SlideShare a Scribd company logo
SID Penyediaan Air Baku Babulu
KabupatenPenajam Paser Utara
PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 1
G G
LAPORAN NOTA DESAIN
BAB III
ANALISA JARINGAN PIPA
3.1 Daerah Layanan
Sistem pelayanan air bersih yang meliputi pengambilan air baku, unit pengelolaan air bersih
serta sistem distribusi air bersih ke daerah pelayanan, yang sangat dibutuhkan untuk dapat
melayani masyarakat di Kecamatan Babulu. Sistem pelayanan air bersih yang dilakukan
PDAM untuk saat ini belum mencakup keseluruhan Kecamatan Babulu Kabupaten Penajam
Paser Utara.
Sistem jaringan air baku yang akan dibangun dalam perencanaan ini ditetapkan memiliki
umur pemakaian selama 20 tahun. Proyeksi kebutuhan air baku dimasa datang didasarkan
pada hasil proyeksi jumlah penduduk yang ada di wilayah studi.
Hasil dari Kebutuhan Air Baku Kecamatan Babulu Sesuai Daerah Layanan yang sudah
disajikan dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3.1. Matriks Kebutuhan Air Sesuai Daerah Layanan
Sumber : Hasil Perhitungan, 2021
Proyeksi kebutuhan air baku dimasa datang didasarkan pada hasil proyeksi jumlah penduduk
untuk 20 tahun mendatang pada tahun 2041 yang pada tiap desa di Kecamatan Babulu total
Kebutuhan Air Kecamatan Babulu sebesar 98 lt/dtk, namun pada tahap pertama ini
Proyeksi
Penduduk
Kebutuhan Air
(Lt/Dtk)
Kebutuhan Air
(Lt/Dtk)
Kekurangan Air
(lt/dtk)
Kekurangan Air
(lt/dtk)
20Th Th. 2026(5Th) Th. 2041(20Th) Th. 2026(5Th) Th. 2041(20Th)
1 G. Makmur 3109 4 6 1.5 3 4
2 G. Intan 3391 5 7 1.5 4 6 Prioritas
3 Babulu Darat 10287 21 22 1.5 20 21 Prioritas
4 Babulu Laut 31676 9 10 1.5 8 9 Prioritas
5 Sumber Sari 2923 4 6 1.5 2 4
6 Sri Raharja 3107 4 6 1.5 3 4
7 Rawa Mulya 2998 4 6 1.5 2 4
8 Sebakung Jaya 2966 4 6 1.5 2 4
9 Labangka 4880 8 9 1.5 6 8
10 Rintik 3433 5 7 1.5 4 5
11 G. Mulia 3851 6 7 1.5 5 6
12 Labangka Barat 3217 5 6 1.5 3 5
78 98 18 60 80
Keterangan
No. Kecamatan
SPAM
Eksisting
(lt/dtk)
TOTAL
SID Penyediaan Air Baku Babulu
KabupatenPenajam Paser Utara
PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 2
G G
LAPORAN NOTA DESAIN
digunakan Debit Kebutuhan untuk desain bangunan hanya sampai dengan proyeksi penduduk
Tahun 2026 yaitu sebesar 78 lt/dtk.
Desa Gunung Intan, Babulu Darat dan Babulu Laut merupakan daerah prioritas dikarenakan
merupakan salah satu daerah padat penduduk yang membutuhkan layanan air, Desa Babulu
Darat juga merupakan desa paling ujung di Kabupaten Penajam Paser dan juga ketiga desa
tersebut masuk ke dalam program Kabupaten dalam pelayanan air bersih.
3.2 Simulasi Program WaterCAD V8i
Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kebutuhan air pada titik simpul adalah
jumlah orang per-rumah, jumlah rumah yang terlayani dan Load factor. Sedangkan, faktor-
faktor yang berpengaruh terhadap tekanan pada titik simpul adalah elevasi reservoir dengan
titik simpul, debit kebutuhan dan spesifikasi pipa (diameter, panjang, dan jenis pipa) yang
berhubungan dengan kehilangan tinggi tekan mayor.
Tabel 3.2. Kriteria Jaringan Pipa
Perubahan
1. Kecepatan 0,1-4,5 m/detik
- Kecepatan kurang dari 0,1 m/detik
a. Diameter pipa diperkecil
b. Ditambahkan pompa
c. Elevasi hulu pipa hendaknya lebih tinggi
(disesuaikan di lapangan)
- Kecepatan lebih dari 4,5 m/detik
a. Diameter pipa diperbesar
b. Elevasi pipa bagian hulu terlalu besar
dibandingkian dengan hilir
2. Headloss Gradient 0 – 15 m/km
- Headloss Gradient lebih dari 15 m/km
a. Diameter pipa diperbesar
b. Elevasi pipa bagian hulu terlalu besar
dibandingkan dengan hilir pipa
3. Tekanan 16 Bar (163,2 mH2O)
- Tekanan kurang dari 0 Bar
a. Diameter pipa diperbesar
b. Ditambahkan pompa
c. Pemasangan pipa yang kedua di bagian atas,
sebagian atau keseluruhan dari panjang pipa
- Tekanan lebih dari 16 Bar (163,2 mH2O)
SID Penyediaan Air Baku Babulu
KabupatenPenajam Paser Utara
PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 3
G G
LAPORAN NOTA DESAIN
a. Diameter pipa diperkecil
b. Ditambahkna bangunan bak pelepas tekan
c. Pemasangan Pressure Reducer Valve (PRV)
Sumber: SNI 06-4829-2005
Tabel 3.3. Kriteria Pipa Transmisi
Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum NO. 18/PRT/M/2007
SID Penyediaan Air Baku Babulu
KabupatenPenajam Paser Utara
PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 4
G G
LAPORAN NOTA DESAIN
3.2.1. Hasil Simulasi Program WaterCAD V8i
Jalur Pipa
Jaringan pipa Air Baku mempunyai panjang 204 m dengan Elevasi Rencana Intake ± 23.00 m
DPL. Jaringan air baku menggunakan pipa transmisi ф 10 in” dengan pengaliran secara
pompa, dengan demand (kebutuhan air) 78 l/s (desain yang digunakan sampai dengan
proyeksi kebutuhan air sampai dengan tahun 2026)
Gambar 3.1 : Skema Jaringan Pipa pada Watercad V8i
Tabel 3.4. Hasil Analisa Jaringan Pipa Alternatif I Pipa GIP menggunakan Watercad V8i
Sumber : Hasil Perhitungan, 2021
sistem ini sesuai dengan kriteria perencanaan pipa transmisi tekanan pada pipa kurang dari 16
bar dengan tekanan maximum 2.53 bar, sedangkan minimum 1.34 bar dan kecepatan yang
terjadi juga sesuai dengan kriteria perencanaan yaitu antara 0,3 – 3 m/s yaitu sebesar 1.54
m/s.
Hydraulic
Grade
Intake
J-3 23.00 GIP 120 78 48.90 2.53 10 1.54 10.58
J-4 22.34 GIP 120 78 48.84 2.59 10 1.54 10.58
J-5 30.00 GIP 120 78 48.79 1.84 10 1.54 10.58
J-6 33.00 GIP 120 78 48.73 1.54 10 1.54 10.58
J-7 35.00 GIP 120 78 48.67 1.34 10 1.54 10.58
Diameter
(inch)
Kecepatan
(m/dtk)
Headloss
Gradient
(m/km)
ID
Elevasi
(m)
Material
Hazen-
Willian
Flow
(lt/s)
Pressure
(bar)
SID Penyediaan Air Baku Babulu
KabupatenPenajam Paser Utara
PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 5
G G
LAPORAN NOTA DESAIN
Tabel 3.5. Hasil Analisa Jaringan Pipa Alternatif 2 Pipa HDPE menggunakan
Watercad V8i
Sumber : Hasil Perhitungan, 2021
sistem ini sesuai dengan kriteria perencanaan pipa transmisi tekanan pada pipa kurang dari 16
bar dengan tekanan maximum 2.54 bar, sedangkan minimum 1.34 bar dan kecepatan yang
terjadi juga sesuai dengan kriteria perencanaan yaitu antara 0,3 – 3 m/s yaitu sebesar 1.54
m/s.
Hydraulic
Grade
Intake
J-3 23.00 HDPE 130 78 48.91 2.54 10 1.54 9.12
J-4 22.34 HDPE 130 78 48.87 2.6 10 1.54 9.12
J-5 30.00 HDPE 130 78 48.82 1.84 10 1.54 9.13
J-6 33.00 HDPE 130 78 48.77 1.54 10 1.54 9.12
J-7 35.00 HDPE 130 78 48.72 1.34 10 1.54 9.12
ID
Elevasi
(m)
Material
Hazen-
Willian
Flow
(lt/s)
Pressure
(bar)
Diameter
(inch)
Kecepatan
(m/dtk)
Headloss
Gradient
(m/km)

More Related Content

What's hot

Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lampiran 3
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lampiran 3Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lampiran 3
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lampiran 3
infosanitasi
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
M RiendRa Uslani
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
M RiendRa Uslani
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
M RiendRa Uslani
 
Beny mukhtar perencanaan drainase
Beny mukhtar perencanaan drainaseBeny mukhtar perencanaan drainase
Beny mukhtar perencanaan drainaseEko Prihartanto
 
Tata cara pembuatan detail drainase
Tata cara pembuatan detail drainaseTata cara pembuatan detail drainase
Tata cara pembuatan detail drainase
infosanitasi
 
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase PerkotaanPermen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan
infosanitasi
 
Permen PUPR pupr26 2014
Permen PUPR pupr26 2014Permen PUPR pupr26 2014
Permen PUPR pupr26 2014infosanitasi
 
Sistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan DrainaseSistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan Drainase
Reski Aprilia
 
Tata Cara Penyusunan Rencana Induk Sistem Drainase Perkotaan
Tata Cara Penyusunan Rencana Induk Sistem Drainase Perkotaan Tata Cara Penyusunan Rencana Induk Sistem Drainase Perkotaan
Tata Cara Penyusunan Rencana Induk Sistem Drainase Perkotaan
Joy Irman
 
Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan - A2 Perencanaan
Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan - A2 PerencanaanPenyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan - A2 Perencanaan
Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan - A2 Perencanaan
Joy Irman
 
Proses Desain Drainase Perkotaan
Proses Desain Drainase PerkotaanProses Desain Drainase Perkotaan
Proses Desain Drainase Perkotaan
Joy Irman
 
Tata cara studi kelayakan drainase
Tata cara studi kelayakan drainaseTata cara studi kelayakan drainase
Tata cara studi kelayakan drainase
infosanitasi
 
PEMBANGUNAN WADUK JATI BARANG DI SEMARANG (di posting M.AFIF SALIM, ST ;TEKNI...
PEMBANGUNAN WADUK JATI BARANG DI SEMARANG (di posting M.AFIF SALIM, ST ;TEKNI...PEMBANGUNAN WADUK JATI BARANG DI SEMARANG (di posting M.AFIF SALIM, ST ;TEKNI...
PEMBANGUNAN WADUK JATI BARANG DI SEMARANG (di posting M.AFIF SALIM, ST ;TEKNI...afifsalim
 
Petunjuk teknis definisi_operasional_sta
Petunjuk teknis definisi_operasional_staPetunjuk teknis definisi_operasional_sta
Petunjuk teknis definisi_operasional_sta
egyd welyn
 
Metode perkiraan banjir das
Metode perkiraan banjir dasMetode perkiraan banjir das
Metode perkiraan banjir das
infosanitasi
 
Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Penyehatan Lingkungan Permukiman
Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Penyehatan Lingkungan PermukimanPetunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Penyehatan Lingkungan Permukiman
Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Penyehatan Lingkungan Permukiman
Joy Irman
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
M RiendRa Uslani
 
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Tahap Konstruksi Pelak...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Tahap Konstruksi Pelak...Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Tahap Konstruksi Pelak...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Tahap Konstruksi Pelak...
Joy Irman
 
Tata cara pembuatan rencana induk drainase
Tata cara pembuatan rencana induk drainaseTata cara pembuatan rencana induk drainase
Tata cara pembuatan rencana induk drainase
infosanitasi
 

What's hot (20)

Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lampiran 3
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lampiran 3Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lampiran 3
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lampiran 3
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
Beny mukhtar perencanaan drainase
Beny mukhtar perencanaan drainaseBeny mukhtar perencanaan drainase
Beny mukhtar perencanaan drainase
 
Tata cara pembuatan detail drainase
Tata cara pembuatan detail drainaseTata cara pembuatan detail drainase
Tata cara pembuatan detail drainase
 
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase PerkotaanPermen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan
 
Permen PUPR pupr26 2014
Permen PUPR pupr26 2014Permen PUPR pupr26 2014
Permen PUPR pupr26 2014
 
Sistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan DrainaseSistem Penerapan Drainase
Sistem Penerapan Drainase
 
Tata Cara Penyusunan Rencana Induk Sistem Drainase Perkotaan
Tata Cara Penyusunan Rencana Induk Sistem Drainase Perkotaan Tata Cara Penyusunan Rencana Induk Sistem Drainase Perkotaan
Tata Cara Penyusunan Rencana Induk Sistem Drainase Perkotaan
 
Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan - A2 Perencanaan
Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan - A2 PerencanaanPenyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan - A2 Perencanaan
Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan - A2 Perencanaan
 
Proses Desain Drainase Perkotaan
Proses Desain Drainase PerkotaanProses Desain Drainase Perkotaan
Proses Desain Drainase Perkotaan
 
Tata cara studi kelayakan drainase
Tata cara studi kelayakan drainaseTata cara studi kelayakan drainase
Tata cara studi kelayakan drainase
 
PEMBANGUNAN WADUK JATI BARANG DI SEMARANG (di posting M.AFIF SALIM, ST ;TEKNI...
PEMBANGUNAN WADUK JATI BARANG DI SEMARANG (di posting M.AFIF SALIM, ST ;TEKNI...PEMBANGUNAN WADUK JATI BARANG DI SEMARANG (di posting M.AFIF SALIM, ST ;TEKNI...
PEMBANGUNAN WADUK JATI BARANG DI SEMARANG (di posting M.AFIF SALIM, ST ;TEKNI...
 
Petunjuk teknis definisi_operasional_sta
Petunjuk teknis definisi_operasional_staPetunjuk teknis definisi_operasional_sta
Petunjuk teknis definisi_operasional_sta
 
Metode perkiraan banjir das
Metode perkiraan banjir dasMetode perkiraan banjir das
Metode perkiraan banjir das
 
Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Penyehatan Lingkungan Permukiman
Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Penyehatan Lingkungan PermukimanPetunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Penyehatan Lingkungan Permukiman
Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Penyehatan Lingkungan Permukiman
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Tahap Konstruksi Pelak...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Tahap Konstruksi Pelak...Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Tahap Konstruksi Pelak...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Tahap Konstruksi Pelak...
 
Tata cara pembuatan rencana induk drainase
Tata cara pembuatan rencana induk drainaseTata cara pembuatan rencana induk drainase
Tata cara pembuatan rencana induk drainase
 

Similar to Nd 03. bab iii

Powerpoint SKK Format LEGINO.pdf
Powerpoint SKK Format LEGINO.pdfPowerpoint SKK Format LEGINO.pdf
Powerpoint SKK Format LEGINO.pdf
agungsaputra426248
 
Bab ii pgn sicanang
Bab ii pgn sicanangBab ii pgn sicanang
Bab ii pgn sicanang
Eka Regar
 
Tugas khusus Cut in PT.Badak LNG
Tugas khusus Cut in PT.Badak LNGTugas khusus Cut in PT.Badak LNG
Tugas khusus Cut in PT.Badak LNG
Dyah Dyfhaza
 
PPT PENDAHULUAN TRITIS.pptx
PPT PENDAHULUAN TRITIS.pptxPPT PENDAHULUAN TRITIS.pptx
PPT PENDAHULUAN TRITIS.pptx
ssuser6b795e
 
Perencanaan ubi jalar ungu
Perencanaan ubi jalar unguPerencanaan ubi jalar ungu
Perencanaan ubi jalar ungu
ssuserf63ae2
 
Report Test com of wwtp industrial application
Report Test com of wwtp industrial applicationReport Test com of wwtp industrial application
Report Test com of wwtp industrial application
rachmad35
 
Jurnal dhea annisa puteri
Jurnal dhea annisa puteriJurnal dhea annisa puteri
Jurnal dhea annisa puteri
dheaaaAP
 
PROFIL USULAN KABUPATEN PEMALANG.ppt
PROFIL USULAN KABUPATEN PEMALANG.pptPROFIL USULAN KABUPATEN PEMALANG.ppt
PROFIL USULAN KABUPATEN PEMALANG.ppt
fendi09
 
P3 a
P3 aP3 a
Evaluasi sistem distribusi dan rencana peningkatan pelayanan air
Evaluasi sistem distribusi dan rencana peningkatan pelayanan airEvaluasi sistem distribusi dan rencana peningkatan pelayanan air
Evaluasi sistem distribusi dan rencana peningkatan pelayanan air
Yuriska Nur
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
M RiendRa Uslani
 
Lap kp bab 1
Lap kp bab 1Lap kp bab 1
Lap kp bab 1
Riana Puka ST
 
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsaNota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
Edoy Mulyana
 
01 Manajemen Operasi dan Pemeliharaan SPAM, Yulianto, S.H..pdf
01 Manajemen Operasi dan Pemeliharaan SPAM, Yulianto, S.H..pdf01 Manajemen Operasi dan Pemeliharaan SPAM, Yulianto, S.H..pdf
01 Manajemen Operasi dan Pemeliharaan SPAM, Yulianto, S.H..pdf
ahmadwaskithoaji
 
Buku data cikarang cipari
Buku data cikarang cipariBuku data cikarang cipari
Buku data cikarang cipariAde Rohima
 
Studi evaluasi-normalisasi-saluran-drainase-tanjung-sadari-krembangan-surabay...
Studi evaluasi-normalisasi-saluran-drainase-tanjung-sadari-krembangan-surabay...Studi evaluasi-normalisasi-saluran-drainase-tanjung-sadari-krembangan-surabay...
Studi evaluasi-normalisasi-saluran-drainase-tanjung-sadari-krembangan-surabay...
Elma Puspaningtyas
 
MATERI OPERASI & PEMELIHARAAN SPAM OK.pptx
MATERI OPERASI & PEMELIHARAAN SPAM OK.pptxMATERI OPERASI & PEMELIHARAAN SPAM OK.pptx
MATERI OPERASI & PEMELIHARAAN SPAM OK.pptx
Tawakkal2
 
Dermaga 1-4-5 ka-andal_bab_2_a
Dermaga   1-4-5 ka-andal_bab_2_aDermaga   1-4-5 ka-andal_bab_2_a
Dermaga 1-4-5 ka-andal_bab_2_a
Messy Cool
 

Similar to Nd 03. bab iii (20)

Powerpoint SKK Format LEGINO.pdf
Powerpoint SKK Format LEGINO.pdfPowerpoint SKK Format LEGINO.pdf
Powerpoint SKK Format LEGINO.pdf
 
Bab ii pgn sicanang
Bab ii pgn sicanangBab ii pgn sicanang
Bab ii pgn sicanang
 
Tugas khusus Cut in PT.Badak LNG
Tugas khusus Cut in PT.Badak LNGTugas khusus Cut in PT.Badak LNG
Tugas khusus Cut in PT.Badak LNG
 
PPT PENDAHULUAN TRITIS.pptx
PPT PENDAHULUAN TRITIS.pptxPPT PENDAHULUAN TRITIS.pptx
PPT PENDAHULUAN TRITIS.pptx
 
Poster hiber2013
Poster hiber2013Poster hiber2013
Poster hiber2013
 
Perencanaan ubi jalar ungu
Perencanaan ubi jalar unguPerencanaan ubi jalar ungu
Perencanaan ubi jalar ungu
 
Report Test com of wwtp industrial application
Report Test com of wwtp industrial applicationReport Test com of wwtp industrial application
Report Test com of wwtp industrial application
 
Jurnal dhea annisa puteri
Jurnal dhea annisa puteriJurnal dhea annisa puteri
Jurnal dhea annisa puteri
 
PROFIL USULAN KABUPATEN PEMALANG.ppt
PROFIL USULAN KABUPATEN PEMALANG.pptPROFIL USULAN KABUPATEN PEMALANG.ppt
PROFIL USULAN KABUPATEN PEMALANG.ppt
 
P3 a
P3 aP3 a
P3 a
 
Evaluasi sistem distribusi dan rencana peningkatan pelayanan air
Evaluasi sistem distribusi dan rencana peningkatan pelayanan airEvaluasi sistem distribusi dan rencana peningkatan pelayanan air
Evaluasi sistem distribusi dan rencana peningkatan pelayanan air
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
Lap kp bab 1
Lap kp bab 1Lap kp bab 1
Lap kp bab 1
 
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsaNota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
 
1100 2441-1-sm
1100 2441-1-sm1100 2441-1-sm
1100 2441-1-sm
 
01 Manajemen Operasi dan Pemeliharaan SPAM, Yulianto, S.H..pdf
01 Manajemen Operasi dan Pemeliharaan SPAM, Yulianto, S.H..pdf01 Manajemen Operasi dan Pemeliharaan SPAM, Yulianto, S.H..pdf
01 Manajemen Operasi dan Pemeliharaan SPAM, Yulianto, S.H..pdf
 
Buku data cikarang cipari
Buku data cikarang cipariBuku data cikarang cipari
Buku data cikarang cipari
 
Studi evaluasi-normalisasi-saluran-drainase-tanjung-sadari-krembangan-surabay...
Studi evaluasi-normalisasi-saluran-drainase-tanjung-sadari-krembangan-surabay...Studi evaluasi-normalisasi-saluran-drainase-tanjung-sadari-krembangan-surabay...
Studi evaluasi-normalisasi-saluran-drainase-tanjung-sadari-krembangan-surabay...
 
MATERI OPERASI & PEMELIHARAAN SPAM OK.pptx
MATERI OPERASI & PEMELIHARAAN SPAM OK.pptxMATERI OPERASI & PEMELIHARAAN SPAM OK.pptx
MATERI OPERASI & PEMELIHARAAN SPAM OK.pptx
 
Dermaga 1-4-5 ka-andal_bab_2_a
Dermaga   1-4-5 ka-andal_bab_2_aDermaga   1-4-5 ka-andal_bab_2_a
Dermaga 1-4-5 ka-andal_bab_2_a
 

Nd 03. bab iii

  • 1. SID Penyediaan Air Baku Babulu KabupatenPenajam Paser Utara PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 1 G G LAPORAN NOTA DESAIN BAB III ANALISA JARINGAN PIPA 3.1 Daerah Layanan Sistem pelayanan air bersih yang meliputi pengambilan air baku, unit pengelolaan air bersih serta sistem distribusi air bersih ke daerah pelayanan, yang sangat dibutuhkan untuk dapat melayani masyarakat di Kecamatan Babulu. Sistem pelayanan air bersih yang dilakukan PDAM untuk saat ini belum mencakup keseluruhan Kecamatan Babulu Kabupaten Penajam Paser Utara. Sistem jaringan air baku yang akan dibangun dalam perencanaan ini ditetapkan memiliki umur pemakaian selama 20 tahun. Proyeksi kebutuhan air baku dimasa datang didasarkan pada hasil proyeksi jumlah penduduk yang ada di wilayah studi. Hasil dari Kebutuhan Air Baku Kecamatan Babulu Sesuai Daerah Layanan yang sudah disajikan dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 3.1. Matriks Kebutuhan Air Sesuai Daerah Layanan Sumber : Hasil Perhitungan, 2021 Proyeksi kebutuhan air baku dimasa datang didasarkan pada hasil proyeksi jumlah penduduk untuk 20 tahun mendatang pada tahun 2041 yang pada tiap desa di Kecamatan Babulu total Kebutuhan Air Kecamatan Babulu sebesar 98 lt/dtk, namun pada tahap pertama ini Proyeksi Penduduk Kebutuhan Air (Lt/Dtk) Kebutuhan Air (Lt/Dtk) Kekurangan Air (lt/dtk) Kekurangan Air (lt/dtk) 20Th Th. 2026(5Th) Th. 2041(20Th) Th. 2026(5Th) Th. 2041(20Th) 1 G. Makmur 3109 4 6 1.5 3 4 2 G. Intan 3391 5 7 1.5 4 6 Prioritas 3 Babulu Darat 10287 21 22 1.5 20 21 Prioritas 4 Babulu Laut 31676 9 10 1.5 8 9 Prioritas 5 Sumber Sari 2923 4 6 1.5 2 4 6 Sri Raharja 3107 4 6 1.5 3 4 7 Rawa Mulya 2998 4 6 1.5 2 4 8 Sebakung Jaya 2966 4 6 1.5 2 4 9 Labangka 4880 8 9 1.5 6 8 10 Rintik 3433 5 7 1.5 4 5 11 G. Mulia 3851 6 7 1.5 5 6 12 Labangka Barat 3217 5 6 1.5 3 5 78 98 18 60 80 Keterangan No. Kecamatan SPAM Eksisting (lt/dtk) TOTAL
  • 2. SID Penyediaan Air Baku Babulu KabupatenPenajam Paser Utara PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 2 G G LAPORAN NOTA DESAIN digunakan Debit Kebutuhan untuk desain bangunan hanya sampai dengan proyeksi penduduk Tahun 2026 yaitu sebesar 78 lt/dtk. Desa Gunung Intan, Babulu Darat dan Babulu Laut merupakan daerah prioritas dikarenakan merupakan salah satu daerah padat penduduk yang membutuhkan layanan air, Desa Babulu Darat juga merupakan desa paling ujung di Kabupaten Penajam Paser dan juga ketiga desa tersebut masuk ke dalam program Kabupaten dalam pelayanan air bersih. 3.2 Simulasi Program WaterCAD V8i Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kebutuhan air pada titik simpul adalah jumlah orang per-rumah, jumlah rumah yang terlayani dan Load factor. Sedangkan, faktor- faktor yang berpengaruh terhadap tekanan pada titik simpul adalah elevasi reservoir dengan titik simpul, debit kebutuhan dan spesifikasi pipa (diameter, panjang, dan jenis pipa) yang berhubungan dengan kehilangan tinggi tekan mayor. Tabel 3.2. Kriteria Jaringan Pipa Perubahan 1. Kecepatan 0,1-4,5 m/detik - Kecepatan kurang dari 0,1 m/detik a. Diameter pipa diperkecil b. Ditambahkan pompa c. Elevasi hulu pipa hendaknya lebih tinggi (disesuaikan di lapangan) - Kecepatan lebih dari 4,5 m/detik a. Diameter pipa diperbesar b. Elevasi pipa bagian hulu terlalu besar dibandingkian dengan hilir 2. Headloss Gradient 0 – 15 m/km - Headloss Gradient lebih dari 15 m/km a. Diameter pipa diperbesar b. Elevasi pipa bagian hulu terlalu besar dibandingkan dengan hilir pipa 3. Tekanan 16 Bar (163,2 mH2O) - Tekanan kurang dari 0 Bar a. Diameter pipa diperbesar b. Ditambahkan pompa c. Pemasangan pipa yang kedua di bagian atas, sebagian atau keseluruhan dari panjang pipa - Tekanan lebih dari 16 Bar (163,2 mH2O)
  • 3. SID Penyediaan Air Baku Babulu KabupatenPenajam Paser Utara PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 3 G G LAPORAN NOTA DESAIN a. Diameter pipa diperkecil b. Ditambahkna bangunan bak pelepas tekan c. Pemasangan Pressure Reducer Valve (PRV) Sumber: SNI 06-4829-2005 Tabel 3.3. Kriteria Pipa Transmisi Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum NO. 18/PRT/M/2007
  • 4. SID Penyediaan Air Baku Babulu KabupatenPenajam Paser Utara PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 4 G G LAPORAN NOTA DESAIN 3.2.1. Hasil Simulasi Program WaterCAD V8i Jalur Pipa Jaringan pipa Air Baku mempunyai panjang 204 m dengan Elevasi Rencana Intake ± 23.00 m DPL. Jaringan air baku menggunakan pipa transmisi ф 10 in” dengan pengaliran secara pompa, dengan demand (kebutuhan air) 78 l/s (desain yang digunakan sampai dengan proyeksi kebutuhan air sampai dengan tahun 2026) Gambar 3.1 : Skema Jaringan Pipa pada Watercad V8i Tabel 3.4. Hasil Analisa Jaringan Pipa Alternatif I Pipa GIP menggunakan Watercad V8i Sumber : Hasil Perhitungan, 2021 sistem ini sesuai dengan kriteria perencanaan pipa transmisi tekanan pada pipa kurang dari 16 bar dengan tekanan maximum 2.53 bar, sedangkan minimum 1.34 bar dan kecepatan yang terjadi juga sesuai dengan kriteria perencanaan yaitu antara 0,3 – 3 m/s yaitu sebesar 1.54 m/s. Hydraulic Grade Intake J-3 23.00 GIP 120 78 48.90 2.53 10 1.54 10.58 J-4 22.34 GIP 120 78 48.84 2.59 10 1.54 10.58 J-5 30.00 GIP 120 78 48.79 1.84 10 1.54 10.58 J-6 33.00 GIP 120 78 48.73 1.54 10 1.54 10.58 J-7 35.00 GIP 120 78 48.67 1.34 10 1.54 10.58 Diameter (inch) Kecepatan (m/dtk) Headloss Gradient (m/km) ID Elevasi (m) Material Hazen- Willian Flow (lt/s) Pressure (bar)
  • 5. SID Penyediaan Air Baku Babulu KabupatenPenajam Paser Utara PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN III - 5 G G LAPORAN NOTA DESAIN Tabel 3.5. Hasil Analisa Jaringan Pipa Alternatif 2 Pipa HDPE menggunakan Watercad V8i Sumber : Hasil Perhitungan, 2021 sistem ini sesuai dengan kriteria perencanaan pipa transmisi tekanan pada pipa kurang dari 16 bar dengan tekanan maximum 2.54 bar, sedangkan minimum 1.34 bar dan kecepatan yang terjadi juga sesuai dengan kriteria perencanaan yaitu antara 0,3 – 3 m/s yaitu sebesar 1.54 m/s. Hydraulic Grade Intake J-3 23.00 HDPE 130 78 48.91 2.54 10 1.54 9.12 J-4 22.34 HDPE 130 78 48.87 2.6 10 1.54 9.12 J-5 30.00 HDPE 130 78 48.82 1.84 10 1.54 9.13 J-6 33.00 HDPE 130 78 48.77 1.54 10 1.54 9.12 J-7 35.00 HDPE 130 78 48.72 1.34 10 1.54 9.12 ID Elevasi (m) Material Hazen- Willian Flow (lt/s) Pressure (bar) Diameter (inch) Kecepatan (m/dtk) Headloss Gradient (m/km)