BAB 3 Perumusan dan Pengesahan UUD Negara Republik IndonesiaRisdiana Hidayat
a. Menjelaskan proses perumusan dan pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 oleh BPUPKI dan PPKI, termasuk pemilihan Ir. Soekarno sebagai Presiden pertama dan Drs. Mohammad Hatta sebagai Wakil Presiden pertama.
b. Menguraikan fungsi Undang-Undang Dasar 1945 bagi bangsa Indonesia dan tujuan dilakukannya perubahan UUD 1945 pada masa reformasi.
c. Mengidentifikasi peran tokoh-tokoh perum
a. Menjelaskan proses perumusan dan pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dimulai dari BPUPKI hingga PPKI
b. Menguraikan fungsi Undang-Undang Dasar 1945 sebagai pengendali terhadap penyimpangan, pembaru masyarakat, dan perekayasaan cita-cita bangsa
c. Mengungkapkan tujuan perubahan Undang-Undang Dasar 1945 untuk memperkuat NKRI berdasarkan Pancasila dan me
BAB 3 Perumusan dan Pengesahan UUD Negara Republik IndonesiaRisdiana Hidayat
a. Menjelaskan proses perumusan dan pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 oleh BPUPKI dan PPKI, termasuk pemilihan Ir. Soekarno sebagai Presiden pertama dan Drs. Mohammad Hatta sebagai Wakil Presiden pertama.
b. Menguraikan fungsi Undang-Undang Dasar 1945 bagi bangsa Indonesia dan tujuan dilakukannya perubahan UUD 1945 pada masa reformasi.
c. Mengidentifikasi peran tokoh-tokoh perum
a. Menjelaskan proses perumusan dan pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dimulai dari BPUPKI hingga PPKI
b. Menguraikan fungsi Undang-Undang Dasar 1945 sebagai pengendali terhadap penyimpangan, pembaru masyarakat, dan perekayasaan cita-cita bangsa
c. Mengungkapkan tujuan perubahan Undang-Undang Dasar 1945 untuk memperkuat NKRI berdasarkan Pancasila dan me
Pembukaan UUD 1945 menetapkan empat syarat adanya tertib hukum di Indonesia, yaitu adanya kesatuan penguasa, asas kerohanian Pancasila, kesatuan daerah seluruh Indonesia, dan kesatuan waktu sejak kemerdekaan. Pembukaan ini juga menjelaskan latar belakang kemerdekaan Indonesia serta tujuan pembentukan negara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Undang-Undang Dasar 1945 merupakan konstitusi Indonesia yang mengatur sistem politik dan ketatanegaraan di negara ini. UUD 1945 menetapkan Indonesia sebagai negara kesatuan yang berbentuk republik dengan sistem presidensial dan demokrasi. Konstitusi ini telah mengalami beberapa kali amandemen untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman.
Undang-Undang Dasar 1945 merupakan konstitusi Indonesia yang mengatur sistem politik dan ketatanegaraan negara. UUD 1945 menetapkan Indonesia sebagai negara kesatuan yang berbentuk republik dengan sistem presidensial dan demokrasi. UUD 1945 telah mengalami beberapa kali amandemen untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman.
Dokumen tersebut membahas tentang kedudukan Pembukaan UUD 1945 dan hubungannya dengan Batang Tubuh UUD 1945. Pembukaan UUD 1945 memiliki kedudukan yang lebih tinggi daripada Batang Tubuh dan mengandung pokok-pokok pikiran yang dijabarkan lebih lanjut dalam Batang Tubuh. Pembukaan dan Batang Tubuh merupakan kesatuan yang tidak terpisahkan.
Konstitusi merupakan hukum dasar yang mengatur ketatanegaraan suatu negara. Dokumen menjelaskan hubungan antara konstitusi dan dasar negara, organisasi negara, hak asasi manusia, dan perbandingan sistem konstitusi di berbagai negara.
Pancsila dalam konteks sejarah perjuangan bangsaTrisna Karya
Dokumen tersebut merangkum sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia dan proses perumusan Pancasila serta pembuatan Undang-Undang Dasar 1945, mulai dari perlawanan rakyat melawan penjajahan Belanda dan Jepang, hingga proklamasi kemerdekaan dan penyusunan kerangka dasar negara.
Dokumen tersebut membahas tentang proses perubahan konstitusi Indonesia atau Undang-Undang Dasar 1945 sejak awal pembentukannya hingga amandemen keempat. Beberapa alasan perubahan UUD 1945 antara lain karena sifat yang bersifat sementara, kelemahan dan keterlaluan sederhananya, serta memberikan kekuasaan yang besar kepada presiden tanpa sistem check and balances yang jelas.
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) adalah konstitusi Indonesia yang disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945. UUD 1945 telah mengalami 4 kali amandemen antara tahun 1999-2002 yang mengubah sistem ketatanegaraan Indonesia. UUD 1945 memuat landasan negara berdasarkan Pancasila serta mengatur ketatanegaraan, hak asasi manusia, dan pembagian kekuasaan di Indonesia.
1. Pancasila merupakan sumber dan landasan UUD 1945. Nilai-nilai Pancasila tersirat dalam pembukaan dan pasal-pasal UUD 1945.
2. Amandemen UUD 1945 hanya dapat dilakukan terhadap bagian batang tubuhnya sambil tetap berlandaskan pada Pancasila.
3. Terdapat beberapa penyimpangan UUD 1945 pada Orde Lama dan Orde Baru akibat pemusatan kekuasaan dan pelanggaran hak asasi manusia
Dokumen tersebut membahas tentang Undang-Undang Dasar 1945 Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan latar belakang penyusunan UUD 1945, perubahan-perubahan yang dilakukan terhadap UUD 1945, serta tujuan dari perubahan-perubahan tersebut untuk menyempurnakan ketentuan dasar negara.
1. UUD 1945 telah mengalami beberapa kali amandemen untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan dan penyelewengan yang terjadi selama berlakunya konstitusi tersebut. 2. Alasan-alasan amandemen antara lain secara filosofis, historis, subtantif, dan yuridis untuk menyesuaikan perkembangan zaman dan memperbaiki ketentuan yang masih abstrak dan mudah ditafsirkan. 3. Amandemen dilakukan untuk membatasi kekuasa
Pembukaan UUD 1945 menetapkan empat syarat adanya tertib hukum di Indonesia, yaitu adanya kesatuan penguasa, asas kerohanian Pancasila, kesatuan daerah seluruh Indonesia, dan kesatuan waktu sejak kemerdekaan. Pembukaan ini juga menjelaskan latar belakang kemerdekaan Indonesia serta tujuan pembentukan negara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Undang-Undang Dasar 1945 merupakan konstitusi Indonesia yang mengatur sistem politik dan ketatanegaraan di negara ini. UUD 1945 menetapkan Indonesia sebagai negara kesatuan yang berbentuk republik dengan sistem presidensial dan demokrasi. Konstitusi ini telah mengalami beberapa kali amandemen untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman.
Undang-Undang Dasar 1945 merupakan konstitusi Indonesia yang mengatur sistem politik dan ketatanegaraan negara. UUD 1945 menetapkan Indonesia sebagai negara kesatuan yang berbentuk republik dengan sistem presidensial dan demokrasi. UUD 1945 telah mengalami beberapa kali amandemen untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman.
Dokumen tersebut membahas tentang kedudukan Pembukaan UUD 1945 dan hubungannya dengan Batang Tubuh UUD 1945. Pembukaan UUD 1945 memiliki kedudukan yang lebih tinggi daripada Batang Tubuh dan mengandung pokok-pokok pikiran yang dijabarkan lebih lanjut dalam Batang Tubuh. Pembukaan dan Batang Tubuh merupakan kesatuan yang tidak terpisahkan.
Konstitusi merupakan hukum dasar yang mengatur ketatanegaraan suatu negara. Dokumen menjelaskan hubungan antara konstitusi dan dasar negara, organisasi negara, hak asasi manusia, dan perbandingan sistem konstitusi di berbagai negara.
Pancsila dalam konteks sejarah perjuangan bangsaTrisna Karya
Dokumen tersebut merangkum sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia dan proses perumusan Pancasila serta pembuatan Undang-Undang Dasar 1945, mulai dari perlawanan rakyat melawan penjajahan Belanda dan Jepang, hingga proklamasi kemerdekaan dan penyusunan kerangka dasar negara.
Dokumen tersebut membahas tentang proses perubahan konstitusi Indonesia atau Undang-Undang Dasar 1945 sejak awal pembentukannya hingga amandemen keempat. Beberapa alasan perubahan UUD 1945 antara lain karena sifat yang bersifat sementara, kelemahan dan keterlaluan sederhananya, serta memberikan kekuasaan yang besar kepada presiden tanpa sistem check and balances yang jelas.
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) adalah konstitusi Indonesia yang disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945. UUD 1945 telah mengalami 4 kali amandemen antara tahun 1999-2002 yang mengubah sistem ketatanegaraan Indonesia. UUD 1945 memuat landasan negara berdasarkan Pancasila serta mengatur ketatanegaraan, hak asasi manusia, dan pembagian kekuasaan di Indonesia.
1. Pancasila merupakan sumber dan landasan UUD 1945. Nilai-nilai Pancasila tersirat dalam pembukaan dan pasal-pasal UUD 1945.
2. Amandemen UUD 1945 hanya dapat dilakukan terhadap bagian batang tubuhnya sambil tetap berlandaskan pada Pancasila.
3. Terdapat beberapa penyimpangan UUD 1945 pada Orde Lama dan Orde Baru akibat pemusatan kekuasaan dan pelanggaran hak asasi manusia
Dokumen tersebut membahas tentang Undang-Undang Dasar 1945 Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan latar belakang penyusunan UUD 1945, perubahan-perubahan yang dilakukan terhadap UUD 1945, serta tujuan dari perubahan-perubahan tersebut untuk menyempurnakan ketentuan dasar negara.
1. UUD 1945 telah mengalami beberapa kali amandemen untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan dan penyelewengan yang terjadi selama berlakunya konstitusi tersebut. 2. Alasan-alasan amandemen antara lain secara filosofis, historis, subtantif, dan yuridis untuk menyesuaikan perkembangan zaman dan memperbaiki ketentuan yang masih abstrak dan mudah ditafsirkan. 3. Amandemen dilakukan untuk membatasi kekuasa
Similar to UUD NRI Tahun 1945 sebagai Dasar Hukum Tertulis.pptx (20)
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis norma yang berlaku dalam masyarakat, yaitu norma agama, norma susila, norma sosial, dan norma hukum. Setiap jenis norma memiliki sumber, sanksi bila dilanggar, dan contoh tingkah laku yang sesuai atau tidak sesuai.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
2. UUD 1945 sebagai Hukum Dasar
Negara
Kedudukan UUD
1945 adalah sebagai
Hukum Dasar meliputi
yaitu :
• Hukum Dasar Tertulis
yaitu UUD 1945
• Hukum Dasar yang tidak
Tertulis yaitu Konvensi :
konvensi merupakan
hukum dasar tak tertulis
yang didalamnya terdapat
kebiasaan ketatanegaraan
dalam sebuah negara.
Hukum dasar tak tertulis
seperti konvensi memiliki
sifat melengkapi,
menyempurnakan serta
menghidupkan kaidah
hukum perundang-
undangan.
3. Sifat UUD 1945 sebagai Hukum
Dasar Tertulis
Merupakan aturan-aturan pokok yang bersifat :
1. Garis besar sebagai intruksi :
• Kepada pemerintah pusat dan penyelenggara negara lainnya.
• Menyelenggarakannya kehidupan negara dan kesejahteraaan
sosial.
2. Penyelenggaraan aturan pokok itu dengan humum dalam
tingkat yang lebih rendah (Undang-Undang) karena lebih mudah
cara:
• Membuatnya
• Mengubanhya
• Mencabutnya
Singkat dan Supel :
• Selalu mengikuti dinamika kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
• Tidak akan ketinggalan zaman
Menekannya perlunya semangat :
• Kepada para pemimpin pemerintahan
• Para penyelenggara negar
4. Perlunya Dasar Hukum
Tertulis
Agar hukum tidak bertentangan, maka
perlu adanya dasar hukum tertulis.
Semua undang-undang atau aturan di
dalam negara perlu bersumber pada
dasar hukum tertulis.
Hal tersebut diperlukan agar hak dan
kewajiban yang harus dipenuhi
masyarakat menjadi jelas.
Tanpa dasar hukum tertulis, undang-
undang serta ketentuan-ketentuan dapat
bertentangan antara yang satu dengan
yang lainnya. Bila hal itu terjadi akan
membingungkan masyarakat untuk
memenuhi hak dan kewajiban.
5. UUD 1945 sebagai Hukum Dasar
Tertulis Bangsa Indonesia
• UUD 1945 sebagai Hukum Dasar yang tertulis artinya UUD
1945 adalah Hukum yang tertinggi (yang tertulis) di
Negara Kesatuan Republik Indonesia ini.
• UUD 1945 merupakan sumber Hukum , artinya UUD 1945
adalah sumber segala Hukum dan peaturan yang berlaku
yang ada di Indonesia misalnya : Tap / Kep. MPR, Undang-
Undang (UU), Peraturan Pemerintah (PP), Keputusan
Presiden, Keputusan Menteri dan Lain-Lainnya. Karena
bersumber pada UUD 1945 dan akhirnya juga harus dapat
dipertanggung jawabkan kembali kepada UUD 1945.
• UUD 1945 adalah Hukum yang mengikat semuanya : dari
Pemerintah Pusat maupun Daerah, Lembaga-Lembaga
Negara, dan Lembaga Masyarakat Indonesia dimana saja
berada.
6. FUNGSI UUD 1945
UUD 1945 merupakan Sumber dari
segala Sumber Hukum yang ada di
Indonesia artinya UUD 1945
merupakan Alat Kontrol atau Alat
pengecek apakah Norma Hukum yang
lebih rendah di bawahnya yag berlaku
sesuai atau tidak dengan UUD 1945.
UUD harus ditaati oleh semua
pemerintah, lembaga negara dan
masayarakat karena UUD 1945
menempati kedudukan tertinggi.
7. UUD 1945
Konstitusi Negara Kesatuan Republik Indonesia
ialah Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945)
sebelum diamandemen yang terdiri dari :
1. Pembukaan UUD 1945 yang terdiri dari 4 Alenia.
2. Batang Tubuh dan Isi, yang meliputi :
16 BAB
37 Pasal
4 Aturan Peralihan
2 Aturan tambahan
UUD 1945 telah mengalami empat (4) amandemen
yaitu pada tahun 1999, 2000, 2001, dan 2002
10. Pada tanggal 14 juli 1945, BPUPKI mengadakan
sidang yang beragendakan ”pembicaraan tentang
pernyataan kemerdekaan”. Panitia perancangan
undang-undang dasarmelaporkanhasilnya, berupa:
• pasal-pasaldarirancanganUUDberjumlah42pasal.
dari42pasalitu termasuk5pasalaturan peralihan
dengankeadaanperang, serta1pasal aturan
tambahan.
Selanjutnya
11. Pada sidang tanggal 15 Juli 1945 dilanjutkan
dengan acara ”Pembahasan Rancangan Undang-
Undang Dasar”. Y
ANG DIKETUAI OLEH Ir.
Soekarno
• Dan pada tanggal 16 juli 1945 hasil UUD
1945 diterima dan diakui secara sepakat
di sidang BPUPKI. Dengan demikian,
selesai tugas BPUPKI
Selanjutnya
12. PENGESAHAN UUD NRI TAHUN 1945
Sehari setelah Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia, Panitia Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (PPKI) yang menggantikan BPUPKI
melaksanakan sidang, yakni pada tanggal 18
Agustus 1945. Ir. Soekarno, sebagai Ketua PPKI,
dalamsambutan pembukaan sidang dengan penuh
harapanmengatakan sebagai berikut
”Saya minta lagi kepada Tuan-tuan sekalian,
supaya misalnya mengenai hal Undang-Undang
Dasar, sedapat mungkin kita mengikuti
garisgaris besar yang telah dirancangkan oleh
Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai dalam sidangnya
yang kedua. Perobahan yang penting-penting
saja kita adakan dalam sidang kita sekarang ini.
Urusan yang kecil-kecil hendaknya kita ke
sampingkan, agar supaya kita sedapat mungkin
pada hari ini pula telah selesai dengan pekerjaan
menyusun Undang-Undang Dasar dan memilih
Presiden dan Wakil Presiden.”
13. HarapanSoekarnodiatasmendapatkantanggapanyangsangat
baik dari para anggota PPKI.Moh.Hattayangmemimpin jalannya
pembahasanrancanganUndang-Undang Dasardapat
menjalankantugasnyadengancepat.Prosespembahasan
berlangsungdalamsuasanayangpenuh rasakekeluargaan,
tanggung jawab, cermat danteliti, dansalingmenghargai
antaranggota.
PembahasanrancanganUndang-UndangDasarmenghasilkan
naskahPembukaandanBatangTubuh.Undang-UndangDasarini,
dikenaldengansebutanUndang-UndangDasarNegaraRepublik
IndonesiaT
ahun1945.Melalui Berita Republik Indonesia tanggal 15
Februari1946,PenjelasanUndang-UndangDasarmenjadibagian
dari Undang-Undang Dasar 1945.
15. KataMukaddimah diganti dengan kataPembukaan.
Silapertama,yaituKetuhanandengankewajiban
menjalankan syari’at Islambagi pemeluk-
pemeluknya” diganti dengan rumusan ”Ketuhanan
Y
angMahaEsa.”.
Perubahan pasal 6UUDyangberbunyi ”Presidenialah
orangIndonesia asli yangberagama Islam” menjadi
”Presiden ialah orangIndonesia asli.”
Pasal28UUD1945yangberbunyi ”Negara berdasaratas
Ketuhanandengankewajibanmenjalankan syari’at Islambagi
pemeluk-pemeluknya” diganti menjadipasal29UUD1945yang
berbunyi”Negaraberdasar atas KetuhananY
angMahaEsa.”
Sidang PPKItelah melakukan
beberapa perubahan
rumusan pembukaan UUD
naskah Piagam Jakarta dan
rancangan batang tubuh
UUDhasil siding kedua
BPUPKI. Empat perubahan
yang disepakati tersebut
antaralain sebagai berikut :