SlideShare a Scribd company logo
LEADERSHIP
(KEPEMIMPINAN)
Dalam organisasi berskala besar, sumber daya manusia
dipandang sebagai unsur yang sangat menentukan dalam
proses pengembangan usaha peran sumber daya manusia
menjadi semakin penting (Tadjudin, 1995). Perkembangan
dunia usaha akan terealisasi apabila ditunjang oleh sumber
daya manusia yang berkualitas. Kepemimpinan merupakan
salah satu isu dalam manajemen yang masih cukup menarik
untuk diperbincangkan hingga dewasa ini. Media massa, baik
elektronik maupun cetak, seringkali menampilkan opini dan
pembicaraan yang membahas seputar kepemimpinan. Peran
kepemimpinan yang sangat strategis dan penting bagi
pencapaian misi, visi dan tujuan suatu organisasi, merupakan
salah satu motif yang mendorong manusia untuk selalu
menyelidiki seluk-beluk yang terkait dengan kepemimpinan
 Dalam praktek sehari-hari, seoring
diartikan sama antara pemimpin dan
kepemimpinan, padahal macam
pengertian tersebut berbeda.
Pemimpin kedua adalah orang yang
tugasnya memimpin, sedang
kepemimpinan adalah bakat dan
atau sifat yang harus dimiliki
seorang pemimpin.
 Setiap orang mempunyai pengaruh
atas pihak lain, dengan latihan dan
peningkatan pengetahuan oleh pihak
maka pengaruh tersebut akan
bertambah dan berkembang.
Kepemimpinan membutuhkan
penggunaan kemampuan secara
aktif untuk mempengaruhi pihak
lain dan dalam wujudkan tujuan
organisasi yang telah ditetapkan
lebih dahulu. Dewasa ini
kebanyakan para ahli beranggapan
bahwa setiap orang dapat
mengembangkan bakat
kepemimpinannya dalam tingkat
tertentu.
 Kepemimpinan adalah kekuasaan untuk
mempengaruhi seseorang, baik dalam
mengerjakan sesuatu atau tidak
mengerjakan sesuatu, bawahan dipimpin
dari bukan dengan jalan menyuruh atau
mondorong dari belakang. Masalah yang
selalu terdapat dalam membahas fungsi
kepemimpinan adalah hubungan yang
melembaga antara pemimpin dengan
yang dipimpin menurut rules of the game
yang telah disepakati bersama.
 Seseorang pemimpin selalu melayani
bawahannya lebih baik dari bawahannya
tersebut melayani dia.Pemimpin
memadukan kebutuhan dari bawahannya
dengan kebutuhan organisasi dan
kebutuhan masyarakat secara
keseluruhannya.
 Dari batasan kepemimpinan sebagaimana
telah disebutkan di atas seorang dikatakan
pemimpin apabila dia mernpunyai
pengikut atau bawahan. Bawahan ini
dapat disuruh untuk mengerjakan sesuatu
atau tidak mengerjakan sesuatu dalam
mencapai tujuan bersama yang telah
ditetapkan terlebih dahulu.
 Dalam organisasi pemimpin dibagi dalam
tiga tingkatan yang tergabung dalam
kelompok anggota-anggota manajemen
(manajement members). Ketiga tingkatan
tersebut adalah :
 a. Manager puncak (Top Manager)
 b. Manajer menengah (Middle manager)
 Pemimpinadalahorangyangmendorong dan menggerakan orang lain
agarmau bekerjasama mencapaitujuan yangtelahditentukan.
 Pemimpinadalahmereka yang kehadirannya diharapkandan suaranya
didengarolehpengikutnya.
 Pemimpinyang suksesadalahpemimpinyang ide, pemikiran dan
ajarannya tetapdikerjakan dan tetapberpengaruhkepadaorang lain
walaupundia telah meninggal dunia.
 Pemimpinkarena kecakapan pribadinya, dan atautanpa pengangkatan
resmi, dapat mempengaruhi kelompokyangdipimpinnyauntuk
mengarahkanupayabersamakearahpencapaian tujuan kelompoknya
(Winardi, 1990)
 Diskusi dan Musyawarah. Bagi seorang pemimpin, sebuah
proses learning yang paling efektif adalah dengan diskusi dan
musyawarah.
 Adil. Prinsip ini akan menjadikan seorang pemimpin mampu
mempertahankan kepemimpinannya di hadapapan orang lain
atau para pengikutnya.
 Kebebasan, Kreativitas. Perasaan bebas dari para pengikut,
menuntut pemimpin memberikan suasana untuk mewujudkan
kenyamanan dan ketenangan.
 Hati. Akan begitu besera kerusakan yang ditimbulkan oleh
seorang pemimpin yang tidak memiliki hati atau nurani
 Empati. Pemimpin yang mampu memahami kondisi anak buah
atau pengikutnya akan menghidupkan keinginan pada dirinya
bagaimana memberikan yang terbaik bagi mereka yang
dipimpinnya.
 Memanfaatkan potensi. Seorang pemimpin juga seorang
manusia yang memiliki potensi seperti manusia yang lain.
Potensi inti manusia terdiri dari 4 hal yaitu intelectual capital,
soft capital, physical capital dan social capital.
1. Mengantarkanatau
mengarahkan.
2. Mengetuai.
3. Mempelopori atau merintis.
4. Memberi petunjuk, nasehat dan
petuah.
5. Memberi bimbingan.
6. Membina untukmeningkatkan
pengetahuandanketrampilan
anggotanya.
7. Menggerakkan.
• Kepemimpinan adalah proses saling mempengaruhi antara pemimpin
dan pengikut untuk mencapai tujuan organisasi.
• Kepemimpinan merupakan kemampuan untuk mempengaruhi dan
mengerakkan orang lain guna mencapai tujuan tertentu.
• Kepemimpinan merupakan seni atau proses mempengaruhi orang
lain, sehingga mereka bersedia dengan kemampuan sendiri dan secara
antusias bekerja untuk mencapai tujuan organisasi (Weirich & Koontz,
1993)
 TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP
 SYNERGY LEADERSHIP
 VISIONERY LEADERSHIP
 SERVANT LEADERSHIP
Mampu memotivasi anak
buah untuk
mencapai sasaran,
menemukan jalan/tujuan
(visi dan arah organisasi)
bersama
Kepemimpinan
yang bertujuan untuk
mengarahkan
Dan menyatukan kemampuan
anak buah
dalam mencapai tujuan
bersama
Kepemimpinan yang mampu
Memberikan arah dan gambaran
yang akan dilakukan
serta cara melakukannya
Visionery Leadership
tidak hanya bicara arah
tapi juga
bisa mendeteksi hambatan yang
mungkin timbul
Dan cara menghadapinya
Servant Leadership merupakan filosofi praktis
yang berhubungan dengan
etika kekuasaan dan otoritas
Singkat kata, bagaimana seorang pemimpin
mendayagunakan kekuasaan dan otoritasnya
untuk menolong orang lain (anggota organisasi)
Tumbuh berkembang sejahtera lahir batin.
Namun yang penting, semua itu tidak dilakukan
dengan cara menguasai, mengeksplotasi
serta mengambil keuntungan dari anggota
organisasi
 Berdasarkan sikap-sikap pemimpin dan dari cara mereka
menjalankan kepemimpinan, dikenal adanya beberapa
tipe kepemimpinan:
1. Kepemimpinan Pribadi
Tipe kepemimpinan di mana pemimpin secara
langsung mengadakan kontak dengan bawahan.
 Kelebihan  hasil kerja dan hal yang bersifat Kecil
langsung diketahui oleh pimpinan tingkat dan
biasanya pemimpin ini menginginkan untuk
mengetahui segala hal sampai detail.
 Kekurangan  Dalam hal ini mudah timbul
kepemimpinan yang sentralistis yang kurang
memperhatikan hirarki atau pendelegasian
wewenang dan tanggung jawab. Akibatnya jika ada
pekerjaan yang gagal, banyak pihak tidak mau ikut
bertanggung jawab.
2. Kepemimpinan Non-Pribadi
Tipe kepemimpinan di mana pimpinan
tidak mengadakan kontak langsung
dengan bawahan, melainkan melalui
saluran jenjang hirarki yang sudah ada.
 Kelebihan  Dengan demikian masing-
masing bagian lebih merasa
bertanggung jawab.
 Kekurangan  kemungkinan pekerjaan
dan keputusan berjalan lambat, karena
segala sesuatu harus diputuskan
melalui tingkatan-tingkatan hirarki yang
panjang.
3. Kepemimpinan Otoriter
Tipe kepemimpinan di mana pemimpin
menganggap bahwa kepemimpinan adalah
hak pribadinya sehingga ia tidak perlu
berkonsultasi dengan orang lain dan tidak
boleh ada orang lain yang turut campur.
 Kekurangan  Kepemimpinan semacam ini
sering dianggap berbahaya dan banyak
mengandung resiko.
4. Kepemimpinan Demokratis
Tipe kepemimpinan di mana pemimpin selalu
bersedia menerima dan menghargai saran-
saran, pendapat, dan nasehat dari staf dan
bawahan, melalui forum musyawarah untuk
mencapai kata sepakat
5. Kepemimpinan Kebapakan
Tipe kepemimpinan di mana
pemimpin bertindak sebagai ayah
kepada anak-anaknya: mendidik,
mengasuh, mengajar,
membimbing, dan menasehati.
 Pada dasarnya kepemimpinan
semacam ini baik, tetapi
kelemahannya tidak
memberikan kesempatan
kepada bawahan untuk tumbuh
menjadi dewasa dan lebih
bertanggung jawab.
6. Kepemimpinan Karismatis
Tipe kepemimpinan di mana pemimpin
memiliki daya tarik yang amat kuat.
Seolah-olah dalam diri pemimpin
tersebut terdapat kekuatan yang luar
biasa, sehingga dalam waktu singkat
dapat menggerakkan banyak pengikut.
contoh : pemimpin semacam ini
misalnya: Gandhi, J.F.Kennedy dan
Khomeini.
 Kepemimpinan tipe ini adalah baik
selama pemimpin berpegang teguh
kepada moral yang tinggi dan hukum-
hukum yang berlaku.
1. Aspek internal  adalah pandangan seorang
pemimpin ke arah masalah masalah ketata-
lembagaan yang meliputi: keadaan, gerak
tuntutan, dan tujuan organisasi yang
dipimpinnya.
 Dalam aspek ini harus diperhatikan bahwa :
a. Pandangan pemimpin terhadap organisasi
harus menyeluruh.
b. Pengambilan keputusan harus dilakukan
dengan cepat, tepat, dan tegas.
c. Pendelegasian wewenang dan tanggung jawab
kepada bawahan dilaksanakan dengan baik
d. Hubungann dengan bawahan harus terbina
baik sehingga mudah mendapatkan dukungan
dan menggerakan mereka.
2. Aspek eksternal atau
aspek politik  adalah
pandangan seorang
pemimpin yang
diarahkan ke luar
organisasi untuk
melihat perkembangan
situasi masyarakat
3. Aspek tingkah laku
a) Fungsi Kepemimpinan
Aspek yang dipertahankan
kelompok dan berkaitan
dengan tugas yang harus
dilaksanakan oleh pemimpin
agar kelompok dapat
berfungsi secara efektif.
b) Gaya Kepemimpinan
Berbagai pola tingkah laku yang
disukai oleh pemimpin
dalam proses mengarahkan dan
mempengaruhi pekerja.
1. Teori Bakat
Berusaha melihat karakteristik
pemimpin (dilihat dari 4
karakter manusia ) dan juga
karakteristik yang membedakan
pemimpin yang efektif dengan
yang kurang efektif (dilihat dari
cara penyelesaian tugasnya )
Berusaha melihat perilaku
pemimpin yang membedakan
dengan perilaku bukan pemimpin,
atau pemimpin efektif dengan
kurang efektif. Berdasarkan
fungsinya yaitu berkaitan dengan
tugas serta kehidupan sosial
seorang pemimpin (fungsi
pemimpin)
3. Teori Tannenbaum dan Warren H. Schmidt.
 Menggambarkan gaya kepemimpinan
yang dipengaruhi oleh :
a) Garis kontinum dengan dua titik
ekstreem yaitu
- Fokus pada atasan ( otokratis )
- Fokus pada bawahan (demokratis
)
b) Gaya Manajerial dengan
menekankan pada beberapa faktor
yaitu
- Faktor dari manajer
- Faktor dari karyawan
- Faktor dari situasi/kondisi
perusahaan
4. Teori Kepemimpinan Kontemporer
Yaitu gaya kepemimpinan yang
tranformasional, transaksional dan
karismatik
Pemimpin karismatik adalah
pemimpin memiliki daya tarik yang
amat kuat dan dengan
kekuatannya tersebut bisa
memgerakan dan mempengaruhi
orang lain
Pemimpin transformasional adalah
pemimpin yang mampu memotivasi
bawahan mengerjakan lebih dari
yang diharapkan.
Pemimpin transaksional merupakan
kepemimpinan pada kondisi
“normal”.
5. Teori Kepemimpinan
Psikoanalisis
Kets de Vries menggunakan
pendekatan psikoanalisis
dalam teori kepemipinannya
yaitu dengan mengatakan
bahwa seseorang berperilaku
tertentu untuk memenuhi
kebutuhan bawah sadarnya.
 Selalu memerintah
 Tidak mau menerima saran
dari bawahan
 Tanpa musyawarah
 Hanya Mementingkan diri
sendiri dan kelompok
 Memberikan tugas mendadak
 Memaksakan kehendak
 Setiap keputusannya tidak
dapat dibantah
 Kekuasaan mutlak ada pada
pimpinan
 Hubungan dengan bawahan
kurang harmonis
 Senang dengan sanjungan
 Tanpa kenal ampun atas
kesalahan bawahan
 Kurang percaya pada anak
buah
 Kurang memberi dorongan
semangat kerja bawahan
 Kurang mawas diri
 Selalu tertutup
 Suka mengancam
 Kurang menghiraukan usulan
bawahan
 Ada rasa bangga bila
bawahannya takut
 Tidak suka bawahannya
maju dan berkembang
 Kurang adanya rasa
kekeluargaan
 Pemimpin bersikap pasif
 Semua target diberikan
kepada bawahan
 Tidak tegas
 Kurang memperhatikan
kekurangan dan kelebihan
bawahan
 Percaya kepada bawahan
 Pelaksanaan pekerjaan tidak
terkendali
 Mudah dibohongi bawahan
 Pemimpin kurang kreatif
 Kurang mawas diri
 Perencanaan dan tujuan
kurang jelas
 Bawahan merasa sebagai
orang yang berkuasa
 Kurang memberikan
dorongan pada bawahan
 Rasa tanggungjawab
kurang
 Kurang berwibawa
 Menjungjung tinggi hak
asasi
 Menghargai pendapat
bawahan
 Kurang bermusyawarah
 Adil dan bijaksana
 Memiliki rasa Tenggang rasa
 Suka bermusyawarah
 Tidak mementingkan diri
sendiri
 Selalu mawas diri
 Tidak sombong
 Lapang dada dan terbuka
 Mau menerima usulan atau
pendapat bawahan
 Selalu menerima kritik dari
bawahan
 Menciptakan suasana
kekeluargaan
 Menghargai pendapat
bawahan
 Mau membimbing bawahan
 Percaya pada bawahan
 Tidak ada jarak dengan
bawahan
 Mendorong bawahan untuk
mencapai hasil baik
 Komunikatif dengan bawahan
 Partisipatif dengan bawahan
 Mengetahui kekurangan dan
kelebihan bawahan
 Memberi kesempatan
mengembangkan karir
bawahan
 Pendapat terfokus pada hasil
musyawarah
 Supel / luwes
 Berwawasan luas
 Mempunyai tujuan yang
jelas
 Bersikap terbuka
 Mudah menyesuaikan
dengan lingkungan
 Mampu menggerakan
bawahan
 Bersikap keras pada saat
tertentu
 Berprinsip dan konsisten
terhadap suatu masalah
 Ada komunikasi baik satu
arah/dua arah
 Memberi kesempatan
bawahan untuk
mengutarakan pendapat
 Mengutamakan
kepentingan bersama
 Mempunyai ketegasan
dalam situasi dan kondisi
tertentu
 Mau menerima saran dan
kritik dari bawahan
 Mengutamakan suatu
kekeluargaan
 Siagian, Sondang P, 1979. Peranan staf dalam management. Jakarta: Gunung Agung.
 Stoner, James [and] A.F. Freeman, 1996. Manajemen. Jakarta: Prenhallindo.
 Agustian, Ary Ginanjar. (2001). Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan
Spiritual (ESQ). Jakarta: Aga.
 Bambang Tri Cahyo, M.Pd. (1998). Reformasi Manajemen. Jakarta: IPWI.
 Daniel Goleman. (1997). Emotional Intelligence. Jakarta: Gramedia.
 Gary Yukl. (1994). Kepemimpinan dalam Organisasi. London: Prentice-Hall Inc.
 Stephen R. Covey. (1997). The Principle Leadership. Jakarta
 Jeanne Segal, Ph.D. (1999). Meningkatkan Kecerdasan Emosional. (Pedoman Praktis).
Jakarta: Citra Aksara Publishing
 Lawrence E. Shapiro, Ph.D. (1997). Mengajarkan Emotional Intelligence”. Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama.
 Lembaga Administrasi Negara RI. (1997). Kepemimpinan Organisasi di Era Kompetisi
Global, Bahan Kuliah.
 Lembaga Administrasi Negara RI. Jakarta. Modul: Situasional Management.
 Robert Benfani, Ph.D. (1996). Memahami gaya kepemimpinan Anda. Jakarta: LPPM.
 Robert K. Cooper, Ph.D. dan Ayman Sawaf. (1998). Executive EQ:
 Kecerdasan Emosional dalam Kepemimpinan dan Organisasi.
 Wahyo Sumidjo, Drs. (1999). Kepemimpinan Abad 21 (Bahan Diklat Prajabatan).
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara RI.

More Related Content

What's hot

Presentasi kepemimpinan
Presentasi kepemimpinanPresentasi kepemimpinan
Presentasi kepemimpinan
Salom Novie Harjanto
 
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASIDIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
nurul khaiva
 
Materi Kepemimpinan
Materi KepemimpinanMateri Kepemimpinan
Materi Kepemimpinan
Robbi Hidayat
 
Manajemen kepemimpinan
Manajemen kepemimpinanManajemen kepemimpinan
Manajemen kepemimpinanconesti08com
 
Makalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership PdfMakalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership Pdf
ifulmoch
 
Kepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasionalKepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasional
Muhammad Rozi
 
Gaya gaya kepemimpinan
Gaya gaya kepemimpinan Gaya gaya kepemimpinan
Gaya gaya kepemimpinan
Rudi Salam Sinulingga
 
kepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpointkepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpointMalang
 
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)Local Government
 
Pengantar Manajemen
Pengantar ManajemenPengantar Manajemen
Pengantar Manajemen
Tri Widodo W. UTOMO
 
Efektifitas kepemimpinan
Efektifitas kepemimpinanEfektifitas kepemimpinan
Efektifitas kepemimpinan
Fazialdi Alfiansyah
 
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
TEORI-TEORI KEPEMIMPINANTEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
Awang ANWARUDDIN
 
Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)
Dery Muhammad Yusuf
 
Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinan
Emelia Ginting
 
Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinan
FirdausJuliani
 
Kepemimpinan (Leadership)
Kepemimpinan (Leadership)Kepemimpinan (Leadership)
Kepemimpinan (Leadership)
Ayah Abeeb
 
PPT Kelompok 6 Etika Manajemen dan Organisasi
PPT Kelompok 6 Etika Manajemen dan OrganisasiPPT Kelompok 6 Etika Manajemen dan Organisasi
PPT Kelompok 6 Etika Manajemen dan Organisasi
ilmahnurmaYanti
 

What's hot (20)

Presentasi kepemimpinan
Presentasi kepemimpinanPresentasi kepemimpinan
Presentasi kepemimpinan
 
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASIDIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
Materi Kepemimpinan
Materi KepemimpinanMateri Kepemimpinan
Materi Kepemimpinan
 
Manajemen kepemimpinan
Manajemen kepemimpinanManajemen kepemimpinan
Manajemen kepemimpinan
 
Makalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership PdfMakalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership Pdf
 
Kepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasionalKepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasional
 
Gaya gaya kepemimpinan
Gaya gaya kepemimpinan Gaya gaya kepemimpinan
Gaya gaya kepemimpinan
 
kepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpointkepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpoint
 
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
 
Kepemimpinan mahasiswa
Kepemimpinan mahasiswaKepemimpinan mahasiswa
Kepemimpinan mahasiswa
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
Pengantar Manajemen
Pengantar ManajemenPengantar Manajemen
Pengantar Manajemen
 
Efektifitas kepemimpinan
Efektifitas kepemimpinanEfektifitas kepemimpinan
Efektifitas kepemimpinan
 
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
TEORI-TEORI KEPEMIMPINANTEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
 
Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)
 
Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinan
 
Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinan
 
Kepemimpinan (Leadership)
Kepemimpinan (Leadership)Kepemimpinan (Leadership)
Kepemimpinan (Leadership)
 
PPT Kelompok 6 Etika Manajemen dan Organisasi
PPT Kelompok 6 Etika Manajemen dan OrganisasiPPT Kelompok 6 Etika Manajemen dan Organisasi
PPT Kelompok 6 Etika Manajemen dan Organisasi
 

Similar to Tugas msdm leadership(kepemimpinan)

Pemimpin dan kepemimpinan k.2 agb a
Pemimpin dan kepemimpinan k.2 agb aPemimpin dan kepemimpinan k.2 agb a
Pemimpin dan kepemimpinan k.2 agb ahelenapakpahan
 
Makalah kepemimpinan2
Makalah kepemimpinan2Makalah kepemimpinan2
Makalah kepemimpinan2
Septian Muna Barakati
 
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja karyawan (Riesma permata c(1961072))
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja karyawan (Riesma permata c(1961072))Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja karyawan (Riesma permata c(1961072))
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja karyawan (Riesma permata c(1961072))
Riesmapermata1
 
makalah kepemimpinan
makalah kepemimpinanmakalah kepemimpinan
makalah kepemimpinaniswakil
 
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
Syamsuddin Syamsuddin
 
Kepemimpinan
Kepemimpinan Kepemimpinan
Kepemimpinan
fikh
 
Kepemimpinan-dan-Manajemen-Organisasi.ppt
Kepemimpinan-dan-Manajemen-Organisasi.pptKepemimpinan-dan-Manajemen-Organisasi.ppt
Kepemimpinan-dan-Manajemen-Organisasi.ppt
zaidannuruddinalfara
 
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja pengembangan sdm (akmal dani irawan...
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja pengembangan sdm (akmal dani irawan...Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja pengembangan sdm (akmal dani irawan...
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja pengembangan sdm (akmal dani irawan...
Akmal Dani
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanikbalhudori
 
Makalah i
Makalah iMakalah i
Makalah i
ahmad rafi
 
Kepemimpinan dalam Pelatihan
Kepemimpinan dalam PelatihanKepemimpinan dalam Pelatihan
Kepemimpinan dalam Pelatihan
Eddy Siswanto
 
Makalah analisa kepemimpinan
Makalah analisa kepemimpinanMakalah analisa kepemimpinan
Makalah analisa kepemimpinan
Warnet Raha
 
Makalah tentang kepemimpinan
Makalah tentang kepemimpinanMakalah tentang kepemimpinan
Makalah tentang kepemimpinan
Septian Muna Barakati
 

Similar to Tugas msdm leadership(kepemimpinan) (20)

Pemimpin dan kepemimpinan k.2 agb a
Pemimpin dan kepemimpinan k.2 agb aPemimpin dan kepemimpinan k.2 agb a
Pemimpin dan kepemimpinan k.2 agb a
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
Makalah kepemimpinan2
Makalah kepemimpinan2Makalah kepemimpinan2
Makalah kepemimpinan2
 
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja karyawan (Riesma permata c(1961072))
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja karyawan (Riesma permata c(1961072))Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja karyawan (Riesma permata c(1961072))
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja karyawan (Riesma permata c(1961072))
 
makalah kepemimpinan
makalah kepemimpinanmakalah kepemimpinan
makalah kepemimpinan
 
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
 
Dr riki
Dr rikiDr riki
Dr riki
 
Kepemimpinan
Kepemimpinan Kepemimpinan
Kepemimpinan
 
Kepemimpinan-dan-Manajemen-Organisasi.ppt
Kepemimpinan-dan-Manajemen-Organisasi.pptKepemimpinan-dan-Manajemen-Organisasi.ppt
Kepemimpinan-dan-Manajemen-Organisasi.ppt
 
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja pengembangan sdm (akmal dani irawan...
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja pengembangan sdm (akmal dani irawan...Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja pengembangan sdm (akmal dani irawan...
Pengaruh gaya kepemimpinan dengan kinerja pengembangan sdm (akmal dani irawan...
 
Kep Warna(C)
Kep Warna(C)Kep Warna(C)
Kep Warna(C)
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
Makalah i
Makalah iMakalah i
Makalah i
 
Kepemimpinan dalam Pelatihan
Kepemimpinan dalam PelatihanKepemimpinan dalam Pelatihan
Kepemimpinan dalam Pelatihan
 
Makalah analisa kepemimpinan
Makalah analisa kepemimpinanMakalah analisa kepemimpinan
Makalah analisa kepemimpinan
 
Makalah analisa kepemimpinan
Makalah analisa kepemimpinanMakalah analisa kepemimpinan
Makalah analisa kepemimpinan
 
Makalah tentang kepemimpinan
Makalah tentang kepemimpinanMakalah tentang kepemimpinan
Makalah tentang kepemimpinan
 
Kepemimpinan (sosiologi)
Kepemimpinan (sosiologi)Kepemimpinan (sosiologi)
Kepemimpinan (sosiologi)
 
Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2
 

Recently uploaded

RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 

Recently uploaded (20)

RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 

Tugas msdm leadership(kepemimpinan)

  • 2. Dalam organisasi berskala besar, sumber daya manusia dipandang sebagai unsur yang sangat menentukan dalam proses pengembangan usaha peran sumber daya manusia menjadi semakin penting (Tadjudin, 1995). Perkembangan dunia usaha akan terealisasi apabila ditunjang oleh sumber daya manusia yang berkualitas. Kepemimpinan merupakan salah satu isu dalam manajemen yang masih cukup menarik untuk diperbincangkan hingga dewasa ini. Media massa, baik elektronik maupun cetak, seringkali menampilkan opini dan pembicaraan yang membahas seputar kepemimpinan. Peran kepemimpinan yang sangat strategis dan penting bagi pencapaian misi, visi dan tujuan suatu organisasi, merupakan salah satu motif yang mendorong manusia untuk selalu menyelidiki seluk-beluk yang terkait dengan kepemimpinan
  • 3.  Dalam praktek sehari-hari, seoring diartikan sama antara pemimpin dan kepemimpinan, padahal macam pengertian tersebut berbeda. Pemimpin kedua adalah orang yang tugasnya memimpin, sedang kepemimpinan adalah bakat dan atau sifat yang harus dimiliki seorang pemimpin.  Setiap orang mempunyai pengaruh atas pihak lain, dengan latihan dan peningkatan pengetahuan oleh pihak maka pengaruh tersebut akan bertambah dan berkembang. Kepemimpinan membutuhkan penggunaan kemampuan secara aktif untuk mempengaruhi pihak lain dan dalam wujudkan tujuan organisasi yang telah ditetapkan lebih dahulu. Dewasa ini kebanyakan para ahli beranggapan bahwa setiap orang dapat mengembangkan bakat kepemimpinannya dalam tingkat tertentu.  Kepemimpinan adalah kekuasaan untuk mempengaruhi seseorang, baik dalam mengerjakan sesuatu atau tidak mengerjakan sesuatu, bawahan dipimpin dari bukan dengan jalan menyuruh atau mondorong dari belakang. Masalah yang selalu terdapat dalam membahas fungsi kepemimpinan adalah hubungan yang melembaga antara pemimpin dengan yang dipimpin menurut rules of the game yang telah disepakati bersama.  Seseorang pemimpin selalu melayani bawahannya lebih baik dari bawahannya tersebut melayani dia.Pemimpin memadukan kebutuhan dari bawahannya dengan kebutuhan organisasi dan kebutuhan masyarakat secara keseluruhannya.  Dari batasan kepemimpinan sebagaimana telah disebutkan di atas seorang dikatakan pemimpin apabila dia mernpunyai pengikut atau bawahan. Bawahan ini dapat disuruh untuk mengerjakan sesuatu atau tidak mengerjakan sesuatu dalam mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan terlebih dahulu.  Dalam organisasi pemimpin dibagi dalam tiga tingkatan yang tergabung dalam kelompok anggota-anggota manajemen (manajement members). Ketiga tingkatan tersebut adalah :  a. Manager puncak (Top Manager)  b. Manajer menengah (Middle manager)
  • 4.  Pemimpinadalahorangyangmendorong dan menggerakan orang lain agarmau bekerjasama mencapaitujuan yangtelahditentukan.  Pemimpinadalahmereka yang kehadirannya diharapkandan suaranya didengarolehpengikutnya.  Pemimpinyang suksesadalahpemimpinyang ide, pemikiran dan ajarannya tetapdikerjakan dan tetapberpengaruhkepadaorang lain walaupundia telah meninggal dunia.  Pemimpinkarena kecakapan pribadinya, dan atautanpa pengangkatan resmi, dapat mempengaruhi kelompokyangdipimpinnyauntuk mengarahkanupayabersamakearahpencapaian tujuan kelompoknya (Winardi, 1990)
  • 5.  Diskusi dan Musyawarah. Bagi seorang pemimpin, sebuah proses learning yang paling efektif adalah dengan diskusi dan musyawarah.  Adil. Prinsip ini akan menjadikan seorang pemimpin mampu mempertahankan kepemimpinannya di hadapapan orang lain atau para pengikutnya.  Kebebasan, Kreativitas. Perasaan bebas dari para pengikut, menuntut pemimpin memberikan suasana untuk mewujudkan kenyamanan dan ketenangan.  Hati. Akan begitu besera kerusakan yang ditimbulkan oleh seorang pemimpin yang tidak memiliki hati atau nurani  Empati. Pemimpin yang mampu memahami kondisi anak buah atau pengikutnya akan menghidupkan keinginan pada dirinya bagaimana memberikan yang terbaik bagi mereka yang dipimpinnya.  Memanfaatkan potensi. Seorang pemimpin juga seorang manusia yang memiliki potensi seperti manusia yang lain. Potensi inti manusia terdiri dari 4 hal yaitu intelectual capital, soft capital, physical capital dan social capital.
  • 6. 1. Mengantarkanatau mengarahkan. 2. Mengetuai. 3. Mempelopori atau merintis. 4. Memberi petunjuk, nasehat dan petuah. 5. Memberi bimbingan. 6. Membina untukmeningkatkan pengetahuandanketrampilan anggotanya. 7. Menggerakkan.
  • 7. • Kepemimpinan adalah proses saling mempengaruhi antara pemimpin dan pengikut untuk mencapai tujuan organisasi. • Kepemimpinan merupakan kemampuan untuk mempengaruhi dan mengerakkan orang lain guna mencapai tujuan tertentu. • Kepemimpinan merupakan seni atau proses mempengaruhi orang lain, sehingga mereka bersedia dengan kemampuan sendiri dan secara antusias bekerja untuk mencapai tujuan organisasi (Weirich & Koontz, 1993)
  • 8.  TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP  SYNERGY LEADERSHIP  VISIONERY LEADERSHIP  SERVANT LEADERSHIP
  • 9. Mampu memotivasi anak buah untuk mencapai sasaran, menemukan jalan/tujuan (visi dan arah organisasi) bersama
  • 10. Kepemimpinan yang bertujuan untuk mengarahkan Dan menyatukan kemampuan anak buah dalam mencapai tujuan bersama
  • 11. Kepemimpinan yang mampu Memberikan arah dan gambaran yang akan dilakukan serta cara melakukannya Visionery Leadership tidak hanya bicara arah tapi juga bisa mendeteksi hambatan yang mungkin timbul Dan cara menghadapinya
  • 12. Servant Leadership merupakan filosofi praktis yang berhubungan dengan etika kekuasaan dan otoritas Singkat kata, bagaimana seorang pemimpin mendayagunakan kekuasaan dan otoritasnya untuk menolong orang lain (anggota organisasi) Tumbuh berkembang sejahtera lahir batin. Namun yang penting, semua itu tidak dilakukan dengan cara menguasai, mengeksplotasi serta mengambil keuntungan dari anggota organisasi
  • 13.  Berdasarkan sikap-sikap pemimpin dan dari cara mereka menjalankan kepemimpinan, dikenal adanya beberapa tipe kepemimpinan: 1. Kepemimpinan Pribadi Tipe kepemimpinan di mana pemimpin secara langsung mengadakan kontak dengan bawahan.  Kelebihan  hasil kerja dan hal yang bersifat Kecil langsung diketahui oleh pimpinan tingkat dan biasanya pemimpin ini menginginkan untuk mengetahui segala hal sampai detail.  Kekurangan  Dalam hal ini mudah timbul kepemimpinan yang sentralistis yang kurang memperhatikan hirarki atau pendelegasian wewenang dan tanggung jawab. Akibatnya jika ada pekerjaan yang gagal, banyak pihak tidak mau ikut bertanggung jawab.
  • 14. 2. Kepemimpinan Non-Pribadi Tipe kepemimpinan di mana pimpinan tidak mengadakan kontak langsung dengan bawahan, melainkan melalui saluran jenjang hirarki yang sudah ada.  Kelebihan  Dengan demikian masing- masing bagian lebih merasa bertanggung jawab.  Kekurangan  kemungkinan pekerjaan dan keputusan berjalan lambat, karena segala sesuatu harus diputuskan melalui tingkatan-tingkatan hirarki yang panjang.
  • 15. 3. Kepemimpinan Otoriter Tipe kepemimpinan di mana pemimpin menganggap bahwa kepemimpinan adalah hak pribadinya sehingga ia tidak perlu berkonsultasi dengan orang lain dan tidak boleh ada orang lain yang turut campur.  Kekurangan  Kepemimpinan semacam ini sering dianggap berbahaya dan banyak mengandung resiko. 4. Kepemimpinan Demokratis Tipe kepemimpinan di mana pemimpin selalu bersedia menerima dan menghargai saran- saran, pendapat, dan nasehat dari staf dan bawahan, melalui forum musyawarah untuk mencapai kata sepakat
  • 16. 5. Kepemimpinan Kebapakan Tipe kepemimpinan di mana pemimpin bertindak sebagai ayah kepada anak-anaknya: mendidik, mengasuh, mengajar, membimbing, dan menasehati.  Pada dasarnya kepemimpinan semacam ini baik, tetapi kelemahannya tidak memberikan kesempatan kepada bawahan untuk tumbuh menjadi dewasa dan lebih bertanggung jawab.
  • 17. 6. Kepemimpinan Karismatis Tipe kepemimpinan di mana pemimpin memiliki daya tarik yang amat kuat. Seolah-olah dalam diri pemimpin tersebut terdapat kekuatan yang luar biasa, sehingga dalam waktu singkat dapat menggerakkan banyak pengikut. contoh : pemimpin semacam ini misalnya: Gandhi, J.F.Kennedy dan Khomeini.  Kepemimpinan tipe ini adalah baik selama pemimpin berpegang teguh kepada moral yang tinggi dan hukum- hukum yang berlaku.
  • 18. 1. Aspek internal  adalah pandangan seorang pemimpin ke arah masalah masalah ketata- lembagaan yang meliputi: keadaan, gerak tuntutan, dan tujuan organisasi yang dipimpinnya.  Dalam aspek ini harus diperhatikan bahwa : a. Pandangan pemimpin terhadap organisasi harus menyeluruh. b. Pengambilan keputusan harus dilakukan dengan cepat, tepat, dan tegas. c. Pendelegasian wewenang dan tanggung jawab kepada bawahan dilaksanakan dengan baik d. Hubungann dengan bawahan harus terbina baik sehingga mudah mendapatkan dukungan dan menggerakan mereka.
  • 19. 2. Aspek eksternal atau aspek politik  adalah pandangan seorang pemimpin yang diarahkan ke luar organisasi untuk melihat perkembangan situasi masyarakat
  • 20. 3. Aspek tingkah laku a) Fungsi Kepemimpinan Aspek yang dipertahankan kelompok dan berkaitan dengan tugas yang harus dilaksanakan oleh pemimpin agar kelompok dapat berfungsi secara efektif. b) Gaya Kepemimpinan Berbagai pola tingkah laku yang disukai oleh pemimpin dalam proses mengarahkan dan mempengaruhi pekerja.
  • 21. 1. Teori Bakat Berusaha melihat karakteristik pemimpin (dilihat dari 4 karakter manusia ) dan juga karakteristik yang membedakan pemimpin yang efektif dengan yang kurang efektif (dilihat dari cara penyelesaian tugasnya )
  • 22. Berusaha melihat perilaku pemimpin yang membedakan dengan perilaku bukan pemimpin, atau pemimpin efektif dengan kurang efektif. Berdasarkan fungsinya yaitu berkaitan dengan tugas serta kehidupan sosial seorang pemimpin (fungsi pemimpin)
  • 23. 3. Teori Tannenbaum dan Warren H. Schmidt.  Menggambarkan gaya kepemimpinan yang dipengaruhi oleh : a) Garis kontinum dengan dua titik ekstreem yaitu - Fokus pada atasan ( otokratis ) - Fokus pada bawahan (demokratis ) b) Gaya Manajerial dengan menekankan pada beberapa faktor yaitu - Faktor dari manajer - Faktor dari karyawan - Faktor dari situasi/kondisi perusahaan
  • 24. 4. Teori Kepemimpinan Kontemporer Yaitu gaya kepemimpinan yang tranformasional, transaksional dan karismatik Pemimpin karismatik adalah pemimpin memiliki daya tarik yang amat kuat dan dengan kekuatannya tersebut bisa memgerakan dan mempengaruhi orang lain Pemimpin transformasional adalah pemimpin yang mampu memotivasi bawahan mengerjakan lebih dari yang diharapkan. Pemimpin transaksional merupakan kepemimpinan pada kondisi “normal”.
  • 25. 5. Teori Kepemimpinan Psikoanalisis Kets de Vries menggunakan pendekatan psikoanalisis dalam teori kepemipinannya yaitu dengan mengatakan bahwa seseorang berperilaku tertentu untuk memenuhi kebutuhan bawah sadarnya.
  • 26.  Selalu memerintah  Tidak mau menerima saran dari bawahan  Tanpa musyawarah  Hanya Mementingkan diri sendiri dan kelompok  Memberikan tugas mendadak  Memaksakan kehendak  Setiap keputusannya tidak dapat dibantah  Kekuasaan mutlak ada pada pimpinan  Hubungan dengan bawahan kurang harmonis  Senang dengan sanjungan  Tanpa kenal ampun atas kesalahan bawahan  Kurang percaya pada anak buah  Kurang memberi dorongan semangat kerja bawahan  Kurang mawas diri  Selalu tertutup  Suka mengancam  Kurang menghiraukan usulan bawahan  Ada rasa bangga bila bawahannya takut  Tidak suka bawahannya maju dan berkembang  Kurang adanya rasa kekeluargaan
  • 27.  Pemimpin bersikap pasif  Semua target diberikan kepada bawahan  Tidak tegas  Kurang memperhatikan kekurangan dan kelebihan bawahan  Percaya kepada bawahan  Pelaksanaan pekerjaan tidak terkendali  Mudah dibohongi bawahan  Pemimpin kurang kreatif  Kurang mawas diri  Perencanaan dan tujuan kurang jelas  Bawahan merasa sebagai orang yang berkuasa  Kurang memberikan dorongan pada bawahan  Rasa tanggungjawab kurang  Kurang berwibawa  Menjungjung tinggi hak asasi  Menghargai pendapat bawahan  Kurang bermusyawarah
  • 28.  Adil dan bijaksana  Memiliki rasa Tenggang rasa  Suka bermusyawarah  Tidak mementingkan diri sendiri  Selalu mawas diri  Tidak sombong  Lapang dada dan terbuka  Mau menerima usulan atau pendapat bawahan  Selalu menerima kritik dari bawahan  Menciptakan suasana kekeluargaan  Menghargai pendapat bawahan  Mau membimbing bawahan  Percaya pada bawahan  Tidak ada jarak dengan bawahan  Mendorong bawahan untuk mencapai hasil baik  Komunikatif dengan bawahan  Partisipatif dengan bawahan  Mengetahui kekurangan dan kelebihan bawahan  Memberi kesempatan mengembangkan karir bawahan  Pendapat terfokus pada hasil musyawarah
  • 29.  Supel / luwes  Berwawasan luas  Mempunyai tujuan yang jelas  Bersikap terbuka  Mudah menyesuaikan dengan lingkungan  Mampu menggerakan bawahan  Bersikap keras pada saat tertentu  Berprinsip dan konsisten terhadap suatu masalah  Ada komunikasi baik satu arah/dua arah  Memberi kesempatan bawahan untuk mengutarakan pendapat  Mengutamakan kepentingan bersama  Mempunyai ketegasan dalam situasi dan kondisi tertentu  Mau menerima saran dan kritik dari bawahan  Mengutamakan suatu kekeluargaan
  • 30.  Siagian, Sondang P, 1979. Peranan staf dalam management. Jakarta: Gunung Agung.  Stoner, James [and] A.F. Freeman, 1996. Manajemen. Jakarta: Prenhallindo.  Agustian, Ary Ginanjar. (2001). Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual (ESQ). Jakarta: Aga.  Bambang Tri Cahyo, M.Pd. (1998). Reformasi Manajemen. Jakarta: IPWI.  Daniel Goleman. (1997). Emotional Intelligence. Jakarta: Gramedia.  Gary Yukl. (1994). Kepemimpinan dalam Organisasi. London: Prentice-Hall Inc.  Stephen R. Covey. (1997). The Principle Leadership. Jakarta  Jeanne Segal, Ph.D. (1999). Meningkatkan Kecerdasan Emosional. (Pedoman Praktis). Jakarta: Citra Aksara Publishing  Lawrence E. Shapiro, Ph.D. (1997). Mengajarkan Emotional Intelligence”. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.  Lembaga Administrasi Negara RI. (1997). Kepemimpinan Organisasi di Era Kompetisi Global, Bahan Kuliah.  Lembaga Administrasi Negara RI. Jakarta. Modul: Situasional Management.  Robert Benfani, Ph.D. (1996). Memahami gaya kepemimpinan Anda. Jakarta: LPPM.  Robert K. Cooper, Ph.D. dan Ayman Sawaf. (1998). Executive EQ:  Kecerdasan Emosional dalam Kepemimpinan dan Organisasi.  Wahyo Sumidjo, Drs. (1999). Kepemimpinan Abad 21 (Bahan Diklat Prajabatan). Jakarta: Lembaga Administrasi Negara RI.