Cisarua adalah kecamatan di Bandung Barat yang potensi di bidang pertanian dan peternakan. Memiliki iklim dingin dan dipimpin oleh Camat Dra. Euis Wiarsih. Terdapat tempat wisata seperti Ciwangun Indah Camp dan Curug Cimahi.
Kabupaten Banyumas memiliki potensi pertanian dan peternakan di setiap desanya, termasuk padi, jagung, ternak sapi dan kambing. Untuk mengoptimalkan potensi ini, perlu direvitalisasi lembaga desa dan penguatan kapasitas lembaga melalui pelatihan.
Dokumen ini membahas tentang Kabupaten Indramayu di Jawa Barat. Kabupaten ini terdiri dari 33 kecamatan dan memiliki berbagai potensi seperti sektor pertanian, peternakan, industri, pariwisata, dan perikanan. Indramayu juga memiliki keanekaragaman fauna seperti biawak dan koloni kera banjar.
Pemetaan ternak kerbau ( M. Khairul Ihsan. Tan 1BMkhairulIhsan
Populasi ternak kerbau di Sulawesi Selatan mengalami penurunan pada tahun 2011 akibat produktivitas yang menurun dan minat peternak yang lebih memilih ternak sapi. Namun, potensi pengembangan ternak kerbau masih besar karena adat istiadat masyarakat setempat dan sumber daya manusia yang mendukung. Pengembangan lebih lanjut memerlukan dukungan pemerintah.
Cisarua adalah kecamatan di Bandung Barat yang potensi di bidang pertanian dan peternakan. Memiliki iklim dingin dan dipimpin oleh Camat Dra. Euis Wiarsih. Terdapat tempat wisata seperti Ciwangun Indah Camp dan Curug Cimahi.
Kabupaten Banyumas memiliki potensi pertanian dan peternakan di setiap desanya, termasuk padi, jagung, ternak sapi dan kambing. Untuk mengoptimalkan potensi ini, perlu direvitalisasi lembaga desa dan penguatan kapasitas lembaga melalui pelatihan.
Dokumen ini membahas tentang Kabupaten Indramayu di Jawa Barat. Kabupaten ini terdiri dari 33 kecamatan dan memiliki berbagai potensi seperti sektor pertanian, peternakan, industri, pariwisata, dan perikanan. Indramayu juga memiliki keanekaragaman fauna seperti biawak dan koloni kera banjar.
Pemetaan ternak kerbau ( M. Khairul Ihsan. Tan 1BMkhairulIhsan
Populasi ternak kerbau di Sulawesi Selatan mengalami penurunan pada tahun 2011 akibat produktivitas yang menurun dan minat peternak yang lebih memilih ternak sapi. Namun, potensi pengembangan ternak kerbau masih besar karena adat istiadat masyarakat setempat dan sumber daya manusia yang mendukung. Pengembangan lebih lanjut memerlukan dukungan pemerintah.
Proposal ini meminta bantuan pembangunan jalan usaha tani sepanjang 3 km di Desa Sidamangura, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna dengan anggaran Rp. 600 juta. Jalan ini dimaksudkan untuk meningkatkan produksi dan pendapatan petani jagung serta masyarakat sekitar.
Dokumen ini merupakan halaman pengesahan karya tulis ilmiah yang telah dipertahankan di hadapan dewan penguji pada 20 Juni 2015 di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Muna. Karya tulis ilmiah tersebut telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan pendidikan Diploma III Keperawatan.
Dokumen tersebut membahas tentang Struktur Pedesaan Progresif di Desa Cilayung, Sumedang, Jawa Barat. Desa Cilayung memenuhi empat dari lima unsur Struktur Pedesaan Progresif, yaitu jenis usaha tani, pasar pertanian, lembaga pertanian dan penunjang, serta sarana prasarana pertanian. Hanya saja unsur pasar belum sepenuhnya terpenuhi.
Proposal bantuan pengerasan jalan kelompok taniBandi Siswoyo
Proposal ini meminta bantuan pemerintah untuk membangun jalan usaha tani di Desa Kerang Dayo untuk meningkatkan produksi pertanian dan pendapatan petani. Jika disetujui, jalan baru akan memfasilitasi transportasi hasil panen dan sarana produksi pertanian.
Struktur organisasi pendidikan anak usia dini (PAUD) dan pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) di dua desa di dua kabupaten berbeda memiliki ketua, sekretaris, dan bendahara yang sama beserta guru dan tenaga pengajar lainnya di bawah pembinaan pemerintah setempat.
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang keadaan pertanian di Desa Kembaran, Jawa Tengah. Desa ini memiliki lahan pertanian berupa sawah dan tegalan yang digunakan untuk menanam padi, palawija, sayuran dan buah-buahan. Sistem pertanian di desa ini masih tradisional dengan ketergantungan pada curah hujan. Kinerja petani dapat ditingkatkan dengan adanya penyuluhan dan organisasi tani yang mendukung.
Pelan pembangunan Kajang-Bangi 2050 menyarankan 3 cadangan untuk memastikan kesejahteraan masyarakat melalui aspek alam sekitar, sosial, dan ekonomi secara berkelanjutan, yaitu (1) merawat sumber air bersih, (2) mendirikan perpustakaan umum, (3) menyediakan pasar murah khusus untuk kelompok berpendapatan rendah.
Daftar sekolah MTS di Kota Cilegon berjumlah 33 sekolah. Sekolah-sekolah tersebut tersebar di berbagai kecamatan di Kota Cilegon dengan nama dan alamat masing-masing. Beberapa sekolah terletak di kecamatan Cilegon seperti MTSN Cilegon Kebondale, MTSN Ciwandan, dan MTS Al-Furqon.
Jadual Kagum Unit Beruniform IPG Kampus Sultan Mizan, Besut Terengganu memberikan ringkasan aktiviti selama 5 hari 4 malam bagi program perkhemahan kagum termasuk solat, upacara menaikkan dan menurunkan bendera, pertandingan dan latihan kawad kaki, aktiviti dalam unit, lawatan antara unit, dan aktiviti sosial.
Panitia Pengawas Pemilihan Bupati Kabupaten Cianjur tahun 2015 berkedudukan di Jalan Raya Sukabumi – Cianjur Kp. Bayubud RT.002/001 Desa Rancagoong Kec. Cilaku Kab. Cianjur.
Artikel ini menggambarkan potensi komoditas pisang di Desa Kalipucang, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Desa ini memiliki lahan subur untuk menanam berbagai jenis pisang. Beberapa warga mulai mengolah pisang menjadi keripik sebagai sumber penghasilan tambahan. Contohnya Mbah Armi dan kelompok tani Dwi Tunggal. Namun, masih dibutuhkan dukungan pemerintah untuk meningkatkan kapasitas produksi dan pem
Proposal ini meminta bantuan pembangunan jalan usaha tani sepanjang 3 km di Desa Sidamangura, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna dengan anggaran Rp. 600 juta. Jalan ini dimaksudkan untuk meningkatkan produksi dan pendapatan petani jagung serta masyarakat sekitar.
Dokumen ini merupakan halaman pengesahan karya tulis ilmiah yang telah dipertahankan di hadapan dewan penguji pada 20 Juni 2015 di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Muna. Karya tulis ilmiah tersebut telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan pendidikan Diploma III Keperawatan.
Dokumen tersebut membahas tentang Struktur Pedesaan Progresif di Desa Cilayung, Sumedang, Jawa Barat. Desa Cilayung memenuhi empat dari lima unsur Struktur Pedesaan Progresif, yaitu jenis usaha tani, pasar pertanian, lembaga pertanian dan penunjang, serta sarana prasarana pertanian. Hanya saja unsur pasar belum sepenuhnya terpenuhi.
Proposal bantuan pengerasan jalan kelompok taniBandi Siswoyo
Proposal ini meminta bantuan pemerintah untuk membangun jalan usaha tani di Desa Kerang Dayo untuk meningkatkan produksi pertanian dan pendapatan petani. Jika disetujui, jalan baru akan memfasilitasi transportasi hasil panen dan sarana produksi pertanian.
Struktur organisasi pendidikan anak usia dini (PAUD) dan pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) di dua desa di dua kabupaten berbeda memiliki ketua, sekretaris, dan bendahara yang sama beserta guru dan tenaga pengajar lainnya di bawah pembinaan pemerintah setempat.
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang keadaan pertanian di Desa Kembaran, Jawa Tengah. Desa ini memiliki lahan pertanian berupa sawah dan tegalan yang digunakan untuk menanam padi, palawija, sayuran dan buah-buahan. Sistem pertanian di desa ini masih tradisional dengan ketergantungan pada curah hujan. Kinerja petani dapat ditingkatkan dengan adanya penyuluhan dan organisasi tani yang mendukung.
Pelan pembangunan Kajang-Bangi 2050 menyarankan 3 cadangan untuk memastikan kesejahteraan masyarakat melalui aspek alam sekitar, sosial, dan ekonomi secara berkelanjutan, yaitu (1) merawat sumber air bersih, (2) mendirikan perpustakaan umum, (3) menyediakan pasar murah khusus untuk kelompok berpendapatan rendah.
Daftar sekolah MTS di Kota Cilegon berjumlah 33 sekolah. Sekolah-sekolah tersebut tersebar di berbagai kecamatan di Kota Cilegon dengan nama dan alamat masing-masing. Beberapa sekolah terletak di kecamatan Cilegon seperti MTSN Cilegon Kebondale, MTSN Ciwandan, dan MTS Al-Furqon.
Jadual Kagum Unit Beruniform IPG Kampus Sultan Mizan, Besut Terengganu memberikan ringkasan aktiviti selama 5 hari 4 malam bagi program perkhemahan kagum termasuk solat, upacara menaikkan dan menurunkan bendera, pertandingan dan latihan kawad kaki, aktiviti dalam unit, lawatan antara unit, dan aktiviti sosial.
Panitia Pengawas Pemilihan Bupati Kabupaten Cianjur tahun 2015 berkedudukan di Jalan Raya Sukabumi – Cianjur Kp. Bayubud RT.002/001 Desa Rancagoong Kec. Cilaku Kab. Cianjur.
Artikel ini menggambarkan potensi komoditas pisang di Desa Kalipucang, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Desa ini memiliki lahan subur untuk menanam berbagai jenis pisang. Beberapa warga mulai mengolah pisang menjadi keripik sebagai sumber penghasilan tambahan. Contohnya Mbah Armi dan kelompok tani Dwi Tunggal. Namun, masih dibutuhkan dukungan pemerintah untuk meningkatkan kapasitas produksi dan pem
Lokasi Pembangunan Kawasan Agropolitan Panggungharjo ini berada diatas tanah Kas Desa Panggungharjo yang berada diwilayah pedukuhan Sawit dan Kweni dengan luas sekitar 10 Ha. Kawasan Agropolitan Panggungharjo merupakan Kawasan Terpadu yang meliputi : Wisata, Bisnis, Budidaya, Tempat Pendidikan-Pelatihan-Penelitian (teknik dan manajemen). Posisi Geografis Desa Panggungharjo yang berbatasan langsung dengan Kota Yogyakarta yang merupakan ‘pintu gerbang utama’ memasuki Kabupaten Bantul, merupakan kawasan strategis untuk pengembangan kegiatan ekonomi-bisnis berbasis perdesaan.
Posisi Desa Panggungharjo sebagai Juara Lomba Desa Nasional 2014, yang merupakan salah satu tujuan utama kegiatan study banding dan tempat pembelajaran dari Desa-Desa diseluruh indonesia. Dari sisi sumberdaya manusia di Desa Panggungharjo mencapai Indeks Pendidikan 69,55 ditahun 2013, berada jauh diatas indeks pendidikan nasional yang pada tahun 2012 yang hanya sebesar 62,90. Hal ini merupakan bukti kekuatan dan kemampuan warga Panggungharjo dalam mengelola dan mengembangkan aset Kawasan Agropolitan ini.
Kawasan Agropolitan “Satriya Tani” Panggungharjo adalah suatu kawasan yang tumbuh dan berkembang yang mampu memacu berkembangnya sistem dan usaha agribisnis sehingga dapat melayani, mendorong, menarik, menghela kegiatan pembangunan pertanian (agribisnis) di wilayah sekitarnya. Pengembangan kawasan agropolitan adalah pembangunan ekonomi berbasis pertanian di kawasan agribisnis, yang dirancang dan dilaksanakan dengan jalan mensinergikan berbagai potensi yang ada untuk mendorong berkembangnya sistem dan usaha agribisnis yang berdaya saing, berbasis kerakyatan, berkelanjutan dan terdesentralisasi, yang digerakkan oleh masyarakat dan difasilitasi oleh Pemerintah. Konsep agropolitan “Satriya Tani” ini basisnya pada membangun fungsi kawasan agro-industri dalam artian luas. Dimana pertanian itu tidak dilihat dari sisi bercocok tanam dan mencangkul saja. Di dalam kawasan agropolitan harus terdapat sektor industri, jasa, pariwisata, dan sebagainya, namun basisnya pertanian dalam arti yang luas.
Berdasarkan analisis potensi yang dilakukan di tiga desa di Kabupaten Pasuruan, setiap desa menetapkan komoditas unggulan untuk dikembangkan, yaitu kopi dan wisata di Desa Jatiarjo, kopi dan pisang di Desa Kalipucang, serta melestarikan salak di Desa Wonosari. Pemuda Desa Jatiarjo berupaya mengembangkan wisata kampung kopi dengan memanfaatkan potensi alam dan budaya desa.
Analisis Pentagon Aset Komunitas Pertanian Kelurahan Tunjung, Kabupaten Bangk...AlkautsarAvizena
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Analisis aset komunitas pertanian di Kelurahan Tunjung, Bangkalan menemukan bahwa modal alam, modal manusia, modal sosial, modal fisik, dan modal finansial di kelurahan tersebut cukup untuk mendukung kegiatan pertanian. Petani di Tunjung memiliki pengetahuan yang baik meskipun pendidikan formal rendah, serta terdapat kelompok tani yang mendukung kerja sama antar petani.
PERAN BUDAYA USAHA TANI TERNAK SAPI POTONG DALAM KEHIDUPAN EKONOMI PETANI DES...norafifah05
HASIL PENELITIAN PERAN BUDAYA USAHA TANI TERNAK SAPI POTONG DALAM KEHIDUPAN EKONOMI PETANI DESA (STUDI KASUS DI DESA MURAHARJO KECAMATAN KUNDURAN KABUPATEN BLORA)
Dami buku Hutan Desa Muara Merang sains wbh-bahasaYoel Hendrawan
Dokumen tersebut membahas sejarah masyarakat agraris di Sumatera Selatan dari zaman Kerajaan Sriwijaya hingga masa kolonial. Masyarakatnya memiliki budaya yang kuat terhadap hasil hutan dan pertanian. Teritorialisasi hutan dan tanah dikelola oleh sistem marga sejak zaman kerajaan hingga kesultanan.
Disampaikan pada Pengembangan Motivasi Peningkatan Kinerja Pasca Lomba Desa dan Kelurahan, Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri
Yogyakarta, 6 Juli 2023
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
PENGELOLAAN LAHAN PEKARANGAN/KEBUN DENGAN SENGON SOLOMON HASIL KULTUR IN VITR...Succes Zen
ABSTRACT
Sengon nursery business groups, especially in Poncokusumo Subdistrict and Wajak Subdistrict,
Malang Regency still rely on sengon seeds that grow wild in nature with low growth rates. Though
sengon seeds are a commodity of high economic value. This can be seen from the small number of
breeders who manage the sengon seeds well. Even though the availability of plant seeds is a factor that
plays a major role in the success of the sengon plant forest development program. Quality seeds with
the support of aquaculture technology can provide high quality seeds so they can produce quality trees
and wood products. The stages of implementing PKM activities are as follows: (a) Survey and
planning, (b) Counseling and training "Optimization of Yard / Garden Land Management with Sengon
Solomon Results of In Vitro Culture in Sengon Nursery Groups in Malang Regency", and (c)
Cultivation Solomon's sengon seeds from in vitro culture. The results achieved through this
community service program are resolving some of the partners 'problems, namely sengon breeders still
rely on sengon seeds that grow wild in nature, lack of sengon seedlings, lack of public understanding
of solomon sengon cultivation technology, limited breeders' ability to seed sengon, and low superior
sengon seeds produced, which have an impact on the amount of sengon seedlings produced. The
activities carried out have succeeded in supporting the service program, namely counseling and
training on "Optimizing the Management of Yard / Garden Land with Sengon Solomon Results of In
Vitro Culture in Sengon Nursing Business Groups in Malang Regency", and cultivating the seeds of
sengon solomon from in vitro culture.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyelesaikan masalah pengairan sawah dan pengelolaan air sungai yang merusak lahan pertanian di Desa Banjaran dengan menerapkan metode SRI. Metode ini diharapkan dapat menghemat air hingga 30-40% serta meningkatkan produksi melalui optimalisasi pertumbuhan tanaman dan perakaran yang kuat. Kegiatan ini melibatkan pelatihan dan bantuan alat bagi petani untuk menerapkan budidaya padi secara intensif
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
2. PEMETAAN POTENSI DESA DI
KABUPATEN BANYUMAS
BAMBANG
http://journal.uin-
alauddin.ac.id/index.ph
p/ecc/article/view/290
2
3. ABSTRAK
Tujuan dalam penelitian ini adalah melakukan
pemetaan terhadap potensi desa di Kabupaten Banyumas.
Metode analisis yang digunakan untuk mencapai tujuan
tersebut adalah dengan menggunakan analisis statistik
deskriptif dan deskriptif kualitatif. Hasil analisis menunjukkan
bahwa seluruh desa di Kabupaten Banyumas memiliki potensi
di sektor pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan,
industri dan perdagangan. Untuk mengoptimalkan potensi
desa yang dimiliki, revitalisasi peran semua lembaga yang ada
di desa sangat diperlukan.
Kata kunci: potensi, desa, Banyuma
4. PENDAHULUAN
Kabupaten Banyumas merupakan daerah dengan mayoritas wilayahnya
memiliki karakteristik pedesaan dengan bergantung pada sektor pertanian. Hal
ini disebabkan dengan adanya Sungai Serayu dan Gunung Slamet yang mambuat
daerah tersebut menjadi lahan yang sangat subur bagi pertanian.
Karakteristik pedesaan di Kabupaten Banyumas dibuktikan dengan
mayoritas desa/ kelurahan di Kabupaten Banyumas adalah berbentuk desa (301
desa) dan yang berbentuk kelurahan hanya 30 kelurahan.
5. TUJUAN DAN PUSTAKA
Konsep dan pengertian desa
Dari tinjauan sosiologis, Widjaja (2003) mengemukakan bahwa desa adalah
sebagai kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai susunan asli berdasarkasan
hak asal-usul yang bersifat istimewa
Dari tinjauan geografis, Bintarto (1989) mengemukakan bahwa desa merupakan
suatu hasil perwujudan geografis, sosial, politik, dan cultural yang terdapat
disuatu daerah serta memiliki hubungan timbal balik dengan daerah lain.
UU Desa No. 6/2014 dimana desa didefinisikan sebagai kesatuan masyarakat
hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan
mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan
prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan
dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
6. POTENSI
Potensi desa terbagi menjadi dua bagian, yaitu :
potensi fisik
tanah, air, iklim, lingkungan geografis, binatang ternak, dan sumber daya
manusia.
potensi non
berupa masyarakat dengan corak dan interaksinya, lembaga – lembaga
sosial, lembaga pendidikan, dan organisasi sosial desa serta aparat dan
pamong desa.
7. Penelitian
Supriadi (2013) mengemukakan bahwa untuk mengembangkan desa, perlu
dilakukan telaah potensi desa. Susyanti (2013) mengemukakan bahwa potensi
desa diperlukan dalam pengembangan desa, sehingga strategi dalam
pengembangan tersebut berdasarkan pada karakteristik desa yang dimiliki
Penelitian Prihatmaji et.al (2015) melakukan evaluasi dan pemetaan potensi
desa mitra DPPM UII. Penelitian ini menemukan bahwa DPPM UII telah
berusaha untuk mengoptimalkan potensi di masing - masing desa. Potensi
desa dalam penelitian ini lebih melingkupi partisipasi masyarakat dalam
memberdayakan perekonomian.
8. HASIL DAN PEMBAHASAN
Identifikasi potensi desa dalam penelitian ini bertujuan untuk memetakan
potensi.
potensi yang dimiliki desa di Kabupaten Banyumas. Pemetaan potensi desa
dalam penelitian ini dikelompokkan kedalam masing – masing kecamatan.
9.
10. POTENSI DESA DI KECAMATAN
AJIBARANG
Potensi yang dimiliki desa - desa di Kecamatan Ajibarang meliputi
sektor pertanian, peternakan, industri, serta perdagangan. Pada sektor
pertanian terdapat empat komoditas unggulan, yaitu padi, jagung, ketela
pohon, serta kedelai. Produksi padi terbesar berada di Desa Ajibarang Kulon
dengan jumlah produksi 2.608 ton atau 11,81% dari total produksi padi.
Kemudian ada Desa Karcak dan Tipar Kidul di tempat kedua dan ketiga
dengan jumlah produksi padi masing-masing 2.426 ton (10,98%) dan 2.172
ton atau 9,84% dari total produksi padi. Untuk produksi jagung, Desa
Lesmana menduduki peringkat pertama dengan jumlah produksi 77 ton.
Disusul Desa Banjarsari dan Pancurendang dengan jumlah produksi masing-
masing 69 ton dan 61 ton.
11. POTENSI DESA DI KECAMATAN
BANYUMAS
Potensi yang dimiliki desa - desa di Kecamatan Banyumas
terdiri dari sektor pertanian, peternakan, industri, serta perdagangan.
Pada sektor pertanian, padi menjadi komoditas unggulan. Desa
Pasinggangan merupakan desa dengan produksi padi tertinggi, yaitu
1.288 ton. Kemudian disusul oleh Desa Pekunden diposisi kedua
dengan 1.074 ton. Pada bidang peternakan Terdapat total 305 ekor
sapi dan 11.143 ekor kambing di Kecamatan Banyumas. Untuk ternak
berupa unggas Terdapat total 27.943 ekor ayam kampung serta 5.936
ekor itik manila. Dalam bidang industri, Terdapat total 46 industri
kecil serta 318 industri rumah tangga. Pada bidang perdagangan,
Desa Pasinggangan merupakan desa dengan jumlah toko/warung
terbanyak dengan jumlah 157 unit toko/warung