SlideShare a Scribd company logo
Nasionalisme, Demokrasi,
Liberalisme, Sosialisme,
Komunisme dan Pan
Islamisme
KULIAH 3
IDEOLOGI
 Ideologi sebagai sistem pemikiran bersumber dari
falsafah untuk disepadukankan dalam norma yang
kemudian diterjemahkan dalam bentuk perilaku,
perundangan, politik, ekonomi, pertahanan
keamanan, dan segala bidang lainnya dalam
menghadapi kehidupan berbangsa dan bernegara.
 Terdapat berbagai ideologi di dunia seperti ideologi
liberalisme, komunisme, kapitalisme dan Liberal
Demokrasi.
Nasionalisme
 Otto Bouer - nasionalisme muncul kerana
kewujudan persamaan sikap dan tingkah
laku dalam memperjuangkan matlamat
yang sama.
 Hans Kohn - nasionalisme adalah suatu
fahaman yang menempatkan kesetiaan tertinggi
individu kepada Negara dan bangsa
 Ernest Renant - nasionalisme berkembang
seiring dengan kemunculan keinginan untuk
bersatu.
Perkembangan
Nasionalisme Moden
 Berkembang disebabkan kerana pertembungan
antara struktur sosial tradisional dengan struktur
sosial moden.
 Struktur sosial tradisional - bentuk hubungan
yang didasarkan pada persamaan–
persamaan yang bersifat primordialistik (lebih
berpusat kepada persamaan semulajadi
seperti – bangsa, bahasa dan budaya).
 Perkembangan ini dilihat sebagi tidak sesuai
lagi dengan perkembangan keadaan alam
dan zaman.
 Ia dilihat sebagai terlalu konservatif dan
menimbulkan elemen yang bersifat
chauvinistik atau nasionalisme yang
berlebihan, antagonistik, serta ketertutupan
negara terhadap pengaruh Negara lain.
 Aspek lain yang merangsang kepada
kemunculan nasionalisme ialah penaklukan ke
atas sesebuah negara bangsa oleh Negara atau
kuasa tertentu yang mengakibatkan
kesengsaraan bagi masyarakat negara bangsa
yang ditaklukan.
Demokrasi
 Demokrasi berasal dari kata demos yang artinya
rakyat, dan kratos yang berarti pemerintahan.
Jadi, demokrasi berarti pemerintahan “dari rakyat
untuk rakyat”.
 Prinsip-prinsip yang mendasari ide demokrasi
adalah Perlembagaan, kedaulatan rakyat,
mereka yang bertanggungjawab terhadap
negaranya, jaminan terhadap masyarakat awam,
pemerintahan berdasarkan undang-undang, dan
berasaskan kepada suara majority.
 Demokrasi telah wujud sejak zaman Greek
Purba, yang dikenal dengan demokrasi
langsung (direct democracy). Masyarakat
secara keseluruhannya terlibat secara langsung
dalam memutuskan suatu perkara.
 Ketika itu kedudukan Greek sebagai sebuah
negara-kota (polis) yang penduduknya sekitar
30 orang setiap polis.
 Ketika Revolusi Amerika tahun 1776 dalam
Declaration of Independence, menyatakan
bahwa tidak ada kekuasaan yang adil tanpa
persetujuan rakyat (people).
 Ini menjadikan Negara tersebut sebagai pejuang
kepada kedaulatan masyarakat dan ideology
Demokrasi.
Komunisme
 Fahaman ini lahir dari gagasan Karl Marx yang
kemudian diterjemahkan dan diperkenalkan
oleh sahabat Marx, Friedrich Engels. Ia
seterusnya kemudian diterjemahkankan oleh
Lenin ke dalam aliran politik ketika memerintah
Kesatuan Soviet.
 Oleh itu Komunisme juga sering disifatkan
sebagai ajaran Marxisme atau Leninisme.
 Marxisme adalah ajaran yang sangat menjiwai
gerakan-gerakan sosialis-komunis dengan
falsafah yang materialistik (historis materialisme)
dan dialektis materialisme serta perjuangan
kelas.
 Ajaran ini diteruskan oleh Vladimir Lenin
menjadi fahaman Marxisme-Leninisme.
 Pada awalnya marxisme adalah ilmu sejarah yang
berdiri atas suatu sistem konsep-konsep ilmiah baru
yang mendasari konsep mempelajari sejarah
sebagai sebuah ilmu, yang sebelumnya hanya
menjadi ideologi atau filsafat sejarah, bukan ilmu
yang tersendiri.
 Fahaman ini disifatkan oleh Marx sebagai
“materialism sejarah” atau “materialisme historis”,
manakala Engels menyifatkannya sebagai
materialisme dialektis.
 Idea utama dalam ajaran Marx adalah perjuangan
kelas, ajaran basis-superstruktur masyarakat, dan
revolusi.
 Menurut Marx, sejarah manusia adalah sejarah
persaingan atau perselisihan antara kelas.
 Gerakan kaum buruh merupakan ekspresi dari
perang tersebut sesuai dengan kehendak mereka
yang ingin menghapuskan kelas sosial.
 Kaum buruh menuntut agar pendapatan
ekonomi manusia sama rata.
 Kaum kapitalis ingin meningkatkan keuntungan
dengan mengurangkan upah pekerja,
sedangkan kaum proletar ingin meningkatkan
pendapatannya.
Pan Islamisme
 Pan Islamisme merupakan penjelmaan moden dari
ajaran tradisional Islam mengenai persatuan antara
umat Islam (al wahdah al-Islamiyyah atau al-ittihad al-
Islamiyyah).
 Ajaran ini menyebutkan bahwa kaum muslim termasuk
ke dalam umat Islam universal walau di mana pun
mereka berada.
 Persatuan pan- Islamisme mengatasi berbagai
perbezaan bahasa, budaya, atau etnik di kalangan
muslim.
 Penyeru awal gerakan pan-Islamisme adalah Sultan
Abdul Hamid II yang menguasai Kesultanan Turki
Uthmaniah pada 1876 hingga 1909.
 Ia berusaha mempersatukan Islam di bawah panji
Uthmaniah, namun setelah Uthmaniah runtuh, pan-
Islamisme menjadi semakin kurang berpengaruh.
 Pan Islamisme diperkembangkan kembali setelah
kaum muslim terpecah-belah pada akhir abad ke-19
dan ketika itu sebagian besar negeri muslim berada
dalam cengkeraman kolonialisme dan imperialisme.
 Menurut salah seorang penganjurnya, Jamaluddin
al-Afgani (1838-1897), keadaan kaum muslim yang
bercerai-berai itu merupakan salah satu factor
penting kelemahan kaum muslim.
 Peranan Jamaluddin al-Afgani dalam kehidupan
politik dan keagamaan di kebanyakan wilayah Islam
(Turki, Mesir, India, Iran, dan Asia Tengah), pan-
Islamisme benar-benar menemukan personifikasi
(model atau perumpamaan) dan juru bicara yang
kuat.
 Afgani menyadari bahwa umat muslim secara
keseluruhan tengah terancam oleh kolonialisme.
Maka dari itu persatuan yang kuat harus digalakkan
di kalangan umat
IDEOLOGI LIBERALISME
 Ideologi Liberalisme adalah ideologi
yang berasaskan kepada konsep
kebebasan individu.
 Konsep ekonomi menurut fahaman ini,
menegaskan bahawa kemakmuran itu
perlu dimiliki oleh setiap orang dan
seluruh anggota masyarakat.
 Ideologi ini menggalakkan setiap individu
dalam masyarakat harus berusaha untuk
memenuhi kepentingan masing-masing.
 Neo-Liberalisme timbul setelah Perang Dunia
I, yang berpegang pada prinsip, persaingan
bebas dalam bidang politik dan ekonomi.
 Ideologi ini juga mensyaratkan persaingan
tersebut tidak mengabaikan negara yang
lemah.
 Walau bagaimanapun prinsip asasnya ialah
menekankan kepentingan individu dan
persaingan bebas.
RUMUSAN
 Perkembangan pelbagai ideologi di Asia Tenggara mendorong
kepada perkembangan pelbagai gerakan perjuangan nasionalisme
yang menuntut kemerdekaan.
 Perkembangan ideologi inilah yang mewarnai perjuangan
kemerdekaan Asia Tenggara sehingga tamatnya penjajahan di
rantau ini.

More Related Content

Similar to Nasionalisme, Demokrasi,Liberalisme.pptx

Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan KewajibanIdeologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
norma 28
 
Perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan er...
Perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan er...Perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan er...
Perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan er...
aswansetiawan
 
perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan af...
perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan af...perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan af...
perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan af...
aswansetiawan
 
materi poin 3.docx
materi poin 3.docxmateri poin 3.docx
materi poin 3.docx
AmaliaPutriMalia
 
Makna ideologi secara umum
Makna ideologi secara umumMakna ideologi secara umum
Makna ideologi secara umum
tiaraulia20
 
4. liberalisasi.ppt
4. liberalisasi.ppt4. liberalisasi.ppt
4. liberalisasi.ppt
PkuGontor1
 
Sekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
Sekalirsme, Liberalilsme, PluralismeSekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
Sekalirsme, Liberalilsme, PluralismeSuardi Al-Bukhari
 
Pendidikan Kewarganegaraan
Pendidikan Kewarganegaraan Pendidikan Kewarganegaraan
Pendidikan Kewarganegaraan
Oktaviani Barut
 
Perkembangan paham2 di dunia
Perkembangan paham2 di duniaPerkembangan paham2 di dunia
Perkembangan paham2 di dunia
Rinana Nanae
 
Fasisme, ideologi berdarah darwinisme. indonesian. bahasa indonesia
Fasisme, ideologi berdarah darwinisme. indonesian. bahasa indonesiaFasisme, ideologi berdarah darwinisme. indonesian. bahasa indonesia
Fasisme, ideologi berdarah darwinisme. indonesian. bahasa indonesia
HarunyahyaBahasaIndonesia
 
Sejarah pemikiran administrasi di zaman modern
Sejarah pemikiran administrasi di zaman modernSejarah pemikiran administrasi di zaman modern
Sejarah pemikiran administrasi di zaman modern
diah dianta
 
Paham yang Mendasari Pergerakan Nasionalisme
Paham yang Mendasari Pergerakan NasionalismePaham yang Mendasari Pergerakan Nasionalisme
Paham yang Mendasari Pergerakan NasionalismeAidha Mariza
 
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
Dian Anisa Putri
 
KONSTRUKSI NASIONALISME RELIGIUS: Relasi Cinta dan Harga Diri dalam Karya Sas...
KONSTRUKSI NASIONALISME RELIGIUS: Relasi Cinta dan Harga Diri dalam Karya Sas...KONSTRUKSI NASIONALISME RELIGIUS: Relasi Cinta dan Harga Diri dalam Karya Sas...
KONSTRUKSI NASIONALISME RELIGIUS: Relasi Cinta dan Harga Diri dalam Karya Sas...
Episteme IAIN Tulungagung
 
Pemikiran Liberal Islam Indonesia
Pemikiran Liberal Islam IndonesiaPemikiran Liberal Islam Indonesia
Pemikiran Liberal Islam Indonesia
Syamsuddin Arif
 
Teori-Teori Sosiohistoris
Teori-Teori SosiohistorisTeori-Teori Sosiohistoris
Teori-Teori Sosiohistoris
Gideon Repi
 
Perkembangan Nasionalisme di Dunia
Perkembangan Nasionalisme di DuniaPerkembangan Nasionalisme di Dunia
Perkembangan Nasionalisme di Dunia
Washfa Aulia
 
sejarah-Nasionalisme Arab abad19
sejarah-Nasionalisme Arab abad19sejarah-Nasionalisme Arab abad19
sejarah-Nasionalisme Arab abad19
Sinar Siraing
 

Similar to Nasionalisme, Demokrasi,Liberalisme.pptx (20)

Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan KewajibanIdeologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
 
Perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan er...
Perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan er...Perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan er...
Perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan er...
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan af...
perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan af...perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan af...
perkembangan paham-paham yang berpengaruh terhadap kemerdekaan di asia dan af...
 
materi poin 3.docx
materi poin 3.docxmateri poin 3.docx
materi poin 3.docx
 
Makna ideologi secara umum
Makna ideologi secara umumMakna ideologi secara umum
Makna ideologi secara umum
 
4. liberalisasi.ppt
4. liberalisasi.ppt4. liberalisasi.ppt
4. liberalisasi.ppt
 
Sekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
Sekalirsme, Liberalilsme, PluralismeSekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
Sekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
 
Pendidikan Kewarganegaraan
Pendidikan Kewarganegaraan Pendidikan Kewarganegaraan
Pendidikan Kewarganegaraan
 
Perkembangan paham2 di dunia
Perkembangan paham2 di duniaPerkembangan paham2 di dunia
Perkembangan paham2 di dunia
 
Fasisme, ideologi berdarah darwinisme. indonesian. bahasa indonesia
Fasisme, ideologi berdarah darwinisme. indonesian. bahasa indonesiaFasisme, ideologi berdarah darwinisme. indonesian. bahasa indonesia
Fasisme, ideologi berdarah darwinisme. indonesian. bahasa indonesia
 
Sejarah pemikiran administrasi di zaman modern
Sejarah pemikiran administrasi di zaman modernSejarah pemikiran administrasi di zaman modern
Sejarah pemikiran administrasi di zaman modern
 
Paham yang Mendasari Pergerakan Nasionalisme
Paham yang Mendasari Pergerakan NasionalismePaham yang Mendasari Pergerakan Nasionalisme
Paham yang Mendasari Pergerakan Nasionalisme
 
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
 
Demokrasi dalam sosialisme modern
Demokrasi dalam sosialisme modernDemokrasi dalam sosialisme modern
Demokrasi dalam sosialisme modern
 
KONSTRUKSI NASIONALISME RELIGIUS: Relasi Cinta dan Harga Diri dalam Karya Sas...
KONSTRUKSI NASIONALISME RELIGIUS: Relasi Cinta dan Harga Diri dalam Karya Sas...KONSTRUKSI NASIONALISME RELIGIUS: Relasi Cinta dan Harga Diri dalam Karya Sas...
KONSTRUKSI NASIONALISME RELIGIUS: Relasi Cinta dan Harga Diri dalam Karya Sas...
 
Pemikiran Liberal Islam Indonesia
Pemikiran Liberal Islam IndonesiaPemikiran Liberal Islam Indonesia
Pemikiran Liberal Islam Indonesia
 
Teori-Teori Sosiohistoris
Teori-Teori SosiohistorisTeori-Teori Sosiohistoris
Teori-Teori Sosiohistoris
 
Perkembangan Nasionalisme di Dunia
Perkembangan Nasionalisme di DuniaPerkembangan Nasionalisme di Dunia
Perkembangan Nasionalisme di Dunia
 
sejarah-Nasionalisme Arab abad19
sejarah-Nasionalisme Arab abad19sejarah-Nasionalisme Arab abad19
sejarah-Nasionalisme Arab abad19
 

Recently uploaded

Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
asepridwan50
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
muhamadsufii48
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 

Recently uploaded (20)

Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 

Nasionalisme, Demokrasi,Liberalisme.pptx

  • 2. IDEOLOGI  Ideologi sebagai sistem pemikiran bersumber dari falsafah untuk disepadukankan dalam norma yang kemudian diterjemahkan dalam bentuk perilaku, perundangan, politik, ekonomi, pertahanan keamanan, dan segala bidang lainnya dalam menghadapi kehidupan berbangsa dan bernegara.  Terdapat berbagai ideologi di dunia seperti ideologi liberalisme, komunisme, kapitalisme dan Liberal Demokrasi.
  • 3. Nasionalisme  Otto Bouer - nasionalisme muncul kerana kewujudan persamaan sikap dan tingkah laku dalam memperjuangkan matlamat yang sama.
  • 4.  Hans Kohn - nasionalisme adalah suatu fahaman yang menempatkan kesetiaan tertinggi individu kepada Negara dan bangsa  Ernest Renant - nasionalisme berkembang seiring dengan kemunculan keinginan untuk bersatu.
  • 5. Perkembangan Nasionalisme Moden  Berkembang disebabkan kerana pertembungan antara struktur sosial tradisional dengan struktur sosial moden.
  • 6.  Struktur sosial tradisional - bentuk hubungan yang didasarkan pada persamaan– persamaan yang bersifat primordialistik (lebih berpusat kepada persamaan semulajadi seperti – bangsa, bahasa dan budaya).
  • 7.  Perkembangan ini dilihat sebagi tidak sesuai lagi dengan perkembangan keadaan alam dan zaman.  Ia dilihat sebagai terlalu konservatif dan menimbulkan elemen yang bersifat chauvinistik atau nasionalisme yang berlebihan, antagonistik, serta ketertutupan negara terhadap pengaruh Negara lain.
  • 8.  Aspek lain yang merangsang kepada kemunculan nasionalisme ialah penaklukan ke atas sesebuah negara bangsa oleh Negara atau kuasa tertentu yang mengakibatkan kesengsaraan bagi masyarakat negara bangsa yang ditaklukan.
  • 9. Demokrasi  Demokrasi berasal dari kata demos yang artinya rakyat, dan kratos yang berarti pemerintahan. Jadi, demokrasi berarti pemerintahan “dari rakyat untuk rakyat”.  Prinsip-prinsip yang mendasari ide demokrasi adalah Perlembagaan, kedaulatan rakyat, mereka yang bertanggungjawab terhadap negaranya, jaminan terhadap masyarakat awam, pemerintahan berdasarkan undang-undang, dan berasaskan kepada suara majority.
  • 10.  Demokrasi telah wujud sejak zaman Greek Purba, yang dikenal dengan demokrasi langsung (direct democracy). Masyarakat secara keseluruhannya terlibat secara langsung dalam memutuskan suatu perkara.  Ketika itu kedudukan Greek sebagai sebuah negara-kota (polis) yang penduduknya sekitar 30 orang setiap polis.
  • 11.  Ketika Revolusi Amerika tahun 1776 dalam Declaration of Independence, menyatakan bahwa tidak ada kekuasaan yang adil tanpa persetujuan rakyat (people).  Ini menjadikan Negara tersebut sebagai pejuang kepada kedaulatan masyarakat dan ideology Demokrasi.
  • 12. Komunisme  Fahaman ini lahir dari gagasan Karl Marx yang kemudian diterjemahkan dan diperkenalkan oleh sahabat Marx, Friedrich Engels. Ia seterusnya kemudian diterjemahkankan oleh Lenin ke dalam aliran politik ketika memerintah Kesatuan Soviet.  Oleh itu Komunisme juga sering disifatkan sebagai ajaran Marxisme atau Leninisme.
  • 13.  Marxisme adalah ajaran yang sangat menjiwai gerakan-gerakan sosialis-komunis dengan falsafah yang materialistik (historis materialisme) dan dialektis materialisme serta perjuangan kelas.  Ajaran ini diteruskan oleh Vladimir Lenin menjadi fahaman Marxisme-Leninisme.
  • 14.  Pada awalnya marxisme adalah ilmu sejarah yang berdiri atas suatu sistem konsep-konsep ilmiah baru yang mendasari konsep mempelajari sejarah sebagai sebuah ilmu, yang sebelumnya hanya menjadi ideologi atau filsafat sejarah, bukan ilmu yang tersendiri.  Fahaman ini disifatkan oleh Marx sebagai “materialism sejarah” atau “materialisme historis”, manakala Engels menyifatkannya sebagai materialisme dialektis.
  • 15.  Idea utama dalam ajaran Marx adalah perjuangan kelas, ajaran basis-superstruktur masyarakat, dan revolusi.  Menurut Marx, sejarah manusia adalah sejarah persaingan atau perselisihan antara kelas.  Gerakan kaum buruh merupakan ekspresi dari perang tersebut sesuai dengan kehendak mereka yang ingin menghapuskan kelas sosial.
  • 16.  Kaum buruh menuntut agar pendapatan ekonomi manusia sama rata.  Kaum kapitalis ingin meningkatkan keuntungan dengan mengurangkan upah pekerja, sedangkan kaum proletar ingin meningkatkan pendapatannya.
  • 17. Pan Islamisme  Pan Islamisme merupakan penjelmaan moden dari ajaran tradisional Islam mengenai persatuan antara umat Islam (al wahdah al-Islamiyyah atau al-ittihad al- Islamiyyah).  Ajaran ini menyebutkan bahwa kaum muslim termasuk ke dalam umat Islam universal walau di mana pun mereka berada.  Persatuan pan- Islamisme mengatasi berbagai perbezaan bahasa, budaya, atau etnik di kalangan muslim.
  • 18.  Penyeru awal gerakan pan-Islamisme adalah Sultan Abdul Hamid II yang menguasai Kesultanan Turki Uthmaniah pada 1876 hingga 1909.  Ia berusaha mempersatukan Islam di bawah panji Uthmaniah, namun setelah Uthmaniah runtuh, pan- Islamisme menjadi semakin kurang berpengaruh.
  • 19.  Pan Islamisme diperkembangkan kembali setelah kaum muslim terpecah-belah pada akhir abad ke-19 dan ketika itu sebagian besar negeri muslim berada dalam cengkeraman kolonialisme dan imperialisme.  Menurut salah seorang penganjurnya, Jamaluddin al-Afgani (1838-1897), keadaan kaum muslim yang bercerai-berai itu merupakan salah satu factor penting kelemahan kaum muslim.
  • 20.  Peranan Jamaluddin al-Afgani dalam kehidupan politik dan keagamaan di kebanyakan wilayah Islam (Turki, Mesir, India, Iran, dan Asia Tengah), pan- Islamisme benar-benar menemukan personifikasi (model atau perumpamaan) dan juru bicara yang kuat.  Afgani menyadari bahwa umat muslim secara keseluruhan tengah terancam oleh kolonialisme. Maka dari itu persatuan yang kuat harus digalakkan di kalangan umat
  • 21. IDEOLOGI LIBERALISME  Ideologi Liberalisme adalah ideologi yang berasaskan kepada konsep kebebasan individu.  Konsep ekonomi menurut fahaman ini, menegaskan bahawa kemakmuran itu perlu dimiliki oleh setiap orang dan seluruh anggota masyarakat.
  • 22.  Ideologi ini menggalakkan setiap individu dalam masyarakat harus berusaha untuk memenuhi kepentingan masing-masing.  Neo-Liberalisme timbul setelah Perang Dunia I, yang berpegang pada prinsip, persaingan bebas dalam bidang politik dan ekonomi.
  • 23.  Ideologi ini juga mensyaratkan persaingan tersebut tidak mengabaikan negara yang lemah.  Walau bagaimanapun prinsip asasnya ialah menekankan kepentingan individu dan persaingan bebas.
  • 25.  Perkembangan pelbagai ideologi di Asia Tenggara mendorong kepada perkembangan pelbagai gerakan perjuangan nasionalisme yang menuntut kemerdekaan.  Perkembangan ideologi inilah yang mewarnai perjuangan kemerdekaan Asia Tenggara sehingga tamatnya penjajahan di rantau ini.