SlideShare a Scribd company logo
MENATA BIROKRASI
UNTUK MEWUJUDKAN KABUPATEN
PROBOLINGGO YANG SEJAHTERA,
BERKEADILAN, MANDIRI, BERWAWASAN
LINGKUNGAN DAN BERAKHLAK MULIA
Dr. Rudiarto Sumarwono
Komisioner-Jabatan Pimpinan Tinggi, KASN
Kantor Pemerintah Kab Probolinggo
Selasa, 21 November 2022
KOMISIONER
Komisi Aparatur Sipil Negara
Riwayat Pendidikan Formal & Kepemimpinan
Dr. Rudiarto Sumarwono
• S3 Administrasi Publik, FISIP Universitas Indonesia
• S2 Manajemen Internasional, FE Universitas Indonesia
• S1 Administrasi Negara, FISIP Universitas Moestopo
• PPRA 47/2012 – LEMHANNAS Republik Indonesia
• Berbagai diklat di DN dan LN
Riwayat Jabatan
• Komisioner, Komisi Aparatur Sipil Negara, 2019-2024
• Direktur Eksekutif, Pusat Studi Tatakelola Pemerintahan dan Reformasi
Birokrasi UI (2017-2019)
• Dosen Paska-Sarjana FIA dan FISIP UI (2014-Sekarang)
• Senior Policy Analyst, Tim Independen Reformasi Birokrasi (2014- 2019)
• Staf Khusus, Komite Ahli –Administrasi Publik Sedunia (PBB), New York,
Amerika Serikat (2014-2017)
• Penasehat Menteri PAN-RB untuk Kerjasama Internasional (2013-2014)
• Staf Khusus Wakil Menteri PANRB utk Reformasi Birokrasi (2012-2014)
• Penasehat/Senior Konsultan untuk reformasi birokrasi pada beberapa
donor: UNDP, DFAT, USAID, KSI, Prospera, JICA, KOICA, dll (2000-2019)
• Dll
2018
2013
2025
Confi denti al
Kementerian
P A N R B
ARAHAN
KEPALANEGARA/PEMERINTAHAN
DALAM PIDATO PELANTIKAN
PEMBANGUNAN
SDM
PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR
SIMPLIFIKASI
REGULASI
1
2
3
4
5
PENYEDERHANAAN
BIROKRASI
TRANSFORMASI
EKONOMI
SISTEM MERIT DALAM
PEMBANGUNAN NASIONAL
RPJMN 2020-2024
Arah Kebijakan
Sasaran
Strategi
1. Penerapan manajemen talenta nasional
2. Pengawasan dan evaluasi penerapan sistem
merit dalam bentuk penguatan kapasitas
pengawasan dan evaluasi implementasi
sistem merit
3. Penguatan kebijakan kesejahteraaan ASN
Indonesia berpenghasilan menengah-tinggi
yang sejahtera, adil, dan berkesinambungan
Terwujudnya tata kepemerintahan yang baik, bersih,
dan berwibawa yang berdasarkan hukum serta
birokrasi yang profesional dan netral
Memperkuat implementasi manajemen
ASN berbasis merit
KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
APARATUR
SIPIL
NEGARA
“Terwujudnya kepemerintahan
yang baik, bersih, dan
berwibawa yang berdasarkan
hukum serta birokrasi yang
profesional dan netral”
Pengarusutamaan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik
KELEMBAGAAN
DAN
PROSES
BISNIS
ORGANISASI
AKUNTABILITAS
KINERJA
DAN
PENGAWASAN
AREA PENGAWASAN KASN
6
No Tugas Area Pengawasan
1 Pengawasan Penerapan Nilai Dasar ASN, Kode Etik
dan Kode Perilaku pegawai ASN
4,286 Juta PNS
2 Pengawasan dan Evaluasi Penerapan Sistem Merit
dalam Manajemen ASN
73 K/L, 98 LNS, 34 Prov, 514
Kab/Kota
3 Pengawasan Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi
Utama, Madya dan Pratama (Seleksi Terbuka dan
Mutasi/ Rotasi)
20.427 posisi JPT di 73 K/L, 98
LNS, 34 Prov, 514 Kab/Kota
4 Pengawasan Pelaksanaan Netralitas pegawai ASN 4,286 Juta PNS
5 Pengawasan atas Pembinaan Profesi ASN 4,286 Juta PNS
6 Pengawasan Seleksi Pemilihan Rektor PTN
(permintaan dari Menristekdikti)
+/- 120 Perguruan Tinggi Negeri
kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi,
kompetensi, dan kinerja, yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan
tanpa diskriminasi.
Pengertian
Tujuan
Merekrut ASN yang profesional dan berintegritas dan menempatkan
mereka pada jabatan-jabatan birokrasi pemerintah sesuai
kompetensinya;
Mempertahankan ASN melalui pemberian kompensasi
yang adil dan layak;
Mengembangkan kemampuan ASN melalui bimbingan
dan diklat;
Melindungi karier ASN dari politisasi dan kebijakan yang
bertentangan dengan prinsip merit (neptisme, primordialisme, dll),
SISTEM MERIT MENURUT UU ASN
7
PELAMARAN
• Disampaikan kepada
Pansel
• Direkomendasikan oleh
PPK untuk JPT Utama, Pyb
untuk JPT Madya dan
Pratama
• Pansel dapat mengundang
PNS yang berkompeten
(dengan rekomendasi PPK)
A REKAM JEJAK
• Evaluasi profil pelamar
• Menyusun kriteria
penilaian integritas
• Klarifikasi indikasi
mencurigakan
• Penelusuran rekam jejak
di lingkungan terkait
• Menetapkan petugas
penelusur
• Uji publik (jika perlu)
B
SELEKSI ADMINISTRASI
• Penilaian berkas
• Minimal 3 Calon untuk setiap
jabatan
• Perpanjangan 2 kali apabila
jumlah minimal tidak
terpenuhi
• Persyaratan adm didasarkan
atas peraturan perundangan
dan peraturan internal
• Pengumuman hasil
administrasi
ditandatangani Ketua
Pansel
C
SELEKSI KOMPETENSI
BIDANG
• Menggunakan metode
tertulis dan wawancara
dan/atau metode
lainnya
• Standar kompetensi Bidang
disusun dan ditetapkan
oleh setiap instansi sesuai
ketentuan dan kebutuhan
jabatan (dapat dibantu oleh
assessor)
E
WAWANCARA
AKHIR
• Oleh Panitia Seleksi
• Materi terstandar
sesuai jabatan yang
dilamar
• Bersifat klarifikasi
• Dapat melibatkan
unsur pengguna
(user) atau
narasumber terkait
• Narasumber tidak
memiliki
kewenangan menilai
F
TES KESEHATAN
• Bekerjasama
dengan unit
pelayanan
kesehatan
pemerintah
• Wajib
menyerahkan
hasil uji
kesehatan bagi
peserta yang
lulus
G
SELEKSI KOMPETENSI
MANAJERIAL DAN
SOSIAL KULTURAL
D
• Menggunakan metode
assessment center atau
metode lainnya sesuai
kebutuhan instansi
• Standar kompetensi
manajerial dan kisi-kisi
wawancara disusun dan
ditetapkan oleh setiap
instansi dan dapat dibantu
oleh assessor;
ALUR SELEKSI TERBUKA
MUTASI/ROTASI: KETENTUAN, PANSEL & HASIL
UKOM
KETENTUAN TENTANG DEMOSI
10
PELANGGARAN DISIPLIN
PP 53/2010
KETIDAKSESUAIAN
KINERJA PP 30/2019
Pasal 7 Ayat 4 (empat): hukuman
disiplin berat  penurunan jabatan
setingkat lebih rendah
Pasal 57  PPT yang tidak memenuhi target
kinerja diberikan waktu tambahan 6 bulan.
Jika dalam waktu 6 bulan tidak
menunjukkan perbaikan, maka dilakukan uji
kompetensi kembali yang dapat menjadi
dasar pemindahan/ penurunan jabatan lebih
rendah
PELANGGARAN PIDANA
REORGANISASI
Terlibat dalam kasus Tipikor
atau kriminal
Tidak memenuhi syarat
jabatan setelah dilakukan
uji kompetensi
1. SAPK dan kenaikan pangkat pejabat yang dilantik akan ditahan oleh BKN,
sehingga yang bersangkutan tidak bisa naik pangkat.
2. Akan ada TGR (Tagihan Ganti Rugi) dari BPK kepada pejabat yang dilantik
tanpa rekomendasi KASN dan Kemendagri
3. Akan ada penelusuran data oleh KASN dan KPK terkait indikasi jual beli
jabatan karena KASN dan KPK telah menjalin MoU Strategi Nasional
Pencegahan Korupsi.
4. Akan dilakukan penelusuruan data dan penyelidikan pelanggaran sistem merit
dalam jabatan oleh KASN dan instansi terkait lainnya kepada PPK.
5. Sebagaimana ketentuan UU ASN dan PP Manajemen PNS, Presiden selaku PPK
tertinggi berwenang mengambil alih penataan SDM ASN apabila PPK
melakukan pelanggaran sistem merit dalam jabatan
DAMPAK PENGISIAN JPT DAN JA TANPA SESUAI
KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN
1. Tim Penilai kinerja PNS dibentuk oleh PyB.
2. Tim Penilai Kinerja PNS terdiri dari PNS yang memiliki
kompetensi yang dibutuhkan, berasal dari:
a. Unit Kerja yang membidangi kepegawaian;
b. Unit Kerja yang membidangi pengawasan internal; dan
c. Unit Kerja lain yang dipandang perlu oleh PyB.
3. Tim Penilai Kinerja PNS bertanggungjawab kepada PPK dan
PyB.
TIM PENILAI KINERJA
SANKSI PEJABAT PIMPINAN TINGGI
Pejabat pimpinan tinggi yang
tidak memenuhi Target
kinerja yang diperjanjikan
selama 1 (satu) tahun pada
suatu jabatan, yang diberikan
penilaian kinerja Cukup,
Kurang, atau Sangat Kurang
diberikan kesempatan selama
6 (enam) bulan untuk
memperbaiki kinerjanya.
.
Berdasarkan hasil uji
kompetensi pejabat pimpinan
tinggi dimaksud dapat
dipindahkan pada
jabatan lain sesuai
dengan kompetensi yang
dimiliki atau ditempatkan
pada jabatan yang lebih
rendah sesuai dengan
ketentuan peraturan
perundang-undangan
Dalam hal pejabat pimpinan
tinggi tidak menunjukkan
perbaikan kinerja maka pejabat
yang bersangkutan harus
mengikuti uji kompetensi
kembali
03 01
02
KemenPANRB, 2020
KemenPANRB, 2020
SINERGI SELURUH PELAKU2 PEMBANGUNAN
DI KAB PROBOLINGGO
JANGAN SEPERTI INI HARUS SEPERTI INI
Tercapainya RPJMD
Pemerintah Kab Probolinggo
2018-2023
VISI DAN MISI PEMERINTAH KAB PROBOLINGGO
VISI
Terwujudnya Kabupaten
Probolinggo Yang Sejahtera,
Berkeadilan, Mandiri,
Berwawasan Lingkungan dan
Berakhlak Mulia
MISI
• Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat
Melalui Peningkatan Daya Saing
• Daerah, Pertumbuhan Ekonomi Berbasis
Kerakyatan, dan Optimalisasi
• Pengelolaan Sumber Daya Yang
Berkelanjutan
• Mewujudkan Masyarakat Yang Berakhlak
Mulia Melalui Peningkatan
• Kualitas Pelaksanaan Otonomi Daerah
Dalam Penyelenggaraan
• Kepemerintahan Yang Baik dan Bersih
UU ASN  Sistem merit: pengangkatan seorang pejabat karena
kompetensi, kualifikasi dan kinerja, tidak boleh karena afiliasi dalam
bentuk apapun.
Tidak boleh lagi ada politik balas budi dan/atau balas dendam
Setiap ASN harus berkinerja dengan baik (PP 30/2019), disiplin (PP
53/2010) jangan melanggar hukum dan peraturan2 lainnya
Pertemuan berkala (1, 2 atau 3 bulanan) Bupati/Wakil Bupati dengan
seluruh PPTP  Review capaian kinerja, kendala & solusi dan mitigasi.
PEMBEKALAN KEPADA ASN DI KAB PROBOLINGGO
Tidak lagi melakukan paradigma dan cara kerja: business as usual.
Selalu lakukan inovasi: better, faster, cheaper
Yang paling penting, Kab Probolinggo memiliki SDM yang luar biasa:
1,138 juta penduduk dan 7.813-an PNS yang luar biasa dan
Bupati/Wakil Bupati, Pimpinan OPD dan Kewilayahan yang hebat 
Ujung tombak pembangunan dan peningkatan kesejahteraan
masyarakat Kab Probolinggo.
PEMBEKALAN JPTP DAN JA DI KAB PROBOLINGGO
Jl. Let. Jend. MT.Haryono Kav. 52-53, Pancoran - Jakarta Selatan
Telp : 021-7972098
kasn.go.id
TERIMA KASIH
facebook.com/KomisiASNResmi
@Komisi_ASN
kasn_ri
INTEGRITAS – PROFESIONAL – KERJA SAMA -

More Related Content

Similar to PPT Pembinaan Manajemen ASN KAB PROBOLINGGO.pptx

pert 13 PPSDM Pengembangan KARIER TGL 16 des 2022.pptx
pert 13 PPSDM Pengembangan KARIER TGL 16 des 2022.pptxpert 13 PPSDM Pengembangan KARIER TGL 16 des 2022.pptx
pert 13 PPSDM Pengembangan KARIER TGL 16 des 2022.pptx
ZulkarnainTamim1
 
3-Materi klasikal agenda 3 _2022.pptx
3-Materi  klasikal  agenda 3 _2022.pptx3-Materi  klasikal  agenda 3 _2022.pptx
3-Materi klasikal agenda 3 _2022.pptx
ApriyantoAPahrun
 
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
b hendarsyah
 
BAHAN_KABUPATEN_MALANG (1).pptx
BAHAN_KABUPATEN_MALANG (1).pptxBAHAN_KABUPATEN_MALANG (1).pptx
BAHAN_KABUPATEN_MALANG (1).pptx
MuhammadZainaltuanay
 
Diklat PPD.pdf
Diklat PPD.pdfDiklat PPD.pdf
Diklat PPD.pdf
aviana3
 
Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)
Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)
Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)
National Institute of Public Administration
 
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
Adi Pujakesuma
 
Manajemen asn prajab iv
Manajemen asn prajab ivManajemen asn prajab iv
Manajemen asn prajab iv
hoyin rizmu
 
materi Mutasi Pegawai menurut peraturan pemerintah .pptx
materi Mutasi Pegawai menurut peraturan pemerintah  .pptxmateri Mutasi Pegawai menurut peraturan pemerintah  .pptx
materi Mutasi Pegawai menurut peraturan pemerintah .pptx
Adcomchannel
 
TOT OPERASI 2023.pdf
TOT OPERASI 2023.pdfTOT OPERASI 2023.pdf
TOT OPERASI 2023.pdf
KhairulFaisal2
 
Talent Pool-Akselerasi Penilaian Kompetensi harus adil, fair, transparan, aku...
Talent Pool-Akselerasi Penilaian Kompetensi harus adil, fair, transparan, aku...Talent Pool-Akselerasi Penilaian Kompetensi harus adil, fair, transparan, aku...
Talent Pool-Akselerasi Penilaian Kompetensi harus adil, fair, transparan, aku...
Dr. Zar Rdj
 
Materi Manajemen Kinerja Organisasi PPPK.pdf
Materi Manajemen Kinerja Organisasi PPPK.pdfMateri Manajemen Kinerja Organisasi PPPK.pdf
Materi Manajemen Kinerja Organisasi PPPK.pdf
willbesame
 
Kebijakan Reformasi Birokrasi dan Evaluasi Jabatan
Kebijakan Reformasi Birokrasi dan Evaluasi JabatanKebijakan Reformasi Birokrasi dan Evaluasi Jabatan
Kebijakan Reformasi Birokrasi dan Evaluasi Jabatan
haris5782
 
SLIDE-KEBIJAKAN-KOPERTIS-WILAYAH-I-2013.ppt
SLIDE-KEBIJAKAN-KOPERTIS-WILAYAH-I-2013.pptSLIDE-KEBIJAKAN-KOPERTIS-WILAYAH-I-2013.ppt
SLIDE-KEBIJAKAN-KOPERTIS-WILAYAH-I-2013.ppt
status11
 
Permenpan 13 tahun 2014
Permenpan 13 tahun 2014Permenpan 13 tahun 2014
Permenpan 13 tahun 2014
Cszoel Aschool
 
Permenpan13 2014 pengisianjabatan
Permenpan13 2014 pengisianjabatanPermenpan13 2014 pengisianjabatan
Permenpan13 2014 pengisianjabatan
Eko Ardianto
 
TELAAHAN STAF UNTUK SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN ASN
TELAAHAN STAF UNTUK SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN ASNTELAAHAN STAF UNTUK SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN ASN
TELAAHAN STAF UNTUK SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN ASNNOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T
 
Bahan Tayang Analisis SANRI 6 dan 7
Bahan Tayang Analisis SANRI 6 dan 7Bahan Tayang Analisis SANRI 6 dan 7
Bahan Tayang Analisis SANRI 6 dan 7
Heru Syah Putra
 
Manajemen ASN
Manajemen ASNManajemen ASN
Manajemen ASN
Alfonsus Liguori
 

Similar to PPT Pembinaan Manajemen ASN KAB PROBOLINGGO.pptx (20)

pert 13 PPSDM Pengembangan KARIER TGL 16 des 2022.pptx
pert 13 PPSDM Pengembangan KARIER TGL 16 des 2022.pptxpert 13 PPSDM Pengembangan KARIER TGL 16 des 2022.pptx
pert 13 PPSDM Pengembangan KARIER TGL 16 des 2022.pptx
 
3-Materi klasikal agenda 3 _2022.pptx
3-Materi  klasikal  agenda 3 _2022.pptx3-Materi  klasikal  agenda 3 _2022.pptx
3-Materi klasikal agenda 3 _2022.pptx
 
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
 
BAHAN_KABUPATEN_MALANG (1).pptx
BAHAN_KABUPATEN_MALANG (1).pptxBAHAN_KABUPATEN_MALANG (1).pptx
BAHAN_KABUPATEN_MALANG (1).pptx
 
Diklat PPD.pdf
Diklat PPD.pdfDiklat PPD.pdf
Diklat PPD.pdf
 
Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)
Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)
Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)
 
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
 
Manajemen asn prajab iv
Manajemen asn prajab ivManajemen asn prajab iv
Manajemen asn prajab iv
 
materi Mutasi Pegawai menurut peraturan pemerintah .pptx
materi Mutasi Pegawai menurut peraturan pemerintah  .pptxmateri Mutasi Pegawai menurut peraturan pemerintah  .pptx
materi Mutasi Pegawai menurut peraturan pemerintah .pptx
 
TOT OPERASI 2023.pdf
TOT OPERASI 2023.pdfTOT OPERASI 2023.pdf
TOT OPERASI 2023.pdf
 
Talent Pool-Akselerasi Penilaian Kompetensi harus adil, fair, transparan, aku...
Talent Pool-Akselerasi Penilaian Kompetensi harus adil, fair, transparan, aku...Talent Pool-Akselerasi Penilaian Kompetensi harus adil, fair, transparan, aku...
Talent Pool-Akselerasi Penilaian Kompetensi harus adil, fair, transparan, aku...
 
Materi Manajemen Kinerja Organisasi PPPK.pdf
Materi Manajemen Kinerja Organisasi PPPK.pdfMateri Manajemen Kinerja Organisasi PPPK.pdf
Materi Manajemen Kinerja Organisasi PPPK.pdf
 
Kebijakan Reformasi Birokrasi dan Evaluasi Jabatan
Kebijakan Reformasi Birokrasi dan Evaluasi JabatanKebijakan Reformasi Birokrasi dan Evaluasi Jabatan
Kebijakan Reformasi Birokrasi dan Evaluasi Jabatan
 
SLIDE-KEBIJAKAN-KOPERTIS-WILAYAH-I-2013.ppt
SLIDE-KEBIJAKAN-KOPERTIS-WILAYAH-I-2013.pptSLIDE-KEBIJAKAN-KOPERTIS-WILAYAH-I-2013.ppt
SLIDE-KEBIJAKAN-KOPERTIS-WILAYAH-I-2013.ppt
 
Permenpan 13 tahun 2014
Permenpan 13 tahun 2014Permenpan 13 tahun 2014
Permenpan 13 tahun 2014
 
Permenpan2014 013
Permenpan2014 013Permenpan2014 013
Permenpan2014 013
 
Permenpan13 2014 pengisianjabatan
Permenpan13 2014 pengisianjabatanPermenpan13 2014 pengisianjabatan
Permenpan13 2014 pengisianjabatan
 
TELAAHAN STAF UNTUK SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN ASN
TELAAHAN STAF UNTUK SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN ASNTELAAHAN STAF UNTUK SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN ASN
TELAAHAN STAF UNTUK SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN ASN
 
Bahan Tayang Analisis SANRI 6 dan 7
Bahan Tayang Analisis SANRI 6 dan 7Bahan Tayang Analisis SANRI 6 dan 7
Bahan Tayang Analisis SANRI 6 dan 7
 
Manajemen ASN
Manajemen ASNManajemen ASN
Manajemen ASN
 

Recently uploaded

perencanaan berbasis data dan rapor pendidikan satuan pendidikan
perencanaan berbasis data dan rapor pendidikan satuan pendidikanperencanaan berbasis data dan rapor pendidikan satuan pendidikan
perencanaan berbasis data dan rapor pendidikan satuan pendidikan
SyahrilGabe1
 
Materi Edukasi Penyelamatan Mata Air.pdf
Materi Edukasi Penyelamatan Mata Air.pdfMateri Edukasi Penyelamatan Mata Air.pdf
Materi Edukasi Penyelamatan Mata Air.pdf
pelestarikawasanwili
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
PemerintahanNagariKu1
 
Pembangunan IKN sbg Strategi Penggerak Pemerataan
Pembangunan IKN sbg Strategi Penggerak PemerataanPembangunan IKN sbg Strategi Penggerak Pemerataan
Pembangunan IKN sbg Strategi Penggerak Pemerataan
Tri Widodo W. UTOMO
 
PAPARAN PERIZINAN MELALUI OSS RBA DAN PANDUAN PENDAFTARAN
PAPARAN PERIZINAN MELALUI OSS RBA DAN PANDUAN PENDAFTARANPAPARAN PERIZINAN MELALUI OSS RBA DAN PANDUAN PENDAFTARAN
PAPARAN PERIZINAN MELALUI OSS RBA DAN PANDUAN PENDAFTARAN
ahmad Subbanul
 
Regulasi Wakaf di Indonesia Tahun 021.pdf
Regulasi Wakaf di Indonesia Tahun 021.pdfRegulasi Wakaf di Indonesia Tahun 021.pdf
Regulasi Wakaf di Indonesia Tahun 021.pdf
MuhaiminMuha
 
Mitigasi Penyelamatan Mata Air Nganjuk.pdf
Mitigasi Penyelamatan Mata Air Nganjuk.pdfMitigasi Penyelamatan Mata Air Nganjuk.pdf
Mitigasi Penyelamatan Mata Air Nganjuk.pdf
pelestarikawasanwili
 
Pendanaan Kegiatan Pemilihan dari Dana Hibah (1).pptx
Pendanaan Kegiatan Pemilihan dari Dana Hibah (1).pptxPendanaan Kegiatan Pemilihan dari Dana Hibah (1).pptx
Pendanaan Kegiatan Pemilihan dari Dana Hibah (1).pptx
AmandaJesica
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TariHappie
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
teraspky798
 

Recently uploaded (10)

perencanaan berbasis data dan rapor pendidikan satuan pendidikan
perencanaan berbasis data dan rapor pendidikan satuan pendidikanperencanaan berbasis data dan rapor pendidikan satuan pendidikan
perencanaan berbasis data dan rapor pendidikan satuan pendidikan
 
Materi Edukasi Penyelamatan Mata Air.pdf
Materi Edukasi Penyelamatan Mata Air.pdfMateri Edukasi Penyelamatan Mata Air.pdf
Materi Edukasi Penyelamatan Mata Air.pdf
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
 
Pembangunan IKN sbg Strategi Penggerak Pemerataan
Pembangunan IKN sbg Strategi Penggerak PemerataanPembangunan IKN sbg Strategi Penggerak Pemerataan
Pembangunan IKN sbg Strategi Penggerak Pemerataan
 
PAPARAN PERIZINAN MELALUI OSS RBA DAN PANDUAN PENDAFTARAN
PAPARAN PERIZINAN MELALUI OSS RBA DAN PANDUAN PENDAFTARANPAPARAN PERIZINAN MELALUI OSS RBA DAN PANDUAN PENDAFTARAN
PAPARAN PERIZINAN MELALUI OSS RBA DAN PANDUAN PENDAFTARAN
 
Regulasi Wakaf di Indonesia Tahun 021.pdf
Regulasi Wakaf di Indonesia Tahun 021.pdfRegulasi Wakaf di Indonesia Tahun 021.pdf
Regulasi Wakaf di Indonesia Tahun 021.pdf
 
Mitigasi Penyelamatan Mata Air Nganjuk.pdf
Mitigasi Penyelamatan Mata Air Nganjuk.pdfMitigasi Penyelamatan Mata Air Nganjuk.pdf
Mitigasi Penyelamatan Mata Air Nganjuk.pdf
 
Pendanaan Kegiatan Pemilihan dari Dana Hibah (1).pptx
Pendanaan Kegiatan Pemilihan dari Dana Hibah (1).pptxPendanaan Kegiatan Pemilihan dari Dana Hibah (1).pptx
Pendanaan Kegiatan Pemilihan dari Dana Hibah (1).pptx
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
 

PPT Pembinaan Manajemen ASN KAB PROBOLINGGO.pptx

  • 1. MENATA BIROKRASI UNTUK MEWUJUDKAN KABUPATEN PROBOLINGGO YANG SEJAHTERA, BERKEADILAN, MANDIRI, BERWAWASAN LINGKUNGAN DAN BERAKHLAK MULIA Dr. Rudiarto Sumarwono Komisioner-Jabatan Pimpinan Tinggi, KASN Kantor Pemerintah Kab Probolinggo Selasa, 21 November 2022
  • 2. KOMISIONER Komisi Aparatur Sipil Negara Riwayat Pendidikan Formal & Kepemimpinan Dr. Rudiarto Sumarwono • S3 Administrasi Publik, FISIP Universitas Indonesia • S2 Manajemen Internasional, FE Universitas Indonesia • S1 Administrasi Negara, FISIP Universitas Moestopo • PPRA 47/2012 – LEMHANNAS Republik Indonesia • Berbagai diklat di DN dan LN Riwayat Jabatan • Komisioner, Komisi Aparatur Sipil Negara, 2019-2024 • Direktur Eksekutif, Pusat Studi Tatakelola Pemerintahan dan Reformasi Birokrasi UI (2017-2019) • Dosen Paska-Sarjana FIA dan FISIP UI (2014-Sekarang) • Senior Policy Analyst, Tim Independen Reformasi Birokrasi (2014- 2019) • Staf Khusus, Komite Ahli –Administrasi Publik Sedunia (PBB), New York, Amerika Serikat (2014-2017) • Penasehat Menteri PAN-RB untuk Kerjasama Internasional (2013-2014) • Staf Khusus Wakil Menteri PANRB utk Reformasi Birokrasi (2012-2014) • Penasehat/Senior Konsultan untuk reformasi birokrasi pada beberapa donor: UNDP, DFAT, USAID, KSI, Prospera, JICA, KOICA, dll (2000-2019) • Dll
  • 4. Confi denti al Kementerian P A N R B ARAHAN KEPALANEGARA/PEMERINTAHAN DALAM PIDATO PELANTIKAN PEMBANGUNAN SDM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SIMPLIFIKASI REGULASI 1 2 3 4 5 PENYEDERHANAAN BIROKRASI TRANSFORMASI EKONOMI
  • 5. SISTEM MERIT DALAM PEMBANGUNAN NASIONAL RPJMN 2020-2024 Arah Kebijakan Sasaran Strategi 1. Penerapan manajemen talenta nasional 2. Pengawasan dan evaluasi penerapan sistem merit dalam bentuk penguatan kapasitas pengawasan dan evaluasi implementasi sistem merit 3. Penguatan kebijakan kesejahteraaan ASN Indonesia berpenghasilan menengah-tinggi yang sejahtera, adil, dan berkesinambungan Terwujudnya tata kepemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa yang berdasarkan hukum serta birokrasi yang profesional dan netral Memperkuat implementasi manajemen ASN berbasis merit KUALITAS PELAYANAN PUBLIK APARATUR SIPIL NEGARA “Terwujudnya kepemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa yang berdasarkan hukum serta birokrasi yang profesional dan netral” Pengarusutamaan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik KELEMBAGAAN DAN PROSES BISNIS ORGANISASI AKUNTABILITAS KINERJA DAN PENGAWASAN
  • 6. AREA PENGAWASAN KASN 6 No Tugas Area Pengawasan 1 Pengawasan Penerapan Nilai Dasar ASN, Kode Etik dan Kode Perilaku pegawai ASN 4,286 Juta PNS 2 Pengawasan dan Evaluasi Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN 73 K/L, 98 LNS, 34 Prov, 514 Kab/Kota 3 Pengawasan Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Utama, Madya dan Pratama (Seleksi Terbuka dan Mutasi/ Rotasi) 20.427 posisi JPT di 73 K/L, 98 LNS, 34 Prov, 514 Kab/Kota 4 Pengawasan Pelaksanaan Netralitas pegawai ASN 4,286 Juta PNS 5 Pengawasan atas Pembinaan Profesi ASN 4,286 Juta PNS 6 Pengawasan Seleksi Pemilihan Rektor PTN (permintaan dari Menristekdikti) +/- 120 Perguruan Tinggi Negeri
  • 7. kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja, yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi. Pengertian Tujuan Merekrut ASN yang profesional dan berintegritas dan menempatkan mereka pada jabatan-jabatan birokrasi pemerintah sesuai kompetensinya; Mempertahankan ASN melalui pemberian kompensasi yang adil dan layak; Mengembangkan kemampuan ASN melalui bimbingan dan diklat; Melindungi karier ASN dari politisasi dan kebijakan yang bertentangan dengan prinsip merit (neptisme, primordialisme, dll), SISTEM MERIT MENURUT UU ASN 7
  • 8. PELAMARAN • Disampaikan kepada Pansel • Direkomendasikan oleh PPK untuk JPT Utama, Pyb untuk JPT Madya dan Pratama • Pansel dapat mengundang PNS yang berkompeten (dengan rekomendasi PPK) A REKAM JEJAK • Evaluasi profil pelamar • Menyusun kriteria penilaian integritas • Klarifikasi indikasi mencurigakan • Penelusuran rekam jejak di lingkungan terkait • Menetapkan petugas penelusur • Uji publik (jika perlu) B SELEKSI ADMINISTRASI • Penilaian berkas • Minimal 3 Calon untuk setiap jabatan • Perpanjangan 2 kali apabila jumlah minimal tidak terpenuhi • Persyaratan adm didasarkan atas peraturan perundangan dan peraturan internal • Pengumuman hasil administrasi ditandatangani Ketua Pansel C SELEKSI KOMPETENSI BIDANG • Menggunakan metode tertulis dan wawancara dan/atau metode lainnya • Standar kompetensi Bidang disusun dan ditetapkan oleh setiap instansi sesuai ketentuan dan kebutuhan jabatan (dapat dibantu oleh assessor) E WAWANCARA AKHIR • Oleh Panitia Seleksi • Materi terstandar sesuai jabatan yang dilamar • Bersifat klarifikasi • Dapat melibatkan unsur pengguna (user) atau narasumber terkait • Narasumber tidak memiliki kewenangan menilai F TES KESEHATAN • Bekerjasama dengan unit pelayanan kesehatan pemerintah • Wajib menyerahkan hasil uji kesehatan bagi peserta yang lulus G SELEKSI KOMPETENSI MANAJERIAL DAN SOSIAL KULTURAL D • Menggunakan metode assessment center atau metode lainnya sesuai kebutuhan instansi • Standar kompetensi manajerial dan kisi-kisi wawancara disusun dan ditetapkan oleh setiap instansi dan dapat dibantu oleh assessor; ALUR SELEKSI TERBUKA
  • 10. KETENTUAN TENTANG DEMOSI 10 PELANGGARAN DISIPLIN PP 53/2010 KETIDAKSESUAIAN KINERJA PP 30/2019 Pasal 7 Ayat 4 (empat): hukuman disiplin berat  penurunan jabatan setingkat lebih rendah Pasal 57  PPT yang tidak memenuhi target kinerja diberikan waktu tambahan 6 bulan. Jika dalam waktu 6 bulan tidak menunjukkan perbaikan, maka dilakukan uji kompetensi kembali yang dapat menjadi dasar pemindahan/ penurunan jabatan lebih rendah PELANGGARAN PIDANA REORGANISASI Terlibat dalam kasus Tipikor atau kriminal Tidak memenuhi syarat jabatan setelah dilakukan uji kompetensi
  • 11. 1. SAPK dan kenaikan pangkat pejabat yang dilantik akan ditahan oleh BKN, sehingga yang bersangkutan tidak bisa naik pangkat. 2. Akan ada TGR (Tagihan Ganti Rugi) dari BPK kepada pejabat yang dilantik tanpa rekomendasi KASN dan Kemendagri 3. Akan ada penelusuran data oleh KASN dan KPK terkait indikasi jual beli jabatan karena KASN dan KPK telah menjalin MoU Strategi Nasional Pencegahan Korupsi. 4. Akan dilakukan penelusuruan data dan penyelidikan pelanggaran sistem merit dalam jabatan oleh KASN dan instansi terkait lainnya kepada PPK. 5. Sebagaimana ketentuan UU ASN dan PP Manajemen PNS, Presiden selaku PPK tertinggi berwenang mengambil alih penataan SDM ASN apabila PPK melakukan pelanggaran sistem merit dalam jabatan DAMPAK PENGISIAN JPT DAN JA TANPA SESUAI KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17. 1. Tim Penilai kinerja PNS dibentuk oleh PyB. 2. Tim Penilai Kinerja PNS terdiri dari PNS yang memiliki kompetensi yang dibutuhkan, berasal dari: a. Unit Kerja yang membidangi kepegawaian; b. Unit Kerja yang membidangi pengawasan internal; dan c. Unit Kerja lain yang dipandang perlu oleh PyB. 3. Tim Penilai Kinerja PNS bertanggungjawab kepada PPK dan PyB. TIM PENILAI KINERJA
  • 18. SANKSI PEJABAT PIMPINAN TINGGI Pejabat pimpinan tinggi yang tidak memenuhi Target kinerja yang diperjanjikan selama 1 (satu) tahun pada suatu jabatan, yang diberikan penilaian kinerja Cukup, Kurang, atau Sangat Kurang diberikan kesempatan selama 6 (enam) bulan untuk memperbaiki kinerjanya. . Berdasarkan hasil uji kompetensi pejabat pimpinan tinggi dimaksud dapat dipindahkan pada jabatan lain sesuai dengan kompetensi yang dimiliki atau ditempatkan pada jabatan yang lebih rendah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan Dalam hal pejabat pimpinan tinggi tidak menunjukkan perbaikan kinerja maka pejabat yang bersangkutan harus mengikuti uji kompetensi kembali 03 01 02
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 24. SINERGI SELURUH PELAKU2 PEMBANGUNAN DI KAB PROBOLINGGO JANGAN SEPERTI INI HARUS SEPERTI INI Tercapainya RPJMD Pemerintah Kab Probolinggo 2018-2023
  • 25. VISI DAN MISI PEMERINTAH KAB PROBOLINGGO VISI Terwujudnya Kabupaten Probolinggo Yang Sejahtera, Berkeadilan, Mandiri, Berwawasan Lingkungan dan Berakhlak Mulia MISI • Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Peningkatan Daya Saing • Daerah, Pertumbuhan Ekonomi Berbasis Kerakyatan, dan Optimalisasi • Pengelolaan Sumber Daya Yang Berkelanjutan • Mewujudkan Masyarakat Yang Berakhlak Mulia Melalui Peningkatan • Kualitas Pelaksanaan Otonomi Daerah Dalam Penyelenggaraan • Kepemerintahan Yang Baik dan Bersih
  • 26. UU ASN  Sistem merit: pengangkatan seorang pejabat karena kompetensi, kualifikasi dan kinerja, tidak boleh karena afiliasi dalam bentuk apapun. Tidak boleh lagi ada politik balas budi dan/atau balas dendam Setiap ASN harus berkinerja dengan baik (PP 30/2019), disiplin (PP 53/2010) jangan melanggar hukum dan peraturan2 lainnya Pertemuan berkala (1, 2 atau 3 bulanan) Bupati/Wakil Bupati dengan seluruh PPTP  Review capaian kinerja, kendala & solusi dan mitigasi. PEMBEKALAN KEPADA ASN DI KAB PROBOLINGGO
  • 27. Tidak lagi melakukan paradigma dan cara kerja: business as usual. Selalu lakukan inovasi: better, faster, cheaper Yang paling penting, Kab Probolinggo memiliki SDM yang luar biasa: 1,138 juta penduduk dan 7.813-an PNS yang luar biasa dan Bupati/Wakil Bupati, Pimpinan OPD dan Kewilayahan yang hebat  Ujung tombak pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kab Probolinggo. PEMBEKALAN JPTP DAN JA DI KAB PROBOLINGGO
  • 28. Jl. Let. Jend. MT.Haryono Kav. 52-53, Pancoran - Jakarta Selatan Telp : 021-7972098 kasn.go.id TERIMA KASIH facebook.com/KomisiASNResmi @Komisi_ASN kasn_ri INTEGRITAS – PROFESIONAL – KERJA SAMA -