Dokumen tersebut merupakan perhitungan jumlah titik lampu dan perlengkapan lainnya untuk beberapa ruangan di dekanat lantai 3. Terdapat perhitungan untuk Ruang Serba Guna, Hall, Ruang Operator, Kamar Mandi, Ruang Sidang dan Tangga yang mencakup luas ruangan, jenis lampu, intensitas penerangan, efisiensi dan jumlah titik lampu yang dibutuhkan. Selain itu juga meliputi perhitungan AC, kotak kontak dan per
1. Perhitungan Jumlah Titik Lampu Di Dekanat Lantai 3
1. Ruang Serba Guna
Panjang : 13.8 m
Lebar : 9.6 m
Tinggi : 4 m
a) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 4 × TL 40 W
b) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel Nilai Factor Refleksi
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
c) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃×𝐿
ℎ(𝑃+𝐿)
=
13.8×9.6
3 (13.8+9.6)
=
132.48
70.2
= 1.88
d) Efesiensi penerangan
k = 1.5 ɳ = 0,55
k = 2 ɳ = 0,6
Untuk k = 1.88
ɳ = 0.55 +
1.88 − 1.5
2 − 1.5
= 0.55 +
0.38
0.5
(0.6 − 0.55)
ɳ = 0.588
e) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 500 lux
f) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 4 × 3000 = 12000 lumen
g) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 500 lux
A = 13.8 × 9.6 = 132.48 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 2 tahun jadi :
d = 0.8
ФArmatur = 12000 lumen
ɳ = 0.588
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
500 × 132.48
12000 × 0.588 × 0.8
=
66240
5644.8
= 11.73 = 12
Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 12
2. Properti yang lain:
Perhitungan AC :
a) Pemasangan AC dapat dihitung dengan menggunakan:
Rumus : P x L x Kapasitas AC per m2
Dengan Asumsi : Kapasitas AC per m2 adalah 600 BTUH
Jadi Didapatkan : 13.8 x 9.8 = 135.24 x 500
= 67620
Dengan menggunakan kapasitas AC 1,5 PK yaitu 12000 BTUH
Sehingga jumlah AC yang digunakan:
𝑛 =
67620
12000
= 5.6 = 6 AC
b) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus
listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V
dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt).
1. Asumsi Daya :
Pada Kotak Kontak Khusus yang digunakan pada AC = 1000 Watt
Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt
c) Pemasangan lampu sorot LED 5 watt dan lampu downlight LED 6 watt
d) Pemasangan proyektor 300 Watt
3. 2. Hall
Panjang : 5.8 m
Lebar : 4.8 m
Tinggi : 4 m
a) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 2 × TL 40 W
b) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel Nilai Factor Refleksi
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
c) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
5.8 × 4.8
3 (5.8+ 4.8)
=
27.84
31.8
= 0.88
d) Efesiensi penerangan
k = 0.8 ɳ = 0.33
k = 1 ɳ = 0.38
Untuk k = 0.88
ɳ = 0.33 +
0.88 − 0.8
1 − 0.8
= 0.33 +
0.08
0.2
(0.38 − 0.33)
ɳ = 0.35
e) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux
f) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 2 × 3000 = 6000 lumen
g) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 250 lux
A = 5.8 × 4.8 = 27.84 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi :
d = 0.7
ФArmatur = 6000 lumen
ɳ = 0.35
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
250 × 27.84
6000 × 0.35 × 0.7
=
6960
1470
= 4.7 = 5
Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 5
4. Properti yang lain:
a) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus
listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V
dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt).
1. Asumsi Daya :
Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt
b) Pemasangan lampu sorot LED 5 watt dan lampu downlight LED 6 watt
5. 3. Ruang Operator
Panjang : 4.2 m
Lebar : 3.6 m
Tinggi : 3 m
a) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 2 × TL 40 W
b) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
c) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
4.2 × 3.6
3 (4.2+ 2.6)
=
15.12
20,4
= 0.74
d) Efesiensi penerangan
K = 0.6 ɳ = 0.26
K = 0.8 ɳ = 0.33
ɳ = 0.33 +
0.74 − 0.6
0.8 − 0.6
= 0.33 +
0.08
0.2
(0.33 − 0.26)
ɳ = 0,37
e) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux
f) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 2 × 3000 = 6000 lumen
g) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 250 lux
A = 4.2 × 3.6 = 15.12 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi :
d = 0.7
ФArmatur = 6000 lumen
ɳ = 0.37
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
250 × 15.12
6000 × 0.37 × 0.7
=
3780
1554
= 2.4 = 3
Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 3
6. Properti yang lain:
a) Pemasangan AC dapat dihitung dengan menggunakan:
Rumus : P x L x Kapasitas AC per m2
Dengan Asumsi : Kapasitas AC per m2 adalah 600 BTUH
Jadi Didapatkan : 4.2 x 3.6 = 15.12 x 500
= 7560
Dengan menggunakan kapasitas AC 1,5 PK yaitu 12000 BTUH
Sehingga jumlah AC yang digunakan:
𝑛 =
7560
12000
= 0,63 = 1 AC
b) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus
listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V
dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt).
1. Asumsi Daya :
Pada Kotak Kontak Khusus yang digunakan pada AC = 1000 Watt
Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt
7. 4. Kamar mandi
Panjang : 4.2 m
Lebar : 3.6 m
Tinggi : 3 m
2. Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 2 × TL 40 W
3. Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
4. Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
4.2 × 3.6
3 (4.2+ 2.6)
=
15.12
20,4
= 0.74
5. Efesiensi penerangan
K = 0.6 ɳ = 0.26
K = 0.8 ɳ = 0.33
ɳ = 0.33 +
0.74 − 0.6
0.8 − 0.6
= 0.33 +
0.08
0.2
(0.33 − 0.26)
ɳ = 0,37
6. Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux
7. Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 2 × 3000 = 6000 lumen
8. Perhitungan jumlah titik lampu
E = 250 lux
A = 4.2 × 3.6 = 15.12 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi :
d = 0.7
ФArmatur = 6000 lumen
ɳ = 0.37
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
250 × 15.12
6000 × 0.37 × 0.7
=
3780
1554
= 2.4 = 3
Jadi minimal titik lampu yang digunakan adalah 3
8. 5. Ruang sidang
Panjang : 9.6 m
Lebar : 9 m
Tinggi : 3 m
a) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : 4 × TL 40 W
b) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi :
rp = 0.5 rw = 0.5 rm = 0.1
c) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 1 M
H : 3 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
9.6 × 9
3 (9,6+ 9)
=
86,4
55,8
= 1.54
d) Efesiensi penerangan
K = 1,5 ɳ = 0.55
K = 2 ɳ = 0,6
ɳ = 0.55 +
1.54 − 1.5
2 − 1.5
= 0.55 +
0.04
0.5
(0.6 − 0.55)
ɳ = 0,55
e) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 500 lux
f) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 4× 3000 = 12000 lumen
g) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 500 lux
A = 86.4m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi
d = 0.7
ФArmatur = 12000 lumen
ɳ = 0.55
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
300 × 86,4
12000 × 0.55 × 0.7
=
25920
4620
= 5.6 = 6
9. Properti yang lain:
Perhitungan AC :
a) Pemasangan AC dapat dihitung dengan menggunakan:
Rumus : P x L x Kapasitas AC per m2
Dengan Asumsi : Kapasitas AC per m2 adalah 600 BTUH
Jadi Didapatkan : 9.6 x 9 = 86.4 x 500
= 43200
Dengan menggunakan kapasitas AC 1,5 PK yaitu 12000 BTUH
Sehingga jumlah AC yang digunakan:
𝑛 =
43200
12000
= 3.6 = 4 AC
b) Pemasangan Kotak Kontak atau Outlet mempunyai kapasitas maksimum arus
listrik antara 10A – 16A (setara dengan 2200VA – 3300VA untuk listrik 220V
dengan faktor daya 0.9 maka daya maksimal 2970 Watt).
2. Asumsi Daya :
Pada Kotak Kontak Khusus yang digunakan pada AC = 1000 Watt
Pada Kotak Kontak Biasa = 400 Watt
c) Pemasangan lampu sorot LED 5 watt dan lampu downlight LED 6 watt
d) Pemasangan proyektor 300 Watt
10. 6. Tangga
Panjang : 4.8 m
Lebar : 3.2 m
Tinggi : 3 m
c) Jenis lampu dan armature
Jenis lampu dan armature : PHILIPS TORNADO 18 Watt
d) Factor-faktor refleksi
Berdasarkan Tabel nilai factor refleksi : 0.5
e) Indeks bentuknya
Bidang Kerja : 0.8 M
H : 2.2 M
𝑘 =
𝑃 × 𝐿
ℎ(𝑃 + 𝐿)
=
4.8 × 3.2
2.2 (5.8+ 4.8)
=
15.36
23.32
= 0.66
f) Efesiensi penerangan
K = 1.2 ɳ = 0.47
g) Intensitas penerangan
intensitas penerangan yang diperlukan : 250 lux
h) Fluks cahaya yang diperlukan
ФArmatur = 2 × 3000 = 12000 lumen
i) Perhitungan jumlah titik lampu
E = 250 lux
A = 4.8 × 3.2 = 15.36 m2
Untuk nilai d ditentukan dari faktor depresiasi untuk masa
pemeliharaan, maka dirancang selama 3 tahun jadi
d = 0.8
ФArmatur = 12000 lumen
ɳ = 0.47
maka jumlah titik lampu
𝑛 =
250 × 15.36
3750 × 0.47 × 0.8
=
3840
4512
= 0.85 = 1