2. Outline
1. Pendahuluan
2. Bisnis Proses
3. Pengenalan Sistem
4. Output
5. Teknis Izin Mendirikan Bangunan
6. Teknis Pendataan Bangunan
7. Teknis Pendataan Usaha
8. Penutup
3. Pendahuluan
Pendataan Perizinan Bangunan dan Usaha merupakan
pemberian identitas awal atas bangunan yang telah berdiri
dan merupakan implementasi dari Peraturan Gubernur
Nomor 118 Tahun 2020 tentang Izin Pemanfaatan Ruang.
Pemohon selanjutnya dapat mengajukan Izin Mendirikan
Bangunan (IMB) setelah segala persyaratan untuk
mengajukan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) terpenuhi.
Manfaat Pendataan Perizinan Bangunan dan Usaha oleh
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu (DPMPTSP) adalah:
1. Memberikan informasi dan data bagi Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(DPMPTSP) Provinsi DKI Jakarta untuk membantu
mencari solusi masalah perizinan yang dihadapi oleh
warga umumnya dan pemilik bangunan/usaha
khususnya;
2. Sebagai dasar Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP)
memfasilitasi proses perizinan bangunan dan usaha
bagi pemilik bangunan/usaha;
3. Membantu pemilik bangunan/usaha untuk
melengkapi persyaratan dan dokumen perizinan yang
dibutuhkan.
Dalam rangka tindak lanjut penerbitan Izin
Usaha Mikro Kecil (IUMK) dan Nomor Induk
Berusaha (NIB) untuk mendorong aktivitas
pemulihan ekonomi pasca Coronavirus
Disease (Covid-19) maka dilakukan kegiatan
Pendataan Perizinan Bangunan dan Usaha
sebagai bahan pertimbangan dalam
penerbitan Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
terutama yang digunakan untuk kegiatan
Usaha Mikro Kecil (UMK).
4. Program IMB-UMK telah berjalan kurang lebih selama empat bulan. Uji coba sistem dan survei lapangan telah
dilakukan pada tanggal 28 Oktober hingga 22 November. Selanjutnya, program ini diluncurkan untuk dijalankan
oleh seluruh Petugas AJIB yang ada di DKI Jakarta.
Progress
24.449 menolak/tidak
bersedia mengikuti dapat
dikarenakan kondisi lahan,
bangunan, dan persyaratan
dasar tidak memenuhi
kriteria yang dapat diberikan
relaksasi.
5.205
ditangguhkan/pemohon
tidak merespon dikarenakan
tidak adanya kejelasan dari
pemohon yang tidak dapat
dihubungi atau pemohon
tersebut bersedia namun
masih dalam proses
melengkapi persyaratan
dasar.
541 sudah memiliki IMB
365 dapat ikut serta
dalam program pembuatan
IMB-UMK
6. Pengenalan Sistem
Sistem WebGIS
Aplikasi berbasis website dapat diakses pada link
https://www.bit.ly/IMB4IUMK.
Aplikasi ini digunakan oleh AJIB untuk mengumpulkan data awal di
lapangan.
Data awal akan menjadi dasar dalam pengisian data teknis pada
tahapan IMB
Sistem Website Perizinan
Aplikasi berbasis website dapat diakses pada link https://www.iumk.perizinan-
dev.com.
AJIB : untuk melakukan input data secara detil untuk IMB, Pendataan
Perizinan Bangunan, dan Usaha.
CRO : untuk melakukan verifikasi administrasi Pendataan Perizinan Bangunan
dan Usaha
Kepala Unit Kelurahan : untuk melakukan validasi Pendataan Perizinan
Bangunan.
7. Pengenalan Sistem : Survey Lapangan GIS
1. Pada bagian “Filter Kelurahan”, memilih “Kelurahan Usaha” sesuai dengan lokasi kelurahan usaha terkait (contoh : ketik
Kelurahan Gandaria Utara pada bagian search)
2. Klik tombol untuk mengaktifkan filter sesuai lokasi kelurahan, maka titik yang ditampilkan adalah UMK yang
berlokasi pada keluarhan tersebut
1
2
8. Pengenalan Sistem : Survey Lapangan GIS
3. Memilih titik UMK sesuai dengan data pemohon, klik ikon
4. Pilih “Smart Editor” → mengisi kelengkapan data dan persyaratan untuk penerbitan IRK
5. Setelah data disimpan, menunggu data diproses oleh Pengolah Data
3
4
Pada bagian “Konfirmasi Pemohon” :
- Persyaratan lengkap → IMB UMK
- Persyaratan tidak lengkap →
Pendataan Bangunan
- Pemohon tidak bersedia →
Pemohon menolak mengikuti
program
- Pemohon belum ada keputusan →
Ditangguhkan terlebih dahulu /
pemohon tidak merespon
9. Pengenalan Sistem : Survey Lapangan GIS
3. Memilih titik UMK sesuai dengan data pemohon, klik ikon
4. Pilih “Smart Editor” → mengisi kelengkapan data dan persyaratan untuk penerbitan IRK
5. Setelah data disimpan, menunggu data diproses oleh Pengolah Data
3
4
Tambahan
10. Pengenalan Sistem : Survey Lapangan GIS
Apabila pengolah data telah selesai, warna titik dan status akan berubah, serta terdapat penambahan bidang IRK.
11. Output :
Informasi
Rencana Kota
(IRK)
IRK untuk IMB-UMK
Hasil IRK dari pengolah data yang belum
divalidasi oleh Petugas AJIB.
Informasi Rencana Kota (IRK) yang
digunakan pada program ini merupakan
IRK khusus untuk melengkapi IMB untuk
Pelaku Usaha Mikro Kecil (PUMK).
12. Output :
Informasi
Rencana Kota
(IRK)
IRK untuk Pendataan Bangunan
Hasil IRK dari pengolah data yang belum
divalidasi oleh Petugas AJIB.
Informasi Rencana Kota (IRK) yang
digunakan pada program ini merupakan
IRK khusus untuk melengkapi IMB untuk
Pelaku Usaha Mikro Kecil (PUMK).
13. Pengenalan Sistem : Validasi IRK
Langkah 1:
Klik tombol Tambah Validasi untuk
melakukan validasi IRK
Langkah 5:
Setelah validasi selesai, Anda Wajib
klik tombol Lihat IRK agar IRK Anda
muncul pada sistem.
Tombol Muat Ulang IRK dapat
digunakan apabila terdapat error
pada tampilan IRK.
Token IRK digunakan sebagai kunci untuk masuk ke formulir
bangunan (IMB-UMK atau Pendaftaran Bangunan)
1
5
Token IRK Status Ceklis menandakan IRK sudah
dilihat/sudah tersimpan
Status Silang menandakan IRK belum
dilihat/belum tersimpan
14. Pengenalan Sistem : Validasi IRK
Langkah 2:
Unggah berkas IRK dalam format gambar.
Langkah 3:
Pilih Jenis Validasi IRK, titik atau bidang.
IRK bidang merupakan IRK yang digunakan untuk
permohonan IMB-UMK. IRK bidang dapat dikenali
dengan adanya bidang merah di bawah titik pada peta.
IRK titik merupakan IRK yang digunakan untuk
permohonan Pendaftaran Bangunan. IRK titik dapat
dikenali dengan adanya titik besar di bawah titik pada
peta.
Langkah 4:
Masukkan nomor KBLI, Nama Kegiatan, dan Resiko.
Anda dapat menambah jenis KBLI sampai dengan lima buah
menggunakan tombol Tambah KBLI.
2
3
4 3.1
3.2
15. Output :
IRK tervalidasi
Hasil IRK yang telah divalidasi.
Validasi berupa pemberian nomor
identitas informasi rencana kota, QR
Code, dan Keterangan usaha berupa
Nomor KBLI, Judul, dan Resiko.
16. Teknis Izin
Mendirikan
Bangunan
Dalam melaksanakan Program Relaksasi Izin
Mendirikan Bangunan (IMB) untuk Usaha Mikro Kecil
(UMK) yang telah memiliki Izin Usaha Mikro Kecil
(IUMK) yang diterbitkan oleh Pelayanan Terpadu Satu
Pintu (PTSP) di Provinsi DKI Jakarta terdapat beberapa
ketentuan, aturan, dan persyaratan yang berlaku agar
program ini tetap mengikuti aturan dan ketentuan yang
berlaku.
Adapun teknis yang akan dibahas yaitu terkait teknis
lahan, teknis bangunan, retribusi, dan lain - lain. Teknis
ini dapat digunakan sebagai referensi untuk petugas
dalam menjalankan program ini. Teknis yang
tercantum pada dokumen ini dapat berubah mengikuti
ketetapan dan aturan yang berlaku. Adapun teknis
yang tidak tercantum pada dokumen ini dapat menjadi
referensi, sesuai dengan kondisi lapangan dan
keputusan dari pimpinan.
17. Teknis Izin Mendirikan Bangunan : Lahan
1. Program ini diprioritaskan terlebih dahulu untuk lahan yang telah memiliki sertipikat tanah yang
dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN).
2. Terdapat bukti kepemilikan lahan seperti Hak Milik, Hak Guna Bangunan (masih berlaku), atau Hak Waris.
3. Hak Waris dapat diproses dengan melengkapi berkas PM1 dan harus disetujui anggota keluarga yang lain
(apabila nama yang tercantum lebih dari satu).
4. Nama Pelaku Usaha yang tercantum pada IUMK berbeda dengan nama pemilik lahan/bangunan masih
dapat diproses dengan melengkapi berkas yang menunjukkan keterikatan keluarga.
5. Permohonan dengan kondisi lahan Girik, Proses PTSL, dan Belum Pemecahan Lahan tidak bisa masuk ke
tahap pembuatan IRK – IMB, namun harus tetap didata.
6. Apabila terdapat perbedaan luas tanah di sertipikat tanah dengan PBB, data yang digunakan yaitu data
sertipikat tanah.
7. Apabila terdapat perbedaan luas bangunan dengan PBB, data yang digunakan yaitu data hasil ukuran
lapangan tercatat dalam BAPL dan disetujui pemohon.
18. Teknis Izin Mendirikan Bangunan : Bangunan
1. Gambar Perencanaan Arsitektur (GPA) 2D ditarik dari luas lahan atau luas bangunan eksisting,
dicatat dalam BAPL.
2. Gambar Perencanaan Arsitektur (GPA) 3D berupa amplop bangunan (LOD 1) yang dibentuk dari
persil lahan/bangunan yang ketinggiannya diambil dari jumlah lantai.
3. Intensitas bangunan yang dihitung yaitu intensitas eksisting dari BAPL dan intensitas batasan sesuai
dengan Jakartasatu.
4. Pengukuran luas bangunan dengan metode visual atau metode pengukuran yang dibantu oleh Juru
Ukur dan dicatat dalam BAPL yang disetujui oleh pemohon.
19. Teknis Izin Mendirikan Bangunan : Pengukuran Luas
Bangunan
1. Penentuan luas bangunan dapat ditentukan dari luas lahan dikalikan dengan jumlah lantai, apabila
lahan tersebut terbangun seluruhnya.
2. Penentuan luas bangunan dapat ditentukan dengan melakukan pengukuran yang didampingi oleh
juru ukur yang disetujui oleh pemohon.
3. Penentuan luas bangunan harus dicatat dalam Berita Acara Peninjauan Lapangan (BAPL) yang
ditandatangani oleh pemohon.
20. Teknis Izin Mendirikan Bangunan : Retribusi
1. Bangunan rumah tinggal (fungsi hunian sederhana) berupa rumah tinggal tunggal dan deret yang
tidak dikenakan retribusi sesuai dengan Perda no. 1 tahun 2015 harus memiliki kriteria sebagai
berikut:
• Ketinggian maksimal 2 (dua) lantai tanpa mezzanine, rongga atap, basement;
• Luas bangunan dan luas tanah maksimal adalah 100 m2.
1. Kepemilikan bangunan perorangan bukan badan usaha dan hanya memiliki 1 (satu) unit rumah
dalam satu lingkungan yang sama.
2. Bangunan yang masuk ke program ini tidak dikenakan denda bangunan mendahului izin sesuai
dengan Instruksi Sekda no. 100 tahun 2021.
Contoh kasus:
Perkiraan besaran retribusi untuk hunian sederhana dengan luasan bangunan 300 m2 yaitu Rp 500.000,-
(mengikuti minimal retribusi sesuai dengan Perda no. 1 tahun 2015).
21. Teknis Izin Mendirikan Bangunan : Lainnya
1. Pemohon yang dapat lanjut ke tahap pembuatan IRK dan IMB harus menyetujui surat pernyataan yang diberikan
oleh petugas.
2. Surat Keputusan IMB yang akan diberikan yaitu Sementara Jangka Panjang 3 Tahun. Pemohon dapat mengubah
SK menjadi definitif setelah memenuhi seluruh klausul yang ada pada SK IMB.
3. Manfaat kepemilikan IMB yaitu sebagai berikut:
○ IMB sebagai perlindungan hukum yang menyatakan bahwa bangunan dapat didirikan di lokasi tersebut dan
legalitas kepemilikan bangunan
○ IMB mempermudah peningkatan hak lahan
○ Bangunan akan terdata di database DKI Jakarta, yang akan digunakan sebagai pertimbangan dalam
mengambil kebijakan dan bangunan yang terdata menjadi prioritas pada program berikutnya.
○ IMB dapat mendukung perkembangan usaha
○ Mempermudah proses transaksi rumah dan meningkatkan harga jual rumah
22. Pengenalan Sistem : IMB-UMK
1. Setelah IRK tervalidasi, ambil informasi nomor token yang ada pada daftar Berkas Validasi IRK.
2. Klik pada tab “Pendaftaran Bangunan” → masukkan nomor token
3. Melengkapi data yang dibutuhkan untuk pembuatan IMB
1
3
2
AJIB
25. Form Isian IMB UMK
Data Persyaratan
Administrasi dan
Data Persyaratan
Bangunan
26. Pengenalan Sistem : IMB-UMK
1. Pada bagian “Tugas Saya”, pilih tab IUMK-IMB → pilih bagian “Proses” → pilih sesuai
Nama Pemohon yang akan diproses → klik “Lihat Detail”
2. Pada tab “Penilaian Teknis”, mencari bangunan pemohon dan screenshot Tampak
3D Bangunan dari sisi kiri & kanan bagian depan & belakang Tim
Teknis
1
2
27. Pengenalan Sistem : IMB-UMK
3. Melengkapi Data Teknis Lahan dan Bangunan sesuai dengan data pemohon
4. Upload Foto 3D Bangunan dari hasil screenshot yang sudah dilakukan sebelumnya pada maps
5. Menentukan besaran Retribusi dan Denda, serta upload file NPR Pokok yang telah dibuat Tim
Teknis
3
4
5
28. Pengenalan Sistem : IMB-UMK
Tim
Teknis
- Ditolak Tim Teknis →
apabila tidak sesuai dengan
aturan
- Perbaiki Berkas → apabila
berkas masih kurang / ada
kesalahan dan akan
diperbaiki oleh AJIB
- Terima → Proses akan
dilanjut kepada Kepala Dinas
untuk proses Persetujuan
29. Pengenalan Sistem : IMB-UMK
Kepala
Dinas
- Perbaiki Berkas → apabila
berkas masih kurang / ada
kesalahan, akan diperbaiki
oleh Tim Teknis
- Tolak Berkas → apabila
ada berkas yang
bermasalah
- Terima → Proses akan
dilanjut ke bagian
keuangan
30. Pengenalan Sistem : IMB-UMK
Bagian
Keuangan
1. Pada tab “Retribusi”, mengisi berkas SKRD, SSRD, dan STS untuk pemohon membayarkan retribusi
2. Apabila Pemohon sudah membayarkan retribusi dan seluruh berkas sudah sesuai, klik tombol “Terima”
dan SK sudah dapat diunduh oleh AJIB. Apabila masih ada berkas yang perlu diperbaiki, klik “Perbaiki
Berkas”.
31. Output :
SK IMB
Surat Keputusan IMB Relaksasi untuk PUMK dengan jangka waktu Sementara
Berjangka 3 Tahun
32. Output :
SK IMB
Tabel Intensitas hanya mencantumkan Eksisting dan Batasan. Lampiran berupa IRK dan
Gambar Kondisi Bangunan
33. Teknis Pendataan
Perizinan
Bangunan
Dalam pelaksanaannya, Program Relaksasi Izin
Mendirikan Bangunan (IMB) untuk Usaha Mikro Kecil
(UMK) yang telah memiliki Izin Usaha Mikro Kecil
(IUMK) tidak selamanya dapat direalisasikan
sepenuhnya. Hal ini dikarenakan Pelaku Usaha Mikro
Kecil (PUMK) masih banyak yang memiliki masalah
pada kelengkapan persyaratan dasar dalam pengajuan
IMB. DPMPTSP DKI Jakarta akan membantu PUMK
dalam mencarikan solusi dari permasalahan tersebut.
Program Pendataan Perizinan Bangunan dan Usaha
merupakan program yang hadir untuk membantu
PUMK dalam melengkapi perizinan yang harus dimiliki
agar usahanya dapat terus berkembang juga sesuai
dengan aturan yang berlaku. Program ini
diperuntukkan untuk UMK yang belum/tidak bisa
lanjut ke Program IMB-UMK.
34. Pengenalan Sistem : Pendataan Bangunan
1. Setelah IRK tervalidasi, ambil informasi nomor token yang ada pada daftar Berkas Validasi IRK.
2. Klik pada tab “Pendaftaran Bangunan” → masukkan nomor token IRK.
3. Melengkapi data sesuai dengan format untuk pendataan bangunan.
2
3
1
37. Form Isian Pendataan Bangunan
Berikut tampilan apabila
“Nama Pemilik Usaha
BERBEDA dengan Pemilik
Bangunan” dan pilihan
“Saya Mengetahui” pada
bagian identitas pemilik
lahan/tanah.
41. Pengenalan Sistem : Pendataan Bangunan
Pada bagian “Tugas Saya”, pilih tab IUMK-IMB → pilih bagian
“Proses” → pilih sesuai Nama Pemohon yang akan diproses →
klik “Lihat Detail”
CRO
42. Pengenalan Sistem : Pendataan Bangunan
Pada tab “Teknis dan Kelengkapan Persyaratan”, memuat informasi Data Intensitas Bangunan
serta Kelengkapan Persyaratan yang telah diinput oleh AJIB.
CRO
43. Pengenalan Sistem : Pendataan Bangunan
CRO
Setelah diperiksa, CRO
memberikan tanda pada
checklist sesuai berkas
persyaratan dan mengisi
jenis perizinan yang
dimiliki oleh UMK.
Apabila berkas sudah
sesuai → Lanjutkan
Pendataan
Apabila masih ada yang
perlu diperbaiki → Ubah
Data
44. Pengenalan Sistem : Pendataan Bangunan
Setelah data di konfirmasi oleh CRO untuk
proses selanjutnya, akan muncul pada
bagian Proses pada “Tugas Saya” di akun
Kanitkel terkait. Kanitkel akan memeriksa
kembali kelengkapan data & persyaratan
dari pemohon.
Apabila semua telah sesuai → Terima
Pendataan dan Surat Keterangan akan
muncul di tab “Output”
Apabila masih ada yang perlu diperbaiki →
Perbaiki Data Isian dan akan
dikembalikan ke CRO untuk diperbaiki.
Kepala
Unit
Kelurahan
45. Output :
Surat Keterangan
Pendataan Bangunan
Berupa Surat Keterangan yang berisi identitas pemilik lahan / pemohon, informasi lahan &
bangunan, keterangan PBB, keterangan kegiatan, tabel intensitas, foto tampak bagian kanan &
kiri bangunan, serta IRK yang telah divalidasi.
Nomor IRK Nomor permohonan
Nomor
IRK
Nomor
permohonan
Nomor IRK Nomor permohonan
Nomor IRK Nomor permohonan
46. Teknis Pendataan
Perizinan Usaha
Pendataan Usaha merupakan program yang bertujuan
untuk membantu Pelaku Usaha Mikro dan Kecil (PUMK)
dalam membuat Nomor Induk Berusaha (NIB) di OSS.
Tahap pertama program ini yaitu melakukan konversi
dan pembaharuan data IUMK yang sudah ada menjadi
NIB.
Petugas melakukan survei ke pelaku usaha untuk
melengkapi data isian yang ada di OSS namun belum
ada pada IUMK.
47. Pengenalan Sistem : Pendataan Usaha
Pada tab “Detail Permohonan”, terdapat data yang sudah diinput oleh AJIB sesuai dengan saat pengurusan IUMK. Tugas CRO menambahkan beberapa
data, yaitu terkait NIB dan BPJS. CRO
48. Output :
Surat Keputusan
Nomor Induk
Berusaha (SK NIB)
Surat Keputusan Nomor Induk Berusaha
(NIB)
SK diterbitkan oleh Badan Koordinasi
Penanaman Modal (BKPM) Republik
Indonesia secara elektronik.