Kejawen merupakan kepercayaan dari sebuah etnis yang berada di Pulau Jawa. Filsafat Kejawen didasari pada ajaran agama yang dianut oleh filsuf dari Jawa. ... Pada dasarnya, ajaran filsafat Kejawen memang mendorong manusia untuk tetap taat dengan Tuhannya. Sejak dahulu kala, orang Jawa memang dikenal mengakui keesaan Tuhan
1. Konsep Manusia
2. Persamaan dan Perbedaan Manusia dengan Makhluk lain
3. Eksitensi dan Martabat Manusia
4. Tujuan Penciptaan Manusia
5. Fungsi, Peranan yang Diberikan Allah kepada Manusia
6. Tanggung Jawab Manusia sebagai Hamba Allah dan Khalifah
1. Konsep Manusia
2. Persamaan dan Perbedaan Manusia dengan Makhluk lain
3. Eksitensi dan Martabat Manusia
4. Tujuan Penciptaan Manusia
5. Fungsi, Peranan yang Diberikan Allah kepada Manusia
6. Tanggung Jawab Manusia sebagai Hamba Allah dan Khalifah
ILMU CORO Manusia memiliki naluri atau menjadi krodratnya yaitu adanya rasa kasih sayang. mengenai rasa kasih yang merupakan di berikan oleh ALLAH SWT terutama manusia, serta ALLAH SWT pada hakekatnya juga maha kasih sayang terhadap semua makhluk ciptaanya terlebih kepada manusia, bahkan kasih sayang yang ada pada ALLAH SWT tanpa pamrih, tanpa mengharap imbalan dalam arti kasih sayang yang benar tulus dan melebihi dari segalanya ke pada semua makhluk yang telah di ciptakanya terutama terhadap makhluk yang bernama manusia. Mengenai kasih sayang ALLAH SWT terhadap makhluknya hal ini terbukti banyak hampir semua pada makhluk hidup walaupun dia tidak meminta rezeki namun tetap bisa makan untuk bertahan hidup dan itu juga berlaku pada manusia banyak manusia yang lupa serta tidak bersyukur akan tetapi malah banyak rezeki hidup enak dan berfoya foya. Dari adanya itu semua dan itu merupakan contoh atau sebagian kecil dan masih banyak lagi bahkan sangatlah berlimpah yang menunjukan sebagai bukti kasih sayang ALLAH SWT yang tulus dan tanpa pamrih. Sehingga bagi kita sebagai manusia yang paling sempurna paling mulia melebihi makhluk hidup lainya, sangat di anjurkan serta di wajibkan untuk dapat memiliki rasa kasih sayang yang tulus tanpa pamrih dari hati terhadap sesama bahkan semua makhluk hidup yang terdapat di alam semesta ini, dengan harapan menggapai kasih sayang ALLAH SWT.
Mengenai kasih sayang di amanahkan atau di amanatkan dan menjadi naluri tertanam di dalam hati pada manusia sehingga dari itu semua adanya kasih sayang dalam implementasi mengarah cenderung wajib hukumnya bahkan untuk kasih sayang bersifat tulus, murni, ikhlas tanpa imbalan dan itu tertuju tidak sesama manusia melainkan ke semua makhluk hidup di alam semesta ini. Namun kalau melihat keadaan, kondisi yang terjadi pada saat sekarang ini untuk kasih sayang yang seperti di atas yang kami uraikan diatas kalau boleh kami mengatakan sangat miris dan memperihatinkan banyak orang atau manusia yang rasa kasih sayangnya sangat jauh atau sangat jarang yang memiliki kasih sayang benar benar yang murni, tanpa mengharap imbalan dan yang terjadi kasih sayangnya karena memiliki kepentingan karena terdapat maksud di balik kasih mereka. Adapun untuk saat ini hampir sebagian besar untuk kasih sayan yang di miliki pada manusia di penuhi modus di balik itu, ada kepentingan di dalamnya tidak hanya sesama manusia, juga terhadap mankhluk hidup lainya bahkan terhadap ALLAH SWT banyak pamrih yang mengharap imbalan darinya. adanya kasih sayang tulus pada manusia yang sekarang ini sudah mulai menghilang dan untuk mengingatkan kita sebagai manusia agar dapat memperoleh kasih sayang yang tulus tanpa sarat, untuk dapat dikembangkan sesuai dengan pengembangan karen amstrong dalam bukunya di bagi menjadi 12 langkah kasih sayang manusia menurut karen amstrong.
Untuk lebih jelasnya di https://ilmucoro.blogspot.com/2021/06/theori-langkah-kebertuhanan-manusia.html
ILMU CORO Manusia memiliki naluri atau menjadi krodratnya yaitu adanya rasa kasih sayang. mengenai rasa kasih yang merupakan di berikan oleh ALLAH SWT terutama manusia, serta ALLAH SWT pada hakekatnya juga maha kasih sayang terhadap semua makhluk ciptaanya terlebih kepada manusia, bahkan kasih sayang yang ada pada ALLAH SWT tanpa pamrih, tanpa mengharap imbalan dalam arti kasih sayang yang benar tulus dan melebihi dari segalanya ke pada semua makhluk yang telah di ciptakanya terutama terhadap makhluk yang bernama manusia. Mengenai kasih sayang ALLAH SWT terhadap makhluknya hal ini terbukti banyak hampir semua pada makhluk hidup walaupun dia tidak meminta rezeki namun tetap bisa makan untuk bertahan hidup dan itu juga berlaku pada manusia banyak manusia yang lupa serta tidak bersyukur akan tetapi malah banyak rezeki hidup enak dan berfoya foya. Dari adanya itu semua dan itu merupakan contoh atau sebagian kecil dan masih banyak lagi bahkan sangatlah berlimpah yang menunjukan sebagai bukti kasih sayang ALLAH SWT yang tulus dan tanpa pamrih. Sehingga bagi kita sebagai manusia yang paling sempurna paling mulia melebihi makhluk hidup lainya, sangat di anjurkan serta di wajibkan untuk dapat memiliki rasa kasih sayang yang tulus tanpa pamrih dari hati terhadap sesama bahkan semua makhluk hidup yang terdapat di alam semesta ini, dengan harapan menggapai kasih sayang ALLAH SWT.
Mengenai kasih sayang di amanahkan atau di amanatkan dan menjadi naluri tertanam di dalam hati pada manusia sehingga dari itu semua adanya kasih sayang dalam implementasi mengarah cenderung wajib hukumnya bahkan untuk kasih sayang bersifat tulus, murni, ikhlas tanpa imbalan dan itu tertuju tidak sesama manusia melainkan ke semua makhluk hidup di alam semesta ini. Namun kalau melihat keadaan, kondisi yang terjadi pada saat sekarang ini untuk kasih sayang yang seperti di atas yang kami uraikan diatas kalau boleh kami mengatakan sangat miris dan memperihatinkan banyak orang atau manusia yang rasa kasih sayangnya sangat jauh atau sangat jarang yang memiliki kasih sayang benar benar yang murni, tanpa mengharap imbalan dan yang terjadi kasih sayangnya karena memiliki kepentingan karena terdapat maksud di balik kasih mereka. Adapun untuk saat ini hampir sebagian besar untuk kasih sayan yang di miliki pada manusia di penuhi modus di balik itu, ada kepentingan di dalamnya tidak hanya sesama manusia, juga terhadap mankhluk hidup lainya bahkan terhadap ALLAH SWT banyak pamrih yang mengharap imbalan darinya. adanya kasih sayang tulus pada manusia yang sekarang ini sudah mulai menghilang dan untuk mengingatkan kita sebagai manusia agar dapat memperoleh kasih sayang yang tulus tanpa sarat, untuk dapat dikembangkan sesuai dengan pengembangan karen amstrong dalam bukunya di bagi menjadi 12 langkah kasih sayang manusia menurut karen amstrong.
Untuk lebih jelasnya di https://ilmucoro.blogspot.com/2021/06/theori-langkah-kebertuhanan-manusia.html
lahirnya agama hindu, buddha, dan masuknya hindu buddha. mungkin belum komplit namun semoga dapat membantu dan bermanfaat. jangan lupa mainkan animasinya :) maaf jika banyak hal yang kurang :)
Berikut adalah materi presentasi dari saya tentang Tembang Macapat materi bahasa jawa di berbagai tingkatan sekolah maupun luar sekolah, khususnya kelas XI SMA
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Â
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Fundamental gerakan pramuka merupakan dasar dasar apa saja yang harus dimiliki oleh seorang pramuka
Fundamental Gerakan Pramuka meliputi :
1. Definisi dari istilah Pramuka, Pendidikan Kepramukaan, Kepramukaan dan Gerakan Pramuka
2. Tujuan Gerakan Pramuka ( Karakter, Keterampilan, Kebangsaan)
3. Kurikulum Pendidikan Kepramukaan ( SKU, SKK, SPG )
4. PDK dan MK (PDK= Prinsip Dasar Kepramukaan , MK= Metode Kepramukaan )
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
6. Pengembangan Karakter SESOSIF
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
8. Indikator Ketercapaian Tujuan ( Happy, Healthy, Helpful, Handycraft )
9. Tujuan Akhir (Hidup Bahagia, Mati Bahagia )
Tentang Fundamental Gerakan Pramuka tersebut dapat dijabarkan sbb :
1. Definisi
a. Pramuka adalah setiap warga negara Indonesia yang secara sukarela aktif dalam pendidikan Kepramukaan serta berusaha mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka.
b. Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan.
c. Kepramukaan adalah proses pendidikan nonformal di luar lingkungan sekolah dan diluar linkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka denga Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur (SK Kwarnas No. 231 Tahun 2017)
d. Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan Kepramukaan
b. 8 MK (Metode Kepramukaan), meliputi:
1. Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka;
2. Belajar sambil melakukan;
3. Kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan berkompetisi;
4. Kegiatan yang menarik dan menantang;
5. Kegiatan di alam terbuka;
6. Kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan;
7. Penghargaan berupa tanda kecakapan; dan
8. Satuan terpisah antara putra dan putri.
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
Dalam melaksanakan pendidikan kepramukaan digunakan Sistem Among.
Sistem Among merupakan proses pendidikan kepramukaan yang membentuk peserta didik agar berjiwa merdeka, disiplin, dan mandiri dalam hubungan timbal balik antarmanusia.
Sistem Among memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan diri dengan bimbingan orang dewasa melalui prinsip kepemimpinan sebagai berikut:
Ing ngarso sung tulodo maksudnya di depan menjadi teladan;
Ing madyo mangun karso maksudnya di tengah membangun kemauan; dan
Tutwuri handayani maksudnya di belakang memberi dorongan ke arah kemandirian yang lebih baik.
. Pengembangan Karakter SESOSIF
Di dalam SKU, SKK, dan SPG mengandung inti SESOSIF, yaitu : Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, dan Fisik.
Yang kesemuanya itu ditumbuhkembangkan dalam diri seorang pramuka. Keterpaduan kelima area pengembangan diri itu akan mengantarkan sang Pramuka menjadi generasi bangsa yang unggul.
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Â
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
3. Konsep Ajaran Kejawen
Kehidupan Dunia
Pahala, dosa, kebaikan, &
keburukan
Tuhan Alam
Konsep Sedulur Papat Lima Pancer Konsep sangkan Paraning Dumadi
Martabat Tujuh
4. Konsep Kejawen Tentang Kehidupan
Dunia
Hidup di dunia ini hanya sementara. Dan apa yang di miliki
manusia di dunia hanyalah merupakan bentuk pinjaman yang
diberikan tuhan, baik itu jasad,harta benda, maupun yg lainnya.
Maka benar apa yang dikatakan oleh salah seorang tokoh mistik
kejawen, yaitu syekh siti jenar, bahwa kehidupan di dunia
bukanlah kehidupan sejati, melainkan kehidupan sementara.
Adapun kehidupan yang sejati itu adalah kehidupan sesudah mati.
5. Tentang Pahala, Dosa, Kebaikan & Keburukan
pahala
Dosa Keburukan
keebaikan
Ajaran Kejawen tidak pernah menganjurkan seseorang menghitung hitung pahala
dalam setiap beribadah, bagi kejawen motivasi beribadah itu bukan karena tergiur
syurga. Kejawen memiliki tingkat kesadaran bahwa kebaikan-kebaikan yang dilakukan
seseorang kepada sesama bukan atas alasan ketakutan dosa dan neraka, melainkan
kesadaran bahwa setiap perbuatan baik kepada sesama merupakan sikap adil dan baik
pada diri sendiri.
menurut pandangan kejawen, kebiasaan mengharap dan menghitung pahala
terhadap setiap perbuatan baik, hanya akan membuat keikhlasan seseorang menjadi
tidak sempurna, kebiasaan itu juga mencwerminkan sikap yang serakah, lancang, picik,
dan tidk tahu diri.
Menyembah Tuhan atau sembahyang tidak lain sebagai mengungkapkan rasa
syukur kepada Tuhan. Namun kejawen memandang rasa syukur kepada Tuhan
melalui sembahyang atau ucapan saja tidak cukup. Rasa syukur harus
diartikulasikan dan di implementasikan ke dalam bentuk tindakan atau perbuatan
baik kepada sesama dala keseharian, contoh jika Tuhan memberikan kesehatan
kepada kita maka sebagai wujud rasa syukurnya kita membantu orang lain yang
sedang sakit atau menderita.
itulah pandangan kejawen bahwa menyembah Tuhan dan berbuat baik kepada
sesama bukanlah kewajiban ( perintah ) yang datang dari tuhan, melainkan diri kita
sendiri yang mewajibkannya.
6. Menurut Prof. Purbacaraka dalam kitab
Tantu Pnggelaran, konsep awal Tuhan jawa
adalah tunggal/ esa, yaitu Sang Hyang
Tunggal/sang Hyang Wenang yang
merupakan konsep transenden, imanen,
dan esa
Tentang Tuhan
7. Masuknya Hindu &
Budha
Perubahan konsep Tuhan
Sang Hyang Mahadewa ( Bathara Guru )
Masuknya Islam
Sang Hyang Adhama dan Sang Hyang
Nurcahya
Meskipun dinalar ckup rumit dan ruwet, namun dalam keberadaan
jawa yang mengutamakan laku, hal tersebut tidak ada masalah.
Sebab pada kenyataan nya, yang melekat dalam sanubari
masyarakat kejawen adalah sebutan Pangeran atau Gusti yang
dirasa lebih pas di kalbu ketika menyebut konsep Tuhan
8. R.Ng Ranggawarsito pernah
mengutarakan sebutan sesembahan jawa
dalam bukunya yang berjudul
Paramayoga, diantaranya;
- Sang Hyang suksma kawekas
- Sang Hyang Suksma Wisesa
- Sang Hyang Amurbeng Rat
- Sang Hyang Shidem Permanen
- Sang Hyang Maha Luhur
- Sang Hyang Wisesaning Tunggal
- Sang Hyang Maha Tinggi
- Sang Hyang Wenanging Jagad
- Sang Hyang Manon
dan lain sebagainya.
Jauh sebelum agama islam masuk ke tanah jawa dan sampai ke
tradisi yang saat ini dikenal dengan kejawen, yang merupakan
tatanan paugeraning urip ( tatanan berdasarkan budi pekerti
yang luhur ), masyarakat jawa sudah mengenal suatu kekuatan
yang maha dengan nama Gusti Kang Murbeng Dumadi.
Keyakinan dalm masyarakat mengenai konsep ketuhanan
adalah berdasarkan sesuatu yang rill kemudian direalisasikan
dalam perikehidupan sehari-hari dan aturan positif agar
masyarakat jawa dapat hidup dengan baik dan bertanggung
jawab.
9. Setidaknya ada 3 hal yang mendasari masyarakat jawa tentang konsep ketuhanan
Kita bisa hidup
karena ada yang
menghidupkan, dan
yang memberi hidup
serta menghidupkan
kita adalah Gusti
kang Murbeng
Dumadi.
Hendaknya dalam
hidup ini kita
berpegang pada
rasa, atau yg dikenal
dengan Tepo Sliro,
artinya bila kita
merasa sakit dicubit,
maka hendaklah
jangan mencubit
orang lain.
Dalam hidup ini
jangan suka
memaksakan
kehendak kepada
orang lain, Ojo
Seneng Mekso.
Masyarakat kejawen juga beranggapan bahwa tuhan
merupakan sesuatu yang abstrak, tetapi keberadaan-Nya
merupakan sesuatu yang mutlak sebagai pencipta alam
seisinya, karena itu, mereka mengatakan jika Tuhan tidak
perlu dibahas keberadaan-Nya, karena dia tan kino
kinayangan, tidak bisa disimbolkan ataupun dibayangkan
wujud-Nya.
10. Konsep kejawen tentang alam
Alam Fana
Dihuni oleh
manusia, binatang,
tumbuhan, dan
makhluk ciptaan
tuhan lainnya
Alam Gaib
Alam Fana
Dihuni oleh jin dan
roh. Jin terdiri dari
dari jin yg baik an
jahat yg kemudian
disebut dengan demit
atau setan. Roh
adalah arwah
manusia yg telah
meninggal dunia.
Dihuni oleh arwah
manusia yang sudah
tenteram untuk
menunggu datangnya
hari kiamat
11. Tugas makhluk di Alam menurut Kejawen
a. Manusia diberikan tugas untuk mencari bekal sebanyak-banyak nya agar
bisa masuk ke syurga setelah hari kiamat tiba.
b. Jin baik diberikan tugas untuk mencari bekal sebanyak bayanknya agar
bisa masuk surga setelah hari kiamat tiba
c. Jin yang jahat di sebut setan/ demit diberikan tugas untuk mengganggu
manusia agar tidak bisa masuk surga dan menemani mereka masuk
neraka.
Manusia untuk masuk surga tidaklah mudah sebab setan selalu dan pasti
akan menghalangi dengan berbagai cara dan upaya.
12. Cara setan untuk menghalangi manusia masuk syurga
Pesugihan
Santet Jimat
Pusaka
13. Pesugihan
Upaya meraih kekayaan
dengan meminta bantuan
jin menggunakan alat-
alat tertentu, bahkan bisa
menggunakan cara yg
tragis. Pesugihan sangat
beragam namanya dan
pola kerjanya, ada
pesugihan tuyul, raksasa
buto ijo, babi ngepet, dan
siluman ular. Apapun
bentuknya yang jelas
pesugihan itu adalah
ajaran sesat yang
menyimpang dari jalan
agama Allah.
Jimat
Suatu benda atau kekuatan
yang dipelihara oleh
manusia untuk suatu
maksud dan tujuan
tertentu.
Macam2 bentuk jimat
Kertas bertuliskan huruf
tertentu
Uang koin
akik
Gelang
Jimat yg tertanam
didalam tubuh
Seseorang yg memiliki jimat
berarti telah melakukan
perjanjian dengan setan,
dimana semasa hidupnya,
orang itu telah dibantu oleh
setan sesuai dengan fungsi
dan tujuan kepemilikan
jimat itu dan setelah ia
meninggal setan akan
menagih janji agar ia
mengikitinya hingga akhir
kiamat.
Santet
Gangguan pada tubuh
manusia yang dilakukan
oleh setan atas perintah
manusia lain, dikarenakan
factor dendam, iri,
dengki,persaingan
antarmanusia, dll.
Santet dibagi menjadi dua
- Santet kasar
- Santet halus
14. Pusaka
Pusaka hampir sama dengan
jimat perbedaannya adalah
jimat melekat pada tubuh si
pemilik, sedangkan pusaka
disimpan di rumah atau di
suatu tempat khusus yang
tidak selalu dibawa pergi oleh
pemiliknya.
Roh Alam Kandungan Alam Nyata
Gangguan Setan
Tidak Lulus
Budak Setan
Alam Gaib Roh Suci
Alam tunggu/ barzah
Lulus
Kiamat
Neraka
Amal
Baik
Buruk
P
E
R
J
A
L
A
N
A
N
A
A
L
A
M
15. Konsep sadulur papat limo pacer
Istilah sadulur papat lima pancer sampai sekarang diketahui
bersumber dari suluk kidung kawedar atau disebut pula kidung
sarira ayu, bait ke 41-42. suluk ini diyakini masyarakat sebagai karya
sunan kaliaga (sekitar abad 15-16), yang berupa tembang-tembang
tamsil. Setidaknya ada 4 hal yang agak menyulitkan dalam
penafsiran dan pemahaman tembang tersebut,
Karena berupa
tembang tamsil,
uraiannya pendek-
pendek dan penuh
dengan tamsil
ataupun
perumpamaan,
tanpa ada
penjelasan
sebagaimana
tulisan prosa.
suluk-suluk priode itu termasuk kidung
kawedar, menggunakan gaya Bahasa peralihan
dari awa kuno ke awa madya (pertengahan)
yang berbeda dengan gaya Bahasa awa yang
sekarang, apalagi Bahasa indonesia
Suluk yang
dimaksudkan sebagi
dakwah ini
menyusup secara
halus kedalam adat
budaya dan agama
masyarakat yang
masih menganut
agama siwa (hindu)
budha dengan
harapan islam dapat
masuk dan
berkembang tanpa
menimbulkan
geolak besar di
masyarakat.
Suluk yang berupa kidung yang diciptakan para wali
pada masa kesultanan demak merupakan bagian dari
ilmu tasawuf, sehingga untuk memahami hakikatnya,
tak bisa hanya berdasarkan kata srta kalimat yang
tersurat semata,melainkan harus menyelami makna
keseluruhan.
16. co
Contoh kidung yang mengulas masalah sedulur
papat lima pancer
Bait 41 :
Ana kidung akadang premati,among tuwuh ing kawasanira, nganakaken saciptane,
kakang kawah kunika, kang rumeksa ing ngawakmami, anekakaken sedia, ing kawasani
pun, adhi ari-ari ika, kang mayungi ing laku kawasaneki, anekakaken pangarah….
Bait 42 :
Ponang getih ing rina wengi, ngrewangi Allah kang kuwasa,
andadekaken karsane, kuser kawasani pun, nguyu-uyu, sabawamami,
nuruti ing panedha, kawasani reki, jangkep kadang ingsun papat,
kalimane pancer wes dadi sawiji, tunggal sawujud ing wang….
17. Konsep Martabat Tujuh
Konsep martabat tujuh merupakan tingkatan-tingkatan
perwujudan melalui tujuh martabat
- Ahadiyah
- Wahdah
- Wahidiyah
- Alam Arwah
- Alam nikal
- Alam azsam
- Alam insan