Dokumen tersebut membahas tentang definisi, jenis, persyaratan, dan bentuk kosmetika. Kosmetika didefinisikan sebagai bahan atau campuran bahan yang diterapkan pada tubuh manusia untuk membersihkan, memelihara, dan meningkatkan daya tarik, tanpa bertujuan pengobatan penyakit. Dokumen ini juga membedakan kosmetika dengan obat dan menjelaskan berbagai jenis kosmetika seperti tradisional, modern, serta bentuk
Konseling obat sangat berpengaruh pada tingkat kepatuhan pasien. Penerapan konseling obat sebagai salah satu bentuk komunikasi dalam praktek kefarmasian pada pasien dapat meningkatkan kepatuhan pasien dalam penggunaan obat karena pasien mendapatkan penjelasan mengenai manfaat penggunaan obat yang sesuai dengan aturan pakai yang sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas hidup pasien.
Konseling obat sangat berpengaruh pada tingkat kepatuhan pasien. Penerapan konseling obat sebagai salah satu bentuk komunikasi dalam praktek kefarmasian pada pasien dapat meningkatkan kepatuhan pasien dalam penggunaan obat karena pasien mendapatkan penjelasan mengenai manfaat penggunaan obat yang sesuai dengan aturan pakai yang sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas hidup pasien.
Materi Presentasi Kimia untuk anak SMP Kelas VIII, yang sudah saya susun secara detail dan menarik, sehingga mudah untuk dipelajari sendiri.
Kunjungi saya di http://aguspurnomosite.blogspot.com/
One of the best Skincare Product from Asia Tradition with all Nature Ingredients. With all product range Day & Night Cream, Skin Serum, Facial Cleanser, Eye Cream, Polypeptide & Graphene Face Mask
jgn qta mndiagnosa smua mnusia tu sma sprti ap yg qta pkirkan, krn tdk smua mnusia sprti tu. ad bbrpa yg dpat mnahan hawa nafsunya n ad jg yg tdk. jka qta msih brpikiran sperti tu, artix anda mngatakan bahwa nabi-nabi qta jg sma sprti tu. krn nabi n rasul adlh seorng mnusia jg. "Trima Kasih"
Menjelaskan tentang macam-macam basis salep dan karakteristiknya. Kelebihan dan kekurangan dari masing-masing basis. Sehingga lebih mudah untuk memilih basis yang sesuai.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
3. Definisi Kosmetik
Kosmetika adalah bahan
atau campuran bahan
untuk digosokkan,
diletakkan,
dituangkan,dipercikkan
pada badan atau bagian
badan manusia dengan
maksud untuk
membersihkan,
memelihara, menambah
daya tarik dan
mengubah rupa dan
tidak termasuk obat.
PERMENKES RI NO
220/MEN.KES/PER/IX/76
5. PERBEDAAN
Kosmetik
Sediaan atau paduan bahan yang siap untuk
digunakan pada bagian luar bahan
(epidermis, rambut, kuku, bibir dan bagian
organ kelamin luar), gigi dan rongga mulut
untuk membersihkan, menambah daya tarik,
mengubah penampilan, melindungi supaya
tetap dalam keadaan baik, memperbaiki bau
badan tetapi
tidak dimaksudkan untuk pengobatan atau
penyembuhan suatu penyakit.
Obat
Adalah zat/bahan baik alami maupun sintetis
yang dengan jumlah tertentu dan penggunan
tepat dapat digunakan sebagai diaknosa,
pencegahan, penyembuhan suatu
penyakit&memelihara kesehatan.
6. Cosmedics
Kosmedics merupakan gabungan
obat dan kosmetik dari bahan-bahan
tertentu untuk mempertahankan
fisiologi kulit yang sudah baik,
memperbaiki fisiologi kulit yang
kurang baik.
Hair Tonic,
Shampo Anti
Ketombe
7. Dermatologist tested
Suatu produk disebut dermatologist
tested bila suatu produk telah
diujicoba oleh seorang dermatologis
(dokter kulit) dan ‘terbukti’ tidak
menyebabkan iritasi kulit
8. kosmetika hipoalergenik
adalah yang tidak mengandung
zat-zat yang dapat menyebabkan
reaksi/alergi pada kulit.
kosmetika ini cocok digunakan
untuk kulit yang sensitife.
10. Merupakan kosmetika yang di dalamnya ditambahkan bahan –
bahan aktif tertentu dengan tujuan untuk pengobatan ( obat
jerawat ) dan untuk pencegahan ( anti produk keringat, anti
ketombe dsb )
11. Kosmetika yang di dalamnya tidak mengandung zat – zat
yang dapat menyebabkan reaksi iritasi dan sensitasi.
Kosmetika ini lebih aman untuk kulit, dan terutama bagi
orang yang memiliki jenis kulit sensitive. Pada produk
kosmetik ini biasanya di cantumkan keterangan Kosmetik
Hypoalergenik
Kosmetika Hypoalergenik
12. Kosmetika yang terdiri dari bahan – bahan alami
dan diolah secara tradisional, tidak tahan lama
dan biasanya pemakaiannya secara langsung
setelah dibuat secara ramuan tertentu
KosmetikaTradisional
13. Kosmetika yang terbuat dari bahan alami tetapi
cara pengolahannya secara modern, yaitu
dengan menambahkan / memasukkan /
mencampurkan zat – zat kimia sintetik
kedalamnya seperti zat pengawet, bahan
pengemulsi dsb.
Kosmetika SemiTradisional
14. Kosmetika yang lebih banyak menggunakan
bahan – bahan kimia sintetis maupun bahan
yang telah di proses secara kimiawi. Kosmetika
ini lebih praktis, efisien dan dapat di simpan
dalam jangka waktu yang cukup lama
Kosmetika Modern
17. Bentuk bubuk campuran halus,
lembut, homogen yang tidak larut
dalam air dan mudah ditaburkan atau
disapukan merata pada kulit dan
tidak menimbulkan iritasi pada kulit.
Contoh : Bedak
Wujud Kosmetik
18. 2. Solution / Mixtura
Solution
Solution adalah Larutan yang terdiri
dari satu macam zat yang dilarutkan
dalam zat pelarutnya
Mixtura
Mixtura adalah Larutan yang terdiri dari
dua macam atau lebih zat yang dilarutkan
dalam zat pelarutnya
Wujud Kosmetik Sediaan yang berupa
campuran homogen / larutan
dimana dibedakan jumlah zat
yang dilarutkan.
19. Contohnya solution dan mixtura
Hair lotion, hair tonic, face lotion, astringent, eye make up remover.
20. 3. Suspensi
Sediaan kosmetika yang berupa larutan dimana terlihat adanya endapan bahan
padat ( fase dispersi ) yang tidak larut dalam pelarutnya ( cairan / fase kontinyu
). Kosmetika dengan wujud suspensi harus dikocok terlebih dahulu sehingga
bahan padat dapat terbagi rata dalam pelarutnya.
Bedak kocok,
acne lotion
21. 4. emulsi
Adalah Terjadinya
campuran lemak atau
minyak dan air yang
homogen
emulsi
Type O/ W (oil in
water)
Lebih banyak air
darpada minyak
Type W/O (Water in
oil)
Minyak lebih
banyak daripada air
22. Contoh kosmetik O/W dan W/O
O/W W/O
Fondation, Cold cream night
cream
cleansing milk skin food
Mouisturizer vitamin cream
night cream
23. 5. SALEP
Adalah Sediaan setengah padat yang mudah dioleskan pada kulit dan akan
meninggalkan lapisan pada kulit. Wujud salep banyak digunakan dalam bidang
pengobatan.
24. “
”
6. Pasta
Adalah Sediaan yang konsistensinya lebih padat dari salep, tapi lembek. Biasanya
mengandung bahan padat lebih dari 50%. Sediaan kosmetika wujud pasta harus
ditempatkan dalam wadah yang tertutup rapat atau dalam tube
25. 7. Cream
Adalah Sediaan setengah padat berupa emulsi mengandung air tidak kurang dari 60%
dan konsistensinya lebih lunak dari salep. Ada 2 type cream : Type minyak air dan
Type air minyak
26. 8. Stick
Adalah Sediaan yang serupa dengan salep tetapi konsistensinya lebih padat dan
mempunyai titik lebur yang tinggi. Sediaan ini biasanya tidak mengandung air.
27. 9. sabun
Adalah Sediaan garam – garam alkali yang merupakan persenyawaan hasil
reaksi kimia antara asam lemak dengan basa. Sebagai asam lemak misalnya :
Asam stearat, Asam palmitat dan Asam oleat. Sedangkan sebagai basa
misalnya
28. “
”
Sifat – sifat umum sabun antara lain :
Melarut dalam air
Bereaksi basis / alkalis
Bekerja sebagai emulgator, sehingga menimbulkan busa yang dapat bekerja
membersihkan
29. 10. Mucilago
Adalah Sediaan cairan kental yang dibuat
dari gom alam / sintetis dengan air
Contoh : setting lotion
30. “
”
11. Aerosol
Adalah Sediaan kosmetik yang merupakan larutan
sesuatu zat yang dimasukkan dalam tabung dan
berada dalam keadaan tekanan tinggi karena
ditambah gas tertentu. Aerosol mempunyai sifat
mudah terbakar.
31. 12. Propelan
Adalah Bagian aerosol yang umumnya berupa gas cair. Propelan
dapat dibedakan menjadi 2 macam :
Propelan Organik adalah Jenis propelan yang tidak mencair dalam
wadah dan hampir tidak larut dalam semua sediaan
Propelan Hydrokarbon adalah Propelan yang mudah terbakar
sehingga kosmetika yang mengandung sediaan ini tidak boleh di
gunakan dekat api
32. “
”
13. Gel / Jelly
Adalah Berbentuk kental mudah merata jika dioleskan pada rambut atau kulit.
Pada pembuatannya membutuhkan bahan dasar berupa gel. Zat sering digunakan
antara lain : Tragakan, foum, turman polikabosilat, turman sellulosa dan
surfaktan tertentu. Sediaan kosmetika ini biasanya dikemas dalam tube atau
botol bermulut lebar
33. “
”
14. Krayon
Adalah Sediaan dasar berupa pomit padat, biasanya berbentuk batangan. Proses
pembuatannya dilakukan dengan jalan dilumerkan, dan setelah agak dingin
dicetak. Bahan untuk pembuat krayon antara lain : Bahan dasar ( campuran lilin,
minyak dan campuran bromo ) dan bahan tambahan ( parfum dan zat pengawet )
35. Persyaratan kosmetika yaitu :
Kosmetik tersebut menggunakan bahan – bahan yang berkualitas
tinggi, tidak menimbulkan reaksi iritasi, alergi pada kulit dan
jaringan sekitarnya
Tidak menimbulkan bau yang tidak enak
Harus mempunyai manfaat, antara lain : menghaluskan kulit,
melindungi kulit dari gangguan luar serta mencegah timbulnya
kelainan kulit
Mempunyai Ph yang seimbang pada kulit antara 5,5 – 6
36. Persyaratan kosmetika yaitu :
Pemeliharaan zat pewarna dan pewangi yang tidak menimbulkan reaksi
jika terkena sinar matahari
Kemasan tidak merusak produk maupun kulit pemakai
Diolah secara hygienis
Sebelum disebar luaskan, kosmetik harus mengalami pengujian klinis
terlebih dahulu