1. Resume SPI
Nama : Muthoharoh
Nim : 2012.01.041
Semester : VI.A
Dosen : Qalka Sandi, M.Pd.I
MK : SPI
“Pendidikan Islam Pada Masa Rasulullah SAW”
A. Pertumbuhan dan Perkembangan Pendidikan Islam Pada Masa Rasulullah Saw
Pada zaman Rasulullah saw., pendidikan Islam dilaksanakan pada dua periode, yaitu
periode Makkah dan periode Madinah. Periode Makkah sebagai fase awal pembinaan
pendidikan Islam dan berpusat di Makkah, sedangkan periode Madinah sebagai fase lanjutan
pembinaan pendidikan Islam sekaligus sebagai pusat kegiatannya. Pelaksanaan pendidikan
Islam pada kedua periode tersebut diuraikan secara singkat sebagai berikut:
1. Pelaksanaan Pendidikan Islam di Makkah (Periode Mekkah)
Inti pendidikan dan pengajaran yang diberikan Rasulullah selama di Mekkah ialah
pendidikan keagamaan dan akhlak serta menganjurkan kepada manusia, supaya
mempergunakan akal pikirannya untuk memperhatikan kejadian manusia, hewan,
tumbuh-tumbuhan dan alam semesta. Dari kedua wahyu yang mula-mula diturunkan itu
dapat diambil kesimpulan, bahwa pendidikan dalam Islam terdiri dari empat macam
yaitu:
a. Pendidikan keagamaan
b. Pendidikan Akliyah dan Ilmiyah
c. Pendidikan akhlak dan budi pekerti
d. Pendidikan Jasmani (kesehatan)
Sesuai karakteristik perkembangan pendidikan Islam, maka tahapan pendidikan
Islam periode Mekkah terbagi menjadi :
2. 1) Tahapan Sembunyi
Dengan diturunkannya wahyu pertama, Rasulullah mulai membimbing dan
mendidik umatnya. Pada awalnya beliau melakukan dengan cara diam-diam
dilingkungan sendiri diantara orang- orang terdekatnya.
2) Tahapan Terang-terangan
Perintah dakwah terang-terangan ini seiring dengan semakin bertambah
banyaknya jumlah sabahat Nabi SAW serta untuk meningkatkan jangkauan seruan
dakwah. Banyak tantangan dan penderitaan yang diterima Nabi dan sahabat-
sahabatnya dari kaum Quraisy, namun hal itu tidak menggoyahkan semangat untuk
terus mempelajari ajaran Islam dan terus berdakwah.
3) Tahapan Seruan Umum
Kemudian Rasulullah SAW merubah strategi dakwah dengan seruan umum,
umat manusia secara keseluruhan. Hal ini dilakukan pada musim-musim haji, ketika
banyak kaum diluar Mekkah berdatangan untuk melaksanakan haji. Pada tahapan ini
berkat semangat yang tinggi dari para sahabat dalam mendakwahkan ajaran Islam,
maka seluruh penduduk Yatsrib masuk Islam kecuali orang-orang Yahudi.
2. Pendidikan Islam di Madinah
Pada fase madinah materi pendidikan yang diberikan cakupannya lebih kompleks yaitu :
a. Memperluas dan memperdalam materi yang telah diajarkan pada periode mekkah
yaitu :
1. Hafalan dan penulisan Alqur’an
2. Pemantapan ketauhidan umat
3. Tulisan baca Al Qur’an
b. pembentukan dan pembinaan masyarakat baru
1. Memperkokoh persatuan kaum muslimin
2. Menciptakan usaha mandiri untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
3. Membentuk tatanan kehidupan masyarakat yang adil dan makmur
c. Pendidikan sosial politik dan kewarganegaraan
d. Pendidikan anak pada masa Rasulullah
Anak merupakan pewaris ajaran Islam dan sebagai generasi penerus
melanjutkan misi menyampaikan Islam ke seluruh penjuru alam.
3. Peringatan-peringatan dalam Al Qur’an berkaitan dengan itu:
1) Pada Surat At-Tahrim ayat 6 : Peringatan agar kita menjaga diri dan anggota
keluarga (termasuk anak-anak) dari kehancuran (api neraka).
2) Pada Surat An-Nisa ayat 9 :
e. Pendidikan HANKAM (pertahanan dan keamanan ) dakwah Islam. Masyarakat
muslimin dibawah bimbingan Rasulullah merupakan suatu negara yang berdaulat, hal
ini menjadi dasar bagi usaha dakwah beliau dalam menyampaikan ajaran Islam ke
seluruh umat manusia secara bertahap.
B. Metode Pendidikan Islam pada Masa Rasulullah Saw
Metode mengajarkan agama Islam yang digunakan pada zaman Rasulullah saw.
sebagaimana yang dikemukakan oleh Mahmud Yunus adalah: a. Tanya jawab, khususnya
yang berkaitan dengan masalah keimanan. b. Demonstrasi, memberi contoh, khususnya yang
berkaitan dengan masalah ibadah (seperti: shalat, haji, dan lain-lain) c. Kissah-kissah umat
terdahulu, orang-orang yang taat mengikuti Rasul dan orang-orang yang durhaka dan
balasannya masing-masing seperti: kissah Qarun, kissah Musa, dan lain-lain.
C. Embrio Lembaga Pendidikan Islam Pada Masa Rasulullah Saw
a. Di Rumah
Mahmud Yunus mengatakan bahwa tempat pendidikan Islam yang pertama dalam
sejarah pendidikan Islam adalah rumah Al-Arqam bin Abi Arqam. Di sinilah Nabi Saw.,
mengajarkan dasar-dasar atau pokok-pokok agama Islam, kepada sahabat-sahabatnya.
b. Masjid
Pendidikan dalam Islam erat sekali hubungannya dengan Masjid. Kaum muslimin
telah memanfaatkan Masjid untuk tempat beribadah dan sebagai lembaga pendidikan
keagamaan dimana dipelajari kaidah–kaidah Islam, hukum-hukum agama dan
sebagainya. Masjid pertama yang didirikan Rasulullah Saw., adalah Masjid Quba di luar
kota Madinah. Di Masjid inilah Nabi Saw. memberikan pelajaran kepada sahabat-
sahabatnya mengenai masalah keagamaan dan keduniaan.
c. Kuttab
Kuttab (tempat sekolah anak-anak) sudah ada di negeri Arab sebelum datangnya
Islam, namun belum dikenal secara luas.