Dokumen ini membahas tentang hipertensi atau tekanan darah tinggi, termasuk pengertian, penyebab, gejala, bahaya, dan cara mengatasinya baik tanpa obat maupun dengan obat. Hipertensi dijelaskan sebagai kondisi dimana tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan diastolik lebih dari 90 mmHg. Penyebabnya dapat berupa gaya hidup tidak sehat, usia, stres, asupan garam berlebi
Dokumen tersebut membahas tentang lansia dan hipertensi. Lansia didefinisikan sebagai orang dewasa lanjut usia yang mengalami perubahan biologis, fisik, psikologis, dan sosial karena bertambahnya usia. Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah di atas 140/90 mmHg yang dapat disebabkan oleh gaya hidup seperti konsumsi garam berlebih, kegemukan, stres, merokok, dan minum alkohol.
Dokumen tersebut membahas tentang pemenuhan nutrisi dan gizi seimbang untuk lansia, meliputi kebutuhan gizi khusus lansia, bahan makanan yang dianjurkan dan dibatasi, serta masalah gizi yang sering dihadapi lansia beserta cara penanganannya.
Dokumen ini membahas tentang hipertensi atau tekanan darah tinggi, termasuk pengertian, penyebab, gejala, bahaya, dan cara mengatasinya baik tanpa obat maupun dengan obat. Hipertensi dijelaskan sebagai kondisi dimana tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan diastolik lebih dari 90 mmHg. Penyebabnya dapat berupa gaya hidup tidak sehat, usia, stres, asupan garam berlebi
Dokumen tersebut membahas tentang lansia dan hipertensi. Lansia didefinisikan sebagai orang dewasa lanjut usia yang mengalami perubahan biologis, fisik, psikologis, dan sosial karena bertambahnya usia. Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah di atas 140/90 mmHg yang dapat disebabkan oleh gaya hidup seperti konsumsi garam berlebih, kegemukan, stres, merokok, dan minum alkohol.
Dokumen tersebut membahas tentang pemenuhan nutrisi dan gizi seimbang untuk lansia, meliputi kebutuhan gizi khusus lansia, bahan makanan yang dianjurkan dan dibatasi, serta masalah gizi yang sering dihadapi lansia beserta cara penanganannya.
Hipertensi adalah gangguan tekanan darah yang dapat dicegah dengan menjaga gaya hidup sehat. Tekanan darah tinggi disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat, kegemukan, dan stres. Hipertensi harus dicegah karena dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke, dan kerusakan organ lain. Cara menghindarinya adalah dengan menjaga berat badan, mengurangi garam dan alkohol, olahraga teratur, serta mengur
Hipertensi adalah gangguan tekanan darah yang dapat dicegah dengan menjaga gaya hidup sehat. Tekanan darah tinggi disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat, kegemukan, dan stres. Hipertensi harus dicegah karena dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke, dan kerusakan organ lain. Cara menghindarinya adalah dengan menjaga berat badan, mengurangi garam dan alkohol, olahraga teratur, serta mengur
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang 5 cara mengelola hipertensi di rumah, yaitu dengan mengurangi stres, mengonsumsi makanan sehat, berolahraga secara teratur, mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter, dan menjaga berat badan normal.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang penyakit tidak berjangkit di Malaysia. Penyakit tidak berjangkit seperti diabetes, hipertensi, dan kolesterol tinggi merupakan punca utama kematian, dengan jumlah kes yang tidak diketahui oleh pesakit mencapai 42.1%. Dokumen ini juga menyarankan gaya hidup sihat seperti senaman, makanan sihat, dan tidak merokok sebagai strategi untuk mencegah penyakit tidak berjangkit.
Hipertensi adalah penyakit kenaikan tekanan darah yang merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Faktor risikonya meliputi genetik, obesitas, merokok, konsumsi garam berlebih, dan stres. Gejalanya sering tidak kentara, tetapi dapat berakibat fatal jika tidak diobati. Pencegahan melalui pola makan sehat dan olahraga rutin sangat penting.
Laporan kasus ini membahas seorang wanita berusia 57 tahun dengan diagnosis hipertensi dan obesitas. Pada pemeriksaan fisik, tekanan darah pasien tercatat 149/91 mmHg dan indeks massa tubuhnya 29,5 yang termasuk kategori obesitas. Pasien saat ini mengkonsumsi obat amlodipine untuk mengontrol hipertensinya."
Pola hidup sehat meliputi konsumsi makanan bergizi, olahraga teratur, istirahat yang cukup, dan lingkungan yang bersih. Gaya hidup sehat memberikan manfaat seperti umur yang lebih panjang, terhindar dari penyakit, dan fungsi tubuh yang terjaga.
Pola hidup sehat meliputi konsumsi makanan bergizi, olahraga teratur, istirahat yang cukup, dan lingkungan yang bersih. Gaya hidup sehat memberikan manfaat seperti umur yang lebih panjang, terhindar dari penyakit, dan fungsi tubuh yang terjaga.
Hipertensi adalah gangguan tekanan darah yang dapat dicegah dengan menjaga gaya hidup sehat. Tekanan darah tinggi disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat, kegemukan, dan stres. Hipertensi harus dicegah karena dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke, dan kerusakan organ lain. Cara menghindarinya adalah dengan menjaga berat badan, mengurangi garam dan alkohol, olahraga teratur, serta mengur
Hipertensi adalah gangguan tekanan darah yang dapat dicegah dengan menjaga gaya hidup sehat. Tekanan darah tinggi disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat, kegemukan, dan stres. Hipertensi harus dicegah karena dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke, dan kerusakan organ lain. Cara menghindarinya adalah dengan menjaga berat badan, mengurangi garam dan alkohol, olahraga teratur, serta mengur
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang 5 cara mengelola hipertensi di rumah, yaitu dengan mengurangi stres, mengonsumsi makanan sehat, berolahraga secara teratur, mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter, dan menjaga berat badan normal.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang penyakit tidak berjangkit di Malaysia. Penyakit tidak berjangkit seperti diabetes, hipertensi, dan kolesterol tinggi merupakan punca utama kematian, dengan jumlah kes yang tidak diketahui oleh pesakit mencapai 42.1%. Dokumen ini juga menyarankan gaya hidup sihat seperti senaman, makanan sihat, dan tidak merokok sebagai strategi untuk mencegah penyakit tidak berjangkit.
Hipertensi adalah penyakit kenaikan tekanan darah yang merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Faktor risikonya meliputi genetik, obesitas, merokok, konsumsi garam berlebih, dan stres. Gejalanya sering tidak kentara, tetapi dapat berakibat fatal jika tidak diobati. Pencegahan melalui pola makan sehat dan olahraga rutin sangat penting.
Laporan kasus ini membahas seorang wanita berusia 57 tahun dengan diagnosis hipertensi dan obesitas. Pada pemeriksaan fisik, tekanan darah pasien tercatat 149/91 mmHg dan indeks massa tubuhnya 29,5 yang termasuk kategori obesitas. Pasien saat ini mengkonsumsi obat amlodipine untuk mengontrol hipertensinya."
Pola hidup sehat meliputi konsumsi makanan bergizi, olahraga teratur, istirahat yang cukup, dan lingkungan yang bersih. Gaya hidup sehat memberikan manfaat seperti umur yang lebih panjang, terhindar dari penyakit, dan fungsi tubuh yang terjaga.
Pola hidup sehat meliputi konsumsi makanan bergizi, olahraga teratur, istirahat yang cukup, dan lingkungan yang bersih. Gaya hidup sehat memberikan manfaat seperti umur yang lebih panjang, terhindar dari penyakit, dan fungsi tubuh yang terjaga.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
SOSIALISASI PERAN KELUARGA TERHADAP LANSIA.pptx
1. SOSIALISASI PERAN DAN
DUKUNGAN KELUARGA
TERHADAP LANSIA
OLEH:
DR. YUSA HAS JULIANA
UPT PUSKESMAS BENGKALIS KECAMATAN BENGKALIS
2.
3.
4. DEFINISI
Pra lansia adalah seseorang yang akan memasuki usia lanjut (umur 45 -59)
Lansia adalah seseorang yang sudah memasuki usia 60 tahun atau lebih.
Perawatan Jangka Panjang (PJP) adalah proses pemberian bantuan dan dukungan jangka
panjang kepada lansia yang tidak mampu merawat dirinya sendiri baik sebagian maupun total
karena mempunyai keterbatasan dalam aspek fisik dan atau mental yang diberikan oleh
pendamping professional maupun pendamping informal.
5.
6.
7. MASALAH KESEHATAN PADA PRA
LANSIA/LANSIA
1. PENYAKIT TEKANAN DARAH TINGGI (HIPERTENSI)
Tekanan darah sistolik
>140mmHg dan atau diastolik
>90 mmHg
Cara Pencegahan
a.< makanan mengandung
garam
b. Berfikir dan bersikap positif
c. Mengola stress dengan baik
d.Cek kesehatan rutin ke
faskes
e.Minum obat secara rutin
sesuai dengan petunjuk
dokter
8. 2. PENYAKIT KENCING MANIS (DIABETES
MELITUS)
Kadar Gula darah
dalam tubuh
meningkat
Cara pencegahan:
a. Banyak makan sayuran
dan cukup buah-buahan
b. Batasi konsumsi pangan
manis, asin dan
berlemak
c. Biasakan sarapan
d. Lakukan aktifitas fisik
dan pertahankan berat
badannormal
e. Istirahat cukup
9. Penyakit Tekanan Darah Tinggi dan Kencing Manis tidak bisa sembuh total tetapi dapat
dikendalikan dan dikontrol, maka PENTING!!
Untuk melakukan pemeriksaan secara rutin ke fasilitas kesehatan!!
10. 3.PENYAKIT PARU
Penyakit paru menahun
yang ditandai oleh
hambatan aliran udara di
saluran nafas, semakin
lama semakin memburuk
Cara pencegahan:
a. Tidak /berhenti
merokok
b. Hindari pencetus
alergi: debu,asap
11. 4 .STROKE
Kondisi berkurangnya
suplai oksigen ke otak
akibat sumbatan atau
pecahnya pembuluh
darah di otak
Cara Pencegahan:
Mengendalikan factor
resiko (tekanan
darah,gula
darah,kolestrol)
13. 6. PENYAKIT JANTUNG KORONER
Penyakit jantung yang terjadi
akibat penyempitan
pembuluh darah dijantung
yang dapat menyebabkan
serangan jantung
Cara pencegahan:
a. Hindari konsumsi makanan yang
berlemak (kolestrol)
b. Tidak/berhenti merokok
c. Hindari konsumsi makanan dan
minuman manis
d. Perbanyak konsumsi sayur dan buah-
buahan
e. Beraktivitas dan latihan fisik secara
teratur
f. Periksa ke dokter secara teratur
14. 7. PENGEROPOSAN TULANG
(OSTEOPOROSIS)
Penyakit ditandai
dengan
berkurangnya
kepadatan massa
tulang,sehingga
tulang tidak tahan
terhadap benturan
dan menjadi mudah
patah
Tanda dan gejala:
Mudah jatuh
Nyeri pada tulng
Gangguan gerak
Gangguan postur
tubuh
Cara pencegahan
a.Konsumsi makanan dan
minuman yag cukup kalsium
b. Cukup terkena paparan
sinar matahari
c. Aktivitas dan laihan fisik
secara teratur
15. 8.PENYAKIT SENDI (ARTHRITIS)
Radang pada sendi atau
lebih
Tanda dan gejala:
a. Kaku atau nyeri pada
persendian
b. Dapat disertai bengkak
dan kemerahan pada
persendian
c. Keterbatasan
pergerakan sendi
Cara pencegahan:
a. Kurangi berat badan
b. Kurangi makanan
berlemak termasuk
gorengan
c. Hindari konsumsi jeroan
d. Kurangi kacang,nakana
dan minumman yang
difermentasi
e. latihan fisik secara
teratur
16. 9. DEPRESI
Perasaan sedih dan tertekan
yang menetap lebih dari 2
minggu
Tanda dan gejala:
a.Murung / tidak bisa merasa
senang
b. Menyendiri
c.Tidak ada minat
d.Pesimis
e.Khawatir berlebihan
Cara pencegahan:
a. Melaukan kegiatan sosial
& kemasyarakatan
b. Aktivitas fiik yang teratur
c. Berfikir posiif
d. Menerima keadaan
17. 10.PIKUN (DEMENSIA)
Kondisi kemerosotan mental
yang terus menerus, mkin
lama makin buruk meliputi
penurunan daya ingat yang
baru saja terjadi, kemunduran
kemahiran berbhasa,
kemunduran
intelektual,perubhan perilaku
dan fungsi otak lainnya
sehingga mengganggu
aktifitas sehari hari
Tanda dan gejala:
a. Lupa akan kejadian yang bau
dialami
b. Salah mengenai
waktu,tempat,angka dan
benda
c. Kesulitan dalam menentukn
kata yang tepat
d. Sering mengulang kata atau
pertanyaan
e. Emosi labil
f. Kesulitan melaukan aktifitas
sehari hari
Cara pencegahan:
a.Mengebangkan hobi dan
kegiatan bermanfaat
b. Beraktivitas fisik teratur
c.Tetap melakukan aktivitas
sosial kemasyarakatan
d.Konsumsi makanan yang
bergizi dan
seimbang(sayur,buah, ikan)