SlideShare a Scribd company logo
Naskah Drama Cindelaras
Penokohan:
1. Fadli Rahman Taslim :
2. Lisa Ramadanti :
3. Novita Rahmadhiah :
4. Putri Mardhotillah :
5. Salsabilla :
6. Ummu Hanifa Al Wazna :
7. Zakiyah Rahmi :
Adegan 1 : Kemesraan Raja Raden Putra dengan Permaisuri Dewi Limaran
Setting : Di Paviliun Kerajaan Jenggala
Suasana : Mesra dan senang
Dahulu kala di sebuah kerajaan yang bernama Kerajaan Jenggala hiduplah seorang raja yang
bernama Raden Putra. Ia didampingi seorang permaisuri yang baik hati dan seorang selir yang
cantik jelita. Tetapi, selir Raja Raden Putra memiliki sifat iri dan dengki terhadap sang
permaisuri. Ia merencanakan suatu yang buruk kepada permaisuri.
Raja : Permaisuri, hari ini kau kelihatan sangat cantik.
Permaisuri : Ah baginda bisa saja. Mungkin ini bawaan bayi yang sedang saya kandung.
Raja : Bagaimana keadaan bayi kita ? Sehatkah?
Permaisuri : Alkhamdulillah yaaaaa,,,,sesuatu banget Baginda. Walaupun kadang-kadang
aku merasa mual, tapi aku dan bayi kita baik-baik saja kanda.
Raja : Syukurlah, jaga kandunganmu baik-baik saja ya sayang !
Permaisuri : InsyaAllah kanda
Selir : Seharusnya, akulah yang menjadi permaisuri. Sudah tahu aku lebih cantik,
lebih smart, lebih okey lah. Aku harus mencari akal
untuk menyingkirkan permaisuri.(Pikirnya dengan raut wajah penuh kebencian)
Adegan 2 : Kejahatan Selir
Setting : Kerajaan Jenggala
Suasana : Menegangkan
Tidak lama, ia kemudian menemui tabib istana.
Selir : Engkau harus membantuku? (Dengan memaksa, selir meminta bantuan Tabib)
Tabib : Apa yang bisa saya bantu Selir? (Sembari menundukkan wajah)
Selir : Aku mempunyai rencana untuk menyingkirkan permaisuri dari
kerajaan ini.(Dengan suara yang lirih dan bernada kebencian)
Tabib : Apakah selir yakin ingin melakukannya? (Raut muka penuh tanya)
Selir : Iya, aku yakin. (Jawab selir dengan penuh keyakinan)
Tabib : Lalu apa yang bisa saya lakukan? (Dengan raut muka penasaran)
Selir : Aku akan berpura-pura sakit parah kemudian aku akan memanggilmu
dan engkau harus mengatakan bahwa ada seseorang yang telah menaruh racun dalam
minumanku yaitu permaisuri.
(Sembari berbisik,Selir menyampaikan rencana jahatnya)
Tabib : Baiklah, saya akan membantu Selir. (Tabib menundukkan kepala sebagai tanda
sedia untuk membantu selir)
Tidak lama kemudian, Selir menjalankan rencana jahatnya.
Selir : Raja, badanku terasa tidak enak. Enggan rasanya tubuh ini untuk bangkit dari
tempat tidur. Aduh……
(Selir berbaring dan berpura- pura meringih kesakitan)
Raja : Apa yang terjadi padamu Selir? Muka kamu juga terlihat pucat sekali. (Dengan
raut wajah penuh kasihan)
Selir : Aku tidak tahu, tapi rasanya sakit sekali. (Selir masih berbaring dan berpura-
pura meringih kesakitan)
Raja : Pengawal, panggil tabib istana! (Dengan suara lantang, Raja
memerintah pengawal)
Pengawal : Baik raja. (Dengan menundukkan kepala).
Tidak lama, tabib istana datang dan memeriksa keadaan Selir.
Raja : Tabib, apa yang terjadi pada Selir? (Raut muka khawatir mengiringi pertanyaan
raja)
Tabib : Ada seseorang yang telah meracuni minuman Selir. Orang itu
tak lain adalah permaisuri Baginda sendiri, Dewi Limaran.
(Dengan wajah yakin untuk mempengaruhi Raja)
Raja : Apa….? Tidak kusangka permaisuriku mempunyai perangai yang keji. (Raja
berteriak heran)
Adegan 3 : Raja mengusir Permaisuri
Setting : Kerajaan Jenggala dan Hutan Belantara
Suasana : Sedih dan memilukan
Tidak lama kemudian raja memerintahkan patihnya untuk membuang permaisuri ke hutan.
Raja : Patih, buang permaisuri jahat ini ke hutan! (Dengan raut wajah penuh
kebencian)
Patih : Baik Baginda. (Sembari menundukkan kepala)
Permaisuri : Jangan baginda, hamba tidak tahu apa-apa. Hamba tidak pernah berusaha
meracuni Selir.
(Permaisuri diseret oleh patih, dan memohon kepada Raja dengan suara
memelas)
Raja : Dasar permaisuri tidak tahu diri, enyah kau dari kerajaanku.
(Sembari mengacungkan jarinya)
Permaisuri : Tolong percaya pada hamba baginda. Ini semua fitnah. (Sambil menangis
terisak-isak)
Raja : Cukup! Dasar penipu. Kau menggunakan air mata palsu untuk
meluluhkan hatiku. Hehh..... aku tak akan tertipu dengan muslihatmu itu. Pergi dari sini dan
jangan pernah kembali lagi.
Sang patih segera membawa permaisuri yang sedang mengandung itu ke hutan belantara. Tapi,
patih yang bijak itu tidak mau membunuhnya. Rupanya sang patih sudah mengetahui niat jahat
selir baginda.
Patih : Permaisuri tidak perlu khawatir, hamba akan melaporkan kepada Baginda
bahwa tuan putri sudah hamba bunuh.
Permaisuri : Terima kasih Patih. (sembari tersedu-sedu)
Patih : Sama-sama Yang Mulia. Oh ya jika Yang Mulia tak keberatan saya punya
sebuah gubuk tua di tengah hutan ini, Yang Mulia boleh tinggal disana untuk sementara.
Permaisuri : Baik sekali hatimu Patih semoga Yang Maha Kuasa membalas semua
kebaikanmu.
Patih kemudian kembali ke istana dan menemui Raja.
Raja : Patih, apakah engkau telah melaksanakan apa yang aku perintahkan? (Kedua
tangan di pinggang)
Patih : Iya Baginda Raja, saya telah menjalankan tugas dari Baginda
(Berlutut dihadapan raja)
Raja : Bagus…bagus… (Raut wajah puas dari raja)
Adegan 4 : Kelahiran Cindelaras (Pangeran Jenggala) dan Ayam Ajaib
Setting : Hutan belantara
Suasana : Bahagia
Setelah beberapa bulan berada di hutan, lahirlah anak sang permaisuri. Bayi itu diberinya nama
Cindelaras. Cindelaras tumbuh menjadi seorang anak yang cerdas dan cantik.. Suatu hari, ketika
sedang asyik bermain, seekor rajawali menjatuhkan sebutir telur.
Cinde Laras : Hmm, rajawali itu baik sekali. Ia sengaja memberikan telur itu kepadaku. Aku
harus pulang sekarang dan memberi tahu ibu tentang ini. Ibu pasti senang. (Dengan raut wajah
bahagia)
Setelah 3 minggu, telur itu menetas tumbuh menjadi seekor ayam jantan yang bagus dan kuat.
Tapi ada satu keanehan. Bunyi kokok ayam jantan itu sungguh menakjubkan.
Ayam : Kukuruyuk… Tuanku Cindelaras, rumahnya di tengah rimba, atapnya daun
kelapa, ayahnya Raden Putra… (Dengan suara yang nyaring dan indah)
Cinde Laras : Apa…. Ayam ini berkokok aneh sekali. (Raut wajah heran dan merasa takjub)
Cinde Laras : Ibu, ayamku berkokok aneh sekali. Ia mengatakan bahwa aku adalah putra dari
Raden Putra. Apakah benar yang dikatakan ayamku? (dengan wajah penuh tanya)
Permaisuri : Benar anakku, kau adalah putra dari Raden Putra, Raja Kerajaan Jenggala.
(Sembari memeluk Cindelaras)
Raja : Kalau begitu, ijinkanlah aku pergi ke istana untuk menemui ayah.
(Cindelaras memohon pada ibunya)
Permaisuri : Baiklah anakku, ibu memberi ijin padamu. Hati-hati di jalan.
Cindelaras pergi ke istana ditemani oleh ayam jantannya. Ketika dalam perjalanan ada beberapa
orang yang sedang menyabung ayam. Cindelaras kemudian dipanggil oleh para penyabung
ayam.
Penyabung : Ayamku, hari ini kau sudah kuberi nutrisi lengkap empat sehat lima sempurna.
Jadi kamu jangan malu-maluin aku ya. Kamu harus menang melawan ayam lain ya.
Ayam : Kukuruyuk. Ok Tuanku…siap melaksanakan perintah.
Tiba-tiba datanglah Cindelaras dengan ayamnya.
Penyabung : Ayo, kalau berani, adulah ayam jantanmu dengan ayamku
Cinde Laras : Baiklah. (berjalan menghampiri para penyabung ayam)
Rakyat 1 & 2 : Ayo…ayo…ayo….
Rakyat 1 : Bagaimana kalau kita taruhan?
Rakyat 2 : Ayo… siapa takut! Aku pilih ayam Cindelaras. Pasti dia yang menang, lihatlah
ayamnya yang besar terlihat kuat dan tangguh
Rakyat 1 : Oke… Aku pilih lawannya. Jangan remehkan yang kecil. Biar kecil besar
tenaganya
Ketika diadu, ternyata ayam jantan Cindelaras bertarung dengan perkasa dan dalam waktu
singkat, ia dapat mengalahkan lawannya. Berita tentang kehebatan ayam Cindelaras tersebar
dengan cepat. Raden Putra pun mendengar berita itu. Kemudian, Raden Putra menyuruh
hulubalangnya untuk mengundang Cindelaras.
Cinde Laras : Hamba menghadap paduka. (Sembari berlutut memberi hormat)
Raja : Anak ini tampan dan cerdas, sepertinya ia bukan keturunan rakyat jelata.
(Pikir raja dengan perasaan penuh tanda tanya)
Raja : Aku dengar ayammu sangat tangguh, sekarang aku akan mengujinya sendiri.
(Kedua tangan ada di pinggang)
Cinde Laras : Baiklah kalau baginda menghendaki seperti itu, tapi saya mengajukan syarat.
Jika ayamku kalah maka aku bersedia kepalaku dipengga, jika aku menang maka setengah
kekayaan Baginda menjadi milikku.
Dua ekor ayam itu bertarung dengan gagah berani.
Penyabung 1&2 : Ayo…Ayo…Ayo….
Rakyat 2 : We…we…we pasti ayam Cindelaras sing menang.
Rakyat 1 : Oh tidak bisa…. Ayam Cindelaras sudah capek. Sudah melakukan perjalanan
jauh
Penyabung : Woohhh… what’s up….Santai Brow...Lihat ajalah siapa nanti yang menang.
Dan akhirnya secara singkat ayam cindelaras mengalahkan ayam dari Raja.
Adegan 5 : Kemenangan Cindelaras dan Kebenaran Terungkap.
Setting : Tempat Penyabungan Ayam.
Suasana : Bahagia dan mengharukan
Raja : Baiklah aku mengaku kalah. Aku akan menepati janjiku. Tapi, siapakah kau
sebenarnya, anak muda?
Cinde Laras : Ayo ayamku berkokoklah! (membungkuk seraya berbisik kepada ayam)
Ayam : Kukuruyuk… Tuanku Cindelaras, rumahnya di tengah rimba atapnya daun
kelapa, ayahnya Raden Putra…
Raja : Benarkah itu? (Kaget dan tidak percaya)
Cinde Laras : Benar Baginda, nama hamba Cindelaras, ibu hamba adalah permaisuri
baginda. (Dengan suara yang halus)
Bersamaan dengan itu, sang patih segera menghadap dan menceritakan semua peristiwa yang
sebenarnya telah terjadi pada permaisuri.
Patih : Apa yang dikatakan anak ini benar Baginda Raja. (Berlutut dan
menyampaikan apa yang diketahuinya)
Raja : Aku telah melakukan kesalahan. (Menundukkan kepala dan menyesali apa
yang telah ia lakukan)
Raja : Aku akan memberikan hukuman yang setimpal pada selirku. Aku akan buang
dia ke hutan. (Raut wajah masam dan geram)
Raja : Anakku…maafkan semua kesalahan ayahmu ini.(Sembari memeluk
Cindelaras)
Cinde Laras : Iya ayah, tidak apa-apa. Yang lalu biarlah berlalu. (Sembari tersenyum
kepada raja)
Akhirnya Raja Raden Putra, Permaisuri dan Cindelaras dapat berkumpul kembali dan hidup
bahagia bersama rakyat mereka untuk selamanya.

More Related Content

What's hot

Fisika hukum newton
Fisika hukum newtonFisika hukum newton
Fisika hukum newton
Sayur Lodeh
 
Sifat material nano
Sifat material nanoSifat material nano
Sifat material nano
Fitrah Qalbina
 
Ikatan phi
Ikatan phiIkatan phi
Ikatan phi
Lusi Padma
 
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Ir. Najamudin, MT
 
Jupiterz 20045 tp4-5tp5
Jupiterz 20045 tp4-5tp5Jupiterz 20045 tp4-5tp5
Jupiterz 20045 tp4-5tp5
Sofiah Mawaddati
 
Konduktor dan semikonduktor
Konduktor dan semikonduktor Konduktor dan semikonduktor
Konduktor dan semikonduktor Ida Farida Ch
 
Unsur Halogen
Unsur HalogenUnsur Halogen
Unsur Halogen
Hana Medina
 
Soal kimia unsur perbaikan (2)
Soal kimia unsur perbaikan (2)Soal kimia unsur perbaikan (2)
Soal kimia unsur perbaikan (2)
SabrinaSitohang1
 
Efek rumah kaca
Efek rumah kacaEfek rumah kaca
Efek rumah kaca
Elan Salfa
 
SOAL HOTS KELAS XII.docx
SOAL HOTS KELAS XII.docxSOAL HOTS KELAS XII.docx
SOAL HOTS KELAS XII.docx
Ervanberwulo
 
Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)
Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)
Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)
SMA XAVERIUS 1 JAMBI
 
Energi Potensial dan Potensial Listrik
Energi Potensial dan Potensial ListrikEnergi Potensial dan Potensial Listrik
Energi Potensial dan Potensial Listrik
Dyah Puspagarini
 
Bab v reaksi reduksi oksidasi
Bab v reaksi reduksi oksidasiBab v reaksi reduksi oksidasi
Bab v reaksi reduksi oksidasiAndreas Cahyadi
 
Simbol Tanda Bahaya
Simbol Tanda BahayaSimbol Tanda Bahaya
Simbol Tanda Bahaya
ifauzi
 
Halogen
Halogen Halogen
Pertemuan ketiga tekanan dan fluida statik
Pertemuan ketiga tekanan dan fluida statikPertemuan ketiga tekanan dan fluida statik
Pertemuan ketiga tekanan dan fluida statik
Gede Arda
 
Gaya pasang surut
Gaya pasang surutGaya pasang surut
Gaya pasang surut
Annisa Khoerunnisya
 
Ppt vanadium
Ppt vanadiumPpt vanadium
Ppt vanadium
085753889956
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Dwi Andriani
 

What's hot (20)

Fisika hukum newton
Fisika hukum newtonFisika hukum newton
Fisika hukum newton
 
Sifat material nano
Sifat material nanoSifat material nano
Sifat material nano
 
KOROSI
KOROSIKOROSI
KOROSI
 
Ikatan phi
Ikatan phiIkatan phi
Ikatan phi
 
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
 
Jupiterz 20045 tp4-5tp5
Jupiterz 20045 tp4-5tp5Jupiterz 20045 tp4-5tp5
Jupiterz 20045 tp4-5tp5
 
Konduktor dan semikonduktor
Konduktor dan semikonduktor Konduktor dan semikonduktor
Konduktor dan semikonduktor
 
Unsur Halogen
Unsur HalogenUnsur Halogen
Unsur Halogen
 
Soal kimia unsur perbaikan (2)
Soal kimia unsur perbaikan (2)Soal kimia unsur perbaikan (2)
Soal kimia unsur perbaikan (2)
 
Efek rumah kaca
Efek rumah kacaEfek rumah kaca
Efek rumah kaca
 
SOAL HOTS KELAS XII.docx
SOAL HOTS KELAS XII.docxSOAL HOTS KELAS XII.docx
SOAL HOTS KELAS XII.docx
 
Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)
Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)
Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)
 
Energi Potensial dan Potensial Listrik
Energi Potensial dan Potensial ListrikEnergi Potensial dan Potensial Listrik
Energi Potensial dan Potensial Listrik
 
Bab v reaksi reduksi oksidasi
Bab v reaksi reduksi oksidasiBab v reaksi reduksi oksidasi
Bab v reaksi reduksi oksidasi
 
Simbol Tanda Bahaya
Simbol Tanda BahayaSimbol Tanda Bahaya
Simbol Tanda Bahaya
 
Halogen
Halogen Halogen
Halogen
 
Pertemuan ketiga tekanan dan fluida statik
Pertemuan ketiga tekanan dan fluida statikPertemuan ketiga tekanan dan fluida statik
Pertemuan ketiga tekanan dan fluida statik
 
Gaya pasang surut
Gaya pasang surutGaya pasang surut
Gaya pasang surut
 
Ppt vanadium
Ppt vanadiumPpt vanadium
Ppt vanadium
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
 

Similar to Naskah dramaaaa

NASKAH CINDERALAS.docx
NASKAH CINDERALAS.docxNASKAH CINDERALAS.docx
NASKAH CINDERALAS.docx
TengkuFajri
 
Ppt cinde
Ppt cindePpt cinde
Ppt cinde
Nanik Rahmawati
 
Naskah drama cinderela
Naskah drama cinderelaNaskah drama cinderela
Naskah drama cinderela
agung hanafi
 
Legenda aceh kisah putra mahkota amat mude yang murah hati
Legenda aceh   kisah putra mahkota amat mude yang murah hatiLegenda aceh   kisah putra mahkota amat mude yang murah hati
Legenda aceh kisah putra mahkota amat mude yang murah hati
Chia Ie
 
Fabel 1
Fabel 1Fabel 1
Fabel 1
Nuno Sarmino
 
Hadapi dengan Iman
Hadapi dengan ImanHadapi dengan Iman
Hadapi dengan Iman
Farhan R
 
ASAL MULA BURUNG SRIGUNTING.docx
ASAL MULA BURUNG SRIGUNTING.docxASAL MULA BURUNG SRIGUNTING.docx
ASAL MULA BURUNG SRIGUNTING.docx
LeonardusSuhardiwan2
 

Similar to Naskah dramaaaa (11)

NASKAH CINDERALAS.docx
NASKAH CINDERALAS.docxNASKAH CINDERALAS.docx
NASKAH CINDERALAS.docx
 
Ppt cinde
Ppt cindePpt cinde
Ppt cinde
 
Drama7orang
Drama7orangDrama7orang
Drama7orang
 
Naskah drama cinderela
Naskah drama cinderelaNaskah drama cinderela
Naskah drama cinderela
 
Legenda aceh kisah putra mahkota amat mude yang murah hati
Legenda aceh   kisah putra mahkota amat mude yang murah hatiLegenda aceh   kisah putra mahkota amat mude yang murah hati
Legenda aceh kisah putra mahkota amat mude yang murah hati
 
Drama
DramaDrama
Drama
 
Fabel 1
Fabel 1Fabel 1
Fabel 1
 
Hadapi dengan Iman
Hadapi dengan ImanHadapi dengan Iman
Hadapi dengan Iman
 
ASAL MULA BURUNG SRIGUNTING.docx
ASAL MULA BURUNG SRIGUNTING.docxASAL MULA BURUNG SRIGUNTING.docx
ASAL MULA BURUNG SRIGUNTING.docx
 
Presentasi sebuah cerpen
Presentasi sebuah cerpenPresentasi sebuah cerpen
Presentasi sebuah cerpen
 
Ketoprak
KetoprakKetoprak
Ketoprak
 

Recently uploaded

ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
PikeKusumaSantoso
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
asepridwan50
 

Recently uploaded (20)

ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
 

Naskah dramaaaa

  • 1. Naskah Drama Cindelaras Penokohan: 1. Fadli Rahman Taslim : 2. Lisa Ramadanti : 3. Novita Rahmadhiah : 4. Putri Mardhotillah : 5. Salsabilla : 6. Ummu Hanifa Al Wazna : 7. Zakiyah Rahmi : Adegan 1 : Kemesraan Raja Raden Putra dengan Permaisuri Dewi Limaran Setting : Di Paviliun Kerajaan Jenggala Suasana : Mesra dan senang Dahulu kala di sebuah kerajaan yang bernama Kerajaan Jenggala hiduplah seorang raja yang bernama Raden Putra. Ia didampingi seorang permaisuri yang baik hati dan seorang selir yang cantik jelita. Tetapi, selir Raja Raden Putra memiliki sifat iri dan dengki terhadap sang permaisuri. Ia merencanakan suatu yang buruk kepada permaisuri. Raja : Permaisuri, hari ini kau kelihatan sangat cantik. Permaisuri : Ah baginda bisa saja. Mungkin ini bawaan bayi yang sedang saya kandung. Raja : Bagaimana keadaan bayi kita ? Sehatkah? Permaisuri : Alkhamdulillah yaaaaa,,,,sesuatu banget Baginda. Walaupun kadang-kadang aku merasa mual, tapi aku dan bayi kita baik-baik saja kanda. Raja : Syukurlah, jaga kandunganmu baik-baik saja ya sayang ! Permaisuri : InsyaAllah kanda
  • 2. Selir : Seharusnya, akulah yang menjadi permaisuri. Sudah tahu aku lebih cantik, lebih smart, lebih okey lah. Aku harus mencari akal untuk menyingkirkan permaisuri.(Pikirnya dengan raut wajah penuh kebencian) Adegan 2 : Kejahatan Selir Setting : Kerajaan Jenggala Suasana : Menegangkan Tidak lama, ia kemudian menemui tabib istana. Selir : Engkau harus membantuku? (Dengan memaksa, selir meminta bantuan Tabib) Tabib : Apa yang bisa saya bantu Selir? (Sembari menundukkan wajah) Selir : Aku mempunyai rencana untuk menyingkirkan permaisuri dari kerajaan ini.(Dengan suara yang lirih dan bernada kebencian) Tabib : Apakah selir yakin ingin melakukannya? (Raut muka penuh tanya) Selir : Iya, aku yakin. (Jawab selir dengan penuh keyakinan) Tabib : Lalu apa yang bisa saya lakukan? (Dengan raut muka penasaran) Selir : Aku akan berpura-pura sakit parah kemudian aku akan memanggilmu dan engkau harus mengatakan bahwa ada seseorang yang telah menaruh racun dalam minumanku yaitu permaisuri. (Sembari berbisik,Selir menyampaikan rencana jahatnya) Tabib : Baiklah, saya akan membantu Selir. (Tabib menundukkan kepala sebagai tanda sedia untuk membantu selir) Tidak lama kemudian, Selir menjalankan rencana jahatnya. Selir : Raja, badanku terasa tidak enak. Enggan rasanya tubuh ini untuk bangkit dari tempat tidur. Aduh…… (Selir berbaring dan berpura- pura meringih kesakitan)
  • 3. Raja : Apa yang terjadi padamu Selir? Muka kamu juga terlihat pucat sekali. (Dengan raut wajah penuh kasihan) Selir : Aku tidak tahu, tapi rasanya sakit sekali. (Selir masih berbaring dan berpura- pura meringih kesakitan) Raja : Pengawal, panggil tabib istana! (Dengan suara lantang, Raja memerintah pengawal) Pengawal : Baik raja. (Dengan menundukkan kepala). Tidak lama, tabib istana datang dan memeriksa keadaan Selir. Raja : Tabib, apa yang terjadi pada Selir? (Raut muka khawatir mengiringi pertanyaan raja) Tabib : Ada seseorang yang telah meracuni minuman Selir. Orang itu tak lain adalah permaisuri Baginda sendiri, Dewi Limaran. (Dengan wajah yakin untuk mempengaruhi Raja) Raja : Apa….? Tidak kusangka permaisuriku mempunyai perangai yang keji. (Raja berteriak heran) Adegan 3 : Raja mengusir Permaisuri Setting : Kerajaan Jenggala dan Hutan Belantara Suasana : Sedih dan memilukan Tidak lama kemudian raja memerintahkan patihnya untuk membuang permaisuri ke hutan. Raja : Patih, buang permaisuri jahat ini ke hutan! (Dengan raut wajah penuh kebencian) Patih : Baik Baginda. (Sembari menundukkan kepala) Permaisuri : Jangan baginda, hamba tidak tahu apa-apa. Hamba tidak pernah berusaha meracuni Selir. (Permaisuri diseret oleh patih, dan memohon kepada Raja dengan suara memelas)
  • 4. Raja : Dasar permaisuri tidak tahu diri, enyah kau dari kerajaanku. (Sembari mengacungkan jarinya) Permaisuri : Tolong percaya pada hamba baginda. Ini semua fitnah. (Sambil menangis terisak-isak) Raja : Cukup! Dasar penipu. Kau menggunakan air mata palsu untuk meluluhkan hatiku. Hehh..... aku tak akan tertipu dengan muslihatmu itu. Pergi dari sini dan jangan pernah kembali lagi. Sang patih segera membawa permaisuri yang sedang mengandung itu ke hutan belantara. Tapi, patih yang bijak itu tidak mau membunuhnya. Rupanya sang patih sudah mengetahui niat jahat selir baginda. Patih : Permaisuri tidak perlu khawatir, hamba akan melaporkan kepada Baginda bahwa tuan putri sudah hamba bunuh. Permaisuri : Terima kasih Patih. (sembari tersedu-sedu) Patih : Sama-sama Yang Mulia. Oh ya jika Yang Mulia tak keberatan saya punya sebuah gubuk tua di tengah hutan ini, Yang Mulia boleh tinggal disana untuk sementara. Permaisuri : Baik sekali hatimu Patih semoga Yang Maha Kuasa membalas semua kebaikanmu. Patih kemudian kembali ke istana dan menemui Raja. Raja : Patih, apakah engkau telah melaksanakan apa yang aku perintahkan? (Kedua tangan di pinggang) Patih : Iya Baginda Raja, saya telah menjalankan tugas dari Baginda (Berlutut dihadapan raja) Raja : Bagus…bagus… (Raut wajah puas dari raja) Adegan 4 : Kelahiran Cindelaras (Pangeran Jenggala) dan Ayam Ajaib Setting : Hutan belantara Suasana : Bahagia
  • 5. Setelah beberapa bulan berada di hutan, lahirlah anak sang permaisuri. Bayi itu diberinya nama Cindelaras. Cindelaras tumbuh menjadi seorang anak yang cerdas dan cantik.. Suatu hari, ketika sedang asyik bermain, seekor rajawali menjatuhkan sebutir telur. Cinde Laras : Hmm, rajawali itu baik sekali. Ia sengaja memberikan telur itu kepadaku. Aku harus pulang sekarang dan memberi tahu ibu tentang ini. Ibu pasti senang. (Dengan raut wajah bahagia) Setelah 3 minggu, telur itu menetas tumbuh menjadi seekor ayam jantan yang bagus dan kuat. Tapi ada satu keanehan. Bunyi kokok ayam jantan itu sungguh menakjubkan. Ayam : Kukuruyuk… Tuanku Cindelaras, rumahnya di tengah rimba, atapnya daun kelapa, ayahnya Raden Putra… (Dengan suara yang nyaring dan indah) Cinde Laras : Apa…. Ayam ini berkokok aneh sekali. (Raut wajah heran dan merasa takjub) Cinde Laras : Ibu, ayamku berkokok aneh sekali. Ia mengatakan bahwa aku adalah putra dari Raden Putra. Apakah benar yang dikatakan ayamku? (dengan wajah penuh tanya) Permaisuri : Benar anakku, kau adalah putra dari Raden Putra, Raja Kerajaan Jenggala. (Sembari memeluk Cindelaras) Raja : Kalau begitu, ijinkanlah aku pergi ke istana untuk menemui ayah. (Cindelaras memohon pada ibunya) Permaisuri : Baiklah anakku, ibu memberi ijin padamu. Hati-hati di jalan. Cindelaras pergi ke istana ditemani oleh ayam jantannya. Ketika dalam perjalanan ada beberapa orang yang sedang menyabung ayam. Cindelaras kemudian dipanggil oleh para penyabung ayam. Penyabung : Ayamku, hari ini kau sudah kuberi nutrisi lengkap empat sehat lima sempurna. Jadi kamu jangan malu-maluin aku ya. Kamu harus menang melawan ayam lain ya. Ayam : Kukuruyuk. Ok Tuanku…siap melaksanakan perintah.
  • 6. Tiba-tiba datanglah Cindelaras dengan ayamnya. Penyabung : Ayo, kalau berani, adulah ayam jantanmu dengan ayamku Cinde Laras : Baiklah. (berjalan menghampiri para penyabung ayam) Rakyat 1 & 2 : Ayo…ayo…ayo…. Rakyat 1 : Bagaimana kalau kita taruhan? Rakyat 2 : Ayo… siapa takut! Aku pilih ayam Cindelaras. Pasti dia yang menang, lihatlah ayamnya yang besar terlihat kuat dan tangguh Rakyat 1 : Oke… Aku pilih lawannya. Jangan remehkan yang kecil. Biar kecil besar tenaganya Ketika diadu, ternyata ayam jantan Cindelaras bertarung dengan perkasa dan dalam waktu singkat, ia dapat mengalahkan lawannya. Berita tentang kehebatan ayam Cindelaras tersebar dengan cepat. Raden Putra pun mendengar berita itu. Kemudian, Raden Putra menyuruh hulubalangnya untuk mengundang Cindelaras. Cinde Laras : Hamba menghadap paduka. (Sembari berlutut memberi hormat) Raja : Anak ini tampan dan cerdas, sepertinya ia bukan keturunan rakyat jelata. (Pikir raja dengan perasaan penuh tanda tanya) Raja : Aku dengar ayammu sangat tangguh, sekarang aku akan mengujinya sendiri. (Kedua tangan ada di pinggang) Cinde Laras : Baiklah kalau baginda menghendaki seperti itu, tapi saya mengajukan syarat. Jika ayamku kalah maka aku bersedia kepalaku dipengga, jika aku menang maka setengah kekayaan Baginda menjadi milikku. Dua ekor ayam itu bertarung dengan gagah berani. Penyabung 1&2 : Ayo…Ayo…Ayo…. Rakyat 2 : We…we…we pasti ayam Cindelaras sing menang.
  • 7. Rakyat 1 : Oh tidak bisa…. Ayam Cindelaras sudah capek. Sudah melakukan perjalanan jauh Penyabung : Woohhh… what’s up….Santai Brow...Lihat ajalah siapa nanti yang menang. Dan akhirnya secara singkat ayam cindelaras mengalahkan ayam dari Raja. Adegan 5 : Kemenangan Cindelaras dan Kebenaran Terungkap. Setting : Tempat Penyabungan Ayam. Suasana : Bahagia dan mengharukan Raja : Baiklah aku mengaku kalah. Aku akan menepati janjiku. Tapi, siapakah kau sebenarnya, anak muda? Cinde Laras : Ayo ayamku berkokoklah! (membungkuk seraya berbisik kepada ayam) Ayam : Kukuruyuk… Tuanku Cindelaras, rumahnya di tengah rimba atapnya daun kelapa, ayahnya Raden Putra… Raja : Benarkah itu? (Kaget dan tidak percaya) Cinde Laras : Benar Baginda, nama hamba Cindelaras, ibu hamba adalah permaisuri baginda. (Dengan suara yang halus) Bersamaan dengan itu, sang patih segera menghadap dan menceritakan semua peristiwa yang sebenarnya telah terjadi pada permaisuri. Patih : Apa yang dikatakan anak ini benar Baginda Raja. (Berlutut dan menyampaikan apa yang diketahuinya) Raja : Aku telah melakukan kesalahan. (Menundukkan kepala dan menyesali apa yang telah ia lakukan) Raja : Aku akan memberikan hukuman yang setimpal pada selirku. Aku akan buang dia ke hutan. (Raut wajah masam dan geram) Raja : Anakku…maafkan semua kesalahan ayahmu ini.(Sembari memeluk Cindelaras)
  • 8. Cinde Laras : Iya ayah, tidak apa-apa. Yang lalu biarlah berlalu. (Sembari tersenyum kepada raja) Akhirnya Raja Raden Putra, Permaisuri dan Cindelaras dapat berkumpul kembali dan hidup bahagia bersama rakyat mereka untuk selamanya.