SlideShare a Scribd company logo
Perhitungan Jumlah Titik Lampu Di Dekanat Lantai 3
1. Ruang Serba Guna
Panjang : 13.8 m
Lebar : 9.6 m
Tinggi : 4 m
a) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 4 × TL 40 W
b) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel Nilai Factor Refleksi
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
c) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃×𝐿
ℎ(𝑃+𝐿)
=
13.8×9.6
3 (13.8+9.6)
=
132.48
70.2
= 1.88
d) Efesiensi penerangan
k = 1.5 ɳ = 0,55
k = 2 ɳ = 0,6
Untuk k = 1.88
ɳ = 0.55 +
1.88 − 1.5
2 − 1.5
= 0.55 +
0.38
0.5
(0.6 − 0.55)
ɳ = 0.588
e) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 500 lux
f) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 4 × 3000 = 12000 lumen
g) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 500 lux
A = 13.8 × 9.6 = 132.48 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 2 tahun jadi :
d = 0.8
ФArmatur = 12000 lumen
ɳ = 0.588
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
500 × 132.48
12000 × 0.588 × 0.8
=
66240
5644.8
= 11.73 = 12
Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 12
Properti yang lain:
Perhitungan AC :
a) Pemasangan AC dapat dihitung dengan menggunakan:
Rumus : P x L x Kapasitas AC per m2
Dengan Asumsi : Kapasitas AC per m2 adalah 600 BTUH
Jadi Didapatkan : 13.8 x 9.8 = 135.24 x 500
= 67620
Dengan menggunakan kapasitas AC 1,5 PK yaitu 12000 BTUH
Sehingga jumlah AC yang digunakan:
𝑛 =
67620
12000
= 5.6 = 6 AC
b) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus
listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V
dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt).
1. Asumsi Daya :
Pada Kotak Kontak Khusus yang digunakan pada AC = 1000 Watt
Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt
c) Pemasangan lampu sorot LED 5 watt dan lampu downlight LED 6 watt
d) Pemasangan proyektor 300 Watt
2. Hall
Panjang : 5.8 m
Lebar : 4.8 m
Tinggi : 4 m
a) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 2 × TL 40 W
b) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel Nilai Factor Refleksi
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
c) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
5.8 × 4.8
3 (5.8+ 4.8)
=
27.84
31.8
= 0.88
d) Efesiensi penerangan
k = 0.8 ɳ = 0.33
k = 1 ɳ = 0.38
Untuk k = 0.88
ɳ = 0.33 +
0.88 − 0.8
1 − 0.8
= 0.33 +
0.08
0.2
(0.38 − 0.33)
ɳ = 0.35
e) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux
f) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 2 × 3000 = 6000 lumen
g) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 250 lux
A = 5.8 × 4.8 = 27.84 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi :
d = 0.7
ФArmatur = 6000 lumen
ɳ = 0.35
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
250 × 27.84
6000 × 0.35 × 0.7
=
6960
1470
= 4.7 = 5
Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 5
Properti yang lain:
a) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus
listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V
dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt).
1. Asumsi Daya :
Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt
b) Pemasangan lampu sorot LED 5 watt dan lampu downlight LED 6 watt
3. Ruang Operator
Panjang : 4.2 m
Lebar : 3.6 m
Tinggi : 3 m
a) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 2 × TL 40 W
b) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
c) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
4.2 × 3.6
3 (4.2+ 2.6)
=
15.12
20,4
= 0.74
d) Efesiensi penerangan
K = 0.6 ɳ = 0.26
K = 0.8 ɳ = 0.33
ɳ = 0.33 +
0.74 − 0.6
0.8 − 0.6
= 0.33 +
0.08
0.2
(0.33 − 0.26)
ɳ = 0,37
e) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux
f) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 2 × 3000 = 6000 lumen
g) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 250 lux
A = 4.2 × 3.6 = 15.12 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi :
d = 0.7
ФArmatur = 6000 lumen
ɳ = 0.37
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
250 × 15.12
6000 × 0.37 × 0.7
=
3780
1554
= 2.4 = 3
Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 3
Properti yang lain:
a) Pemasangan AC dapat dihitung dengan menggunakan:
Rumus : P x L x Kapasitas AC per m2
Dengan Asumsi : Kapasitas AC per m2 adalah 600 BTUH
Jadi Didapatkan : 4.2 x 3.6 = 15.12 x 500
= 7560
Dengan menggunakan kapasitas AC 1,5 PK yaitu 12000 BTUH
Sehingga jumlah AC yang digunakan:
𝑛 =
7560
12000
= 0,63 = 1 AC
b) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus
listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V
dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt).
1. Asumsi Daya :
Pada Kotak Kontak Khusus yang digunakan pada AC = 1000 Watt
Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt
4. Kamar mandi
Panjang : 4.2 m
Lebar : 3.6 m
Tinggi : 3 m
2. Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 2 × TL 40 W
3. Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
4. Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
4.2 × 3.6
3 (4.2+ 2.6)
=
15.12
20,4
= 0.74
5. Efesiensi penerangan
K = 0.6 ɳ = 0.26
K = 0.8 ɳ = 0.33
ɳ = 0.33 +
0.74 − 0.6
0.8 − 0.6
= 0.33 +
0.08
0.2
(0.33 − 0.26)
ɳ = 0,37
6. Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux
7. Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 2 × 3000 = 6000 lumen
8. Perhitungan jumlah titik lampu
E = 250 lux
A = 4.2 × 3.6 = 15.12 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi :
d = 0.7
ФArmatur = 6000 lumen
ɳ = 0.37
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
250 × 15.12
6000 × 0.37 × 0.7
=
3780
1554
= 2.4 = 3
Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 3
5. Ruang sidang
Panjang : 9.6 m
Lebar : 9 m
Tinggi : 3 m
a) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 4 × TL 40 W
b) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi :
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
c) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
9.6 × 9
3 (9,6+ 9)
=
86,4
55,8
= 1.54
d) Efesiensi penerangan
K = 1,5 ɳ = 0.55
K = 2 ɳ = 0,6
ɳ = 0.55 +
1.54 − 1.5
2 − 1.5
= 0.55 +
0.04
0.5
(0.6 − 0.55)
ɳ = 0,55
e) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 500 lux
f) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 4× 3000 = 12000 lumen
g) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 500 lux
A = 86.4m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi
d = 0.7
ФArmatur = 12000 lumen
ɳ = 0.55
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
300 × 86,4
12000 × 0.55 × 0.7
=
25920
4620
= 5.6 = 6
Properti yang lain:
Perhitungan AC :
a) Pemasangan AC dapat dihitung dengan menggunakan:
Rumus : P x L x Kapasitas AC per m2
Dengan Asumsi : Kapasitas AC per m2 adalah 600 BTUH
Jadi Didapatkan : 9.6 x 9 = 86.4 x 500
= 43200
Dengan menggunakan kapasitas AC 1,5 PK yaitu 12000 BTUH
Sehingga jumlah AC yang digunakan:
𝑛 =
43200
12000
= 3.6 = 4 AC
b) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus
listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V
dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt).
2. Asumsi Daya :
Pada Kotak Kontak Khusus yang digunakan pada AC = 1000 Watt
Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt
c) Pemasangan lampu sorot LED 5 watt dan lampu downlight LED 6 watt
d) Pemasangan proyektor 300 Watt
6. Tangga
Panjang : 4.8 m
Lebar : 3.2 m
Tinggi : 3 m
c) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : PHILIPS TORNADO 18 Watt
d) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi : 0.5
e) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 0.8 M
H : 2.2 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
4.8 × 3.2
2.2 (5.8+ 4.8)
=
15.36
23.32
= 0.66
f) Efesiensi penerangan
K = 1.2 ɳ = 0.47
g) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux
h) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 2 × 3000 = 12000 lumen
i) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 250 lux
A = 4.8 × 3.2 = 15.36 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi
d = 0.8
ФArmatur = 12000 lumen
ɳ = 0.47
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
250 × 15.36
3750 × 0.47 × 0.8
=
3840
4512
= 0.85 = 1

More Related Content

Similar to Perhitungan

Kumpulan Soal UH Kelas X
Kumpulan Soal UH Kelas XKumpulan Soal UH Kelas X
Kumpulan Soal UH Kelas XSafri Hani
 
Kumpulan Soal UH Kelas X
Kumpulan Soal UH Kelas XKumpulan Soal UH Kelas X
Kumpulan Soal UH Kelas XSafri Hani
 
pengukuran kapasitor pelat sejajar dan permitivitas relatif
pengukuran kapasitor pelat sejajar dan permitivitas relatifpengukuran kapasitor pelat sejajar dan permitivitas relatif
pengukuran kapasitor pelat sejajar dan permitivitas relatifMohammadAgungDirmawa
 
Daya dan energi workshop
Daya dan energi workshopDaya dan energi workshop
Daya dan energi workshopsmp 4 bae kudus
 
Ecorad ecoradiografi
Ecorad ecoradiografiEcorad ecoradiografi
Ecorad ecoradiografiJackTulus1
 
4 Intensitas Penerangan
4 Intensitas Penerangan4 Intensitas Penerangan
4 Intensitas PeneranganSimon Patabang
 
Teknik dasar kelistrikan
Teknik dasar kelistrikanTeknik dasar kelistrikan
Teknik dasar kelistrikanZainal Abidin
 
pemasangan-instalasi-penerangan-listrik-bangunan-bertingkatppt.pptx
pemasangan-instalasi-penerangan-listrik-bangunan-bertingkatppt.pptxpemasangan-instalasi-penerangan-listrik-bangunan-bertingkatppt.pptx
pemasangan-instalasi-penerangan-listrik-bangunan-bertingkatppt.pptxwidadnizomfahmi
 
1 laporan praktikum alat pengukur
1 laporan praktikum alat pengukur1 laporan praktikum alat pengukur
1 laporan praktikum alat pengukurDhea Intan Patya
 
SOAL LATIHAN UN Fisika paket 02
SOAL LATIHAN UN Fisika paket 02SOAL LATIHAN UN Fisika paket 02
SOAL LATIHAN UN Fisika paket 02Lani Mega Safitri
 
Kumpulan soal fisika dan penjelasannya
Kumpulan soal fisika dan penjelasannyaKumpulan soal fisika dan penjelasannya
Kumpulan soal fisika dan penjelasannyaLail Bahtra
 
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlansoal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad DahlanPutri Cintya
 
Workshop n deso_makalah
Workshop n deso_makalahWorkshop n deso_makalah
Workshop n deso_makalahCatur Setiawan
 
Teknik dasar elektro
Teknik dasar elektroTeknik dasar elektro
Teknik dasar elektroBudi Susanto
 

Similar to Perhitungan (20)

Kapasitor
KapasitorKapasitor
Kapasitor
 
Kapasitor
KapasitorKapasitor
Kapasitor
 
Kapasitor
KapasitorKapasitor
Kapasitor
 
Kumpulan Soal UH Kelas X
Kumpulan Soal UH Kelas XKumpulan Soal UH Kelas X
Kumpulan Soal UH Kelas X
 
Kumpulan Soal UH Kelas X
Kumpulan Soal UH Kelas XKumpulan Soal UH Kelas X
Kumpulan Soal UH Kelas X
 
pengukuran kapasitor pelat sejajar dan permitivitas relatif
pengukuran kapasitor pelat sejajar dan permitivitas relatifpengukuran kapasitor pelat sejajar dan permitivitas relatif
pengukuran kapasitor pelat sejajar dan permitivitas relatif
 
100295174 jtm
100295174 jtm100295174 jtm
100295174 jtm
 
UMPTN Fisika 1996 Rayon B Kode 52
UMPTN Fisika 1996 Rayon B Kode 52UMPTN Fisika 1996 Rayon B Kode 52
UMPTN Fisika 1996 Rayon B Kode 52
 
Daya dan energi workshop
Daya dan energi workshopDaya dan energi workshop
Daya dan energi workshop
 
Ecorad ecoradiografi
Ecorad ecoradiografiEcorad ecoradiografi
Ecorad ecoradiografi
 
4 Intensitas Penerangan
4 Intensitas Penerangan4 Intensitas Penerangan
4 Intensitas Penerangan
 
Teknik dasar kelistrikan
Teknik dasar kelistrikanTeknik dasar kelistrikan
Teknik dasar kelistrikan
 
pemasangan-instalasi-penerangan-listrik-bangunan-bertingkatppt.pptx
pemasangan-instalasi-penerangan-listrik-bangunan-bertingkatppt.pptxpemasangan-instalasi-penerangan-listrik-bangunan-bertingkatppt.pptx
pemasangan-instalasi-penerangan-listrik-bangunan-bertingkatppt.pptx
 
1 laporan praktikum alat pengukur
1 laporan praktikum alat pengukur1 laporan praktikum alat pengukur
1 laporan praktikum alat pengukur
 
SOAL LATIHAN UN Fisika paket 02
SOAL LATIHAN UN Fisika paket 02SOAL LATIHAN UN Fisika paket 02
SOAL LATIHAN UN Fisika paket 02
 
Kumpulan soal fisika dan penjelasannya
Kumpulan soal fisika dan penjelasannyaKumpulan soal fisika dan penjelasannya
Kumpulan soal fisika dan penjelasannya
 
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlansoal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
 
Kelas xi ipa 3
Kelas xi ipa 3Kelas xi ipa 3
Kelas xi ipa 3
 
Workshop n deso_makalah
Workshop n deso_makalahWorkshop n deso_makalah
Workshop n deso_makalah
 
Teknik dasar elektro
Teknik dasar elektroTeknik dasar elektro
Teknik dasar elektro
 

Recently uploaded

Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024
Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024
Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024AndrianiWimarSarasWa1
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxlastri261
 
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGKERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGEviRohimah3
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIgloriosaesy
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnalrepyjayanti
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER MULYADI.A S.Pd.,M.Pd.pdf
LAPORAN EKSTRAKURIKULER MULYADI.A S.Pd.,M.Pd.pdfLAPORAN EKSTRAKURIKULER MULYADI.A S.Pd.,M.Pd.pdf
LAPORAN EKSTRAKURIKULER MULYADI.A S.Pd.,M.Pd.pdfpkbmattariqpaud
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfTarkaTarka
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxnawasenamerta
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawassuprihatin1885
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt xjohan199969
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxKurnia Fajar
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxmuhammadyudiyanto55
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERIPURWANTOSDNWATES2
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfyuniarmadyawati361
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfindrawatiahmad62
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxEkoPutuKromo
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfHernowo Subiantoro
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..widyakusuma99
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptAryLisawaty
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024
Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024
Tugas 1 Statistik Pendidikan UT Tahun 2024
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGKERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER MULYADI.A S.Pd.,M.Pd.pdf
LAPORAN EKSTRAKURIKULER MULYADI.A S.Pd.,M.Pd.pdfLAPORAN EKSTRAKURIKULER MULYADI.A S.Pd.,M.Pd.pdf
LAPORAN EKSTRAKURIKULER MULYADI.A S.Pd.,M.Pd.pdf
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 

Perhitungan

  • 1. Perhitungan Jumlah Titik Lampu Di Dekanat Lantai 3 1. Ruang Serba Guna Panjang : 13.8 m Lebar : 9.6 m Tinggi : 4 m a) Jenis lampu dan armature Jenis lampu dan armature : 4 × TL 40 W b) Factor-faktor refleksi Berdasarkan Tabel Nilai Factor Refleksi rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1 c) Indeks bentuknya Bidang Kerja : 1 M H : 3 M 𝑘 = 𝑃×𝐿 ℎ(𝑃+𝐿) = 13.8×9.6 3 (13.8+9.6) = 132.48 70.2 = 1.88 d) Efesiensi penerangan k = 1.5 ɳ = 0,55 k = 2 ɳ = 0,6 Untuk k = 1.88 ɳ = 0.55 + 1.88 − 1.5 2 − 1.5 = 0.55 + 0.38 0.5 (0.6 − 0.55) ɳ = 0.588 e) Intensitas penerangan intensitas penerangan yang diperlukan : 500 lux f) Fluks cahaya yang diperlukan ФArmatur = 4 × 3000 = 12000 lumen g) Perhitungan jumlah titik lampu E = 500 lux A = 13.8 × 9.6 = 132.48 m2 Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa pemeliharaan, maka dirancang selama 2 tahun jadi : d = 0.8 ФArmatur = 12000 lumen ɳ = 0.588 maka jumlah titik lampu 𝑛 = 500 × 132.48 12000 × 0.588 × 0.8 = 66240 5644.8 = 11.73 = 12 Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 12
  • 2. Properti yang lain: Perhitungan AC : a) Pemasangan AC dapat dihitung dengan menggunakan: Rumus : P x L x Kapasitas AC per m2 Dengan Asumsi : Kapasitas AC per m2 adalah 600 BTUH Jadi Didapatkan : 13.8 x 9.8 = 135.24 x 500 = 67620 Dengan menggunakan kapasitas AC 1,5 PK yaitu 12000 BTUH Sehingga jumlah AC yang digunakan: 𝑛 = 67620 12000 = 5.6 = 6 AC b) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt). 1. Asumsi Daya : Pada Kotak Kontak Khusus yang digunakan pada AC = 1000 Watt Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt c) Pemasangan lampu sorot LED 5 watt dan lampu downlight LED 6 watt d) Pemasangan proyektor 300 Watt
  • 3. 2. Hall Panjang : 5.8 m Lebar : 4.8 m Tinggi : 4 m a) Jenis lampu dan armature Jenis lampu dan armature : 2 × TL 40 W b) Factor-faktor refleksi Berdasarkan Tabel Nilai Factor Refleksi rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1 c) Indeks bentuknya Bidang Kerja : 1 M H : 3 M 𝑘 = 𝑃 × 𝐿 ℎ(𝑃 + 𝐿) = 5.8 × 4.8 3 (5.8+ 4.8) = 27.84 31.8 = 0.88 d) Efesiensi penerangan k = 0.8 ɳ = 0.33 k = 1 ɳ = 0.38 Untuk k = 0.88 ɳ = 0.33 + 0.88 − 0.8 1 − 0.8 = 0.33 + 0.08 0.2 (0.38 − 0.33) ɳ = 0.35 e) Intensitas penerangan intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux f) Fluks cahaya yang diperlukan ФArmatur = 2 × 3000 = 6000 lumen g) Perhitungan jumlah titik lampu E = 250 lux A = 5.8 × 4.8 = 27.84 m2 Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi : d = 0.7 ФArmatur = 6000 lumen ɳ = 0.35 maka jumlah titik lampu 𝑛 = 250 × 27.84 6000 × 0.35 × 0.7 = 6960 1470 = 4.7 = 5 Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 5
  • 4. Properti yang lain: a) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt). 1. Asumsi Daya : Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt b) Pemasangan lampu sorot LED 5 watt dan lampu downlight LED 6 watt
  • 5. 3. Ruang Operator Panjang : 4.2 m Lebar : 3.6 m Tinggi : 3 m a) Jenis lampu dan armature Jenis lampu dan armature : 2 × TL 40 W b) Factor-faktor refleksi Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1 c) Indeks bentuknya Bidang Kerja : 1 M H : 3 M 𝑘 = 𝑃 × 𝐿 ℎ(𝑃 + 𝐿) = 4.2 × 3.6 3 (4.2+ 2.6) = 15.12 20,4 = 0.74 d) Efesiensi penerangan K = 0.6 ɳ = 0.26 K = 0.8 ɳ = 0.33 ɳ = 0.33 + 0.74 − 0.6 0.8 − 0.6 = 0.33 + 0.08 0.2 (0.33 − 0.26) ɳ = 0,37 e) Intensitas penerangan intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux f) Fluks cahaya yang diperlukan ФArmatur = 2 × 3000 = 6000 lumen g) Perhitungan jumlah titik lampu E = 250 lux A = 4.2 × 3.6 = 15.12 m2 Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi : d = 0.7 ФArmatur = 6000 lumen ɳ = 0.37 maka jumlah titik lampu 𝑛 = 250 × 15.12 6000 × 0.37 × 0.7 = 3780 1554 = 2.4 = 3 Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 3
  • 6. Properti yang lain: a) Pemasangan AC dapat dihitung dengan menggunakan: Rumus : P x L x Kapasitas AC per m2 Dengan Asumsi : Kapasitas AC per m2 adalah 600 BTUH Jadi Didapatkan : 4.2 x 3.6 = 15.12 x 500 = 7560 Dengan menggunakan kapasitas AC 1,5 PK yaitu 12000 BTUH Sehingga jumlah AC yang digunakan: 𝑛 = 7560 12000 = 0,63 = 1 AC b) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt). 1. Asumsi Daya : Pada Kotak Kontak Khusus yang digunakan pada AC = 1000 Watt Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt
  • 7. 4. Kamar mandi Panjang : 4.2 m Lebar : 3.6 m Tinggi : 3 m 2. Jenis lampu dan armature Jenis lampu dan armature : 2 × TL 40 W 3. Factor-faktor refleksi Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1 4. Indeks bentuknya Bidang Kerja : 1 M H : 3 M 𝑘 = 𝑃 × 𝐿 ℎ(𝑃 + 𝐿) = 4.2 × 3.6 3 (4.2+ 2.6) = 15.12 20,4 = 0.74 5. Efesiensi penerangan K = 0.6 ɳ = 0.26 K = 0.8 ɳ = 0.33 ɳ = 0.33 + 0.74 − 0.6 0.8 − 0.6 = 0.33 + 0.08 0.2 (0.33 − 0.26) ɳ = 0,37 6. Intensitas penerangan intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux 7. Fluks cahaya yang diperlukan ФArmatur = 2 × 3000 = 6000 lumen 8. Perhitungan jumlah titik lampu E = 250 lux A = 4.2 × 3.6 = 15.12 m2 Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi : d = 0.7 ФArmatur = 6000 lumen ɳ = 0.37 maka jumlah titik lampu 𝑛 = 250 × 15.12 6000 × 0.37 × 0.7 = 3780 1554 = 2.4 = 3 Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 3
  • 8. 5. Ruang sidang Panjang : 9.6 m Lebar : 9 m Tinggi : 3 m a) Jenis lampu dan armature Jenis lampu dan armature : 4 × TL 40 W b) Factor-faktor refleksi Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi : rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1 c) Indeks bentuknya Bidang Kerja : 1 M H : 3 M 𝑘 = 𝑃 × 𝐿 ℎ(𝑃 + 𝐿) = 9.6 × 9 3 (9,6+ 9) = 86,4 55,8 = 1.54 d) Efesiensi penerangan K = 1,5 ɳ = 0.55 K = 2 ɳ = 0,6 ɳ = 0.55 + 1.54 − 1.5 2 − 1.5 = 0.55 + 0.04 0.5 (0.6 − 0.55) ɳ = 0,55 e) Intensitas penerangan intensitas penerangan yang diperlukan : 500 lux f) Fluks cahaya yang diperlukan ФArmatur = 4× 3000 = 12000 lumen g) Perhitungan jumlah titik lampu E = 500 lux A = 86.4m2 Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi d = 0.7 ФArmatur = 12000 lumen ɳ = 0.55 maka jumlah titik lampu 𝑛 = 300 × 86,4 12000 × 0.55 × 0.7 = 25920 4620 = 5.6 = 6
  • 9. Properti yang lain: Perhitungan AC : a) Pemasangan AC dapat dihitung dengan menggunakan: Rumus : P x L x Kapasitas AC per m2 Dengan Asumsi : Kapasitas AC per m2 adalah 600 BTUH Jadi Didapatkan : 9.6 x 9 = 86.4 x 500 = 43200 Dengan menggunakan kapasitas AC 1,5 PK yaitu 12000 BTUH Sehingga jumlah AC yang digunakan: 𝑛 = 43200 12000 = 3.6 = 4 AC b) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt). 2. Asumsi Daya : Pada Kotak Kontak Khusus yang digunakan pada AC = 1000 Watt Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt c) Pemasangan lampu sorot LED 5 watt dan lampu downlight LED 6 watt d) Pemasangan proyektor 300 Watt
  • 10. 6. Tangga Panjang : 4.8 m Lebar : 3.2 m Tinggi : 3 m c) Jenis lampu dan armature Jenis lampu dan armature : PHILIPS TORNADO 18 Watt d) Factor-faktor refleksi Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi : 0.5 e) Indeks bentuknya Bidang Kerja : 0.8 M H : 2.2 M 𝑘 = 𝑃 × 𝐿 ℎ(𝑃 + 𝐿) = 4.8 × 3.2 2.2 (5.8+ 4.8) = 15.36 23.32 = 0.66 f) Efesiensi penerangan K = 1.2 ɳ = 0.47 g) Intensitas penerangan intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux h) Fluks cahaya yang diperlukan ФArmatur = 2 × 3000 = 12000 lumen i) Perhitungan jumlah titik lampu E = 250 lux A = 4.8 × 3.2 = 15.36 m2 Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi d = 0.8 ФArmatur = 12000 lumen ɳ = 0.47 maka jumlah titik lampu 𝑛 = 250 × 15.36 3750 × 0.47 × 0.8 = 3840 4512 = 0.85 = 1