SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Gerald O. Collins , SJ
Diri masuk
Keheningan
Tatapan
[bertemu]
Berbicara [ aktif dialogue]
Pendalaman
[ deepens
experience]
Masuknya
Kepala ke Hati
Deliberation
Tujuan : Menolong kita berkanjang [bertekun] dalam doa
• Menanggung
ketidaknyamanan
demi pengalaman
indah / kerinduan
(bird watching,
komunikasi dan
keindahan yang
menjelma)
• Membiarkan diri
dibawa dalam
kehadiran Allah
Keheningan
sebagai
pengalaman
akan Allah
• Suami Istri yang
saling mengisi.
• Hadirnya bagi
yang lain, begitu
sebaliknya
Berangkat
dari Model
• Allah ingin
mengkomunikasik
an hidupNya
untuk setiap
orang
• Kedamaian dari
Allah yang
menjadi indikator
• Waktu tidak lagi
menjadi tolok
ukur
Cinta itu
Komunikasi
Mewujud
 Sykur atas rahmat kerinduan yang menggerakkan untuk mengenali modal itu.
Didasari dengan gambaran-gambaran tentang Allah lewat teladan, kerapuhan dan
Kebenaran, kerinduan mengenal Allah dirakan perlu. Tradisi doa kristiani dalam
lingkup keluarga tidak dimiliki, hanya bermodal bertapa dengan ayah di lokasi
pertapaan kejawen (Putri Cempa, Sendang Tujuh Rasa, Matesih – Raden
Sambernyawa, Mangkunegara I dan Parang Njegegek, Parang Tritis). Orangtua
memperlihatkan kekuatan batin akan Sang Murbeng Dumadi sebagai bhakti dan
bukan sebagai jasa. Dan ini sama sekali tidak nyaman, bahkan menakutkan.
Latihan keras itu diawali doktrin , “Menungsa = Menus-menus marai dosa”,
manusia itu dosa, bahkan mesin dosa.
 Satra Bima Suci dalam Pewayangan dan Bhagawadgita , Praktek kultus Semedi
diatas adalah awal kerinduan yang perlu diwujudkan secara faktual. Setelah di
dapat kedamaian, ternyata saya bertemu dengan sebuah kenyataan bahwa
keheningan itu adalah keramaian yang teratur dan sempurna, tidak tinggal diam.
Keheningan yang menusukku sangat dalam adalah saat pengalaman merawat kaki
tunawisma di Pasar Gedhe. Kejadian itu seperti menampar saya sangat keras.
 Allah yang mengkomunikasikan itu membongkar diriNya dengan orang miskin,
kampungan, penyakitan dan busuk sehingga dijauhi orang. Saya mendekati
kedamaian itu tapi ia menjauh. Ia menantangku utk mengungkapkan diriku dalam
pergumulan panjang mengenal Allah sampai tidak ada gambaran melayang
tentang Allah. Sehingga aku berkesimpulan : Allah itu damai dan memerintah
dengan KasihSetia. Ia hadir bagiku, lalu aku menyerah.
• Inkarnasi : Allah
berinisiatif mendatangi
manusia dalam berbagai
kelemahan manusiawi
dengan tujuan
menyelamatkan
kefanaan menuju
keabadian , Allah sendiri
(Bdk. Yoh 1:14)
• Pada perjalanan
panjang, Menemukan
siapa aku di hadapan
Allah dan Siapa Dia di
hadapanku dan
telanjang (Bdk. Yoh
20:28) Memandang Muka
dari gambaran-
gambaran
• Pengalaman
Thomas akan
Kebangkitan
orang mati
• Pengalaman
keindahan
memandang
hidup refleksi
harian,
pengalaman
akan alam
• Kembali ke
Kitab Suci
Berangkat
dari Model
• memandangNya
melalui Kitab suci
• Ketidak
layakan/layak
dihapus karena
cinta Anak
Manusia yang
sengsara, wafat
dan bangkit
• Keputusan-
keputusan vital
karena CIntaNya
yang menangkap
kita
Mewujudkan keberanian
mendekati dengan iman
dengan bhakti kontinyu
 Aku meninggalkan pandangan teologi dan filsafat . Doa itu merupakan praktek
kesalehan saja , karena dengan doa , masalahku semakin banyak. Diskriminasi dan
ketidak adilan tidak berhenti, membiarkan diri ditindas tanpa alasan jelas, jalan
buntu kemarahan yang mesti diredam karena supremasi sistem masyarakat cuek,
membuatku membuang gambaran-gambaran Allah dari kaum agama, lalu beralih
ke science dan problem soving secara frontal
 Self defense adalah doa setiap hari dalam masa tersebut. Resiko terkecil dengan
aksi melawan adalah kontemplasinya. Kerinduan keadilan dan kesetaraan, orang
miskin yang diangkat dan teladan orang lain membatasi gerak buta mewujudkan
damai. Dari para Jesuit, nilai-nilai science dan linguisti mengendalikan
kebutaanku. Dari permasalahan harian : ekonomi, studi , bergaul dan karier
ditemukan bahwa Allah itu hanya duduk di atas dan dalam “kaos kaki” para kaum
agama
 Sebelumpertobatanku 2012, kedamaian itu bukan rasa, tetapi perjuangan.
Menatap Allah adalah protes kepadaNya dengan menggantikanNya dengan uang
dan survival. Lalu, penemuan-penemuan dalam kosmologi semesta
menelanjangiku melalui penerapan studi dan konstruktivisme bersama orang-
orang miskin dan keluarga. Allah menggunakan science dan linguistik untuk
mengambalikan aku ke trek yang benar. Kemuadian, aku baru berani menatapNya
secara baru.
• Berbicara denganNya
secara meledak ledak
seperti Mazmur, Praktek
doa Yesus
• Selalu berangkat dari
apa yang dimiliki subyek
doa (aku dan Engkau;
bukan aku dan kamu)
• Lalu menyadarkan
keprihatinan dengan
meratap kepadaNya,
berbicara denganNya,
meminta kehadiranNya
yang telah terbukti
menyelamatkan dari
aspek historis
Belajar dari
sejarah
• Berbicara
adalah saling
membuka
rahasia hati dari
dua subyek
• Pengalaman
ketenangan
batin hanya
berasal dari
Allah
• Siapa yang
dicintai, itulah
yang berbicara
Berangkat
dari Model • Menelanjangi diri
di hadapan Allah
dan keprihatinan
• Siapakah yang
kucinta ?
• Mendengarkan
dan berbicara
denganNya
Dengan ekspresi dan
tanggapan melibatkan
campur tangan Allah
 Aku bertanya mengapa aku dibiarkan selama ini dalam penderitaanku. Apakah
benar dalam studi-studi science bahwa Allah sudah mati (Nietzsche), Yesus hanya
teladan hidup yang baik dan tidak mengubah keadaan dan manusia meskipun
saleh ia tetap mati (Pelagius), menghancurkan gereja dengan sekularisme adalah
langkah untuk menemukan hidup abadi (Hoyle) ? Lalu apa waktu itu ? Kemana
kita pergi sesudahnya? [fisika] dan apa arti kehadiran setan dan kegelapan ,
kerusakan dunia dan nafsu ? [linguistik]. Apakah manusia itu selalu takluk oleh
ruang dan waktu, lalu apa maksud suhu minimum semesta tidak lebih dari 3
Kelvin, dan bukan 0 Kelvin?
 Allah menjawab dengan penderitaan yang kualami. Science dan linguistik
membuatku tabah dalam kebingungan dan bullying. Dari pengalaman bersama
scientists dan linguists, orang miskin dan perlawanan ketidak adilan dengan
pendidikan konstruktivisme, science terapan dan bisnis karier, Aku menemukan
bahwa waktu bukanlah kuantitas semesta, ia mendidik seluaruh ciptaan menuju
infinity. Aku mulai berdoa, berbicara denganNya, menanyakan, “Apa yang harus
kubuat, Tuan? “. Ia menjawab dengan pola-pola yang telah ada padaku : scientific,
diskusi dengan orang lain dan risk taking.
• Tidak fokusnya pikiran
di kepala ke dalam
ranah persona
membuat cemas berdoa
• Tidak fokusnya peikiran
karena kebencian dan
kemarahan sehingga
perjumpaan dengan
Allah macet
• Boleh memiliki
kebencian tetapi tidak
menguasai diri. Karena
kebencian lebih kecil
dari pribadi manusia.
Konsep / gagasan/
mental yang macet
• Mencegah/
mengantisipasi
dengan sifat
Allah
• Menyebut
nama kudus
bisa membantu
menghalau
kebencian
dalam batin
• Keajaiban
kehadiranNya
saat menyerah
Berangkat
dari Model • Menguji diri yang
sedang dikuasai
kebencian
• Menyerahkan
gagasan-gagasan,
kebencian,
kemarahan
kepada Tuhan
yang hadir di hati
• Mendengarkan
dan berbicara
denganNyaMemohon kepada
Tuhan untuk
mengajarkan tekniknya
 Kebencian terhadap para pribadi yang membenciku, menyakitiku, membully aku
sangat menusuk tajam hingga ke dalam pribadiku. Aku tidak mengerti sebab dan
alasan mengapa mereka berbuat itu. Ketika aku menyelami luka-lukaku sendiri,
aku melihat mereka tertawa dan bergembira dari menempatkan segala perbuatan
mereka. Kebencian datang kepadaku dan mengubahku menjadi seorang
pembelajar cepat dalam gerakan frontal, mengambil resiko terkecil dan
mengabaikan doa. Karena mengalah adalah sifat pengecut dan banci. Suara yang
berkata, “cacingpun di injak juga klogetan” .
 Dalam upaya kebencian dan dendam, aku terbuntu dalam sebuah pertanyaan ,
“Apa bedanya engkau dengan mereka, Edwin” . Cukup makan waktu lama , aku
memperhitungkan kepalaku dan hati yang dikuasai dendam untuk memohon
berkat kepada kegelapan. Di sinilah aku mulai berdoa seluruhnya. Aku menyadari
alam relativitas di bawah ruang dan waktu ini berjalan dualisme yang berirama.
Jika salah satu unsur menyerah, maka unsur yang lain akan muncul. Unsur yang
lain itu ku sebut knowledge. Knowledge ini berdoa kepada Allah. Aku diliputi
ketenangan batin, dan latihan menggubah nafsu kemarahan menjadi pedang baru
yang diberikan Tuhan berupa tidak diam terhadap ketidak adilan, knowledge,
cinta dan kebebasan. Doa adalah pertarungan dengan Allah di kegelapan.
Memang, Allah menang, tetapi aku diangkatNya karena meminta berkat dari
kegelapanNya dalam kekalahanku.
• Gambaran adalah wujud
makna. Inilah yang
membebaskan
• Doa sebagai sarana
kebahagiaan dan
kesusahan membentuk
sisi aktual
• Keaktualan inilah yag
membawa kebada
kebenaran, veritas.
Membedakan antara
gambaran palsu dan
yang nyata (Bdk. Luk
18:9-14)
Penyerahan diri
• Berdoanya
orang farisi dan
pemungut cukai
di hadapan
Allah, bukan di
hadapan
manusia
• Kebahagian dan
kesusahan
bukanlah yang
utama tetapi
kebenaran.
Berangkat
dari Model • Menguji
gambaran-
gambaran
• Menguji
kebahagiaan-
kebahagiaan
• Mendengarkan
dan ditemukan
oleh Kebenaran
• Menerima Allah
Ditemukan oleh
Kebenaran dan
menerima Allah
 Naiknya karier logging dan science, bertambahnya harta, melemahnya musuh-
musuh lama dan menguatnya diriku dan gerakanku adalah sarana
menggambarkan diri yang tidak memerlukan Allah. Aku tidak memerlukan Allah,
karena semua telah kucukupi. Aku juga tidak perlu lagi membaca sabdaNya. Untuk
apa ? Toh aku ingin membalaskan diriku yang tersembunyi dengan ledakan-
ledakan pembalasan
 Allah menyapa kesombonganku itu dengan memberikan keluargaku. Ibuku sakit
vertigo dan sering tensi 120-200 , Kakakku yang menderita sinusitis akut, ayahku
yang mulai ompong dan tidak kuat lagi kerja, adikku yang belum lulus sekolah,
rumah kami yang hampir roboh termakan usia, dan perlawananku dengan Br.Stef
atas kasus homoseksualku. Aku melemah , kesombonganku dan perlawananku
dirubah dengan science terapan, teknik management keuangan , studi medis dan
hukum melalui orang-orang yang dikirim Allah kepadaku. Ini mengubah
perpektifku dan seluruh inti hidupku. Kebahagiaanku adalah hidup dan
selamatnya mereka yang kucinta. Aku teringat wajah-wajah orang-orang yang
kucinta, wanita tuna susila di kampungku yang merestuiku, orang-orang
kampung/ sahabat-sahabatku menjadi doaku. Wajah mereka lebih besar daripada
gambaran Allah dari kaum agama dan teolog. 2012, adalah kematian manusia
lamaku. Aku lahir kembali dan kini, pikiran menjadi doaku, aplikasi menjadi
kontemplasiku
• Mengalami Allah yang
mengenali diri,
berangkat dari apa yang
dimiliki
• Allah memeperkenalkan
dirinya juga dalam-
dalam kepada
pasanganNya, kita
• Memurnikan dan
menhujamkan pribadi
kita ke dalam, sehingga
mewujudlah “Manusia
batin tersembunyi”
sekaligus manusia fana
Mengenali diri ,
mengenali Allah
• Seperti mencari
sumber air
dengan
menembus
melalui lapisan-
lapisan berat,
kotor dan
mencapai
sumber artesis
• Kedalaman itu
mengalir
tenang, deras,
tajam tak
terhalag ruang
dan waktu
Berangkat
dari Model
• Allah memberikan
rahmatNya
• Menolong kita
menyelami
kedalaman diri
dan misteri
kehidupan hingga
Cinta Allah (Bdk.
St. Agustinus
“semoga aku
mengenali diriku,
semoga aku
mengenaliMu,
Tuhan”)
Ditemukan oleh
Kebenaran dan
menerima Allah
 Sebuah kejutan demi kejutan setelah berkat dari kegelapan kuterima dari Allah.
Aku menyebutnya kegelapan terberkati. Aku tidak tahu lagi harus membalas
dengan apa kepadaNya. Setelah menemukan bahwa perjalanan hidup dari
kelahiran hari ini tidak sia-sia. Aku menyelami diriku dipersiapkan Allah untuk
karyaNya di era digital dan Industry, sekular dan fluidy society
 MendengarkanNya adalah modal utama. Penemuan-penemuan science, linguistik
dan gagasan ditambahkan Allah ke dalam diriku. Aku mengalami percepatan dari
Nya. Ia tidak membuang apa yang telah kudapat, atau mengubah kerinduan-
kerinduanku untuk orang-orang yang kucinta, untuk kebebasan dan Knowledge,
untuk keprihatian. Aku tidak takut lagi dengan apa yang di depanku. Allah
menghujamkan kemampuan baru dengan :
 thinking is praying,
 syntesis is words and meaning
 there is only yes for Thine Design”
 Aku bersyukur hingga saat ini dengan rahmat ini. Aku memang bukan orang-orang
dalam kitab suci, bukan juga para rasul/ murid-murid seperti Paulus, Barnabas,
bukan pula Santo-santa dari promulgasi Paus atau bahkan oblat yang suci. Namun,
Allah mempercayakan kepadaku karyaNya, dan begitu pula aku percaya
kepadaNya. “Seeing is believing, trusting is beloving, courage is wisdom”

More Related Content

What's hot

Akhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
Akhlak Tercela Kepada Diri SendiriAkhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
Akhlak Tercela Kepada Diri Sendirimafruhah
 
(21) seruling kearifan 25 Agustus 2013
(21) seruling kearifan  25 Agustus 2013(21) seruling kearifan  25 Agustus 2013
(21) seruling kearifan 25 Agustus 2013Dr. Maman SW
 
Melatih Ritme Harian 1 - Sacred Rhytms & Waktu Teduh
Melatih Ritme Harian 1 - Sacred Rhytms & Waktu TeduhMelatih Ritme Harian 1 - Sacred Rhytms & Waktu Teduh
Melatih Ritme Harian 1 - Sacred Rhytms & Waktu TeduhJohan Setiawan
 
Akhlak tercela pada diri sendiri
Akhlak tercela pada diri sendiriAkhlak tercela pada diri sendiri
Akhlak tercela pada diri sendiriMuhammad J
 
Counterfeit Gods part 3 - Success & Achievement
Counterfeit Gods part 3 - Success & AchievementCounterfeit Gods part 3 - Success & Achievement
Counterfeit Gods part 3 - Success & AchievementJohan Setiawan
 
Mengenal diri sebenar diri akan mengenal allah
Mengenal diri sebenar diri akan mengenal allahMengenal diri sebenar diri akan mengenal allah
Mengenal diri sebenar diri akan mengenal allahHusnul Fuad G
 
Founder qsera
Founder qseraFounder qsera
Founder qseraqsera
 
Sewaktu hati itu sedang gelisah apa obatnya
Sewaktu hati itu sedang gelisah apa obatnyaSewaktu hati itu sedang gelisah apa obatnya
Sewaktu hati itu sedang gelisah apa obatnyaHelmon Chan
 
Berjihad memeranggi ujub dan riya
Berjihad memeranggi ujub dan riyaBerjihad memeranggi ujub dan riya
Berjihad memeranggi ujub dan riyaHelmon Chan
 
Seruling kebijaksanaan
Seruling kebijaksanaanSeruling kebijaksanaan
Seruling kebijaksanaanDr. Maman SW
 
(22)benarkah allah melarang
(22)benarkah allah melarang(22)benarkah allah melarang
(22)benarkah allah melarangDr. Maman SW
 
The Call 2 - God's Gifts, My Discovery
The Call 2 - God's Gifts, My DiscoveryThe Call 2 - God's Gifts, My Discovery
The Call 2 - God's Gifts, My DiscoveryJohan Setiawan
 
The Call 5 - God's Enablement, My Experience
The Call 5 - God's Enablement, My ExperienceThe Call 5 - God's Enablement, My Experience
The Call 5 - God's Enablement, My ExperienceJohan Setiawan
 

What's hot (19)

Akhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
Akhlak Tercela Kepada Diri SendiriAkhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
Akhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
 
(21) seruling kearifan 25 Agustus 2013
(21) seruling kearifan  25 Agustus 2013(21) seruling kearifan  25 Agustus 2013
(21) seruling kearifan 25 Agustus 2013
 
Melatih Ritme Harian 1 - Sacred Rhytms & Waktu Teduh
Melatih Ritme Harian 1 - Sacred Rhytms & Waktu TeduhMelatih Ritme Harian 1 - Sacred Rhytms & Waktu Teduh
Melatih Ritme Harian 1 - Sacred Rhytms & Waktu Teduh
 
Akhlak tercela pada diri sendiri
Akhlak tercela pada diri sendiriAkhlak tercela pada diri sendiri
Akhlak tercela pada diri sendiri
 
Counterfeit Gods part 3 - Success & Achievement
Counterfeit Gods part 3 - Success & AchievementCounterfeit Gods part 3 - Success & Achievement
Counterfeit Gods part 3 - Success & Achievement
 
Haus akan Tuhan
Haus akan TuhanHaus akan Tuhan
Haus akan Tuhan
 
Mengenal diri sebenar diri akan mengenal allah
Mengenal diri sebenar diri akan mengenal allahMengenal diri sebenar diri akan mengenal allah
Mengenal diri sebenar diri akan mengenal allah
 
Founder qsera
Founder qseraFounder qsera
Founder qsera
 
Sewaktu hati itu sedang gelisah apa obatnya
Sewaktu hati itu sedang gelisah apa obatnyaSewaktu hati itu sedang gelisah apa obatnya
Sewaktu hati itu sedang gelisah apa obatnya
 
Tugas agama kristen
Tugas agama kristenTugas agama kristen
Tugas agama kristen
 
Spiritual Pathways
Spiritual PathwaysSpiritual Pathways
Spiritual Pathways
 
Gereja yang Sehat Secara Emosional
Gereja yang Sehat Secara EmosionalGereja yang Sehat Secara Emosional
Gereja yang Sehat Secara Emosional
 
Berjihad memeranggi ujub dan riya
Berjihad memeranggi ujub dan riyaBerjihad memeranggi ujub dan riya
Berjihad memeranggi ujub dan riya
 
Seruling kebijaksanaan
Seruling kebijaksanaanSeruling kebijaksanaan
Seruling kebijaksanaan
 
3 langkah doa
3 langkah doa3 langkah doa
3 langkah doa
 
SHAPE Experiences
SHAPE ExperiencesSHAPE Experiences
SHAPE Experiences
 
(22)benarkah allah melarang
(22)benarkah allah melarang(22)benarkah allah melarang
(22)benarkah allah melarang
 
The Call 2 - God's Gifts, My Discovery
The Call 2 - God's Gifts, My DiscoveryThe Call 2 - God's Gifts, My Discovery
The Call 2 - God's Gifts, My Discovery
 
The Call 5 - God's Enablement, My Experience
The Call 5 - God's Enablement, My ExperienceThe Call 5 - God's Enablement, My Experience
The Call 5 - God's Enablement, My Experience
 

Viewers also liked

შენობის ხელოვნება
შენობის  ხელოვნებაშენობის  ხელოვნება
შენობის ხელოვნებაeterishavadze
 
Creative thinking and tools
Creative thinking and toolsCreative thinking and tools
Creative thinking and toolsAna Syahirah
 
Service science for service innovation
Service science for service innovationService science for service innovation
Service science for service innovationMuhammad Qolbun Salim
 
Portafolio fotos Eva Lucia
Portafolio fotos Eva LuciaPortafolio fotos Eva Lucia
Portafolio fotos Eva LuciaTi Amat
 
Emily Murray
Emily MurrayEmily Murray
Emily Murrayemurray10
 
Copyright & Plagiarism
Copyright & PlagiarismCopyright & Plagiarism
Copyright & Plagiarismlauholland
 
потребитель1 слайды
потребитель1 слайдыпотребитель1 слайды
потребитель1 слайды666Legion666
 
Revista Bimby Julho 2015
Revista Bimby Julho 2015Revista Bimby Julho 2015
Revista Bimby Julho 2015Vanda Maio
 
Revista Bimby Maio 2015
Revista Bimby Maio 2015Revista Bimby Maio 2015
Revista Bimby Maio 2015Vanda Maio
 
Education system in china
Education system in chinaEducation system in china
Education system in chinaAditi Sharma
 

Viewers also liked (13)

Tamadun melayu1(draft)
Tamadun melayu1(draft)Tamadun melayu1(draft)
Tamadun melayu1(draft)
 
შენობის ხელოვნება
შენობის  ხელოვნებაშენობის  ხელოვნება
შენობის ხელოვნება
 
Creative thinking and tools
Creative thinking and toolsCreative thinking and tools
Creative thinking and tools
 
Service science for service innovation
Service science for service innovationService science for service innovation
Service science for service innovation
 
Portafolio fotos Eva Lucia
Portafolio fotos Eva LuciaPortafolio fotos Eva Lucia
Portafolio fotos Eva Lucia
 
Emily Murray
Emily MurrayEmily Murray
Emily Murray
 
Copyright & Plagiarism
Copyright & PlagiarismCopyright & Plagiarism
Copyright & Plagiarism
 
потребитель1 слайды
потребитель1 слайдыпотребитель1 слайды
потребитель1 слайды
 
Train to ramadan
Train to ramadanTrain to ramadan
Train to ramadan
 
Monetarypolicy
Monetarypolicy Monetarypolicy
Monetarypolicy
 
Revista Bimby Julho 2015
Revista Bimby Julho 2015Revista Bimby Julho 2015
Revista Bimby Julho 2015
 
Revista Bimby Maio 2015
Revista Bimby Maio 2015Revista Bimby Maio 2015
Revista Bimby Maio 2015
 
Education system in china
Education system in chinaEducation system in china
Education system in china
 

Similar to Enam deskripsi doa

Presentasi Praktik Spiritualitas Lectio Divina (Julius).pptx
Presentasi Praktik Spiritualitas Lectio Divina (Julius).pptxPresentasi Praktik Spiritualitas Lectio Divina (Julius).pptx
Presentasi Praktik Spiritualitas Lectio Divina (Julius).pptxzoecaesar1
 
Doa berkarakter katolik
Doa berkarakter katolikDoa berkarakter katolik
Doa berkarakter katolikAlfonsus Widhi
 
Mengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang MahakudusMengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang MahakudusJohan Setiawan
 
Doasaatteduh 111123025555-phpapp02
Doasaatteduh 111123025555-phpapp02Doasaatteduh 111123025555-phpapp02
Doasaatteduh 111123025555-phpapp02Nunuk Joko Nugroho
 
Bersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xiiBersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xiiSabam Sitinjak
 
Emotionally Healthy Church (Gereja yang Sehat Secara Emosional)
Emotionally Healthy Church (Gereja yang Sehat Secara Emosional)Emotionally Healthy Church (Gereja yang Sehat Secara Emosional)
Emotionally Healthy Church (Gereja yang Sehat Secara Emosional)Johan Setiawan
 
Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2evayenida
 
Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2evayenida
 
Tugas makalah pai
Tugas makalah paiTugas makalah pai
Tugas makalah paiNana Dibra
 
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGIKONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGIfiqifazriana
 
Tarbiyah dzatiyah
Tarbiyah dzatiyahTarbiyah dzatiyah
Tarbiyah dzatiyahAtika Aziz
 
Sacred Pathways, Tipe Spiritual
Sacred Pathways, Tipe SpiritualSacred Pathways, Tipe Spiritual
Sacred Pathways, Tipe SpiritualJohan Setiawan
 
Ajaran Dan Pemikiran Syekh Siti
Ajaran Dan Pemikiran Syekh SitiAjaran Dan Pemikiran Syekh Siti
Ajaran Dan Pemikiran Syekh Sitijawarapetir
 
Bahaya Dosa dan Maksiat.
Bahaya Dosa dan Maksiat.Bahaya Dosa dan Maksiat.
Bahaya Dosa dan Maksiat.Idrus Abidin
 
God meets you where you are
God meets you where you areGod meets you where you are
God meets you where you areseptianm
 
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islamBagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islamchusnaqumillaila
 
Bedah Buku Jesus A Gospel (Henri Nouwen)
Bedah Buku Jesus A Gospel (Henri Nouwen)Bedah Buku Jesus A Gospel (Henri Nouwen)
Bedah Buku Jesus A Gospel (Henri Nouwen)Giovanni Promesso
 

Similar to Enam deskripsi doa (20)

Presentasi Praktik Spiritualitas Lectio Divina (Julius).pptx
Presentasi Praktik Spiritualitas Lectio Divina (Julius).pptxPresentasi Praktik Spiritualitas Lectio Divina (Julius).pptx
Presentasi Praktik Spiritualitas Lectio Divina (Julius).pptx
 
Doa mempersatukan keluarga
Doa mempersatukan keluargaDoa mempersatukan keluarga
Doa mempersatukan keluarga
 
Doa berkarakter katolik
Doa berkarakter katolikDoa berkarakter katolik
Doa berkarakter katolik
 
Memahami homiletika rendah hati
Memahami homiletika rendah hatiMemahami homiletika rendah hati
Memahami homiletika rendah hati
 
Mengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang MahakudusMengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang Mahakudus
 
Doasaatteduh 111123025555-phpapp02
Doasaatteduh 111123025555-phpapp02Doasaatteduh 111123025555-phpapp02
Doasaatteduh 111123025555-phpapp02
 
Bersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xiiBersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xii
 
Emotionally Healthy Church (Gereja yang Sehat Secara Emosional)
Emotionally Healthy Church (Gereja yang Sehat Secara Emosional)Emotionally Healthy Church (Gereja yang Sehat Secara Emosional)
Emotionally Healthy Church (Gereja yang Sehat Secara Emosional)
 
Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2
 
Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2
 
Tugas makalah pai
Tugas makalah paiTugas makalah pai
Tugas makalah pai
 
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGIKONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
 
Tarbiyah dzatiyah
Tarbiyah dzatiyahTarbiyah dzatiyah
Tarbiyah dzatiyah
 
Sacred Pathways, Tipe Spiritual
Sacred Pathways, Tipe SpiritualSacred Pathways, Tipe Spiritual
Sacred Pathways, Tipe Spiritual
 
Yang lama sudah berlalu
Yang lama sudah berlaluYang lama sudah berlalu
Yang lama sudah berlalu
 
Ajaran Dan Pemikiran Syekh Siti
Ajaran Dan Pemikiran Syekh SitiAjaran Dan Pemikiran Syekh Siti
Ajaran Dan Pemikiran Syekh Siti
 
Bahaya Dosa dan Maksiat.
Bahaya Dosa dan Maksiat.Bahaya Dosa dan Maksiat.
Bahaya Dosa dan Maksiat.
 
God meets you where you are
God meets you where you areGod meets you where you are
God meets you where you are
 
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islamBagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
 
Bedah Buku Jesus A Gospel (Henri Nouwen)
Bedah Buku Jesus A Gospel (Henri Nouwen)Bedah Buku Jesus A Gospel (Henri Nouwen)
Bedah Buku Jesus A Gospel (Henri Nouwen)
 

Recently uploaded

WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHRobert Siby
 
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxBUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxWahyudinHioda
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURANBudiSetiawan246494
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaRobert Siby
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfsrengseng1c
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratpuji239858
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.KennayaWjaya
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Ustadz Habib
 
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDKISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDAprihatiningrum Hidayati
 
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxPendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxArdianAlaziz
 

Recently uploaded (13)

WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
 
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxBUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
 
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDKISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
 
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxPendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
 

Enam deskripsi doa

  • 1. Gerald O. Collins , SJ Diri masuk Keheningan Tatapan [bertemu] Berbicara [ aktif dialogue] Pendalaman [ deepens experience] Masuknya Kepala ke Hati Deliberation Tujuan : Menolong kita berkanjang [bertekun] dalam doa
  • 2. • Menanggung ketidaknyamanan demi pengalaman indah / kerinduan (bird watching, komunikasi dan keindahan yang menjelma) • Membiarkan diri dibawa dalam kehadiran Allah Keheningan sebagai pengalaman akan Allah • Suami Istri yang saling mengisi. • Hadirnya bagi yang lain, begitu sebaliknya Berangkat dari Model • Allah ingin mengkomunikasik an hidupNya untuk setiap orang • Kedamaian dari Allah yang menjadi indikator • Waktu tidak lagi menjadi tolok ukur Cinta itu Komunikasi Mewujud
  • 3.  Sykur atas rahmat kerinduan yang menggerakkan untuk mengenali modal itu. Didasari dengan gambaran-gambaran tentang Allah lewat teladan, kerapuhan dan Kebenaran, kerinduan mengenal Allah dirakan perlu. Tradisi doa kristiani dalam lingkup keluarga tidak dimiliki, hanya bermodal bertapa dengan ayah di lokasi pertapaan kejawen (Putri Cempa, Sendang Tujuh Rasa, Matesih – Raden Sambernyawa, Mangkunegara I dan Parang Njegegek, Parang Tritis). Orangtua memperlihatkan kekuatan batin akan Sang Murbeng Dumadi sebagai bhakti dan bukan sebagai jasa. Dan ini sama sekali tidak nyaman, bahkan menakutkan. Latihan keras itu diawali doktrin , “Menungsa = Menus-menus marai dosa”, manusia itu dosa, bahkan mesin dosa.  Satra Bima Suci dalam Pewayangan dan Bhagawadgita , Praktek kultus Semedi diatas adalah awal kerinduan yang perlu diwujudkan secara faktual. Setelah di dapat kedamaian, ternyata saya bertemu dengan sebuah kenyataan bahwa keheningan itu adalah keramaian yang teratur dan sempurna, tidak tinggal diam. Keheningan yang menusukku sangat dalam adalah saat pengalaman merawat kaki tunawisma di Pasar Gedhe. Kejadian itu seperti menampar saya sangat keras.  Allah yang mengkomunikasikan itu membongkar diriNya dengan orang miskin, kampungan, penyakitan dan busuk sehingga dijauhi orang. Saya mendekati kedamaian itu tapi ia menjauh. Ia menantangku utk mengungkapkan diriku dalam pergumulan panjang mengenal Allah sampai tidak ada gambaran melayang tentang Allah. Sehingga aku berkesimpulan : Allah itu damai dan memerintah dengan KasihSetia. Ia hadir bagiku, lalu aku menyerah.
  • 4. • Inkarnasi : Allah berinisiatif mendatangi manusia dalam berbagai kelemahan manusiawi dengan tujuan menyelamatkan kefanaan menuju keabadian , Allah sendiri (Bdk. Yoh 1:14) • Pada perjalanan panjang, Menemukan siapa aku di hadapan Allah dan Siapa Dia di hadapanku dan telanjang (Bdk. Yoh 20:28) Memandang Muka dari gambaran- gambaran • Pengalaman Thomas akan Kebangkitan orang mati • Pengalaman keindahan memandang hidup refleksi harian, pengalaman akan alam • Kembali ke Kitab Suci Berangkat dari Model • memandangNya melalui Kitab suci • Ketidak layakan/layak dihapus karena cinta Anak Manusia yang sengsara, wafat dan bangkit • Keputusan- keputusan vital karena CIntaNya yang menangkap kita Mewujudkan keberanian mendekati dengan iman dengan bhakti kontinyu
  • 5.  Aku meninggalkan pandangan teologi dan filsafat . Doa itu merupakan praktek kesalehan saja , karena dengan doa , masalahku semakin banyak. Diskriminasi dan ketidak adilan tidak berhenti, membiarkan diri ditindas tanpa alasan jelas, jalan buntu kemarahan yang mesti diredam karena supremasi sistem masyarakat cuek, membuatku membuang gambaran-gambaran Allah dari kaum agama, lalu beralih ke science dan problem soving secara frontal  Self defense adalah doa setiap hari dalam masa tersebut. Resiko terkecil dengan aksi melawan adalah kontemplasinya. Kerinduan keadilan dan kesetaraan, orang miskin yang diangkat dan teladan orang lain membatasi gerak buta mewujudkan damai. Dari para Jesuit, nilai-nilai science dan linguisti mengendalikan kebutaanku. Dari permasalahan harian : ekonomi, studi , bergaul dan karier ditemukan bahwa Allah itu hanya duduk di atas dan dalam “kaos kaki” para kaum agama  Sebelumpertobatanku 2012, kedamaian itu bukan rasa, tetapi perjuangan. Menatap Allah adalah protes kepadaNya dengan menggantikanNya dengan uang dan survival. Lalu, penemuan-penemuan dalam kosmologi semesta menelanjangiku melalui penerapan studi dan konstruktivisme bersama orang- orang miskin dan keluarga. Allah menggunakan science dan linguistik untuk mengambalikan aku ke trek yang benar. Kemuadian, aku baru berani menatapNya secara baru.
  • 6. • Berbicara denganNya secara meledak ledak seperti Mazmur, Praktek doa Yesus • Selalu berangkat dari apa yang dimiliki subyek doa (aku dan Engkau; bukan aku dan kamu) • Lalu menyadarkan keprihatinan dengan meratap kepadaNya, berbicara denganNya, meminta kehadiranNya yang telah terbukti menyelamatkan dari aspek historis Belajar dari sejarah • Berbicara adalah saling membuka rahasia hati dari dua subyek • Pengalaman ketenangan batin hanya berasal dari Allah • Siapa yang dicintai, itulah yang berbicara Berangkat dari Model • Menelanjangi diri di hadapan Allah dan keprihatinan • Siapakah yang kucinta ? • Mendengarkan dan berbicara denganNya Dengan ekspresi dan tanggapan melibatkan campur tangan Allah
  • 7.  Aku bertanya mengapa aku dibiarkan selama ini dalam penderitaanku. Apakah benar dalam studi-studi science bahwa Allah sudah mati (Nietzsche), Yesus hanya teladan hidup yang baik dan tidak mengubah keadaan dan manusia meskipun saleh ia tetap mati (Pelagius), menghancurkan gereja dengan sekularisme adalah langkah untuk menemukan hidup abadi (Hoyle) ? Lalu apa waktu itu ? Kemana kita pergi sesudahnya? [fisika] dan apa arti kehadiran setan dan kegelapan , kerusakan dunia dan nafsu ? [linguistik]. Apakah manusia itu selalu takluk oleh ruang dan waktu, lalu apa maksud suhu minimum semesta tidak lebih dari 3 Kelvin, dan bukan 0 Kelvin?  Allah menjawab dengan penderitaan yang kualami. Science dan linguistik membuatku tabah dalam kebingungan dan bullying. Dari pengalaman bersama scientists dan linguists, orang miskin dan perlawanan ketidak adilan dengan pendidikan konstruktivisme, science terapan dan bisnis karier, Aku menemukan bahwa waktu bukanlah kuantitas semesta, ia mendidik seluaruh ciptaan menuju infinity. Aku mulai berdoa, berbicara denganNya, menanyakan, “Apa yang harus kubuat, Tuan? “. Ia menjawab dengan pola-pola yang telah ada padaku : scientific, diskusi dengan orang lain dan risk taking.
  • 8. • Tidak fokusnya pikiran di kepala ke dalam ranah persona membuat cemas berdoa • Tidak fokusnya peikiran karena kebencian dan kemarahan sehingga perjumpaan dengan Allah macet • Boleh memiliki kebencian tetapi tidak menguasai diri. Karena kebencian lebih kecil dari pribadi manusia. Konsep / gagasan/ mental yang macet • Mencegah/ mengantisipasi dengan sifat Allah • Menyebut nama kudus bisa membantu menghalau kebencian dalam batin • Keajaiban kehadiranNya saat menyerah Berangkat dari Model • Menguji diri yang sedang dikuasai kebencian • Menyerahkan gagasan-gagasan, kebencian, kemarahan kepada Tuhan yang hadir di hati • Mendengarkan dan berbicara denganNyaMemohon kepada Tuhan untuk mengajarkan tekniknya
  • 9.  Kebencian terhadap para pribadi yang membenciku, menyakitiku, membully aku sangat menusuk tajam hingga ke dalam pribadiku. Aku tidak mengerti sebab dan alasan mengapa mereka berbuat itu. Ketika aku menyelami luka-lukaku sendiri, aku melihat mereka tertawa dan bergembira dari menempatkan segala perbuatan mereka. Kebencian datang kepadaku dan mengubahku menjadi seorang pembelajar cepat dalam gerakan frontal, mengambil resiko terkecil dan mengabaikan doa. Karena mengalah adalah sifat pengecut dan banci. Suara yang berkata, “cacingpun di injak juga klogetan” .  Dalam upaya kebencian dan dendam, aku terbuntu dalam sebuah pertanyaan , “Apa bedanya engkau dengan mereka, Edwin” . Cukup makan waktu lama , aku memperhitungkan kepalaku dan hati yang dikuasai dendam untuk memohon berkat kepada kegelapan. Di sinilah aku mulai berdoa seluruhnya. Aku menyadari alam relativitas di bawah ruang dan waktu ini berjalan dualisme yang berirama. Jika salah satu unsur menyerah, maka unsur yang lain akan muncul. Unsur yang lain itu ku sebut knowledge. Knowledge ini berdoa kepada Allah. Aku diliputi ketenangan batin, dan latihan menggubah nafsu kemarahan menjadi pedang baru yang diberikan Tuhan berupa tidak diam terhadap ketidak adilan, knowledge, cinta dan kebebasan. Doa adalah pertarungan dengan Allah di kegelapan. Memang, Allah menang, tetapi aku diangkatNya karena meminta berkat dari kegelapanNya dalam kekalahanku.
  • 10. • Gambaran adalah wujud makna. Inilah yang membebaskan • Doa sebagai sarana kebahagiaan dan kesusahan membentuk sisi aktual • Keaktualan inilah yag membawa kebada kebenaran, veritas. Membedakan antara gambaran palsu dan yang nyata (Bdk. Luk 18:9-14) Penyerahan diri • Berdoanya orang farisi dan pemungut cukai di hadapan Allah, bukan di hadapan manusia • Kebahagian dan kesusahan bukanlah yang utama tetapi kebenaran. Berangkat dari Model • Menguji gambaran- gambaran • Menguji kebahagiaan- kebahagiaan • Mendengarkan dan ditemukan oleh Kebenaran • Menerima Allah Ditemukan oleh Kebenaran dan menerima Allah
  • 11.  Naiknya karier logging dan science, bertambahnya harta, melemahnya musuh- musuh lama dan menguatnya diriku dan gerakanku adalah sarana menggambarkan diri yang tidak memerlukan Allah. Aku tidak memerlukan Allah, karena semua telah kucukupi. Aku juga tidak perlu lagi membaca sabdaNya. Untuk apa ? Toh aku ingin membalaskan diriku yang tersembunyi dengan ledakan- ledakan pembalasan  Allah menyapa kesombonganku itu dengan memberikan keluargaku. Ibuku sakit vertigo dan sering tensi 120-200 , Kakakku yang menderita sinusitis akut, ayahku yang mulai ompong dan tidak kuat lagi kerja, adikku yang belum lulus sekolah, rumah kami yang hampir roboh termakan usia, dan perlawananku dengan Br.Stef atas kasus homoseksualku. Aku melemah , kesombonganku dan perlawananku dirubah dengan science terapan, teknik management keuangan , studi medis dan hukum melalui orang-orang yang dikirim Allah kepadaku. Ini mengubah perpektifku dan seluruh inti hidupku. Kebahagiaanku adalah hidup dan selamatnya mereka yang kucinta. Aku teringat wajah-wajah orang-orang yang kucinta, wanita tuna susila di kampungku yang merestuiku, orang-orang kampung/ sahabat-sahabatku menjadi doaku. Wajah mereka lebih besar daripada gambaran Allah dari kaum agama dan teolog. 2012, adalah kematian manusia lamaku. Aku lahir kembali dan kini, pikiran menjadi doaku, aplikasi menjadi kontemplasiku
  • 12. • Mengalami Allah yang mengenali diri, berangkat dari apa yang dimiliki • Allah memeperkenalkan dirinya juga dalam- dalam kepada pasanganNya, kita • Memurnikan dan menhujamkan pribadi kita ke dalam, sehingga mewujudlah “Manusia batin tersembunyi” sekaligus manusia fana Mengenali diri , mengenali Allah • Seperti mencari sumber air dengan menembus melalui lapisan- lapisan berat, kotor dan mencapai sumber artesis • Kedalaman itu mengalir tenang, deras, tajam tak terhalag ruang dan waktu Berangkat dari Model • Allah memberikan rahmatNya • Menolong kita menyelami kedalaman diri dan misteri kehidupan hingga Cinta Allah (Bdk. St. Agustinus “semoga aku mengenali diriku, semoga aku mengenaliMu, Tuhan”) Ditemukan oleh Kebenaran dan menerima Allah
  • 13.  Sebuah kejutan demi kejutan setelah berkat dari kegelapan kuterima dari Allah. Aku menyebutnya kegelapan terberkati. Aku tidak tahu lagi harus membalas dengan apa kepadaNya. Setelah menemukan bahwa perjalanan hidup dari kelahiran hari ini tidak sia-sia. Aku menyelami diriku dipersiapkan Allah untuk karyaNya di era digital dan Industry, sekular dan fluidy society  MendengarkanNya adalah modal utama. Penemuan-penemuan science, linguistik dan gagasan ditambahkan Allah ke dalam diriku. Aku mengalami percepatan dari Nya. Ia tidak membuang apa yang telah kudapat, atau mengubah kerinduan- kerinduanku untuk orang-orang yang kucinta, untuk kebebasan dan Knowledge, untuk keprihatian. Aku tidak takut lagi dengan apa yang di depanku. Allah menghujamkan kemampuan baru dengan :  thinking is praying,  syntesis is words and meaning  there is only yes for Thine Design”  Aku bersyukur hingga saat ini dengan rahmat ini. Aku memang bukan orang-orang dalam kitab suci, bukan juga para rasul/ murid-murid seperti Paulus, Barnabas, bukan pula Santo-santa dari promulgasi Paus atau bahkan oblat yang suci. Namun, Allah mempercayakan kepadaku karyaNya, dan begitu pula aku percaya kepadaNya. “Seeing is believing, trusting is beloving, courage is wisdom”