2. PROGRAM KERJA
Program kerja pemboran ini merupakan garis besar dari prosedur umum operasi pemboran
sumur pengembangan GJ-B2. Program kerja dibagi berdasarkan pelaksanaan operasional per
trayek pahat yang dimulai dari 36โ sampai dengan komplesi.
3. Lapangan GaJe seluas ยฑ 36 km2
terletak di Kabupaten Indramayu
provinsi Jabar. Lapisan produktif
utama di Struktur GaJe adalah
Vulkanik dengan tambahan beberapa
lapisan di Formasi Cibulakan seperti
lapisan D1, dan F.
PENDAHULUAN
4. TUJUAN PEMBORAN
1. Pengembangan lapisan Vulkanik GaJe.
2. Pemboran sumur GJ-B2 bertujuan untuk menambah titip serap hidrokarbon pada lapisan
reservoir S3 Volkanik.
3. Sumur GJ-B2 merupakan sumur infill yang bertujuan untuk menambah titik serap hidrokarbon
di bagian utara struktur GaJe
4. Pemboran sumur GJ-B2 diperkirakan akan menembus puncak Formasi PARIGI di
kedalaman 456 mbpl Formasi Cibulakan atas di 770 mbpl, Formasi Baturaja di 1644 dan
Formasi TAF di kedalaman 1850 mbpl
5. Menembus beberapa lapisan prospek diantaranya D1, F dan Lapisan S3 volkanik di
kedalaman 2020 mbpl S3 Volkanik memiliki (ketebalan : ยฑ 250 m)
6. Pemboran direncanakan berlangsung dalam waktu 71.6 hari operasi
6. POTENSIAL DRILLING HAZARD
1. Shallow Gas, pada formasi Cisubuh terdapat lapisan โaโ yang mempunyai potensi terjadinya partial loss
dan shallow gas
2. Loss Circulation, pada Fm.Parigi, Cibulakan atas serta Baturaja berpotensi terjadinya partial loss.
Untuk Fm. Vulkanik GaJe berpotensi terjadinya Total Loss
3. Shale Problem (Sloughing) dan Tight Hole, pada Fm. Cibulakan atas berpotensi terjadinya sloughing
Shale. Pada Fm. Talang Akar berpotensi terjadinya Sloughing Shale dan Tight Hole
Shallow Gas Loss Circulation Shale Problem
7. DATA SUMUR
1. No AFE : 15-3607
2. Nama Sumur : GJ-212
3. Jenis Sumur : Directional / Underbalance Drilling
4. KOP dan BUR : 1430 m dan 2.85o / 30 m 1Inklinasi
5. Rig / Drilling Kontraktor : 1000 HP / PDSI
6. Rencana Kedalaman Akhir : 2379.29 mMD / 2100 mTVDSS
Trayek Lubang 36โ
Trayek Lubang 26โ
Trayek Lubang 17-1/2โ X 20โ
Trayek Lubang14ยฝโ X 17-1/2โ
Trayek Lubang 12ยผโ
Trayek Lubang 8ยฝโ
30โ
20โ
16โ
9 5/8โ
13 3/8โ
7โ
8. TRAYEK LUBANG 36โ
Gambar Wing Bit 36โ
Gambar Stove
Pipe 30โ
Gambar Alat
Survey Totco
Gambar Formasi
Top Soil
Trayek Lubang 36โ
30โ
Kedalaman Akhir ; ยฑ 80 meter
Interval ; 80 meter 1. Parameter : WOB 5-10Klbs,
100-120 RPM
2. Lumpur : Gel Water / Spud
Mud sg 1.04 โ 1.07
Bit Balling
9. TRAYEK LUBANG 26โ
Trayek Lubang 26โ
20โ
Kedalaman Akhir ; ยฑ 467.92
mMD (est. Top Parigi)
Interval ; 387.92 m
Gambar Tricone bit 26โ Gambar Diverter 29-1/2โ
1. Survey : MWD
2. Parameter : as per directional engineer proposed
3. Casing :
20โ K-55, 133 ppf, BTC, R-3 : 167 โ
467.92mMD (Collapse 1500 psi, Burst 3060
psi, tension rate 2125 klbs)
20โ K-55, 94 ppf, BTC, R-3 : 0 โ 167.64 mMD
(Collapse 520 psi, Burst 2110 psi, tension rate
1480 klbs)
Gambar Casing 20โ K-
55
Gambar BTC
10. TRAYEK LUBANG 17-1/2โ X 20โ
Trayek Lubang 17-1/2โ X 20โ
16โ
Kedalaman Akhir ; ยฑ 781.92
mMD
Interval 314 meter
Gambar Diverter 21ยผโ x
2M
Gambar Bi Center Bit
17ยฝโ x 20โ & Tricone bit
17ยฝโ IADC
1. Survey : MWD
2. Casing : 16โ K-55, 75 ppf, BTC, R-3: 390 โ 781.92
mMD (Collapse 1020 psi, Burst 2630 psi, tension
1178 Klbs)
3. Hari Kerja Trayek 17-1/2โ x 20โ : 7.72 Hari
11. TRAYEK LUBANG 14ยฝโ X 17-1/2โ
Trayek Lubang14ยฝโ X 17-1/2โ
13
3/8โ
Kedalaman Akhir ; ยฑ 1421.92
mMD
Interval 640 meter
Gambar Bi Center Bit
14ยฝโ x 17ยฝโ Mill bit
14-3/4โ IADC 2.1.6
Gambar Diverter
21ยผโ x 2M
1. Survey : MWD
2. Casing : 13 3/8โ K-55, 54.5 ppf, BTC, R-3: 0 โ
1420 mMD (Collapse 1130 psi, Burst 2730 psi,
tension 853 Klbs)
3. Hari Kerja Trayek 14-1/2โ x 17-1/2โ : 13.34
Hari
12. TRAYEK LUBANG 12ยผโ
Trayek Lubang 12ยผโ
13
3/8โ
Kedalaman Akhir ; ยฑ 2188.62
mMD
Interval 766.7 m
Gambar Tricone bit
12-ยผโ IADC 217
Gambar PDC bit 12ยผโ
616
Gambar 1 x 13 5/8โ 5K
Annular, 1 x Double
Ram 13 5/8โ5K.
1. Survey : RSS
2. Casing : 9 5/8โ N-80, 43.5 ppf, BTC, R-3
: 0 โ 2188.62 mMD (Collapse 3810 psi,
Burst 6330 psi, tension 1005 Klbs)
3. Hari Kerja Trayek 12-1/4โ : 14.42 Hari
13. TRAYEK LUBANG 8ยฝโ
Trayek Lubang 8ยฝโ
7โ Kedalaman Akhir ; ยฑ 2379.29
mMD
Interval 190.67 m
Gambar PDC bit 8ยฝโ
516
Gambar 1 x 13 5/8โ
5M Annular
Gambar Tricone bit IADC
1. Survey : MWD
2. Casing : Perforated Liner 7โ N-80 26 ppf
3. Mud : Air Formasi + Nitrogen +
Surfactant SG 0.6-0.7
4. Hari Kerja Trayek 8-1/2โ : 17.47 Hari Gambar 8ยฝโ PDC Bit +
Mud Motor + EM-MWD
14. PROSEDUR MASUK
PERFORATED LINER 7โ
Susunan perforated liner 7โ yang dirangkai adalah: Guide shoe 7โ BTC
Box, Blank casing 7โ, DPOB, Perforated Liner, Blank Casing c/w
Sweelable Packer 7โ, Mechanical Set Liner Hanger Run With Wash Pipe,
TOL ยฑ 70 m di atas shoe 9 5/8โ.
15. PENYELESAIAN SUMUR
Program ini merupakan garis besar dari prosedur penyelesaian sumur yang dilakukan apabila
setelah intepretasi log dan data-data lainnya mendapatkan zona interest. Prosedur lebih detail
akan diberikan kemudian pada operasi yang membutuhkan penanganan khusus sesuai dengan
kondisi sumur. Komplesi di Sumur GJ-B2 diperkirakan sekitar 7 Hari Kerja
16. OPERASI
PENYELESAIAN SUMUR
1. Masuk rangkaian scraper 95 /8โ sampai 2188.62 mMD. Scrap Casing 95 /8โ,
utamakan interval 1900 - 2180 mMD.
2. Sirkulasi Bersih
3. Cabut rangkaian scrapper ke permukaan
4. Masuk rangkaian PCB 8-ยฝโ + BHA Trip untuk kondisikan lubang sampai dasar.
5. Sirkulasi bersih.
6. Cabut rangkaian PDC 8 ยฝโ + BHA Trip sampai permukaan.