SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
LATAR
BELAKANG
Beton salah satu komponen terpenting dari suatu
bangunan
Tingginya permintaan beton pada konstruksi
dengan memakai agregat kasar secara drastis
mengurangi deposit batu alam
Mengupayakan mencari bahan pengganti yang
cocok untuk agregat kasar dalam campuran beton
Tempurung kelapa adalah salah satu pilihan
pengganti angregat kasar di karenakan
permukaan tempurung kelapa kasar serta
kerasnya relative tinggi yang dapat mengikat
pasta semen
1. Bagaimana karakteristik
beton segar dengan
penambahan limbah
tempurung kelapa?
2. Berapa kuat tekan beton
dengan penambahan
tempurung kelapa?
RUMUSAN
MASALAH
○ TUJUAN
PENELITIAN
1. Menganalisis karakteristik beton segar
dengan penambahan limbah tempurung
kelapa.
2. Menganalisis kuat tekan beton dengan
penambahan tempurung kelapa.
MANFAAT
PENELITIAN
1. Menambah informasi dalam bidang ilmu
pengetahuan bahan konstruksi sipil,
dimana penelitian yang dilakukan
menggunakan bahan limbah sebagai
alternatif pengganti sebagian bahan
dasar pembuatan beton.
2. Menambah informasi dalam bidang jasa
konstruksi yaitu dapat menjadi rujukan
dalam upaya pengembangan inovasi
beton ramah lingkungan.
BATASAN
PENELITIAN
1. Semen
2. Agregat halus
3. Agregat kasar
4. Tempurung kelapa
5. Perencanaan campuran
6. Bentuk Benda uji
7. Variasi penambahan tempurung kelapa
8. Pengujian kuat tekan
9. Perencanaan mutu
6
SEMEN
MATERIAL PENYUSUN
BETON
AGREGAT
KASAR
AGREGAT
HALUS
AIR
KARAKTERISTIK
BETON SEGAR
• Flowability
• Viskositas
• Passing ability
• GTM screen
stability test
BETON
SIFAT MEKANIK
BETON YANG AKAN
DI TELITI
• KuatTekan
• fc =
𝑃
𝐴
Dimana:
Fc = Kuat tekan beton (MPa)
P = Beban Maksimum Yang
Bekerja, Terbaca Dalam Alat Uji (N)
A = Luas penampang (cm2)
Menurut (Tilman, 1981)”Tempurung
kelapa merupakan bagian buah
kelapa yang fungsinya secara biologis
adalah sebagai pelindung inti buah
dan terletak dibagian sebelah dalam
sabut dengan ketebalan berkisar
antara 3-6 mm. Tempurung kelapa
dikatagorikan sebagai kayu keras
tetapi mempunyai kadar air sekitar 6-9
% (dihitung berdasarkan berat kering)
dan terutama tersusun dari lignin,
selulosa dan hemiselulosa”.
MATERIAL TAMBAH
TEMPURUNG KELAPA
METODE
PENELITIAN
LOKASI PENELITIAN
UPTD Laboratorium Dinas SDA Dan Bina Marga
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara.
WAKTU PENELITIAN
Kegiatan
Bulan
I II III
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Proposal
Pengumpulan Data
Analisis Data
Pembuatan Laporan
Asistensi
Seminar Hasil
Asistensi
Ujian Akhir
JENIS DAN SUMBER DATA
No Jenis Data Sumber Data
1 Sekunder a). Berat jenis semen
b). Karakteristik material:
- Agregar kasar
- Agregar halus
c). Referensi penulisan dari karya tulis
jurnal,buku dan semacamnya
2
Primer
a). Pengujian slump test
b). Pengujian J- ring test
c). Pengujian GTM Screen Stability
b). Pengujian kuat tekan beton pada hari
7, 14, dan 28 hari
VARIABEL PENELITIAN
No Unsur Yang Di Tinjau Indikator
1 Karakteristik beton segar - Pengujian Slump Flow
dengan penambahan - Pengujian J-Ring Test
tempurung kelapa - Pengujian GTM Screen Stability
2 Pengujian kuat tekan - Curring beton
- Pengujian kuat tekan beton pada hari
7, 14, dan 28 hari
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Pengujian (data primer) Adalah pengumpulan data dari hasil pengujian langsung dengan
menggunakan instrumen tes yang standar Data ini terdiri dari Melakukan pengujian Slump
- flow Test, Pengujian J-Ring Test, Pengujian GTM Screen Stability test dan data kuat
tekan beton pada umur 7 , 14, dan 28 hari.
Untuk jumlah sampel benda uji yang akan di buat dapat di lihat pada Tabel
No Nama Sampel
Tempurung
Umur
Jumlah
Kelapa (%) 7 hari 14 hari 28 hari (Buah)
1 A 0 2 2 2 6
2 B 2,5 2 2 2 6
3 C 5 2 2 2 6
4 D 7,5 2 2 2 6
Jumlah 24
JMD
(JOB MIX DESIGN)
Banyaknya silinder = 1 ukuran tabung silinder 15 cm x 30 cm
Semen
= Bosowa =
566.67
x 12.77 = 3.003 Kg
2410
Pasir
= Pohara =
696.29
x 12.77 = 3.689 Kg
2410
Sirtu
= Pohara 1-2 =
803.44
x 12.77 = 4.257 Kg
2410
= Pohara 0,5 =
167.57
x 12.77 = 0.888 Kg
2410
Air
= PDAM =
176.27
x 12.77 = 0.934 Ltr
2410
12.77
Tempurung Kelapa = 0% = 0gr
( % )
2,5% = 106.425gr Dari Berat
Agregat Kasar
5% = 212.85gr
7,5% = 319.28gr
KONSEP
OPERASIONAL
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to PENELITIAN KUAT TEKAN BETON DENGAN CAMPURAN TEMPURUNG KELAPA.pptx

Pelaksanaan pekerjaan beton untuk jalan dan jembatan
Pelaksanaan pekerjaan beton untuk jalan dan jembatanPelaksanaan pekerjaan beton untuk jalan dan jembatan
Pelaksanaan pekerjaan beton untuk jalan dan jembatanismailacox.blogspot.com
 
STRUKTUR BETON BERTULANG 1.pptx
STRUKTUR BETON BERTULANG 1.pptxSTRUKTUR BETON BERTULANG 1.pptx
STRUKTUR BETON BERTULANG 1.pptxssuser4462a71
 
Pelat Beton Bertulang
Pelat Beton BertulangPelat Beton Bertulang
Pelat Beton BertulangReski Aprilia
 
3250 3577-1-pb
3250 3577-1-pb3250 3577-1-pb
3250 3577-1-pbraranteza
 
Perbaikan Beton dan pelaksanaannyaa
Perbaikan Beton dan pelaksanaannyaaPerbaikan Beton dan pelaksanaannyaa
Perbaikan Beton dan pelaksanaannyaaAdita Utami
 
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normalSni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normalMira Pemayun
 
PENGARUH BAHAN TAMBAH (POLYMER P102) TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISI...
PENGARUH BAHAN TAMBAH (POLYMER P102) TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISI...PENGARUH BAHAN TAMBAH (POLYMER P102) TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISI...
PENGARUH BAHAN TAMBAH (POLYMER P102) TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISI...Agil Handayani
 
Jurnal TA Analisis Pengaruh Temperatur Tinggi Terhadap Kuat Tekan Beton Yang ...
Jurnal TA Analisis Pengaruh Temperatur Tinggi Terhadap Kuat Tekan Beton Yang ...Jurnal TA Analisis Pengaruh Temperatur Tinggi Terhadap Kuat Tekan Beton Yang ...
Jurnal TA Analisis Pengaruh Temperatur Tinggi Terhadap Kuat Tekan Beton Yang ...Sumarno Feriyal
 
Unit 2 concrete material 2.7
Unit 2 concrete material 2.7Unit 2 concrete material 2.7
Unit 2 concrete material 2.7Mara
 
STANDAR NASIONAL INDONESIA
STANDAR NASIONAL INDONESIASTANDAR NASIONAL INDONESIA
STANDAR NASIONAL INDONESIAAlif Mahardika
 
2699-7795-1-PB.pdf
2699-7795-1-PB.pdf2699-7795-1-PB.pdf
2699-7795-1-PB.pdfRismanYusuf1
 
Geotextile muzaki
Geotextile muzakiGeotextile muzaki
Geotextile muzakiafifsalim12
 

Similar to PENELITIAN KUAT TEKAN BETON DENGAN CAMPURAN TEMPURUNG KELAPA.pptx (20)

Pelaksanaan pekerjaan beton untuk jalan dan jembatan
Pelaksanaan pekerjaan beton untuk jalan dan jembatanPelaksanaan pekerjaan beton untuk jalan dan jembatan
Pelaksanaan pekerjaan beton untuk jalan dan jembatan
 
STRUKTUR BETON BERTULANG 1.pptx
STRUKTUR BETON BERTULANG 1.pptxSTRUKTUR BETON BERTULANG 1.pptx
STRUKTUR BETON BERTULANG 1.pptx
 
Pelat Beton Bertulang
Pelat Beton BertulangPelat Beton Bertulang
Pelat Beton Bertulang
 
25496553
2549655325496553
25496553
 
3250 3577-1-pb
3250 3577-1-pb3250 3577-1-pb
3250 3577-1-pb
 
Perbaikan Beton dan pelaksanaannyaa
Perbaikan Beton dan pelaksanaannyaaPerbaikan Beton dan pelaksanaannyaa
Perbaikan Beton dan pelaksanaannyaa
 
3367 8664-1-sm
3367 8664-1-sm3367 8664-1-sm
3367 8664-1-sm
 
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normalSni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
 
PENGARUH BAHAN TAMBAH (POLYMER P102) TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISI...
PENGARUH BAHAN TAMBAH (POLYMER P102) TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISI...PENGARUH BAHAN TAMBAH (POLYMER P102) TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISI...
PENGARUH BAHAN TAMBAH (POLYMER P102) TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISI...
 
Jurnal TA Analisis Pengaruh Temperatur Tinggi Terhadap Kuat Tekan Beton Yang ...
Jurnal TA Analisis Pengaruh Temperatur Tinggi Terhadap Kuat Tekan Beton Yang ...Jurnal TA Analisis Pengaruh Temperatur Tinggi Terhadap Kuat Tekan Beton Yang ...
Jurnal TA Analisis Pengaruh Temperatur Tinggi Terhadap Kuat Tekan Beton Yang ...
 
Unit 2 concrete material 2.7
Unit 2 concrete material 2.7Unit 2 concrete material 2.7
Unit 2 concrete material 2.7
 
STANDAR NASIONAL INDONESIA
STANDAR NASIONAL INDONESIASTANDAR NASIONAL INDONESIA
STANDAR NASIONAL INDONESIA
 
1676 chapter i
1676 chapter i1676 chapter i
1676 chapter i
 
Jurnal%20 ta
Jurnal%20 taJurnal%20 ta
Jurnal%20 ta
 
metode konsultan pelaksana.pdf
metode konsultan pelaksana.pdfmetode konsultan pelaksana.pdf
metode konsultan pelaksana.pdf
 
Teknologi bahan 1
Teknologi bahan 1Teknologi bahan 1
Teknologi bahan 1
 
PPT SEMHAS DEBBY.pptx
PPT SEMHAS DEBBY.pptxPPT SEMHAS DEBBY.pptx
PPT SEMHAS DEBBY.pptx
 
semen
semensemen
semen
 
2699-7795-1-PB.pdf
2699-7795-1-PB.pdf2699-7795-1-PB.pdf
2699-7795-1-PB.pdf
 
Geotextile muzaki
Geotextile muzakiGeotextile muzaki
Geotextile muzaki
 

Recently uploaded

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxmuhammadrizky331164
 
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptxAnnisaNurHasanah27
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studiossuser52d6bf
 
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.pptSonyGobang1
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptxMuhararAhmad
 

Recently uploaded (6)

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
 
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
 
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
 

PENELITIAN KUAT TEKAN BETON DENGAN CAMPURAN TEMPURUNG KELAPA.pptx

  • 1. LATAR BELAKANG Beton salah satu komponen terpenting dari suatu bangunan Tingginya permintaan beton pada konstruksi dengan memakai agregat kasar secara drastis mengurangi deposit batu alam Mengupayakan mencari bahan pengganti yang cocok untuk agregat kasar dalam campuran beton Tempurung kelapa adalah salah satu pilihan pengganti angregat kasar di karenakan permukaan tempurung kelapa kasar serta kerasnya relative tinggi yang dapat mengikat pasta semen
  • 2. 1. Bagaimana karakteristik beton segar dengan penambahan limbah tempurung kelapa? 2. Berapa kuat tekan beton dengan penambahan tempurung kelapa? RUMUSAN MASALAH
  • 3. ○ TUJUAN PENELITIAN 1. Menganalisis karakteristik beton segar dengan penambahan limbah tempurung kelapa. 2. Menganalisis kuat tekan beton dengan penambahan tempurung kelapa.
  • 4. MANFAAT PENELITIAN 1. Menambah informasi dalam bidang ilmu pengetahuan bahan konstruksi sipil, dimana penelitian yang dilakukan menggunakan bahan limbah sebagai alternatif pengganti sebagian bahan dasar pembuatan beton. 2. Menambah informasi dalam bidang jasa konstruksi yaitu dapat menjadi rujukan dalam upaya pengembangan inovasi beton ramah lingkungan.
  • 5. BATASAN PENELITIAN 1. Semen 2. Agregat halus 3. Agregat kasar 4. Tempurung kelapa 5. Perencanaan campuran 6. Bentuk Benda uji 7. Variasi penambahan tempurung kelapa 8. Pengujian kuat tekan 9. Perencanaan mutu
  • 7. KARAKTERISTIK BETON SEGAR • Flowability • Viskositas • Passing ability • GTM screen stability test BETON SIFAT MEKANIK BETON YANG AKAN DI TELITI • KuatTekan • fc = 𝑃 𝐴 Dimana: Fc = Kuat tekan beton (MPa) P = Beban Maksimum Yang Bekerja, Terbaca Dalam Alat Uji (N) A = Luas penampang (cm2)
  • 8. Menurut (Tilman, 1981)”Tempurung kelapa merupakan bagian buah kelapa yang fungsinya secara biologis adalah sebagai pelindung inti buah dan terletak dibagian sebelah dalam sabut dengan ketebalan berkisar antara 3-6 mm. Tempurung kelapa dikatagorikan sebagai kayu keras tetapi mempunyai kadar air sekitar 6-9 % (dihitung berdasarkan berat kering) dan terutama tersusun dari lignin, selulosa dan hemiselulosa”. MATERIAL TAMBAH TEMPURUNG KELAPA
  • 9. METODE PENELITIAN LOKASI PENELITIAN UPTD Laboratorium Dinas SDA Dan Bina Marga Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara. WAKTU PENELITIAN Kegiatan Bulan I II III 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Proposal Pengumpulan Data Analisis Data Pembuatan Laporan Asistensi Seminar Hasil Asistensi Ujian Akhir
  • 10. JENIS DAN SUMBER DATA No Jenis Data Sumber Data 1 Sekunder a). Berat jenis semen b). Karakteristik material: - Agregar kasar - Agregar halus c). Referensi penulisan dari karya tulis jurnal,buku dan semacamnya 2 Primer a). Pengujian slump test b). Pengujian J- ring test c). Pengujian GTM Screen Stability b). Pengujian kuat tekan beton pada hari 7, 14, dan 28 hari
  • 11. VARIABEL PENELITIAN No Unsur Yang Di Tinjau Indikator 1 Karakteristik beton segar - Pengujian Slump Flow dengan penambahan - Pengujian J-Ring Test tempurung kelapa - Pengujian GTM Screen Stability 2 Pengujian kuat tekan - Curring beton - Pengujian kuat tekan beton pada hari 7, 14, dan 28 hari
  • 12. TEKNIK PENGUMPULAN DATA Pengujian (data primer) Adalah pengumpulan data dari hasil pengujian langsung dengan menggunakan instrumen tes yang standar Data ini terdiri dari Melakukan pengujian Slump - flow Test, Pengujian J-Ring Test, Pengujian GTM Screen Stability test dan data kuat tekan beton pada umur 7 , 14, dan 28 hari. Untuk jumlah sampel benda uji yang akan di buat dapat di lihat pada Tabel No Nama Sampel Tempurung Umur Jumlah Kelapa (%) 7 hari 14 hari 28 hari (Buah) 1 A 0 2 2 2 6 2 B 2,5 2 2 2 6 3 C 5 2 2 2 6 4 D 7,5 2 2 2 6 Jumlah 24
  • 13. JMD (JOB MIX DESIGN) Banyaknya silinder = 1 ukuran tabung silinder 15 cm x 30 cm Semen = Bosowa = 566.67 x 12.77 = 3.003 Kg 2410 Pasir = Pohara = 696.29 x 12.77 = 3.689 Kg 2410 Sirtu = Pohara 1-2 = 803.44 x 12.77 = 4.257 Kg 2410 = Pohara 0,5 = 167.57 x 12.77 = 0.888 Kg 2410 Air = PDAM = 176.27 x 12.77 = 0.934 Ltr 2410 12.77 Tempurung Kelapa = 0% = 0gr ( % ) 2,5% = 106.425gr Dari Berat Agregat Kasar 5% = 212.85gr 7,5% = 319.28gr