manajemen keuangan untuk perusahaan secara sederhana

1. DISUSUN OLEH:
M. ARIZA EKA YUSENDRA
Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
Dosen Program Studi Bisnis Digital
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Darmajaya
arizaeka@darmajaya.ac.id
IG: @Mister Yusen

2. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
Manajemen keuangan adalah kegiatan yang bertujuan
untuk mengelola sumber daya keuangan suatu entitas
atau perusahaan dengan cara yang efektif dan efisien.
Manajemen keuangan mencakup
berbagai kegiatan seperti
penganggaran, perencanaan
keuangan, pengelolaan kas,
pengelolaan investasi,
pembiayaan, pengendalian biaya,
dan analisis kinerja keuangan.
Tujuan utama dari manajemen
keuangan adalah untuk memastikan
bahwa perusahaan memiliki sumber
daya keuangan yang cukup untuk
membiayai operasinya, serta
memaksimalkan nilai perusahaan bagi
para pemangku kepentingan
(stakeholders).

3. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
❑ Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan
perusahaan secara keseluruhan.
❑ Aspek keuangan memberikan gambaran yang berkaitan dengan keuntungan
perusahaan, sehingga merupakan salah satu aspek yang sangat penting untuk diteliti
kelayakanya.
❑ Alat ukur untuk menentukan kelayakan suatu usaha berdasarkan kriteria investasi
dapat dilakukan melalui pendekatan
✓ Modal Awal Operasi/Investasi
✓ Laporan Laba Rugi & Arus Kas
✓ Payback Period (PP)
✓ Net Present Value (NPV)
✓ Internal Rate of Return (IRR)
✓ Return on Investment
✓ Break event point (BEP)

4. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
Modal investasi adalah sejumlah
uang yang seseorang alokasikan
untuk membeli suatu aset atau
membangun aset jangka panjang
sebagai usaha mengoptimalkan
keuntungan di masa yang akan
datang.
Capital investment ini merujuk
pada uang untuk membanguna
aset jangka panjang seperti
mesin, pabrik, atau instrumen
lain yang mampu
meningkatkan proses produksi
perusahaan.

5. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
laporan laba rugi adalah
laporan keuangan yang
berfokus untuk
menunjukkan pendapatan
dan pengeluaran
perusahaan selama
periode tertentu.
Laba/Rugi = Penghasilan dari Penjualan – Biaya dan Ongkos

6. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
Payback Period (PP)
◦ Adalah metode penilaian
terhadap jangka waktu
pengembalian investasi suatu
proyek atau usaha.
◦ Bisnis dikatakan layak jika;
◦ Waktu
pengembalian lebih
kecil dari umur
ekonomi
A. ARUS KAS PERUSAHAAN
Thn
Thn 0 -152,325,000 -152,325,000
2023 140,250,000 -12,075,000
2024 267,750,000 255,675,000
2025 497,250,000 752,925,000
Arus Kas Untuk Digital Marketing Studio
PAYBACK PERIOD = 1,1 TAHUN

7. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
Net Present Value merupakan
selisih antara pengeluaran dan
pemasukan yang telah didiskon
dengan menggunakan social
opportunity cost of capital sebagai
diskon faktor
NPV ADALAH arus kas yang
diperkirakan pada masa yang akan
datang yang didiskonkan pada saat
ini
Jika NPV positif, maka investasi diterima

8. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
Internal Rate of Return disingkat
IRR yang merupakan indikator
tingkat efisiensi dari suatu
investasi.
Suatu proyek/investasi dapat
dilakukan apabila laju
pengembaliannya lebih besar
daripada laju pengembalian
apabila melakukan investasi di
tempat lain

9. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
Return On
Investment atau ROI
adalah kemampuan
perusahaan untuk
menghasilkan
keuntungan yang akan
digunakan untuk
menutup investasi
yang dikeluarkan. Karena Return on Investment (ROI) adalah besarnya
presentase keuntungan yang diterima dari jumlah investasi
asset, maka semakin besar ROI semakin baik!

10. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung
BEP atau Break Even
Point yang dalam bahasa
Indonesia disebut titik
impas adalah tahap di
mana pendapatan sama
dengan biaya operasi.
Dalam situasi ini,
perusahaan tidak
mendapat untung atau
menderita kerugian.

11. Institut Informatika & Bisnis Darmajaya Lampung