Photodioda adalah dioda yang sensitif terhadap cahaya dimana resistansinya akan berkurang seiring dengan intensitas cahaya yang jatuh padanya, memungkinkan aliran arus listrik. Photodioda terbuat dari semikonduktor seperti silikon atau gallium arsenida yang menyerap foton dan menghasilkan pasangan muatan untuk menghasilkan arus. Photodioda digunakan dalam aplikasi penerima inframerah atau sensor garis untuk robot.
Dokumen tersebut membahas tentang percobaan transmisi sinyal digital melalui serat optik menggunakan photodiode dan phototransistor. Bab pertama menjelaskan tujuan percobaan untuk mempelajari cara kerja komponen, menguji transmisi sinyal, dan mengukur output power dan bandwidth receiver. Bab kedua membahas teori dasar tentang sistem komunikasi serat optik, photodiode, dan phototransistor. Bab ketiga berisi prosedur percobaan untuk photodiode dan phototransist
Yuk kita pelajari mengenai LDR! Di artikel ini kita akan memahami apa itu LDR, apa fungsi LDR, dan tentunya akan ada mini project dalam memanfaatkan LDR sebagai Light Meter!!!
Dokumen tersebut membahas tentang percobaan transmisi sinyal digital melalui serat optik menggunakan photodiode dan phototransistor. Bab pertama menjelaskan tujuan percobaan untuk mempelajari cara kerja komponen, menguji transmisi sinyal, dan mengukur output power dan bandwidth receiver. Bab kedua membahas teori dasar tentang sistem komunikasi serat optik, photodiode, dan phototransistor. Bab ketiga berisi prosedur percobaan untuk photodiode dan phototransist
Yuk kita pelajari mengenai LDR! Di artikel ini kita akan memahami apa itu LDR, apa fungsi LDR, dan tentunya akan ada mini project dalam memanfaatkan LDR sebagai Light Meter!!!
Dokumen tersebut membahas tentang wireless charging, teknologi pengisian daya nirkabel di masa depan. Wireless charging bekerja dengan mengirimkan energi listrik dari pemancar ke penerima melalui medan magnet tanpa menggunakan kabel. Teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan mengurangi risiko kecelakaan listrik dibandingkan pengisian daya konvensional, meskipun saat ini masih lebih lambat dan mahal.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah dan perkembangan bidang elektronika, mulai dari penemuan telepon oleh Bell hingga pengembangan komponen elektronika modern seperti transistor dan sirkuit terpadu. Bidang elektronika meliputi berbagai aplikasi seperti telekomunikasi, konsumen, instrumen, dan kendali.
Dokumen tersebut membahas tentang semikonduktor dan komponen elektronik berbasis semikonduktor seperti diode, transistor, dan sirkuit terpadu. Semikonduktor memiliki sifat yang berada di antara konduktor dan isolator, dan dapat menghantarkan arus listrik jika diberi tegangan. Doping semikonduktor menghasilkan semikonduktor ekstrinsik tipe-P dan tipe-N yang digunakan untuk membuat komponen seperti
Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk membatasi aliran arus listrik. Resistor dapat dikategorikan berdasarkan nilai, bentuk, dan bahan pembuatannya. Nilai resistansi dapat dibaca melalui kode warna pada resistor atau angka yang tertera.
Dokumen tersebut membahas tentang elektronika dan peralatan listrik. Secara singkat, dibahas tentang sejarah elektronika dari abad ke-20 yang melibatkan tabung hampa udara, transistor, dan sirkuit terpadu. Kemudian dibahas pula tentang komponen dasar elektronika seperti resistor, kapasitor, induktor, dan lainnya beserta jenis dan manfaatnya. Terakhir, dibahas mengenai peralatan listrik dan instalasi listrik
Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik dioda semikonduktor. Peralatan yang digunakan antara lain logic circuit trainer, kabel, multimeter, dioda dan resistor. Hasilnya menunjukkan bahwa dioda hanya dapat mengalirkan arus searah saja dan hubungan antara tegangan dan arus tidak linear.
Materi pembelajaran Elektronika Dasar untuk SMK kelas X TEAV. Materi ini membahas mengenai komponen aktif elektronika yaitu Dioda. Dioda adalah sebuah komponen aktif berbahan semikonduktor.
Dokumen tersebut membahas tentang wireless charging, teknologi pengisian daya nirkabel di masa depan. Wireless charging bekerja dengan mengirimkan energi listrik dari pemancar ke penerima melalui medan magnet tanpa menggunakan kabel. Teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan mengurangi risiko kecelakaan listrik dibandingkan pengisian daya konvensional, meskipun saat ini masih lebih lambat dan mahal.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah dan perkembangan bidang elektronika, mulai dari penemuan telepon oleh Bell hingga pengembangan komponen elektronika modern seperti transistor dan sirkuit terpadu. Bidang elektronika meliputi berbagai aplikasi seperti telekomunikasi, konsumen, instrumen, dan kendali.
Dokumen tersebut membahas tentang semikonduktor dan komponen elektronik berbasis semikonduktor seperti diode, transistor, dan sirkuit terpadu. Semikonduktor memiliki sifat yang berada di antara konduktor dan isolator, dan dapat menghantarkan arus listrik jika diberi tegangan. Doping semikonduktor menghasilkan semikonduktor ekstrinsik tipe-P dan tipe-N yang digunakan untuk membuat komponen seperti
Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk membatasi aliran arus listrik. Resistor dapat dikategorikan berdasarkan nilai, bentuk, dan bahan pembuatannya. Nilai resistansi dapat dibaca melalui kode warna pada resistor atau angka yang tertera.
Dokumen tersebut membahas tentang elektronika dan peralatan listrik. Secara singkat, dibahas tentang sejarah elektronika dari abad ke-20 yang melibatkan tabung hampa udara, transistor, dan sirkuit terpadu. Kemudian dibahas pula tentang komponen dasar elektronika seperti resistor, kapasitor, induktor, dan lainnya beserta jenis dan manfaatnya. Terakhir, dibahas mengenai peralatan listrik dan instalasi listrik
Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik dioda semikonduktor. Peralatan yang digunakan antara lain logic circuit trainer, kabel, multimeter, dioda dan resistor. Hasilnya menunjukkan bahwa dioda hanya dapat mengalirkan arus searah saja dan hubungan antara tegangan dan arus tidak linear.
Materi pembelajaran Elektronika Dasar untuk SMK kelas X TEAV. Materi ini membahas mengenai komponen aktif elektronika yaitu Dioda. Dioda adalah sebuah komponen aktif berbahan semikonduktor.
Dioda hanya dapat menghantar arus pada satu arah saja. Terdapat beberapa jenis dioda seperti LED, dioda photo, varactor, Schottky, step-recovery, dan zener. Masing-masing jenis dioda memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda-beda. Dioda digunakan pada berbagai aplikasi seperti rectifier, clipper, dan regulator tegangan.
Brian Raafiu SENSOR hydrophone,thermistor,LVDT,gyroscope,photodiodeBrian Raafiu
Sensor fotodioda dapat mendeteksi cahaya dan mengubahnya menganalisa suara yang direkam oleh hydrophone menggunakan filter analog butterworth yang dirancang dalam program Matlab untuk membersihkan sinyal dari noise.
Dioda adalah komponen semikonduktor sederhana yang hanya bisa mengalirkan arus searah. Dioda terdiri dari dua elektrode, yaitu anoda dan katoda. P-N junction terbentuk dari gabungan semikonduktor tipe-P dan tipe-N, membentuk daerah deplesi yang membatasi aliran elektron. Dioda digunakan sebagai penyearah, pengatur tegangan, indikator cahaya, dan komponen elektronika lainny
Dokumen tersebut membahas tentang komponen elektronika dioda, termasuk pengertian, prinsip kerja, simbol, dan jenis-jenis dioda seperti LED, fotodioda, varactor, rectifier, dan zener.
Dioda adalah komponen elektronik yang terbuat dari bahan semikonduktor seperti silikon atau germanium yang hanya mengizinkan arus listrik mengalir searah. Dioda digunakan dalam berbagai aplikasi seperti penyearah, pengaman, indikator, dan lainnya.
1. PHOTO DIODE
PENGERTIAN
Photodioda adalah suatu jenis dioda yang resistansinya berubah-ubah kalau
cahaya yang jatuh pada dioda berubahubah intensitasnya. Dalam gelap nilai
tahanannya sangat besar hingga praktis tidak ada arus yang mengalir. Semakin kuat
cahaya yang jatuh pada dioda maka makin kecil nilai tahanannya, sehingga arus yang
mengalir semakin besar. Jika photodioda persambungan p-n bertegangan balik disinari,
maka arus akan berubah secara linier dengan kenaikan fluks cahaya yang dikenakan
pada persambungan tersebut. Photo dioade adalah jenis dioda yang berfungsi
mendeteksi cahaya. Berbeda dengan diode biasa, komponen elektronika ini akan
mengubah cahaya menjadi arus listrik. Cahaya yang dapat dideteksi oleh diode foto ini
mulai dari cahaya infra merah, cahaya tampak, ultra ungu sampai dengan sinar-X.
PRINSIP KERJA
Photodioda terbuat dari bahan semikonduktor. Biasanya yang dipakai adalah
silicon (Si) atau gallium arsenide (GaAs), dan lain-lain termasuk indium antimonide
(InSb), indium arsenide (InAs), lead selenide (PbSe), dan timah sulfide (PBS). Bahan-
bahan ini menyerap cahaya melalui karakteristik jangkauan panjang gelombang,
misalnya: 250 nm ke 1100 untuk nm silicon, dan 800 nm ke 2,0 μm untuk GaAs. Ketika
sebuah photon (satu satuan energi dalam cahaya) dari sumber cahaya diserap, hal
tersebut membangkitkan suatu elektron dan menghasilkan sepasang pembawa muatan
tunggal, sebuah elektron dan sebuah hole, di mana suatu hole adalah bagian dari kisi-
kisi semikonduktor yang kehilangan elektron. Arah Arus yang melalui sebuah
semikonduktor adalah kebalikan dengan gerak muatan pembawa. Cara tersebut
didalam sebuah photodiode digunakan untuk mengumpulkan photon, yang
menyebabkan pembawa muatan (seperti arus atau tegangan) mengalir/terbentuk di
bagian-bagian elektroda.
2. Photo dioda mempunyai resistansi yang rendah pada kondisi forward bias, kita
dapat memanfaatkan photo dioda ini pada kondisi reverse bias dimana resistansi dari
photo dioda akan turun seiring dengan intensitas cahaya yang masuk.
Komponen ini mempunyai sensitivitas yang lebih baik jika dibandingkan dengan diode
peka cahaya. Hal ini disebabkan karena elektron yang ditimbulkan oleh foton cahaya
pada junction ini diinjeksikan di bagian base dan diperkuat di bagian kolektornya.
Jika photo dioda tidak terkena cahaya, maka tidak ada arus yang mengalir ke
rangkaian pembanding, jika photo dioda terkena cahaya maka photodiode akan bersifat
sebagai tegangan, sehingga Vcc dan photo dioda tersusun seri, akibatnya terdapat arus
yang mengalir ke rangkaian pembanding.
Prinsip kerja photodioda :
1. Cahaya yang diserap oleh photodiode
2. Terjadinya pergeseran foton
3. Menghasilkan pasangan electron-hole dikedua sisi
4. Electron menuju [+] sumber & hole menuju [-] sumber
5. Sehingga arus akan mengalir di dalam rangkaian
Saat photodiode terkena cahaya, maka akan bersifat sebagai sumber tegangan
dan nilai resistansinya akan menjadi kecil. Saat photodiode tidak terkena cahaya, maka
nilai resistansinya akan besar atau dapat diasumsikan tak hingga.
Keterangan : besarnya tegangan atau arus listrik yang dihasilkan oleh
photodiode tergantung besar kecilnya radiasi yang dipancarkan oleh infrared
Photodioda digunakan sebagai penangkap gelombang cahaya yang dipancarkan
oleh Infrared. Besarnya tegangan atau arus listrik yang dihasilkan oleh photodioda
tergantung besar kecilnya radiasi yang dipancarkan oleh infrared
3. RANGKAIAN APLIKASI
Photo dioda sering digunakan pada aplikasi penerima cahaya infra merah
ataupun pada aplikasi sensor pembaca garis pada robot line follower atau line tracert.
Photo dioda ini dapat dikonfigurasikan untuk memberikan logika HIGH atau LOW
tergantung dari konfigurasi rangkaian yang digunakan. Berikut contoh aplikasi
rangkaian sensor cahaya menggunakan dioda photo.
Diodaphoto didesain untuk memberikan logika LOW pada saat menerima cahaya.
Dengan konfigurasi rangkaian dioda photo seperti diatas maka rangkaian akan
memberikan logika LOW pada saat dioda photo menerima pancaran cahaya. Proses
tersebut terjadi pada saat dioda photo menerima cahaya dan dioda photo menjadi
konduk (ON) sehingga basis TR1 mendapat bias tegangan dan transistor ON dimana
terminal output diambil pada terminal kolektor transistor TR1 sehingga terminal output
dihubungkan ke ground oleh TR1 melalui kolektor dan emitornya. Begitu sebaliknya
pada saat dioda photo tidak menerima cahaya maka basis transistor tidak mendapat bias
sehingga transistor TR1 OFFdan terminal output mendapat sumber tegangan dari VCC
melalui RL sehingga berlogika HIGH.
4. Diodaphoto didesain untuk memberikan logika HIGH pada saat menerima cahaya.
Rangkaian diatas akan memberikan logika HIG pada saat dioda photo mendapat
atau menerima intensitas cahaya. Kondisi tersebut disebabkan oleh dioda photo
dipasang menghubungkan basis transistor TR1 ke VCC dan output diambil pada titik
emitor transistor TR1. Pada saat dioda photo menerima intensitas cahaya maka dioda
photo akan menghantar dan basis TR1 mendapat bias basis sehingga titik output yang
terhubung ke VCC melalui kolektor dan emitor transistor TR1 sehingga berlogika
HIGH begitu sebaliknya saat dioda photo tidak menerima cahaya maka basis TR1 tidak
mendapat bias sehingga terminal output tidak mendapat sumber tegangan dari VCC
dan terhubung keground melalui RL sehingga berlogika LOW.
Gambar : Photodiode