Proteksi sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik, misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain, terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain
Sistem distribusi listrik berguna untuk menyalurkan listrik dari sumber daya besar ke konsumen. Rugi tegangan atau drop voltage terjadi karena hambatan pada saluran distribusi dan menyebabkan tegangan yang diterima konsumen lebih rendah dari tegangan sumber. Faktor yang mempengaruhi besarnya rugi tegangan antara lain panjang saluran, luas penampang kawat, dan besarnya beban listrik.
Dokumen tersebut membahas tentang pembangkitan dan pengukuran tegangan tinggi bolak-balik. Ia menjelaskan parameter-parameter, ciri-ciri, dan konstruksi transformator uji, serta berbagai cara untuk menghasilkan dan mengukur tegangan tinggi bolak-balik seperti menggunakan rangkaian resonansi, sela bola, pembagi kapasitif, dan transformator tegangan. Dokumen tersebut juga membahas cara mengatur tegangan uji secara
Dokumen tersebut membahas tentang relay proteksi sistem tenaga listrik. Secara singkat, dibahas mengenai pengertian relay proteksi, jenis-jenis relay yang digunakan untuk melindungi sistem pembangkitan, transmisi, dan distribusi tenaga listrik, serta karakteristik kerja relay seperti waktu kerja dan besaran yang diukur.
Analisa sistem tenaga(sistem per unit)-1Faizin Pass
Dokumen tersebut membahas tentang sistem per-unit dalam teknik listrik daya. Sistem ini menyatakan nilai-nilai tegangan, arus, daya dan impedansi dalam bentuk persen dari nilai dasar yang telah ditetapkan. Nilai dasar yang digunakan adalah tegangan nominal dan daya kompleks nominal. Contoh soal mengenai perhitungan arus menggunakan sistem per-unit pada lampu yang diberikan tegangan nominal 120 volt dan daya 500 watt juga dijel
Dokumen ini membahas sistem proteksi pada instalasi penyaluran tenaga listrik untuk mendeteksi berbagai jenis gangguan dan memisahkan bagian yang terganggu. Sistem proteksi harus sensitif, andal, selektif dan cepat bekerja untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai jenis peralatan proteksi seperti relay, transformator arus dan tegangan, serta metode pemeliharaan seperti preventif dan korekt
Proteksi sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik, misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain, terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain
Sistem distribusi listrik berguna untuk menyalurkan listrik dari sumber daya besar ke konsumen. Rugi tegangan atau drop voltage terjadi karena hambatan pada saluran distribusi dan menyebabkan tegangan yang diterima konsumen lebih rendah dari tegangan sumber. Faktor yang mempengaruhi besarnya rugi tegangan antara lain panjang saluran, luas penampang kawat, dan besarnya beban listrik.
Dokumen tersebut membahas tentang pembangkitan dan pengukuran tegangan tinggi bolak-balik. Ia menjelaskan parameter-parameter, ciri-ciri, dan konstruksi transformator uji, serta berbagai cara untuk menghasilkan dan mengukur tegangan tinggi bolak-balik seperti menggunakan rangkaian resonansi, sela bola, pembagi kapasitif, dan transformator tegangan. Dokumen tersebut juga membahas cara mengatur tegangan uji secara
Dokumen tersebut membahas tentang relay proteksi sistem tenaga listrik. Secara singkat, dibahas mengenai pengertian relay proteksi, jenis-jenis relay yang digunakan untuk melindungi sistem pembangkitan, transmisi, dan distribusi tenaga listrik, serta karakteristik kerja relay seperti waktu kerja dan besaran yang diukur.
Analisa sistem tenaga(sistem per unit)-1Faizin Pass
Dokumen tersebut membahas tentang sistem per-unit dalam teknik listrik daya. Sistem ini menyatakan nilai-nilai tegangan, arus, daya dan impedansi dalam bentuk persen dari nilai dasar yang telah ditetapkan. Nilai dasar yang digunakan adalah tegangan nominal dan daya kompleks nominal. Contoh soal mengenai perhitungan arus menggunakan sistem per-unit pada lampu yang diberikan tegangan nominal 120 volt dan daya 500 watt juga dijel
Dokumen ini membahas sistem proteksi pada instalasi penyaluran tenaga listrik untuk mendeteksi berbagai jenis gangguan dan memisahkan bagian yang terganggu. Sistem proteksi harus sensitif, andal, selektif dan cepat bekerja untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai jenis peralatan proteksi seperti relay, transformator arus dan tegangan, serta metode pemeliharaan seperti preventif dan korekt
Dokumen tersebut membahas tentang rangkaian listrik tiga fasa, mulai dari penjelasan tentang generator tiga fasa, rangkaian sumber tiga fasa tipe Y dan Δ, rangkaian beban tiga fasa tipe Y dan Δ, aplikasi rangkaian sumber dan beban tiga fasa, serta penjelasan tentang tegangan fasa dan line to line pada sistem tiga fasa.
Tegangan impuls diperlakukan dalam pengujian tegangan tinggi untuk mensimulasi terpaan akibat tegangan lebih dalam dan luar serta untuk meneliti mekanisme tembus. Umumnya tegangan impuls dibangkitkan dengan meliuahkan
muatan kapasitor tegangan tinggi (melalui sela) pada suatu rangkaian resistor dan
kapasitor, untuk itu sering digunakan rangkaian pengali tegangan. Nilai puncak dari tegangan impuls dapat ditentukan dengan bantuan sela ukur atau dengan rangkaianelektronik yang dikombinasikan dengan pembagi tegangan.
Dokumen tersebut membahas tentang jaringan distribusi tenaga listrik, termasuk pengertian, klasifikasi, dan komponen jaringan distribusi. Jaringan distribusi merupakan jaringan yang menghubungkan sumber daya listrik besar dengan konsumen, dan terdiri atas jaringan distribusi primer dan sekunder dengan tegangan yang berbeda. Dokumen ini juga membahas tentang berbagai faktor yang mempengaruhi perencanaan jaringan distribusi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Pengaturan tegangan pada generator dilakukan dengan mengatur besarnya arus eksitasi yang diberikan pada kumparan medan, (2) Terjadinya perbedaan tegangan terminal generator dalam keadaan berbeban dengan tanpa beban dipengaruhi oleh faktor daya dan besar arus jangkar, (3) Ada tiga metode untuk menentukan pengaturan tegangan yaitu metode impedansi sinkron, metode amper lilit, dan
Kuliah 3 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Sistem Transmisi dan Distribusi )Fathan Hakim
Sistem transmisi dan distribusi tenaga listrik dapat dikelompokkan berdasarkan parameter teknis seperti arus, tegangan, jarak, dan konstruksi, serta dilengkapi peralatan pengamanan untuk mendistribusikan tenaga dari pusat pembangkit ke konsumen dengan aman.
Listrik adalah bentuk energi sekunder yang paling praktis penggunaanya oleh manusia, Kebutuhan listrik di masyarakat semakin meningkat seiring dengan meningkatnya pemanfaatan tenaga listrik. Sistem tenaga listrik yang baik adalah sistem tenaga yang dapat melayani beban secara kontinyu, tegangan dan frekwensi yang konstan, fluktuasi tegangan dan frekuensi yang terjadi harus berada pada batas toleransi yang diizinkan agar peralatan listrik konsumen dapat bekerja dengan baik dan aman
Untuk keperluan penyediaan tenaga listrik bagi para pelangggan, berbagai peralatan listrik ini dihubungkan satu sama lain dan secara keseluruhan membentuk suatu sistem tenaga listrik. Oleh karena itu dibutuhkan stabilitas pada operasi sistem tenaga listrik agar para pelanggan bisa menikmati tenaga listrik tanpa ada gangguan.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik tegangan tinggi, termasuk pengertian, klasifikasi, dan jenis-jenis pembangkitan tegangan tinggi seperti tegangan AC, DC, dan impuls serta pengukurannya.
Sistem proteksi generator terdiri dari berbagai jenis relay seperti differential relay, overcurrent relay, undervoltage relay, dan overspeed relay yang berfungsi untuk mendeteksi gangguan seperti hubung singkat, tegangan kurang, tegangan lebih, dan kecepatan berlebih guna melindungi generator.
mekanisme kegagalan tembus pada gas
Kegagalan tembus pada gas sendiri terdiri dari dua yaitu:
Mekanisme Townsend
Mekanisme strimer (streamer) atau kanal
1. kWh meter adalah alat pengukur energi listrik yang mengukur secara langsung hasil kali tegangan, arus, faktor kerja dan waktu.
2. Terdiri dari kumparan tegangan, kumparan arus, dan piringan penggerak yang memutar register sesuai dengan besarnya daya yang dilewatinya.
3. Prinsip kerjanya didasarkan pada interaksi fluks tegangan dan fluks arus di dalam kumparan yang menimbulkan momen putar
Presentasi ini membahas tentang gardu induk, termasuk pengertian dan fungsinya, jenis-jenisnya berdasarkan pelayanan, penempatan, isolasi, dan bentuk rangkaian relnya. Juga dibahas fasilitas dan peralatan gardu induk seperti transformator utama, rel daya, dan peralatan penghubung. Dijelaskan pula prinsip kerja, gangguan-gangguan pengaman, isolasi, serta transformator utama dalam gardu induk. "
Secara umum pengertian Switch Gear adalah suatu unit peralatan listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan rangkaian listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik.
Fungsi Switch Gear adalah untuk menjaga keandalan serta juga memiliki fungsi untuk memproteksi atau melindungi peralatan-peralatan listrik seperti; generator, transformator daya dari suatu pembangkit dan jalur transmisi daya lainnya terhadap gangguan-gangguan yang mungkin dapat terjadi kapan saja.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pentanahan pada sistem listrik, termasuk definisi, tujuan, jenis-jenis sistem pentanahan titik netral dan pentanahan peralatan, serta faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tahanan pentanahan."
Dokumen tersebut membahas tentang tingkat keandalan sistem tenaga listrik mulai dari pembangkit, transmisi, hingga distribusi serta proses penyediaan listrik ke konsumen."
Strategi manajemen aset konservasi dan manajemen energiHeru Kun
Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar manajemen aset dan konservasi energi. Konservasi energi adalah upaya untuk mengurangi pemborosan energi dengan meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya. Manajemen energi meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, dan perbaikan penggunaan energi secara berkelanjutan. Audit energi digunakan untuk mengevaluasi pola konsumsi energi dan mengidentifikasi peluang penghemat
Dokumen tersebut membahas tentang rangkaian listrik tiga fasa, mulai dari penjelasan tentang generator tiga fasa, rangkaian sumber tiga fasa tipe Y dan Δ, rangkaian beban tiga fasa tipe Y dan Δ, aplikasi rangkaian sumber dan beban tiga fasa, serta penjelasan tentang tegangan fasa dan line to line pada sistem tiga fasa.
Tegangan impuls diperlakukan dalam pengujian tegangan tinggi untuk mensimulasi terpaan akibat tegangan lebih dalam dan luar serta untuk meneliti mekanisme tembus. Umumnya tegangan impuls dibangkitkan dengan meliuahkan
muatan kapasitor tegangan tinggi (melalui sela) pada suatu rangkaian resistor dan
kapasitor, untuk itu sering digunakan rangkaian pengali tegangan. Nilai puncak dari tegangan impuls dapat ditentukan dengan bantuan sela ukur atau dengan rangkaianelektronik yang dikombinasikan dengan pembagi tegangan.
Dokumen tersebut membahas tentang jaringan distribusi tenaga listrik, termasuk pengertian, klasifikasi, dan komponen jaringan distribusi. Jaringan distribusi merupakan jaringan yang menghubungkan sumber daya listrik besar dengan konsumen, dan terdiri atas jaringan distribusi primer dan sekunder dengan tegangan yang berbeda. Dokumen ini juga membahas tentang berbagai faktor yang mempengaruhi perencanaan jaringan distribusi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Pengaturan tegangan pada generator dilakukan dengan mengatur besarnya arus eksitasi yang diberikan pada kumparan medan, (2) Terjadinya perbedaan tegangan terminal generator dalam keadaan berbeban dengan tanpa beban dipengaruhi oleh faktor daya dan besar arus jangkar, (3) Ada tiga metode untuk menentukan pengaturan tegangan yaitu metode impedansi sinkron, metode amper lilit, dan
Kuliah 3 Dasar Sistem Tenaga Listrik ( Sistem Transmisi dan Distribusi )Fathan Hakim
Sistem transmisi dan distribusi tenaga listrik dapat dikelompokkan berdasarkan parameter teknis seperti arus, tegangan, jarak, dan konstruksi, serta dilengkapi peralatan pengamanan untuk mendistribusikan tenaga dari pusat pembangkit ke konsumen dengan aman.
Listrik adalah bentuk energi sekunder yang paling praktis penggunaanya oleh manusia, Kebutuhan listrik di masyarakat semakin meningkat seiring dengan meningkatnya pemanfaatan tenaga listrik. Sistem tenaga listrik yang baik adalah sistem tenaga yang dapat melayani beban secara kontinyu, tegangan dan frekwensi yang konstan, fluktuasi tegangan dan frekuensi yang terjadi harus berada pada batas toleransi yang diizinkan agar peralatan listrik konsumen dapat bekerja dengan baik dan aman
Untuk keperluan penyediaan tenaga listrik bagi para pelangggan, berbagai peralatan listrik ini dihubungkan satu sama lain dan secara keseluruhan membentuk suatu sistem tenaga listrik. Oleh karena itu dibutuhkan stabilitas pada operasi sistem tenaga listrik agar para pelanggan bisa menikmati tenaga listrik tanpa ada gangguan.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik tegangan tinggi, termasuk pengertian, klasifikasi, dan jenis-jenis pembangkitan tegangan tinggi seperti tegangan AC, DC, dan impuls serta pengukurannya.
Sistem proteksi generator terdiri dari berbagai jenis relay seperti differential relay, overcurrent relay, undervoltage relay, dan overspeed relay yang berfungsi untuk mendeteksi gangguan seperti hubung singkat, tegangan kurang, tegangan lebih, dan kecepatan berlebih guna melindungi generator.
mekanisme kegagalan tembus pada gas
Kegagalan tembus pada gas sendiri terdiri dari dua yaitu:
Mekanisme Townsend
Mekanisme strimer (streamer) atau kanal
1. kWh meter adalah alat pengukur energi listrik yang mengukur secara langsung hasil kali tegangan, arus, faktor kerja dan waktu.
2. Terdiri dari kumparan tegangan, kumparan arus, dan piringan penggerak yang memutar register sesuai dengan besarnya daya yang dilewatinya.
3. Prinsip kerjanya didasarkan pada interaksi fluks tegangan dan fluks arus di dalam kumparan yang menimbulkan momen putar
Presentasi ini membahas tentang gardu induk, termasuk pengertian dan fungsinya, jenis-jenisnya berdasarkan pelayanan, penempatan, isolasi, dan bentuk rangkaian relnya. Juga dibahas fasilitas dan peralatan gardu induk seperti transformator utama, rel daya, dan peralatan penghubung. Dijelaskan pula prinsip kerja, gangguan-gangguan pengaman, isolasi, serta transformator utama dalam gardu induk. "
Secara umum pengertian Switch Gear adalah suatu unit peralatan listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan rangkaian listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik.
Fungsi Switch Gear adalah untuk menjaga keandalan serta juga memiliki fungsi untuk memproteksi atau melindungi peralatan-peralatan listrik seperti; generator, transformator daya dari suatu pembangkit dan jalur transmisi daya lainnya terhadap gangguan-gangguan yang mungkin dapat terjadi kapan saja.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pentanahan pada sistem listrik, termasuk definisi, tujuan, jenis-jenis sistem pentanahan titik netral dan pentanahan peralatan, serta faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tahanan pentanahan."
Dokumen tersebut membahas tentang tingkat keandalan sistem tenaga listrik mulai dari pembangkit, transmisi, hingga distribusi serta proses penyediaan listrik ke konsumen."
Strategi manajemen aset konservasi dan manajemen energiHeru Kun
Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar manajemen aset dan konservasi energi. Konservasi energi adalah upaya untuk mengurangi pemborosan energi dengan meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya. Manajemen energi meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, dan perbaikan penggunaan energi secara berkelanjutan. Audit energi digunakan untuk mengevaluasi pola konsumsi energi dan mengidentifikasi peluang penghemat
Dokumen tersebut membahas tentang perkiraan beban listrik jangka pendek menggunakan metode Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS). ANFIS merupakan kombinasi antara sistem inferensi fuzzy dengan arsitektur jaringan syaraf yang mampu mempelajari aturan-aturan fuzzy secara otomatis. Dokumen tersebut menjelaskan tentang permasalahan yang terjadi akibat ketidaksesuaian antara daya yang dikirim dengan permintaan beban, serta
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen energi listrik. Secara singkat, manajemen energi adalah proses ilmu untuk meningkatkan efektivitas pemakaian energi. Prinsip utamanya adalah melaksanakan penggunaan energi secara lebih efisien. Dokumen ini juga membahas sumber-sumber energi terbarukan dan tidak terbarukan serta upaya konservasi dan diversifikasi energi yang dilakukan Indonesia.
Estimasi kebutuhan daya listrik sulawesi selatan sampai tahun 2017Rahmatdi Black
Teks tersebut membahas estimasi kebutuhan daya listrik di Sulawesi Selatan sampai tahun 2017. Estimasi ini dilakukan dengan menggunakan data daya listrik tersambung tahun 1996-2006 dan menggunakan metode analisis regresi linier sederhana dan non linier. Hasilnya menunjukkan bahwa kebutuhan daya listrik terbesar hingga tahun 2017 adalah untuk pelanggan rumah tangga yakni sebesar 1.280 MVA. Total kebutuhan daya
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Audit energi dilakukan untuk mengidentifikasi penggunaan energi terbesar di rumah tangga dan merencanakan langkah konservasi energi seperti mengganti peralatan yang boros dengan yang lebih hemat, seperti mengganti TV tabung dengan LED. Hal ini dapat menghemat pengeluaran listrik hingga ratusan ribu rupiah per bulan.
Laporan ini membahas perencanaan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTM) di Sungai Damar, meliputi:
1. Penentuan kapasitas pembangkit berdasarkan debit dan ketinggian air
2. Pemilihan komponen elektrik dan mekanik seperti turbin, generator, transformator
3. Perkiraan anggaran biaya pembangunan PLTM secara keseluruhan
Proses bisnis menyeluruh di bidang industri ketenagalistrikan.pptxAmirotusSholihati1
Proses bisnis pembuatan panel mencakup survei kebutuhan peralatan, perancangan panel berdasarkan perhitungan ilmu ketenagalistrikan, dan konsultasi cara kerja panel dengan pemilik proyek.
Tahapan utama dalam merencanakan sistem pembangkit listrik meliputi analisis kebutuhan beban, menentukan volume uap yang dibutuhkan untuk produksi, dan menghitung listrik yang dapat dihasilkan dari volume uap tersebut. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa sistem pembangkit uap yang menggunakan perangkat superheater lebih efisien dan menghasilkan listrik lebih banyak dibandingkan sistem tanpa superheater.
System tenaga listrik adalah sekumpulan pusat listrik
Dan gardu induk yang satu sama lain dihubungkan oleh
Jaringan transmisi sehingga merupakan sebuah kesatuan
Interkoneksi. Biaya operasi dari system tenaga listrik pada
umumnya merupakan bagian biaya yang terbesar dari biaya
operasi suatu perusahaan listrik. Secara garis besar biaya
operasi dari suatu system tenaga listrik terdiri dari ;
Biaya pembelian tenaga listrik.
Biaya pegawai.
Biaya bahan bakar dan material operasi.
Biaya lain – lain.
Berbagai persoalan pokok yang dihadapi
dalam pengoperasian system tenaga listrik
antara lain;
Pengaturan frekuensi.
Pemeliharaan peralatan.
Biaya operasi.
Perkembangan system.
Tegangan dalam system.
Gangguan dalam system
Proposal ini membahas analisis penyesuaian ukuran fuse link cut out pada percabangan pedawa penyulang tegangan menengah di Bali untuk meningkatkan keandalan sistem. Dokumen ini menjelaskan latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan, dan tinjauan pustaka terkait sistem distribusi listrik dan proteksi fuse cut out.
3. DEFINISI
Perkiraan Beban ialah penentuan atau perhitungan tegangan , arus ,
daya dan faktor daya atau daya reaktif yang terdapat pada berbagai
titik dalam suatu jaringan listrik
4. TIPE BEBAN
Tipe-tipe beban menurut konsumen pemakainya pada umumnya dapat
dikelompokkan dalam kategori berikut:
Rumah Tangga : beban-beban penerangan, kipas angin, alat-alat rumah
tangga misalnya pemanas, lemari es, kompor listrik, dan lainlain.
Bisnis : beban penerangan dan alat listrik lainnya yang dipakai pada
bangunan komersil atau perdagangan seperti toko, restoran, dan lain-lain.
Umum/publik : pemakai selain ketiga golongan di atas misalnya gedung
pemerintah, penerangan jalan umum, dan pemakai kepentingan sosial.
Industri : industri kecil/rumah tangga hingga industri besar. Umumnya
bebannya berupa beban untuk motor listrik.
6. FAKTOR-FAKTOR YANG
MENENTUKAN KARAKTERISTIK
BEBANPerkembangan penduduk
Perkembangan perekonomian
Perkembangan kebutuhan tenaga listrik
Yang mempengaruhi konsumsi tenaga listrik untuk masing – masing
sektor adalah
Sektor rumah tangga
Sektor komersial
Sektor Publik
Sektor industri
7. PERKIRAAN KEBUTUHAN
ENERGI LISTRIKBeberapa parameter yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan perkembangan
kebutuhan energi listrik antara lain :
a. perkiraan data penjualan energi listrik dan persentase peningkatannya.
b. rugi – rugi pada transmisi dan distribusi.
c. pemakaian sendiri (sentral dan GI).
d. produksi energi.
e. beban puncak. Beban tertinggi yang terpakai oleh konsumen yang biasanya terjadi
pada jam 18.00 sampai dengan jam 22.00 waktu setempat.
f. faktor beban,perbandingan antara pemakaian daya dalam Watt dengan pemakaiaan
daya dalam Volt-Ampere.
g.daya terpasang,besarnya daya yang disepakati oleh PLN dan pelanggan dalam
perjanjian jual beli tenaga listrik yang menjadi dasar perhitungan biaya beban.
8. METODE PERKIRAAN BEBAN
Metode perkiraan beban adalah suatu cara yang digunakan untuk
mengukur atau memperkirakan kejadian dimasa yang akan datang.
perkiraan dapat dilakukan secara kualitatif maupun secara kuantitatif.
Kualitatif : adalah perkiraan yang didasarkan pada pendapat dari yang
melakukan perkiraan
Kuantitatif : adalah perkiraan yang menggunakan metode statistik.
10. PERKIRAAN BEBAN JANGKA
PANJANGPerkiraan beban jangka panjang adalah untuk jangka waktu diatas 1 tahun.
Dalam perkiraan beban jangka panjang masalah – masalah makro ekonomi yang
merupakan masalah ekstern. perusahaan listrik merupakan faktor utama yang
menentukan arah perkiraan beban. kenaikan beban serta produksi tenaga listrik
untuk jangka panjang di Indonesia masih akan relatif tinggi dibanding dengan
Negara – Negara maju misalnya Negara Eropa. karena antara 16 – 20% penduduk
Indonesia yang menikmati tenaga listrik. apabila tenaga listrik disetiap langganan
dinikmati oleh rata – rata 5 orang maka baru 5 x 5 = 25 juta penduduk Indonesia
yang menikmati tenaga listrik dari PLN. namun adapula penyediaan tenaga listrik
oleh koperasi – koperasi sehingga apabila penduduk Indonesia
berjumlah 241.973.880 juta orang yang menikmati tenaga listrik. karena
perkiraan beban jangka panjang banyak menyangkut masalah makro ekonomi yang
bersifat ekstern perusahaan listrik maka penyusunannya perlu diminta pengarahan
dari pemerintah. dalam perkiraan beban jangka panjang biasanya hanya
diperkirakan beban puncak yang tertinggi yang akan terjadi dalam system tenaga
listrik karena perkiraan beban jangka panjang lebih banyak dipergunakan untuk
keperluan perencanaan pengembangan sistem.
11. PERKIRAAN BEBAN JANGKA
MENENGAHPerkiraan beban jangka menengah adalah untuk jangka waktu dari 1 bulan
sampai dengan 1 tahun.
Dalam perkiraan beban jangka menengah masalah – masalah managerial
perusahaan merupakan faktor utama yang menetukan. masalah – masalah
managerial perusahaan misalnya kemampuan teknis menyelesaikan listrik
yang baru serta juga kemampuan teknis menyelesaikan proyek saluran
transmisi. masalah penyelesaian proyek ini sesungguhnya tidak sepenuhnya
merupakan masalah intern perusahaan listrik tetapi juga dipengaruhi oleh
faktor – faktor ekstern. khususnya jika menyangkut masalah pembebasan
tanah dan masalah penyediaan dana. dalam perkiraan beban jangka
menengah aspek operasional yang menonjol. karena dalam jangka waktu
menengah tidak banyak lagi yang dapat dilakukan dalam segi
pengembangan
12. PERKIRAAN BEBAN JANGKA
PENDEKPerkiraan beban jangka pendek adalah waktu beberapa jam sampai
satu minggu (168jam).
Dalam perkiraan beban jangka pendek terdapat batas atas untuk
beban maksimum dan batas bawah untuk beban minimum yang
ditentukan oleh perkiraan beban jangka menengah. besarnya beban
untuk setiap jam ditentukan dengan memperhatikan langganan
beban diwaktu lalu dengan memperhatikan berbagai informasi yang
dapat memperngaruhi besarnya beban sistem seperti acara televisi ,
cuaca dan suhu udara
15. Riyan
Cara memperkirakan waktu dari beban jangka menengah
Rojak
Faktor yang menyebabkan beban puncak terjadi pada jam 6 – 10 malam
Aditpam keren
Cara menentukan besaran pk dalam suatu ruangan agar lebih optimal
Giaz prepet
Bagaimana solusi untuk mengoptimalkan beban agar tidak melebihi kapasitas
yang sudah di sediakan
Skip penguiin
Bagaimana kapasitor bank bisa menghemat biaya listrik
16. JAWABAN
- Riyan
Perkiraan beban jangka menengah
· perkiraan beban jangka menengah adalah untuk jangka waktu dari 1
bulan sampai dengan 1 tahun.
· dalam perkiraan beban jangka menengah masalah – masalah
managerial perusahaan merupakan faktor utama yang menetukan. masalah –
masalah managerial perusahaan misalnya kemampuan teknis menyelesaikan
listrik yang baru serta juga kemampuan teknis menyelesaikan proyek
saluran transmisi.
· masalah penyelesaian proyek ini sesungguhnya tidak sepenuhnya
merupakan masalah intern perusahaan listrik tetapi juga dipengaruhi oleh
faktor – faktor ekstern. khususnya jika menyangkut masalah pembebasan
tanah dan masalah penyediaan dana.
· dalam perkiraan beban jangka menengah aspek operasional yang
menonjol. karena dalam jangka waktu menengah tidak banyak lagi yang
dapat dilakukan dalam segi pengembangan.
17. - Rozak :
Faktor penyebab terjadinya “ Peak hour “ pada jam 6 – 10 malam
karena mayoritas penggunaan listrik sangat banyak pada jam
tersebut. Misalkan pada perumahan akan dinyalakan beban yang
cukup banyak oleh banyak orang seperti lampu penerangan untuk
rumah, dan Air Conditioner untuk pendingin ruangan
18. - Aditya Pamungkas :
Cara menghitung kebutuhan pemakaian PK AC sesuai ruangan
(Panjang x Lebar x Tinggi Ruangan x Faktor 1 x 37) + (Jumlah orang x Faktor 2)
Angka Faktor 1 adalah:
kamar tidur = 5,
kantor atau living room = 6
restoran atau salon atau warnet atau mini market = 7
Angka Faktor 2 adalah:
orang dewasa = 600Btu
anak-anak = 300Btu
19. Contohnya:
ruangan kamar tidur panjang 3m, lebar 3m dan tinggi ruangan 2.5m,
dan akan ditinggali oleh 2 orang dewasa misalnya. Maka
(3 x 3 x 2,5 x 5 x 37) + (2 x 600)
= 4.162,5 + 1.200
= 5.362,5 Btu
20. -Giaz :
dengan cara menambah kapasitas pembangkit tenaga listrik, namun
apabila terpaksa maka harus dilakukan pemadaman bergilir
21. - Adhiguna :
Kapasitor bank bekerja dengan cara menurunkan daya reaktif
sehingga faktor daya meningkat dan selisih antara daya aktif dan
semu berkurang sehingga pembayaran listrik semakin murah