Laporan praktikum Algoritma dan Pemrograman pertemuan 15Ekha Cahya Nugraha
Dokumen tersebut merupakan laporan praktikum mengenai algoritma dan pemrograman yang membahas tentang kelas dan objek dalam bahasa pemrograman Java. Laporan tersebut menjelaskan pengertian kelas, cara membuat kelas, menambahkan field, konstruktor, dan method pada kelas, serta contoh kode program sederhana mengenai kelas persegi panjang dan lingkaran.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang materi Java Fundamental yang mencakup konsep OOP, sintaks dan grammar bahasa Java, serta penjelasan tentang variabel, tipe data, array, operator, input/output, dan pernyataan pengkondisian dan pengulangan dalam bahasa pemrograman Java.
Laporan praktikum Algoritma dan Pemrograman pertemuan 15Ekha Cahya Nugraha
Dokumen tersebut merupakan laporan praktikum mengenai algoritma dan pemrograman yang membahas tentang kelas dan objek dalam bahasa pemrograman Java. Laporan tersebut menjelaskan pengertian kelas, cara membuat kelas, menambahkan field, konstruktor, dan method pada kelas, serta contoh kode program sederhana mengenai kelas persegi panjang dan lingkaran.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang materi Java Fundamental yang mencakup konsep OOP, sintaks dan grammar bahasa Java, serta penjelasan tentang variabel, tipe data, array, operator, input/output, dan pernyataan pengkondisian dan pengulangan dalam bahasa pemrograman Java.
Cara membuat fungsi dan prosedur pada javaDevandy Enda
Cara membuat fungsi dan prosedur pada Java membahas tentang perbedaan antara fungsi dan prosedur. Fungsi akan mengembalikan nilai sedangkan prosedur tidak. Keduanya dapat digunakan untuk menyederhanakan program dengan membagi program menjadi bagian-bagian lebih kecil. Contoh kode mendemonstrasikan penulisan fungsi dan prosedur serta cara memanggilnya.
Modul ini membahas konsep dasar penggunaan function dalam bahasa C++. Function adalah blok kode yang dapat dipanggil berulang kali, dengan parameter yang dapat diubah. Modul ini menjelaskan cara definisi, pemanggilan, dan penggunaan parameter function, serta contoh kasus penggunaannya seperti rekursi dan overloaded function.
Program tersebut merangkum praktikum mengenai penggunaan array satu dan dua dimensi dalam bahasa pemrograman Java. Program tersebut mendemonstrasikan pendefinisian array, pengisian nilai, dan penampilan output menggunakan perulangan nested loop.
1. Program ini berisi contoh penggunaan looping dan pernyataan break dalam bahasa pemrograman Java.
2. Terdapat penggunaan while loop untuk mencetak string, for loop untuk mencetak bilangan genap dan ganjil, serta penggunaan break untuk mengakhiri perulangan.
3. Break tidak berlabel akan mengakhiri perulangan tanpa melanjutkan pernyataan, sedangkan break berlabel akan mengakhiri perulangan dan melanjutkan pernyataan pada label.
Praktikum ini bertujuan agar mahasiswa dapat memahami dan menggunakan software R untuk analisis data statistika. Tujuan khususnya adalah agar mahasiswa mengenal, menggunakan, dan memahami dasar-dasar R serta komponen-komponennya, serta mampu menganalisis data menggunakan R.
Program komputer terdiri dari kode dan data yang diatur untuk menghasilkan keluaran. Model pemrograman prosedural berorientasi pada proses namun memiliki kelemahan dalam menangani kasus kompleks. Pemrograman berorientasi objek menjadikan sistem sebagai objek-objek untuk mengatasi kelemahan tersebut.
Program ini merupakan laporan praktikum yang membahas tentang string pada bahasa pemrograman Visual Basic. Laporan ini berisi penjelasan teori dasar mengenai beberapa fungsi string seperti length, toUpper, toLower, left, right, trim, dan lainnya. Selain itu berisi contoh kode program latihan yang menerapkan fungsi-fungsi string tersebut pada program berbasis form. Laporan diakhiri dengan penugasan praktikum membuat program yang menerapkan minimal 3 fungsi string.
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)Debby Ummul
Dokumen tersebut memberikan contoh-contoh penerapan konsep-konsep dasar pemrograman berorientasi objek seperti inheritance, encapsulation, exception handling, polymorphism, dan method overloading dalam bahasa pemrograman Java.
This document outlines plans for a photography studio project located in Helsinki, Finland. The project involves developing a residential, commercial, and office space with transportation, restaurant/bar, and retail components.
Cara membuat fungsi dan prosedur pada javaDevandy Enda
Cara membuat fungsi dan prosedur pada Java membahas tentang perbedaan antara fungsi dan prosedur. Fungsi akan mengembalikan nilai sedangkan prosedur tidak. Keduanya dapat digunakan untuk menyederhanakan program dengan membagi program menjadi bagian-bagian lebih kecil. Contoh kode mendemonstrasikan penulisan fungsi dan prosedur serta cara memanggilnya.
Modul ini membahas konsep dasar penggunaan function dalam bahasa C++. Function adalah blok kode yang dapat dipanggil berulang kali, dengan parameter yang dapat diubah. Modul ini menjelaskan cara definisi, pemanggilan, dan penggunaan parameter function, serta contoh kasus penggunaannya seperti rekursi dan overloaded function.
Program tersebut merangkum praktikum mengenai penggunaan array satu dan dua dimensi dalam bahasa pemrograman Java. Program tersebut mendemonstrasikan pendefinisian array, pengisian nilai, dan penampilan output menggunakan perulangan nested loop.
1. Program ini berisi contoh penggunaan looping dan pernyataan break dalam bahasa pemrograman Java.
2. Terdapat penggunaan while loop untuk mencetak string, for loop untuk mencetak bilangan genap dan ganjil, serta penggunaan break untuk mengakhiri perulangan.
3. Break tidak berlabel akan mengakhiri perulangan tanpa melanjutkan pernyataan, sedangkan break berlabel akan mengakhiri perulangan dan melanjutkan pernyataan pada label.
Praktikum ini bertujuan agar mahasiswa dapat memahami dan menggunakan software R untuk analisis data statistika. Tujuan khususnya adalah agar mahasiswa mengenal, menggunakan, dan memahami dasar-dasar R serta komponen-komponennya, serta mampu menganalisis data menggunakan R.
Program komputer terdiri dari kode dan data yang diatur untuk menghasilkan keluaran. Model pemrograman prosedural berorientasi pada proses namun memiliki kelemahan dalam menangani kasus kompleks. Pemrograman berorientasi objek menjadikan sistem sebagai objek-objek untuk mengatasi kelemahan tersebut.
Program ini merupakan laporan praktikum yang membahas tentang string pada bahasa pemrograman Visual Basic. Laporan ini berisi penjelasan teori dasar mengenai beberapa fungsi string seperti length, toUpper, toLower, left, right, trim, dan lainnya. Selain itu berisi contoh kode program latihan yang menerapkan fungsi-fungsi string tersebut pada program berbasis form. Laporan diakhiri dengan penugasan praktikum membuat program yang menerapkan minimal 3 fungsi string.
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)Debby Ummul
Dokumen tersebut memberikan contoh-contoh penerapan konsep-konsep dasar pemrograman berorientasi objek seperti inheritance, encapsulation, exception handling, polymorphism, dan method overloading dalam bahasa pemrograman Java.
This document outlines plans for a photography studio project located in Helsinki, Finland. The project involves developing a residential, commercial, and office space with transportation, restaurant/bar, and retail components.
- The document provides an overview of Android growth and market trends based on publicly available statistics and research. It summarizes data on Android device shipments, app downloads and revenues, developer and consumer usage patterns, and market predictions.
- Key stats include Android taking a 7.1% share of US smartphones in January 2010, 30,000 Android apps available in March 2010, and analysts predicting Android will have 14.5% of the global smartphone market by 2012.
- The document concludes by highlighting Android's open ecosystem and lower barriers to entry as reasons for its potential continued growth.
An enterprise mobility strategy is important for businesses today. It allows for a more empowered and efficient workforce by integrating mobile solutions. There are four levels of maturity for enterprise mobile strategies, with most companies currently sitting at the basic level. Developing a comprehensive strategy involves understanding user profiles, security requirements, network assessment, and future proofing against new technologies. The strategy must provide consistent access and security across different mobile "islands" like remote offices, traveling workers, and different devices.
O documento discute os conceitos de coerência e coesão em textos. A coerência se refere à não contradição entre as partes de um texto e à concatenação lógica das ideias. Já a coesão diz respeito às articulações gramaticais que garantem a conexão sequencial entre os elementos de um texto, como pronomes e conectores.
Estudos pregressivos livro i mazas (www.sheetmusic-violin.blogspot.com)William Soph
A empresa de tecnologia anunciou um novo smartphone com câmera aprimorada, maior tela e melhor desempenho. O dispositivo também possui recursos adicionais de inteligência artificial e maior capacidade de armazenamento. O lançamento está programado para o próximo mês e o preço será similar aos modelos anteriores da linha.
El documento presenta información sobre la redacción científica. Explica las partes de un artículo científico como el título, autores, resumen, palabras clave, introducción, metodología, resultados, conclusiones y bibliografía. También define conceptos como ciencia, método científico y ensayo.
Laporan praktikum mencakup modul VII dan VIII tentang algoritma dan pemrograman yang meliputi perulangan menggunakan while dan do while. Program yang dibuat meliputi konversi Celcius ke Fahrenheit dan menghitung faktorial bilangan."
Tutor tutorial pemrograman bahasa C ini membahas tentang:
1. Pengenalan dasar bahasa C meliputi hello world, tipe data, variabel, konstanta, dan operator.
2. Pengambilan keputusan menggunakan pernyataan if, if-else, nested if, dan switch case.
3. Pengulangan pernyataan for, while, do-while, continue, dan goto.
4. Penggunaan pointer, array satu dan dua dimensi, serta string.
Dokumen tersebut merangkum materi pemrograman berorientasi objek yang mencakup konsep class, object, method dan parameter. Terdapat beberapa contoh kode program yang mendemonstrasikan pembuatan class Buku dan Pegawai beserta property dan methodnya untuk menampilkan output.
Laporan praktikum mencakup modul V dan VI tentang pernyataan if dan switch dalam bahasa pemrograman Java. Program-program contoh mendemonstrasikan penggunaan pernyataan if satu dan dua pilihan, if jurusan, serta switch untuk memilih jurusan dan stasiun TV berdasarkan input pengguna."
Variabel dan Tipe data
(pertemuan III)
Dokumen ini membahas tentang variabel dan tipe data dalam bahasa pemrograman Java. Terdapat penjelasan mengenai konsep variabel, tipe data primitif dan referensi, operator aritmatika dan relasional, serta contoh kode program untuk mendemonstrasikan penggunaan variabel dan operator tersebut."
Laporan praktikum ini membahas tentang pemrograman berorientasi objek menggunakan bahasa C++. Laporan ini menjelaskan langkah-langkah kerja selama praktikum, termasuk membuat program-program untuk mendemonstrasikan penggunaan tipe data, struktur, dan enumerasi dalam C++.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang penggunaan fungsi printf() dan scanf() dalam bahasa C untuk melakukan input dan output. Fungsi printf() digunakan untuk menampilkan teks dan variabel ke layar, sedangkan scanf() digunakan untuk menerima input dari pengguna. Kedua fungsi ini memerlukan format string untuk menentukan jenis dan format data yang akan dicetak atau diterima.
Materi pertemuan membahas variabel, tipe data, operator, input dari keyboard, dan penyeleksian/kondisi menggunakan perintah if dan if else. Termasuk contoh kasus pembagian uang belanja dan penetapan status berdasarkan umur.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik pemrograman lanjut yang mencakup rekursif, tipe data abstrak seperti stacks dan queues, serta representasi sekuensial dan terkait dari struktur data tersebut. Rekursif digunakan untuk memecahkan masalah yang terjadi berulang dengan memanggil fungsi itu sendiri, sedangkan stacks dan queues merupakan contoh tipe data abstrak yang diimplementasikan menggunakan array dan linked list.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
1. LAPORAN PRAKTIKUM
ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN
MODUL IX DAN X
DISUSUN OLEH :
Nama : BONDHAN AHMAD
NIM : 133310015
Jurusan : TEKNIK KOMPUTER
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AKAKOM
YOGYAKARTA
2. MODUL IX
PERULANAGAN DENGAN FOR
1.1 MAKSUD DAN TUJUAN
MAKSUD
Mempelajari perulangan dengan menggunakan pernyataan for
TUJUAN
Mahasiswa dapat memahami pernyataan seleksi dalam java dengan mengunakan
pernyataan for dan dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan perulangan
forbaik dalam peemrograman maupun dalam algoritma.
1.2 PEMBAHASAN
LATIHAN SATU
INPUT :
public class UlangFor3
{
public static void main(String args[])
{
int bil;
for(bil=125; bil<=200;bil+=5)
System.out.println(bil);
}
}
PENJELASAN
public class UlangFor3 {
= merupakan perintah untuk mendefinisikan nama sebuah kelas yang mana nama sebuah
kelas itu harus sama dengan nama file yang kita buat. Kurung kurawal adalah tanda awalan
kelas.
3. public static void main(String args[]) {
= pemulaan fungsi utama dalam java.Kata kunci void didepan main merupakan suatu
keharusan dalam java. Kurung kurawal ke 2 adalah awal method main.
int bil;
= merupakan deklarasi variable berupa integer dengan nama variable nya bil.
for(bil=125; bil<=200;bil+=5)
=baris ini merupakan pernyataan for dan pernyataan yang dikerjakan dalam for.dengan syarat
vaiabel bil dimulai dari angka 125,dan variable bil harus lebih kecil sama dengan 200, dan
juga variable bil berkelipatan 5 yakni dengan bentuk(ungkapan1;ungkapan2;ungkapan3).
System.out.print("Data ke-"+i+":");
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung yaitu"Data ke-"+i+":". Variabel ditenggah
digunakkan untuk menampilkan perintah dari for yang telah kita buat.
System.out.println(bil);
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung yaitu bil.
}
= penutup dari method main
}
= penutup dari method kelas
LATIHAN DUA
INPUT :
import java.util.Scanner;
public class UlangFor6{
public static void main(String args[])
{
Scanner masuk = new Scanner (System.in);
int i;
float n, jum, x, rata;
System.out.print("Bamyaknya data : ");
n = masuk.nextFloat();
jum=0;
for (i=1;i<=n;i++){
System.out.print("Data ke-"+i+" : ");
x=masuk.nextFloat();
jum +=x;
}
System.out.println("Jumlah : "+jum);
}
}
4. PENJELASAN
import java.util.Scanner;
= baris ini digunakan untuk menyatakan bahwa program yang dibuat ini akan menggunakan
kelas Scanner yang berada di dalam kelas java.util.
public class UlangFor6{
= dalam membuat kelas kata public class adalah suatu keharusan yang harus ditulis, kali ini
kita akan membuat program dengan nama UlangFor6 . Dalam membuat nama kelas yang
terdiri lebih dari satu kata maka nama kelas tidak boleh dispasi, dapat dipisahkan dengan
underscore “_” atau digabung penulisannya. Jika kita membuat sebuah kelas artinya kita
telah membuat sebuah program. Kurung kurawal adalah tanda awalan kelas.
public static void main(String args[]){
= baris ini mendeklarasikan suatu method dengan nama main. Keyword Void dalam java
merupakan suatu kata kunci yang harus ditulis. Keyword static memungkinkan method
main() diapanggil tanpa harus terlebih dahulu membuat instance dari class sederhana. Kurung
kurawal ke 2 adalah awal method main.
Scanner masuk = new Scanner (System.in);
= pada baris ini dibuat obyek dengan nama masuk dan mengacu ke kelas Scanner.
int i;
= merupakan deklarasi variable berupa integer dengan nama variable nya i.
float n, jum, x, rata;
= keyword float adalah kata yang menyatakan program yang akan dibuat ini merupakan tipe
data float atau bilangan cacah,Keyword n, jum, x, rata merupakan sebuah variabel yang
berfungsi untuk menyimpan nilai. Sebuah variabel perlu dideklarasikan agar dikenal oleh
program, jika tidak dideklarasikan akan terjadi error keyword 1 .
System.out.print("Bamyaknya data : ");
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung yaitu"Banyaknya Data : “.
n = masuk.nextFloat();
= baris ini digunakan untuk meminta masukkan untuk nilai n, dengan tipe data float.
jum=0;
= baris ini merupakan deklarasi dan inisialisasi variabel jumlah yang akan menjadi variable
kendali untuk perulangan.
for (i=1;i<=n;i++){
= baris ini merupakan pernyataan for dan pernyataan yang dikerjakan dalam for.dengan
syarat variabel i harus lebih kecil sama dengan variable n,dan juga variable i berkelipatan
dengan bilangan lebih dari 1(digunakan sebagai konter).dengan
bentuk(ungkpan1;ungkapan2).
5. System.out.print("Data ke-"+i+" : ");
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung yaitu"Data ke-"+i+":". Variabel ditenggah
digunakkan untuk menampilkan perintah dari for yang telah kita buat.
x=masuk.nextFloat();
= baris ini digunakan untuk meminta masukkan untuk nilai x,dengan tipe data float.
jum +=x; }
= baris ini merupakan rumus mencari jumlah data yang dimasukkan dengan nilai dari data o yang
diinputkan.”}” akhir dari kalang pertama.
System.out.println("Jumlah : "+jum);
= = baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung yaitu"Jumlah : “+jum.
}
= Penutup untuk kalang method main.
}
=Penutup untuk kalang method kelas.
PRAKTIKUM TAMBAHAN
INPUT :
import java.util.Scanner;
public class Faktorial
{
public static void main(String args[]){
Scanner masuk = new Scanner(System.in);
int c;
int k;
int Faktorial = 1;
System.out.print("Masukkan angka yang akan difactorialkan: ");
k = masuk.nextInt();
System.out.println("-----------------------");
System.out.println("Angka Faktorial");
System.out.println("-----------------------");
c = 1;
for(c=1;c<=k;c++)
{
Faktorial = Faktorial * c;
System.out.println(" "+c+" "+Faktorial);
}
System.out.println("-----------------------");
}
}
6. PENJELASAN :
import java.util.Scanner;
= baris ini digunakan untuk menyatakan bahwa program yang dibuat ini akan menggunakan
kelas Scanner yang berada di dalam kelas java.util.
public class Faktorial{
= dalam membuat kelas kata public class adalah suatu keharusan yang harus ditulis, kali ini
kita akan membuat program dengan nama UlangFor6 . Dalam membuat nama kelas yang
terdiri lebih dari satu kata maka nama kelas tidak boleh dispasi, dapat dipisahkan dengan
underscore “_” atau digabung penulisannya. Jika kita membuat sebuah kelas artinya kita
telah membuat sebuah program. Kurung kurawal adalah tanda awalan kelas.
public static void main(String args[]){
= baris ini mendeklarasikan suatu method dengan nama main. Keyword Void dalam java
merupakan suatu kata kunci yang harus ditulis. Keyword static memungkinkan method
main() diapanggil tanpa harus terlebih dahulu membuat instance dari class sederhana. Kurung
kurawal ke 2 adalah awal method main.
Scanner masuk = new Scanner(System.in);
= pada baris ini dibuat obyek dengan nama masuk dan mengacu ke kelas Scanner.
int c;int k;
= merupakan deklarasi variable berupa integer dengan nama variable nya c dan k.
int Faktorial = 1;
= Menunjukan bahwa variable bil digunakan untuk menampung inputan pertama dari
keyboard yang telah dimasukan.
System.out.println("Masukkan angka yang akan difaktorialkan : ");
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung
k = masuk.nextInt();
= baris ini merupakan masukkan untuk bilangan tipe float bagi variabel k
System.out.println("---------------------------");
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung
7. System.out.println("Angka Faktorial");
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung
System.out.println("---------------------------");
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung
c=1;
= keyword C adalah sebagai awal dari perulangan dimana nilai c diawali dengan angka =1.
for(c=1;c<=k;c++)
= baris ini merupakan pernyataan for dan pernyataan yang dikerjakan dalam for.dengan
syarat variabel c harus lebih kecil sama dengan variable k,dan juga variable c berkelipatan
dengan bilangan lebih dari 1(digunakan sebagai konter).dengan
bentuk(ungkpan1;ungkapan2).
Faktorial = Faktorial*c;
= baris ini merupakan rumus yang akan dijalankan.faktorial adalah sebuah variable yang
dijalankan dengan tipe data double dan Faktorial=Faktorial*c adalah rumus yang dipakai
System.out.println(" "+ c+""+Faktorial);
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung
c++;
= Hasil output yang kita inginkan adalah bilangan berkelipatan 1
while (c<=k);
= While adalah sebuah variable dimana dengan ketentuan hasil output harus lebih besar sama
dengan k.
System.out.println("---------------------------");
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung
8. }
= Kurung kurakhir ke 1 adalah tanda akhir rumus atau program yang kita buat
}
= Kurung kurakhir ke 2 adalah tanda akhir program
1.3 KESIMPULAN
Dalam praktikum ini diperoleh kesimpulan bahwa untuk menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan perulangan, tidak hanya dengan pernyataan while maupun do while saja,
melainkan bisa juga menggunakan pernyataan for. Perbedaannya ialah dengan pernyataan for
perulangan akan dikerjakan dalam hitungan yang sudah pasti, sementara while dan do while
tidak.
1.4 TUGAS
1. Membuat program java yang digunakan untuk menjumlahkan bilangan bulat positif lebih
kecil dari 100
INPUT :
import java.util.Scanner;
public class Tugas01
{
public static void main(String args[])
{
Scanner masuk=new Scanner(System.in);
int i;
float n,o,x,jum,rata;
System.out.print("Banyaknya Data:");
n=masuk.nextFloat();
jum=0;
for(i=1;i<=n;i++)
{
System.out.print("Data ke-"+i+":");
x=masuk.nextFloat();
if(x<100)
jum+=x;
else
System.out.println("Data yang anda masukkan lebih besar dari 100");
}
rata=jum/n;
System.out.println("Jumlah:"+jum);
System.out.println("Rata-rata:"+rata);
9. }
}
2. program yang menampilkan bilangan ganjil yang batas atas dan bawah dimasukkan dari
keyboard
INPUT :
import java.util.Scanner;
public class Tugas2
{
public static void main(String args[])
{
Scanner masuk=new Scanner(System.in);
float o,n,x,jum,rata;
System.out.print("Masukkan Nilai Batas Atas:");
o=masuk.nextFloat();
System.out.print("Masukkan Nilai Batas Bawah:");
n=masuk.nextFloat();
jum=0;
x=o;
for(;o>=n;o--)
if(o%2==1)
{
System.out.println(o);
jum+=o;
}
rata=jum/x;
System.out.println("Rata-rata:"+rata);
System.out.println("Jumlah:"+jum);
}
}
10. MODUL X
STRING
1.1 MAKSUD DAN TUJUAN
MAKSUD
Mempelajari klas string serta penerapan dalam pemrograman.
TUJUAN
Mahasiswa dapat memahami penggunaan string untuk dapat mendukung sejumlah
metode dalam pemanipulasian string.
1.2 PEMBAHASAN
PRATIKUM SATU
INPUT :
public class ContohString
{
public static void main(String args[])
{
byte data[] = new byte[6];
data[0]=64;
data[1]=65;
data[2]=66;
data[3]=67;
data[4]=68;
data[5]=69;
String s1 = "Selamat Pagi";
String s2 = new String("Good Morning");
String s3 = new String(data);
String s4 = new String(data, 2, 3);
System.out.println("s1 = " + s1);
System.out.println("s2 = " + s2);
System.out.println("s3 = " + s3);
System.out.println("s4 = " + s4);
}
}
11. PENJELASAN :
public class ContohString{
= dalam membuat kelas kata public class adalah suatu keharusan yang harus ditulis, kali ini
kita akan membuat program dengan nama ContohString . Dalam membuat nama kelas yang
terdiri lebih dari satu kata maka nama kelas tidak boleh dispasi, dapat dipisahkan dengan
underscore “_” atau digabung penulisannya. Jika kita membuat sebuah kelas artinya kita
telah membuat sebuah program. Kurung kurawal adalah tanda awalan kelas.
public static void main(String args[]){
= baris ini mendeklarasikan suatu method dengan nama main. Keyword Void dalam java
merupakan suatu kata kunci yang harus ditulis. Keyword static memungkinkan method
main() diapanggil tanpa harus terlebih dahulu membuat instance dari class sederhana. Kurung
kurawal ke 2 adalah awal method main.
byte data[] = new byte[6];
= pada byte data array dapat menampung 6 element.sedangkan pada new byte[6] merupakan
kapasitas maksimum yang dapat pada ke dalam array.
data[0]=64;
data[1]=65;
data[2]=66;
data[3]=67;
data[4]=68;
data[5]=69;
= data[0]=64; s/d data[5]=69; merupakan isi dari array data dan nilainya, contohnya data
dengan index 0 memiliki nilai 64 dalam karakter ANSI 64 adalah karakter @, data dengan
index 1 memiliki nilai 65 dalam karakter ANSI 65 adalah karakter A, data dengan index 2
memiliki nilai 66 dalam karakter ANSI 66 adalah karakter B,data dengan index 3 memiliki
nilai 67 dalam karakter ANSI 67 adalah karakter C,data dengan index 4 memiliki nilai 68
dalam karakter ANSI 68 adalah karakter D,dan data dengan index 5 memiliki nilai 69 dalam
karakter ANSI 69 adalah karakter E.
String s1 = "Selamat Pagi";
= “Selamat Pagi”:tipe data pada variable,selamat pagi isi dari variable.
String s2 = new String("Good Morning");
= merupakan string baru dengan nama String s2. new String(“Good Morning”): tipe data
pada variable,selamat pagi isi dari variable.
String s3 = new String(data);
= merupakan string baru dengan nama String s3 dan berisi kalimat dari array data, yaitu nilai
dari index 0-6 (@ABCDE.
12. String s4 = new String(data, 2, 3);
= merupakan string baru dengan nama String s4 dan berisi kalimat dari array data, angka 2
merupakan karakter pertama pada string sedangkan angka 3 menyatakan jumlah karakter
yang menyusun string.
System.out.println("s1 = " + s1);
System.out.println("s2 = " + s2);
System.out.println("s3 = " + s3);
System.out.println("s4 = " + s4);
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung.
System.out.println("s1 = "+s1);merupakan perintah untuk mencetak s1 = dan ditambah
dengan nilai dari string s1 yaitu Selamat Pagi, maka keluaran yang akakn dihasilkan ialah : s1
= Selamat Pagi System.out.println("s2 = "+s2);merupakan perintah untuk mencetak s2 = dan
ditambah dengan nilai dari string s2 yaitu Good Morning, maka keluaran yang akakn
dihasilkan ialah : s2 = Good Morning System.out.println("s3 = "+s3);merupakan perintah
untuk mencetak s3 = dan ditambah dengan nilai dari string s3 yaitu @ABCDE, maka
keluaran yang akakn dihasilkan ialah : s3 = @ABCDE System.out.println("s4 =
"+s4);merupakan perintah untuk mencetak s4 = dan ditambah dengan nilai dari string s4 yaitu
BCD, maka keluaran yang akakn dihasilkan ialah : s4 = BCD
LATIHAN SATU
INPUT
public class ContohString1 {
public static void main(String args[]) {
String st = "Tes, Tes, tes... 123";
System.out.println("toLowerCase : "+st.toLowerCase());
System.out.println("toUpperCase : "+st.toUpperCase());
System.out.println("Dgn Trim : "+'['+st.trim()+']');
System.out.println("Jumlah Karakter = "+st.length());
}
}
public class ContohString1
= menyatakan kelas dengan nama kelas ContohString1, sehingga nama file saat disimpan
harus sama dengan nama kelas, dalam hal ini ContohString1.java .
public static void main(String args[])
= mengindikasikan nama suatu method dalam class ContohString1 yang bertindak sebagai
method utama..
13. String st = "Tes, Tes, tes... 123";
= merupakan string variabel baru dengan nama st dan memiliki nilai kalimat Tes, Tes, tes ...
123.
System.out.println("toLowerCase : "+st.toLowerCase());
= merupakan perintah untuk mencetak toLowerCase : ditambah denganst.toLowerCase,
sedangkan st.toLowerCase adalah perintah untuk membuat nilai dari variabel st menjadi
LowerCase atau menjadi huruf nonkapital, sehingga keluaran yang dihasilkan adalah :
toLowerCase : tes, tes, tes ... 123
System.out.println("toUpperCase : "+st.toUpperCase());
= merupakan perintah untuk mencetak toUpperCase : ditambah denganst.toUpperCase,
sedangkan st.toUpperCase adalah perintah untuk membuat nilai dari variabel st menjadi
UpperCase atau menjadi huruf kapital, sehingga keluaran yang dihasilkan adalah :
toUpperCase : TES, TES, TES ... 123
System.out.println("Dgn Trim : "+'['+st.trim()+']');
= merupakan perintah untuk mencetak Dgn Trim : ditambah dengannilai dari variabel st yang
disebelah kanan dan kirinya diberi tanda yang masing masing [ dan ].
System.out.println("Jumlah Karakter = "+st.length());
= merupakan perintah untuk mencetak Jumlah Karakter : ditambah denganst.length, dimana
st.length adalah perintah untuk menghitung jumlah karakter dalam variabel st , karena jumlah
karakter dalam kalimat Tes, Tes, tes...123 adalah 20 karakter maka program akan
mengeluarkan keluaran : Jumlah Karakter : 20
LATIHAN DUA
INPUT
public class ContohInsert {
public static void main(String args[]) 4. {
StringBuffer sbuf = new StringBuffer("THE STMIK");
sbuf.insert(4, "REAL ");
System.out.println("Hasil : ");
System.out.println(sbuf.toString());
}
}
PENJELASAN
public class ContohInsert
= menyatakan kelas dengan nama kelas ContohInsert, sehingga nama file saat disimpan harus
sama dengan nama kelas, dalam hal ini ContohInsert.java .
14. public static void main(String args[])
= mengindikasikan nama suatu method dalam class ContohInsert yang bertindak sebagai
method utama.
StringBuffer sbuf = new StringBuffer("THE STMIK");
= merupakan StringBuffer baru dengan nama sbuf yang memiliki nilai kalimat THE STMIK.
sbuf.insert(4, “REAL “);
= merupakan perintah untuk memasukkan kata REAL setelah huruf ke 4 dari nilai
StringBuffer.
System.out.println("Hasil : ");
= baris ini merupakan perintah keluaran untuk menampilkan pernyataan yang terdapat
diantara tanda kurung dan petikan langsung
System.out.println(sbuf.toString());
= merupakan perintah untuk menghasilkann output dari nilai sbuf yang sudah ditambahkan
dengan sbuf.insert .
1.3 KESIMPULAN
Dalam praktikum kali ini diketahui bahwa string adalah klas yang berguna untuk
menangani deret karakter, misalnya digunakan untuk memanipulasi atau memodifikasi
string, diantaranya adalah untuk menghitung jumlah karakter yang dicetak, membuat kalimat
menjadi huruf kapita atau non kapital, dan lain-lain.
15. 1.4 TUGAS
a). INPUT :
public class StrBuf{
public static void main(String args[]){
StringBuffer sbuf = new StringBuffer(25);
System.out.println("Isi = "+ sbuf.toString());
System.out.println("Kapsitas = "+ sbuf.capacity());
System.out.println("Panjang = "+ sbuf.length());
sbuf.append("Selamat");
sbuf.append(" Belajar Java");
}
}
OUTPUT :
Isi :
Kapasitas : 25
Panjang : 0
Press any key to continue . . .
b). INPUT :
public class StrBufa{
public static void main(String args[]) {
StringBuffer sbuf = new StringBuffer(25);
sbuf.append("Selamat");
sbuf.append(" Belajar Java");
System.out.println("Isi = "+ sbuf.toString());
System.out.println("Kapsitas = "+ sbuf.capacity());
System.out.println("Panjang = "+ sbuf.length());
}
}
16. OUTPUT :
Isi : Selamat Belajar Java
Kapasitas : 25
Panjang : 20
Press any key to continue . . .
c). INPUT :
public class StrBufb {
public static void main(String args[]){
StringBuffer sbuf = new StringBuffer(25);
sbuf.append("Selamat");
System.out.println("Isi = "+ sbuf.toString());
System.out.println("Kapsitas = "+ sbuf.capacity());
System.out.println("Panjang = "+ sbuf.length());
sbuf.append(" Belajar Java");
}
}
OUTPUT :
Isi : Selamat
Kapasitas : 25
Panjang : 7
Press any key to continue . . .