ARRAY / LARIK
Praktikum Algoritma dan Pemrograman
Teknik Informatika UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Teori Array
 Larik adalah sebuah struktur data yang terdiri dari data yang bertipe sama.
Ukuran larik bersifat tetap, larik akan mempunyai ukuran yang sama pada saat
sekali dibuat.
 Larik dalam Java adalah obyek, disebut juga sebagai tipe referensi. Sedangkan
elemen dalam larik Java bisa primitif atau referensi.
 Posisi dari larik biasa disebut sebagai elemen. Elemen larik dimulai dari 0 (nol).
Penyebutan larik diberikan dengan cara menyebutkan nama lariknya dan diikuti
dengan indeksnya, dimana indeks dituliskan diantara tanda kurung siku.
 Gambar 1. memperlihatkan gambaran larik dengan 10 elemen, dimana setiap
elemennya bertipe integer, dengan nama A.
Deklarasi membuat larik
Sebagai sebuah obyek, larik harus dibuat dengan menggunakan kata cadangan
new.
Deklarasi dan pembuatan variabel larik gambar 1 adalah sebagai berikut.
int A[] = new int[10];
larik dideklarasikan dan langsung dibuat. Atau
int A[];
A = new int[10];
larik dideklarasikan, baru pada pernyataan berikutnya larik dibuatkan.
Contoh program larik
System.out.println("data nilai yang
dimasukkan");
for(int i=0;i<5;i++)
System.out.println(nilai[i]);
}
}
import java.util.Scanner;
public class Array1
{
public static void main (String args[])
{
Scanner masuk=new Scanner(System.in);
float nilai[]=new float[5];
System.out.println("masukkan 5 buah data
nilai");
for(int i=0;i<5;i++)
{
System.out.print("Data ke"+(i+1)+": ");
nilai[i]=masuk.nextFloat();
}
Latihan
 Tuliskan program untuk menampilkan bilangan dari 1 sampai 10 dengan pangkatnya masing – masing
berikut:
public class ArrayLatihan
{
public static void main(String args[])
{
int kuadrat[];
kuadrat = new int[10];
for (int i=0;i<10;i++)
{
kuadrat[i]=(i+1)*(i+1);
System.out.println("Kuadrat "+(i+1)+" = "+kuadrat[i]);
}
}
}
Latihan
 Larik juga dapat diberikan nilai awal (diinialisasi) pada saat pendefinisian
public class defLarik
{
public static void main(String args[])
{
int hari []= {
31, 28, 31, 30, 31, 30, 30, 31, 30, 31, 30, 31
};
for(int i = 0; i < 12; i++)
System.out.println("Bulan " + (i+1) + " = "+hari[i]);
}
}
Array / Larik Multidimensi
Mahasiswa memahami tentang pengertian larik serta dapat
membuat program dengan menggunakan larik multi dimensi.
Keterangan
 Dengan larik dua dimensi, maka kita mempunyai elemen yang berindeks tidak
hanya satu, tetapi dua.
 Kita bisa membayangkan larik dua dimensi tersebut seperti sebuah tabel yang berisi
baris dan kolom. Penyebutan sel tabel selalu diikuti dengan penyebutan baris
berapa dan kolom berapa.
Contoh program larik multidimensi
public class ArrayDimensiDua
{
public static void main(String [] args)
{
int [][] tabel = new int[2][3];
tabel[0][0] = 70;
tabel[0][1] = 18;
tabel[0][2] = 45;
tabel[1][0] = 75;
tabel[1][1] = 66;
tabel[1][2] = 89;
int i,j;
for(i=0;i<2;i++){
for (j=0; j<3;j++)
System.out.print(tabel[i][j] +" ");
System.out.println("");
}
}
}
Tuliskan program untuk menampilkan matrik yang elemen – elemenya
dimasukkan melalui keyboard :
import java.util.Scanner;
public class ArrayMultidimensi{
public static void main(String args[]){
Scanner masuk = new Scanner(System.in);
int nilai[][]= new int[2][3];
System.out.println("Masukkan data nilai");
for (int i = 0; i < 2; i++)
{
for (int j = 0; j < 3; j++){
System.out.print("("+ (i + 1 )+" , "+ (j+1)
+")"+ " : ");
nilai[i][j]=masuk.nextInt();
}
}
System.out.println("Data nilai yang dimasukan");
for (int i = 0; i < 2; i++){
for (int j = 0; j < 3; j++)
System.out.print(nilai[i][j]+" ");
System.out.println();
}
}
}
Contoh Penjumlahan matrik
Berikut adalah contoh program penjumlahan matrik
multi dimensi yang dihitung dari nilai masukkan
keybord
import java.util.Scanner;
public class PenjumlahanMatriks
{
public static void main(String[] args) {
Scanner input= new Scanner (System.in);
int A[][]=new int[2][2];
int B[][]=new int[2][2];
int C[][]=new int[2][2];
System.out.println("Masukkan Matriks A");
for(int i=0;i<2;i++){
for(int j=0;j<2;j++){
System.out.print("[" +(i+1)+ "][" +(j+1)+ "]:");
A[i][j]=input.nextInt();
}
}
System.out.println("Masukkan Matriks B");
for(int k=0;k<2;k++){
for(int l=0;l<2;l++){
System.out.print("[" +(k+1)+ "][" +(l+1)+ "]:");
B[k][l]=input.nextInt();
}
}
System.out.println("Matriks A");
for(int i=0;i<2;i++){
for(int j=0;j<2;j++){
System.out.print(+(A[i][j])+ " ");
}
System.out.println(" ");
}
System.out.println("Matriks B");
for(int k=0;k<2;k++){
for(int l=0;l<2;l++){
System.out.print(+(B[k][l])+ " ");
}
System.out.println(" ");
}
for(int x=0;x<2;x++){
for(int y=0;y<2;y++){
C[x][y]=A[x][y]+B[x][y];
}
}
System.out.println("Hasil penjumlahan Matriks A dan Matriks B");
for(int x=0;x<2;x++){
for(int y=0;y<2;y++){
System.out.print(+(C[x][y])+" ");
}
System.out.println(" ");
}
}
}
Tugas
1. Buat sebuah program dengan larik untuk menyimpan 10 data mahasiswa yaitu
berupa NIM, nama dan jurusan
2. Buat sebuah program untuk menghitung jumlah, rata – rata, serta nilai terbesar dan
terkecilnya nilai yang di proses adalah dari masukkan keyboard (dinamis)
Ketentuan pelaksanaan tugas
1. Code program diinput dalam bentuk document, yang berisikan kode program
juga screenshoot hasil dari eksekusi program tersebut
2. Lembar document harus disertakan nama, kelas, dan NIM masing-masing
pembuat tugas
3. Tugas dikirmkan m elalui alamat email algoritma.praktikum@gmail.com
dengan subject email pertemuanV_nama_nim_kelas
4. Pengumpulan tugas paling lambat 3 hari dari disampaikannya materi ini pada
jam 23:59 WIB

Pertemuan V

  • 1.
    ARRAY / LARIK PraktikumAlgoritma dan Pemrograman Teknik Informatika UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • 2.
    Teori Array  Larikadalah sebuah struktur data yang terdiri dari data yang bertipe sama. Ukuran larik bersifat tetap, larik akan mempunyai ukuran yang sama pada saat sekali dibuat.  Larik dalam Java adalah obyek, disebut juga sebagai tipe referensi. Sedangkan elemen dalam larik Java bisa primitif atau referensi.  Posisi dari larik biasa disebut sebagai elemen. Elemen larik dimulai dari 0 (nol). Penyebutan larik diberikan dengan cara menyebutkan nama lariknya dan diikuti dengan indeksnya, dimana indeks dituliskan diantara tanda kurung siku.  Gambar 1. memperlihatkan gambaran larik dengan 10 elemen, dimana setiap elemennya bertipe integer, dengan nama A.
  • 3.
    Deklarasi membuat larik Sebagaisebuah obyek, larik harus dibuat dengan menggunakan kata cadangan new. Deklarasi dan pembuatan variabel larik gambar 1 adalah sebagai berikut. int A[] = new int[10]; larik dideklarasikan dan langsung dibuat. Atau int A[]; A = new int[10]; larik dideklarasikan, baru pada pernyataan berikutnya larik dibuatkan.
  • 4.
    Contoh program larik System.out.println("datanilai yang dimasukkan"); for(int i=0;i<5;i++) System.out.println(nilai[i]); } } import java.util.Scanner; public class Array1 { public static void main (String args[]) { Scanner masuk=new Scanner(System.in); float nilai[]=new float[5]; System.out.println("masukkan 5 buah data nilai"); for(int i=0;i<5;i++) { System.out.print("Data ke"+(i+1)+": "); nilai[i]=masuk.nextFloat(); }
  • 5.
    Latihan  Tuliskan programuntuk menampilkan bilangan dari 1 sampai 10 dengan pangkatnya masing – masing berikut: public class ArrayLatihan { public static void main(String args[]) { int kuadrat[]; kuadrat = new int[10]; for (int i=0;i<10;i++) { kuadrat[i]=(i+1)*(i+1); System.out.println("Kuadrat "+(i+1)+" = "+kuadrat[i]); } } }
  • 6.
    Latihan  Larik jugadapat diberikan nilai awal (diinialisasi) pada saat pendefinisian public class defLarik { public static void main(String args[]) { int hari []= { 31, 28, 31, 30, 31, 30, 30, 31, 30, 31, 30, 31 }; for(int i = 0; i < 12; i++) System.out.println("Bulan " + (i+1) + " = "+hari[i]); } }
  • 7.
    Array / LarikMultidimensi Mahasiswa memahami tentang pengertian larik serta dapat membuat program dengan menggunakan larik multi dimensi.
  • 8.
    Keterangan  Dengan larikdua dimensi, maka kita mempunyai elemen yang berindeks tidak hanya satu, tetapi dua.  Kita bisa membayangkan larik dua dimensi tersebut seperti sebuah tabel yang berisi baris dan kolom. Penyebutan sel tabel selalu diikuti dengan penyebutan baris berapa dan kolom berapa.
  • 9.
    Contoh program larikmultidimensi public class ArrayDimensiDua { public static void main(String [] args) { int [][] tabel = new int[2][3]; tabel[0][0] = 70; tabel[0][1] = 18; tabel[0][2] = 45; tabel[1][0] = 75; tabel[1][1] = 66; tabel[1][2] = 89; int i,j; for(i=0;i<2;i++){ for (j=0; j<3;j++) System.out.print(tabel[i][j] +" "); System.out.println(""); } } }
  • 10.
    Tuliskan program untukmenampilkan matrik yang elemen – elemenya dimasukkan melalui keyboard : import java.util.Scanner; public class ArrayMultidimensi{ public static void main(String args[]){ Scanner masuk = new Scanner(System.in); int nilai[][]= new int[2][3]; System.out.println("Masukkan data nilai"); for (int i = 0; i < 2; i++) { for (int j = 0; j < 3; j++){ System.out.print("("+ (i + 1 )+" , "+ (j+1) +")"+ " : "); nilai[i][j]=masuk.nextInt(); } } System.out.println("Data nilai yang dimasukan"); for (int i = 0; i < 2; i++){ for (int j = 0; j < 3; j++) System.out.print(nilai[i][j]+" "); System.out.println(); } } }
  • 11.
    Contoh Penjumlahan matrik Berikutadalah contoh program penjumlahan matrik multi dimensi yang dihitung dari nilai masukkan keybord
  • 12.
    import java.util.Scanner; public classPenjumlahanMatriks { public static void main(String[] args) { Scanner input= new Scanner (System.in); int A[][]=new int[2][2]; int B[][]=new int[2][2]; int C[][]=new int[2][2]; System.out.println("Masukkan Matriks A"); for(int i=0;i<2;i++){ for(int j=0;j<2;j++){ System.out.print("[" +(i+1)+ "][" +(j+1)+ "]:"); A[i][j]=input.nextInt(); } } System.out.println("Masukkan Matriks B"); for(int k=0;k<2;k++){ for(int l=0;l<2;l++){ System.out.print("[" +(k+1)+ "][" +(l+1)+ "]:"); B[k][l]=input.nextInt(); } } System.out.println("Matriks A"); for(int i=0;i<2;i++){ for(int j=0;j<2;j++){ System.out.print(+(A[i][j])+ " "); } System.out.println(" "); } System.out.println("Matriks B"); for(int k=0;k<2;k++){ for(int l=0;l<2;l++){ System.out.print(+(B[k][l])+ " "); } System.out.println(" "); } for(int x=0;x<2;x++){ for(int y=0;y<2;y++){ C[x][y]=A[x][y]+B[x][y]; } } System.out.println("Hasil penjumlahan Matriks A dan Matriks B"); for(int x=0;x<2;x++){ for(int y=0;y<2;y++){ System.out.print(+(C[x][y])+" "); } System.out.println(" "); } } }
  • 13.
    Tugas 1. Buat sebuahprogram dengan larik untuk menyimpan 10 data mahasiswa yaitu berupa NIM, nama dan jurusan 2. Buat sebuah program untuk menghitung jumlah, rata – rata, serta nilai terbesar dan terkecilnya nilai yang di proses adalah dari masukkan keyboard (dinamis)
  • 14.
    Ketentuan pelaksanaan tugas 1.Code program diinput dalam bentuk document, yang berisikan kode program juga screenshoot hasil dari eksekusi program tersebut 2. Lembar document harus disertakan nama, kelas, dan NIM masing-masing pembuat tugas 3. Tugas dikirmkan m elalui alamat email algoritma.praktikum@gmail.com dengan subject email pertemuanV_nama_nim_kelas 4. Pengumpulan tugas paling lambat 3 hari dari disampaikannya materi ini pada jam 23:59 WIB