Apa itu asam amino?
Senyawa penyusun protein yang terdiri dari gugus amino dan gugus karboksilat
Asam amino bersifat larut dalam air dan tidak larut dalam pelarut organik non polar seperti eter, aseton dan kloroform.
* Asam amino mempunyai titik lebur yang lebih tinggi daripada asam karboksilat oleh karena itu secara struktural asam amino bermuatan dan memiliki polaritas tinggi
Protein tersusun atas sejumlah asam amino yang membentuk suatu untaian (polimer) dengan ikatan peptida
protein juga memiliki gugus amina (NH2) dan gugus karboksil (COOH)
Asam amino yang tidak dapat disintesis oleh tubuh disebut asam amino essensial
Asam amino yang dapat disintesis oleh tubuh disebut asam amino non-essensial
Apa itu asam amino?
Senyawa penyusun protein yang terdiri dari gugus amino dan gugus karboksilat
Asam amino bersifat larut dalam air dan tidak larut dalam pelarut organik non polar seperti eter, aseton dan kloroform.
* Asam amino mempunyai titik lebur yang lebih tinggi daripada asam karboksilat oleh karena itu secara struktural asam amino bermuatan dan memiliki polaritas tinggi
Protein tersusun atas sejumlah asam amino yang membentuk suatu untaian (polimer) dengan ikatan peptida
protein juga memiliki gugus amina (NH2) dan gugus karboksil (COOH)
Asam amino yang tidak dapat disintesis oleh tubuh disebut asam amino essensial
Asam amino yang dapat disintesis oleh tubuh disebut asam amino non-essensial
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
1. YONA OKTA SARI (1010413008)
WAHYUNI (1010413047)
FAJAR NURRAHMAN (1010412050)
BIOKIMIA II
METABOLISME PROTEIN
TRANSAMINASI & DEAMINASI
Dosen Pembimbing : Dr. Armaini
2. PROTEIN
Kata protein merupakan kata yang berasa dari bahasa yunani,
yaitu “protos” dan memiliki arti “yang paling utama”. Protein
adalah suatu senyawa organik yang mempunyai ikatan peptida
dan berasal dari monomer asam amino
Deskripsi dari proses fisik dan kimia yang menyebabkan
sintesis asam amino menjadi protein dan katabolisme protein
menjadi asam amino.
METABOLISME PROTEIN
3. Protein keluar dari
lambung dalam bentuk
proteosa, pepton,
polipeptida besar
Proses
pencernaan
protein
Enzim pepsin
berfungsi untuk
mencerna kolagen
Dibantu oleh
Proses
hidrolisis
pada rantai
polipeptida
Produk
yang telah
dihidrolisis
Enzim
pankreas/
enzim
proteolitik
Asam
amino
Dibawa oleh darah
Digunakan
dalam jaringan
Introductio
n
Terjadi diusus
4. Kelebihan protein dalam tubuh
dirombak di dalam hati
menjadi
Senyawa mengandung
unsur N
Ex : NH3 dan NH4OH
Senyawa tidak
mengandung
unsur N
sintesis
Urea
terjadi
didalam
hati
Menuju ginjal
dikeluarkan
melalui urin
Bahan baku
karbohidrat dan
lemak
sintesis
oksidasi
ENERGI
!!
5. Proses dalam anabolisme protein :
Produksi asam amino dari pembongkaran protein
tubuh, digesti protein diet serta sintesis asam amino
di hati.
Pengambilan nitrogen dari asam amino.
Proses pengolahan hasil sampingan pemecahan asam
amino.
Sintesis protein dari asam-asam amino.
6. Proses dalam katabolisme protein :
• Memisahkan gugusan karboksil
dari asam amino, sehingga terjadi
ikatan baru yang merupakan zat
antara yang masih mengandung
N.
Proses
dekarboksilasi
• Pemindahan gugusan asam
amino (NH2) dari suatu asam
amino ke ikatan lain yang
biasanya asam keton sehingga
terjadi asam amino.
Proses
transaminasi • Memisahkan gugusan amino
(NH2) dari suatu asam amino.
Biasanya diikuti produksi asam
alfa keto yang bila dioksidasi
sempurna menjadi CO2+H2O
atau disintesa menjadi aseto
asetat mengikuti metabolisme
asam lemak.
Proses
deaminasi
8. Ada dua enzim penting dalam reaksi transaminasi yaitu
alanin transaminase dan glutamat transaminase yang
bekerja sebagai katalis dalam reaksi berikut :
Dalam reaksi transaminasi ini gugus
amino dari suatu asam amino
dipindahkan kepada salah satu dari tiga
senyawa keto, (asam piruvat, a
ketoglutarat atau oksaloasetat) sehingga
senyawa keto ini diubah menjadi asam
amino, sedangkan asam amino semula
diubah menjadi asam keto.
10. Transaminasi mempunyai gugus prostentik, piridoksal posfat,
pada sisi aktifnya yang berfungsi sebagai senyawa antara
pembawa gugus amino menuju ketoglutarat.
Piridoksal posfat
fungsi Akseptor gugus amino
(Teraminasi)
membentuk
Piridoksamin posfat
fungsi
Donor gugus amino
Apabila alanin transaminasi terdapat dalam jumlah
yang banyak, maka alanin yang dihasilkan dari reaksi
transaminase akan diubah menjadi asam glutamate.
Alanin + asam α-ketoglutarat asam piruvat + asam glutamat
11. Dari reaksi-reaksi diatas dapat dilihat bahwa
walaupun ada beberapa jalur reaksi transaminase,
namun asam ketoglutarat akseptor gugus amino
yang terakhir. Dengan demikian hasil reaksi
transaminasi keseluruhan ialah asam glutamate.
12. Asam amino dengan reaksi transaminasi
dapat diubah menjadi asam glutamat.
Dalam beberapa sel misalnya bakteri,
asam glutamat dapat mengalami proses
deaminasi oksidatif yang menggunakan
glutamat dehidrogenase sebagai katalis.
Dalam proses ini asam glutamat
melepaskan gugus amino dalam bentuk
NH4
+. Selain NAD+ glutamat
dehidrogenase dapat pula menggunakan
NADP+ sebagai aseptor elektron.
Deamina
si
Oksidatif
asam glutamat merupakan hasil
akhir proses transaminasi, maka
glutamat dehidrogenase
merupakan enzim yang penting
dalam metabolisme asam
amino.
13. Proses deaminasi asam amino
dapat terjadi secara :
1. Oksidatif
Contoh : asam glutamat
Reaksi degradasi asam gkutamat dikatalisis oleh
enzim L-glutamat dehidrogenase yang dibantu oleh NAD
dan NADP
2. Non oksidatif
Adalah penghilangan gugus amino dari asam amino
serin yang dikatalisis oleh enzim serindehidratase. Asam
amino teronin juga dapat mengalami deaminasi non
oksidatif dengan katalis treonin dehidratase menjadi
ketobutirat.