SlideShare a Scribd company logo
1
Tutorial Belajar Pascal
Part 10: Cara Penggunaan serta
Perbedaan Write dan Writeln Pascal
Sejak awal pembahasan mengenai kode pemrograman pascal, beberapa
kali saya telah menggunakan perintah writeln. Dalam tutorial belajar
pascal kali ini saya akan membahas lebih jauh tentang cara penggunaan
perintah write dan writeln serta perbedaan keduanya.
Perintah write dan writeln sangat sering digunakan di dalam kode
program pascal.
Fungsi & Perbedaan write dan writeln
Write dan writeln sama-sama digunakan untuk menampilkan ‘sesuatu’
dari dalam kode pascal ke jendela tampilan, atau dalam istilah
pemrograman digunakan sebagai perintah ‘ouput’. Perbedaan
antara write dan writeln terletak pada apakah ‘output’ selanjutnya
ditampilkan pada baris yang sama, atau di baris baru.
Perintah write akan menampilkan ‘output’, kemudian menyambung
tampilan berikutnya dibaris yang sama (cursor teks tetap berada di baris
yang sama).
Sedangkan perintah writeln akan menampilkan ‘output’, kemudian
menyambung tampilan berikutnya di baris baru (cursor teks akan pindah
ke baris baru).
Data-ouput ini bisa berupa teks, variabel, konstanta, dll. Agar lebih mudah
dipahami, berikut contoh kode program yang memperlihatkan perbedaan
kedua perintah ini:
1
2
program tampil;
uses crt;
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
begin
clrscr;
write('Nama : ');
writeln('Alex');
writeln('Nama: ');
writeln('Anto');
write('D');
write('u');
write('n');
write('i');
write('a');
writeln('i');
writeln('l');
writeln('k');
writeln('o');
writeln('m');
3
24
25
readln;
end.
Hasil kode program:
Nama : Alex
Nama:
Anto
Duniai
l
k
o
m
Dapat dilihat hasil kode program pada baris 6 dan 7 ditampilkan dalam 1
baris. Ini karena perintah write akan membuat teks berikutnya tetap di
baris yang sama.
Hasil tampilan juga memperlihatkan kata “duniai”, bukan ‘dunia’ seperti
yang diinginkan. Ini terjadi karena perintah writeln hanya
akan memindahkan teks selanjutnya ke baris baru, bukan teks saat ini.
Seraca teknis, perintah writeln akan menambahkan karakter carriage
return dan line feed diakhir baris. Kedua karakter ini digunakan pada
Windows untuk menandai akhir sebuah baris (instruksi untuk pindah ke
baris berikutnya). Di dalam sistem Unix (Linux), perintah writeln hanya
akan menambahkan karakter Line feed saja.
Oleh karena itu, perintah writeln juga digunakan untuk pindah baris, tanpa
perlu menulis teks apapun, dan ditulis sebagai:
4
writeln;
Cara Penulisan write dan writeln
Data-output yang ingin ditampilkan dengan
perintah write dan writeln, harus ditulis diantara tanda tanda kurung “ ( “
dan “ ) ”.
Jika data tersebut adalah ‘teks’ yang terdiri dari karakter (char) atau
kumpulan karakter (string) kita perlu menambahkan tanda tanda kutip satu
( ‘ ) diantara teks tersebut. Apabila yang akan ditampilkan angka, variabel,
atau konstanta, kita tidak perlu menggunakan tanda kutip. Berikut contoh
kode programnya:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
program tampil;
uses crt;
const
kota='Ambon';
var
nama:string='Joni';
umur:integer=17;
begin
clrscr;
write('Nama : ');
writeln(nama);
write('Umur : ');
5
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
writeln(umur);
write('Kota : ');
writeln(kota);
write('IPK : ');
writeln(3);
readln;
end.
Hasil kode program:
Nama : Joni
Umur : 17
Kota : Ambon
IPK : 3
Pada kode program diatas saya membuat 1 konstanta dan 2 variabel.
Perintah write(‘nama’) dengan write(nama) adalah suatu yang berbeda.
Penulisan pertama berarti kita ingin menampilkan teks ‘nama’, sedangkan
penulisan yang kedua kita ingin menampilkan nilai
dari variabel/konstanta ‘nama’.
6
Menggabungkan Penulisan Teks dengan Variabel/Konstanta
Selain memisahkan penulisan teks dengan variabel, kita juga bisa
menggabungkan penulisannya dalam 1 perintah write/writeln. Pascal
menggunakan tanda koma untuk memisahkan keduanya.
Kode program sebelumnya bisa ditulis ulang menjadi berikut ini:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
program tampil;
uses crt;
const
kota='Ambon';
var
nama:string='Joni';
umur:integer=17;
begin
clrscr;
writeln('Nama : ',nama);
writeln('Umur : ',umur);
writeln('Kota : ',kota);
writeln('IPK : ',3);
readln;
end.
7
Lebih jauh lagi, seluruh tampilan diatas bisa digabung kedalam 1
perintah writeln. Seperti berikut:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
program tampil;
uses crt;
const
kota='Ambon';
var
nama:string='Joni';
umur:integer=17;
begin
clrscr;
writeln('Nama : ',nama,'. Umur : ',umur,'. Kota : ',kota,'. IPK : ',3);
readln;
end.
Perhatikan bahwa kita perlu mengetahui kapan harus menggunakan tanda
kutip, dan kapan menggunakan tanda koma.
Menformat Tampilan Output Integer/Real
Khusus untuk tipe data angka (integer/real) pascal menyediakan instruksi
tambahan untuk mengatur bagaimana angka tersebut ditampilkan.
Jika berupa angka bulat (integer), kita bisa mengatur seberapa banyak
‘tempat’ untuk angka yang dipersiapkan. Apabila angka tersebut adalah
angka pecahan (real), kita bisa mengatur berapa digit angka dibelakang
koma.
Berikut format penulisannya:
8
 Angka bulat (integer) = angka:jumlah_digit.
 Angka desimal (real) =
angka:jumlah_digit:jumlah_digit_dibelakang_koma.
Berikut contoh kode programnya:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
program tampil;
uses crt;
var
angka_int:integer=12345;
angka_real:real=1234.123456;
begin
clrscr;
writeln(angka_int);
writeln(angka_int:4);
writeln(angka_int:8);
writeln(angka_real);
writeln(angka_real:4:2);
writeln(angka_real:2:4);
readln;
end.
Hasil kode program:
12345
12345
12345
1.23412345600000E+003
1234.12
1234.1235
9
Pada contoh diatas, saya membuat 2
variabel: angka_integer dan angka_real. Kedua variabel ini kemudian di
beri nilai awal.
Dalam baris 11, perintah angka_int:8 akan membuat hasil tampilan
sedikit ‘menjorok’ ke dalam, ini karena pascal menyediakan 8 digit tempat
untuk angka_int. Tetapi karena variabel angka_int hanya terdiri dari 6
digit, maka pascal akan menambah 2 buah spasi didepan angka tersebut.
Pada baris 12 saya menulis angka_int:4, yang bermaksud
agar angka_int ditampilkan dengan jumlah digit 4. Namun
karena angka_int terdiri dari 6 digit, perintah ini akan diabaikan.
Variabel angka_real saya inisialisai dengan nilai 1234.123456 namun
pada saat ditampilkan hasilnya menjadi 1.23412345600000E+003. Ini
adalah tampilan ‘normal’ pascal untuk tipe data real. Dalam matematika,
penulisan ini dinamakan dengan notasi ilmiah (scientific notation). Saya
akan membahas tentang tipe data real dalam tutorial terpisah.
Untuk ‘memperindah’ tampilan notasi ilmiah ini, bisa menggunakan format
perintah:
angka : jumlah_digit : jumlah_digit_dibelakang_koma
Sebagai contoh, untuk membuat tampilan dengan 4 digit bulat dan 2 digit
dibelakang koma, saya menulis angka_real:4:2, seperti baris 15 pada
contoh program diatas.
Dalam tutorial belajar pascal kali ini kita telah membahas tentang cara
penggunakan perintah write dan writeln. Dalam tutorial berikutnya, akan
dibahas tentang perintah read dan readln.

More Related Content

What's hot

Ayo membuat program pascal
Ayo membuat program pascalAyo membuat program pascal
Ayo membuat program pascal
Hary Purwoko
 
Materi kuliah 14 pernyataan dasar part 3
Materi kuliah 14   pernyataan dasar part 3Materi kuliah 14   pernyataan dasar part 3
Materi kuliah 14 pernyataan dasar part 3
Budi Yono
 

What's hot (17)

Algoritma pemrograman 8
Algoritma pemrograman 8Algoritma pemrograman 8
Algoritma pemrograman 8
 
Alwin pascal-02
Alwin pascal-02Alwin pascal-02
Alwin pascal-02
 
Part 36 if then
Part 36 if thenPart 36 if then
Part 36 if then
 
Part 12: Penggunaan Tipe Data Integer
Part 12: Penggunaan Tipe Data IntegerPart 12: Penggunaan Tipe Data Integer
Part 12: Penggunaan Tipe Data Integer
 
About vb script-sns
About vb script-snsAbout vb script-sns
About vb script-sns
 
Ayo membuat program pascal
Ayo membuat program pascalAyo membuat program pascal
Ayo membuat program pascal
 
Algoritma pemrograman 6
Algoritma pemrograman 6Algoritma pemrograman 6
Algoritma pemrograman 6
 
Uts alpro ii
Uts alpro iiUts alpro ii
Uts alpro ii
 
Part 13: Penggunaan Tipe Data Real
Part 13: Penggunaan Tipe Data RealPart 13: Penggunaan Tipe Data Real
Part 13: Penggunaan Tipe Data Real
 
Algoritma pemrograman 11
Algoritma pemrograman 11Algoritma pemrograman 11
Algoritma pemrograman 11
 
Materi kuliah 14 pernyataan dasar part 3
Materi kuliah 14   pernyataan dasar part 3Materi kuliah 14   pernyataan dasar part 3
Materi kuliah 14 pernyataan dasar part 3
 
Algoritma pemrograman 10
Algoritma pemrograman 10Algoritma pemrograman 10
Algoritma pemrograman 10
 
Asistensi 1 mod 3
Asistensi 1 mod 3Asistensi 1 mod 3
Asistensi 1 mod 3
 
Algoritma pemrograman 7
Algoritma pemrograman 7Algoritma pemrograman 7
Algoritma pemrograman 7
 
Pertemuan iv
Pertemuan ivPertemuan iv
Pertemuan iv
 
Kriptografi - Prinsip Perancangan Cipher Blok
Kriptografi - Prinsip Perancangan Cipher BlokKriptografi - Prinsip Perancangan Cipher Blok
Kriptografi - Prinsip Perancangan Cipher Blok
 
Algoritma perulangan
Algoritma perulanganAlgoritma perulangan
Algoritma perulangan
 

Similar to Part 10: Penggunaan serta Perbedaan Write dan Writeln

Algoritma dan pemograman
Algoritma dan pemogramanAlgoritma dan pemograman
Algoritma dan pemograman
Muchamad Ridwan
 
Bahasa pemrograman pascal
Bahasa pemrograman pascalBahasa pemrograman pascal
Bahasa pemrograman pascal
Nadya Olivia
 
Pascal - Pendahuluan2.txt - Notepad.pdf
Pascal - Pendahuluan2.txt - Notepad.pdfPascal - Pendahuluan2.txt - Notepad.pdf
Pascal - Pendahuluan2.txt - Notepad.pdf
Jurnal IT
 
Pascal tutorialtpascal701
Pascal tutorialtpascal701Pascal tutorialtpascal701
Pascal tutorialtpascal701
Alvin Setiawan
 
Dasar pemrograman turbo pascal
Dasar pemrograman turbo pascalDasar pemrograman turbo pascal
Dasar pemrograman turbo pascal
Arum Mbedioen
 

Similar to Part 10: Penggunaan serta Perbedaan Write dan Writeln (20)

Ebook pascal.pdf
Ebook pascal.pdfEbook pascal.pdf
Ebook pascal.pdf
 
Part 24 Perintah Record with
Part 24 Perintah Record withPart 24 Perintah Record with
Part 24 Perintah Record with
 
Dasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahDasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliah
 
Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)
Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)
Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)
 
Part 41 perulangan for do
Part 41 perulangan for doPart 41 perulangan for do
Part 41 perulangan for do
 
Algoritma dan pemograman
Algoritma dan pemogramanAlgoritma dan pemograman
Algoritma dan pemograman
 
Tugas mu'thi modul pascal
Tugas mu'thi modul pascalTugas mu'thi modul pascal
Tugas mu'thi modul pascal
 
Alwin pascal-02
Alwin pascal-02Alwin pascal-02
Alwin pascal-02
 
Dasar dasar turbo pascal
Dasar dasar turbo pascalDasar dasar turbo pascal
Dasar dasar turbo pascal
 
Bahasa pemrograman pascal
Bahasa pemrograman pascalBahasa pemrograman pascal
Bahasa pemrograman pascal
 
Faris persentasi
Faris persentasiFaris persentasi
Faris persentasi
 
Modul iii
Modul iiiModul iii
Modul iii
 
PASCAL ( MODUL 3)
PASCAL ( MODUL 3)PASCAL ( MODUL 3)
PASCAL ( MODUL 3)
 
Pascal - Pendahuluan2.txt - Notepad.pdf
Pascal - Pendahuluan2.txt - Notepad.pdfPascal - Pendahuluan2.txt - Notepad.pdf
Pascal - Pendahuluan2.txt - Notepad.pdf
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
 
Pascal tutorialtpascal701
Pascal tutorialtpascal701Pascal tutorialtpascal701
Pascal tutorialtpascal701
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
 
PASCAL ( MODUL 2)
PASCAL ( MODUL 2)PASCAL ( MODUL 2)
PASCAL ( MODUL 2)
 
PASCAL ( MODUL 2)
PASCAL ( MODUL 2)PASCAL ( MODUL 2)
PASCAL ( MODUL 2)
 
Dasar pemrograman turbo pascal
Dasar pemrograman turbo pascalDasar pemrograman turbo pascal
Dasar pemrograman turbo pascal
 

More from Syaiful Ahdan

More from Syaiful Ahdan (20)

Sertifikat EC00202128391
 Sertifikat EC00202128391 Sertifikat EC00202128391
Sertifikat EC00202128391
 
SP2JPB - Aplikasi Sistem Pelayanan Pemesanan Jasa Perbaikan Pada Bengkel Alam...
SP2JPB - Aplikasi Sistem Pelayanan Pemesanan Jasa Perbaikan Pada Bengkel Alam...SP2JPB - Aplikasi Sistem Pelayanan Pemesanan Jasa Perbaikan Pada Bengkel Alam...
SP2JPB - Aplikasi Sistem Pelayanan Pemesanan Jasa Perbaikan Pada Bengkel Alam...
 
Sertifikat ec00202059774
Sertifikat ec00202059774Sertifikat ec00202059774
Sertifikat ec00202059774
 
Sertifikat ec00202059775
Sertifikat ec00202059775Sertifikat ec00202059775
Sertifikat ec00202059775
 
Sertifikat EC00202045078
Sertifikat EC00202045078Sertifikat EC00202045078
Sertifikat EC00202045078
 
Sertifikat EC00202044723
 Sertifikat EC00202044723 Sertifikat EC00202044723
Sertifikat EC00202044723
 
Sertifikat EC00202023523
Sertifikat EC00202023523Sertifikat EC00202023523
Sertifikat EC00202023523
 
Sertifikat EC00201826309
Sertifikat EC00201826309Sertifikat EC00201826309
Sertifikat EC00201826309
 
Sertifikat EC00202023149
Sertifikat EC00202023149Sertifikat EC00202023149
Sertifikat EC00202023149
 
Sertifikat EC00202022868
Sertifikat EC00202022868Sertifikat EC00202022868
Sertifikat EC00202022868
 
Sertifikat EC00202021343
Sertifikat EC00202021343Sertifikat EC00202021343
Sertifikat EC00202021343
 
Sertifikat EC00202022755
Sertifikat EC00202022755Sertifikat EC00202022755
Sertifikat EC00202022755
 
Sertifikat EC00201987196
Sertifikat EC00201987196Sertifikat EC00201987196
Sertifikat EC00201987196
 
Sertifikat EC00201856484
Sertifikat EC00201856484Sertifikat EC00201856484
Sertifikat EC00201856484
 
Sertifikat EC00201856352
Sertifikat EC00201856352Sertifikat EC00201856352
Sertifikat EC00201856352
 
Sertifikat EC00201856994
Sertifikat EC00201856994Sertifikat EC00201856994
Sertifikat EC00201856994
 
Sertifikat EC00201856895
Sertifikat EC00201856895Sertifikat EC00201856895
Sertifikat EC00201856895
 
Meeting 2 introdcution network administrator
Meeting 2   introdcution network administratorMeeting 2   introdcution network administrator
Meeting 2 introdcution network administrator
 
Pertemuan 5
Pertemuan 5Pertemuan 5
Pertemuan 5
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 

Recently uploaded

PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 

Recently uploaded (20)

Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 

Part 10: Penggunaan serta Perbedaan Write dan Writeln

  • 1. 1 Tutorial Belajar Pascal Part 10: Cara Penggunaan serta Perbedaan Write dan Writeln Pascal Sejak awal pembahasan mengenai kode pemrograman pascal, beberapa kali saya telah menggunakan perintah writeln. Dalam tutorial belajar pascal kali ini saya akan membahas lebih jauh tentang cara penggunaan perintah write dan writeln serta perbedaan keduanya. Perintah write dan writeln sangat sering digunakan di dalam kode program pascal. Fungsi & Perbedaan write dan writeln Write dan writeln sama-sama digunakan untuk menampilkan ‘sesuatu’ dari dalam kode pascal ke jendela tampilan, atau dalam istilah pemrograman digunakan sebagai perintah ‘ouput’. Perbedaan antara write dan writeln terletak pada apakah ‘output’ selanjutnya ditampilkan pada baris yang sama, atau di baris baru. Perintah write akan menampilkan ‘output’, kemudian menyambung tampilan berikutnya dibaris yang sama (cursor teks tetap berada di baris yang sama). Sedangkan perintah writeln akan menampilkan ‘output’, kemudian menyambung tampilan berikutnya di baris baru (cursor teks akan pindah ke baris baru). Data-ouput ini bisa berupa teks, variabel, konstanta, dll. Agar lebih mudah dipahami, berikut contoh kode program yang memperlihatkan perbedaan kedua perintah ini: 1 2 program tampil; uses crt;
  • 2. 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 begin clrscr; write('Nama : '); writeln('Alex'); writeln('Nama: '); writeln('Anto'); write('D'); write('u'); write('n'); write('i'); write('a'); writeln('i'); writeln('l'); writeln('k'); writeln('o'); writeln('m');
  • 3. 3 24 25 readln; end. Hasil kode program: Nama : Alex Nama: Anto Duniai l k o m Dapat dilihat hasil kode program pada baris 6 dan 7 ditampilkan dalam 1 baris. Ini karena perintah write akan membuat teks berikutnya tetap di baris yang sama. Hasil tampilan juga memperlihatkan kata “duniai”, bukan ‘dunia’ seperti yang diinginkan. Ini terjadi karena perintah writeln hanya akan memindahkan teks selanjutnya ke baris baru, bukan teks saat ini. Seraca teknis, perintah writeln akan menambahkan karakter carriage return dan line feed diakhir baris. Kedua karakter ini digunakan pada Windows untuk menandai akhir sebuah baris (instruksi untuk pindah ke baris berikutnya). Di dalam sistem Unix (Linux), perintah writeln hanya akan menambahkan karakter Line feed saja. Oleh karena itu, perintah writeln juga digunakan untuk pindah baris, tanpa perlu menulis teks apapun, dan ditulis sebagai:
  • 4. 4 writeln; Cara Penulisan write dan writeln Data-output yang ingin ditampilkan dengan perintah write dan writeln, harus ditulis diantara tanda tanda kurung “ ( “ dan “ ) ”. Jika data tersebut adalah ‘teks’ yang terdiri dari karakter (char) atau kumpulan karakter (string) kita perlu menambahkan tanda tanda kutip satu ( ‘ ) diantara teks tersebut. Apabila yang akan ditampilkan angka, variabel, atau konstanta, kita tidak perlu menggunakan tanda kutip. Berikut contoh kode programnya: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 program tampil; uses crt; const kota='Ambon'; var nama:string='Joni'; umur:integer=17; begin clrscr; write('Nama : '); writeln(nama); write('Umur : ');
  • 5. 5 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 writeln(umur); write('Kota : '); writeln(kota); write('IPK : '); writeln(3); readln; end. Hasil kode program: Nama : Joni Umur : 17 Kota : Ambon IPK : 3 Pada kode program diatas saya membuat 1 konstanta dan 2 variabel. Perintah write(‘nama’) dengan write(nama) adalah suatu yang berbeda. Penulisan pertama berarti kita ingin menampilkan teks ‘nama’, sedangkan penulisan yang kedua kita ingin menampilkan nilai dari variabel/konstanta ‘nama’.
  • 6. 6 Menggabungkan Penulisan Teks dengan Variabel/Konstanta Selain memisahkan penulisan teks dengan variabel, kita juga bisa menggabungkan penulisannya dalam 1 perintah write/writeln. Pascal menggunakan tanda koma untuk memisahkan keduanya. Kode program sebelumnya bisa ditulis ulang menjadi berikut ini: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 program tampil; uses crt; const kota='Ambon'; var nama:string='Joni'; umur:integer=17; begin clrscr; writeln('Nama : ',nama); writeln('Umur : ',umur); writeln('Kota : ',kota); writeln('IPK : ',3); readln; end.
  • 7. 7 Lebih jauh lagi, seluruh tampilan diatas bisa digabung kedalam 1 perintah writeln. Seperti berikut: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 program tampil; uses crt; const kota='Ambon'; var nama:string='Joni'; umur:integer=17; begin clrscr; writeln('Nama : ',nama,'. Umur : ',umur,'. Kota : ',kota,'. IPK : ',3); readln; end. Perhatikan bahwa kita perlu mengetahui kapan harus menggunakan tanda kutip, dan kapan menggunakan tanda koma. Menformat Tampilan Output Integer/Real Khusus untuk tipe data angka (integer/real) pascal menyediakan instruksi tambahan untuk mengatur bagaimana angka tersebut ditampilkan. Jika berupa angka bulat (integer), kita bisa mengatur seberapa banyak ‘tempat’ untuk angka yang dipersiapkan. Apabila angka tersebut adalah angka pecahan (real), kita bisa mengatur berapa digit angka dibelakang koma. Berikut format penulisannya:
  • 8. 8  Angka bulat (integer) = angka:jumlah_digit.  Angka desimal (real) = angka:jumlah_digit:jumlah_digit_dibelakang_koma. Berikut contoh kode programnya: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 program tampil; uses crt; var angka_int:integer=12345; angka_real:real=1234.123456; begin clrscr; writeln(angka_int); writeln(angka_int:4); writeln(angka_int:8); writeln(angka_real); writeln(angka_real:4:2); writeln(angka_real:2:4); readln; end. Hasil kode program: 12345 12345 12345 1.23412345600000E+003 1234.12 1234.1235
  • 9. 9 Pada contoh diatas, saya membuat 2 variabel: angka_integer dan angka_real. Kedua variabel ini kemudian di beri nilai awal. Dalam baris 11, perintah angka_int:8 akan membuat hasil tampilan sedikit ‘menjorok’ ke dalam, ini karena pascal menyediakan 8 digit tempat untuk angka_int. Tetapi karena variabel angka_int hanya terdiri dari 6 digit, maka pascal akan menambah 2 buah spasi didepan angka tersebut. Pada baris 12 saya menulis angka_int:4, yang bermaksud agar angka_int ditampilkan dengan jumlah digit 4. Namun karena angka_int terdiri dari 6 digit, perintah ini akan diabaikan. Variabel angka_real saya inisialisai dengan nilai 1234.123456 namun pada saat ditampilkan hasilnya menjadi 1.23412345600000E+003. Ini adalah tampilan ‘normal’ pascal untuk tipe data real. Dalam matematika, penulisan ini dinamakan dengan notasi ilmiah (scientific notation). Saya akan membahas tentang tipe data real dalam tutorial terpisah. Untuk ‘memperindah’ tampilan notasi ilmiah ini, bisa menggunakan format perintah: angka : jumlah_digit : jumlah_digit_dibelakang_koma Sebagai contoh, untuk membuat tampilan dengan 4 digit bulat dan 2 digit dibelakang koma, saya menulis angka_real:4:2, seperti baris 15 pada contoh program diatas. Dalam tutorial belajar pascal kali ini kita telah membahas tentang cara penggunakan perintah write dan writeln. Dalam tutorial berikutnya, akan dibahas tentang perintah read dan readln.