GOAL MATERI AQIDAH 1
1.Peserta paham Tariqul Iman (Jalan menuju Iman )
bisa menjawab pertanyaan dasar dari mana asal muasal, manusia,
alam semesta dan kehidupan ini ?
(bisa berpikir menghubungkan dalil aqli dan naqli , melihat tanda
kekuasaan Allah
2.Peseta bisa menjawab pertanyaan untuk apa pencipta menciptakan
manusia ? why ada didunia ini ? apa visi misi kita hadir didunia ini
(PAHAM makna Ibadah), paham syahadat yang benar
(membedakan illah dan rab), paham artinya IMAN dan Taqwa baik menurut
bahasa taupun istilah syariat ). Paham tujuan hidupnya ....untuk apa didunia ?
3.Peserta bisa menjawab pertanyaan . Kemana nanti setelah mati ?
jawabannya surga atau neraka , ada 3 kelompok orang yang menyesal,
dan waktu didunia ini singkat. Gamabran Nikmatnya Surga dan
Dahsyatnya hari kiamat dan dna hari pembalasan
Setiap mukmin wajib Menundukkan seluruh hawa nafsunya terhadap apa yang dibawa oleh Rasulullah SAW. Al-Quran dan As-Sunah merupakan aturan yang dibawa oleh Rasulullah saw. dan berasal dari Allah swt. Setiap manusia terkhusu kepada kaum mukmin harus menjadikan ayuran-aturan tersebut sebagai pengatur kehidupan demi mendapatkan keselamatan di dunia dan di akhirat.
Sudah menjadi kewajiban bagi setiap muslim untuk taat & beribadah kepada Allah SWT dengan sepenuh tenaga, selama jiwa masih dikandung raga. Namun sayangnya masih banyak kaum muslim yang belum memahami hakikat sebenarnya dari beramal dengan cara yan benar, sehingga amalan menjadi sia-sia dan tak mendapat tujuan yang diinginkan karena tak sesuai dengan tuntunan. InsyaAllah materi ini akan memberikan bimbingan untuk beramal dengan jalan yang telah di syariatkan oleh Allah SWT. Allahu'alam bishawab.
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering) -nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; Sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.” (QS. Al-Baqarah: 164)
GOAL MATERI AQIDAH 1
1.Peserta paham Tariqul Iman (Jalan menuju Iman )
bisa menjawab pertanyaan dasar dari mana asal muasal, manusia,
alam semesta dan kehidupan ini ?
(bisa berpikir menghubungkan dalil aqli dan naqli , melihat tanda
kekuasaan Allah
2.Peseta bisa menjawab pertanyaan untuk apa pencipta menciptakan
manusia ? why ada didunia ini ? apa visi misi kita hadir didunia ini
(PAHAM makna Ibadah), paham syahadat yang benar
(membedakan illah dan rab), paham artinya IMAN dan Taqwa baik menurut
bahasa taupun istilah syariat ). Paham tujuan hidupnya ....untuk apa didunia ?
3.Peserta bisa menjawab pertanyaan . Kemana nanti setelah mati ?
jawabannya surga atau neraka , ada 3 kelompok orang yang menyesal,
dan waktu didunia ini singkat. Gamabran Nikmatnya Surga dan
Dahsyatnya hari kiamat dan dna hari pembalasan
Setiap mukmin wajib Menundukkan seluruh hawa nafsunya terhadap apa yang dibawa oleh Rasulullah SAW. Al-Quran dan As-Sunah merupakan aturan yang dibawa oleh Rasulullah saw. dan berasal dari Allah swt. Setiap manusia terkhusu kepada kaum mukmin harus menjadikan ayuran-aturan tersebut sebagai pengatur kehidupan demi mendapatkan keselamatan di dunia dan di akhirat.
Sudah menjadi kewajiban bagi setiap muslim untuk taat & beribadah kepada Allah SWT dengan sepenuh tenaga, selama jiwa masih dikandung raga. Namun sayangnya masih banyak kaum muslim yang belum memahami hakikat sebenarnya dari beramal dengan cara yan benar, sehingga amalan menjadi sia-sia dan tak mendapat tujuan yang diinginkan karena tak sesuai dengan tuntunan. InsyaAllah materi ini akan memberikan bimbingan untuk beramal dengan jalan yang telah di syariatkan oleh Allah SWT. Allahu'alam bishawab.
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering) -nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; Sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.” (QS. Al-Baqarah: 164)
Bila sakit sekedar dibezuk, bila wafat sekedar diantar
kemudian sendiri di liang lahat, tiada teman kecuali :
Doa anak yang sholeh, Amal Jariyah dan Ilmu yang bermanfaat
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (TQS. Ali ‘Imrân [3]: 133)
Bila sakit sekedar dibezuk, bila wafat sekedar diantar
kemudian sendiri di liang lahat, tiada teman kecuali :
Doa anak yang sholeh, Amal Jariyah dan Ilmu yang bermanfaat
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (TQS. Ali ‘Imrân [3]: 133)
“Pemikiran Islam”. Disebut demikian karena kaidah dasar yang membangun pemikiran tersebut adalah akidah Islam.
Akidah Islam bukan berasal dari orang Arab atau manusia lainnya.
Akidah Islam berasal dari Allah swt Dialah yang telah memberi nama bagi ideologi (mabda’) dan agama ini dengan nama Islam. Allah swt berfirman:
إِنَّ الدِّينَ عِنْدَ اللَّهِ الْإِسْلَامُ
Sesungguhnya agama yang diridhai di sisi Allah hanyalah Islam. (QS Ali Imran [3]: 19).
islamic worldview 15 feb upload slideshareSri Suwanti
Islamic Worldview adalah visi tentang realitas dan kebenaran, berupa kesatuan pemikiran yang arsitektonik, yang berperan sebagai asas yang tidak tampak (non observable) bagi semua perilaku manu-sia, termasuk aktivitas ilmiah dan tek-nologi.
Sebelum Anda "Download" Silahkan "Follow" atau Beri "Like" terlebih dahulu. Thx.
Bagi yang membutuhkan INHOUSE TRAINING, Silahkan Hubungi : 0878-7063-5053 (Fast Response) TARIF PELATIHAN SANGAT MURAH !!!
Bagi Siapa saja yang butuh Jasa Konsultan Sptiritual Bisnis & Training SDM dapat menghubungi Kami : 0878-7063-5053 (Fast Response)
The history of Islam is extensive and spans over 1,400 years, beginning in the 7th century in the Arabian Peninsula. It was founded by the Prophet Muhammad, who is considered the last messenger of God in Islam. The history of Islam is characterized by the spread of the faith through trade, conquests, and missionary activities. The religion has had a profound impact on the world, influencing various fields such as art, architecture, science, and philosophy. Islam has also played a significant role in shaping the cultures and societies of the Middle East, North Africa, and other parts of the world where it has spread.
For a comprehensive understanding of the history of Islam, it is recommended to study the life of the Prophet Muhammad, the early caliphs, the expansion of the Islamic empire, the development of Islamic theology and law, as well as the various sects and schools of thought within Islam. Additionally, exploring the contributions of Islamic civilization to human civilization in areas such as science, medicine, and philosophy would provide a broader perspective on the history of Islam.
1. ن يما اإل يق طر
THORIQUL IMAN
[Jalan Menuju Keimanan]
2. Aqidah = pondasi keimanan
Tingkah laku manusia ditentukan oleh aqidahnya
3. FASE HIDUP MANUSIA
ANAK-ANAK
Belum baligh
Belum ada
pembebanan
hukum syariat
REMAJA
Masa peralihan
(awal baligh)
RESAH, mulai
mempertanyakan
hakikat hidup.
DEWASA
Sudah baligh
Sudah terkena
TAKLIF
(pembebanan
hukum syariat)
4. َعِفُرا ِنْوُنْجَْملا ِنَع ٍةَثَالَث ْنَع ُمَلَقْلاَّتَح ِهِلْقَع َلىَع ِبْوُلْغَْملَأَرْبَي
َصال ِنَعَو َظَقْيَتْسَي َّتَح ِمَِائنال ِنَعَوُمِلَتَْْح َّتَح ِِّيِب“
Pena diangkat dari tiga golongan: orang gila yang akalnya
tertutup sampai sembuh, orang yang tidur sehingga
bangun, dan anak kecil sehingga baligh.”
{HR. Ibnu Khuzaimah Ibnu Hibban dan Ad-Daruquthni}
10. Keimanan harus muncul dari proses
BERFIKIR,
BUKAN TAQLID (ikut-ikutan) atau
hanya mengandalkan PERASAAN,
karena sangat berbahaya.
11. Mengapa berbahaya?
Lihatlah apa yang disembah penganut
agama dan kepercayaan lain:
Patung Dewa/ Tuhan
Matahari
Api
Pohon
Batu
Tempat-tempat keramat
18. “Sesungguhnya dalam penciptaan langit
dan bumi, dan silih bergantinya malam
dan siang, terdapat tanda-tanda (ayat)
bagi orang yang berakal.”
(TQS. Ali ‘Imran [3]: 190)
30. “Apakah mereka tidak memperhatikan unta,
bagaimana ia diciptakan?
Dan langit, bagaimana ia ditinggikan?
Dan gunung-gunung,bagaimana ia ditegakkan?
Dan bumi, bagaimana ia dihamparkan?”
(TQS. Al-Ghasyiyah [88]: 17-20).
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38. Semua keindahan di alam semesta tidak
mungkin ada dengan sendirinya.
Tidak mungkin pula hanya kebetulan
Semuanya pasti DICIPTAKAN
39. Diciptakan oleh siapa?
Pasti oleh SESUATU yang:
Tidak lemah dan tidak terbatas
Tidak berawal dan tidak berakhir
Dialah AL-KHALIQ (PENCIPTA)
40. SIAPAKAH AL-KHALIQ KITA?
Untuk mengetahuinya, kita memerlukan kabar dari Al-
Quran yang disampaikan oleh Rasulullah Muhammad
SAW.
“Katakanlah, Dialah Allah, Tuhan Yang Maha Esa.”
(QS. Al-Ikhlas:1)
42. Suatu hari, Imam, Malik ditanya tentang makna istiwa’
(persemayaman-NYA).
“Sesungguhnya Tuhan kamu adalah Allah, yang
menciptakan langit dan bumi dalam enam masa,
kemudian Dia bersemayam di atas Arasy untuk mengatur
segala urusan…” [QS.Yunus (10): 3]
43. Apa jawaban Imam Malik?
Imam Malik lama terduduk bahkan mengeluarkan keringat,
lalu menjawab:
“Persemayaman itu bukan sesuatu yang dapat diketahui.
Kayfiyah (cara)-Nya bukanlah hal yang dapat dipahami.
Mengimaninya adalah wajib, tetapi menanyakannya
adalah bid’ah/ salah.”
44. Jadi, kita TIDAK BOLEH membayangkan
rupa (wujud) Allah, karena Dzat Allah
dan hakikatNya berada di luar
jangkauan akal manusia (tidak
terindera).
45. Tapi, sesuatu yang tidak terindera
bukan berarti tidak ada.
Coba perhatikan gambar-gambar
berikut…
46. Kita YAKIN ada yang
membuat baju-baju ini
meskipun TIDAK
MELIHATNYA.
47.
48. Percayakah orang komunis (atheis)
terhadap wujud al-Khaliq?
TIDAK, karena menurut mereka, sesuatu
yang tidak terindera berarti TIDAK ADA.
Tuhan tidak terlihat, berarti Tuhan
tidak ada.
49. Jadi, iman kepada Allah adalah keyakinan
atas keberadaan/ wujud-Nya.
Wujud Allah dapat dibuktikan melalui
keberadaan makhlukNya.
52. “Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah
menciptakan kalian dan orang-orang sebelum
kalian, agar kalian bertakwa.”
[QS.al-Baqarah (2): 21]
Semua berasal dari Allah
53. Untuk apa manusia dan kehidupan
ini ada?
“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia
melainkan supaya mereka menyembah
(beribadah) kepada-Ku.”
[QS. Adz-Dzariyat (51): 56]
Untuk beribadah kepada Allah SWT
54. Akan ke mana manusia dan
kehidupan ini setelah mati?
55. “Mengapa kalian kafir kepada Allah, padahal
kalian tadinya mati lalu Allah menghidupkan kalian,
kemudian Allah mematikan kalian dan
menghidupkan kembali kalian, kemudian
kepadaNyalah kalian dikembalikan?”
[QS. Al-Baqarah (2): 28]
Kembali kepada Allah
56. Rangkuman:
Sebelum kehidupan:
Manusia diciptakan
ALLAH SWT
Kehidupan dunia
Hidup untuk
beribadah kepada
ALLAH SWT
Setelah kehidupan:
Manusia kembali
kepada ALLAH SWT
PENCIPTAAN mahkluk
Allah ciptakan aturan
(perintah & larangan)
Hari Kebangkitan
HISAB amal
57. Apa konsekuensi keimanan kita
terhadap Allah?
◦ Harus tahu & paham aturan Allah
caranya: dengan belajar (menuntut ilmu)
◦ Harus selalu taat pada perintah Allah & menjauhi
laranganNya.
caranya: dengan mengamalkan ilmu,
karena Allah semata (IKHLAS)