Unit ini menjelaskan kompetensi yang dibutuhkan untuk melaksanakan prosedur pengkilapan dan pemolesan pada bodi kendaraan sesuai standar dan prosedur perusahaan dengan memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja. Kompetensi tersebut meliputi penggunaan peralatan pengkilapan dan pemolesan secara benar, mengidentifikasi persyaratan akhir permukaan, serta melaksanakan proses pengkilapan dan pemoles
l objetivo es simplemente describir el comportamiento de los datos, y por ese motivo, a estos valores los llama medidas.
según sea el aspecto de los datos que se quiera analizar, existen distintos tipos de medidas, y en este tema se trata de el primer grupo de ellas conocidas bajo el nombre de "Medidas De Tendencia Central"
a las medidas de tendencia central, también se les llama promedios, son siempre un valor numérico comprendido entre los dos valores extremos, es decir entre el mínimo y el máximo valor de los datos, y se utilizan como valor representativo de ellos
l concepto de promedio se vincula a la media aritmética, que consiste en el resultado que se obtiene al generar una división con la sumatoria de diversas cantidades por el dígito que las represente en total. Claro que esta noción también se utiliza para nombrar al punto en que algo puede ser dividido por la mitad o casi por el medio y para referirse al término medio de una cosa o situación.
El promedio, por lo tanto, es un número finito que puede obtenerse a partir de la sumatoria de diferentes valores dividida entre el número de sumandos. Por ejemplo: si en una cena, ocho personas beben cinco litros de vino, puede decirse que los comensales han bebido un promedio de 1,6 litros de vino por persona.
Cuando se está trabajando con promedios es habitual que surjan al mismo tiempo otros conceptos que son igualmente significativos para analizar el campo o sector donde se están llevando a cabo aquellos. Así, se suele hablar de lo que se conoce como mediana. Esta no es ni más ni menos que el término que se utiliza para definir al valor que se encuentra en la mitad justa entre los valores máximo y mínimo de los datos con los que se está trabajando.
1. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
KODE UNIT : OTO.KR06.018.01
JUDUL UNIT : Melaksanakan Pengkilapan dan Memoles
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang
dibutuhkan untuk melaksanakan prosedur
pengkilapan dan pemolesan dalam ruang lingkup
bahan penyelesaian ulang pada bodi kendaraan.
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
01 Mengkilapkan dan
memoles
1.1 Pekerjaan pengkilapan dan pemolesan tanpa
menyebabkan kerusakan terhadap sistem /
komponen lainnya.
1.2 Pada pengkilapan dan pemoles dipasang dan
diset sesuai prosedur perusahaan.
1.3 Persyaratan bahan poles dan penyelesaian
akhir diidentifikasikan.
1.4 Pekerjaan permukaan dilaksanakan untuk
memenuhi persyaratan perusahaan.
1.5 Tanda-tanda bahaya diidentifikasikan dengan
benar.
1.6 Semua prosedur penyelesaian akhir
dilaksanakan sesuai pedoman yang ditetapkan
oleh perusahaan.
1.7 Seluruh kegiatan pengkilapan dan pemolesan
dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard
Operation Procedures), undang-undang K 3
(Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan
perundang-undangan dan prosedur/kebijakan
perusahaan.
Batasan Variabel
1. Batasan konteks
Standar kompetensi ini digunakan untuk jasa pelayanan perbaikan bodi dan
pengecatan kendaraan.
2. Sumber informasi/dokumen termasuk:
2.1 spesifikasi pabrik kendaraan.
2.2 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan.
2.3 spesifikasi pabrik produk/komponen.
2.4 kebutuhan pelanggan.
2.5 persyaratan di tempat kerja/industri.
Melaksanakan Pengkilapan dan Pemolesan 187
2. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
3 Pelaksanaan K 3 harus memenuhi:
3.1 undang-undang tentang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3.2 ketentuan di bidang industri.
4. Sumber-sumber termasuk:
Bahan pemoles, wool pemoles, kain lap pembersih, alat pemoles fleksibel.
5. Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
meliputi teknik pemolesan pada permukaan datar dan permukaan tegak
(vertikal) dengan menggunakan mesin gerinda dan alat pemoles (buffing).
6. Persyaratan khusus :
Komposisi zat padat dan cair
Panduan Penilaian
1. Konteks:
1.1 Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan dan
tidak melalui pekerjaan.
1.2 Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika
kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan
melalui simulasi.
1.3 Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
1.4 Kompetensi harus dinilai sesuai konteks kualifikasi yang sedang
diperhatikan.
2. Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut yaitu penyelesaian akhir pada
permukaan mengikuti prosedur perusahaan tanpa merusak peralatan atau
melukai diri.
3. Pengetahuan dasar:
3.1 persyaratan keselamatan diri.
3.2 prosedur pengkilapan dan pemolesan.
3.3 penggunaan peralatan pengkilapan dan pemolesan yang sesuai.
3.4 melaksanakan prosedur kerja peralatan pengkilapan dan pemolesan
yang sesuai.
3.5 persyaratan keamanan perlengkapan.
3.6 mengidentifikasikan permukaan bahan dan persyaratan akhir.
Melaksanakan Pengkilapan dan Pemolesan 188
3. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
3.7 proses kerja yang nyaman.
3.8 prosedur untuk pencegahan bahaya.
3.9 persyaratan keamanan dan kesehatan dalam pekerjaan (persyaratan K
3).
4. Penilaian praktek:
4.1 mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik.
4.2 menggunakan persyaratan keselamatan diri.
4.3 mengidentifikasikan peralatan pengkilapan dan pemolesan.
4.4 menggunakan prosedur pengkilapan dan pemolesan.
4.5 menilai bahaya-bahaya yang mungkin timbul dan menerapkan prosedur
keselamatan diri.
4.6 memasang dan mengeset peralatan pengkilap dan pemoles.
4.7 menerapkan prosedur kerja dengan mesin (non manual).
5. Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
5.1 melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh
pengawas.
5.2 melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa
oleh pengawas.
5.3 melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi mandiri
dan bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya.
Kompetensi Kunci
No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok -
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika 1
6 Memecahkan masalah -
7 Menggunakan teknologi 2
Melaksanakan Pengkilapan dan Pemolesan 189