Pari manta adalah salah satu jenis ikan pari terbesar di dunia yang dapat mencapai lebar 7 meter dan berat 3 ton. Pari manta memangsa plankton dengan cara membuka mulutnya lebar-lebar sambil berenang. Populasi pari manta saat ini terancam punah karena tingginya tekanan perikanan dan polusi laut.
Pari manta adalah salah satu jenis ikan pari terbesar di dunia yang dapat mencapai lebar 7 meter dan berat 3 ton. Pari manta memangsa plankton dengan cara membuka mulutnya lebar-lebar sambil berenang. Populasi pari manta saat ini terancam punah karena tingginya tekanan perikanan dan polusi laut.
Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5Atika Wulandari
Dokumen tersebut membahas pemanfaatan hewan dan tumbuhan oleh manusia. Mencakup 5 jenis hewan yakni harimau, badak bercula, rusa, ikan hiu, dan duyung. Juga mencakup 3 jenis tumbuhan yakni pohon cendana, jati, dan aren. Bagian-bagian hewan dan tumbuhan tersebut dimanfaatkan untuk berbagai keperluan seperti obat tradisional, makanan, perhiasan, dan bahan bangunan.
Kalajengking memiliki delapan kaki, dua mata majemuk, dua capit untuk mencapit mangsa, dan ekor berbisa untuk melumpuhkan mangsa. Racun kalajengking dapat digunakan sebagai pengobatan kanker dan mencegah gagal jantung.
Ikan Lou han merupakan hasil persilangan antara beberapa jenis ikan seperti Amphilophus trimaculatus dan Parrot Cichlid yang dilakukan di Malaysia dan Taiwan sejak tahun 1990-an untuk mendapatkan ikan hias dengan warna sisik yang indah dan benjolan kepala khas. Ikan ini sekarang dipelihara di seluruh dunia oleh para penggemar ikan hias.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa jenis mamalia laut dan darat seperti paus, hiu, singa laut, dan orangutan. Paus dan singa laut adalah mamalia laut besar yang bernapas menggunakan paru-paru, sedangkan hiu adalah ikan dengan insang dan dermal denticles. Orangutan adalah mamalia darat berbulu dengan ciri tubuh besar dan kuat.
Komodo adalah reptil besar yang dapat mencapai panjang 2-3 meter dan berat 60 kg, memakan bangkai. Merak jantan memiliki bulu ekor panjang untuk menarik perhatian betina. Anoa adalah mamalia endemik Sulawesi yang memiliki tanduk dan kuku genap. Orang utan ditemukan di Kalimantan dan memiliki rambut panjang, memakan buah.
Dokumen tersebut merangkum tentang buaya, termasuk klasifikasi, karakteristik, habitat, makanan, persebaran, dan upaya konservasi buaya di Indonesia. Empat jenis buaya yang dilindungi di Indonesia adalah buaya irian, buaya muara, buaya siam, dan buaya senyulong.
Lobster adalah hewan laut yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Lobster mengandung protein tinggi, asam lemak omega 3, vitamin, dan mineral yang baik untuk jantung. Jenis lobster terbagi menjadi lobster laut dan air tawar, beberapa jenis lobster di Indonesia adalah Black Tiger, Yabby, dan Zebra Biak.
Talas adalah tumbuhan penghasil umbi yang berasal dari Asia Tenggara atau Asia Tengah selatan. Talas telah dibudidayakan sejak masa purba dan kini menyebar ke berbagai belahan dunia. Talas merupakan makanan pokok di beberapa kepulauan Oseania dan populer ditanam di hampir seluruh Indonesia dengan berbagai nama daerah.
Artiodactyla adalah ordo mamalia yang terdiri dari 220 spesies ungulata termasuk babi hutan, kuda nil, dan rusa. Hewan-hewan ini memiliki ciri khas seperti memiliki jari genggam yang berpasangan pada kaki, serta gigi geraham yang tersusun rapi. Beberapa famili penting dalam ordo ini antara lain Suidae, Hippopotamidae, Cervidae, Bovidae, dan Camelidae.
Reptilia adalah kelompok hewan berdarah dingin yang meliputi 4 ordo utama yaitu Chelonia (penyu dan kura-kura), Squamata (kadal dan ular), Rhynchocephalia (tuatara), dan Crocodilia (buaya). Kebanyakan reptil bersifat ovipar dan bertelur, meski beberapa ular dan buaya melahirkan. Mereka memiliki berbagai ukuran dan habitat mulai dari darat, air tawar, hingga laut.
Pemanfaatan Hewan dan Tumbuhan Oleh Manusia IPA SMK Semester 5Atika Wulandari
Dokumen tersebut membahas pemanfaatan hewan dan tumbuhan oleh manusia. Mencakup 5 jenis hewan yakni harimau, badak bercula, rusa, ikan hiu, dan duyung. Juga mencakup 3 jenis tumbuhan yakni pohon cendana, jati, dan aren. Bagian-bagian hewan dan tumbuhan tersebut dimanfaatkan untuk berbagai keperluan seperti obat tradisional, makanan, perhiasan, dan bahan bangunan.
Kalajengking memiliki delapan kaki, dua mata majemuk, dua capit untuk mencapit mangsa, dan ekor berbisa untuk melumpuhkan mangsa. Racun kalajengking dapat digunakan sebagai pengobatan kanker dan mencegah gagal jantung.
Ikan Lou han merupakan hasil persilangan antara beberapa jenis ikan seperti Amphilophus trimaculatus dan Parrot Cichlid yang dilakukan di Malaysia dan Taiwan sejak tahun 1990-an untuk mendapatkan ikan hias dengan warna sisik yang indah dan benjolan kepala khas. Ikan ini sekarang dipelihara di seluruh dunia oleh para penggemar ikan hias.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa jenis mamalia laut dan darat seperti paus, hiu, singa laut, dan orangutan. Paus dan singa laut adalah mamalia laut besar yang bernapas menggunakan paru-paru, sedangkan hiu adalah ikan dengan insang dan dermal denticles. Orangutan adalah mamalia darat berbulu dengan ciri tubuh besar dan kuat.
Komodo adalah reptil besar yang dapat mencapai panjang 2-3 meter dan berat 60 kg, memakan bangkai. Merak jantan memiliki bulu ekor panjang untuk menarik perhatian betina. Anoa adalah mamalia endemik Sulawesi yang memiliki tanduk dan kuku genap. Orang utan ditemukan di Kalimantan dan memiliki rambut panjang, memakan buah.
Dokumen tersebut merangkum tentang buaya, termasuk klasifikasi, karakteristik, habitat, makanan, persebaran, dan upaya konservasi buaya di Indonesia. Empat jenis buaya yang dilindungi di Indonesia adalah buaya irian, buaya muara, buaya siam, dan buaya senyulong.
Lobster adalah hewan laut yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Lobster mengandung protein tinggi, asam lemak omega 3, vitamin, dan mineral yang baik untuk jantung. Jenis lobster terbagi menjadi lobster laut dan air tawar, beberapa jenis lobster di Indonesia adalah Black Tiger, Yabby, dan Zebra Biak.
Talas adalah tumbuhan penghasil umbi yang berasal dari Asia Tenggara atau Asia Tengah selatan. Talas telah dibudidayakan sejak masa purba dan kini menyebar ke berbagai belahan dunia. Talas merupakan makanan pokok di beberapa kepulauan Oseania dan populer ditanam di hampir seluruh Indonesia dengan berbagai nama daerah.
Artiodactyla adalah ordo mamalia yang terdiri dari 220 spesies ungulata termasuk babi hutan, kuda nil, dan rusa. Hewan-hewan ini memiliki ciri khas seperti memiliki jari genggam yang berpasangan pada kaki, serta gigi geraham yang tersusun rapi. Beberapa famili penting dalam ordo ini antara lain Suidae, Hippopotamidae, Cervidae, Bovidae, dan Camelidae.
Reptilia adalah kelompok hewan berdarah dingin yang meliputi 4 ordo utama yaitu Chelonia (penyu dan kura-kura), Squamata (kadal dan ular), Rhynchocephalia (tuatara), dan Crocodilia (buaya). Kebanyakan reptil bersifat ovipar dan bertelur, meski beberapa ular dan buaya melahirkan. Mereka memiliki berbagai ukuran dan habitat mulai dari darat, air tawar, hingga laut.
Mamalia memiliki ciri-ciri seperti memiliki saraf tunjang, bertulang belakang, jantung 4 ruang, ditutupi bulu, cuping telinga, kelenjar peluh, betina menyusui dan melahirkan anak kecuali monotremata. Terdiri dari berbagai ordo seperti dactyla, insectivora, phalidata, chiroptera, marsupiala, dan prosboscidae. Sistem pernapasannya menggunakan paru-paru dan prosesnya sama dengan he
Mamalia termasuk dalam kelas hewan. Ada tiga kelompok mamalia yaitu Prototheria (bertelur), Metatheria (berkantung) dan Eutheria. Ordo Rodentia dan Chiroptera memiliki jumlah spesies terbanyak.
Dokumen ini membahas tentang berbagai jenis hewan langka di Indonesia seperti musang congkok, singapuar, ikan belida, burung elang jawa, gosong maluku, kuskus beruang, merak biru, paradise birdwing, orchid mantis, dan proboscis monkey. Dokumen ini juga menjelaskan langkah-langkah konservasi seperti pelestarian in situ dan ex situ serta manfaat hewan bagi kehidupan manusia seperti sumber belajar, obat-obatan, dan
Amfibi memiliki ciri-ciri berikut:
- Memiliki tulang belakang dan insang pada setidaknya bagian dari kehidupan mereka
- Berdarah dingin dan kulit mereka permeabel
- Menghabiskan setidaknya sebagian waktu di air dan darat serta mengalami metamorfosis
Chordata memiliki ciri-ciri sebagai berikut: notokord, tali saraf tunggal, ekor, dan celah faring. Chordata dibagi menjadi 3 subfilum: Urochordata, Cephalochordata, dan Vertebrata. Vertebrata memiliki tulang belakang dan dibagi menjadi 5 kelas: ikan, amfibi, reptil, burung, dan mamalia.
1. Harimau Sumatera populasinya semakin sedikit karena penebangan liar dan perburuan, memiliki warna gelap, jantan 140kg betina 91kg
2. Burung merak sangat sulit ditemukan, indah tapi punah, hidup di padang rumput
3. Babi rusa hanya di Sulawesi dan Maluku, makan buah dan tumbuhan malam hari, panjang 87-106cm tinggi 65-80cm berat 90kg
4. Orang utan rambut panjang di Kalimantan dan
Chelicerata adalah kelompok besar yang mencakup laba-laba, kalajengking, dan hewan lain yang memiliki alat mulut berupa chelicera. Terdiri atas kelas Arachnida, Pycnogonida, dan Merostomata. Masing-masing kelas memiliki ciri khas seperti Arachnida yang memiliki chelicera dan empat pasang kaki, Pycnogonida dikenal sebagai laba-laba laut dengan empat pasang kaki panjang, dan Merostomata yang terdiri atas X
1. Kuda laut
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
?Hippocampus
Kuda laut, Hippocampus sp.
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Actinopterygii
Ordo: Syngnathiformes
Famili: Syngnathidae
Genus: Hippocampus
Cuvier (1816)[1]
Spesies
Lihat teks
Kuda laut adalah jenis ikan yang hidup di laut dari genus Hippocampus dan famili
Syngnathidae. Hewan dengan ukuran yang bervariasi antara 16 mm (untuk spesies Hippocampus
denise) sampai 35 cm ini dapat ditemukan di perairan tropis dan menengah di seluruh dunia.
Kuda laut merupakan satu-satunya spesies yang jantannya dapat hamil.
Sirip dorsal pada kuda laut terletak pada bagian bawah sedangkan sirip pektoralnya terletak pada
bagian kepala, di dekat insang. Beberapa spesies kuda laut berwarna transparan sebagian,
sehingga tidak mudah terlihat.
2. Populasi kuda laut terancam karena penangkapan yang berlebihan. Kuda laut dimanfaatkan pada
herbologi tradisional Tiongkok dan sebanyak 20 juta kuda laut telah ditangkap setiap tahunnya
untuk keperluan ini. Impor ekspor kuda laut diatur dalam CITES sejak 15 Mei 2004.
Jenis
Halaman ini belum atau baru diterjemahkan sebagian dari bahasa Inggris.
Bantulah Wikipedia untuk melanjutkannya. Lihat panduan penerjemahan Wikipedia.
Ada paling sedikit 54 jenis kuda laut, yang kebanyakan menghuni perairan tropika dan sedang.
Berdasarkan survei dari Lourie et al. (2001),[2] terdapat sembilan jenis yang ditemukan secara
luas di Indonesia (diberi tanda § dalam daftar berikut ini) dengan satu di antaranya merupakan
jenis baru (H. pontohi).
Burung Belatuk
Daripada Wikipedia, ensiklopedia bebas.
Lompat ke: pandu arah, cari
Burung Belatuk
Belatuk Hispaniolan
Bunyi burung
belatuk (bantuan·maklumat)
Pengelasan saintifik
3. Alam: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Aves
Subkelas: Neornithes
Infrakelas: Neognathae
Superorder: Neoaves
Order: Piciformes
Suborder: Pici
Keluarga:
Picidae
Vigors, 1825
Subfamili
Jynginae - wrynecks
Nesoctitinae - Antillean Piculet
Picinae - woodpeckers
Picumninae - typical piculets
Burung belatuk adalah satu daripada haiwan yang boleh didapati di Malaysia. Burung ini dari
subfamili Picinae, famili Picidae. Di Semenanjung Malaysia, terdapat 25 jenis belatuk (Tweedie,
1960, 1970; Madoc, 1976).
Isi kandungan
1 Ciri-ciri
2 Makanan
3 Pembiakan
4 Spesies
5 Rujukan
6 Pautan luar
Ciri-ciri
Burung belatuk ialah haiwan yang tergolong dalam golongan benda hidup, alam : haiwan, filum :
kordata, sub-filum : bertulang belakang (vertebrata), kelas : burung. Burung belatuk ialah haiwan
berdarah panas, mempunyai sayap dan badan yang dilitupi bulu pelepah. Paruh burung belatuk
tidak bergigi dan keras seperti mata pahat.
Kebanyakan spesies belatuk Semenanjung Malaysia berwarna terang dan berwarna-warni.
Bagaimanapun, belatuk betina biasanya kurang terang dan berwarna-warni (Madoc, 1976).
Burung ini boleh dilihat bertenggek secara menegak di atas hujung ekornya yang keras di batang
pokok sambil paruhnya yang keras dan berbentuk pahat mematuk batang pokok dengan laju
berulangkali seperti tembakan mesin gun (Madoc, 1976) untuk mencari makanan ataupun untuk
melubangi pokok untuk membuat sarang. Bunyi patukannya yang agak kuat itu boleh
kedengaran dari jauh. Selain itu, belatuk juga mengeluarkan bunyi teriakan kasar dan nyaring. Di
4. udara, belatuk terbang secara berombak-ombak tetapi agak lemah (Tweedie, 1960, 1970; Madoc,
1976). Dari tabiatnya yang suka mematuk dahan atau batang pokok itulah belatuk mendapat
namanya. Namanya dalam bahasa Inggeris pun (woodpecker) memberi gambaran yang serupa.
Saiz belatuk Semenanjung Malaysia berubah-ubah dari sebesar punai hingga lebih kecil daripada
pipit.
Belatuk boleh didapati di pelbagai kawasan di Semenanjung dari bakau ke pergunungan. Ada
yang berupa burung taman (Madoc, 1976).
Makanan
Makanan utama belatuk ialah ulat dan serangga, yang diperolehinya dengan mematuk dahan dan
batang kayu dengan paruhnya yang keras bak pahat.
Pembiakan
Burung belatuk membiak dengan bertelur di dalam lubang batang pokok. Telur belatuk
bercangkerang keras.
Unta
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
Artikel ini bukan mengenai Burung unta.
?Unta
Camelus bactrianus
5. Camelus dromedarius
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Mammalia
Ordo: Artiodactyla
Famili: Camelidae
Genus: Camelus
Linnaeus, 1758
Spesies
Camelus bactrianus
Camelus dromedarius
Unta atau Onta adalah dua spesies hewan berpantat genap dari genus Camelus (satu berpunuk
tunggal - Camelus dromedarius, satu lagi Penis ganda - Camelus bactrianus) yang hidup
ditemukan di wilayah kering dan gurun di Asia dan Afrika Utara. Rata-rata umur harapan hidup
unta adalah antara 30 sampai 50 tahun.
Domestikasi unta oleh manusia telah dimulai sejak kurang lebih 5.000 tahun yang lalu.
Pemanfaatan unta antara lain untuk diambil susu (yang memiliki nilai nutrisi lebih tinggi dari
pada susu sapi) serta dagingnya, dan juga digunakan sebagai hewan pekerja.
Kemampuan Adaptasi Ekologi Unta
Seperti yang diketahui, unta hidup di padang pasir yang memiliki range temperatur udara yang
mampu membunuh mayoritas makhluk hidup. Selain itu, mereka mampu untuk tidak makan dan
minum selama beberapa hari.
Ada banyak hal yang membuat mereka mampu beradaptasi. Salah satunya adalah punuknya.
Banyak orang mengira punuknya menyimpan air, tapi sebenarnya tidak. Punuk unta menyimpan
lemak khusus, yang pada suatu saat bisa diubah menjadi air dengan bantuan oksigen hasil
respirasi. Satu gram lemak yang ada pada punuk unta bisa diubah menjadi satu gram air.
6. Kemampuan adaptasi lainnya yang luar biasa adalah, sistem respirasinya meninggalkan sedikit
sekali jejak uap air. uap air yang keluar dari paru-paru diserap kembali oleh tubuhnya melalui sel
khusus yang terdapat di hidung bagian dalam, membentuk kristal dan suatu saat dapat diambil.
Tubuh unta dapat bertahan hingga pada suhu 41 derajat celcius. Lebih dari itu, unta mulai
berkeringat. Penguapan dari keringat yang terjadi hanya pada kulitnya, bukan pada rambutnya.
Dengan cara pendinginan yang efisien itu, unta mampu menghemat air cukup banyak.
Unta mampu bertahan dengan kehilangan massa sekitar 20%-25% selama berkeringat. Mayoritas
makhluk hidup hanya mampu bertahan hingga kehilangan massa sekitar 3%-4% sebelum terjadi
gagal jantung akibat mengentalnya darah. Meski unta kehilangan banyak cairan tubuh, darahnya
tetap terhidrasi, hingga batas 25% tercapai.
Ada banyak hal mengapa darah unta tidak mengental pada kondisi di mana darah mayoritas
makhluk hidup sudah mengental. Sel darah merah unta berbentuk oval, bukan bulat seperti
makhluk hidup lainnya. Unta juga memiliki sistem imunitas yang cukup unik. Semua mamalia
memiliki antibodi berbentuk Y dengan dua rantai panjang sepanjang Y itu dengan dua rantai
pendek di setiap ujung dari Y tersebut, tapi unta hanya memiliki dua rantai panjang yang
menjadikannya berbentuk lebih kecil sehingga mengurangi kemungkinan darah akan mengental.
Ginjal dan usus mereka sangat efisien dalam menyaring air. Bentuk urin mereka sangat kental
dan kotoran mereka sangat kering sehingga bisa langsung dibakar ketika dikeluarkan.
Persebaran Unta
Unta Arab (dromedaris) hidup di kawasan afrika utara dan timur tengah serta anak benua India.
Jumlahnya saat ini sekitar 14 juta ekor. Di afrika utara, unta arab sangat berperan bagi sebagian
negara, seperti Somalia dan Ethiopia. Di sana unta dimanfaatkan susunya.
Unta bactrian hidup dikawasan Gurun Gobi di Cina, Mongolia dan Australia. Unta bactrian saat
ini jumlahnya menurun sekitar 1.4 juta yang disebabkan berbagai faktor, salah satunya
pembunuhan massal unta di Australia. Unta di dianggap menjadi penyumbang gas rumah kaca
dan dianggap menjadi biang kerok terjadinya global warming.
Berkas:Afro-asiatic camelid Range.png
Peta persebaran berbagai jenis unta di dunia
Pranala luar
Wikimedia Commons memiliki kategori mengenai Unta
National Camel Research Centre, Bikaner (Rajasthan), INDIA
The A-Z of Camels
7. Use of camels by South African police
Artikel bertopik hewan ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia
dengan mengembangkannya.
Kategori:
Hewan berkuku genap
CIRI-CIRI PENTING KELELAWAR
Disadur dari buku “Kelelawar Di Indonesia” ditulis oleh A. SUyanto (2001).
Untuk membedakan kelelawar dengan kunci identifikasi, diperlukan pengetahun beberapa ciri
penting yang biasa digunakan dalan kunci identifikasi kelelawar.
Beberapa ciri penting kelelawar meliputi :
1. Cakar jari kedua
“Beberapa jenis kelelawar yang memiliki cakar pada jari kedua terutama Famili
PTEROPODIDAE, tetapi kebanyakan kelelawar tidak memiliki ciri ini.”
2. Rambut
“Beberapa jenis kelelawar tertentu rambut sangat jarang atau bahkan gundul (Cheiromeles),
namun ada juga yang rambutnya sangat tebal.”
” Warna rambut di beberapa jenis dapat digunakan untuk identifikasi meskipun tidak semua
kelelawar dapat dibedakan berdasarkan warna rambut.”
” Beberapa ciri warna rambut penting : gariscoklat/hitam di sepanjang punggung tengah
(Nyctimene), garis putih pendek pada kening (Stylotenium, Neopteryx) atau totol-totol putih
pada sayap (Nyctimene, Balionycteris).”
3. Selaput kulit
” Selaput yang diperhatikan adalah selaput antar paha. Pada kebanyakan kelelawar selaput ini
berkembang, terutama pemakan serangga (Microchiroptera )(kecuali Rhinopomatidae)
sedangkan lainya tidak berkembang seperti pemakan buah (Megachiroptera) dan
Rhinopomatidae (Microchiroptera).”
4. Ekor
”Ada dan tidaknya ekor dapat digunakan sebagai ciri membantu identifikasi.”
8. ” Jenis-jenisyang tidak mempunyai ekor atau ekornya sangat mengecil adalah : Pteropus,
Acerodon, Harpyionycteris, Styloctenium, Balionycteris, Aethalops, Megaerops, Syconycteris,
Thoopterus, CHironax, Macroglossus, Megaderma dan Coelops.”
“Pada anggota Nycteris, ujung ekor bercabang dan membentuki huruf T”
5. Telinga
“ Selain bentuk dan ukuran daun telinga, bagian yang perlu diperhatikan adalah ada atau
tidaknya tragus dan antitragus.
Tragus adalah bagian yang emnonjol dari dalam daun telinga berbentuk sperti tongkat
Antitragus adalah suatu bagian yang menonjol dari luar daun telinga (Molossidae,
Rhinolophidae), bentuknya bundar atau tumpul.
Selain itu perlu diperhatikan ukuran dan arah tragus contoh Myotis bentuk tragus umumnya
pandjang dan runcing pada ujungnya dan menghadap depan. “
6. Lipatan Kulit sekitar lubang hidung (Noseleaf)
” Rhinolophidae dan Hipposideridae memiliki bagian khusus pada wajah, terutama di sekitar
lubang hidung yang disebut daun hidung.
Merupakan tonjoloan kulit yang terdiri 3 bagian yaitu daun hidung belakang (posterior), tengah
(Intermediate) dan depan (anterior).
Pada jenis kelelawar lain daun hidungnya sangat sederhana, berupa lipatan kulit yang kecil
tunggal dan tumbuh di ujung moncong saja.”
7. Gigi geligi
8. Rigi Palatum
“Rigi palatum adalah tonjolan kulit pada langit-langit. Biasanya ada tiga tipe yang depan
berupa garis-garis yang tidak terputus, tengah berupa garis terputus dan belakang berupa
garis-garis yang tidak terputus menyerupai busur.
Rumus gigi palatum dibuat berdasarkan jumlah garis pada masing-masing bagian. “
9. Penebalan kulit
10. Tengkorak
elelawar merupakan binatang mamalia yang di dalam tubuhnya terdapat berbagai virus
mematikan, seperti Ebola, SARS dan Nipah. Tapi anehnya, hewan ini kebal terhadap virus-virus
9. tersebut.
Selama beberapa dekade terakhir beberapa ilmuwan dibuat bingung bagaimana kelelawar dapat
kebal terhadap virus-virus mematikan di dalam tubuhnya. Namun, sebuah penelitian baru tentang
gen telah menemukan titik terang menyangkut masalah tersebut.
animal.discovery.com
Para ilmuwan mempelajari DNA dari dua spesies kelelawar dan menemukan bagaimana gen
yang berhubungan dengan sistem kekebalan tubuhnya telah mengalami perkembangan yang
cepat.
Profesor Lin Fa Wang, ahli penyakit menular dari Duke NUS Graduate Medical School di
Singapura, yang memimpin penelitian ini, mengatakan bahwa hasil penelitian menjelaskan
bagaimana hewan mamalia itu bisa bebas dari penyakit dan dapat hidup lebih lama dari pada
hewan mamalia lain yang seukuran, seperti tikus.
"Kami tidak mengatakan kelelawar tidak pernah sakit atau pernah terinfeksi. Yang kami katakan
adalah kelelawar dapat mengatasi infeksi jauh lebih baik daripada binatang lain," kata Lin Fa
Wang, seperti dilansir Reuters.
Inilah Gen Pembuat Kebal
a menambahkan, yang terjadi pada kedua kelelawar itu adalah munculnya gen yang dikenal
dengan nama cytokine storm, gen ini dapat memicu reaksi terhadap kekebalan ekstrem pada
infeksi yang berpotensi fatal bagi kelelawar.
10. "Gen cytokine storm ini yang pada akhirnya membunuh virus-virus yang berada di dalam
tubuhnya. Kita pun dapat belajar merancang obat untuk manusia dari gen tersebut untuk
meminimalkan kerusakan akibat dari infeksi virus," ujarnya.
Penelitian yang melibatkan peneliti-peneliti dari China, Denmark, Australia dan Amerika
Serikat, ini juga menemukan bahwa gen yang memberikan sistem kekebalan tubuh pada
kelelawar adalah gen yang sama yang membuat kelelawar memiliki kemampuan untuk terbang.
"Apa yang kami temukan adalah salah satu gen yang berkembang sangat cepat dalam
memperbaiki kerusakan DNA. Ini masuk akal, karena ketika terbang metabolisme akan naik dan
menghasilkan radikal bebas untuk menghadang virus-virus," tambah Lin Fa Wang.
Lin Fa Wang menegaskan bahwa manusia bisa belajar dari kelelawar yang telah berevolusi
untuk menghindari penyakit dan dapat hidup sangat panjang.
"Dengan menggunakan teknik modern, kami dapat merancang obat baru untuk memperlambat
proses penuaan, mengobati kanker dan melawan infeksi," kata Lin Fa Wang.
11. Kantong radio metacarpal
12. Bentuk hidung
13. Panjang ruas jari akhir
14. Ukuran Tubuh luar
15. Ukuran tengkorak
Bebek
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
Artikel ini bukan mengenai bebek ternak.
Untuk kegunaan lain dari bebek, lihat bebek (disambiguasi).
?Bebek
11. salah satu spesies bebek
Status konservasi
Status konservasi: Aman
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Aves
Ordo: Anseriformes
Famili: Anatidae
Subfamilia
Dendrocygninae
Oxyurinae
Anatinae
Merginae
Bebek adalah nama umum untuk beberapa spesies burung dalam famili Anatidae. Bebek
umumnya adalah burung akuatik yang sebagian besar berukuran lebih kecil dibandingkan
kerabatnya, angsa dan angsa berleher pendek, dan dapat ditemukan pada perairan air tawar
maupun air laut.
Bebek kadang-kadang disamakan dengan beberapa burung air yang berhubungan jauh namun
mirip dalam penampilan, misalnya loon, grebe, gallinule, dan coot.
Bentuk persilangan dengan beberapa jenis bebek juga sering terjadi, seperti persilangan bebek
dan entok yang disebut tiktok dan tongki.
Daftar isi
1 Penampilan
2 Makanan
3 Proses berkembang biak
4 Ekologi
5 Predator
12. 6 Peternakan bebek
7 Referensi
8 Pranala luar
Penampilan
Secara keseluruhan tubuh bebek berlekuk dan lebar, dan memiliki leher yang relatif panjang,
meski tidak sepanjang angsa dan angsa berleher pendek. Bentuk tubuh bebek bervariasi dan
umumnya membulat. Paruhnya berbentuk lebar dan mengandung lamellae yang berguna sebagai
penyaring makanan. Pada spesies penangkap ikan, paruhnya berbentuk lebih panjang dan lebih
kuat. Kakinya yang bersisik kuat dan terbentuk dengan baik, dan umumnya berada jauh di
belakang tubuh, yang umum terdapat pada burung akuatik. Sayapnya sangat kuat dan umumnya
pendek. Penerbangan bebek membutuhkan kepakan berkelanjutan sehingga membutuhkan otot
sayap yang kuat. Tiga spesies bebek steamer tidak dapat terbang.
Bebek jantan dari spesies di belahan bumi utara kadang-kadang memiliki warna bulu yang
menarik. Spesies dari belahan bumi selatan tidak menunjukkan dimorfisme seksual kecuali
Paradise Shelduck di Selandia Baru yang warna bebek betina lebih cerah dari pada bebek jantan.
Warna bebek muda, entah itu jantan atau betina, umumnya lebih mirip bebek betina dewasa.
Makanan
Bebek memakan makanan yang bervariasi, seperti rumput, tanaman air, ikan, serangga, amfibi
kecil, cacing, dan moluska kecil. Bebek penyelam dan bebek laut mencari makanan di
kedalaman air. Untuk memudahkan mereka dalam menyelam, kedua jenis bebek tersebut
memuliki massa yang lebih besar sehingga mereka lebih sulit untuk terbang.
Bebek dari subfamili Anatinae tidak mampu menyelam jauh. Mereka hanya menyaring makanan
dari perairan yang mampu mereka jangkau. Jika menyelam, mereka tidak dapat menyelam sejauh
bebek penyelam. Untuk memudahkan penyaringan, mereka memiliki paruh pipih dan lebar serta
mengandung lamellae.
Beberapa spesies seperti smew, goosander, dan merganser memiliki kemampuan untuk menelan
ikan besar.
Proses berkembang biak
Bebek pada umumnya monogami, meski ikatan ini umumnya hanya berlangsung dalam satu
tahun. Sebagian besar bebek berkembang biak sekali setahun dan memilih kondisi yang seusai
(pada musim panas, musim semi, atau musim hujan).
Ekologi
13. Bebek memiliki penyebaran yang sangat luas dan dapa ditemukan di hampir setiap wilayah di
dunia ini kecuali Antartika. Beberapa spesies mendiami daerah subantartika di Georgia Selatan
dan Kepulauan Auckland. Beberapa jenis dapat mendiami daerah kepulauan samudra seperti di
Hawaii, Selandia Baru, dan Kerguelen meski spesies jenis ini sedang dalam keadaan terancam
atau telah punah.
Beberapa spesies bebek yang berkembang biak di wilayah arktik yang hangat ketika musim
panas, adalah spesies migratori. Beberapa spesies di Australia di mana hujan terjadi secara
periodik, bebek tersebut berperilaku nomadik; mencari perairan (danau dan kolam) yang
terbentuk setelah hujan lebat.
Bebek dapat diterima di area berpenduduk padat. Pola migrasi mereka telah berubah sehingga
banyak spesies yang menetap bahkan di musim dingin.
Predator
Di seluruh dunia, bebek memiliki banyak predator. Bebek muda umumnya rentan karena ketidak
mampuan mereka untuk terbang. Bebek muda umumnya menjadi mangsa ikan besar seperti ikan
pike, buaya, dan pemburu air lainnya, termasuk burung pemakan ikan seperti burung kuntul.
Sarang bebek sering dirampok oleh predator daratan seperti rubah atau burung besar seperti
elang.
Bebek dewasa adalah penerbang yang cepat, namun dapat ditangkap di atas air oleh pemangsa
akuatik. Selama terbang, bebek umumnya aman namun masih terdapat predator yang
mengancam seperti manusia dan Falcon Peregrine yang menggunakan kecepatan dan kekuatan
mereka untuk menangkap bebek.
Peternakan bebek
Bebek di sawah
Bebek memiliki banyak kegunaan ekonomis, untuk diternakkan demi daging, bulu, telur, dan
juga kotoran mereka. Bebek yang diternakkan merupakan keturunan dari bebek liar Mallard
(Anas Platyrhyncos), kecuali bebek Muscovy. Bebek yang diternakkan memiliki ukuran yang
lebih besar dari nenek moyang mereka.
14. Laporan FAO menunjukkan bahwa Cina merupakan produsen bebek terbesar di dunia, diikuti
Vietnam dan negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Referensi
Penguin
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
?Penguin
Rentang fosil: Paleosen-sekarang
Gentoo Penguin, Pygoscelis papua
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Aves
Infrakelas: Neognathae
Ordo: Sphenisciformes
Sharpe, 1891
Famili: Spheniscidae
Bonaparte, 1831
Modern genera
Aptenodytes
15. Eudyptes
Eudyptula
Megadyptes
Pygoscelis
Spheniscus
Wikimedia Commons memiliki kategori mengenai Penguin
Wikidata: Spheniscidae
Penguin
Penguin atau pinguin (ordo Sphenisciformes, famili Spheniscidae) adalah hewan akuatik jenis
burung yang tidak bisa terbang dan secara umum hidup di belahan Bumi selatan.
Di seluruh dunia terdapat 16 spesies penguin[1] tergantung pada apakah dua spesies Eudyptula
dihitung juga sebagai spesies. Walaupun seluruh jenis penguin awalnya berasal dari belahan
bumi selatan, namun penguin tidak hanya ditemukan di daerah dingin atau di Antartika saja.
Terdapat tiga spesies penguin yang hidup di daerah tropis. Salah satu spesies hidup di Kepulauan
Galapagos (Penguin Galapagos) dan biasanya menyeberangi garis khatulistiwa untuk mencari
makan.
Spesies penguin terbesar adalah Penguin Kaisar (Aptenodytes forsteri) dengan tinggi mencapai
1,1 meter dan berat 35 kilogram atau lebih.
Spesies penguin terkecil adalah Penguin Peri (Eudyptula Minor) dengan tinggi sekitar 40 cm dan
berat satu kg. Secara umum, penguin yang berukuran besar lebih dapat mempertahankan suhu
tubuhnya sehingga dapat bertahan di daerah dingin, sementara penguin yang berukuran lebih
kecil biasanya ditemukan di daerah yang lebih hangat bahkan daerah tropis.
Umumnya penguin memakan krill (sejenis udang), ikan,[1] cumi-cumi dan hewan air lainnya
yang tertangkap ketika berenang di laut dengan paruhnya. Penguin dapat meminum air laut
16. karena kelenjar supraorbital pada tubuhnya menyaring kelebihan garam laut dari aliran darah.
Garam ini lalu dikeluarkan dalam bentuk cairan lewat saluran pernapasan penguin.
Penguin terlihat tidak takut dengan kehadiran manusia. Mereka akan mendekat pada kelompok
peneliti yang sedang mempelajari mereka.
Namun satu bentuk pertengkaran besar antar penguin akan terjadi jika seekor ibu penguin
kehilangan anaknya (karena tidak bisa bertahan dalam badai besar atau dimakan oleh hewan
pemangsa). Jika seekor anak hilang, maka ibu penguin akan "mencuri" seekor anak penguin dari
ibu penguin yang lain. Tingkah laku ini menarik perhatian ilmuwan. Menariknya, penguin-
penguin betina lain dalam kelompok penguin tersebut tidak menyukai "pencurian" ini dan akan
menolong dan "membela" ibu penguin yang anaknya dicuri.
Tubuh penguin sangat sesuai untuk berenang dan hidup di air[1]. Sayapnya merupakan
pendayung dan tidak mampu untuk terbang. Di daratan penguin menggunakan ekor dan
sayapnya untuk menjaga keseimbangan ketika berjalan.
Setiap penguin memiliki warna putih di sebelah dalam tubuhnya dan warna gelap (biasanya
hitam) di sebelah luar tubuh. Hal ini berguna untuk kamuflase. Hewan pemangsa seperti singa
laut dari dalam air akan sulit untuk melihat penguin karena perutnya yang berwarna putih
bercampur dengan pantulan permukaan air laut. Sedangkan permukaan gelap pada punggungnya
juga menyamarkan penguin dari pandangan hewan pemangsa di atas air.
Penguin mampu berenang dengan kecepatan 6 hingga 12 km/jam bahkan pernah tercatat hingga
27km/jam. Penguin yang berukuran kecil biasanya menyelam selama satu hingga dua menit dari
permukaan air untuk menangkap makanan. Penguin yang berukuran lebih besar, yaitu penguin
emperor bisa menyelam lebih dalam hingga 565 meter selama 20 menit.
Daftar isi
1 Berjalan dan meluncur
2 Kemampuan penginderaan
3 Jenis kelamin
4 Galeri foto
5 Jenis-jenis penguin
6 Ikon
7 Referensi
8 Lihat juga
9 Literatur
Berjalan dan meluncur
Untuk menghemat energi, kadang-kadang penguin berjalan dengan kaki pendeknya atau
meluncur di salju dengan perutnya.
17. Kemampuan penginderaan
Penguin memiliki pendengaran yang amat baik. Jika berada di daratan, penguin amat
mengandalkan pendengarannya. Mata penguin beradaptasi untuk penglihatan bawah air dalam
mencari makanan dan menghindar dari pemangsa. Kemampuan daya penciuman penguin hingga
saat ini masih belum banyak diketahui dan membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Jenis kelamin
Untuk melihat jenis kelamin penguin sangat sulit, karena penguin tidak memiliki kelamin
eksternal. Akibatnya untuk membedakan jenis kelamin penguin, manusia harus memakai teknik
pemeriksaan kromosom/DNA.
Galeri foto
Penguin Magellanic
Penguin Gentoo
Cecak
Dari WikipediabahasaIndonesia,ensiklopediabebas
Langsungke:navigasi, cari
Untuk kegunaanlainnya,lihat Cicak.
18. ?
Gecko
Rentang fosil: 50 Ma - Recent,
putatively as early as 110 Ma[1]
PraЄ
Є
O
S
D
C
P
T
J
K
Pg
N
Dua ekor cicak yangsedang berkopulasi.
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Reptilia
19. Ordo: Squamata
Upaordo: Lacertilia
Infraordo: Gekkota
Famili: Gekkonidae
Gray, 1825
Subfamilies
Aeluroscalabotinae
Eublepharinae
Gekkoninae
Teratoscincinae
Diplodactylinae
Cecak atau cicak adalah hewan reptil yang biasa merayap di dinding atau pohon. Cecak
berwarna abu-abu, tetapi ada pula yang berwarna coklat kehitam-hitaman. Cecak biasanya
berukuran sekitar 10 centimeter. Cecak bersama dengan tokek dan sebangsanya tergolong ke
dalam suku Gekkonidae.
Daftar isi
1 Etimologi
2 Jenis-jenisCecak
o 2.1 Perkecualian
3 Makanan dan habitat
4 Cecakdalamkepercayaan
o 4.1 Hindu
5 Referensi
6 Pranalaluar
Etimologi
Diperkirakan kata 'cecak' berasal dari suara yang dibuat oleh hewan ini yaitu: "cak, cak, cak".
Dengan ini bisa dikatakan bahwa kata ini merupakan sebuah onomatope.
Jenis-jenis Cecak
Cecak ada banyak jenisnya. Di lingkungan rumah kita saja ada sekitar tiga jenis (spesies) yang
sering ditemui, yakni :
20. Cecak tembok(LatinCosymbotusplatyurus),yangkerapditemuidi tembok-tembokrumahdan
sela-selaatap.Cecakini bertubuhpipihlebar,berekorlebardenganjumbai-jumbai halusdi
tepinya.Biladiamati di tangan,dari sisi bawahakanterlihat adanyalipatankulitagaklebardi sisi
perutdan di belakangkaki.
Cecak kayu (Hemidactylusfrenatus),yangbertubuhlebihkurus.Ekornyabulat,denganenam
derettonjolankulitserupaduri,yangmemanjangdari pangkal ke ujungekor.Cecakkayulebih
menyukai tinggal di pohon-pohondi halamanrumah,ataudi bagianrumah yang berkayuseperti
di atap. Terkadangdidapati bersamacecaktembokdi dindingluarrumahdekatlampu,namun
umumnyakalahbersaingdalammemperolehmakanan.
Cecak gula (Gehyra mutilata),bertubuhlebihkecil,dengankepalamembulatdanwarnakulit
transparanserupadaging.Cecakini kerapditemui di sekitardapur,kamarmandi danlemari
makan,mencari butir-butirnasi ataugulayangmenjadi kesukaannya.Seringpuladitemukan
tenggelamdi gelaskopi kita.
Cecak batu (Cyrtodactylusmarmoratus).
Perkecualian
Cecak terbang (Draco spp.) sebetulnya bukan 'cecak' (suku Gekkonidae) melainkan termasuk
suku kadal agamid (Agamidae), seperti halnya bunglon.
Makanan dan habitat
Cecak biasa memakan serangga dan terutama nyamuk. Biasanya cecak hidup di dinding-dinding
dan di atap rumah. Di alam cecak biasanya hidup pada tempat-tempat teduh.
Kantong semar
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
?Kantong semar
21. Kantong atas dari Nepenthes
edwardsiana
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Caryophyllales
Famili: Nepenthaceae
Dumort. (1829)
Genus: Nepenthes
L. (1753)
Diversitas
~135 spesies
Distribusi global Nepenthes.
Sinonim
Anurosperma Hallier
(1921)
Bandura Adans.(1763)
Phyllamphora Lour.
(1790)
22. Genus Nepenthes (Kantong semar, bahasa Inggris: Tropical pitcher plant), yang termasuk
dalam familia monotipik, terdiri dari 130 spesies dan belum termasuk hibrida alami maupun
buatan. Genus ini merupakan tumbuhan karnivora di kawasan tropis Dunia Lama, kini meliputi
negara Indonesia , Republik Rakyat Cina bagian selatan, Indochina, Malaysia, Filipina,
Madagaskar bagian barat, Seychelles, Kaledonia Baru, India, Sri Lanka, dan Australia. Habitat
dengan spesies terbanyak ialah di pulau Borneo dan Sumatra.
Tumbuhan ini dapat mencapai tinggi 15-20 m dengan cara memanjat tanaman lainnya, walaupun
ada beberapa spesies yang tidak memanjat. Pada ujung daun terdapat sulur yang dapat
termodifikasi membentuk kantong, yaitu alat perangkap yang digunakan untuk memakan
mangsanya (misalnya serangga, pacet, anak kodok) yang masuk ke dalam.
N. ampullaria dengan batang memanjat dan kantong roset.
Pada umumnya, Nepenthes memiliki tiga macam bentuk kantong, yaitu kantong atas, kantong
bawah, dan kantong roset. Kantong atas adalah kantong dari tanaman dewasa, biasanya
berbentuk corong atau silinder, tidak memiliki sayap, tidak mempunyai warna yang menarik,
bagian sulur menghadap ke belakang dan dapat melilit ranting tanaman lain, kantong atas lebih
sering menangkap hewan yang terbang seperti nyamuk atau lalat, kantong jenis ini jarang bahkan
tidak ditemui pada beberapa spesies, contohnya N. ampullaria. Kantong bawah adalah kantong
yang dihasilkan pada bagian tanaman muda yang biasanya tergelatak di atas tanah, memiliki dua
sayap yang berfungsi sebagai alat bantu bagi serangga tanah seperti semut untuk memanjat mulut
kantong dan akhirnya tercebur dalam cairan berenzim di dalamnya, adapun kantong roset,
memiliki bentuk yang sama seperti kantong bawah, namun kantong roset tumbuh pada bagian
daun berbentuk roset, contoh spesies yang memiliki kantong jenis ini adalah N. ampullaria dan
N. gracilis. Beberapa tanaman terkadang mengeluarkan kantong tengah yang berbentuk seperti
campuran kantong bawah dan kantong atas.
23. Tanaman ini memiliki penyebaran yang sangat luas dari pinggir pantai sampai dataran tinggi,
karena inilah nepenthes dibagi dalam dua jenis yaitu jenis dataran tinggi dan jenis dataran
rendah, walau kebanyakan spesies tumbuh di dataran tinggi. Spesies yang tercatat tumbuh di
ketinggian paling tinggi adalah N. lamii yaitu di ketinggian 3,520 m.
Kebanyakan spesies tumbuh di tempat dengan kelembaban tinggi dan cahaya dengan tingkat
menengah hingga tinggi. Beberapa spesies seperti N. ampullaria tumbuh di tempat yang teduh
dengan tidak terlalu banyak cahaya, sedangkan N. mirabilis tumbuh ditempat yang terbuka
dengan cahaya yang berlimpah. Tanah tempat tumbuh nepenthes biasanya miskin hara dan asam.
Beberapa spesies tumbuh di tempat yang sangat beracun bagi tanaman lain seperti N. rajah yang
tumbuh pada tanah dengan kandungan logam berat dan N. albomarginata yang tumbuh pada
pantai berpasir di zona yang terkena siraman air laut, beberapa spesies tumbuh epifit seperti N.
inermis yang tumbuh tanpa bersentuhan dengan tanah.
Bacaan lebih lanjut
Teratai
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
?Teratai
Teratai putih (Nymphaea alba)
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Nymphaeales
Famili: Nymphaeaceae
Genus: Nymphaea
Spesies
Sekitar 50 species:
24. Nymphaea alba
Nymphaea amazonium
Nymphaea ampla
Nymphaea blanda
Nymphaea caerulea
Nymphaea calliantha
Nymphaea candida
Nymphaea capensis
Nymphaea citrina
Nymphaea colorata
Nymphaea elegans
Nymphaea fennica
Nymphaea flavovirens
Nymphaea gardneriana
Nymphaea gigantea
Nymphaea heudelotii
Nymphaea jamesoniana
Nymphaea lotus
Nymphaeae lutea
Nymphaea mexicana
Nymphaea micrantha
Nymphaea odorata
Nymphaea pubescens
Nymphaea rubra
Nymphaea rudgeana
Nymphaea stellata
Nymphaea stuhlmannii
Nymphaea sulfurea
Nymphaea tetragona
Nymphaea tuberosa
Teratai (Nymphaea) adalah nama genus untuk tanaman air dari suku Nymphaeaceae. Dalam
bahasa Inggris dikenal sebagai water-lily atau waterlily. Di Indonesia, teratai juga digunakan
untuk menyebut tanaman dari genus Nelumbo (lotus). Pada zaman dulu, orang memang sering
mencampuradukkan antara tanaman genus Nelumbo seperti seroja dengan genus Nymphaea
(teratai). Pada Nelumbo, bunga terdapat di atas permukaan air (tidak mengapung), kelopak
bersemu merah (teratai berwarna putih hingga kuning), daun berbentuk lingkaran penuh dan
rimpangnya biasa dikonsumsi.
Tanaman tumbuh di permukaan air yang tenang. Bunga dan daun terdapat di permukaan air,
keluar dari tangkai yang berasal dari rizoma yang berada di dalam lumpur pada dasar kolam,
sungai atau rawa. Tangkai terdapat di tengah-tengah daun. Daun berbentuk bundar atau bentuk
oval yang lebar yang terpotong pada jari-jari menuju ke tangkai. Permukaan daun tidak
mengandung lapisan lilin sehingga air yang jatuh ke permukaan daun tidak membentuk butiran
air.
25. Bunga terdapat pada tangkai yang merupakan perpanjangan dari rimpang. Diameter bunga antara
5-10 cm.
Teratai terdiri dari sekitar 50 spesies yang tersebar dari wilayah tropis hingga daerah subtropis
seluruh dunia. Teratai yang tumbuh di daerah tropis berasal dari Mesir.
Daftar isi
1 Manfaat
2 Keunikan
3 Sejarah
4 Perbedaan dengan Nuphar
5 Pranala luar
Manfaat
Teratai menjadi tanaman di kebun-kebun karena bunganya yang indah. Pelukis Perancis bernama
Claude Monet terkenal dengan lukisan bunga teratai.
Keunikan
Teratai merupakan tanaman air yang unik. Teratai yang tumbuh di air yang sangat berlumpur
(kotor, coklat), warna bunganya lebih cemerlang. Warna bunga bila putih lebih putih, bila merah
lebih merah, bila merah muda makin terang warnanya.
Sejarah
Pada zaman Mesir kuno, teratai dan lotus banyak tumbuh di pinggir Sungai Nil. Nymphaea
caerulea dan Nymphaea lotus adalah dua spesies yang berasal dari Mesir. Bunga N. caerulea
hanya berumur sehari, mekar di pagi hari dan tenggelam di bawah air di senja hari. Bunga dari N.
lotus mekar pada malam hari dan menguncup di pagi hari. Peninggalan dari kedua jenis teratai
asli Mesir ini ditemukan di makam Ramses II.
Perbedaan dengan Nuphar
Teratai masih satu suku dengan genus Nuphar yang perbedaannya terletak pada besar daun
mahkota. Bunga teratai memiliki daun mahkota yang lebih besar dari daun kelopak, sedangkan
genus Nuphar memiliki daun mahkota yang lebih kecil daripada daun kelopak. Pematangan buah
Teratai terjadi di bawah permukaan air, berbeda dengan pematangan buah dari genus Nuphar
yang terjadi di atas permukaan air
Bakau
27. Spesies
Rhizophora apiculata
Rhizophora mangle
Rhizophora mucronata
Rhizophora racemosa
Rhizophora stylosa
Bakau adalah nama sekelompok tumbuhan dari marga Rhizophora, suku Rhizophoraceae.
Tumbuhan ini memiliki ciri-ciri yang menyolok berupa akar tunjang yang besar dan berkayu,
pucuk yang tertutup daun penumpu yang meruncing, serta buah yang berkecambah serta berakar
ketika masih di pohon (vivipar). Pohon bakau juga memiliki banyak nama lain seperti tancang,
tanjang (Jw.); tinjang (Md.); bangko (Bugis); kawoka (Timor), wako, jangkar dan lain-lain.
Daftar isi
1 Habitus
2 Keragamanjenis,habitatdanpenyebaran
o 2.1 Bakau minyak
o 2.2 Bakau kurap
o 2.3 Bakau kecil
3 Kegunaan
4 Lihatpula
5 Rujukan
Habitus
Pohon besar, dengan akar tunjang yang menyolok dan bercabang-cabang. Tinggi total 4-30 m,
dengan tinggi akar mencapai 0.5-2 m atau lebih di atas lumpur, dan diameter batang mencapai 50
cm. Bakau merupakan salah satu jenis pohon penyusun utama ekosistem hutan bakau.
Daun tunggal, terletak berhadapan, terkumpul di ujung ranting, dengan kuncup tertutup daun
penumpu yang menggulung runcing. Helai daun eliptis, tebal licin serupa kulit, hijau atau hijau
muda kekuningan, berujung runcing, bertangkai, 3,5-13 × 7-23 cm. Daun penumpu cepat rontok,
meninggalkan bekas serupa cincin pada buku-buku yang menggembung.
Bunga berkelompok dalam payung tambahan yang bertangkai dan menggarpu di ketiak, 2-4-8-16
kuntum, berbilangan 4. Tabung kelopak bertaju sekitar 1,5 cm, kuning kecoklatan atau
kehijauan, melengkung. Daun mahkota putih berambut atau gundul agak kekuningan,
bergantung jenisnya. Perbungaan terjadi sepanjang tahun.
28. Buah bakau,perhatikanhipokotilnyayangberwarnahijaumemanjang.
Buah berbentuk telur memanjang sampai mirip buah pir yang kecil, hijau coklat kotor. Hipokotil
tumbuh memanjang, silindris, hijau, kasar atau agak halus berbintil-bintil.
Keragaman jenis, habitat dan penyebaran
Ada tiga jenis bakau yang biasa dijumpai di hutan-hutan bakau di Indonesia. Jenis-jenis tersebut
ialah:
Bakauminyak
Memiliki nama ilmiah Rhizophora apiculata Bl. (atau sering pula disebut R. conjugata L.),
bakau minyak juga disebut dengan nama bakau tandok, bakau akik, bakau kacang dan lain-lain.
Tandanya, dengan warna kemerahan pada tangkai daun dan sisi bawah daun.
Bunga biasanya berkelompok dua-dua, dengan daun mahkota gundul dan kekuningan. Buah
kecil, coklat, panjangnya 2 – 3,5 cm. Hipokotil dengan warna kemerahan atau jingga, dan merah
pada leher kotiledon bila sudah matang. Panjang hipokotil sekitar 18 – 38 cm.
Menyukai tanah berlumpur halus dan dalam, yang tergenang jika pasang serta terkena pengaruh
masukan air tawar yang tetap dan kuat. Menyebar mulai dari Sri Lanka, Semenanjung Malaya,
seluruh Indonesia, sampai ke Australia tropis dan pulau-pulau di Pasifik.
29. Bakaukurap
Nama ilmiahnya adalah Rhizophora mucronata Poir. Juga disebut dengan nama-nama lain
seperti bakau betul, bakau hitam dan lain-lain. Kulit batang hitam, memecah datar.
Bunga berkelompok, 4-8 kuntum. Daun mahkota putih, berambut panjang hingga 9 mm. Buah
bentuk telur, hijau kecoklatan, 5 – 7 cm. Hipokotil besar, kasar dan berbintil, panjang 36 – 70
cm. Leher kotiledon kuning jika matang.
Sering bercampur dengan bakau minyak, namun lebih toleran terhadap substrat yang lebih
keras dan berpasir. Lebih menyukai substrat yang tergenang dalam dan kaya humus; jarang
sekali didapati di tempat yang jauh dari pasang surut. Menyebar luas mulai dari Afrika timur,
Madagaskar, Mauritania, Asia Tenggara, kepulauan Nusantara, Melanesia dan Mikronesia.
Diintroduksi ke Hawaii.
Bakaukecil
Pohon dengan satu atau banyak batang. Tidak seperti dua kerabatnya terdahulu yang dapat
mencapai 30 m, bakau kecil hanya tumbuh sampai dengan tinggi sekitar 10 m. Nama ilmiahnya
adalah Rhizophora stylosa Griff.
Bunga dalam kelompok besar, 8-16 kuntum, kecil-kecil. Daun mahkota putih, berambut panjang
hingga 8 mm. Buah coklat kecil, panjang s/d 4 cm. Hipokotil berbintil agak halus, 20-35 cm
(kadang-kadang 50 cm); leher kotiledon kuning kehijauan ketika matang.
Bakau ini menempati habitat yang paling beragam. Mulai dari lumpur, pasir sampai pecahan
batu atau karang. Mulai dari tepi pantai hingga daratan yang mengering. Terutama di tepian
pulau yang berkarang. Diketahui menyebar di Taiwan, Filipina, Malaysia, Papua Nugini, dan
Australia tropis. Di Indonesia didapati mulai dari Sumatra, Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa,
Sumba, Sulawesi, Maluku dan Papua.
Kegunaan
Kayu bakau memiliki kegunaan yang baik sebagai bahan bangunan, kayu bakar, dan terutama
sebagai bahan pembuat arang. Kulit kayu menghasilkan tanin yang digunakan sebagai bahan
penyamak.
Sebagai kayu bakar, secara tradisional masyarakat biasa memakai jenis Xylocarpus (Nirih atau
Nyirih). Sedangkan untuk bahan baku pembuat arang biasa dipakai Rhizophora sp., sedangkan
penggunaan kulit kayu bakau untuk diambil tanninnya, hampir-hampir tidak terdengar lagi.
Satu lagi kegunaan kayu bakau, adalah untuk bahan kertas. Kayu bakau biasa dicincang dengan
mesin potong menghasilkan serpihan kayu / wood chips. Menurut berita, jenis kertas yang dibuat
dari kayu bakau adalah termasuk kertas kualitas tinggi.
30. Kegunaan dari hutan bakau yang paling besar adalah sebagai penyeimbang ekologis dan sumber
(langsung atau tidak langsung) pendapatan masyarakat pesisir, di mana peran pemerintah untuk
pengaturannya masih sangat minim.
Ciri Ciri Tumbuhan Venus - Venus adalah salah satu jenis tumbuhan yang paling unik di
dunia. Tumbuhan ini adalah salah satu jenis tumbuhan pemakan serangga. Keahliannya berburu
serangga, membuat tumbuhan venus dikategorikan sebagai tanaman insektivora ini sudah mulai
menjadi bahan pengamatan para ahli semenjak ratusan tahun yang lalu.
Adapun ciri-ciri tumbuhan venus atau yang yang bernama latin Dionaea muscipula ini adalah
berbentuk menyerupai buku yang terbuka. warna bagian dalamnya merah menawan, sangat
menarik perhatian serangga, ditambah pada bagian tengah daunnya keluar aroma sedap diiringi
keluarnya kelenjar disekelilingnya, membuat serangga semakin penasaran ingin hinggap.
Begitu serangga hinggap dan terjadi beberapa kali gesekan antara serangga dengan permukaan
daun, maka tumbuhan ini segera menutup daunnya rapat-rapat. Seranggapun akhirnya
terperngkap di dalamnya. Gerakan-gerakan serangga yang hendak membebaskan diri justru
membuat daun semakin erat mengapit.
Tumbuhan ini kemudian mengeluarkan cairan untuk menghancurkan dan melarutkan tubuh
serangga. Tumbuhan ini juga mampu menutup daunnya dengan kecepatan yang sangat tingi,Jauh
lebih cepat daripada manusia menangkap seekor lalat, serangga yang bergerak cepatpun tak bisa
lolos dari sergapan daun Venus.