Dokumen tersebut merangkum zaman geologi bumi mulai dari zaman pra-aksara, arkaikum, paleozoikum, mesozoikum, neozoikum, tersier dan kuarter. Zaman tertua yaitu arkaikum dimana bumi masih dalam proses pembentukan. Pada paleozoikum muncul kehidupan sel tunggal. Mesozoikum didominasi reptil raksasa. Neozoikum menandai stabilnya bumi dan berkembangnya kehidupan. Manusia purba seperti Pithecanthropus dan

1. Pembabakan Zaman
menurut Geologi

3. Zaman
Pra-Aksara
Arkaekum
atau
Azoikum
Paleozoikum
Mesozoikum
Neozoikum
atau
Kainozoikum
Zaman
Tersier
Zaman
Kwarter

4. 1.ARKAIKUM / AZOIKUM
2.500 tahun yang lalu
Bumi dalam masa pembentukannya

5. ARKAEKUM / AZOIKUM
 adalah zaman tertua (zaman awal atau
permulaan)
 Dalam sejarah pekembangan bumi yang
berlangsung kira – kira 2500 juta tahun
yang lalu.
 Pada zaman itu keadaan bumi belum
stabil, kulit bumi masih dalam proses
pembentukan dan udara masih sangat
panas sehingga belum tampak tanda –
tanda kehidupan.

6. PALEOZAIKUM
 Zaman Paleozoikum disebut juga zaman Primer.
 Diperkirakan berlangsung 340 jt th yang lalu
 Pada masa itu terjadi penurunan suhu yang
menyebabkan bumi lambat laut jadi dingin
 Sudah mulai ada tanda – tanda kehidupan, yakni
makhluk bersel satu dan sejenis amfibi

7. C. SILUR
Eurypterid

8. Mesozoikum
 Mesozoikum disebut pula dengan zaman
sekunder atau zaman reptil.
 Berlangsung kira – kira 140 juta tahun yang lalu.
 Pada masa ini, terjadi pertumbuhan kedua
dalam tingkat kehidupan makhluk hidup.
 Pada zaman ini muncul pula reptil raksasa
(dinosaurus) dan Atlantosaurus serta jenis
burung dan binatang menyusui tingkat rendah.

10. Zaman Neozoikum/
Kenozoikum
• Diperkirakan terjadi 60 jt tahun yang lalu
• Keadaan bumi sudah mulai stabil
• Kehidupan mulai berkembang pesat dan
beraneka ragam
• Zaman Neozoikum dibagi menjadi 2:
1.Zaman Tertier : muncul manusia jenis Pithecantropus
• 2.zaman Kuarter : muncul jenis Homosapiens

11. Jenis Manusia Kala Pleistosen
Dari fosil-fosil yang ditemukan, diketahui bahwa
bumi Indonesia pernah dihuni oleh manusia purba,
antara lain :
a. Meganthropus Paleojavanicus
b. Pithecanthropus
c. Homo

13. Meganthropus Paleojavanicus
• Ditemukan oleh Von Koenigswald th 1941, di
Sangiran (lembah sungai Bengawan Solo)
• Terdapat di lapisan Pleistosen bawah
• Ciri2nya
• Rahang kuat dan besar (melebihi rahang gorila laki-laki)
• Tidak memiliki dagu
• Badan besar
• Tulang kening menonjol
• Hidup dengan cara mengumpulkan makanan
(food Gathering

15. Jenis Manusia
a. Meganthropus Paleojavanicus
b. Pithecanthropus
c. Homo
Pithecanthropus terdiri dari jenis :
a. Pithecanthropus Mojokertensis
b. Pithecanthropus erectus
c. Pithecanthropus Soloensis

16. Pithecanthropus erectus
artinya manusia kera berjalan tegak.
Fosilnya ditemukan oleh Eugene Dubois di desa Trinil,
Ngawi
Ciri-ciri Pithecanthropus erectus
a. tubuh tegap
b. tulang kening menonjol
c. geraham besar
d. volome otak sekitar 900 cc
e. berjalan tegak
Diberi nama Pithecantropus Erectus, karena mirip kera tapi
berjalan tegak.
Hal ini dapat dibuktikan dari penemuan berupa fosil tulang
paha

17. FOSIL PITHECANTHROPUS ERECTUS

18. Homo Sapiens
 Masa holosen berlangsung sekitar 20.000 tahun yang
lalu.
 Pada masa ini, mulai muncul Homo Sapiens atau
manusia cerdas, seperti Homo Wajakensis.
 Spesies tersebut merupakan nenek moyang dari
manusia modern saat ini

19. Homo Sapiens
. artinya manusia cerdas.Yang termasuk Homo
Sapiens adalah Homo Soloensis (dari Solo)
dan Homo Wajakensis (dari Wajak). Fosilnya
ditemukan oleh Eugene Dubois di Wajak
Tulungagung Jawa Tengah.
Ciri-ciri Homo sapiens:
a. kening tidak menonjol
b. permukaan dahi datar
c. berdagu
d. volume otak sekitar 1350-1450 cc
e. tinggi badan sekitar 130 – 210 cm.