Dokumen ini memberikan informasi tentang PT. GO-Jek Indonesia, perusahaan rintisan berbasis aplikasi yang menyediakan layanan on-demand. GO-Jek berhasil masuk dalam daftar 56 Perusahaan yang mengubah dunia karena keberhasilannya dan merupakan satu-satunya perusahaan asal Asia Tenggara dalam daftar tersebut. GO-Jek bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja informal di Indonesia dengan layanan cepatnya dan berfokus p
Ini merupakan Presentasi dan PPT yang berkaitan dengan transportasi online di indonesia. (Gojek)
.
Silahkan Kunjungi Ruangojol.com untuk informasi seputar transportasi ojek online indonesia.
Ini merupakan Presentasi dan PPT yang berkaitan dengan transportasi online di indonesia. (Gojek)
.
Silahkan Kunjungi Ruangojol.com untuk informasi seputar transportasi ojek online indonesia.
Transportasi merupakan suatu proses pemindahan manusia atau barang dari suatu tempat ke tempat yang lain dengan menggunakan alat bantu kendaraan darat, kendaraan laut dan kendaraan udara, baik yang pribadi maupun umum (Putri, 2016). Pada era globalisai transportasi memegang sebuah peranan penting dalam menunjang berlangsungnya segala kegiatan dalam kehidupan manusia, karena kebutuhan transportasi adalah kebutuhan turunan akibat aktivitas ekonomi, sosial, dan sebagainya (Priyatna, 2013). Seiring dengan pertumbuhan penduduk yang semakin yang semakin terus meningkat, kebutuhan akan transportasi pun semakin bertambah (Katherine, 2016). Di sisi lain, perubahan gaya hidup yang menuntut masyarakat untuk serba cepat memicu semakin banyak masyarakat yang memilih jasa penerbangan sebagai sarana transportasi mereka (Ritonga, 2015).
Sektor penerbangan dewasa ini merupakan sektor baru yang paling penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi disebuah negara (Archana, 2012). Karakteristik jasa sektor penerbangan memiliki keunggulan dibandingkan dengan jasa transportasi yang lain, dimana sektor penerbangan dapat melayani angkutan dengan kecepatan tinggi, daya angkut yang semakin luas, daya jelajah yang semakin jauh, tingkat kenyamanan pelayanan penumpang semakin tinggi, dan keandalan serta keselamatan terbang pun semakin meningkat (Awaluddin, 2013). Salah satu diselenggarakannya penerbangan adalah mewujudkan penyelenggaraan penerbangan yang aman, tertib dan teratur, nyaman dan ekonomis (Setiani, 2016), namun kondisi saat ini banyak sejumlah maskapai penerbangan yang tidak memperhatikan tingkat ergonomi atau kenyamanan pada penumpang.
Hal ini disebabkan karena beberapa fitur dan kelengkapan komponen pada kabin penumpang (passenger cabin) pesawat terbang dinilai kurang nyaman, efektif dan tidak mampu diakomodasi oleh sebagian orang Asia khususnya orang Indonesia. Salah satunya adalah overhead stowage compartments bin atau lebih dikenal dengan sebutan overhead bins yang merupakan sebuah bagasi yang terletak diatas tempat duduk penumpang dan berada di sepanjang kabin pesawat terbang dari depan ke belakang. Overhead bins berfungsi untuk meletakan atau menyimpan barang muatan penumpang selama penerbangan (Djamal, 2013). Tata letak komponen tersebut membuat penumpang di seluruh dunia khususnya dari Asia (seperti Indonesia yang memiliki tubuh yang lebih pendek), akan mengalami kesulitan dan rasa tidak nyaman pada saat proses memasukan (loading) dan mengeluarkan (unloading) barang muatan serta lorong kabin (jalan diantara dua kursi) yang begitu sempit dapat menimbulkan wasting time pada saat boarding (Milne, 2014). Berdasarkan hal tersebut penulis memiliki gagasan yaitu inovasi pada bagasi kabin pesawat (overhead bins) dengan menambahkan kapasitas ukuran dan beban pada saat proses loading dan unloading barang muatan
Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen
Berisikan materi materi tentang GO-JEK yang sedang marak sekarang ini dilingkungan Indonesia terutama Jakarta.
Selamat membaca, semoga dapat bermanfaat khususnya bagi penulis umumnya bagi pembaca.
kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan demi perbaikan karya kami selanjutnya.
Terimaksasih
Transportasi merupakan suatu proses pemindahan manusia atau barang dari suatu tempat ke tempat yang lain dengan menggunakan alat bantu kendaraan darat, kendaraan laut dan kendaraan udara, baik yang pribadi maupun umum (Putri, 2016). Pada era globalisai transportasi memegang sebuah peranan penting dalam menunjang berlangsungnya segala kegiatan dalam kehidupan manusia, karena kebutuhan transportasi adalah kebutuhan turunan akibat aktivitas ekonomi, sosial, dan sebagainya (Priyatna, 2013). Seiring dengan pertumbuhan penduduk yang semakin yang semakin terus meningkat, kebutuhan akan transportasi pun semakin bertambah (Katherine, 2016). Di sisi lain, perubahan gaya hidup yang menuntut masyarakat untuk serba cepat memicu semakin banyak masyarakat yang memilih jasa penerbangan sebagai sarana transportasi mereka (Ritonga, 2015).
Sektor penerbangan dewasa ini merupakan sektor baru yang paling penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi disebuah negara (Archana, 2012). Karakteristik jasa sektor penerbangan memiliki keunggulan dibandingkan dengan jasa transportasi yang lain, dimana sektor penerbangan dapat melayani angkutan dengan kecepatan tinggi, daya angkut yang semakin luas, daya jelajah yang semakin jauh, tingkat kenyamanan pelayanan penumpang semakin tinggi, dan keandalan serta keselamatan terbang pun semakin meningkat (Awaluddin, 2013). Salah satu diselenggarakannya penerbangan adalah mewujudkan penyelenggaraan penerbangan yang aman, tertib dan teratur, nyaman dan ekonomis (Setiani, 2016), namun kondisi saat ini banyak sejumlah maskapai penerbangan yang tidak memperhatikan tingkat ergonomi atau kenyamanan pada penumpang.
Hal ini disebabkan karena beberapa fitur dan kelengkapan komponen pada kabin penumpang (passenger cabin) pesawat terbang dinilai kurang nyaman, efektif dan tidak mampu diakomodasi oleh sebagian orang Asia khususnya orang Indonesia. Salah satunya adalah overhead stowage compartments bin atau lebih dikenal dengan sebutan overhead bins yang merupakan sebuah bagasi yang terletak diatas tempat duduk penumpang dan berada di sepanjang kabin pesawat terbang dari depan ke belakang. Overhead bins berfungsi untuk meletakan atau menyimpan barang muatan penumpang selama penerbangan (Djamal, 2013). Tata letak komponen tersebut membuat penumpang di seluruh dunia khususnya dari Asia (seperti Indonesia yang memiliki tubuh yang lebih pendek), akan mengalami kesulitan dan rasa tidak nyaman pada saat proses memasukan (loading) dan mengeluarkan (unloading) barang muatan serta lorong kabin (jalan diantara dua kursi) yang begitu sempit dapat menimbulkan wasting time pada saat boarding (Milne, 2014). Berdasarkan hal tersebut penulis memiliki gagasan yaitu inovasi pada bagasi kabin pesawat (overhead bins) dengan menambahkan kapasitas ukuran dan beban pada saat proses loading dan unloading barang muatan
Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen
Berisikan materi materi tentang GO-JEK yang sedang marak sekarang ini dilingkungan Indonesia terutama Jakarta.
Selamat membaca, semoga dapat bermanfaat khususnya bagi penulis umumnya bagi pembaca.
kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan demi perbaikan karya kami selanjutnya.
Terimaksasih
Gojek (analisis etika bisnis perusahaan gojek ) sulistyo wibowo
analisi etika bisnis gojek untuk memenuhi tugas manajemen strategi progam studi Manajemen bisnis Telekomunikasi dan Informatika Fakultas Ekonomi Bisnis Telkom University
Laporan ini tentang studi kasus Gojek.
Tugas ini diberikan oleh dosen Sistem Informasi Manajemen kami tercinta Bapak Bayu Rima Aditya, S.T., M.T.
Laporan ini dibuat oleh kelompok 2 dari kelas D3MI-39-05, Prodi D3 Manajemen Informatika, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat. Terimakasih. Maaf bila masih banyak kekurangan.
Tetap semangat!! ^_^
FIXit Solution Jogja
IT Support for your business
Our service:
- Pengembangan & Perancangan Website
- Pengembangan & Perancangan Mobile Apps
- Pengembangan & Perancangan Sistem Informasi Manajemen
- Desain Prototipe
Dilemma Posisi Gojek Dalam Perspektif Meta Governance IanAtmaja
Pembahasan mengenai dilemma gojek sebagai perusahaan swasta namun berorientasi pada kepentingan dan pelayanan publik, dilihat dari perspektif teori public governance khususnya meta governance coordination
Suatu kegiatan kewirausahaan yang muncul, pasti melibatkan banyak orang untuk mendukung berjalannya suatu usaha. Keterlibatan sumber daya manusia ini, boleh diakui secara langsung atau tidak, akan membentuk karakter-karakter baru sebagai pelaku usaha.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. Tentang PT. GO-Jek Indonesia
Oleh Hamdan Haqiqi (C2B014001)
www.desainart.net
2. Kenapa GO-Jek?
Jakarta, 8 September 2017
Kabar baik kembali datang dari perusahaan
rintisan (startup) Karya Anak Bangsa, GO-Jek.
Perusahaan penyedia layanan on-demand
berbasis aplikasi ini berhasil masuk dalam
daftar 56 Perusahaan yang mengubah dunia
rilisan Fortune atau disebut dengan daftar
“Change the World.” GO-JEK menempati
peringkat ke-17. GO-JEK menjadi satu-satunya
perusahaan asal Asia Tenggara yang masuk
dalam daftar tersebut.
Follow us !
www.desainart.net
3. Apa itu GO-Jek?
GO-JEK adalah sebuah perusahaan teknologi
berjiwa sosial yang bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan pekerja di
berbagai sektor informal di Indonesia.
Follow us !
www.desainart.net
4. Kecepatan
Melayani dengan cepat, dan
terus belajar & berkembang
dari pengalaman
Inovasi
Terus menawarkan teknologi
baru untuk mempermudah
hidup Anda
Dampak Sosial
Memberikan dampak positif
sosial sebesar-besarnya untuk
masyarakat Indonesia
3 Nilai Pokok GO-Jek
Follow us !
www.desainart.net
Kegiatan GO-JEK bertumpu
pada 3 nilai pokok:
5. Follow us !
www.desainart.net
Pendapatan GO-Jek
Situs resmi Fortune menyebut bahwa
Pendapatan tahunan Perusahaan
GO-Jek di atas U$D 1 Miliar (13
Triliun Rupiah)
Sementara Valuasi GO-Jek mencapai
U$D 3 Miliar (40 Triliun) dan Memiliki
dampak sosial yang sangat positif.
6. Visi
Membantu memperbaiki struktur transportasi di Indonesia, Memberikan
kemudahan bagi masyarakat dalam meleksanakan pekerjaan sehari-hari
seperti pengiriman dokumen, belanja harian dengan menggunakan
layanan fasilitas kurir, Serta turut mensejahterakan kehidupan tukang ojek
di Jakarta dan di Indonesia kedepannya
Misi
1. Menjadikan PT. GO-Jek Indonesia sebagai jasa transportasi tercepat
dalam melayani kebutuhan masyarakat Indonesia (Speed)
2. Menjadikan PT. GO-Jek Indonesia sebagai acuan pelaksanaan kepatuhan
dan tata kelola struktur transportasi yang baik dengan menggunakan
Kemajuan teknologi
3. Meningkatkan kepeduliaan dan tanggung jawab terhadap lingkungan dan
sosial.
4. Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah kepada
pelanggan
Visi Misi GO-Jek ?
Follow us !
www.desainart.net
8. GO - 50 KOTA
Dengan lebih dari 250.000 Driver, GO-JEK telah beroperasi di 50 kota di Indonesia,
Seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, Yogyakarta, Balikpapan, Malang,
Solo, Manado, Samarinda, Batam, Sidoarjo, Gresik, Pekanbaru, Jambi, Sukabumi, Bandar Lampung, Padang,
Pontianak, Banjarmasin, Mataram, Kediri, Probolinggo, Pekalongan, Karawang, Madiun, Purwokerto, Cirebon, Serang,
Jember, Magelang, Tasikmalaya, Belitung, Banyuwangi, Salatiga, Garut, Bukittinggi, Pasuruan, Tegal,Sumedang,
Banda Aceh, Mojokerto, Cilacap, Purwakarta, Pematang Siantar, dan Madura
serta pengembangan di kota-kota lainnya pada tahun mendatang.
Follow us !
www.desainart.net