Setiap tahuh,selalu ada perkembangan IPTEK yang sudah terjadi.IPTEK telah mempengaruhi segala kehidupan kita selama ini.Sebelum menelusuri lebih dalam,apakah kalian sudah kenal dengan IPTEK dan Globalisasi?
Let's Find Out,guys
Setiap tahuh,selalu ada perkembangan IPTEK yang sudah terjadi.IPTEK telah mempengaruhi segala kehidupan kita selama ini.Sebelum menelusuri lebih dalam,apakah kalian sudah kenal dengan IPTEK dan Globalisasi?
Let's Find Out,guys
Perang Dunia 1 (Great War) yang melibatkan hampir seluruh negara didunia. Membuat banyak kerugian, memunculkan negara-negara baru yang merdeka, dan paham-paham politik. Perang Dunia 1 memiliki pengaruh terhadap Indonesia pada masa penjajahan kolonial Belanda
Pembahasan seputar Awal Terbentukny Uni Soviet, Uni Soviet Era Joseph Stalin, Uni Soviet Era Khruschev, Uni Soviet Era Leonid Brezhnev, Uni Soviet Era Mikhail Gorbachev, dan Bubarnya Uni Soviet
Perang Dunia 1 (Great War) yang melibatkan hampir seluruh negara didunia. Membuat banyak kerugian, memunculkan negara-negara baru yang merdeka, dan paham-paham politik. Perang Dunia 1 memiliki pengaruh terhadap Indonesia pada masa penjajahan kolonial Belanda
Pembahasan seputar Awal Terbentukny Uni Soviet, Uni Soviet Era Joseph Stalin, Uni Soviet Era Khruschev, Uni Soviet Era Leonid Brezhnev, Uni Soviet Era Mikhail Gorbachev, dan Bubarnya Uni Soviet
1. Kegagalan Liga Bangsa-Bangsa (LBB) dalam menciptakan perdamaian dunia
2. Negara - negara maju saling berlomba memperkuat militer dan persenjataannya
3. Adanya politik aliansi (mencari kawan persekutuan)
a) Blok Central yaitu Jerman, Italia, dan Jepang
Benito Mussolini di Italia mempelopori gerakan fasvio de combatimento, dengan cita-cita membentuk Italia Raya
Tenno Meiji, Jepang. Fasis Militer.
Adolf Hitler, Jerman. Membentuk NAZI
b) Blok Sekutu
• Blok demokrasi yaitu Perancis, Inggris, Amerika Serikat, dan Belanda.
• Blok komunis yaitu Rusia,Polandia, Hongaria, Bulgaria, Yugoslavia, Rumania, dan Cekoslovakia.
4. Adanya pertentangan-pertentangan akibat ekspansi
5. Adanya pertentangan faham demokrasi, fasisme dan komunisme
6. Adanya politik balas dendam “Revanche Idea” Jerman terhadap Perancis, karena Jerman merasa dihina dengan Perjanjian Versailles
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
3. A. WORLD WAR I
LATAR
BELAKANG
Pertentangan
Antara Jerman
dan Rusia
Terbunuhnya Pangeran
Franz Ferdinand dari
Austria-Hongaria
(sekarang Austria) oleh
anggota kelompok
teroris Serbia, Gavrilo
Princip di Sarajevo th
1914
Pertentangan
antara Jerman
Vs Inggris
Pertentangan
antara Jerman
dan Prancis
4. KRONOLOGI SINGKAT PD I
A. WORLD WAR I
•Pembunuhan putra mahkota Austria (Franz Ferdinand) oleh Gavrilo Principe.
• 28 Juli 1914, Austria-Hongaria menyatakan perang terhadap Serbia, kemudian menyerang Beograd.
Sementara itu, Rusia segera membantu Serbia sambil melakukan mobilisasi militer ke kawasan Austria-
Hongaria dan Jerman.
• Prancis membantu Rusia dalam menghadapi serangan Austria-Hongaria. 30 Juli 1914, Rusia melakukan
ultimatum terhadap Austria-Hongaria agar menarik pasukannya yang dikirim ke Serbia.
• 1 Agustus 1914, Jerman menyatakan perang terhadap Rusia. 3 Agustus 1914, Jerman menyatakan perang
terhadap Prancis.
• Jerman menyerbu Belgia, karena Belgia merupakan jalan terdekat menuju Prancis. 4 Agustus 1914, Inggris
menyatakan perang terhadap jerman.
• 5 Agustus 1914, 5 negara besar Eropa, yaitu Jerman dan Austria-Hongaria bertempur melawan Inggris,
Prancis, dan Rusia.
• Agustus 1914, Jerman berhasil memukul mundur invansi Rusia di Tannanberg, Prusia Timur.
• September 1914, Prancis menghentikan pasukan Jerman di Marne.
• Oktober 1914, Turki bergabung dengan negara sentral melawan Rusia. Secara diam-diam, Sekutu
membantu Rusia dengan mengirim armada lautnya ke Dardanella dan pasukannya ke semenanjung
Gallipoli. Setelah pertempuran Gallipoli, Sekutu menyerangTurki dan menduduki wilayah
kekuasaannya di Timur Tengah.
• Pasukan Afrika Selatan, Inggris, dan Prancis berhasil menduduki jajahan-jajahan Jerman di Afrika,
sedangkan Jepang dan Australia merebut jajahan Jerman di kawasan Asia-Pasifik.
• 1915, Turki dan Bulgaria bergabung dengan Jerman. Mei 1915, Italia berbalik bergabung dengan
Sekutu dan terlibat dalam pertempuran di Alpen dengan pasukan Austria.
•Pada akhir 1915, Serbia dan Montenegro dikuasai Jerman. Kemacetan militer
terjadi di front barat. Hal tersebut terjadi setelah serangan Jerman di Verdun
(Februari 1916) dan serangan balasan Sekutu di Somme (Juli 1916). Inggris
tetap meneruskan blokade laut terhadap Eropa. Sementara itu, kapal selam
Jerman menyerang kapal dagang sekutu.
• Maret 1917, tiga kapal dagang Amerika Serikat ditenggelamkan. Telegram
Zimmerman mendorong Amerika Serikat melibatkan diri dalam perang pada 6
April 1917.
• Maret 1917, Tsar di Rusia berhasil digulingkan. November 1917, golongan
Bolshevik merebut kekuasaan, dan Maret 1918 menandatangani perjanjian
perdamaian dengan Jerman di Litovsk.
• Pada 1918, terjadi serangan Jerman besar-besaran dan berhasil memukul
mundur Sekutu ke Marne, tapi itu merupakan serangan terakhir bagi Jerman.
• September 1918, Garis Hindenburg ditembus dan Jerman terdesak. Negara
Sentral mengusulkan perdamaian, disusul dengan gencatan senjata pada 11
November 1918.
• Perjanjian Versailles pada 28 Juni 1919 ditandatangani di Paris dengan
membebankan rampasan perang pada Jerman. Perang Dunia I berakhir dengan
kemenangan di pihak Sekutu.
5. A. WORLD WAR I
PIHAK
PIHAK
YANG
TERLIBAT
JERMAN TURKI
AUSTRIA-
HONGARIA
BULGARIA
Prancis Inggris
Prancis
Rusia
Amerika Serbia
Belgia Rumania Yunani
Portugal Jepang
6. A. WORLD WAR I
Sebab
Kalahnya
Blok
Sentral
Tidak
seimbangnya
kekuatan yang
saling
berhadapan
Terjadinya
perpecahan
didalam blok
sentral
Timbulnya
pemberontakan-
pemberontakan
di negara-negara
blok sentral
7. A. WORLD WAR I
1. BIDANG SOSIAL
BUDAYA DAN POLITIK
2. BIDANG EKONOMI
3. BIDANG
KEMANUSIAAN
4. BIDANG SOSIAL
Timbulnya perubahan kekuasaan
wilayah
Timbul paham-paham politik
Ekonomi Liberal diganti dengan sistem ekonomi
terpimpin yang banyak melibatkan kekuasaan
negara.
Kemiskinan dan kemelaratan semakin mencekam,
wabah penyakit merajela, penduduk yang negaranya
sedang berperang banyak kehilangan tempat tinggal,
banyak manusia yang tak berdosa harus kehilangan
nyawa dan cacat mental
gerakan emansipasi wanita
9. A. WORLD WAR I
Perjanjian Versailles pada 28 Juni
1918 ditandatangani di Paris
dengan membebankan rampasan
perang pada Jerman. Perang Dunia
I berakhir dengan kemenangan di
pihak Sekutu.
WODROW WILSON CLEMENCAU Loyd George
Tokok-tokoh yang menandatangani perjanjian Versailles :
11. A. WORLD WAR II
Terjadi pada tanggal 1 September 1939 sampai 2 September 1945
SEBAB UMUM TERJADI :
• Pertentangan antara paham liberalisme dan totaliterisme.
Liberalisme memberikan kebebasan bagi warga negaranya
sedangkan totaliterisme mengekang kebebasan warga
negara.
• Persekutuan mencari kawan.
• Semangat untuk membalas dendam (revanche idea) karena
kekalahan dalam PD I.
• Perlombaan senjata antarnegara.
• Pertentangan antarnegara imperialis untuk memperebutkan
daerah jajahan.
• Kegagalan Liga Bangsa-Bangsa dalam mewujudkan
perdamaian dunia.
12. KRONOLOGI SINGKAT PD II
A. WORLD WAR II
Blok Sentral : Jerman, Italia
Blok Sekutu : Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Uni Soviet
Tahun 1939
1 September : Pasukan Jerman menyerbu Polandia. Peristiwa itu dikenal dengan
Blitzkrieg (Pertempuran Kilat)
3 September : Inggris dan Prancis mengumumkan perang kepada Jerman.
Tahun 1940
9 April : Pasukan Jerman menyerbu Denmark dan Norwegia.
10 Mei : Pasukan Jerman menyerbu Belgia dan Belanda.
10 Juni : Italia mengumumkan perang kepada Inggris dan Prancis.
22 Juni : Prancis menandatangani gencatan senjata dengan Jerman.
10 Juli : Pertempuran Britain dimulai.
Tahun 1941
6 April : Pasukan Jerman menyerang Yunani dan Yugoslavia.
22 Juni : Jerman menyerang Uni Soviet.
8 September : Pasukan Jerman memblokade yang berlangsung sampai bulan Januari
1944.
Tahun 1942
25 Agustus : Hitler memerintahkan pasukannya merebut Stailngrad.
23 Oktober : Pasukan Inggris menyerang kedudukan pasukan Sentral di El Alamein, Mesir.
8 November : Pasukan Sekutu mendarat di Aljazair dan Maroko.
Tahun 1943
2 Februari : Pasukan Jerman menyerah di Stalingrad.
13 Mei : Pasukan Sentral di Afrika Utara menyerah.
4 Juli : Pasukan Jerman menyerang kota Kursk, Uni Soviet.
10 Juli : Pasukan Sekutu menuyerang Sicilia.
3 September : Italia menyerah kepada Sekutu.
9 September : Pasukan Sekutu mendarat di Salerno, Italia.
Tahun 1944
6 Juni : Pasukan Sekutu mendarat secara besar-besaran di Normandia, Prancis. Peristiwa itu termashur
dengan sebutan D-Day.
20 Juli : Persekongkolan untuk membunuh Hitler mengalami kegagalan.
16 Desember : Pasukan Jerman menyerang pasukan Amerika Serikat dalam Pertempuran Bulge.
Tahun 1945
30 April : Hitler bunuh diri di Berlin.
7 Mei : Jerman menyerah tanpa syarat di Reims, Prancis. Peristiwa itu mengakhiri Perang Dunia II di
Eropa
13. PBB
Organisasi Internasional Yang Beranggotakan Negara-
negara Berdaulat Yang Bertujuan Menghindar
Menghindari Perang Dunia Dan Mala Petaka
Kemanusiaan Akibat Perang.
BIODATA PBB
Bahasa resmi : Inggris, Mandarin, Perancis,
Rusia, Arab, Spanyol
Sekretaris-Jendral : Ban Ki-moon (sejak 2006)
Didirikan : 24 Oktober 1945
Jumlah anggota : 192 Anggota
Markas : New York City, NY, AS
Situs resmi : http://www.un.org/
14. SEJARAH
SINGKAT
Didirikan Di San
Francisco Pada 24
Oktober 1945 Setelah
Konferensi Dumbarton
Oaks Di Washington, DC,
Dari 1919 hingga
1946, terdapat
sebuah organisasi
yang mirip, bernama
Liga Bangsa-Bangsa,
yang bisa dianggap
sebagai pendahulu
PBB.
Liga Bangsa-Bangsa
dianggap gagal
mencegah meletusnya
Perang Dunia II (1939-
1945).
Untuk
mencegah
meletusnya
Perang Dunia
Ketiga, pada
tahun 1945 PBB
didirikan untuk
menggantikan
Liga Bangsa-
Bangsa
PBB
15. PBB
TUJUAN PBB
1. Memelihara perdamaian dan keamanan dunia
2. Mengembangkan hubungan persahabatan antar bangsa
berdasarkan asas persamaan hak dan penentuan nasib sendiri
dari bangsa-bangsa serta mengambil tindakan-tindakan lain yang
tepat guna memperkokoh perdamaian dunia.
3. Mewujudkan kerja sama internasional dalam memecahkan
masalah-masalah internasional yang bercorak ekonomi, sosial,
kebudayaan atau kemanusiaan, dan dalam memajukan serta
mendorong penghargaan terhadap hak-hak manusia dan
kebebasan-kebebasan bagi semua orang tanpa membedakan
bagsa, jenis kelamin, bahasa, atau agama.
4. Menjadi tempat untuk menyerasikan tindakan-tindakan
bagsa-bangsa dalam mencapai tujuan bersama.
ASAS PBB
1. Berdasarkan persamaan kedaulatan dari semua anggotanya.
2. Semua anggota harus memenuhi dengan ikhlas kewajiban-
kewajiban mereka sebagaimana tercantum dalam Piagam PBB
3. Semua anggota harus menyelesaikan persengketaan-
persengketaan internasional dengan jalan damai tanpa
membahayakan perdamaian, keamanan, dan, keadilan.
4. Dalam hubungan-hubungan internasional, semua anggota
harus menjauhi penggunaan ancaman atau kekerasan terhadap
negara lain.