SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Menyusuri Nilai dalam
Cerita Lintas Zaman (Hikayat)
Mendeskripsikan nilai-nilai dan isi yang terkandung dalam cerit
a lintas zaman (hikayat) baik lisan
maupun tulisan.
Menganalisis struktur dan kaidah kebahasaan
teks cerita lintas zaman (hikayat).
Menceritakan kembali isi cerita lintas zaman (hikayat) yang diden
gar dan dibaca.
t u j u a n
P e m b e l a j a r a n
Mengidentifikasi ciri atau karakter teks cerita lintas
zaman (hikaya).
Pertanyaan Pemantik
Bandingkanlah kisah yang kalian miliki
dengan kisah temanmu!
Apa saja persamaan dan perbedaan
antara kisah tersebut?
Apakah seluruh kisah tersebut masuk
akal?
Apakah di daerah kalian terdapat kisah
lama yang disampaikan secara turun-
temurun?
Bagaimana Definisi
Hikayat?
Kata hikayat diturunkan dari kata bahasa Arab “haka” yang mempunyai arti:
menceritakan, menirukan, mewartakan, menyerupai, berkata, meneruskan, dan
melukiskan (Baried dkk, 1985, 9).
Sastra hikayat ialah sastra lama yang ditulis dalam bahasa Melayu. Sebagian
besar kandungan ceritanya berkisar dalam kehidupan istana. Unsur rekaan
merupakan ciri menonjol dan pada lazimnya mencakup bentuk prosa yang
panjang (Baried, 1985, 9).
Ciri-Ciri Hikayat
Tidak diketahui nama pengarangnya
disebut anonim.
Tema dominan dalam hikayat adalah
petualangan.
Penokohan dalam hikayat bersifat
hitam putih. Artinya, tokoh baik
diungkapkan baik, tokoh jahat
diungkapkan jahat.
Isi ceritanya berkisar pada tokoh raja
dan keluarganya (Istana Sentris).
Bersifat pralogis, yaitu mempunyai
logika tersendiri yang tidak sama
dengan logika umum, disebut juga
fantasi.
Menggunakan banyak kata arkais,
contoh, hatta, syahdan, sahibul hikayat,
konon, menurut empunya cerita, dll.
Inti atau ide pokok atau gagasan
pokok dalam cerita.
Tema
Teknik dalam menggambarkan
dan mengembangkan karakter
tokoh, baik analitik maupun
dramatik.
Penokohan
Ajaran moral atau pesan yang
disampaikan dalam sebuah
cerita.
Dapat digambarkan tersurat,
namun lebih banyak tersirat.
Amanat
Gambaran mengenai tempat,
waktu, dan suasana yang terjadi
dalam sebuah cerita.
Latar
Rangkaian cerita disebut juga plot.
Umumnya, alur itu ada maju, mundur,
dan campuran. Untuk hikayat lebih
spesifik, contoh, alur pedih, tragis,
penghukuman, sinis, kekaguman.
Alur
Unsur-unsur yang membangun
cerita hikayat dari dalam, disebut
juga sebagai unsur batin
unsur
intrinsik
Nilai Ekstrinsik
Nilai pendidikan
Nilai sosial
Nilai budaya
Nilai agama
Merupakan unsur pembangun dari luar
cerita, berisi nilai-nilai yang ingin
disampaikan oleh pengarang.
Struktur Hikayat
Orientasi
Bagian teks yang berkaitan dengan beberapa
aspek. Mulai dari aspek waktu, tempat dan
suasana.
Krisis
Bagian yang membahas masalah utama
dalam cerita.
Reaksi
berupa solusi atau penyelesaian masalah.
Koda
nilai maupun pelajaran yang bisa diambil
dari suatu teks cerita oleh pembacanya.
Abstrak
Inti dari cerita yang akan dituliskan. Karena konteksnya
adalah hikayat, maka bentuk abstraksi berupa rangkaian-
rangkaian peristiwa cerita.
Secara umum, Abstrak bersifat opsional artinya
boleh dipakai atau tidak.
01
02
03
04
05
Kaidah Kebahasaan
Personifikasi
Majas yang menyatakan benda mati maupun
benda hidup yang bukan manusia
(hewan/tumbuhan) sebagai sesuatu yang
seolah-olah bersifat dan berlaku layaknya
manusia.
Contoh: Samar-samar nyanyian jangkrik
terdengar di sampingku.
Konjungsi Temporal
Konjungsi urutan waktu digunakan untuk
menyatakan urutan sebuah kejadian
berdasarakan waktu terjadinya, baik itu
sebelumnya, saat, maupun setelahnya.
Hikayat menggunakan konjungsi urutan waktu
berupa kata-kata arkais.
Contoh:
Akisyah/alkisah ( pada….)
Bermula/sebermula (awalnya….)
Arkian (kemudian…)
Hatta/ata (lalu…)
Kalakian (setelah itu ….)
Syahdan (selanjutnya …)
Maka (sesudah itu …)
Simile
Majas yang membandingkan suatu hal
dengan hal lainnya secara eksplisit
menggunakan kata penghubung atau kata
pembanding.
Contoh:
“Kamu tidur seperti kerbau,” canda ibu.
Mereka selalu bertengkar bak kucing dan
anjing.
Antonomasia
Majas yang menyebut seseorang berdasarkan ciri atau sifatnya yang
menonjol.
Contoh: Hatta beberapa lamanya maka istri si Miskin itu pun hamillah
tiga bulan lamanya.
Infographic Style
majas yang menggunakan kata atau kelompok kata untuk
mewakili hal lain yang bukan sebenarnya, mulai dari bandingan
benda fisik, sifat, ide, atau perbuatan lain. Metafora tidak
menggunakan kata penghubung atau kata pembanding seperti
simile.
Contoh:
Ia adalah tulang punggung keluarga.
Metafora
gaya bahasa yang mengandung pernyataan dengan
cara melebih-lebihkan sesuatu dari yang sebenarnya.
Contoh:
“Masalah ini semakin menggunung,” ujarnya.
Hiperbola
Perbedaan hikayat dan cerpen
Jumlah tokoh
Dalam hikayat lebih banyak
dibandingkan dengan tokoh dalam
cerpen.
Contents A
Latar dan alur
Hikayat lebih kompleks, tidak
sesederhana cerpen.
Contents B
Langkah-langkah
Menceritakan kembali isi cerita hikayat
Langkah 1
Membaca/mendengar teks cerita lintas
zaman/rakyat (hikayat) secara
keseluruhan.
Langkah 6
Mengungkapkan kembali isi cerita
lintas zaman/rakyat (hikayat) dengan
bahasa sendiri.
Langkah 2
Mencatat tokoh dan penokohan
dalam cerita lintas zaman/rakyat
(hikayat).
Langkah 4
Mencatat alur cerita lintas
zaman/rakyat (hikayat).
Langkah 3
Mencatat latar cerita lintas
zaman/rakyat (hikayat).
Langkah 5
Mencatat gagasan pokok cerita
lintas zaman/rakyat (hikayat).
Thank You
Insert the Sub Title of Your Presentation
Natural

More Related Content

Similar to TEKS HIKAYAT materi kelas X kurikulum merdeka

Salindia Teks Hikayat Pembelajaran 2 Siti Umamah.ppt
Salindia Teks Hikayat Pembelajaran 2 Siti Umamah.pptSalindia Teks Hikayat Pembelajaran 2 Siti Umamah.ppt
Salindia Teks Hikayat Pembelajaran 2 Siti Umamah.ppt
jokosunarto4
 
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptxKARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
wahyutriwibowo098
 
TEKS CERITA NOVEL SEJARAH KELOMPOK RAIFAL KELANA (1).pdf
TEKS CERITA NOVEL SEJARAH KELOMPOK RAIFAL KELANA (1).pdfTEKS CERITA NOVEL SEJARAH KELOMPOK RAIFAL KELANA (1).pdf
TEKS CERITA NOVEL SEJARAH KELOMPOK RAIFAL KELANA (1).pdf
ValXturu
 

Similar to TEKS HIKAYAT materi kelas X kurikulum merdeka (20)

Salindia Teks Hikayat Pembelajaran 2 Siti Umamah.ppt
Salindia Teks Hikayat Pembelajaran 2 Siti Umamah.pptSalindia Teks Hikayat Pembelajaran 2 Siti Umamah.ppt
Salindia Teks Hikayat Pembelajaran 2 Siti Umamah.ppt
 
bahasa indonesia novel 2.docx
bahasa indonesia novel 2.docxbahasa indonesia novel 2.docx
bahasa indonesia novel 2.docx
 
Pengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis CerpenPengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis Cerpen
 
Elemen komsas
Elemen komsasElemen komsas
Elemen komsas
 
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptxKARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
KARYA SASTRA NOVEygchgghghjghjyuhjL.pptx
 
B. indonesia.pptx
B. indonesia.pptxB. indonesia.pptx
B. indonesia.pptx
 
B. indonesia.pptx
B. indonesia.pptxB. indonesia.pptx
B. indonesia.pptx
 
Prosa fiksi
Prosa fiksiProsa fiksi
Prosa fiksi
 
Karya sastra klasik
Karya sastra klasikKarya sastra klasik
Karya sastra klasik
 
CERPEN.pdf
CERPEN.pdfCERPEN.pdf
CERPEN.pdf
 
Teks cerita novel, kelompok 3, xii ips 2
Teks cerita novel, kelompok 3, xii ips 2Teks cerita novel, kelompok 3, xii ips 2
Teks cerita novel, kelompok 3, xii ips 2
 
Menelusuri nilai nilai dalam karya sastra
Menelusuri nilai nilai dalam karya sastraMenelusuri nilai nilai dalam karya sastra
Menelusuri nilai nilai dalam karya sastra
 
Cerpen Bahasa Indonesia kelas 11
Cerpen Bahasa Indonesia kelas 11Cerpen Bahasa Indonesia kelas 11
Cerpen Bahasa Indonesia kelas 11
 
teks-cerita-sejarah.pptx
teks-cerita-sejarah.pptxteks-cerita-sejarah.pptx
teks-cerita-sejarah.pptx
 
Media presentasi
Media presentasiMedia presentasi
Media presentasi
 
Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX
 Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX
Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX
 
ppt kls 9 bab 3 cerpen.pptx
ppt kls 9 bab 3 cerpen.pptxppt kls 9 bab 3 cerpen.pptx
ppt kls 9 bab 3 cerpen.pptx
 
Kelas xii pertemuan 3
Kelas xii pertemuan 3Kelas xii pertemuan 3
Kelas xii pertemuan 3
 
TEKS CERITA NOVEL SEJARAH KELOMPOK RAIFAL KELANA (1).pdf
TEKS CERITA NOVEL SEJARAH KELOMPOK RAIFAL KELANA (1).pdfTEKS CERITA NOVEL SEJARAH KELOMPOK RAIFAL KELANA (1).pdf
TEKS CERITA NOVEL SEJARAH KELOMPOK RAIFAL KELANA (1).pdf
 
Cerkak bhs jawa
Cerkak bhs jawaCerkak bhs jawa
Cerkak bhs jawa
 

More from NurulHidayah170323 (12)

bab 5 (PEMINATAN KELAS XI).pptx untuk kelas bahasa
bab 5 (PEMINATAN KELAS XI).pptx  untuk kelas bahasabab 5 (PEMINATAN KELAS XI).pptx  untuk kelas bahasa
bab 5 (PEMINATAN KELAS XI).pptx untuk kelas bahasa
 
pertemuan10karyailmiahpopuler-201116054644.pptx
pertemuan10karyailmiahpopuler-201116054644.pptxpertemuan10karyailmiahpopuler-201116054644.pptx
pertemuan10karyailmiahpopuler-201116054644.pptx
 
KARYA ILMIAH POPULER untuk SMA kelas xi
KARYA ILMIAH POPULER  untuk SMA kelas xiKARYA ILMIAH POPULER  untuk SMA kelas xi
KARYA ILMIAH POPULER untuk SMA kelas xi
 
KARYA ILMIAH berkaitan dengan cara penulisan proposal
KARYA ILMIAH berkaitan dengan  cara penulisan  proposalKARYA ILMIAH berkaitan dengan  cara penulisan  proposal
KARYA ILMIAH berkaitan dengan cara penulisan proposal
 
cerpen XI MATERI KELA XI YANG BERISIKAN UNSUR NYA
cerpen XI MATERI KELA XI  YANG BERISIKAN UNSUR NYAcerpen XI MATERI KELA XI  YANG BERISIKAN UNSUR NYA
cerpen XI MATERI KELA XI YANG BERISIKAN UNSUR NYA
 
BAB 5_CBBI.digunakan untuk kelas bahasa dan sangat membantu
BAB 5_CBBI.digunakan untuk kelas bahasa dan sangat membantuBAB 5_CBBI.digunakan untuk kelas bahasa dan sangat membantu
BAB 5_CBBI.digunakan untuk kelas bahasa dan sangat membantu
 
BAB 5 materi kelompok peminayang sangata membantu untuk kelas xi bahasa n
BAB 5 materi kelompok peminayang sangata membantu untuk kelas xi bahasa nBAB 5 materi kelompok peminayang sangata membantu untuk kelas xi bahasa n
BAB 5 materi kelompok peminayang sangata membantu untuk kelas xi bahasa n
 
KELAS BAHASA.pptx
KELAS BAHASA.pptxKELAS BAHASA.pptx
KELAS BAHASA.pptx
 
PTT sabila.pptx
PTT sabila.pptxPTT sabila.pptx
PTT sabila.pptx
 
BAHASA PANDA.pptx
BAHASA PANDA.pptxBAHASA PANDA.pptx
BAHASA PANDA.pptx
 
KELAS BAHASA.pptx
KELAS BAHASA.pptxKELAS BAHASA.pptx
KELAS BAHASA.pptx
 
Projek Pancasila.pptx
Projek Pancasila.pptxProjek Pancasila.pptx
Projek Pancasila.pptx
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
saptari3
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Recently uploaded (20)

Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 

TEKS HIKAYAT materi kelas X kurikulum merdeka

  • 1. Menyusuri Nilai dalam Cerita Lintas Zaman (Hikayat)
  • 2. Mendeskripsikan nilai-nilai dan isi yang terkandung dalam cerit a lintas zaman (hikayat) baik lisan maupun tulisan. Menganalisis struktur dan kaidah kebahasaan teks cerita lintas zaman (hikayat). Menceritakan kembali isi cerita lintas zaman (hikayat) yang diden gar dan dibaca. t u j u a n P e m b e l a j a r a n Mengidentifikasi ciri atau karakter teks cerita lintas zaman (hikaya).
  • 3. Pertanyaan Pemantik Bandingkanlah kisah yang kalian miliki dengan kisah temanmu! Apa saja persamaan dan perbedaan antara kisah tersebut? Apakah seluruh kisah tersebut masuk akal? Apakah di daerah kalian terdapat kisah lama yang disampaikan secara turun- temurun?
  • 4. Bagaimana Definisi Hikayat? Kata hikayat diturunkan dari kata bahasa Arab “haka” yang mempunyai arti: menceritakan, menirukan, mewartakan, menyerupai, berkata, meneruskan, dan melukiskan (Baried dkk, 1985, 9). Sastra hikayat ialah sastra lama yang ditulis dalam bahasa Melayu. Sebagian besar kandungan ceritanya berkisar dalam kehidupan istana. Unsur rekaan merupakan ciri menonjol dan pada lazimnya mencakup bentuk prosa yang panjang (Baried, 1985, 9).
  • 5. Ciri-Ciri Hikayat Tidak diketahui nama pengarangnya disebut anonim. Tema dominan dalam hikayat adalah petualangan. Penokohan dalam hikayat bersifat hitam putih. Artinya, tokoh baik diungkapkan baik, tokoh jahat diungkapkan jahat. Isi ceritanya berkisar pada tokoh raja dan keluarganya (Istana Sentris). Bersifat pralogis, yaitu mempunyai logika tersendiri yang tidak sama dengan logika umum, disebut juga fantasi. Menggunakan banyak kata arkais, contoh, hatta, syahdan, sahibul hikayat, konon, menurut empunya cerita, dll.
  • 6. Inti atau ide pokok atau gagasan pokok dalam cerita. Tema Teknik dalam menggambarkan dan mengembangkan karakter tokoh, baik analitik maupun dramatik. Penokohan Ajaran moral atau pesan yang disampaikan dalam sebuah cerita. Dapat digambarkan tersurat, namun lebih banyak tersirat. Amanat Gambaran mengenai tempat, waktu, dan suasana yang terjadi dalam sebuah cerita. Latar Rangkaian cerita disebut juga plot. Umumnya, alur itu ada maju, mundur, dan campuran. Untuk hikayat lebih spesifik, contoh, alur pedih, tragis, penghukuman, sinis, kekaguman. Alur Unsur-unsur yang membangun cerita hikayat dari dalam, disebut juga sebagai unsur batin unsur intrinsik
  • 7. Nilai Ekstrinsik Nilai pendidikan Nilai sosial Nilai budaya Nilai agama Merupakan unsur pembangun dari luar cerita, berisi nilai-nilai yang ingin disampaikan oleh pengarang.
  • 8. Struktur Hikayat Orientasi Bagian teks yang berkaitan dengan beberapa aspek. Mulai dari aspek waktu, tempat dan suasana. Krisis Bagian yang membahas masalah utama dalam cerita. Reaksi berupa solusi atau penyelesaian masalah. Koda nilai maupun pelajaran yang bisa diambil dari suatu teks cerita oleh pembacanya. Abstrak Inti dari cerita yang akan dituliskan. Karena konteksnya adalah hikayat, maka bentuk abstraksi berupa rangkaian- rangkaian peristiwa cerita. Secara umum, Abstrak bersifat opsional artinya boleh dipakai atau tidak. 01 02 03 04 05
  • 9. Kaidah Kebahasaan Personifikasi Majas yang menyatakan benda mati maupun benda hidup yang bukan manusia (hewan/tumbuhan) sebagai sesuatu yang seolah-olah bersifat dan berlaku layaknya manusia. Contoh: Samar-samar nyanyian jangkrik terdengar di sampingku. Konjungsi Temporal Konjungsi urutan waktu digunakan untuk menyatakan urutan sebuah kejadian berdasarakan waktu terjadinya, baik itu sebelumnya, saat, maupun setelahnya. Hikayat menggunakan konjungsi urutan waktu berupa kata-kata arkais. Contoh: Akisyah/alkisah ( pada….) Bermula/sebermula (awalnya….) Arkian (kemudian…) Hatta/ata (lalu…) Kalakian (setelah itu ….) Syahdan (selanjutnya …) Maka (sesudah itu …) Simile Majas yang membandingkan suatu hal dengan hal lainnya secara eksplisit menggunakan kata penghubung atau kata pembanding. Contoh: “Kamu tidur seperti kerbau,” canda ibu. Mereka selalu bertengkar bak kucing dan anjing. Antonomasia Majas yang menyebut seseorang berdasarkan ciri atau sifatnya yang menonjol. Contoh: Hatta beberapa lamanya maka istri si Miskin itu pun hamillah tiga bulan lamanya.
  • 10. Infographic Style majas yang menggunakan kata atau kelompok kata untuk mewakili hal lain yang bukan sebenarnya, mulai dari bandingan benda fisik, sifat, ide, atau perbuatan lain. Metafora tidak menggunakan kata penghubung atau kata pembanding seperti simile. Contoh: Ia adalah tulang punggung keluarga. Metafora gaya bahasa yang mengandung pernyataan dengan cara melebih-lebihkan sesuatu dari yang sebenarnya. Contoh: “Masalah ini semakin menggunung,” ujarnya. Hiperbola
  • 11. Perbedaan hikayat dan cerpen Jumlah tokoh Dalam hikayat lebih banyak dibandingkan dengan tokoh dalam cerpen. Contents A Latar dan alur Hikayat lebih kompleks, tidak sesederhana cerpen. Contents B
  • 12. Langkah-langkah Menceritakan kembali isi cerita hikayat Langkah 1 Membaca/mendengar teks cerita lintas zaman/rakyat (hikayat) secara keseluruhan. Langkah 6 Mengungkapkan kembali isi cerita lintas zaman/rakyat (hikayat) dengan bahasa sendiri. Langkah 2 Mencatat tokoh dan penokohan dalam cerita lintas zaman/rakyat (hikayat). Langkah 4 Mencatat alur cerita lintas zaman/rakyat (hikayat). Langkah 3 Mencatat latar cerita lintas zaman/rakyat (hikayat). Langkah 5 Mencatat gagasan pokok cerita lintas zaman/rakyat (hikayat).
  • 13. Thank You Insert the Sub Title of Your Presentation Natural