Soal tes ini membahas berbagai standar terkait komunikasi dalam pelayanan kesehatan. Beberapa standar yang diujikan antara lain MKE 1, MKE 2, MKE 4, MKE 7, MKE 8, ARK 3.1, SKP 2, PMKP 11. Soal juga membahas model-model komunikasi seperti SBAR, TBAK, Universal Protocol, serta unsur-unsur penting dalam komunikasi seperti asesmen kebutuhan pasien, serah terima, edukasi kesehatan.
Issue Legal dan Tantangan Praktik Keperawatan Profesionalpjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang aspek hukum dalam praktik keperawatan profesional, meliputi pengertian informed consent, isu-isu terkait kematian, tantangan dan tuntutan profesi keperawatan di era globalisasi, serta peluang masa kini dan masa depan.
Issue Legal dan Tantangan Praktik Keperawatan Profesionalpjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang aspek hukum dalam praktik keperawatan profesional, meliputi pengertian informed consent, isu-isu terkait kematian, tantangan dan tuntutan profesi keperawatan di era globalisasi, serta peluang masa kini dan masa depan.
Modul ini membahas tentang masalah etik moral dan dilema dalam praktik kebidanan, informed choice, dan informed consent. Beberapa poin penting yang diuraikan meliputi pengertian dan prinsip-prinsip informed choice dan informed consent beserta tujuan, bentuk, dan unsur yang harus dipenuhi agar persetujuan tindakan medis dapat dianggap sah. Modul ini juga menjelaskan berbagai contoh dilema etik yang sering dihadapi bidan dalam praktiknya.
Issue Legal dan Tantangan Praktik Keperawatan Profesionalpjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang aspek hukum dalam praktik keperawatan profesional, meliputi pengertian informed consent, isu-isu terkait kematian, tantangan dan tuntutan profesi keperawatan di era globalisasi, serta peluang masa kini dan masa depan.
Issue Legal dan Tantangan Praktik Keperawatan Profesionalpjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang aspek hukum dalam praktik keperawatan profesional, meliputi pengertian informed consent, isu-isu terkait kematian, tantangan dan tuntutan profesi keperawatan di era globalisasi, serta peluang masa kini dan masa depan.
Modul ini membahas tentang masalah etik moral dan dilema dalam praktik kebidanan, informed choice, dan informed consent. Beberapa poin penting yang diuraikan meliputi pengertian dan prinsip-prinsip informed choice dan informed consent beserta tujuan, bentuk, dan unsur yang harus dipenuhi agar persetujuan tindakan medis dapat dianggap sah. Modul ini juga menjelaskan berbagai contoh dilema etik yang sering dihadapi bidan dalam praktiknya.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya komunikasi yang baik antara dokter dan pasien dalam mencegah tuntutan malpraktek. Komunikasi yang memuaskan pasien telah terbukti dapat meningkatkan kepuasan pasien, layanan yang lebih baik, dan mengurangi jumlah tuntutan malpraktek. Dialog dua arah dan model komunikasi terapis direkomendasikan untuk membangun kepercayaan dan pemahaman bersama.
Komunikasi efektif diperlukan untuk menjamin komunikasi antar profesional pemberi asuhan di Puskesmas atau fasilitas layanan kesehatan dapat berjalan dengan cepat, tepat, informatif, dan tidak bermakna ganda. Hal ini juga meningkatan mutu dan keselamatan pasien selama pelayanan. Puskesmas menyusun standar terhadap tatacara komunikasi antar PPA selama asuhan pasien berjalan.
Dokumen tersebut merangkum karakteristik responden penelitian yaitu PMO dan pasien TB Paru serta menganalisis hubungan pengetahuan PMO tentang pengobatan TB Paru jenis FDC dengan kepatuhan pasien berobat di Puskesmas Klirong I.
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iahmad widodo
Buku saku ini memberikan panduan pelacakan kontak kasus COVID-19 yang meliputi penjelasan tentang apa itu pelacakan kontak, peran tracer, cara melakukan wawancara kasus konfirmasi dan kontak erat, serta formulir-formulir yang digunakan.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai surveilans epidemiologi dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Indonesia, termasuk data kasus aktif, sembuh, meninggal, dan suspek di berbagai daerah. Juga dijelaskan prosedur identifikasi, pelacakan, dan pemantauan kontak erat untuk mencegah penularan lebih lanjut.
Komunikasi efektif Sasaran Keselamatan PasienIqumMarpaung
Komunikasi efektif di rumah sakit melibatkan penggunaan kerangka kerja SBAR untuk melaporkan kondisi pasien secara singkat dan jelas saat serah terima antar petugas kesehatan. Kesalahan komunikasi dapat menyebabkan masalah kesehatan dan hukum, sehingga penting untuk mencatat dan mengonfirmasi instruksi secara tertulis.
SEJARAH DINASTI UMAYYAH I DAN I - JAPAR SADIQ ASSAQAF.docxJaparSadiqAssaqaf1
Dokumen tersebut membahas sejarah Dinasti Umayyah I dan II. Dinasti Umayyah I berpusat di Damaskus dari tahun 661-750 Masehi dan berhasil memperluas kekuasaan Islam. Dinasti Umayyah II didirikan di Spanyol setelah seorang pangeran Umayyah melarikan diri dari kekuasaan Abbasiyah dan berhasil menaklukkan Spanyol pada abad ke-8 Masehi. Kedua dinasti tersebut memberikan kontribusi besar bag
1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...JaparSadiqAssaqaf1
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Ki Hadjar Dewantara menjelaskan bahwa tujuan pendidikan adalah untuk menuntun tumbuhnya potensi anak agar mereka dapat mencapai kebahagiaan dan keselamatan.
2. Pendidik berperan seperti petani yang menanam biji-biji dan merawat tumbuh-tumbuhan agar dapat tumbuh dengan baik.
3. Budi pekerti atau karakter manusia terbentuk d
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya komunikasi yang baik antara dokter dan pasien dalam mencegah tuntutan malpraktek. Komunikasi yang memuaskan pasien telah terbukti dapat meningkatkan kepuasan pasien, layanan yang lebih baik, dan mengurangi jumlah tuntutan malpraktek. Dialog dua arah dan model komunikasi terapis direkomendasikan untuk membangun kepercayaan dan pemahaman bersama.
Komunikasi efektif diperlukan untuk menjamin komunikasi antar profesional pemberi asuhan di Puskesmas atau fasilitas layanan kesehatan dapat berjalan dengan cepat, tepat, informatif, dan tidak bermakna ganda. Hal ini juga meningkatan mutu dan keselamatan pasien selama pelayanan. Puskesmas menyusun standar terhadap tatacara komunikasi antar PPA selama asuhan pasien berjalan.
Dokumen tersebut merangkum karakteristik responden penelitian yaitu PMO dan pasien TB Paru serta menganalisis hubungan pengetahuan PMO tentang pengobatan TB Paru jenis FDC dengan kepatuhan pasien berobat di Puskesmas Klirong I.
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iahmad widodo
Buku saku ini memberikan panduan pelacakan kontak kasus COVID-19 yang meliputi penjelasan tentang apa itu pelacakan kontak, peran tracer, cara melakukan wawancara kasus konfirmasi dan kontak erat, serta formulir-formulir yang digunakan.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai surveilans epidemiologi dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Indonesia, termasuk data kasus aktif, sembuh, meninggal, dan suspek di berbagai daerah. Juga dijelaskan prosedur identifikasi, pelacakan, dan pemantauan kontak erat untuk mencegah penularan lebih lanjut.
Komunikasi efektif Sasaran Keselamatan PasienIqumMarpaung
Komunikasi efektif di rumah sakit melibatkan penggunaan kerangka kerja SBAR untuk melaporkan kondisi pasien secara singkat dan jelas saat serah terima antar petugas kesehatan. Kesalahan komunikasi dapat menyebabkan masalah kesehatan dan hukum, sehingga penting untuk mencatat dan mengonfirmasi instruksi secara tertulis.
SEJARAH DINASTI UMAYYAH I DAN I - JAPAR SADIQ ASSAQAF.docxJaparSadiqAssaqaf1
Dokumen tersebut membahas sejarah Dinasti Umayyah I dan II. Dinasti Umayyah I berpusat di Damaskus dari tahun 661-750 Masehi dan berhasil memperluas kekuasaan Islam. Dinasti Umayyah II didirikan di Spanyol setelah seorang pangeran Umayyah melarikan diri dari kekuasaan Abbasiyah dan berhasil menaklukkan Spanyol pada abad ke-8 Masehi. Kedua dinasti tersebut memberikan kontribusi besar bag
1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...JaparSadiqAssaqaf1
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Ki Hadjar Dewantara menjelaskan bahwa tujuan pendidikan adalah untuk menuntun tumbuhnya potensi anak agar mereka dapat mencapai kebahagiaan dan keselamatan.
2. Pendidik berperan seperti petani yang menanam biji-biji dan merawat tumbuh-tumbuhan agar dapat tumbuh dengan baik.
3. Budi pekerti atau karakter manusia terbentuk d
SMP Negeri 1 Balocci memiliki berbagai modal untuk mendukung pembelajaran, di antaranya modal manusia berupa tenaga pengajar yang kompeten, modal sosial seperti aturan dan kegiatan untuk membangun karakter siswa, serta modal fisik seperti ruang kelas dan laboratorium.
Dokumen tersebut membahas tentang retorika, yang didefinisikan sebagai seni berbicara untuk mempengaruhi pendengar. Dokumen tersebut menjelaskan sejarah, jenis, tujuan, faktor-faktor yang mempengaruhi, dan teknik-teknik retorika. Retorika berkembang sejak zaman Yunani Kuno hingga saat ini dan digunakan dalam berbagai konteks seperti pidato, ceramah agama, atau demonstrasi.
Model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang menjelaskan prosedur sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan tertentu. Beberapa model pembelajaran yang dijelaskan dalam dokumen ini meliputi pembelajaran berbasis masalah, diskusi kelompok, dan pembelajaran kooperatif.
Dokumen tersebut memberikan 16 cara untuk mengatasi rasa malas dengan merekomendasikan aktivitas seperti olahraga, istirahat yang cukup, menetapkan batas waktu minimum, menciptakan rasa urgensi, melihat manfaat tugas, memberi hadiah untuk diri sendiri, berpikir konsekuensi jika tidak menyelesaikan tugas, mencari partner, meminimalkan waktu kosong, dan membagi tugas menjadi bagian-bagian kecil.
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfDenysErlanders
Buku non teks yang bermutu dapat memperkaya pengalaman
belajar siswa. Buku-buku ini menawarkan konten yang inspiratif,
inovatif, dan mendorong pengembangan karakter siswa.
Pemanfaatan buku non teks bermutu membutuhkan peran aktif
guru untuk memilih dan
mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran
2. 1. Standar yang mengatur tentang
komunikasi dengan pasien dan keluarga :
A.MKE 1 dan MKE 1.1
B.MKE 2 dan MKE 3
C.MKE 4 dan MKE 5
D.MKE 7
E. MKE 8
3. 2. Standar MKE mengatur hal berikut ini,
kecuali :
A.Komunikasi dengan masyarakat
B.Komunikasi dengan pasien dan keluarga
C.Asesmen kebutuhan edukasi
D.Komunikasi hasil kritis pemeriksaan
laboratorium
E. Komunikasi antar Profesional Pemberi
Asuhan
4. 3. Yang tidak termasuk elemen penting
dalam proses komunikasi :
A.Pembawa informasi
B.Informasi
C.Disclosure
D.Channel/Media
E.Feedback
5. 4. Standar berikut ini mengatur komunikasi
dalam pelayanan kesehatan kecuali:
A.MKE 1
B.MIRM 12
C.SKP 2
D.PMKP 11
E. Tujuan Standar Keselamatan Pasien
6. 5. Yang bukan merupakan langkah-langkah
melibatkan masyarakat
dalam berkomunikasi :
A.Design and Plan
B.Prepare and Organize
C.Implement
D.Teach Back
E. Follow-up and Feedback
7. 6. Yang harus kita komunikasikan saat pasien
mendaftar rawat inap,kecuali :
A.Hak & Kewajiban Pasien
B.General Consent
C.Rencana Asuhan
D.Perkiraan Biaya
E. Resume Medis
8. 7. Standar yang mengatur komunikasi
efektif antar PPA, kecuali :
A.ARK 3.1 EP 5
B.MKE 4
C.ARK 3.1 EP 2
D.MKE 3
E.ARK 3.2 EP 1
9. 8. Berikut ini merupakan model komunikasi
untuk asesmen pasien :
A.TBAK
B.SBAR
C.IAR
D.CPPT
E. RCA
10. 9. Informasi yang harus dikumpulkan saat
asesmen awal pasien,kecuali:
A.Resiko jatuh
B.Waktu kontrol
C.Resiko nutrisi
D.Riwayat alergi
E.Perencanaan Pemulangan Pasien
11. 10. Pernyataan yang tidak benar terkait SBAR ( Situasi,
Background, Assesmen, Recomendation ) :
A. Merupakan salah satu alat bantu komuikasi efektif
B. Dilakukan saat serah terima pasien
C. Instruksi dari DPJP dicatat di Form CPPT
D. Rekomendasi dilakukan oleh petugas yang
menerima laporan terkait kondisi pasien kepada
DPJP
12. Untuk soal no 11-20 pilihlah
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
11. Pernyataan yang benar terkait Hand Over :
1. Serah terima tanggung jawab untuk beberapa atau semua aspek
asuhan pasien ke petugaas yang lain
2. Menggunakan metode SBAR
3. Saat yang beresiko karena sering menimbulkan masalah
komunikasi
4. Memindahkan asuhan pasien ke unit yang lain secara permanen
13. Untuk soal no 11-20 pilihlah:
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
12. Pernyataan yang benar terkait Universal Protocol adalah :
1. Metode komunikasi untuk mencegah salah operasi, salah sisi dan
salah pasien
2. Time out dilakukan saat pasien di kamar operasi, sesudah pasien
di induksi
3. Dilakukan penandaan operasi pada pasien dengan tindakan
invasif
4. Sign out dilakukan setelah pasien meninggalkan kamar operasi
14. Untuk soal no 11-20 pilihlah:
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
13. Model komunikasi saat treatmen pasien :
1. TBAK
2. Speak Up
3. HVA
4. Ask Me 3
15. Untuk soal no 11-20 pilihlah:
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
14. Informasi yang dibutuhkan saat pasien akan dipulangkan ke rumah:
1. Indikasi pasien di rawat inap, diagnosis dan komorbitas lain
2. Prosedur terapi dan tindakan yang sudah dikerjakan
3. Obat yang diberikan, termasuk obat setelah pasien keluar RS
4. Instruksi tindak lanjut dan dijelaskan ke pasien & keluarga
16. Untuk soal no 11-20 pilihlah:
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
15. Informasi yang diperlukan saat Perencanaan Pasien
Pulang :
1. Riwayat alergi
2. Ketika pasien pulang ada perawatan lanjutan yang
harus dilakukan di rumah
3. Resiko Jatuh
4. Multi Drug
17. Untuk soal no 11-20 pilihlah:
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
16. Komunikasi antar PPA bisa dilakukan melalui
1. CPPT
2. Universal protokol
3. Clinical Pathway
4. SBAR
18. Untuk soal no 11-20 pilihlah:
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
17. Pernyataan yang benar terkait asesmen kebutuhan
edukasi pasien:
1. Ases kesediaan pasien
2. Ases keyakinan serta nilai2
3. Ases hambatan emosi & motivasi
4. Ases keterbatasan fisik
19. Untuk soal no 11-20 pilihlah:
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
18. Pernyataan yang benar terkait komunikasi :
1. Proses pertukaran informasi dari satu individu ke
individu lain
2. Resep dokter adalah media komunikasi antar PPA
3. Proses pertukaran informasi dengan cara
berbicara, bahasa tubuh, tulisan, elektronik
4. Merupakan hal umum untuk berasumsi
20. Untuk soal no 11-20 pilihlah:
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
19. Informasi minimal yang harus ada dalam laporan
operasi :
1. Riwayat penyakit
2. Tanggal, waktu, dan tanda tangan dokter yang
bertanggung jawab
3. Riwayat alergi
4. Spesimen operasi yang dikirim untuk diperiksa
21. Untuk soal no 11-20 pilihlah:
A: Jika 1,2,3 benar
B: Jika 1,3 benar
C: Jika 2,4 benar
D: Jika hanya 4 yang benar
E: Jika 1,2,3 4 benar
20. Yang termasuk dalam topik edukasi dalam standar
MKE :
1. Penggunaan obat yang aman dan efektif
2. Keamanan dan efektifitas penggunaan alat medis
3. Manajemen nyeri
4. Cara cuci tangan yang aman
22.
23. 1. B 10. 19.C
2. D 11. A 20. E
3. C 12. B
4. D 13.C
5. D 14. E
6. E 15. C
7. D 16. E
8. C 17. E
9. B 18.A