SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
KERENDAHAN HATI
Nama:Evelina Kristiani Simanjuntak
Nim:210101221
Dosen Pengampu: Dr. Oloria Manalu M.Th
Abstrak
Pemaknaan akan kerendahan hati seringkali tidak memiliki titik temu antara keinginan
manusia dan kehendak Allah. Hal ini dikarenakan, manusia justru memaknai kerendahan hati
sebagai usaha yang dilakukan untuk mencapai kebajikan-kebajikan tubuh, sebagai usaha untuk
memenuhi keinginan diri sendiri. Sehingga dalam hal ini, dalam pemahamannya tentang
kerendahan hati, mencoba meluruskan bahwa kerendahan hati ini berarti orang tersebut
mempunyai relasi yang baik dengan Tuhan dan takut akan Tuhan. Kita tahu bahwa menilai
kerendahan hati, berarti orang tersebut mesti tentu kepada perintah Tuhan, hidup rendah dihadapan
Tuhan dan menjalankan segala perintah dan amanat Tuhan, tidak lagi mencoba untuk memenuhi
keinginan diri sendiri.
Pendahuluan
Yakobus memberitahukan kita bahwa kerendahan hati ditunjukkan dengan sebuah
kehidupan yang baik dan melalui perbuatan-perbuatan yang lahir dari hikmat. Kadang-kadang kita
tidak tahu bagaimana menggambarkan kerendahan hati, namun kita akan mengenalnya kalau kita
melihatnya. Dr. J. Hudson Taylor adalah salah satu di antara mereka yang memiliki kerendahan
hati. Pesan kehidupannya adalah bahwa kita harus "Menggerakkan manusia melalui Allah dengan
doa"... dan segala sesuatu yang ia capai merupakan hasil dari bersandar kepada Allah melalui doa.
Jika Anda ingin mendefi- nisikan istilah kerendahan hati berdasarkan kehidupan Taylor, maka
definisinya adalah keyakinan Allah. Dipanggil Allah di usia tujuh belas tahun, anak muda
berkebangsaan Inggris tersebut menjadi misionari pertama yang diutus ke daratan Tiongkok, yang
kemudian mendirikan China Inland Mission yang memiliki lebih dari tiga ratus pos pelayanan. Ia
berbicara dalam lima dialek Chinese yang berbeda dan menghabiskan lima tahun untuk
menerjemahkan Alkitab ke dalam dialek Ningpo.
Satu kisah tentang dirinya yang suka diceritakan otang terjadi ketika ia diundang untuk
berbicara di Melbourne, Australia, di sebuah gereja Presbiterian yang besar. Setelah diperkenalkan
sebagai raksasa spiritual dan pencapaian-pencapainnya dengan sambutan yang meriah di depan
jemaat, Taylor akhirnya dipanggil ke panggung sebagai "tamu termasyhur kita." Taylor berhenti
sebentar dan kemudian memulai, "Sahabat-sahabatku yang kekasih, saya adalah seorang hamba
yang kecil dari seorang Tuan yang termasyhur." Tidak ada model keren- dahan hati lain yang lebih
baik darinya!
Pembahasan
Membuka Kedok Kesombongan
Kita sering kali berpikir bahwa kerendahan hati berarti menjadi sederhana atau berlaku
sopan. Namun demikian, saya menemukan definisi tersebut sebagai sebuah gambaran yang
mengecilkan makna dari sebuah karakter yang begitu kuat yang mampu mentransformasi orang-
orang yang pernah bersentuhan dengannya. Istilah kerendahan hati sebenarnya berasal dari akar
kata humus, yang berarti tanah liat, bumi. Di dalamnya mengandung makna kesediaan menerima
fleksibel, lentur, dapat dicetak atau dibentuk ulang pengajaran, tanah liat di pelarikan sang
penjunan (baca Yer. 18). Namun demikian, sebagaimana kita baca di ayat-ayat Kitab Suci tercatat
dalam bagian pembuka dari bagian ini, ketiadaan kerendahan hati membuka pintu bagi
kesombongan, fondasi bagi iri ambisi egoistis, kekacauan, dan segala macam perbuatan jahat.
Kesombongan dan kerendahan hati, persis seperti kegelapan dan terang, tidak mungkin bersatu.
Sebenarnya, tanpa kerendahan hati, kita sangat sulit mempertahankan pengaruh kita terhadap
orang yang baik hati. Ketika kerendahan hati tidak hadir, maka kata-kata "Datanglah Kerajaan-
Mu, di bumi seperti di sorga" akan menjadi "Kerajaanku berkuasa, kehendakku terjadi, ambisiku
yang terutama-ikuti aku atau pergi dari sini!" Lihatlah, kesombongan-yang dapat dengan lihai
berkedok dan sering kali muncul dalam bentuk membenarkan diri atau menjadi seorang "yang
baik"-inilah yang selalu menjadi titik kejatuhan orang-orang terkemuka, yakni orang-orang yang
dianggap sukses.
Dengan demikian, mari kita perhatikan apa yang bukan merupakan kerendahan hati: la
bukan orang yang memandang dirinya sendiri lebih rendah daripada yang Allah pandang. la bukan
menghina diri sendiri. la tidak mengizinkan orang menginjak harga diri Anda atau memperlakukan
Anda seperti sampah. la bukan orang yang sama sekali tidak memiliki pendapat. Jika tidak
mengizinkan dirinya direndahkan demi menyenangkan orang lain.la tidak menolak untuk dilayani
orang lain. Bukan berarti la harus selalu berada pada posisi memberi, khususnya ketika Allah ingin
Anda belajar bagaimana menerima. Sejumlah "bukan/tidak" di atas telah membelenggu kita karena
konsep-konsep tersebut merupakan bentuk-bentuk kerendahan hati palsu yang sering kali berasal
oleh sumber-sumber yang berbeda, seperti kepercayaan diri yang rendah dan/atau efek samping
dari kekecewaan atau kegagalan. Semua konsep yang salah di atas sebenarnya bertentangan
dengan Kitab Suci dan menyalahi karakter Allah. Jadi, jangan mau menerima konsep-konsep
tersebut. Anda adalah pribadi yang memiliki nilai yang sangat tinggi di hadapan menikmati diri
Anda. Allah, dan la ingin Anda Dalam buku The Screwtape Letters (1942), penulis C. S. Lewis
menggambarkan sebuah percakapan antara dua setan: Screwtape, setan yang lebih tua dan
berpengalaman, dan muridnya. Setan muda-harapan masa depan. Menarik, bahwa strategi dari
musuh (ingat, ini cerita fiksi!) adalah menjerat umat manusia agar mau memercayai bentuk
kerendahan hati yang salah-yang dida- sarkan pada keinginan untuk menyenangkan sesama-dan
yang mengira bahwa itulah yang dituntut dari seorang Kristen. Tujuan mereka adalah melucuti
senjata orang-orang yang paling tangguh sekalipun dengan cara melumpuhkan mereka dengan
keraguan ter- hadap diri sendiri dan rasa tidak aman, terus menjadi orang kecil yang tidak memberi
pengaruh dan tidak efektif. Dalam satu bagian, Wormwood diperintahkan untuk meyakinkan orang
Kristen bahwa jika ia ingin merendahkan hati, ia harus percaya bahwa sebenarnya talenta-
talentanya tidak bernilai setinggi yang ia bayangkan inilah cara yang sempurna untuk mencegah
menggunakan talenta-talentanya melayani Allah, musuh dari Screwtape. Jadi begitu strateginya?
Namun, pada masa-masa transisi, banyak orang memang terperangkap di sana, baik untuk
sementara maupun secara tragis bagi sebagian orang, seumur hidup mereka. Sayangnya, orang-
orang ini tidak dapat mengatasi kebohongan-kebohongan yang menghancurkan kehidupan mereka
dengan keraguan dan ketidak- percayaan. Jika saya menjadi mentor Anda, saya ingin Anda tahu
bahwa semua pemikiran tersebut berasal dari lubang neraka itu se diri, dan Anda harus menolak
semua pemikiran tersebut. Setiap saat ketika pikiran yang meragukan diri sendiri atau ketakutan
masuk ke dalam benak Anda, sadarilah itu, tolaklah itu, dan gantilah dengan iman. Hanya
diperlukan iman sebesar biji sesawi untuk menum buhkan sebuah pohon kehidupan di dalam hati
Anda. Jadi, mulailah dengan hal yang sederhana, namun terus meyakinkan diri bahwa Anda dapat
melakukan apa yang menurut Allah dapat Anda lakukan karena "Roh yang ada di dalam kamu,
lebih besar daripada roh yang ada di dalam dunia" (1Yoh. 4:4).
Sebagai contoh, Daud adalah seorang gembala yang masih sangat muda, bahkan di mata
ayahnya, tidak memenuhi syarat. Ketika kakak-kakaknya yang gagah perkasa berbaris di depan
Samuel untuk dipilih menjadi raja, Daud tidak diikutsertakan. Namun karena Allah berkenan
kepada isi hati Daud-rendah hati, sederhana, penuh pengabdian-Allah sendiri yang mengangkat
Daud dan memperli- hatkan hatinya yang murni di hadapanAllah, juga di hadapan manusia. Ketika
Allah memanggilnya ke depan, Daud menerima sebuah pengalaman "Siapa, saya?" Selanjutnya,
kitab 2 Samuel 7:18-21 Daud memanjatkan sebuah doa yang luar biasa yang mengungkapkan isi
hatinya; Siapakah aku ini, ya Tuhan ALLAH, dan siapakah keluargaku, sehingga Engkau
membawa aku sampai sedemikian tinggi? Tetapi ini tidak sebanding di mata-Mu, ya Tuhan
ALLAH; sebab itu Engkau telah berfirman juga tentang keluarga hamba-Mu ini dalam masa yang
masih jauh dan telah memperlihatkan kepadaku serentetan penglihatan yang akan datang, ya Tuhan
ALLAH. Apakah yang dapat kukatakan kepada-Mu tentang semua ini? Bukankah Engkau
mengenal hamba-Mu ini, ya Tuhan ALLAH? Engkau telah melakukan segala perkara yang besar
ini bukan karena siapa diriku tetapi karena Engkau sendiri-dari dalam hati-Mu! Engkau mengizin
kan hamba-Mu ini mengetahuinya.Baiklah... tarik nafas. Mari kita melakukan serangkaian
pengecekan kesombongan. Begini caranya. Anda dapat mengetahui bahwa kesombongan
berkembang di dalam diri Anda, ketika berubah dari: "Siapa, saya?" menjadi "Mengapa kamu?".
bukan saya?. Masalah besar Daud muncul ketika kesuksesan dan kemasyhuran menghadirkan
kenyamanan dan pilihan-pilihan-dua musuh dan kelaparan. Tidak lama kemudian, Daud
melakukan apa yang ia ang gap benar, dan ia merasa layak dan berhak mengambil keputusan
seperti itu yang membuka pintu bagi kekacauan dan kehancuran Melalui kisah Daud, kita belajar
bahwa kesombongan muncul ketika kita menjauhkan diri dari Firman Allah, kehadiran Allah, dan
kehen dak Allah. Yesaya 66:2 menyatakan, "Kepada orang inilah Aku memandang kepada orang
yang tertindas dan patah semangatnya dan yang gent kepada firman-Ku." Menjadi rendah hati
berarti bersandar kepad Firman Allah dalam setiap langkah perjalanan hidup kita. Sebaliknya,
menjadi sombong berarti bahwa Anda memiliki pandangan yang berlebihan atas diri Anda.
Kesombongan mengandalkan diri sendiri untuk mengambil keputusan bukan lebih dahulu mencari
kehendak Allah-jadi Anda menganggap sendirilah yang berjasa dalam prestasi yang dicapai,
meyakini bah usaha Andalah yang berhasil mengantarkan Anda pada Posisi sudah dicapai. Orang
dengan mudah terjatuh dalam hal kosong namun Allah mampu membantu orang yang terjatuh di
dalamnya untuk bangkit kembali. Contohnya Musa. Ia mulai dengan anggapan bahwa ia dengan
membantu Allah melepaskan bangsa Yahudi dari perbudakan jade suatu hari ketika ia melihat
seorang Mesir memukul seorang Ibrani, ja melihat sekeliling untuk memastikan tidak ada orang
lain yang melihat dan selanjutnya membunuh orang Mesir tersebut. Anda passi tahu jalan
ceritanya. Musa dituduh membunuh dan ia melarikan diri ke padang belantara untuk
menyembunyikan diri. Dan Allah hadir di sana untuk menantikan Musa.
Justru di padang belantara yang sepi itulah, sendirian bersama Allah, Musa ditransformasi
menjadi seorang yang rendah hati. Bahkan Ulangan 12 menggambarkan Musa sebagai orang yang
paling rendah hati di antara semua manusia di atas bumi ini. Saya sangat menyukai gambaran
Firman Allah te tang pergumulan Musa dengan keyakinan dirinya, bicaranya yang gagap dan tidak
pernah membayangkan bahwa ia dapat dipakai oleh Allah, khususnya untuk membebaskan sebuah
bangsa-siapa, saya? Namun, itulah jalan Allah. Ia menghargai hati manusia. Sebenarnya. Allah
memercayai kualitas hati Musa yang tekun, tidak pernah menyerah dan tidak pernah berbalik arah
sehingga Allah bahkan mengizinkan Musa melihat-Nya dan berbicara kepada-Nya maka dengan
muka.
Lingkaran Dalam Allah
Saya berharap Allah mengizinkan saya untuk berbicara dengan-Nya muka dengan muka,
berulang-ulang-dengan jelas dan sederhana- hingga saya dipercaya untuk menyimpan di dalam
hati saya misteri dan rahasia terbesar dari Firman-Nya. Bukankah Anda juga menginginkan hal
yang sama? Meskipun Firman-Nya menyatakan bahwa la akan mereka yang tetap rendah hati,
perkataan seperti itu sebenarnya t menginspirasi saya. Namun kemampuan untuk mendengar suara
Nya secara langsung-itulah yang kini menginspirasi saya! Lagi pula, saya memikirkan keakraban
sejenis itulah yang Allah ingin bang dengan setiap kita. la rindu agar Anda dan saya memiliki
kerendahan hati seperti Musa sehingga kita ditransformasi dari usaha kan segala sesuatu pada diri
sendiri menjadi memusatkan sesuatu pada Allah. Bayangkan sebuah gereja yang dipenuhi dengan
orang-orang yang hidup hanya untuk melakukan kehendak Allah dan selalu memperlakukan
sesamanya sesuai dengan kehendak Allah Filipi 2:1-11 menceritakan sebagian dari gambaran di
atas: memusa segala permukaan bumi.
Jika kamu telah memperoleh semuanya karena mengikut Kristus, jika kasih-Nya membawa
perbedaan dalam hidupmu, jika bersekutu dengan Roh sangat berarti bagimu, jika engkau memiliki
hati, jika kamu peduli maka perbuatlah sesuatu untukku; hendaklah kamu sehati sepikir, dalam
satu kasih, satu jiwa, satu tujuan, dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang
sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama
dari pada dirinya sendiri; dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya
sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga. Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh
pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, yang walaupun dalam rupa Aliah,
tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan
telah mengo songkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama
dengan manusia. Dan dalam keadaan sebagai manusia, la telah merendahkan diri-Nya dan taat
sampai mati, bahkan sampar mati di kayu salib.
Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaru- niakan kepada-Nya nama di
atas segala nama, supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada
di atas bami dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah
Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!
C. S. Lewis berkata, "Kesombongan tidak pernah lahir karena memiliki sesuatu, ia lahir
dari usaha memiliki sesuatu melebihi orang lain. Kita mengira orang menjadi sombong karena
kaya, atau pintar, atau berpenampilan baik, sebenarnya bukan karena itu. Orang menjadi sombong
karena ingin kelihatan lebih kaya, atau lebih pintar, atau berpenampilan lebih baik dibandingkan
dengan orang-orang di sekitar. Jika setiap orang memiliki kesetaraan dalam kekayaan, atau
kepintaran, atau penampilan, maka berarti tidak ada yang bisa disom- bongkan. Perbandinganlah
yang membuat Anda menjadi sombong. Kenikmatan menjadi lebih unggul dibandingkan semua
orang.. Surat 3 Yohanes menceritakan tentang seorang yang bernama Diotrefes yang sangat ingin
menjadi yang terkemuka dan begitu egois sehingga ia dengan sengaja menciptakan kekacauan di
dalam gereja dan menghalangi Yohanes dari siapa pun untuk bergabung bersamanya mengabarkan
Firman yang telah Allah titipkan kepada mereka! Kehausannya untuk diakui orang lain
menghancurkan kemampuannya untuk masuk ke dalam lingkaran dalam Allah.
Kesamaan dari Kerendahan Hati
Terdapat beberapa hal yang sama-sama dimiliki oleh orang-orang yang rendah hati, dan
salah satu di antaranya adalah: Sikap sebagai hamba. Richard Foster menulis, "Selain pelayanan,
tidak ada hal lain biasa banyak itu; tidak ada hal lain yang mampu mentransfor yang mampu
mendisiplinkan keinginan-keinginan daging yang luar masi keinginan-keinginan daging tersebut,
selain pelayanan yang tersembunyi. Kedagingan berkeluh melayani, dan ia akan kesah melawan
keinginan untuk melawan keinginan untuk melayani secara tersembunyi. Kedagingan berjuang
dan berusaha keras untuk mere but kehormatan dan pengakuan. Kedagingan akan menjalankan
strategi tersembunyi yang dapat diterima secara agamawi untuk mengusahakan agar pelayanan
yang diberikan muncul menjadi pusat perhatian. Jika kita bersikeras tidak menyerah kepada
keinginan daging tersebut, itu artinya kita harus menyalibkannya. Setiap saat ketika kita
menyalibkan kedagingan, kita menyalibkan kesombongan sederhana, sahabatku. untuk melayani
sesama dan arogansi kita.
Berpikirlah secara Gunakanlah karuniamu orang lain. Kita perlu menjaga hati menjaga
misi kita untuk Yesus selalu fokus kepada kita agar terpaut pada jalan-jalan Allah dan secara kuat
dan meyakinkan hidup di dalam-Nya, sambil selalu meng- ingat bahwa hal yang paling utama
dalam Amanat Agung adalah tentang melayani sesama dapat mengatakan bahwa kita hidup kita.
Hidup da Kita dengan mudahnya untuk melayani sesama sebelum perasaan kita dilukai, atau kehos
matan kita diremehkan, atau ketika seseorang menjelek-jelekkan kita di belakang kita. Saat itulah
kita akan mulai memiliki masalah "Aku," dan proses kematian kita kepada keegoisan menjadi
lambat. Yang dapat saya katakan adalah bahwa ketika saya merasa salah satu aspek dari
kedagingan saya telah dipaku di salib, wow, datang lagi satu tantangan lain yang harus dihadapi.
Allah tahu bahwa kita sedang berjuang dengan kedagingan kita, itulah sebabnya la memberi pada
hal melakukan banyak pengajaran yang menguatkan dan la bahkan memberikan banyak teladan
kepada kita untuk diikuti dan contoh untuk dihindari.
Filipi 2:3 memberikan petunjuk kepada kita: "Dengan tidak mencari kepentingan sendiri
atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap
yang lain lebih utama daripada dirinya sendiri. Dan 1 Petrus 5:5 mengajarkan kita: "Dan kamu
semua, rendah- kanlah dirimu seorang terhadap yang lain."Raja Daud merupakan orang yang dapat
kita sebut sebagi seorang selebritas super. Namun, dalam 1 Samuel 18:16, kita membaca bahwa
"Seluruh orang Israel dan orang Yehuda mengasihi Daud, karena ia memimpin segala gerakan
mereka." Dengan kata lain, ia adalah orang yang dapat didekati, tidak arogan, namun rendah hati,
melayani sesama, menjalankan kehidupan di antara sesama. Dan Allah sendiri juga tinggal di
antara umat-Nya. Yesaya 57:15, mengonfirmasi kebe naran ini: "Aku bersemayam di tempat tinggi
dan di tempat kudus tetapi juga bersama-sama orang yang remuk dan rendah hati." Anda dapat
menemukan Allah di antara orang-orang yang rendah hati, dan ada suasana kasih dan penerimaan
dari-Nya yang begitu kuat di antaranya begitu mengasihinya. Sebaliknya, menurut hidup dalam
itu, saat kita kesombongan, Ia menjauhkan diri dari kita.
Oleh sebab merasa sudah jauh dari Allah dan umat-Nya, saat itu mengkhotbahkan hal-hal
yang bukan mereka. Saya yakin seperti itulah Daud, dan itulah sebabnya rakyat- Mazmur 138:6,
ketika Allah melihat kita memeriksa diri sendiri. pula kita perlu Anda dan saya tidak dapat
merupakan komitmen kita. Generasi penerus tidak akan tertarik pada hal-hal yang tidak konsisten
antara apa yang kita katakan dengan lakukan. Anak-anak saya telah mengajarkan kepada saya
tentang kebenaran ini. Adakalanya ketika saya mengajarkan sesuatu kepada mereka, dan apa yang
saya ajarkan tersebut segera diuji dalam kehi dupan saya-dan ahhh, saya gagal dalam ujian
tersebut! Dan itulah yang saya suka dari sebuah keluarga-tidak ada yang disembunyikan
Kebenaran adalah hal yang paling utama, sahabatku. Kita tidak sedang menampilkan pertunjukan
dalam sesuatu yang disebut gereja. Bukan, kita adalah tangan dan kaki Kristus yang mewakili-Nya
meng- hadapi dunia yang sedang terluka. Ingatlah selalu bahwa kita adalah hamba-hamba kecil
dari Tuan kita yang termashyur.
Kesimpulan
Rendah hati sering juga disebut dengan tawaduk yang artinya tidak angkuh dan tidak
sombong. Seseorang yang memiliki sifat rendah hati selalu bersikap tenang, sederhana, dan
sungguh-sungguh menjauhi perbuatan sombong. Sifat ini sering tertukar dengan rendah diri.Orang
yang beriman akan menjadi orang yang rendah hati. Dia akan berpikir sedikit dan berbicara sedikit
tentang dirinya sendiri. Iman sejati membawa kita lepas dari kesombongan, harga diri, dan
kemuliaan yang sia-sia ini. Dia akan menahan diri untuk tidak menonjolkan diri dalam setiap
tindakannya. Objek utamanya adalah menyembunyikan diri; dan tidak hanya untuk melupakannya
sendiri, tetapi untuk membuat orang lain juga melupakannya. Orang yang masih angkuh, sombong,
membesarkan diri, sepatutnya memandang dirinya belumlah beriman.”
DAFTAR PUSTAKA
C. S. Lewis, Mere Christianity, edisi revisi dan diperjelas (New York: Harper- Collins,
2001), 122.
Richard Foster, Celebration of Discipline (New York: HarperCollins, 1998). 130
Mere Christianity" oleh C.S. Lewis "The Practice of the Presence of God"
Lawrence"The Freedom of Self-Forgetfulness" oleh Timothy Kelle "Humility: True Greatness"
oleh C.J. Mahaney
"The Imitation of Christ" oleh Thomas à Kempis Pursuit of God" oleh A.W. Tozer

More Related Content

Similar to Memahami homiletika rendah hati

Pai kelas 9. bab 11. takabur
Pai kelas 9. bab 11. takaburPai kelas 9. bab 11. takabur
Pai kelas 9. bab 11. takabur
zuhrotunnisa95
 
Pai kelas 9. bab 11. takabur
Pai kelas 9. bab 11. takaburPai kelas 9. bab 11. takabur
Pai kelas 9. bab 11. takabur
zuhrotunnisa95
 
Bab 11 takabur
Bab 11 takaburBab 11 takabur
Bab 11 takabur
ghozali27
 
Bagaimana menyentuh hati (da'wah) abbas as siisi
Bagaimana menyentuh hati (da'wah)  abbas as siisiBagaimana menyentuh hati (da'wah)  abbas as siisi
Bagaimana menyentuh hati (da'wah) abbas as siisi
Amir Dauly
 

Similar to Memahami homiletika rendah hati (20)

Pai kelas 9. bab 11. takabur
Pai kelas 9. bab 11. takaburPai kelas 9. bab 11. takabur
Pai kelas 9. bab 11. takabur
 
Pai kelas-9.-bab-11.-takabur
Pai kelas-9.-bab-11.-takaburPai kelas-9.-bab-11.-takabur
Pai kelas-9.-bab-11.-takabur
 
Pai kelas 9. bab 11. takabur
Pai kelas 9. bab 11. takaburPai kelas 9. bab 11. takabur
Pai kelas 9. bab 11. takabur
 
Takabur
TakaburTakabur
Takabur
 
Mengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang MahakudusMengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang Mahakudus
 
Faith and work 2019 03 10
Faith and work 2019 03 10Faith and work 2019 03 10
Faith and work 2019 03 10
 
The call 1 - God's Vision, My Passion
The call 1 - God's Vision, My PassionThe call 1 - God's Vision, My Passion
The call 1 - God's Vision, My Passion
 
Bab 11 takabur
Bab 11 takaburBab 11 takabur
Bab 11 takabur
 
Bab 11 takabur
Bab 11 takaburBab 11 takabur
Bab 11 takabur
 
Bab 11 takabur
Bab 11 takaburBab 11 takabur
Bab 11 takabur
 
Bab 11 takabur
Bab 11 takaburBab 11 takabur
Bab 11 takabur
 
Bab 11 takabur(1)
Bab 11 takabur(1)Bab 11 takabur(1)
Bab 11 takabur(1)
 
Bab 11 takabur
Bab 11 takaburBab 11 takabur
Bab 11 takabur
 
Bahan motivasi dan dawah ahlak mulia 5
Bahan motivasi dan dawah ahlak mulia 5Bahan motivasi dan dawah ahlak mulia 5
Bahan motivasi dan dawah ahlak mulia 5
 
Bagaimana menyentuh hati (da'wah) abbas as siisi
Bagaimana menyentuh hati (da'wah)  abbas as siisiBagaimana menyentuh hati (da'wah)  abbas as siisi
Bagaimana menyentuh hati (da'wah) abbas as siisi
 
Ppt kelompok 3_(adabul_alim)[2]
Ppt kelompok 3_(adabul_alim)[2]Ppt kelompok 3_(adabul_alim)[2]
Ppt kelompok 3_(adabul_alim)[2]
 
Yang lama sudah berlalu
Yang lama sudah berlaluYang lama sudah berlalu
Yang lama sudah berlalu
 
Mengenal yang Mahakudus
Mengenal yang MahakudusMengenal yang Mahakudus
Mengenal yang Mahakudus
 
Makalah materi 1 kelompok 4
Makalah materi 1 kelompok 4Makalah materi 1 kelompok 4
Makalah materi 1 kelompok 4
 
Panggilan Tuhan
Panggilan TuhanPanggilan Tuhan
Panggilan Tuhan
 

Recently uploaded

Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Jajang Sulaeman
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
EirinELS
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 

Recently uploaded (20)

Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 

Memahami homiletika rendah hati

  • 1. KERENDAHAN HATI Nama:Evelina Kristiani Simanjuntak Nim:210101221 Dosen Pengampu: Dr. Oloria Manalu M.Th Abstrak Pemaknaan akan kerendahan hati seringkali tidak memiliki titik temu antara keinginan manusia dan kehendak Allah. Hal ini dikarenakan, manusia justru memaknai kerendahan hati sebagai usaha yang dilakukan untuk mencapai kebajikan-kebajikan tubuh, sebagai usaha untuk memenuhi keinginan diri sendiri. Sehingga dalam hal ini, dalam pemahamannya tentang kerendahan hati, mencoba meluruskan bahwa kerendahan hati ini berarti orang tersebut mempunyai relasi yang baik dengan Tuhan dan takut akan Tuhan. Kita tahu bahwa menilai kerendahan hati, berarti orang tersebut mesti tentu kepada perintah Tuhan, hidup rendah dihadapan Tuhan dan menjalankan segala perintah dan amanat Tuhan, tidak lagi mencoba untuk memenuhi keinginan diri sendiri. Pendahuluan Yakobus memberitahukan kita bahwa kerendahan hati ditunjukkan dengan sebuah kehidupan yang baik dan melalui perbuatan-perbuatan yang lahir dari hikmat. Kadang-kadang kita tidak tahu bagaimana menggambarkan kerendahan hati, namun kita akan mengenalnya kalau kita melihatnya. Dr. J. Hudson Taylor adalah salah satu di antara mereka yang memiliki kerendahan hati. Pesan kehidupannya adalah bahwa kita harus "Menggerakkan manusia melalui Allah dengan doa"... dan segala sesuatu yang ia capai merupakan hasil dari bersandar kepada Allah melalui doa. Jika Anda ingin mendefi- nisikan istilah kerendahan hati berdasarkan kehidupan Taylor, maka definisinya adalah keyakinan Allah. Dipanggil Allah di usia tujuh belas tahun, anak muda berkebangsaan Inggris tersebut menjadi misionari pertama yang diutus ke daratan Tiongkok, yang kemudian mendirikan China Inland Mission yang memiliki lebih dari tiga ratus pos pelayanan. Ia berbicara dalam lima dialek Chinese yang berbeda dan menghabiskan lima tahun untuk menerjemahkan Alkitab ke dalam dialek Ningpo.
  • 2. Satu kisah tentang dirinya yang suka diceritakan otang terjadi ketika ia diundang untuk berbicara di Melbourne, Australia, di sebuah gereja Presbiterian yang besar. Setelah diperkenalkan sebagai raksasa spiritual dan pencapaian-pencapainnya dengan sambutan yang meriah di depan jemaat, Taylor akhirnya dipanggil ke panggung sebagai "tamu termasyhur kita." Taylor berhenti sebentar dan kemudian memulai, "Sahabat-sahabatku yang kekasih, saya adalah seorang hamba yang kecil dari seorang Tuan yang termasyhur." Tidak ada model keren- dahan hati lain yang lebih baik darinya! Pembahasan Membuka Kedok Kesombongan Kita sering kali berpikir bahwa kerendahan hati berarti menjadi sederhana atau berlaku sopan. Namun demikian, saya menemukan definisi tersebut sebagai sebuah gambaran yang mengecilkan makna dari sebuah karakter yang begitu kuat yang mampu mentransformasi orang- orang yang pernah bersentuhan dengannya. Istilah kerendahan hati sebenarnya berasal dari akar kata humus, yang berarti tanah liat, bumi. Di dalamnya mengandung makna kesediaan menerima fleksibel, lentur, dapat dicetak atau dibentuk ulang pengajaran, tanah liat di pelarikan sang penjunan (baca Yer. 18). Namun demikian, sebagaimana kita baca di ayat-ayat Kitab Suci tercatat dalam bagian pembuka dari bagian ini, ketiadaan kerendahan hati membuka pintu bagi kesombongan, fondasi bagi iri ambisi egoistis, kekacauan, dan segala macam perbuatan jahat. Kesombongan dan kerendahan hati, persis seperti kegelapan dan terang, tidak mungkin bersatu. Sebenarnya, tanpa kerendahan hati, kita sangat sulit mempertahankan pengaruh kita terhadap orang yang baik hati. Ketika kerendahan hati tidak hadir, maka kata-kata "Datanglah Kerajaan- Mu, di bumi seperti di sorga" akan menjadi "Kerajaanku berkuasa, kehendakku terjadi, ambisiku yang terutama-ikuti aku atau pergi dari sini!" Lihatlah, kesombongan-yang dapat dengan lihai berkedok dan sering kali muncul dalam bentuk membenarkan diri atau menjadi seorang "yang baik"-inilah yang selalu menjadi titik kejatuhan orang-orang terkemuka, yakni orang-orang yang dianggap sukses. Dengan demikian, mari kita perhatikan apa yang bukan merupakan kerendahan hati: la bukan orang yang memandang dirinya sendiri lebih rendah daripada yang Allah pandang. la bukan
  • 3. menghina diri sendiri. la tidak mengizinkan orang menginjak harga diri Anda atau memperlakukan Anda seperti sampah. la bukan orang yang sama sekali tidak memiliki pendapat. Jika tidak mengizinkan dirinya direndahkan demi menyenangkan orang lain.la tidak menolak untuk dilayani orang lain. Bukan berarti la harus selalu berada pada posisi memberi, khususnya ketika Allah ingin Anda belajar bagaimana menerima. Sejumlah "bukan/tidak" di atas telah membelenggu kita karena konsep-konsep tersebut merupakan bentuk-bentuk kerendahan hati palsu yang sering kali berasal oleh sumber-sumber yang berbeda, seperti kepercayaan diri yang rendah dan/atau efek samping dari kekecewaan atau kegagalan. Semua konsep yang salah di atas sebenarnya bertentangan dengan Kitab Suci dan menyalahi karakter Allah. Jadi, jangan mau menerima konsep-konsep tersebut. Anda adalah pribadi yang memiliki nilai yang sangat tinggi di hadapan menikmati diri Anda. Allah, dan la ingin Anda Dalam buku The Screwtape Letters (1942), penulis C. S. Lewis menggambarkan sebuah percakapan antara dua setan: Screwtape, setan yang lebih tua dan berpengalaman, dan muridnya. Setan muda-harapan masa depan. Menarik, bahwa strategi dari musuh (ingat, ini cerita fiksi!) adalah menjerat umat manusia agar mau memercayai bentuk kerendahan hati yang salah-yang dida- sarkan pada keinginan untuk menyenangkan sesama-dan yang mengira bahwa itulah yang dituntut dari seorang Kristen. Tujuan mereka adalah melucuti senjata orang-orang yang paling tangguh sekalipun dengan cara melumpuhkan mereka dengan keraguan ter- hadap diri sendiri dan rasa tidak aman, terus menjadi orang kecil yang tidak memberi pengaruh dan tidak efektif. Dalam satu bagian, Wormwood diperintahkan untuk meyakinkan orang Kristen bahwa jika ia ingin merendahkan hati, ia harus percaya bahwa sebenarnya talenta- talentanya tidak bernilai setinggi yang ia bayangkan inilah cara yang sempurna untuk mencegah menggunakan talenta-talentanya melayani Allah, musuh dari Screwtape. Jadi begitu strateginya? Namun, pada masa-masa transisi, banyak orang memang terperangkap di sana, baik untuk sementara maupun secara tragis bagi sebagian orang, seumur hidup mereka. Sayangnya, orang- orang ini tidak dapat mengatasi kebohongan-kebohongan yang menghancurkan kehidupan mereka dengan keraguan dan ketidak- percayaan. Jika saya menjadi mentor Anda, saya ingin Anda tahu bahwa semua pemikiran tersebut berasal dari lubang neraka itu se diri, dan Anda harus menolak semua pemikiran tersebut. Setiap saat ketika pikiran yang meragukan diri sendiri atau ketakutan masuk ke dalam benak Anda, sadarilah itu, tolaklah itu, dan gantilah dengan iman. Hanya diperlukan iman sebesar biji sesawi untuk menum buhkan sebuah pohon kehidupan di dalam hati Anda. Jadi, mulailah dengan hal yang sederhana, namun terus meyakinkan diri bahwa Anda dapat
  • 4. melakukan apa yang menurut Allah dapat Anda lakukan karena "Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar daripada roh yang ada di dalam dunia" (1Yoh. 4:4). Sebagai contoh, Daud adalah seorang gembala yang masih sangat muda, bahkan di mata ayahnya, tidak memenuhi syarat. Ketika kakak-kakaknya yang gagah perkasa berbaris di depan Samuel untuk dipilih menjadi raja, Daud tidak diikutsertakan. Namun karena Allah berkenan kepada isi hati Daud-rendah hati, sederhana, penuh pengabdian-Allah sendiri yang mengangkat Daud dan memperli- hatkan hatinya yang murni di hadapanAllah, juga di hadapan manusia. Ketika Allah memanggilnya ke depan, Daud menerima sebuah pengalaman "Siapa, saya?" Selanjutnya, kitab 2 Samuel 7:18-21 Daud memanjatkan sebuah doa yang luar biasa yang mengungkapkan isi hatinya; Siapakah aku ini, ya Tuhan ALLAH, dan siapakah keluargaku, sehingga Engkau membawa aku sampai sedemikian tinggi? Tetapi ini tidak sebanding di mata-Mu, ya Tuhan ALLAH; sebab itu Engkau telah berfirman juga tentang keluarga hamba-Mu ini dalam masa yang masih jauh dan telah memperlihatkan kepadaku serentetan penglihatan yang akan datang, ya Tuhan ALLAH. Apakah yang dapat kukatakan kepada-Mu tentang semua ini? Bukankah Engkau mengenal hamba-Mu ini, ya Tuhan ALLAH? Engkau telah melakukan segala perkara yang besar ini bukan karena siapa diriku tetapi karena Engkau sendiri-dari dalam hati-Mu! Engkau mengizin kan hamba-Mu ini mengetahuinya.Baiklah... tarik nafas. Mari kita melakukan serangkaian pengecekan kesombongan. Begini caranya. Anda dapat mengetahui bahwa kesombongan berkembang di dalam diri Anda, ketika berubah dari: "Siapa, saya?" menjadi "Mengapa kamu?". bukan saya?. Masalah besar Daud muncul ketika kesuksesan dan kemasyhuran menghadirkan kenyamanan dan pilihan-pilihan-dua musuh dan kelaparan. Tidak lama kemudian, Daud melakukan apa yang ia ang gap benar, dan ia merasa layak dan berhak mengambil keputusan seperti itu yang membuka pintu bagi kekacauan dan kehancuran Melalui kisah Daud, kita belajar bahwa kesombongan muncul ketika kita menjauhkan diri dari Firman Allah, kehadiran Allah, dan kehen dak Allah. Yesaya 66:2 menyatakan, "Kepada orang inilah Aku memandang kepada orang yang tertindas dan patah semangatnya dan yang gent kepada firman-Ku." Menjadi rendah hati berarti bersandar kepad Firman Allah dalam setiap langkah perjalanan hidup kita. Sebaliknya, menjadi sombong berarti bahwa Anda memiliki pandangan yang berlebihan atas diri Anda. Kesombongan mengandalkan diri sendiri untuk mengambil keputusan bukan lebih dahulu mencari kehendak Allah-jadi Anda menganggap sendirilah yang berjasa dalam prestasi yang dicapai, meyakini bah usaha Andalah yang berhasil mengantarkan Anda pada Posisi sudah dicapai. Orang
  • 5. dengan mudah terjatuh dalam hal kosong namun Allah mampu membantu orang yang terjatuh di dalamnya untuk bangkit kembali. Contohnya Musa. Ia mulai dengan anggapan bahwa ia dengan membantu Allah melepaskan bangsa Yahudi dari perbudakan jade suatu hari ketika ia melihat seorang Mesir memukul seorang Ibrani, ja melihat sekeliling untuk memastikan tidak ada orang lain yang melihat dan selanjutnya membunuh orang Mesir tersebut. Anda passi tahu jalan ceritanya. Musa dituduh membunuh dan ia melarikan diri ke padang belantara untuk menyembunyikan diri. Dan Allah hadir di sana untuk menantikan Musa. Justru di padang belantara yang sepi itulah, sendirian bersama Allah, Musa ditransformasi menjadi seorang yang rendah hati. Bahkan Ulangan 12 menggambarkan Musa sebagai orang yang paling rendah hati di antara semua manusia di atas bumi ini. Saya sangat menyukai gambaran Firman Allah te tang pergumulan Musa dengan keyakinan dirinya, bicaranya yang gagap dan tidak pernah membayangkan bahwa ia dapat dipakai oleh Allah, khususnya untuk membebaskan sebuah bangsa-siapa, saya? Namun, itulah jalan Allah. Ia menghargai hati manusia. Sebenarnya. Allah memercayai kualitas hati Musa yang tekun, tidak pernah menyerah dan tidak pernah berbalik arah sehingga Allah bahkan mengizinkan Musa melihat-Nya dan berbicara kepada-Nya maka dengan muka. Lingkaran Dalam Allah Saya berharap Allah mengizinkan saya untuk berbicara dengan-Nya muka dengan muka, berulang-ulang-dengan jelas dan sederhana- hingga saya dipercaya untuk menyimpan di dalam hati saya misteri dan rahasia terbesar dari Firman-Nya. Bukankah Anda juga menginginkan hal yang sama? Meskipun Firman-Nya menyatakan bahwa la akan mereka yang tetap rendah hati, perkataan seperti itu sebenarnya t menginspirasi saya. Namun kemampuan untuk mendengar suara Nya secara langsung-itulah yang kini menginspirasi saya! Lagi pula, saya memikirkan keakraban sejenis itulah yang Allah ingin bang dengan setiap kita. la rindu agar Anda dan saya memiliki kerendahan hati seperti Musa sehingga kita ditransformasi dari usaha kan segala sesuatu pada diri sendiri menjadi memusatkan sesuatu pada Allah. Bayangkan sebuah gereja yang dipenuhi dengan orang-orang yang hidup hanya untuk melakukan kehendak Allah dan selalu memperlakukan sesamanya sesuai dengan kehendak Allah Filipi 2:1-11 menceritakan sebagian dari gambaran di atas: memusa segala permukaan bumi.
  • 6. Jika kamu telah memperoleh semuanya karena mengikut Kristus, jika kasih-Nya membawa perbedaan dalam hidupmu, jika bersekutu dengan Roh sangat berarti bagimu, jika engkau memiliki hati, jika kamu peduli maka perbuatlah sesuatu untukku; hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan, dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga. Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, yang walaupun dalam rupa Aliah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengo songkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. Dan dalam keadaan sebagai manusia, la telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampar mati di kayu salib. Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaru- niakan kepada-Nya nama di atas segala nama, supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bami dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa! C. S. Lewis berkata, "Kesombongan tidak pernah lahir karena memiliki sesuatu, ia lahir dari usaha memiliki sesuatu melebihi orang lain. Kita mengira orang menjadi sombong karena kaya, atau pintar, atau berpenampilan baik, sebenarnya bukan karena itu. Orang menjadi sombong karena ingin kelihatan lebih kaya, atau lebih pintar, atau berpenampilan lebih baik dibandingkan dengan orang-orang di sekitar. Jika setiap orang memiliki kesetaraan dalam kekayaan, atau kepintaran, atau penampilan, maka berarti tidak ada yang bisa disom- bongkan. Perbandinganlah yang membuat Anda menjadi sombong. Kenikmatan menjadi lebih unggul dibandingkan semua orang.. Surat 3 Yohanes menceritakan tentang seorang yang bernama Diotrefes yang sangat ingin menjadi yang terkemuka dan begitu egois sehingga ia dengan sengaja menciptakan kekacauan di dalam gereja dan menghalangi Yohanes dari siapa pun untuk bergabung bersamanya mengabarkan Firman yang telah Allah titipkan kepada mereka! Kehausannya untuk diakui orang lain menghancurkan kemampuannya untuk masuk ke dalam lingkaran dalam Allah. Kesamaan dari Kerendahan Hati
  • 7. Terdapat beberapa hal yang sama-sama dimiliki oleh orang-orang yang rendah hati, dan salah satu di antaranya adalah: Sikap sebagai hamba. Richard Foster menulis, "Selain pelayanan, tidak ada hal lain biasa banyak itu; tidak ada hal lain yang mampu mentransfor yang mampu mendisiplinkan keinginan-keinginan daging yang luar masi keinginan-keinginan daging tersebut, selain pelayanan yang tersembunyi. Kedagingan berkeluh melayani, dan ia akan kesah melawan keinginan untuk melawan keinginan untuk melayani secara tersembunyi. Kedagingan berjuang dan berusaha keras untuk mere but kehormatan dan pengakuan. Kedagingan akan menjalankan strategi tersembunyi yang dapat diterima secara agamawi untuk mengusahakan agar pelayanan yang diberikan muncul menjadi pusat perhatian. Jika kita bersikeras tidak menyerah kepada keinginan daging tersebut, itu artinya kita harus menyalibkannya. Setiap saat ketika kita menyalibkan kedagingan, kita menyalibkan kesombongan sederhana, sahabatku. untuk melayani sesama dan arogansi kita. Berpikirlah secara Gunakanlah karuniamu orang lain. Kita perlu menjaga hati menjaga misi kita untuk Yesus selalu fokus kepada kita agar terpaut pada jalan-jalan Allah dan secara kuat dan meyakinkan hidup di dalam-Nya, sambil selalu meng- ingat bahwa hal yang paling utama dalam Amanat Agung adalah tentang melayani sesama dapat mengatakan bahwa kita hidup kita. Hidup da Kita dengan mudahnya untuk melayani sesama sebelum perasaan kita dilukai, atau kehos matan kita diremehkan, atau ketika seseorang menjelek-jelekkan kita di belakang kita. Saat itulah kita akan mulai memiliki masalah "Aku," dan proses kematian kita kepada keegoisan menjadi lambat. Yang dapat saya katakan adalah bahwa ketika saya merasa salah satu aspek dari kedagingan saya telah dipaku di salib, wow, datang lagi satu tantangan lain yang harus dihadapi. Allah tahu bahwa kita sedang berjuang dengan kedagingan kita, itulah sebabnya la memberi pada hal melakukan banyak pengajaran yang menguatkan dan la bahkan memberikan banyak teladan kepada kita untuk diikuti dan contoh untuk dihindari. Filipi 2:3 memberikan petunjuk kepada kita: "Dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama daripada dirinya sendiri. Dan 1 Petrus 5:5 mengajarkan kita: "Dan kamu semua, rendah- kanlah dirimu seorang terhadap yang lain."Raja Daud merupakan orang yang dapat kita sebut sebagi seorang selebritas super. Namun, dalam 1 Samuel 18:16, kita membaca bahwa "Seluruh orang Israel dan orang Yehuda mengasihi Daud, karena ia memimpin segala gerakan
  • 8. mereka." Dengan kata lain, ia adalah orang yang dapat didekati, tidak arogan, namun rendah hati, melayani sesama, menjalankan kehidupan di antara sesama. Dan Allah sendiri juga tinggal di antara umat-Nya. Yesaya 57:15, mengonfirmasi kebe naran ini: "Aku bersemayam di tempat tinggi dan di tempat kudus tetapi juga bersama-sama orang yang remuk dan rendah hati." Anda dapat menemukan Allah di antara orang-orang yang rendah hati, dan ada suasana kasih dan penerimaan dari-Nya yang begitu kuat di antaranya begitu mengasihinya. Sebaliknya, menurut hidup dalam itu, saat kita kesombongan, Ia menjauhkan diri dari kita. Oleh sebab merasa sudah jauh dari Allah dan umat-Nya, saat itu mengkhotbahkan hal-hal yang bukan mereka. Saya yakin seperti itulah Daud, dan itulah sebabnya rakyat- Mazmur 138:6, ketika Allah melihat kita memeriksa diri sendiri. pula kita perlu Anda dan saya tidak dapat merupakan komitmen kita. Generasi penerus tidak akan tertarik pada hal-hal yang tidak konsisten antara apa yang kita katakan dengan lakukan. Anak-anak saya telah mengajarkan kepada saya tentang kebenaran ini. Adakalanya ketika saya mengajarkan sesuatu kepada mereka, dan apa yang saya ajarkan tersebut segera diuji dalam kehi dupan saya-dan ahhh, saya gagal dalam ujian tersebut! Dan itulah yang saya suka dari sebuah keluarga-tidak ada yang disembunyikan Kebenaran adalah hal yang paling utama, sahabatku. Kita tidak sedang menampilkan pertunjukan dalam sesuatu yang disebut gereja. Bukan, kita adalah tangan dan kaki Kristus yang mewakili-Nya meng- hadapi dunia yang sedang terluka. Ingatlah selalu bahwa kita adalah hamba-hamba kecil dari Tuan kita yang termashyur. Kesimpulan Rendah hati sering juga disebut dengan tawaduk yang artinya tidak angkuh dan tidak sombong. Seseorang yang memiliki sifat rendah hati selalu bersikap tenang, sederhana, dan sungguh-sungguh menjauhi perbuatan sombong. Sifat ini sering tertukar dengan rendah diri.Orang yang beriman akan menjadi orang yang rendah hati. Dia akan berpikir sedikit dan berbicara sedikit tentang dirinya sendiri. Iman sejati membawa kita lepas dari kesombongan, harga diri, dan kemuliaan yang sia-sia ini. Dia akan menahan diri untuk tidak menonjolkan diri dalam setiap tindakannya. Objek utamanya adalah menyembunyikan diri; dan tidak hanya untuk melupakannya sendiri, tetapi untuk membuat orang lain juga melupakannya. Orang yang masih angkuh, sombong, membesarkan diri, sepatutnya memandang dirinya belumlah beriman.”
  • 9. DAFTAR PUSTAKA C. S. Lewis, Mere Christianity, edisi revisi dan diperjelas (New York: Harper- Collins, 2001), 122. Richard Foster, Celebration of Discipline (New York: HarperCollins, 1998). 130
  • 10. Mere Christianity" oleh C.S. Lewis "The Practice of the Presence of God" Lawrence"The Freedom of Self-Forgetfulness" oleh Timothy Kelle "Humility: True Greatness" oleh C.J. Mahaney "The Imitation of Christ" oleh Thomas à Kempis Pursuit of God" oleh A.W. Tozer