1. PERCONTOHAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA
USULAN KEGIATAN
(TAHUN PELAKSANAAN 2011)
JUDUL KEGIATAN
AIR BERSIH UNTUK SEMUA
DI 3 KAMPUNG DISTRIK BOLAKME , KABUPATEN JAYAWIJAYA
DATA DASAR :
LOKASI KEGIATAN
a. Kabupaten : jayawijaya c. Kampung :
1. Bolakme
2. Lanitimur
b.Distrik : Bolakme 3. Wenambela
PELAKSANA
a.Nama b. Nama Contact Person
Lembaga/Organisasi/Yayasan/CSO Lembaga/Organisasi/Yayasan/CSO
/CBO: YAYASAN ABUA BOLAKME /CBO : DERNUS YIKWA
Alamat : Jalan Poros Wamena-Tolikara Alamat :jln ,Poros Wamena-Tolikara ,
Telpon /Hp :082199333071 PAPUA
Fax : Jabatan : Ketua
Email : Telpon 082199333071
Email : yikwadernus@yahoo.co.id
BIDANG YANG DIKERJAKAN
Air bersih
2. 1. PENDAHULUAN
1.1 Kondisi Saat Ini
Distrik Bolakme adalah salah satu distrik di Kabupaten Jayawijaya
yang terletak 45 km dari ibukota kabupaten Wamena dengan luas wilayah
1.266 Km2 dan jumlah penduduk sebanyak 15.359 jiwa (Sumber : data distrik
Bolakme). Jumlah rumah tangga 4.388 KK. Secara geografis distrik bolakme
terletak berbatasan langsung dengan beberapa distrik dan juga kabpaten
yaitu : sebelah timur berbatasan dengan Distrik Jalengga, sebelah barat
berbatasan dengan Distrik Gamelia dan Distrik Poga (Kabupaten Lani Jaya),
bagian utara berbatasan dengan Distrik Kelila dan Distrik Ragiyam
(Kabupaten Mamberamo Tengah) dan sebelah selatan berbatasan dengan
Distrik Asologaima.
Distrik Bolakme terdiri dari 15 kampung yaitu Bolakme, Lani Timur,
Munak, Bandua, Tenongame, Tanah Merah, Tenonggame, Lakwame,
Tagime, Onggobalo, Porome, Enjuta, Tamukulu, Binibaga dan Tagineri serta
terdiri dari 9 (sembilan) suku/marga yaitu Yikwa, Tabuni, Wenda, Ginia,
Komba, Murib, Kogoya, Wanimbo dan Boma Dari ke-9 (sembilan) suku/marga
tersebut yang merupakan suku/marga asli dari daerah di distrik bolakme
adalah marga Yikwa dan Tabuni.
Gereja yang bekerja diwilayah distrik Bolakme adalah GKIP Gereja
Kingmi di Tanah Papua sebanyak 14 gereja dan GKII sebanyak 18 gereja
sedangkan tingkat pendidikan di distrik bolakme masih sangat kurang
walaupun telah terdapat 5 (lima) SD, 2 (dua) SMP dan 2 (dua) SMU.
Hampir seluruh penduduk asli distrik Bolakme sejak dahulu kala
bermata pencaharian sebagai petani dan peternak dalam memunuhi
kebutuhan hidup mereka sehari-hari. Hal ini sesuai pula dengan potensi alam
yang mereka miliki dan mempunyai potensi untuk dikembangkan di bidang
pertanian, peternakan dan perikanan.
Masyarakat di kampung- kampung pada umumnya ada di luar proses
perkembangan di Papua dan bahkan setelah kabupaten baru diberikan belum
ada data-data jelas yang menunjukan peningkatan kuliatas hidup masyarakat,
kecuali pembagian uang oleh bupati yang terjadi setahun sekali yang
manfaatnya dirasakan oleh beberapa orang saja,
Situasi Kesehatan: Menurut 2009-2011 60 % masyarakat Distrik
Bolakme 17-45 tahun kebanyakan meningal Dunia karena ter infeksi Virus
AIDS kekurangan gizi tingkat moderat sebentara 10% kekurangan gizi tingkat
berat di Distrik Bolakme . Ada 1 puskesmas, 3 Perwakilan Puskesmas 9
posyandu (POD) yang dilayani oleh kader. Masyarakat sering mengalami
kekurangan pangan dan wabah penyakit. Masyarakat sebagian besar hidup
menggunakan cara tradisional. Pengertian tentang kesehatan masih kurang
dan pendidikan kader kesehatan di kampung pengetahuan masih rendah,
menggunakan standar pengobatan yang lama, program selalu berubah
karena situasi dan berkembangan yang terjadi pada saat ini sehingga
informasih tentang kesehatan baru masih kurang. Kegiatan rutin di
Puskesmas maupun POD di kampung tidak jalan baik, rujukan pasien
meningkat dan sudah ada orang yang terinfeksi AIDS dan mininggal karena
2
3. AIDS di Bolakme . Banyak anak berat badan dibawah garis titik, kira-kira 200
anak di Bolakme.
Sekarang di Distrik Bolakme ada Tiga Kampung (Bolakme), ( Lani
Timur ) dan Kampung (Wenamela) ada sistem air bersih yang dibangun oleh
pemerintah tetapi sistem ini belum berfungsi baik karena belum dilengkapi
dengan pipa dan juga masih jauh dari sebagian dari masyarakat Kampung
tersebut. Di Bolakme Kota ada sistem yang baik yang dibuat oleh Pemerintah
tetapi sebagian dusun bagian belakan tidak dapat jau dari tempat tinggal
Termasuk dua Kampung Lani Timur dan Wenamela.Sistem ini jalan baik
tetapi perlu lengkapi supaya lebih banyak keluarga bisa adakan akses ke air.
Di tahun pertama dan kedua kerja sama dengan PcDP dan BPMK&KK
Yayasan Abua Bolakme sudah mulai proses untuk meningatkan kehidupan
masyarakat dengan kegiatan –kegiatan berikut:
Pembentukan 10 Kelompok Usaha Bersama
Kegiatan Tahap Pertama Perikanan Air Tawar Ke 10 Kelompok Binaan
Kegiatan Tahap Kedua Bidang Peternakan Pembagian bibit Ternak
babi di bagi 2-3 ekor ke masing-masing kelompok
Gambaran umum tentang air bersih di Distrik Bolakme :Saat ini
masyarakat di 15 kampung di Bolakme sangat membutuhkan air bersih.
Beberapa kasus kematian di tempat ini disebabkan oleh kurangnya sanitasi.
Beberapa sumber mata air yang mengalir telah terkontaminasi oleh limbah
manusia, sehingga masyarakat tidak mengkonsumsi air bersih seperti dulu
lagi. Walaupun ada masyarakat harus berjalan jauh kemata air yang jauhnya
200-300 meter dari pusat pemukiman, dan ini dilakukan hanya untuk
mengambil air minum.Belum ada toilet yang layak bagi masyarakat di sepuluh
titik ini dimana hal ini merupakan sumber penyakit bagi masyarakat. Itu
sebabnya Pengadaan pengairan bagi masyarakat tidak hanya akan menolong
masyarakat untuk keperluan makan, minun, mandi, mencuci tetapi akan juga
menolong merubah pola hidup mayarakat akan sanitasi yang baik dan
Peningkatan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
1.2 Tandangan dan Permasalahan
Kebanyakan penduduk di Distrik Bolakme punya hidup dibawa tingkat
kemiskinan. Bebanyakan penduduk tergantung dari kegiatan perkebunan dan
satu masalah saja seperti kekeringan, atau tanah longsor atau musiba sakit
bisa menolak penduduk kepada satu situasi krisis. Ada keperluan untuk
memperkuat kesehatan masyarakat supaya mereka bisa lebih tahan situasi
sulit.
Pemerinatah Kabupaten jayawijaya memulai kegiatan kerja Tahun-
Tahun dengan presepsi dasar dari pembangunan infrastruktur. Presepsi
Pemerintah berfokus dengan kegiatan-kegiatan yang mempersiapkan proses
rencanakan program kerja Dinas-dinas dan fasilitas kantor, jalan, dan lain-
lain di kota Wamena. Walaupun Pemerintah Jayawijaya banyak sember-
sumber finansial tetapi belum ada hubungan dari dinas-dinas untuk
mengetahui situasi yang ada di kampung-kampung khusus untuk situasi
kesehatan dan khusus untuk mengatasi dan mencegah masalah masalah
penyakit dasar yang mempengaruhi masyarakat. Jadi belum ada program
3
4. khusus untuk menyediakan air bersih di Distrik distrik di gunung. Di beberapa
tempat masyarakat sudah mulai siap sendiri dan juga Program Respek ada
Juga tetapi di Pokuskan Jalan Menghubungkan Antar Kampung. banyak
pengalaman dengan menyediakan sistem airbersih khusus untuk posyandu
tetapi juga membantu kampung untuk memakai uang RESPEK dengan
tujuan membuat sistem airbersih untuk masyarakat.
Akses ke air bersih di Bolakme satu tantangan besar. Semua sumber air
jauh dari kampung dan masyarakat harus jalan kaki untuk dapat dan bawa
dalam jerikan. Ada masyarakat yang memakai air hujan yang jatuh dari zink
ke drem tetapi itupun tidak bersih. Sebenarnya sumber air yang keluar dari
hutan dan gunung sangat bersih. Saja perlu seditit filter untuk bisa dipakai
oleh masyarakat. Jadi masalah utama adalah akses dan yang kedua untuk
memmastikan air bebas penyakit (amoeba dll).
Masalah air juga diprioritaskan dalam proses perencenaan partisipatif
kampung yayasan abua bolakme telah memfasilitasi kampung atau Distrik di
Bolakme). Semua kampung mendaftar masalah ini seperti masalah yang
utama dan mereka sudah lama usulan ke pemerintah tetapi belum ada
jawaban.
1.3 Tujuan dan sasaran
Tujuan Umum
Meningkatkan kesehatan dasar masyarakat dan khusus perempuan dan anak
di Distrik Bolakme melalui menyediakan sistem tempat air bersih
percontohan di Pusatkan Tiga titik, masing masing kampung.
Tujuan Spesifik
1. Petugas kesehatan di Distrik Bolakme menjadi promotor kebersihan
sehingga program ini akan ada pengaruh secara selanjutan.
2. Situasi kesehatan dasar dari 15.345 orang di 15 Kampung diperbaiki
melalui akses terhadap air bersih dan kebersihan
3. 15.345 orang dari 15 kampung di Distrik Bolakme sudah mengerti
kepentingan air bersih dan kebersihan dan cara untuk membuat dan
menjaga diri dan mereka memperbaiki cara hidup supaya keluarga
bisa hidup sehat tanpa penyakit.
2. RANCANGAN UMUM PROGRAM
Untuk meningkatkan kesehatan masyarakat melalui menyediakan air bersih
dan pendidikan kebersihan Yayasan Abua Bolakme akan melakukan
beberapa rancangan program dan pendekatan yaitu:
1. Memperkenalkan proyek air bersih kepada masyarakat di 15 kampung di
Bolakme dan membuat survey penyakit dasar di masing masing
kampung. Ini menjadi infrormasi dasar untuk kemudian kami bisa evaluasi
perubahan.
2. Pendidikan dan pelatihan mantri/kader merupakan sangat penting karena
ujung tompak dari pelayanan kesehatan dan kebersihan/sanitasi
lingkungan di kampung-kampung ada di tangan kader, supaya dengan
pengetahuan yang telah diberikan kader bisa melayani masyarakat di
kampung dimana dia melayani dan menjadi pimpinan kesehatan
masyarakat di kampung dan memberi pengetahuan.
4
5. 3. Penyuluhan dan pendidikan kepada masyarakat tentang kebersihan dasar
di 15 kampung. Yayasan Abua Bolakme akan melibatkan masyarakat di
kampung-kampung agar masyarakat dapat mengerti tentang pentingnya
kesehatan dan kebersihan untuk mereka sendiri dan bisa mengatasinya
terutama dalam hal pencegahan.
4. yayasan Abua Bolakme akan membuat contoh sistem air bersih di 15
kampung (tolong lihat dibawa untuk penjelasan teknik dibawa. Kami harap
system yayasan Abua Bolakme bangun bisa menyediakan air cukup
untuk semua masyarakat di Distrik Bolakme.
5. Di masing masing kampung yayasan Abua Bolakme akan kerja dengan
pemimpin Posyandu, Gereja dan Desa untuk koordinasi bangun sistem
air bersih. Kami akan memakai orang lokal yang akan kerja sama dengan
tenaga akhli Dari Intansi Dinas Pekerjaan Umum bagian pengairan yang
sudah ada pengelaman dengan bangun sistem air bersih.
6. Sistem yang yayasan Abua Bolakme akan membangun Mata Air dari kaki
Gunung cocok untuk di minum langsung oleh masyarakat setempat dan
di buat sederhana
7. yayasan Abua Bolakme akan membentuk komite air bersih dan kebersihan
di masing masing kampung dengan tujuan melibatkan masyarakat
kampung dalam pengelola yang berkelanjutan.
Semua kegiatan yang akan dilakukan, yayasan Abua Bolakme akan
mamfasilitasi masyarakat lokal baik dalam hal perencanaan,pelaksanaan dan
juga evaluasi kegiatan di kampung-kampung melalui Pimpinan Gereja,
Kepala Distrik, Puskesmas, kepala kampung dan tim relawan yang ada di
Bolakme agar mereka menjadi peran penting untuk mempengaruhi
masyarakat dalam melaksanakan kegiatan proyek di kampung.
Penjelasan Teknik tentang Sistem Air Yang akan dibangun:
1. Membangun bendungan bak penampungan di mata air. Bak
penampungan
yang pertama adalah mengalirkan dari mata air ke bak penampungan
pertama
disini air akan di tapis melalui kawat penyaringan.
2. Langkah kedua air akan mengalir dari bak penampungan pertama ke
bak penampungan utama. Dan sebelum air ke bak penampungan
utama melalui saluran pipa. Disini air akan menyaring kawat penyaring
yang halus sehingga tidak mengganggu pada saat hujan.
3. Langkah ketiga adalah air akan keluar dari bak penampungan utama
melalui pipa dan masukke pemukiman masyrakat atau kampung .
Disini akan membangun Bak Penampugan untuk membagikan ke
rumah-rumah dan satu sebuah tengki /air,fiber glas sehingga air
akanmenampung di dalamnya dan terus mengalir.
4 Langkah ke empat adalah akan memasang kran air di ujung tangki/
Bak Penampungan Ketiga akan memasang kerang air dan fiber glass
dan masyarakat yang terdekat bisa ambil air langsung dan bisa
mengunakan untuk kebutuhan keluarga maupun pripadi. Bisa juga
akan menyambung pipa untuk kampung yang jauh sedikit dari Bak Air
Ketiga atau tangki /Fiber glas.
5
6. Penjelasan khusus tentang pola pengadaan air bersih (dapat dilihat
gambar dibawa)
Di Tiga kampung yang mempunyai satu mata air akan membangun satu bak
penampungan utama lebih besar dan kemudian jalur Pipa akan di bagi
menjadi Tiga .
Misalnya:
Kampung Bolakme,Lani Timur dan Kampung Wenamela akan
membangun satu bak penampungan di mata air
Disini sangat strategis sehingga dari Tiga kampung tersebut akan
membangun satu bak penampungan namun selang air akandi
pasang masing-masing dari sumber bak penampungan.
Ketiga Kampung akan Membangun Tiga titik Baak Penampungan
besar dan akan di bagi ke masing-masing kampung.
6
8. Penjelassan tentang Bak air bersih yang akan dibangun
No Nama kampung Nama kegiatan Ukuran bak dan volume air Keterangan
01 Bolakme, Lanitimur dan Air bersih Bak penampungan dimata air (bak I) dengan ukuran Sumber mata iar yang akan
Wenamela 3,5x2 meter. dipakai untuk mengalirkan
Panjang pipa dari bak penampungan I ke bak air bersih dikampung
penampungan II 175 meter adalah kali Wenabut. Kali
Bak penampungan II ini tidak pernah kering
- Panjang x lebar 3,5 x3 meter disegalah musim. Jarak dari
- Panjang Pipa dari bak I ke bak II,175 meter mata air puasat pemukiman
Baak Feber kran/ tengki air kurang lebih 175 meter. Di
Dasar fondasi tangki air Bawah kaki gunung.
-panjang x lebar 2x1,5 meter
-volume air dibakj pertama 500 liter
-volume air di bak II 800 liter
-volume air ditengki feber kran 1100 liter
-panjang Pipa dari bak penampungan II ke fiber
kran 70 meter
Panjang Pipa dari feber air kerumah penduduk
antara 100-200 meter
Akan di bagi Satu jalurdari Kampung Bolakme ke
Kampung Wenamela, dari Wenamela ke Kampung
Lani Timur akan memasan pipa di lengkapi dengan
krang air.
8
9. 3. MEKANISME KOORDINASI DAN KERJA SAMA
Yayasan Abua Bolakme akan mempersiapkan management dan penyerahan
aktifitas lokal, partisipasi penuh dan bebas dari penduduk setempat pada
semua tingkatan dari proyek dianggap sebagai fundamental. Perbedaan akan
diperhitungkan dengan kebutuhan kaum perempuan dan dipertimbangkan
dengan seksama. Proyek tersebut juga mempertimbangkan setiap kelompok
suku secara terpisa sebagaimana mereka mempunyai kebutuhan, kekuatan,
keinginan yang beberapa. Proyek tersebut akan di bangun dengan kekuatan
rakyat. Empowerment dan ketergantungan diri akan ditegakkan setiap saat.
Membangun dan memperkuat terhadap proses isu-isu guna kewaspadaan.
Pelajaran yang reflektif akan menjadi hal yang sangat penting dari realisasi
proyek. Pendekatan menjadi hal yang dinamis dan para personil proyek dan
masyarakat akan di dukung untuk belajar dan pengalaman.
Kebijakan training dari proyek yang mana akan menerapkan pelatihan
penempatan di mana perna terjadi bahwa banyak orang yang tidak merasa di
untungkan lebih dari menghadiri konfrensi pelatihan di tempat lain sebagai
mana mereka mendapatkan keuntungan dari training di daerah mereka
sendiri. Dalam hal ini mereka dapat melihat bagaimana hal tersebut dapat di
terapkan dalam pada masyarakat dan berkonsentrasi pada pembentukan
para pemimipin dan para lulusan menjadi lebih bermanfaat dan responsive
pada kebutuhan dari masyarakat lokal.
Yayasan Abua Bolakme akan kerja sama dengan gereja setempat, Klasis
Munak Bolakme Gereja GKIP.Gereja Kemah Injil Di Tanah Papua. Semua
kegiatan akan koordinasi dengan mereka dan pemimpin gereja di masing
masing kampung. Yayasan Abua Bolakme juga akan kerja sama dengan
aparat Kampung yang aktif di kampungnya untuk monitoring dan evaluasi
kegiatan yang dilaksanakan di kampung masing masing.
Yayasan Abua Bolakme akan usahakan kerja sama dengan kepala Distrik
setempat . Kami akan lapor ke BPMK dan Dinas kesehatan dan Dinas PU di
Kabupaten jayawijaya.
3. HASIL YANG DIHARAPKAN
Hasil utama yang diharapkan adalah:
1. Petugas kesehatan dari 9 posyandu dan 1 puskesmas 3 Perwakilan
Puskesmas/Pustu di Distrik Bolakme menjadi promotor kebersihan
sehingga program ini akan ada pengaruh secara selanjutan.
2. Situasi kesehatan dasar dari 15.345 orang di 15 Kampung diperbaiki
melalui akses terhadap air bersih dan kebersihan
3. 15.345 orang dari 15 kampung di Distrik Bolakme sudah mengerti
kepentingan air bersih dan kebersihan dan cara untuk membuat dan
menjaga diri dan mereka memperbaiki cara hidup supaya keluarga bisa
hidup sehat tanpa penyakit.
Kami harap melalui proyek ini menyakit dan tingkat kematian anak dan ibu
akan menurun. Kami juga harap bawa hidup perempuan akan dipengaruhi
secara positif dan dia tidak lagi harus jalan jauh untuk dapat air. Ini akan
mempengaruhi umur kematian ibu, tingkat kematian ibu dan juga mata
10. pencaharian dia. Perempuan akan ada lebih banyak waktu untuk fokus
kepada keluarga dan juga untuk membuat
kegiatan lain seperti usaha kecil untuk mendapat uang masuk ke keluarga
untuk keperluan dia atau anak akan.
Proyek ini akan memperbaiki kesehatan anak anak agar mereka sehat dan
tidak ada kesulitan belajar di sekolah. Mereka juga akan ada lebih banyak
waktu untuk belajar karena tidak harus bantu mama untuk ambil air jauh.
4. KEGIATAN
1. Petugas kesehatan di Distrik Bolakme menjadi promotor
kebersihan sehingga program ini akan ada pengaruh secara
selanjutan.
1.1 Sosialisasi kegiatan dengan masyarakat dan pemimpin masyarakat
1.2 Membuat materi/buku pedoman tentang kesehatan dasar masyarakat,
kebersihan dan cara bikin MCK dan Airbersih
1.3 Dua kali Pelatihan untuk kader kesehatan di Distrik Ninia selama satu
minggu dengan tujuan: 1. mengajar prinsip kebersihan kampung; 2.
Menjadi promotor masyarakat untuk kebersihan lingkungan.
1.4 Monitoring dan Evaluasi
2. Situasi kesehatan dasar dari 15.345 orang di 15 Kampung diperbaiki
melalui akses terhadap air bersih dan kebersihan
2.1 Merencenakan proyek bangunan air bersih di masing masing kampung
dengan pemimpin kampung termasuk.
2.2 Petugas Lapangan air bersih dan kebersihan di masing masing kampung
yang akan kerja sama dengan tim Yayasan Abua Bolakme untuk bangun
sistem air bersih.
2.3 Identifikasi mata air di masing masing kampung yang akan dipakai untuk
air bersih.
2.4 Membuat desain lebih detail tentang tempat pipa, tenke dan kran di
masing masing kampung.
2.5 Belanja barang Angkutan Transportasi Darat dari wamena ke Bolakme
Kurang Lebih 45 KM dan dari Bolakme ke lokasi kerja.
2.6 Membangun sistem air bersih di masing masing kampung sama dengan
tim kampung
2.7 Kontrol dan monitoring kegiatan.
3. 15.345 orang dari 15 kampung di Distrik Bolakme sudah mengerti
kepentingan air bersih dan kebersihan dan cara untuk membuat dan
menjaga diri dan mereka memperbaiki cara hidup supaya keluarga
bisa hidup sehat tanpa penyakit
Membuat poster dan majalah tentang air bersih, MCK dan sanitasi
lingkungan.
Penyuluhan ke masyarakat tentang kebersihan, air bersih dan sanitasi
lingkungan.
Monitoring dan Evaluasi
10
11. 4. PENERIMA MANFAAT
Kelompok sasaran (penerima bantuan secara langsung) termasuk
perempuan dan laki laki orang dewasa dari kelompok penduduk tersebut
(Bolakme) yang tinggal di daerah proyek tetapi harap proyek ini akan lebih
banyak mempengaruhi ke perempuan.
Kaum perempuan menjadi sasaran utama dari proyek ini yang mana
secara khusus telah dikecewakan oleh sulitnya kesempatan bagi
mereka. Jumlah perempuan yang akan bermanfaat dengan kegiatan
ekonomi tahun ini adalah kira kira 5500 perempuan. Mereka
bermanfaat karena akan tanba diantara 1-2 jam ke hari mereka karena
tidak harus jalan jauh untuk ambil air. Juga kesehatan akan meningkat.
15 ribuan masyarakat (termasuk 0 perempuan yang disebut diatas)
umum dari Bolakme akan bermanfaat oleh akses ke air bersih
Anak anak akan menerima manfaat karena ada lebih banyak waktu
untuk belajar karena tidak harus jalan mengambil air. Juga mereka
tidak cape lagi untuk membuat PR.
15 kader kesehatan akan mendapat manfaat oleh pelatihan dan materi
yang akan dibuat tentang kesehatan dasar.
5. POLA ADMINISTRASI, PENGADAAN BARANG DAN MANAGEMEN KEUANGAN
1. Bendahara mengatur sumber keuangan Yyasan Abua Bolakme
anggaran umum anggaran proyek di buku keuangan masuk keluar dan
saldo di excel
2. Selalu ketua-ketua bidang mengajukan permohonan permintaan
pencairan uang untuk kegiatan di lapangan. Kemudian bendahara
mengajukan kepada direktur untuk minta persetujuan lalu bendahara
membuat silip pengambilan uang ke bank ditandatangani oleh diretur dan
bendahara untuk mengambil uang di bank.
3. Bendahara mengeluarkan uang kepada ketua-ketua bidang dan ditanda
tangani oleh orang yang menerima. Pengeluaran uang harus di buktikan
dengan kwuitansi tanda pengeluaran.
4. Setelah kegiatan dilakuka team melaporkan kepada bendahara
bukti/kwitansi penggunaan uang kepada bendahara umum. Kemudian di
cocokan dengan nilai uang yang dikeluarkan dari bendahara umum
dengan bukti/kwuitansi dari lapangan.
5. Sistem menagemen keuangan Yayasan Abua Bolakme di sistem akuntasi
komputer dan memakai excel .
6. Yayasan Abua Boalakme ada kebijakan managemen keuangan (bisa
dimohon bila diperlukan)
7. Administrator atau sekretaris kantor bertanggung jawab untuk
managemen arsip dan administrasi dari semua proyek.
8. POLA PEMANTAUAN
Tim Yayasan Abua Bolakme
Monitoring dari proyek ini akan di bangun pada system monitoring Yayasan
Abua Bolakme . Untuk staf yayasan akan dilakukan pertemuan monitoring
perbulan dimana para anggota team akan membuat laporan balik mengenai
aktivitas dan mendiskusikan permasalahan dan perkembangan baru.
Proses dengan masyarakat
11
12. Proyek ini dengan proyek lain dari yayasan Abua Bolakme akan dilakukan
monitoring secara berpartisipasi. Indikator keseluruhan akan dikembangkan
oleh Yayasan Abua Bolakme pada saat permulaan dari proyek dan juga
indikator untuk menilai perkembangan pada training pada daerah individu dan
hal tersebut akan di tampilkan pada daerah yang dominan seperti pada
gereja-gereja dan sekolah-sekolah dan merupakan jalan yang mudah untuk di
mengerti.Yayassan abua Bolakme juga akan mengembangkan indikator
mengenai tata pemerintahan yang baik dan mengefaluasi hal tersebut. Juga
akan dilakukan komentar evaluasi setelah sesi training.
9. PERKIRAAN BIAYA (RAB)
RP.412,228,000
12
13. LAMPIRAN -1 LOGFRAME– KEGIATAN – AIR BERSIH BOLAKME
HASIL YANG INDIKATOR SUMBER
DIHARAPKA KEBERHASILA VERFIFIKASI RENCANA PELAKSANAAN
KEGIATAN RISIKO
N N KEBERHASIL
(ACTIVITIES) 1 2 3 4 5 6 KEGAGALAN
(OUTCOMES (TARGET YANG AN (TARGET
/ OUTPUTS) MAU DICAPAI) TERCAPAI)
Sosialisa
Masyarakat
si kegiatan
sudah
dengan
mengerti
masyarakat Laporan
tujuan
dan sosialisasi
kegiatan dan
pemimpin
setuju untuk
masyarakat
kerja sama.
Ketentua
Bekerja
n
Sama dengan
Penetapan
1. Petugas Pihak
Air Bersih
Yayasan Penerima Dokumentai
dan Baak
Bekerjasa Manfaat
Penampung
ma dengan dengan pihak
an, masa
Dinas PU Yayasan
persiapan
untuk
Masyarakat,d Dokumenta
memberika Mulai
apat si dan mulai
n pelatihan Kegiatan
memahami Pengawasa
cara Penampung
dan mengerti n dan
merawat an Air
tentang Air Rencana
Air dan Bersih
Bersih Kerja
Pemantaua
Ada
n Lokasi
Monitori gambaran
Kegiatan
ng dan jelas tentang Dokumen
Evaluasi kemajuan
projek
Bekerjama
dengan Dinas
Pengawasa PU bersama Dokumenta
n Yayasan si
Abua
Bolakme
Evaluasi Yayasan Dokumenta
dan Abua si
Pelaporan Bolakme Pelaporan
LAMPIRAN 4: PROFIL LEMBAGA PELAKSANA, TERMASUK PENGALAMAN LEMBAGA DALAM
MELAKUKAN KEGIATAN, SEPERTI CONTOH BERIKUT:
14. Yayasan Abua Bolakme disahkan sebagai organisasi yang berbadan hukum oleh
cantor Akta Notaris Jakarta No:AHU-1835.AH.01.04.Tahun 2009 Tanggal 27 Mei
2009 dibentuk Yayasan ini merupakan Perpamjangan Tangan Dedominsi Gereja
,Organisasi Kemasyarakatan untuk meningkatkan pelayanan, dalam bidang social,
Ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan di daerah-daerah terpencil. Wilaya kerja adalah
Kabupaten Jayawijaya dan Provinsi Papua.
Lampiran 5 Pengalaman melakukan Kegiatan
JELASKAN PROYEK-PROYEK TERDAHULU DALAM FORMAT SEBAGAI BERIKUT:
Nama Sumber Nilai kontrak Periode Bentuk Referensi dari
proyek dana (Rp) kegiatan kegiatan penyandang
yang dana atau
dilakukan supervisor
proyek
PcDP UNDP - 214.000.000,- 2008 - 2009 Budidaya
BPMK&KK Perikanan
Air Tawar
PcDP UNDP - 224.635.000,- 2009-2010 Budidaya
BPMK&KK Peternakan
Lampiran 6 Team Pelaksana Yayasan Abua Bolakme,
Distrik Bolakme Kabupaten Jayawijaya
Provinsi Papua adalah Sebagai Berikut:
I. Ketua Umum : DERNUS YIKWA
Sekretaris : OPIUS YIKWA,S.IP
Bendahara : Pdt. IRINUS WENDA
II. Petugas Lapangan
1. YOSIA KOMBA
2. PERIUS YIKWA
3. AMIUS TABUNI
14
15. LAPIRAN 06
RECANA ANGGARAN BELANJA (RAB)
YAYASAN ABUA BOLAKME KABUPATEN JAYAWIJAYA PROVINSI PAPUA
TAHUN ANGGARAN 2010-2011
15