki yang dikaruniakan Allah S.W.T.
Kewajiban ini tertulis di dalam Alquran. Pada awalnya, Alquran hanya memerintahkan untuk
memberikan sedekah (pemberian yang sifatnya bebas, tidak wajib). Namun, pada kemudian
hari, umat Islam diperintahkan untuk membayar zakat. Zakat menjadi wajib hukumnya sejak
tahun 662 M. Nabi Muhammad SAW melembagakan perintah zakat ini dengan menetapkan
pajak bertingkat bagi mereka yang kaya untuk meringankan beban kehidupan mereka yang
miskin.[1] Sejak saat ini, zakat diterapkan dalam negara-negara Islam. Hal ini menunjukan
bahwa pada kemudian hari ada pengaturan pemberian zakat, khususnya mengenai jumlah
zakat tersebut.[2].
Pada zaman khalifah, zakat dikumpulkan oleh pegawai sipil dan didistribusikan kepada
kelompok tertentu dari masyarakat. Kelompok itu adalah orang miskin, janda, budak yang
ingin membeli kebebasan mereka, orang yang terlilit hutang dan tidak mampu membayar.[3].
Syari'ah mengatur dengan lebih detail mengenai zakat dan bagaimana zakat itu harus
dibayarkan.
Hukum zakat
Zakat merupakan salah satu rukun Islam, dan menjadi salah satu unsur pokok bagi tegaknya
syariat Islam. Oleh sebab itu hukum zakat adalah wajib (fardhu) atas setiap muslim yang
telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Zakat termasuk dalam kategori ibadah seperti salat,
haji, dan puasa yang telah diatur secara rinci berdasarkan Alquran dan Sunah. Zakat juga
merupakan sebuah kegiatan sosial kemasyarakatan dan kemanusiaan yang dapat berkembang
sesuai dengan perkembangan umat manusia dimana pun.
Jenis zakat
Zakat terbagi atas dua jenis yakni:
Zakat fitrah
Zakat yang wajib dikeluarkan muslim menjelang Idul Fitri pada bulan suci Ramadan.
Besar zakat ini setara dengan 3,5 liter (2,7 kilogram) makanan pokok yang ada di
daerah bersangkutan.
Zakat maal (harta)
Zakat yang dikeluarkan seorang muslim yang mencakup hasil perniagaan, pertanian,
3. pertambangan, hasil laut, hasil ternak, harta temuan, emas dan perak. Masing-masing
jenis memiliki perhitungannya sendiri-sendiri.
Hak zakat
Yang berhak menerima
Ada delapan pihak yang berhak menerima zakat, tertera dalam Surah at-Taubah ayat 60
yakni:
Fakir - Mereka yang hampir tidak memiliki apa-apa sehingga tidak mampu memenuhi
kebutuhan pokok hidup.
Miskin - Mereka yang memiliki harta namun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan
dasar untuk hidup.[4]
Amil - Mereka yang mengumpulkan dan membagikan zakat.[5]
Mu'allaf - Mereka yang baru masuk Islam dan membutuhkan bantuan untuk
menyesuaikan diri dengan keadaan barunya.
Hamba sahaya - Budak yang ingin memerdekakan dirinya
Gharimin - Mereka yang berhutang untuk kebutuhan yang halal dan tidak sanggup
untuk memenuhinya.[6]
Fisabilillah - Mereka yang berjuang di jalan Allah (misal: dakwah, perang dsb)
Ibnus Sabil - Mereka yang kehabisan biaya di perjalanan
Yang tidak berhak menerima[7]
Orang kaya dan orang yang masih memiliki tenaga.[8]
Hamba sahaya yang masih mendapat nafkah atau tanggungan dari tuannya.
Keturunan Rasulullah (ahlul bait).[9]
Orang yang dalam tanggungan dari orang yang berzakat, misalnya anak dan istri.
Faedah Zakat[10]
Faedah agama (Diniyyah)
1. Dengan berzakat berarti telah menjalankan salah satu dari Rukun Islam yang
mengantarkan seorang hamba kepada kebahagiaan dan keselamatan dunia dan akhirat.
2. Merupakan sarana bagi hamba untuk taqarrub (mendekatkan diri) kepada Rabb-nya,
akan menambah keimanan karena keberadaannya yang memuat beberapa macam
ketaatan.
3. Pembayar zakat akan mendapatkan pahala besar yang berlipat ganda, sebagaimana
firman Allah, yang artinya: "Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah"
(QS: Al Baqarah: 276). Dalam sebuah hadits yang muttafaq "alaih Nabi Shallallaahu
'alaihi wa Sallam" juga menjelaskan bahwa sedekah dari harta yang baik akan
ditumbuhkan kembangkan oleh Allah berlipat ganda.
4. Zakat merupakan sarana penghapus dosa.
Faedah akhlak (Khuluqiyah)
4. 1. Menanamkan sifat kemuliaan, rasa toleran dan kelapangan dada kepada pribadi
pembayar zakat.
2. Pembayar zakat biasanya identik dengan sifat rahmah (belas kasih) dan lembut
kepada saudaranya yang tidak punya.
3. Merupakan realita bahwa menyumbangkan sesuatu yang bermanfaat baik berupa
harta maupun raga bagi kaum Muslimin akan melapangkan dada dan meluaskan jiwa.
Sebab sudah pasti ia akan menjadi orang yang dicintai dan dihormati sesuai tingkat
pengorbanannya.
4. Di dalam zakat terdapat penyucian terhadap akhlak.
5. Menjadi Tangan di atas lebih baik dari pada tangan di bawah.
Faedah kesosialan (Ijtimaiyyah)
1. Zakat merupakan sarana untuk membantu dalam memenuhi hajat hidup para fakir
miskin yang merupakan kelompok mayoritas sebagian besar negara di dunia.
2. Memberikan dukungan kekuatan bagi kaum Muslimin dan mengangkat eksistensi
mereka. Ini bisa dilihat dalam kelompok penerima zakat, salah satunya adalah
mujahidin fi sabilillah.
3. Zakat bisa mengurangi kecemburuan sosial, dendam dan rasa dongkol yang ada dalam
dada fakir miskin. Karena masyarakat bawah biasanya jika melihat mereka yang
berkelas ekonomi tinggi menghambur-hamburkan harta untuk sesuatu yang tidak
bermanfaaat bisa tersulut rasa benci dan permusuhan mereka. Jikalau harta yang
demikian melimpah itu dimanfaatkan untuk mengentaskan kemiskinan tentu akan
terjalin keharmonisan dan cinta kasih antara si kaya dan si miskin.
4. Zakat akan memacu pertumbuhan ekonomi pelakunya dan yang jelas berkahnya akan
melimpah.
5. Membayar zakat berarti memperluas peredaran harta benda atau uang, karena ketika
harta dibelanjakan maka perputarannya akan meluas dan lebih banyak pihak yang
mengambil manfaat.
Hikmah Zakat
Hikmah dari zakat antara lain:
1. Mengurangi kesenjangan sosial antara mereka yang berada dengan mereka yang
miskin.
2. Pilar amal jama'i antara mereka yang berada dengan para mujahid dan da'i yang
berjuang dan berda'wah dalam rangka meninggikan kalimat Allah SWT.
3. Membersihkan dan mengikis akhlak yang buruk
4. Alat pembersih harta dan penjagaan dari ketamakan orang jahat.
5. Ungkapan rasa syukur atas nikmat yang Allah SWT berikan
6. Untuk pengembangan potensi ummat
7. Dukungan moral kepada orang yang baru masuk Islam
8. Menambah pendapatan negara untuk proyek-proyek yang berguna bagi ummat.
Zakat dalam Al Qur'an
QS (Al-Baqarah (2):43) ("Dan dirikanlah salat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta
orang-orang yang ruku'".)
5. QS (At-Taubah (9):35) (Pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka jahannam,
lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan)
kepada mereka: "Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka
rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu.")
QS (At-Taubah (9):103) ("Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat
itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka...")
QS (6: 141) (Dan Dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang
tidak berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya,
zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak sama (rasanya).
Makanlah dari buahnya (yang bermacam-macam itu) bila dia berbuah, dan
tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya (dengan disedekahkan kepada fakir
miskin); dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai
orang yang berlebih-lebihan).
Lembaga Amil Zakat Nasional
Saat ini terdapat 22 lembaga amil zakat nasional yang dapat dikurangkan dari penghasilan
bruto untuk memudahkan pembayaran pajak. [11]
1. Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS)
2. Baitul Maal Hidayatullah
3. Baitul Mal Ummat Islam Bank Negara Indonesia (BAMUIS BNI)
4. Baitulmaal Muamalat (BMM)
5. Baituzzakah Pertamina
6. Bangun Sejahtera Mitra Umat (BSM Umat)
7. Dompet Dhuafa Republika
8. Dompet Peduli Ummat Daarut Tauhiid (DPU DT)
9. LAZ Yayasan Amanah Takaful
10. LAZ Yayasan Baitul Maal Bank Rakyat Indonesia
11. LAZIS Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia
12. LAZIS Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (LAZIS IPHI)
13. Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU)
14. LAZ Dana Sosial Islam( DSI )
15. Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal wat Tamwil (LAZNAS BMT)
16. Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (LAZISMU)
17. Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU)
18. Pusat Zakat Umat (LAZ Persatuan Islam)
19. Rumah Zakat Indonesia/ Dompet Sosial Ummul Quro (DSUQ)
20. Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF)
Catatan dan referensi
1. ^ Smith, Huston.2001.Agama-agama Manusia. Jakarta: Obor.
2. ^ Heyneman, Stephen P.,2004.Islam and Social Policy. Nashville: Vanderbilt
University Press.
3. ^ Gibb, H. A. R., 1957.Mohammedanism.London: Oxford University Press.
4. ^ Orang miskin bukanlah orang yang berkeliling kepada manusia dan bisa disuruh
pulang oleh sesuap makanan, atau dua suap makanan, atau satu kurma, atau dua
kurma. Namun orang miskin ialah orang yang tidak mempunyai kekayaan yang
6. membuatnya kaya, tidak diketahui kemudian perlu diberi sedekah, dan tidak memintaminta manusia” (Hadits riwayat Bukhari)
5. ^ Sedekah (zakat) tidak halal bagi orang kaya kecuali bagi lima orang petugasnya,
orang yang membeli zakat dengan hartanya, orang yang berhutang, pejuang di jalan
Allah atau orang miskin yang bersedekah dengannya kemudian menghadiahkannya
kepada orang kaya” (Hadits riwayat Imam Ahmad)
6. ^ Meminta-minta tidak diperbolehkan kecuali bagi tiga orang : Orang yang sangat
Miskin, atau orang yang berhutang banyak, atau orang yang menanggung diyat (ganti
rugi karena luka, atau pembunuhan)” {Hadits riwayat At-Timridzi dan ia meng-hasankannya).
7. ^ Panduan Pintar Zakat. H.A. Hidayat, Lc. & H. Hikmat Kurnia."QultumMedia.
Jakarta. 2008.".
8. ^ Rasulullah bersabda, "Tidak halal mengambil sedekah (zakat) bagi orang yang kaya
dan orang yang mempunyai kekuatan tenaga." (HR Bukhari).
9. ^ Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya tidak halal bagi kami (ahlul bait) mengambil
sedekah (zakat)." (HR Muslim).
10. ^"Artikel Berjudul: Tuntunan Zakat Mal Pada MediaMuslim.Info".
11. ^Templat:Cite gov
Pranala luar
Kalkulator zakat
Hadits Bukhari tentang zakat