SlideShare a Scribd company logo
Tugas Terstruktur
Mata Kuliah Dasar-Dasar MIPA
Konsep Fisika tentang Hukum Benda Jatuh
Disusun Oleh : Puji Lestari (F03112068)
Mahasiswi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tanjungpura, Pontianak 2014
Hukum benda jatuh adalah sebuah hukum yang menjelaskan bahwa benda-benda akan
jatuh pada kecepatan yang sama meskipun berat benda-benda tersebut berbeda. Hukum ini
ditemukan oleh Galileo Galilei, seorang profesor matematika Universitas Pisa, Italia yang pada
waktu itu berusia 24 tahun.
Sejarah ditemukan Hukum Benda Jatuh berawal ketika pada suatu hari di musim panas
tahun 1598, Galileo Galilei tengah mengalami permasalahan yang membebani pikiran. Ia duduk
di sebuah katedral lokal. Katedral ini selalu digantungkan lampu-lampu supaya terang.
Saat Galileo termenung, tanpa sengaja ia memperhatikan lampu-lampu penerang katedral
yang di gantung dengan rantai berayun dengan lembut. Ia menyadari lampu-lampu tersebut
berayun dengan kecepatan yang sama. Ia kemudian memutuskan untuk mengukur pergerakan
lampu-lampu tersebut. Ia menggunakan denyut nadi di lehernya untuk menghitung periode setiap
ayunan lampu. Kemudian ia juga menghitung lampu yang lebih besar dan dia menemukan bahwa
ayunan mereka memilik kecepatan yang sama. Galileo meminjam salah satu tongkat panjang
anak altar untuk mengubah cahaya lampu dan mengayunkan kedua lampu besar dan kecil lebih
keras. Selama beberapa hari ia menghitung pergerakan lampu tersebut dan menemukan bahwa
lampu-lampu itu bergerak pada waktu yang sama untuk menyelesaikan satu ayunan. Hal ini tidak
dipengaruhi oleh ukuran atau berat lampu dan besar ayunan.
Penemuan tersebut sangat mengejutkan Galileo, karena berkontradiksi dengan
kepercayaan dasar selama 2000 tahun, yaitu teori Yunani kuno dari Aristoteles dan Ptolemi dan
memulai ilmu pengetahuan modern.
Sebelum masa Galileo, orang mempercayai pemikiran bahwa benda yang lebih berat
jatuh lebih cepat dari benda yang lebih ringan, dan bahwa laju jatuh benda tersebut sebanding
dengan berat benda itu. Galileo menemukan bahwa semua benda akan jatuh dengan percepatan
konstan yang sama jika tidak ada udara atau hambatan lainnya. Ia menyatakan bahwa untuk
sebuah benda yang jatuh dari keadaan diam, jarak yang ditempuh akan sebanding dengan kuadrat
waktu, h ∝ t. Untuk memperkuat penemuan bahwa laju benda yang jatuh bertambah ketika
benda itu jatuh, Galileo menggunakan argumen yang cerdik. Sebuah batu berat yang dijatuhkan
dari ketinggian 2 m akan memukul sebuah tiang pancang lebih dalam ke tanah dibandingkan
dengan batu yang sama tetapi dijatuhkan dari ketinggian 0,2 m. Jelas, batu tersebut bergerak
lebih cepat pada ketinggian yang pertama.
Galileo juga menegaskan bahwa semua benda, berat atau ringan jatuh dengan percepatan
yang sama, jika tidak ada udara (hampa udara). Jika anda memegang selembar kertas secara
horizontal pada satu tangan dan sebuah benda lain yang lebih berat, misalnya sebuah bola di
tangan yang lain, dan melepaskan kertas dan bola tersebut pada saat yang sama, benda yang
lebih berat akan lebih dulu mencapai tanah. Tetapi jika kita mengulang percobaan ini, dengan
membentuk kertas menjadi gumpalan kecil kita akan melihat bahwa kedua benda tersebut
mencapai lantai pada saat yang hampir sama. Secara sederhana, teori benda jatuh dapat
dicontohkan seperti dibawah :
Sumber :
http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2225109-galileo-galilei-penemu-hukum-benda/
http://putriagustakd.blogspot.com/2011/03/hukum-benda-jatuh.html
http://pustakafisika.wordpress.com/2012/03/22/gerak-jatuh-bebas/

More Related Content

What's hot

Fisika statistik
Fisika statistikFisika statistik
Fisika statistik
putuhermanwianta
 
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegasLaporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Nurul Hanifah
 
59511353 solusi-osn-astro-2010
59511353 solusi-osn-astro-201059511353 solusi-osn-astro-2010
59511353 solusi-osn-astro-2010
eli priyatna laidan
 
Hukum newton gravitasi
Hukum newton gravitasiHukum newton gravitasi
Hukum newton gravitasi
Universitas Muhammadiyah Surakarta
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
umammuhammad27
 
Laporan praktikum lanjutan fisika inti spektroskopi sinar gamma
Laporan praktikum lanjutan  fisika inti spektroskopi sinar gammaLaporan praktikum lanjutan  fisika inti spektroskopi sinar gamma
Laporan praktikum lanjutan fisika inti spektroskopi sinar gamma
Mukhsinah PuDasya
 
FISIKA - VEKTOR
FISIKA - VEKTORFISIKA - VEKTOR
FISIKA - VEKTOR
PRAMITHA GALUH
 
Getaran pegas
Getaran pegasGetaran pegas
Getaran pegas
Imron Amin
 
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Annisa Icha
 
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisika
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisikaKuliah 01 perkembangan sejarah fisika
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisika
Nanang Ardi
 
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
Ilham A
 
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 102. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
badri rahmatulloh
 
Bab Relativitas
Bab RelativitasBab Relativitas
46146592 konduktivitas-termal-kisi
46146592 konduktivitas-termal-kisi46146592 konduktivitas-termal-kisi
46146592 konduktivitas-termal-kisifitra010592
 
Lab Virtual_Kapasitor.docx
Lab Virtual_Kapasitor.docxLab Virtual_Kapasitor.docx
Lab Virtual_Kapasitor.docx
Rhaja1
 
Percobaan pembiasan pada lensa cembbung
Percobaan pembiasan pada lensa cembbungPercobaan pembiasan pada lensa cembbung
Percobaan pembiasan pada lensa cembbung
KLOTILDAJENIRITA
 
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1Nita Mardiana
 
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
eli priyatna laidan
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm i
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm i2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm i
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm i
umammuhammad27
 

What's hot (20)

Fisika statistik
Fisika statistikFisika statistik
Fisika statistik
 
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegasLaporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
 
59511353 solusi-osn-astro-2010
59511353 solusi-osn-astro-201059511353 solusi-osn-astro-2010
59511353 solusi-osn-astro-2010
 
Hukum newton gravitasi
Hukum newton gravitasiHukum newton gravitasi
Hukum newton gravitasi
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
 
Laporan praktikum lanjutan fisika inti spektroskopi sinar gamma
Laporan praktikum lanjutan  fisika inti spektroskopi sinar gammaLaporan praktikum lanjutan  fisika inti spektroskopi sinar gamma
Laporan praktikum lanjutan fisika inti spektroskopi sinar gamma
 
FISIKA - VEKTOR
FISIKA - VEKTORFISIKA - VEKTOR
FISIKA - VEKTOR
 
Getaran pegas
Getaran pegasGetaran pegas
Getaran pegas
 
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
 
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisika
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisikaKuliah 01 perkembangan sejarah fisika
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisika
 
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
 
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 102. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
 
Bab Relativitas
Bab RelativitasBab Relativitas
Bab Relativitas
 
46146592 konduktivitas-termal-kisi
46146592 konduktivitas-termal-kisi46146592 konduktivitas-termal-kisi
46146592 konduktivitas-termal-kisi
 
Lab Virtual_Kapasitor.docx
Lab Virtual_Kapasitor.docxLab Virtual_Kapasitor.docx
Lab Virtual_Kapasitor.docx
 
Percobaan pembiasan pada lensa cembbung
Percobaan pembiasan pada lensa cembbungPercobaan pembiasan pada lensa cembbung
Percobaan pembiasan pada lensa cembbung
 
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
 
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
 
Relativitas panjang
Relativitas panjangRelativitas panjang
Relativitas panjang
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm i
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm i2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm i
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm i
 

Similar to Teori Galileo

"Galileo dan Fisika Baru"A history of science’s 2nd book
"Galileo dan Fisika Baru"A history of science’s 2nd book"Galileo dan Fisika Baru"A history of science’s 2nd book
"Galileo dan Fisika Baru"A history of science’s 2nd book
Fitriyana Migumi
 
PENEMU DAN FILSUF
PENEMU DAN FILSUFPENEMU DAN FILSUF
PENEMU DAN FILSUF
Kansas State University
 
Hukum newton
Hukum newtonHukum newton
Hukum newton
Prabowo Subiyanto
 
Galileo dan newton thd teori geosentris dan heliosentris
Galileo dan newton thd teori geosentris dan heliosentrisGalileo dan newton thd teori geosentris dan heliosentris
Galileo dan newton thd teori geosentris dan heliosentris
Faris Al Haq
 
Biografi dan fakta menakjubkan galileo galilei bapak astronomi
Biografi dan fakta menakjubkan galileo galilei bapak astronomiBiografi dan fakta menakjubkan galileo galilei bapak astronomi
Biografi dan fakta menakjubkan galileo galilei bapak astronomi
Rizal Aditiyo Supendi
 
Teori Dasar Pesawat Atwood
Teori Dasar Pesawat AtwoodTeori Dasar Pesawat Atwood
Teori Dasar Pesawat Atwood
Nadhil Eka Putra
 
Modul 4 (gaya)
Modul 4 (gaya)Modul 4 (gaya)
Modul 4 (gaya)
kahfi1439
 
Galileo galilei kelas 12 IPA
Galileo galilei kelas 12 IPAGalileo galilei kelas 12 IPA
Galileo galilei kelas 12 IPA
sanrumi221098
 
Makalah kesehatan fisika gaya
Makalah kesehatan fisika gayaMakalah kesehatan fisika gaya
Makalah kesehatan fisika gaya
Septian Muna Barakati
 
Hukum hukum newton tentang gerak_basrib.fisika
Hukum hukum newton tentang gerak_basrib.fisikaHukum hukum newton tentang gerak_basrib.fisika
Hukum hukum newton tentang gerak_basrib.fisika
baskimia
 
05 bab 4
05 bab 405 bab 4
05 bab 4
Rahmat Iqbal
 
Presentasi fisika
Presentasi fisikaPresentasi fisika
Presentasi fisika
Ilham Rais
 
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptxElla Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
EllaGitaSilviana
 
Makalah Teori Bigbang
Makalah Teori BigbangMakalah Teori Bigbang
Makalah Teori Bigbang
Nurrida Zuhroh
 
pembentukkan alam semesta
pembentukkan alam semestapembentukkan alam semesta
pembentukkan alam semesta
patria marani fatar
 

Similar to Teori Galileo (20)

"Galileo dan Fisika Baru"A history of science’s 2nd book
"Galileo dan Fisika Baru"A history of science’s 2nd book"Galileo dan Fisika Baru"A history of science’s 2nd book
"Galileo dan Fisika Baru"A history of science’s 2nd book
 
PENEMU DAN FILSUF
PENEMU DAN FILSUFPENEMU DAN FILSUF
PENEMU DAN FILSUF
 
Hukum newton
Hukum newtonHukum newton
Hukum newton
 
Galileo dan newton thd teori geosentris dan heliosentris
Galileo dan newton thd teori geosentris dan heliosentrisGalileo dan newton thd teori geosentris dan heliosentris
Galileo dan newton thd teori geosentris dan heliosentris
 
Biomekanika
BiomekanikaBiomekanika
Biomekanika
 
Biografi dan fakta menakjubkan galileo galilei bapak astronomi
Biografi dan fakta menakjubkan galileo galilei bapak astronomiBiografi dan fakta menakjubkan galileo galilei bapak astronomi
Biografi dan fakta menakjubkan galileo galilei bapak astronomi
 
Fisdas2
Fisdas2Fisdas2
Fisdas2
 
Teori Dasar Pesawat Atwood
Teori Dasar Pesawat AtwoodTeori Dasar Pesawat Atwood
Teori Dasar Pesawat Atwood
 
Modul 4 (gaya)
Modul 4 (gaya)Modul 4 (gaya)
Modul 4 (gaya)
 
Galileo galilei kelas 12 IPA
Galileo galilei kelas 12 IPAGalileo galilei kelas 12 IPA
Galileo galilei kelas 12 IPA
 
Hukum i newton
Hukum i newtonHukum i newton
Hukum i newton
 
Makalah kesehatan fisika gaya
Makalah kesehatan fisika gayaMakalah kesehatan fisika gaya
Makalah kesehatan fisika gaya
 
Hukum hukum newton tentang gerak_basrib.fisika
Hukum hukum newton tentang gerak_basrib.fisikaHukum hukum newton tentang gerak_basrib.fisika
Hukum hukum newton tentang gerak_basrib.fisika
 
05 bab 4
05 bab 405 bab 4
05 bab 4
 
05 bab 4
05 bab 405 bab 4
05 bab 4
 
05 bab 4
05 bab 405 bab 4
05 bab 4
 
Presentasi fisika
Presentasi fisikaPresentasi fisika
Presentasi fisika
 
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptxElla Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
 
Makalah Teori Bigbang
Makalah Teori BigbangMakalah Teori Bigbang
Makalah Teori Bigbang
 
pembentukkan alam semesta
pembentukkan alam semestapembentukkan alam semesta
pembentukkan alam semesta
 

More from Puji Lestari

Masalah air dan solusi
Masalah air dan solusiMasalah air dan solusi
Masalah air dan solusi
Puji Lestari
 
Pisces
PiscesPisces
Pisces
Puji Lestari
 
Memperluas alam semesta
Memperluas alam semestaMemperluas alam semesta
Memperluas alam semesta
Puji Lestari
 
Ringkasan perkuliahan dasar dasar mipa
Ringkasan perkuliahan dasar dasar mipaRingkasan perkuliahan dasar dasar mipa
Ringkasan perkuliahan dasar dasar mipa
Puji Lestari
 
Hukum Archimedes
Hukum ArchimedesHukum Archimedes
Hukum Archimedes
Puji Lestari
 
Miskonsepsi dalam Pembelajaran Fisika dan Penyelesaian yang Tepat
Miskonsepsi dalam Pembelajaran Fisika dan Penyelesaian yang TepatMiskonsepsi dalam Pembelajaran Fisika dan Penyelesaian yang Tepat
Miskonsepsi dalam Pembelajaran Fisika dan Penyelesaian yang Tepat
Puji Lestari
 

More from Puji Lestari (7)

Masalah air dan solusi
Masalah air dan solusiMasalah air dan solusi
Masalah air dan solusi
 
Pisces
PiscesPisces
Pisces
 
Memperluas alam semesta
Memperluas alam semestaMemperluas alam semesta
Memperluas alam semesta
 
Air
AirAir
Air
 
Ringkasan perkuliahan dasar dasar mipa
Ringkasan perkuliahan dasar dasar mipaRingkasan perkuliahan dasar dasar mipa
Ringkasan perkuliahan dasar dasar mipa
 
Hukum Archimedes
Hukum ArchimedesHukum Archimedes
Hukum Archimedes
 
Miskonsepsi dalam Pembelajaran Fisika dan Penyelesaian yang Tepat
Miskonsepsi dalam Pembelajaran Fisika dan Penyelesaian yang TepatMiskonsepsi dalam Pembelajaran Fisika dan Penyelesaian yang Tepat
Miskonsepsi dalam Pembelajaran Fisika dan Penyelesaian yang Tepat
 

Teori Galileo

  • 1. Tugas Terstruktur Mata Kuliah Dasar-Dasar MIPA Konsep Fisika tentang Hukum Benda Jatuh Disusun Oleh : Puji Lestari (F03112068) Mahasiswi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tanjungpura, Pontianak 2014 Hukum benda jatuh adalah sebuah hukum yang menjelaskan bahwa benda-benda akan jatuh pada kecepatan yang sama meskipun berat benda-benda tersebut berbeda. Hukum ini ditemukan oleh Galileo Galilei, seorang profesor matematika Universitas Pisa, Italia yang pada waktu itu berusia 24 tahun. Sejarah ditemukan Hukum Benda Jatuh berawal ketika pada suatu hari di musim panas tahun 1598, Galileo Galilei tengah mengalami permasalahan yang membebani pikiran. Ia duduk di sebuah katedral lokal. Katedral ini selalu digantungkan lampu-lampu supaya terang. Saat Galileo termenung, tanpa sengaja ia memperhatikan lampu-lampu penerang katedral yang di gantung dengan rantai berayun dengan lembut. Ia menyadari lampu-lampu tersebut berayun dengan kecepatan yang sama. Ia kemudian memutuskan untuk mengukur pergerakan lampu-lampu tersebut. Ia menggunakan denyut nadi di lehernya untuk menghitung periode setiap ayunan lampu. Kemudian ia juga menghitung lampu yang lebih besar dan dia menemukan bahwa ayunan mereka memilik kecepatan yang sama. Galileo meminjam salah satu tongkat panjang anak altar untuk mengubah cahaya lampu dan mengayunkan kedua lampu besar dan kecil lebih keras. Selama beberapa hari ia menghitung pergerakan lampu tersebut dan menemukan bahwa lampu-lampu itu bergerak pada waktu yang sama untuk menyelesaikan satu ayunan. Hal ini tidak dipengaruhi oleh ukuran atau berat lampu dan besar ayunan. Penemuan tersebut sangat mengejutkan Galileo, karena berkontradiksi dengan kepercayaan dasar selama 2000 tahun, yaitu teori Yunani kuno dari Aristoteles dan Ptolemi dan memulai ilmu pengetahuan modern. Sebelum masa Galileo, orang mempercayai pemikiran bahwa benda yang lebih berat jatuh lebih cepat dari benda yang lebih ringan, dan bahwa laju jatuh benda tersebut sebanding dengan berat benda itu. Galileo menemukan bahwa semua benda akan jatuh dengan percepatan konstan yang sama jika tidak ada udara atau hambatan lainnya. Ia menyatakan bahwa untuk sebuah benda yang jatuh dari keadaan diam, jarak yang ditempuh akan sebanding dengan kuadrat
  • 2. waktu, h ∝ t. Untuk memperkuat penemuan bahwa laju benda yang jatuh bertambah ketika benda itu jatuh, Galileo menggunakan argumen yang cerdik. Sebuah batu berat yang dijatuhkan dari ketinggian 2 m akan memukul sebuah tiang pancang lebih dalam ke tanah dibandingkan dengan batu yang sama tetapi dijatuhkan dari ketinggian 0,2 m. Jelas, batu tersebut bergerak lebih cepat pada ketinggian yang pertama. Galileo juga menegaskan bahwa semua benda, berat atau ringan jatuh dengan percepatan yang sama, jika tidak ada udara (hampa udara). Jika anda memegang selembar kertas secara horizontal pada satu tangan dan sebuah benda lain yang lebih berat, misalnya sebuah bola di tangan yang lain, dan melepaskan kertas dan bola tersebut pada saat yang sama, benda yang lebih berat akan lebih dulu mencapai tanah. Tetapi jika kita mengulang percobaan ini, dengan membentuk kertas menjadi gumpalan kecil kita akan melihat bahwa kedua benda tersebut mencapai lantai pada saat yang hampir sama. Secara sederhana, teori benda jatuh dapat dicontohkan seperti dibawah : Sumber : http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2225109-galileo-galilei-penemu-hukum-benda/ http://putriagustakd.blogspot.com/2011/03/hukum-benda-jatuh.html http://pustakafisika.wordpress.com/2012/03/22/gerak-jatuh-bebas/