2. Do’a Setelah Membaca Al
Quran
Allohummarhamnaa bil Quraan
Waj’alhulanaa imaamaw wanuuroo
Wa Huudaw wa Rohmah
Allahumma Dzakirnaa minhu maa nasiinaa
Wa’alimnaa minhu maa jahilnaa
Warzuqnaa tilaawatahu aana allaili wa
athroofan nahaar
Waj’alhulanaa hujjatan Yaa Rabbal ‘aalamiin
3. Do’a Setelah Membaca Al Quran
Yaa Allah, dengan Al Quran, karuniakanlah
kasih sayang-Mu kepada kami. Jadikan Al
Quran sebagai Imam, Cahaya, Hidayah dan
Sumber Rahmat bagi kami
Ya Allah, ingatkan kami bila ada ayat yang kami
lupa mengingatnya. Ajarkan pada kami, ayat
yang kami bodoh memahaminya
Karuniakan pada kami kenikmatan
membacanya, sepanjang waktu baik waktu
malam maupun pada siang hari
Jadikanlah Al Quran bagi kami sebagai hujjah,
yaa Rabbal ‘alamiin.
4.
5. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 38
Maka Aku bersumpah demi apa yang
kamu lihat
Allah telah bersumpah demi segala sesuatu yang
tampak
Bumi yang kita pijak,
Lautan luas yang membentang
Langit biru dengan hiasan awan nan indah
Tumbuhan dan binatang yang ada disekitar kita
Anak-anak, keluarga&semua yang ada di rumah kita
Allah bersumpah dengan semua yang bisa kita lihat
6. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 39
Dan demi apa yang tidak kamu lihat
Allah pun telah bersumpah dengan semua yang tidak
mampu kita lihat
Udara yang kita hirup setiap hari
Angin semilir yang menyejukan hati
Aliran darah, detak jantung dan semua yang ada dan
bekerja dalam tubuh kita
Dan juga ruh yang ada di dalam jiwa
Serta malaikat-malaikat pendamping yang senantiasa
mencatat amal-amal kita
Allah bersumpah dgn semua yang tidak mampu kita
lihat
7. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 40
Sesungguhnya Al Quran itu adalah
benar-benar wahyu (Allah yang
diturunkan kpd) Rasul yg mulia.
Sungguh Al Quran benar-benar Kalam Allah yang
diwahyukan kepada Nabi Muhammad
8. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 41
dan Al Quran itu bukanlah
perkataan seorang penyair.
Sedikit sekali kamu beriman
kepadanya
Al Quran bukan sya’ir yang dibuat-buat dan tak ada
sedikitpun perkataan manusia
Tetapi sedikit manusia yang beriman kepadanya
Dan lebih sedikit lagi yang memahami isi kandungannya
Dan sangat sedikit lagi orang yang berusaha
mengamalkan dalam kehidupan kesehariannya
9. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 42
Dan bukan pula perkataan tukang
tenung. Sedikit sekali kamu
mengambil pelajaran daripadanya
Al Quran ini bukan pula perkataan tukan tenung, sihir,
hipnotis, dan semacamnya.
Tetapi mengapa tidak banyak yang mengambil
pelajaran, nasihat, petunjuk dan cahaya penerang
dari Al Quran
10. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 43
Ia adalah wahyu yang diturunkan
dari RABB seluruh alam
Yang diturunkan dari Allah ‘Azza wa Jalla
Pencipta Alam semesta,
Pengatur Jagat Raya dan seluruh isinya
Pemelihara segala yang ada di langit dan di bumi
Dan penguasa semua yang terlihat dan tidak terlihat
11. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 44 - 47
Dan sekiranya dia (Muhammad) mengada-
adakan sebagian perkataan atas (nama)
Kami pasti Kami pegang dia pada
tangan kanannya Kemudian Kami
potong pembuluh jantungnya. Maka
tidak seorang pun dari kamu yang
dapat menghalagi (Kami)
Inilah ancaman Allah kepada Nabi Muhammad
sekiranya Beliau mengada-adakan sesuatu
dalam Al Quran dengan ancaman yang sangat
berat
12. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 45
Dan sesungguhnya Al Quran itu
pelajaran bagi orang-orang yang
bertakwa
Orang-orang yang benar-benar berusaha meyakini,
memahami dan menjalankan Al Quran dengan
sepenuh hati, segenap jiwa dan sekuat kemampuan
13. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 49
Dan sesungguhnya Kami
mengetahui bahwa di antara kamu
ada orang yang mendustakan
Mendustakan dengan hatinya
Mendustakan Al Quran dengan Lisannya
Dan Mendustakannya dengan perbuatannya
Yang menolak dengan tegas kebenaran Al Quran
Atau yang pura-pura beriman namun tidak mau beramal
14. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 50
Dan sesungguhnya Al Quran itu akan
menimbul-kan penyesalan bagi
orang-orang kafir (di akhirat).
Penyesalan karena mereka tidak beriman
Penyesalan karena mereka telah mendustakan Al
Quran
Penyesalan karena saat itu mereka melihat siksa yg
berat
15. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 51
Dan sesungguhnya Al Quran itu
kebenaran yang meyakinkan
Kebenaran yang sesuai dengan Fitrah manusia
Kebenaran yg tidak bisa ditolak oleh semua hati yg
bersih
Kebenaran yang tidak pernah berubah dari dulu dan
sampai kapanpun
16. TAFHIMUL QURAN
QS AL HAAQAH (69) : 52
Maka bertasbihlah dengan (menyebut)
nama Tuhanmu Yang Maha Agung.
Subhaanallloh wabihamdihi
Subhaanallohal ‘azhiem
Subhaanallohi laa haula wala quwwata illa billah
SHODAQALLAHUL ‘AZHIEM
MAHA BENAR ALLAH YANG MAHA
AGUNG
(QS. Al Haaqah : 38-52)
17. Ya Nabii Salaam ‘Alaika
Ya Rasuul Salaam
‘Alaika
Ya Habiib Salaam
‘Alaika
Sholawaatulloh ‘Alaika
18. ASMAAUL HUSNA
“Hanya milik Allah asmaa-ul husna, maka
bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut
asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-
orang yang menyimpang dari kebenaran
dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti
mereka akan mendapat balasan terhadap apa
yang telah mereka kerjakan. (QS. Al A’raaf (7) :
180)
Dari Abu Hurairah ra berkata, “Rasulullah SAW
bersabda : “Bagi Allah itu ada 99 nama,
seratus kurang satu, tidaklah seseorang itu
menghafalnya melainkan masuk surga.
Sungguh Allah itu witrun (Maha Ganjil) dan
suka yang ganjil”. (HR. Bukhori Muslim)
20. YELL PASS
GO PASS GO GO GO
PATRIOT PASS
FAST
FATHONAH......CERDAS
AMANAH......TANGGUNG JAWAB
SHIDDIQ.....JUJUR
TABLIGH.....MENYAMPAIKAN
PATRIOT PASS
SIAP ALLOOOOOOHU AKBAR
21. Sebuah Pelatihan Motivasi ……
Membuka lembar demi lembar catatan
kehidupan, untuk kita koreksi selagi masih
ada kesempatan untuk perbaikan…….
27. IBU-IBU YANG BERKARAKTER TELADAN
Khadijah binti Khuwalid ra (Harta dan Jiwanya untuk Islam)
‘Aisyah binti Abu Bakar ra (Istri yang Cerdas dan Mulia)
Ummu Salamah ra (Do’anya Selalu Dikabulkan Allah)
Saodah binti Zam’ah ra (Istri yang Telaten dan Sabar)
Zainab binti Jahsy ra (Wanita yg paling banyak Sedekah)
Hafsah binti ‘Umar ra (Tekun Ibadah& Menjaga Pergaulan)
Zainab binti Khuzaemah ra (Ibunya orang-orang miskin)
Djuwariyah binti Harits ra (Simbol Penghapus Perbudakan)
Shafiah binti Hujaj ra (Wanita Terhormat yg diselamatkan)
Ramlah binti Abi Sofyan ra (Jalan Hidayah dgn kebaikanya)
Maimunah binti Harits ra (Berserah diri Total untuk Islam)
UMMAHATUL MUKMINIIN(Istri-Istri RasulullahSAW) :
28. WANITA-WANITA YANG BERKARAKTER TELADAN
Zainad binti Rasulullah SAW (Buah Hati Rasul)
Ruqoyyah binti Rasulullah SAW (Wanita Teruji Hijrahnya)
Ummi Kultsum ra (Memilih Islam dan Tegar didalamnya)
Fathimah Az Zahra ra (BungaKeindahan Islam yg Tangguh)
Putri-Putri RasulullahSAW) :
Shahabat-Shahabat Wanita:
Fathimah binti Qois (Wanita yg Khidmat dalam Da’wah)
Khansa binti Khidzam (Wanita yg Tegar dalam BerIslam)
Arwa binti Abd Muthalib (Pembela Rasul dlm tiap keadaan)
Lubabah binti Harits (Pencetak Cendikiawan Islam)
Khaulah binti Malik (Selalu berhukum Allah dan RasulNya)
Laila binti Abi Hatsmah (Wanita Pendidik yang Tetpat Janji)
Ummu Hanik ra (Ibu Para Syuhada)
29. AYAH-AYAH YANG BERKARAKTER TELADAN dan
PANUTAN UMMAT
NABI NUH AS
NABI MUSA AS
NABI ISA AS
dan Seluruh Nabi dan Rasul yang dutus Allah ke
Bumi ini (kurang lebih 124 ribu jumlahnya)
Habibullah Al Mustafaa :
NABI MUHAMMAD SAW
Khalilullah wa Abul Anbiyaa :
NABI IBRAHIM AS
Nabi-nabi Ulul ‘Azmi yang Tangguh dan Mulia:
30. AYAH-AYAH YANG BERKARAKTER PANUTAN
Luqmanul Hakim ra (Bapak Pendidikan TAUHID)
Imran ayah Maryam ra (Ayah yang bercita-cita Tinggi)
Abu Bakar Ash Shiddiq ra (Segalanya hanya untuk Islam)
Umar bin Khaththab Al Faruq ra (Pembeda Haq & Bathil)
‘Utsman bin ‘Affan ra (Dermawan yg tak Tertandingi)
Ali bin Abi Thalib ra (Gudang Ilmu& Prajurit yg Tangguh)
‘Umar bin Abdul ‘Aziz ra (Khalifah yg Sholeh & Amanah)
Hamzah bin Abd Muthalib ra (Gelarnya Singa Allah)
Zubeir bin Awwam ra (Pendidik yg Penuh Teladan)
Abdurahman bin ‘Auf ra (Hartawan yang Zuhud)
Bilal bin Rabah ra (Mu’adzin pertama yg selalu suci)
Zaid bin Haritsah ra (Pilihan Hidupnya adalah Islam)
Salman Al Farisi ra (Penempuh Jalan Penjang
Kebenaran)
31. AYAH-AYAH YANG BERKARAKTER PANUTAN
Khalid bin Walid ra (Panglima Islam Sang Pedang Allah)
Sa’ad bin Abi Waqash ra (Panglima Penakluk Irak Persia)
Shalahuddin Al Ayyubi ra (Penakluk yg Penyayang)
Thoriq bin Ziyad ra (Penakluk Eropa yg Pantang
mundur)
Imam Al Ghazali ra (Tokoh Pemikir Islam Terkemuka)
Imam Malik ra (‘Ulama yg Teguh Pendirian)
Imam Abu Hanifah ra (‘Ulama yg Tegar m’hadapi cobaan)
Imam Syafi’i ra (‘Ulama Panutan Ummat)
Imam Ahmad bin Hambal ra (‘Ulama yg Kuat Keyakinan)
Imam Bukhori (Perawi Hadits yang Hati-hati)
Imam Muslim (Perawi Hadits yang Cermat)
Ibnu Sina (Ilmuan Islam Pakar segala Ilmu)
Ibnu Rusyd (Tokoh Kedokteran Islam)
32. TUJUH PINTU MEMBENTUK
KARAKTER KELUARGA ISLAM
Menumbuhkembangkan Keyakinan
Meneguhkuatkan Pendirian
Membangunbangkitkan Kesadaran
Menyebarluaskan Pemahaman
Meningkatlejitkan Kemampuan
Menghancurleburkan Kelemahan
Mendayagunakan Kekuatan
34. BUKA HATI BEDAH
KEYAKINAN KITA
Temukan sudah benarkah keyakinan
yang ada dalam hati kita ?
Coba teliti lagi apa-apa yang selama
ini kita yakini ?
Adakah keyakinan itu telah bersumber
dari Allah dan Rasul-Nya ?
35. Kalau sudah yakin benar
keyakinan yang ada dalam hati
kita ……..
Maka,
TUMBUHKEMBANGKANL
AH
36. MENUMBUHKEMBANGKAN
KEYAKINAN
“Tidakkah kamu perhatikan bagaimana
Allah telah membuat perumpamaan
kalimat yang baik seperti pohon yang
baik, akarnya teguh dan cabangnya
(menjulang) ke langit. pohon itu
memberikan buahnya pada setiap musim
dengan seizin Tuhannya. Allah membuat
perumpamaan itu untuk manusia supaya
mereka selalu ingat” [QS. Ibrahim (14)
37. BAGAIMANA AGAR
POHON IMAN KITA
TUMBUH DAN BERKEMBANG ?
Di Siram
Di Rawat
Di Pupuk
Di Bersihkan
Di Pelihara
dll
38. Al Quran Surat Al Baqarah (2) : 265
“Dan perumpamaan orang-orang yang
membelanjakan hartanya karena mencari
keridhaan Allah dan untuk keteguhan jiwa
mereka, seperti sebuah kebun yang terletak
di dataran tinggi yang disiram oleh hujan
lebat, maka kebun itu menghasilkan buahnya
dua kali lipat. Jika hujan lebat tidak
menyiraminya, maka hujan gerimis (pun
memadai). Dan Allah Maha Melihat apa yang
kamu perbuat”.
39. SAATNYA MENYIRAM HATI
KITA (GAME AMPLOP)
Bagikan Amplopnya…..
Ucapkanlah “Bismillahirahmaanirrahim”
Ambillah apa yang ada didalamnya…
Berikanlah Infaq anda sebagi ucapan
terima kasih atas anugrah yang Allah
berikan….
Ucapakan : Allohumma Taqobbal Minna
Innaka antas samii’ul ‘Aliim. (Ya
Allah,Terimalah apa yang kami berikan,
sesungguhnya Engkau Maha Mendengar
lagi Maha Mengetahui”. Amiin
40. Hadis riwayat Abu Musa ra.:
Dari Nabi saw. bahwa beliau bersabda: Perumpamaan
Allah Yang Maha Mulia lagi Maha Agung dalam
mengutusku untuk menyampaikan petunjuk dan ilmu
adalah seperti hujan yang membasahi bumi. Sebagian
tanah bumi tersebut ada yang subur sehingga dapat
menyerap air serta menumbuhkan rerumputan dan
sebagian lagi berupa tanah-tanah tandus yang tidak dapat
menyerap air lalu Allah memberikan manfaatnya kepada
manusia sehingga mereka dapat meminum darinya,
memberi minum dan menggembalakan ternaknya di
tempat itu. Yang lain menimpa tanah datar yang gundul
yang tidak dapat menyerap air dan menumbuhkan rumput.
Itulah perumpamaan orang yang mendalami ilmu agama
Allah dan memanfaatkannya sesuai ajaran yang Allah utus
kepadaku di mana dia tahu dan mau mengajarkannya. Dan
juga perumpamaan orang yang keras kepala yang tidak
mau menerima petunjuk Allah yang karenanya aku diutus.
(Shahih Muslim No.4232)
41. POHON IMAN KITA BUTUH
TANAH YANG SUBUR !!!
Hati yang Selamat (Qolbun Saliim)
Rumah yang Islami (Daarussalaam)
Masyarakat yang Seimbang (ummatan
Wasathon)
Negeri yang penuh Ampunan (Baldatun
Thoyyibayun wa Rabbun Ghofur)
Dunia dengan Sistem Hidup yang Benar
(Dienul Haq)
42.
43. POHON IMAN KITA
BUTUH MATAHARI !!!
(NUUR HIDAYAH ALLAH)
Hidayah Fitrah (Petunjuk Allah untuk Hati)
Hidayah Khowash (Petunjuk Allah kepada
Kebiasaan Kita)
Hidayah ‘Aqal (Petunjuk Allah kepada Akal)
Hidayah Ad Dien (Petunjuk Allah kepada
Amal/Sistem Hidup)
Hidayah Taufiq (Petunjuk Allah kepada
Masyarakat/Dunia)
44. Kolom Pelatihan
Menumbuhkembangkan Keyakinan
Setelah selesai Shalat Fardlu. Ambillah Al Quran
dan tataplah
Bukalah lembar demi lembar dan pandanglah
sejenak
Bukalah dengan acak dan lihatlah dengan seksama
Bacalah dengan baik dan renungkan isinya
Kajilah kandungannya dan ‘azzamkan untuk
mengamalkannya.
Tiga poin pertama adalah benih keyakinan
Poin ke empat adalah menumbuhkannya
Poin ke lima adalah mengembangkannya
45. Refleksi Diri…………
Pohon Kerdil yang Mandul
Pohon Rindang yang tak berbuah
Pohon yang Subur, Batang yang Tinggi
dan Ranting menyebar serta Berbuah
Manis.
Keyakinan yang tertanam didalam hati,
tumbuh dengan ketinggian ilmu dan
berbuah amal sholeh,
adalah karakter pertama Keluarga Islam
46. Yang benar datangnya dari Allah
Yang sesat datangnya dari syetan
Oleh sebab itu,
Andailah dalam tulisan ini tersurat pikiran yang sesat
Itulah semata-mata disebabkan kekhilafanku belaka,
Yaa Allah
Tanpa niat sedikitpun mencemari
Keagungan dan Kebenaran Kitab-Mu, Al Quraanul Kariim
Kau adalah Maha Pengampun dan Penyayang
Maka Ma’afkanlah
Segala kesalahan ‘abdi-Mu yang hina dina ini
Yang merasa memiliki Islam, namun miskin ilmu
Yang merasa terpanggil guna membela agama-Mu, namun
miskin daya
Dari ‘Abdi-Mu yang kecil
Yang senantiasa membutuhkan Tuntunan lurus
Dari Kemahaasihan dan Kemahaasuhan-Mu semata
48. RAMADHAN…….Pembakaran
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas
kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas
orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,
”.(QS. Al Baqarah (2) : 183)
“Berapa banyak orang puasa hanya mendapatkan lapar
dan dahaga, dan berapa banyak orang yang
mendirikan ibadah di malam hari, hanya mendapatkan
begadang saja”. (HR. Nasa’i)
49. Tekad yang Kuat
dan
Niat yang Benar
“Bila Tekad itu lemah maka ia akan terikat
dengan hal-hal yang rendah, tidak terikat
dengan posisi tertinggi. Bila niat itu tidak
benar, jalan yang ia tempuh tidak akan
mengantarkan kepada Keridhaan-Nya”.
50. Do’a Mengharapkan bertemu
dengan Ramadhan
“Allohumma baariklanaa fii rajaba wa
sya’baana wa balaghnaa Ramadhaan”
Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab
dan Sya’ban dan sampaikanlah kami di
bulan Ramadhan
51. Persiapan Fisik dan Mental
Menyambut Ramadhan
“Berhati-hatilah dari mengalami nasib seperti ini, yakni menjadi
orang yang tidak layak menjalankan perintah Allah yang penuh
berkah. Seringnya kita mengikuti hawa nafsu, akan
menyebabkan kita tertimpa hukuman berupa tertutupnya hati
dari Hidayah”
Mengelorakan Rasa Rindu bertemu Ramadhan
Bukalah Mata Hati melihat keutamaan Ramadhan
Perbaharui Taubat (waktu, lisan, interaksi, hati, sikap
malas,
Agungkan Perintah Allah, Hormati Larangan-Nya
Melatih Sikap Istiqomah
Angkatlah TUMOR yang mematikan hati kita
Bangunkanlah Tekad dan Kepekaan Panca Indra
Imajinasikan ibadah sebelum melaksanakannya
52. Mengikat Makna Spiritual
Ramadhan dengan Program
Ibadah Harian
Momentum Ibadah Ramadhan
(Tauhid, Sabar dan Syukur, Kemulyaan Akhlaq, Zuhud, Sikap Itsar, Kedermawanan dan
Kebaikan)
Program Ibadah Harian Ramadhan
Awali dengan Shalat, Tilawah dan Dzikir
Makan Sahur untuk keberkahan puasa
Membaca Dzikir-dzikir pagi
Membaca Al Quran / Mengikuti Ta’lim
Shalat Dhuha sebagai penyempurna amal
Bersedekah Setiap Hari
Menjaga Pergaulan dan Interaksi
Buka Bersama yang diawali Kajian Keislaman
Da’wah / mengajak orang kepada Islam
Istiqomah berjama’ah sholat di masjid
Shalat Tarawih
Tadarus Al Quran dan Program Khatam
Sholat Tahajjud
Melakukan Muhasabah Harian, dll
53. Ramadhan dan Al Quran
Hubungan antara Ramadhan dan Al Quran sangat kuat, ikatannya sangat
erat. Al Quran adalah kitab Allah yang abadi, dengannya Allah
mengeluarkan umat ini dari kegelapan menuju cahaya. Sedangkan
Ramadhan menjadi sarana khusus untuk mempercepat proses tersebut.
Akan tetapi masih saja ada jurang antara diri kita dengan Al Quran, masih
saja ada tirai tebal antara hati kita dengan Al Quran setiap kali
membacanya. Seaka-akan, Al Quran sekedar mantra-mantra agama yang
kosong, yang tidak ada hubungannya denganrealitas kehidupan manusia.
Padahal, hakikatnya ayat-ayat ini diturunkan untuk membimbing jiwa dan
mengarahkan realitas kehidupan manusia ke atas titian jalan Allah.
Keutamaan Al Quran (Rahmat, Ketentraman, Pencetak Para Tokoh Mulia,
Kesembuhan, Petunjuk dan Pelindung, Kehidupan Hati)
Menghidupkan malam dan I’tikaaf Ramadhan
Rasulullah SAW bersabda, “Dua mata tidak akan disentuh oleh api neraka
selama-lamanya: mata yang menangis karena takut kepada Allah dan
mata yang melalui waktu malamnyadalam keadaan berjaga di Jalan
Allah”. (HR. Abu Ya’la)
54. Kiat Jitu Menjaga Hati
Selepas Ramadhan
Persiapan Hati saat melepas Ramadhan
Thalhah bin ubaidillah berkata, “jika seekor kuda telah
mendekati akhir pacuannya, ia akan mengerahkan segenap
kemampuan yang dimilikinya”.
Gelorakan hati pada akhir Ramadhan sebagai bukti
kesungguhan ingin mendapat kemenangan.
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu
dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi
yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa”. (QS.
Ali Imran (3) : 133)
Tugas-tugas Akhir Bulan Ramadhan
Renungan yang tulus di akhir Ramadhan
Memperbanyak Istighfar
Mengerahkan segala kemampuan yang dimiliki
Jauhi sikap membanggakan diri dan sikap keterperdayaan
55. MILIKI PEMAHAMAN
DAN SEBAR LUASKAN
Menyebarluaskan pemahaman yang
benar adalah kewajiban individu yang
telah menjadi karakter bagi pemilik
pemahaman yang benar tersebut.
Mustahil sebenarnya, kalau ada orang
yang memiliki pemahaman yang benar
tidak berusaha menyebarluaskannya
Tidak benar pemahaman seseorang
bila tidak yakin bahwa kebenaran itu
harus disebarluaskan
56. Apa yang terjadi selepas
Ramadhan
“Dan janganlah kamu seperti seorang perempuan yang
menguraikan benangnya yang sudah dipintal dengan
kuat, menjadi cerai berai kembali…..”.(QS. Ali An Nahl
(16) : 92)
"Maka tetaplah kamu pada jalan yang benar,
sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang
yang telah taubat beserta kamu dan janganlah kamu
melampaui batas. Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa
yang kamu kerjakan”. (QS. Ali An Nahl (16) : 92)
Sepertinya dua ayat diatas cukup untuk menggambarkan
mana yang seharusnya kita lakukan selepas Ramadhan.
Perhatikan hal-hal berikut ini :
Tanda-tanda yang diterima amalnya
Tanda-tanda mereka yang gagal Ramadhan
Penjagaan terhadap amal-amal Ketaatan
Alhamdulillahi Rabbil ‘alamiin
57. PENAWARAN KERJASAMA
KEGIATAN
Untuk Majelis Ta’lim, Kegiatan Masjid,
Organisasi Da’wah, dll. Hubungi :
Tsabbit Media Kreatif, Phone :
081270977849
e-mail :
ahmad.darussalam@yahoo.com
59. TUJUH KUNCI MENCETAK
MUSLIM SEJATI
Temukan Diri, Temui Tuhanmu
Hargakan Diri Seharga Surga Tertinggi
Gali Potensi Diri untuk Mengabdi
Raih Percaya Diri dengan Tampil Islami
Tempatkan Diri pada Keridloan Ilahi
Miliki Citra Diri Muslim Sejati
Latih Diri Tiada Hendti dengan Sunnah Nabi
60. TUJUH PRASYARAT MENJADI
SUPER MUSLIM
Bisa Terbang
Bisa Menerobos Bumi
Bisa Berjalan diatas Air
Bisa Berubah Setiap Saat
Bisa Berbicara dalam Berbagai Bahasa
Bisa Bertahan Hidup di Ruang Hampa
Bisa Melahirkan Bayi yang Dapat Bicara