Dokumen tersebut membahas pengembangan kemampuan interpersonal dengan pendekatan keterampilan mikro. Ia menjelaskan pandangan para ahli tentang kemampuan interpersonal, tiga tingkatan hierarki menurut Wright dan Taylor, serta pendekatan keterampilan mikro untuk mengembangkan kompetensi interpersonal dengan melatih keterampilan sub secara terisolasi terlebih dahulu.

1. mengembangkan
kemampuan
interpersonal
dengan pendekatan
keterampilam mikro
Muhammad Naufal Fauzi

2. PANDANGAN KEMAMPUAN
INTERPERSONAL MENURUT PARA AHLI
Menurut Bierman
dan Suchy,
interpersonal skill
adalah salah satu
faktor penting
bagi keberhasilan
seseorang dalam
meniti
kehidupannya
Menurut
Spitzberg dan
Cupach,
interpersonal skill
adalah
kemampuan
seseorang untuk
melakukan
komunikasi yang
efektif
Menurut Jerving,
interpersonal skill
adalah
kemampuan untuk
membangun dan
menjaga
hubungan yang
efektif
dapat disimpulkan
bahwa interpersonal
skill adalah
kemampuan untuk
berkomunikasi,
berinteraksi,
membangun dan
menjaga hubungan
dengan orang lain
dalam berbagai
keadaan dan situasi.

3. *hanya ilustrasi
TIGA TINGKATAN HIERARKI MENURUT
WRIGHT DAN TAYLOR (1994)
KOMPONEN UTAMA
*hanya ilustrasi.
STRUKTUR
*hanya ilustrasi
PENDEKATAN
KESELURUHAN

4. KOMPONEN UTAMA
orang yang memiliki kemampuan interpersonal adalah
mereka yang pada tingkat ini memiliki berbagai macam
komponen verbal yang dapat mereka pilih dan
gunakan sesuai dengan apa yang sedang mereka
hadapi
SKENARIO ADALAH KOMPONEN
UTAMA FILM

5. STRUKTUR
bagaikan drama 3 babak. struktur kemampuan
interpersonal ini berkaitan dengan cara kita
mengurutkan komponen utama dan perilaku. pada
tingkat ini, mereka dapat mengatur dan
mengintegrasikan komponen utama ke dalam
rangkaian tujuan yang mengarahkan interaksi menuju
tujuan mereka.
DRAMA 3 BABAK

6. PENDEKATAN KESELURUHAN
pada tingkat gaya atau pendekatan keseluruhan,
mereka yang memiliki kemampuan interpersonal
adalah mereka yang mampu mengembangkan
pendekatan terhadap interaksi yang sejalan dengan
tujuan mereka dan dengan kemungkinan reaksi orang
lain yang terlibat
PRODUKSI FILM

7. MEMILIH BERDASARKAN PILIHAN
KRITIS
Model hirarki dapat membantu kita berjalan mundur dan
berpikir kritis menilai keefektifan keterampilan sosial kita
dalam setiap tingkatan.

8. PENDEKATAN KETERAMPILAN MIKRO UNTUK
MENGEMBANGKAN KOMPETENSI
INTERPERSONAL

9. dengan mengisolasi dan melatih keterampilan sub atau mikro
yang penting sebelum membawa komponen bersama dengan
mensistensisnya menjadi unit perilaku yang lebih besar
bagaimana?

10. SEPERTI APA?
AKSEN KETERAMPILAN
MENGIKUTI
KETERAMPILAN
MENDENGARKAN
MEMBANTU &
BERNEGOSIASI

11. AKSEN
istilah yang digunakan untuk menggambarkan satu
atau dua kata pernyataan ulang yang memusatkan
perhatian pada apa yang baru saja dikatakan
seseorang

12. KETERAMPILAN
MENGIKUTI
mengikuti adalah salah satu perilaku yang membantu
seseorang mendorong orang lain untuk berbicara dan
membantu orang pertama berkonsentrasi pada apa
pembicara harus mengatakannya

13. KETERAMPILAN
MENDENGARKAN
yang melibatkan pencarian aktif yang lengkap dan
akurat tentang pemahaman makna pesan orang lain

14. MEMBANTU &
NEGOSIASI
contoh keterampilan yang lebih tinggi. sebuah gaya
menolong atau bernegosiasi seseorang akan tercermin
dari cara masuknya dimana berbagai keterampilan
mikro ini diurutkan dan di susun

15. PENDEKATAN KEMAMPUAN
MIKRO
suatu metode latihan yang dirancang untuk menyederhanakan
waktu, fokus bahan ajar dan membatasi penerapan
keterampilan mengajar tertentu, sehingga pengajar dapat
mempengaruhi keunggulan maupun kelemahan pada diri
secara kuat

16. MENGGUNAKAN KETERAMPILAN MIKRO
UNTUK MENGEMBANGKAN PERILAKU
KEBIASAAN

17. tahap pertama melibatkan pengembangan pemahaman
konseptual proses interaksi sosial dan sifat hierarki dari
keterampilan interpersonal
tahap kedua berkaitan dengan penggunaan pemahaman
konseptual ini sebagai dasar untuk berkembang latihan terampil

18. MENGEMBANGKAN PENGUASAAN PERILAKU
MELALUI PEMBELAJARAN BERDASARKAN
PENGALAMAN

19. ketika acara tidak berjalan sesuai rencana, ketika yang lain tidak
merespon seperti kami mengantisipasi, kami menggunakan teori
subjektif kami untuk menentukan apa yang harus dilakukan
selanjutnya. teori menyarankan rutinitas koneksi. itu memberi
isyarat kepada kita untuk berperilaku dengan cara terntentu
yang akan mengarah kepada pencapaian hasil tindakan.

20. THANK YOU!
berkembang bukan hanya soal fisik, namun kecerdesaan dan
perilaku juga harus berkembang lalu dituntut dan di tuntun
mencapai apa yang terbaik