SlideShare a Scribd company logo
Peransosiologidalammenuntas
kanegopejabatpublikPeransos
iologidalammenuntaskanegope
jabatpublikPeransosiologida
lammenuntaskanegopejabatpub
likPeransosiologidalammenun
taskanegopejabatpublikPeran
sosiologidalammenuntaskaneg
opejabatpublikPeransosiolog
idalammenuntaskanegopejabat
publikPeransosiologidalamme
nuntaskanegopejabatpublikPe
ransosiologidalammenuntaska
negopejabatpublikPeransosio
logidalammenuntaskanegopeja
batpublikPeransosiologidala
mmenuntaskanegopejabatpubli
Peran Sosiologi dalam
Menuntaskan Ego Pejabat Publik
Terinspirasi oleh Konflik KPK dan Polri
Januari 2015
M. Aziz Putra Akbar (Kelas X Sekolah Nusa Alam)
Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik
WongMikir.com
“Sosiologi adalah ilmu yang terutama mempelajari manusia sebagai
makhluk yang mempunyai naluri untuk senantiasa hidup bersama dengan
sesamanya.” – Auguste Comte
Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik
WongMikir.com
Sosiologi
Sosiologi mempelajari segala aspek kehidupan bersama yang terwujud
dalam asosiasi-asosiasi, lembaga-lembaga dan peradaban. Sosiologi
berperan aktif sebagai seorang teknisi pemikiran manusia, konsultan
kebijakan, ahli riset dan pakar pendidikan. Ilmu sosiologi berkaitan
dengan nilai dan norma yang membentuk sebuah kepribadian yang siap
untuk bergaul dan hidup bersama dalam sebuah naskah drama
kehidupan.
Dalam sosiologi dijelaskan pula bahwa setiap manusia memiliki sifat
dan karakter yang berbeda-beda. Setiap manusia tidak luput dari
kesalahan dan ego yang terpendam dalam jiwa. Dalam hal ini, banyak
sekali konflik yang terjadi karena ego yang tidak dapat ditahan,
meskipun tidak semua konflik dan masalah didasari pada ego. Namun
yang pasti, bahwa setiap konflik dan masalah muncul akibat sifat dan
sikap negatif dari pada setiap insan manusia.
Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik
WongMikir.com
Cicak Vs Buaya
Januari 2015, merupakan lembaran baru untuk sebuah Negara
kepulauan terbesar di dunia. Sebuah awal tahun yang dapat digunakan
untuk memperbaiki dan terus mengembangkan kesejahteraan bangsa
dari ideologi Trisakti, dimana seorang panglima tertinggi Negara dapat
menjadikan Indonesia berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang
ekonomi dan berkepribadian dalam budaya.
Namun sebuah masalah baru muncul pada awal tahun 2015 yang
mengancam mengganggu kedaulatan di bidang politik. Dua institusi besar
di Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian
Republik Indonesia (Polri), sedang mengalami keretakan persahabatan.
Dua institusi ini yang sudah sepatutnya bersinergi untuk menjaga
kedaulatan NKRI justru memberikan kesan negatif.
Beberapa tahun sebelumnya, dua institusi ini juga pernah mengalami
konflik serupa hingga munculnya jargon ‘cicak vs buaya’ pada tahun
2008.
Berbagai macam cara telah ditempuh oleh berbagai pihak-pihak
terkait dan non-terkait untuk menyelesaikan konfrontasi dari dua
institusi ini. Presiden tidak tanggung-tanggung terjun langsung demi
mendamaikan dua badan Negara yang kelewat malu.
Dari berbagai macam kasus di tahun 2008, 2009, 2010 hingga 2015
ini, Polri dan KPK ibarat ABG labil yang putus-nyambung. Dalam
Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik
WongMikir.com
pengertian ini, KPK dan Polri sering bekerja sama namun disuatu kali
juga pernah mengalami keretakan hingga mengganggu kedaulatan politik
Bangsa Indonesia.
Masyarakat Indonesia pada umumnya cenderung lebih banyak
memihak kepada KPK dengan andil membela kepentingan rakyat untuk
memberantas korupsi. Masyarakat Indonesia sudah terlalu alergi untuk
mengendus masalah praktik korupsi oleh pejabat publik, maka dari itu
mereka lebih banyak mendukung KPK.
Jika dilihat perbandingannya, KPK bukan institusi yang lebih besar
daripada Polri. Kalau tidak terikat pada undang-undang, sudah dapat
ditebak dengan pasti kalau Polri tidak segan-segan untuk menjatuhkan
KPK. Maka dari itu, jargon cicak vs buaya ini sangat merepresentasikan
kondisi dari kedua institusi tersebut.
Akan tetapi, KPK hingga saat ini masih berdiri kokoh karena dukungan
dari masyarakat khalayak. Berbagai macam bentuk dukungan diberikan
kepada KPK.
Ketika masalah kian meningkat, tidak ada cara lain untuk mencairkan
situasi. Peran sosiologi-lah yang dapat menyatukan kedua belah pihak.
Presiden sebagai pimpinan tertinggi pemerintahan pusat sudah
selayaknya memposisikan diri sebagai penengah konflik ini. Menjunjung
koersi dan mediasi dalam proses akomodasi untuk mendamaikan cicak
dan buaya. Presiden perlu membangun factor-faktor yang mempengaruhi
interaksi social untuk menahan ego pejabat publik demi kelangsungan
hidup masyarakat seluruh Indonesia demi mencapai kedaulatan politik,
berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan.
Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik
WongMikir.com
BAGAIMANA MENURUT ANDA?
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………

More Related Content

What's hot

Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
windari27
 
Pengantar Antropologi Korupsi Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa
Pengantar Antropologi Korupsi Kebudayaan dan Kepribadian BangsaPengantar Antropologi Korupsi Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa
Pengantar Antropologi Korupsi Kebudayaan dan Kepribadian BangsaIstiqomah Aisyiyah
 
Hubungan Korupsi dengan Pertumbuhan Ekonomi
Hubungan Korupsi dengan Pertumbuhan EkonomiHubungan Korupsi dengan Pertumbuhan Ekonomi
Hubungan Korupsi dengan Pertumbuhan Ekonomi
Ria Monika Madjing
 
Artikel tentang korupsi di Indonesia serta cara penanganannya
Artikel tentang korupsi di Indonesia serta cara penanganannyaArtikel tentang korupsi di Indonesia serta cara penanganannya
Artikel tentang korupsi di Indonesia serta cara penanganannya
Arini Dyah
 
Tugas budaya dasar kemanusiaan dan keadilan
Tugas budaya dasar kemanusiaan dan keadilanTugas budaya dasar kemanusiaan dan keadilan
Tugas budaya dasar kemanusiaan dan keadilan
RizkyHidayat43
 
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja kerasMakalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
DebyNurulSyafda
 
Penanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Penanggulangan Kasus Korupsi di IndonesiaPenanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Penanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Zaka Firma Aditya
 
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTPLaporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
yaumilannisa
 
Anti korupsi
Anti korupsiAnti korupsi
Anti korupsi
Eddy Siswanto
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
FIkri Aulawi Rusmahafi
 
Makalah korupsi STIP WUNA
Makalah korupsi STIP WUNA Makalah korupsi STIP WUNA
Makalah korupsi STIP WUNA
Operator Warnet Vast Raha
 
Bab i,234
Bab i,234Bab i,234
Bab i,234
Yorga Railways
 
Makalah Masalah Korupsi Di Indonesia
Makalah Masalah Korupsi Di IndonesiaMakalah Masalah Korupsi Di Indonesia
Makalah Masalah Korupsi Di IndonesiaARY SETIADI
 
PENDIDIKAN ANTI KORUPSI
PENDIDIKAN ANTI KORUPSIPENDIDIKAN ANTI KORUPSI
PENDIDIKAN ANTI KORUPSI
Vorata Alvorata
 
Makalah korupsi
Makalah korupsiMakalah korupsi
Makalah korupsi
Just Latif no Other
 
Gambaran Konflik Peran Ganda Polisi Wanita
Gambaran Konflik Peran Ganda Polisi WanitaGambaran Konflik Peran Ganda Polisi Wanita
Gambaran Konflik Peran Ganda Polisi Wanita
Indah Sebayang
 
Makalah korupsi di kalangan masyarakat
Makalah korupsi di kalangan masyarakatMakalah korupsi di kalangan masyarakat
Makalah korupsi di kalangan masyarakat
maretboy89
 

What's hot (20)

Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
 
Pengantar Antropologi Korupsi Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa
Pengantar Antropologi Korupsi Kebudayaan dan Kepribadian BangsaPengantar Antropologi Korupsi Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa
Pengantar Antropologi Korupsi Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa
 
Hubungan Korupsi dengan Pertumbuhan Ekonomi
Hubungan Korupsi dengan Pertumbuhan EkonomiHubungan Korupsi dengan Pertumbuhan Ekonomi
Hubungan Korupsi dengan Pertumbuhan Ekonomi
 
Artikel tentang korupsi di Indonesia serta cara penanganannya
Artikel tentang korupsi di Indonesia serta cara penanganannyaArtikel tentang korupsi di Indonesia serta cara penanganannya
Artikel tentang korupsi di Indonesia serta cara penanganannya
 
Artikel korupsi
Artikel korupsiArtikel korupsi
Artikel korupsi
 
Tugas budaya dasar kemanusiaan dan keadilan
Tugas budaya dasar kemanusiaan dan keadilanTugas budaya dasar kemanusiaan dan keadilan
Tugas budaya dasar kemanusiaan dan keadilan
 
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja kerasMakalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
 
Penanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Penanggulangan Kasus Korupsi di IndonesiaPenanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Penanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
 
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTPLaporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
 
Anti korupsi
Anti korupsiAnti korupsi
Anti korupsi
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
 
Makalah korupsi STIP WUNA
Makalah korupsi STIP WUNA Makalah korupsi STIP WUNA
Makalah korupsi STIP WUNA
 
Bab i,234
Bab i,234Bab i,234
Bab i,234
 
Makalah Masalah Korupsi Di Indonesia
Makalah Masalah Korupsi Di IndonesiaMakalah Masalah Korupsi Di Indonesia
Makalah Masalah Korupsi Di Indonesia
 
Bab 2 konsep korupsi
Bab 2 konsep korupsiBab 2 konsep korupsi
Bab 2 konsep korupsi
 
PENDIDIKAN ANTI KORUPSI
PENDIDIKAN ANTI KORUPSIPENDIDIKAN ANTI KORUPSI
PENDIDIKAN ANTI KORUPSI
 
Makalah korupsi
Makalah korupsiMakalah korupsi
Makalah korupsi
 
Gambaran Konflik Peran Ganda Polisi Wanita
Gambaran Konflik Peran Ganda Polisi WanitaGambaran Konflik Peran Ganda Polisi Wanita
Gambaran Konflik Peran Ganda Polisi Wanita
 
Makalah korupsi di kalangan masyarakat
Makalah korupsi di kalangan masyarakatMakalah korupsi di kalangan masyarakat
Makalah korupsi di kalangan masyarakat
 
Makalah korupsi
Makalah korupsiMakalah korupsi
Makalah korupsi
 

Similar to Peran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publik

Politik pembangunan
Politik pembangunanPolitik pembangunan
Politik pembangunan
Andi Irawan
 
84264 id-korelasi-korupsi-politik-dengan-hukum-da
84264 id-korelasi-korupsi-politik-dengan-hukum-da84264 id-korelasi-korupsi-politik-dengan-hukum-da
84264 id-korelasi-korupsi-politik-dengan-hukum-da
Tito Mizteriuz
 
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
Ernima Sukmasari
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat Madani
Fauzan 'Math
 
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdfMateri Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
FerraEkaRamadhani1
 
Hubungan ilmu politik
Hubungan ilmu politikHubungan ilmu politik
Cb oms
Cb omsCb oms
Format Hubungan dan Kerjasama Pemerintah, Media, serta Private Sector dengan ...
Format Hubungan dan Kerjasama Pemerintah, Media, serta Private Sector dengan ...Format Hubungan dan Kerjasama Pemerintah, Media, serta Private Sector dengan ...
Format Hubungan dan Kerjasama Pemerintah, Media, serta Private Sector dengan ...
Dadang Solihin
 
Mengembangkan Hubungan dan Membangun Koalisi antara NGO dan Pemerintah
Mengembangkan Hubungan dan Membangun Koalisi antara NGO dan PemerintahMengembangkan Hubungan dan Membangun Koalisi antara NGO dan Pemerintah
Mengembangkan Hubungan dan Membangun Koalisi antara NGO dan Pemerintah
Dadang Solihin
 
valen resum mas
valen resum masvalen resum mas
valen resum mas
Valenjel Nikitadelvi
 
Filsafat ilmu aturan dan hukum berperilaku
Filsafat ilmu aturan dan hukum berperilakuFilsafat ilmu aturan dan hukum berperilaku
Filsafat ilmu aturan dan hukum berperilaku
DonnyHari
 
Natural aceh
Natural acehNatural aceh
Natural aceh
Konsultan Pendidikan
 
Makalah dasar dasar politik
Makalah dasar dasar politikMakalah dasar dasar politik
Makalah dasar dasar politik
Sentra Komputer dan Foto Copy
 
Makalah tentang hubungan proses sosial dengan politik
Makalah tentang hubungan proses sosial dengan politikMakalah tentang hubungan proses sosial dengan politik
Makalah tentang hubungan proses sosial dengan politik
Sentra Komputer dan Foto Copy
 
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di IndonesiaPresentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
ARY SETIADI
 
Ppkn
PpknPpkn
Teori Politik (pertemuan ke-4) (1).pptx
Teori Politik (pertemuan ke-4) (1).pptxTeori Politik (pertemuan ke-4) (1).pptx
Teori Politik (pertemuan ke-4) (1).pptx
diana238333
 
Sekilas tentang sun com
Sekilas tentang sun comSekilas tentang sun com
Sekilas tentang sun com
Sacka Revolusioner
 

Similar to Peran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publik (20)

Politik pembangunan
Politik pembangunanPolitik pembangunan
Politik pembangunan
 
84264 id-korelasi-korupsi-politik-dengan-hukum-da
84264 id-korelasi-korupsi-politik-dengan-hukum-da84264 id-korelasi-korupsi-politik-dengan-hukum-da
84264 id-korelasi-korupsi-politik-dengan-hukum-da
 
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat Madani
 
60767626 budaya-politik
60767626 budaya-politik60767626 budaya-politik
60767626 budaya-politik
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdfMateri Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
 
Hubungan ilmu politik
Hubungan ilmu politikHubungan ilmu politik
Hubungan ilmu politik
 
Cb oms
Cb omsCb oms
Cb oms
 
Format Hubungan dan Kerjasama Pemerintah, Media, serta Private Sector dengan ...
Format Hubungan dan Kerjasama Pemerintah, Media, serta Private Sector dengan ...Format Hubungan dan Kerjasama Pemerintah, Media, serta Private Sector dengan ...
Format Hubungan dan Kerjasama Pemerintah, Media, serta Private Sector dengan ...
 
Mengembangkan Hubungan dan Membangun Koalisi antara NGO dan Pemerintah
Mengembangkan Hubungan dan Membangun Koalisi antara NGO dan PemerintahMengembangkan Hubungan dan Membangun Koalisi antara NGO dan Pemerintah
Mengembangkan Hubungan dan Membangun Koalisi antara NGO dan Pemerintah
 
valen resum mas
valen resum masvalen resum mas
valen resum mas
 
Filsafat ilmu aturan dan hukum berperilaku
Filsafat ilmu aturan dan hukum berperilakuFilsafat ilmu aturan dan hukum berperilaku
Filsafat ilmu aturan dan hukum berperilaku
 
Natural aceh
Natural acehNatural aceh
Natural aceh
 
Makalah dasar dasar politik
Makalah dasar dasar politikMakalah dasar dasar politik
Makalah dasar dasar politik
 
Makalah tentang hubungan proses sosial dengan politik
Makalah tentang hubungan proses sosial dengan politikMakalah tentang hubungan proses sosial dengan politik
Makalah tentang hubungan proses sosial dengan politik
 
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di IndonesiaPresentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
 
Ppkn
PpknPpkn
Ppkn
 
Teori Politik (pertemuan ke-4) (1).pptx
Teori Politik (pertemuan ke-4) (1).pptxTeori Politik (pertemuan ke-4) (1).pptx
Teori Politik (pertemuan ke-4) (1).pptx
 
Sekilas tentang sun com
Sekilas tentang sun comSekilas tentang sun com
Sekilas tentang sun com
 

Recently uploaded

JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
cikgumeran1
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 

Recently uploaded (20)

JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 

Peran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publik

  • 2. Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik WongMikir.com “Sosiologi adalah ilmu yang terutama mempelajari manusia sebagai makhluk yang mempunyai naluri untuk senantiasa hidup bersama dengan sesamanya.” – Auguste Comte
  • 3. Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik WongMikir.com Sosiologi Sosiologi mempelajari segala aspek kehidupan bersama yang terwujud dalam asosiasi-asosiasi, lembaga-lembaga dan peradaban. Sosiologi berperan aktif sebagai seorang teknisi pemikiran manusia, konsultan kebijakan, ahli riset dan pakar pendidikan. Ilmu sosiologi berkaitan dengan nilai dan norma yang membentuk sebuah kepribadian yang siap untuk bergaul dan hidup bersama dalam sebuah naskah drama kehidupan. Dalam sosiologi dijelaskan pula bahwa setiap manusia memiliki sifat dan karakter yang berbeda-beda. Setiap manusia tidak luput dari kesalahan dan ego yang terpendam dalam jiwa. Dalam hal ini, banyak sekali konflik yang terjadi karena ego yang tidak dapat ditahan, meskipun tidak semua konflik dan masalah didasari pada ego. Namun yang pasti, bahwa setiap konflik dan masalah muncul akibat sifat dan sikap negatif dari pada setiap insan manusia.
  • 4. Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik WongMikir.com Cicak Vs Buaya Januari 2015, merupakan lembaran baru untuk sebuah Negara kepulauan terbesar di dunia. Sebuah awal tahun yang dapat digunakan untuk memperbaiki dan terus mengembangkan kesejahteraan bangsa dari ideologi Trisakti, dimana seorang panglima tertinggi Negara dapat menjadikan Indonesia berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian dalam budaya. Namun sebuah masalah baru muncul pada awal tahun 2015 yang mengancam mengganggu kedaulatan di bidang politik. Dua institusi besar di Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri), sedang mengalami keretakan persahabatan. Dua institusi ini yang sudah sepatutnya bersinergi untuk menjaga kedaulatan NKRI justru memberikan kesan negatif. Beberapa tahun sebelumnya, dua institusi ini juga pernah mengalami konflik serupa hingga munculnya jargon ‘cicak vs buaya’ pada tahun 2008. Berbagai macam cara telah ditempuh oleh berbagai pihak-pihak terkait dan non-terkait untuk menyelesaikan konfrontasi dari dua institusi ini. Presiden tidak tanggung-tanggung terjun langsung demi mendamaikan dua badan Negara yang kelewat malu. Dari berbagai macam kasus di tahun 2008, 2009, 2010 hingga 2015 ini, Polri dan KPK ibarat ABG labil yang putus-nyambung. Dalam
  • 5. Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik WongMikir.com pengertian ini, KPK dan Polri sering bekerja sama namun disuatu kali juga pernah mengalami keretakan hingga mengganggu kedaulatan politik Bangsa Indonesia. Masyarakat Indonesia pada umumnya cenderung lebih banyak memihak kepada KPK dengan andil membela kepentingan rakyat untuk memberantas korupsi. Masyarakat Indonesia sudah terlalu alergi untuk mengendus masalah praktik korupsi oleh pejabat publik, maka dari itu mereka lebih banyak mendukung KPK. Jika dilihat perbandingannya, KPK bukan institusi yang lebih besar daripada Polri. Kalau tidak terikat pada undang-undang, sudah dapat ditebak dengan pasti kalau Polri tidak segan-segan untuk menjatuhkan KPK. Maka dari itu, jargon cicak vs buaya ini sangat merepresentasikan kondisi dari kedua institusi tersebut. Akan tetapi, KPK hingga saat ini masih berdiri kokoh karena dukungan dari masyarakat khalayak. Berbagai macam bentuk dukungan diberikan kepada KPK. Ketika masalah kian meningkat, tidak ada cara lain untuk mencairkan situasi. Peran sosiologi-lah yang dapat menyatukan kedua belah pihak. Presiden sebagai pimpinan tertinggi pemerintahan pusat sudah selayaknya memposisikan diri sebagai penengah konflik ini. Menjunjung koersi dan mediasi dalam proses akomodasi untuk mendamaikan cicak dan buaya. Presiden perlu membangun factor-faktor yang mempengaruhi interaksi social untuk menahan ego pejabat publik demi kelangsungan hidup masyarakat seluruh Indonesia demi mencapai kedaulatan politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan.
  • 6. Pandangan Seorang Siswa Terhadap Polemik yang terjadi antara Pejabat Publik WongMikir.com BAGAIMANA MENURUT ANDA? ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………