Mitosis adalah suatu pembelahan sel melalui tahap-tahap profase, metafase, anafase, dan telofase. Tujuan mitosis adalah untuk pertumbuhan dan regenerasi yang menghasilkan dua sel anak yang identik dengan sel induk semula
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
2. Meiosis adalah pembahagian nukleus yang
berlaku hanya di sel pembiakan sahaja( ovum
dan sperma)
Meiosis akan menseparuhkan bilangan
kromosom supaya generasi seterusnya akan
mendapat bilangan kromosom yang tetap
mengikut spesis masing-masing.
Contoh:
Gallus gallus (ayam) = 78 kromosom
Sel gamet (sperma) bagi ayam = 39
Sel gamet (ovum) bagi ayam= 39
5. UNTUK MENGHASILKAN ANAK
YANG MEMILIKI BILANGAN YANG
SAMA SEPERTI INDUK, ORGAN
PEMBIAKAN MESTI MENJALANI
MEIOSIS BAGI MENGHASILKAN
GAMET YANG HAPLOID IAITU
MENGANDUNGI SEPARUH DRPD
BILANGAN KROMOSOM INDUK
6. Haiwan dan manusia= di ovari (ovum) dan testis
( sperma)
Tumbuhan =di ovari( ovul) dan anter (debunga)
10. Kromosom homolog
(kromosom seiras)
Juga disebut bivalen
Kromosom homolog
Melakukan pindah
silang (pertukaran
segmen rantai DNA
antara kromatid tak
seiras)
Tetrad=terdiri drpd 4 kromatid
Tempat
kromatid
tak seiras
bersilang
disebut
kiasma
Kromosom homolog
berpasangan dan
membentuk bivalen
melalui sinapsis
Kromosom homolog yang dah
mempunyai kombinasi gen yang baru
11. Meiosis terbahagi kepada dua pembahagian
sel:
(a) meiosis I (pembahagian nukleus pertama)
(b) meiosis II (pembahagian nukleus kedua)
12. •Kromosom memendek, menebal dan jelas
kelihatan
•Kromosom homolog membentuk bivalen
•Proses pindah silang berlaku
•Membran nukleus dan nukleolus mulai
hilang
•Sentriol pindah ke kutub bertentangan
• Gentian gelendong terbentuk
13. •Kromosom homolog tersusun di satah
khatulistiwa
•Kromosom dari psgn kromosom homolog
terlekat pada sentromer pada gelendong kutub
bertentangan
•Kromatid kembar masih terikat bersama
Metafasa 1
14. Anafasa 1
•Gentian gelendong mengecut dan menariksetiap
kromosom dari pasangan kromosom homolog ke
kutub bertentangan
•Di akhir anafasa 1, setiap kutub mempunyai dua
kromosom dan setiap kromosom terdiri drpd
kromatid kembar
15. telofasa 1
•Setiap kromosom berkumpul di kutub
bertentangan
•Setiap kutub mempunyai bilangan kromosom
haploid(2 kromosom)
•Gentian gelendong mulai hilang
•Nukleolus muncul semula
•Membran nukleus mulai muncul
16. Telofasa disusuli dengan sitokinesis yang
hasilkan dua sel anak
Setiap sel anak ada 2 kromosom (haploid)
Sebelum memasuki pernkat meiosis II,
kromosom tidak bereplikasi terlebih dahulu
17. Profasa II
•Nukleolus dan membran nukleus menghilang
•Kromosom terdiri dari kromatid kembar yang
bercantum di sentromer
•Gentian gelendong mulai terbentuk
18. metafasa II
•Kromosom tersusun secara rawak disatah
khatulistiwa
•Setiap kromosom terdiri drpd kromatid kembar
•Setaip kromatid kembar terikat kepada gentian
gelendong di sentromer
19. anafasa II
•Sentromer bagi kromatid kembar membahagi
•Pasangan kromatid kembar terpisah di kutub
bertentangan
20. telofasa II
•Kromosom tiba di kutub
•Gentian gelendong menghilang
•Membran nukleus dan nukleolus terbentuk
semula
•Berakhir dengan sitokinesis dan terhasil 4 sel
anak yang haploid
•Sel haploid berkembang jadi gamet
21. mitosismeiosis
Kromosom homolog
berpasangan (sinapsis)
Ada pindah silang di
profasa I
Pasangan kromosom
homolog tersusun pada
satah khatulistiwa
Kromosom homolg
berpisah di kutub
bertentangan
Hasilkan empat sel anak
yang haploid
Kromosom tidak
berpasangan
Tiada pindah silang
Kromosom tersusun di
satah khatulistiwa
(kromatid kembar)
Kromosom (kromatid
kembar) berpisah
Hasilkan 2 sel anak
yang diploid