Dokumen ini berisi informasi tentang seorang mahasiswa bernama Julian Masillamani yang sedang mengambil mata kuliah Manajemen Akuntansi. Dokumen ini juga berisi beberapa soalan dan jawaban mengenai perbedaan antara akuntansi keuangan dan manajemen, konsep margin kontribusi, analisis titik impas, dan manfaat analisis hubungan antara biaya, volume, dan laba.
Penggunaan ayat majmuk dapat menambahkan keindahan berbahasa, memudahkan penyampaian dan penerimaan maklumat. Penggunaan ayat majmuk juga dapat menjadikan penulisan lebih menarik, ringkas, dan padat dan digunakan dengan meluas dalam bidang penulisan rencana.
Penggunaan ayat majmuk dapat menambahkan keindahan berbahasa, memudahkan penyampaian dan penerimaan maklumat. Penggunaan ayat majmuk juga dapat menjadikan penulisan lebih menarik, ringkas, dan padat dan digunakan dengan meluas dalam bidang penulisan rencana.
Maksud penggabungan
Maksud pengambilalihan
Sejarah penggabungan dan pengambilalihan di Amerika
Jenis penggabungan
Kaedah penggabungan
Kelebihan penggabungan dan pengambilalihan
Perbezaan antara penggabungan dan pengambilalihan
Kesan penggabungan dan pengambilalihan
Kenapa penggabungan dan pengambilalihan
Maksud penggabungan
Maksud pengambilalihan
Sejarah penggabungan dan pengambilalihan di Amerika
Jenis penggabungan
Kaedah penggabungan
Kelebihan penggabungan dan pengambilalihan
Perbezaan antara penggabungan dan pengambilalihan
Kesan penggabungan dan pengambilalihan
Kenapa penggabungan dan pengambilalihan
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Â
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Â
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Fundamental gerakan pramuka merupakan dasar dasar apa saja yang harus dimiliki oleh seorang pramuka
Fundamental Gerakan Pramuka meliputi :
1. Definisi dari istilah Pramuka, Pendidikan Kepramukaan, Kepramukaan dan Gerakan Pramuka
2. Tujuan Gerakan Pramuka ( Karakter, Keterampilan, Kebangsaan)
3. Kurikulum Pendidikan Kepramukaan ( SKU, SKK, SPG )
4. PDK dan MK (PDK= Prinsip Dasar Kepramukaan , MK= Metode Kepramukaan )
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
6. Pengembangan Karakter SESOSIF
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
8. Indikator Ketercapaian Tujuan ( Happy, Healthy, Helpful, Handycraft )
9. Tujuan Akhir (Hidup Bahagia, Mati Bahagia )
Tentang Fundamental Gerakan Pramuka tersebut dapat dijabarkan sbb :
1. Definisi
a. Pramuka adalah setiap warga negara Indonesia yang secara sukarela aktif dalam pendidikan Kepramukaan serta berusaha mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka.
b. Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan.
c. Kepramukaan adalah proses pendidikan nonformal di luar lingkungan sekolah dan diluar linkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka denga Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur (SK Kwarnas No. 231 Tahun 2017)
d. Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan Kepramukaan
b. 8 MK (Metode Kepramukaan), meliputi:
1. Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka;
2. Belajar sambil melakukan;
3. Kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan berkompetisi;
4. Kegiatan yang menarik dan menantang;
5. Kegiatan di alam terbuka;
6. Kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan;
7. Penghargaan berupa tanda kecakapan; dan
8. Satuan terpisah antara putra dan putri.
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
Dalam melaksanakan pendidikan kepramukaan digunakan Sistem Among.
Sistem Among merupakan proses pendidikan kepramukaan yang membentuk peserta didik agar berjiwa merdeka, disiplin, dan mandiri dalam hubungan timbal balik antarmanusia.
Sistem Among memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan diri dengan bimbingan orang dewasa melalui prinsip kepemimpinan sebagai berikut:
Ing ngarso sung tulodo maksudnya di depan menjadi teladan;
Ing madyo mangun karso maksudnya di tengah membangun kemauan; dan
Tutwuri handayani maksudnya di belakang memberi dorongan ke arah kemandirian yang lebih baik.
. Pengembangan Karakter SESOSIF
Di dalam SKU, SKK, dan SPG mengandung inti SESOSIF, yaitu : Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, dan Fisik.
Yang kesemuanya itu ditumbuhkembangkan dalam diri seorang pramuka. Keterpaduan kelima area pengembangan diri itu akan mengantarkan sang Pramuka menjadi generasi bangsa yang unggul.
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
1. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
BACHELOR OF MANUFACTURING MANAGEMENT WITH HONOURS
SEMESTER: JANUARIY/ 2022
BBAP2103
MANAGEMENT ACCOUNTING
NO. MATRIKULASI : 910509025917001
NO. KAD PENGNEALAN : 910509025917
NO. TELEFON : 010 -2194578
E-MEL : julian.masillamani@gmail.com.my
PUSAT PEMBELAJARAN : SUNGAI PETANI LEARNING CENTRE
2. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
SOALAN 1 [CLO3]
Perakaunan Kewangan dan Perakaunan Pengurusan adalah dua cabang
perakaunan. Perakaunan kewangan menekankan tentang memberi pandangan yang benar
dan saksama mengenai kedudukan kewangan syarikat kepada pelbagai pihak.
Sebaliknya, perakaunan pengurusan bertujuan menyediakan maklumat kualitatif dan
kuantitatif kepada para pengurus, untuk membantu mereka dalam membuat keputusan dan
dengan itu memaksimumkan keuntungan.
Perkara-perkara berikut menerangkan perbezaan utama antara perakaunan kewangan dan
perakaunan pengurusan:
 Perakaunan Kewangan adalah cawangan perakaunan yang menjejaki semua maklumat
kewangan entiti. Perakaunan Pengurusan ialah cawangan perakaunan yang merekod
dan melaporkan kedua-dua maklumat kewangan dan bukan kewangan entiti.
 Pengguna perakaunan kewangan adalah pengurusan dalaman syarikat dan pihak luar
manakala pengguna perakaunan pengurusan hanya pengurusan dalaman.
 Perakaunan kewangan akan dilaporkan secara terbuka manakala Perakaunan
Pengurusan adalah untuk penggunaan organisasi dan oleh itu ia sangat sulit.
 Hanya maklumat kewangan yang terkandung dalam perakaunan kewangan.
Sebaliknya, perakaunan pengurusan mengandungi maklumat monet dan bukan
kewangan seperti bilangan pekerja, kuantiti bahan mentah yang digunakan dan dijual,
dan lain-lain.
 Perakaunan Kewangan dilakukan dalam format yang ditetapkan, sedangkan tiada
format yang ditetapkan untuk Perakaunan Pengurusan.
 Perakaunan Kewangan memberi tumpuan kepada menyediakan maklumat mengenai
fungsi perniagaan entiti kepada penggunanya, manakala Perakaunan Pengurusan
memberi tumpuan kepada penyediaan maklumat untuk membantu mereka dalam
menilai prestasi dan merangka rancangan untuk masa depan.
 Perakaunan Kewangan kebanyakannya dilakukan untuk tempoh tertentu, yang
biasanya satu tahun. Sebaliknya, perakaunan pengurusan dilakukan mengikut
keperluan pihak pengurusan pada suku tahunan, setengah tahun, dan sebagainya.
3. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
 Perakaunan kewangan adalah satu kemestian untuk mana-mana syarikat untuk tujuan
pengauditan. Sebaliknya, perakaunan pengurusan adalah sukarela, kerana tiada
pengeditan dilakukan.
 Maklumat perakaunan kewangan diperlukan untuk diterbitkan dan diaudit oleh
juruaudit berkanun. Tidak seperti perakaunan pengurusan, yang tidak memerlukan
maklumat untuk diterbitkan dan diaudit, kerana ia hanya untuk penggunaan dalaman.
Kesamaan
 Digunakan oleh Pengurusan Dalaman.
 Penilaian Prestasi.
 Cawangan Perakaunan.
 Membentangkan kedudukan entiti.
SOALAN 2 [CLO3]
Perakaunan pengurusan adalah sangat penting bagi organisasi perniagaan KlassiQ,
pengilang perabot tersuai untuk membuat keputusan strategik untuk mendapatkan kelebihan
daya saing dalam pasaran.
Perakaunan pengurusan melibatkan penyediaan maklumat statistik dan kewangan yang
diperlukan oleh pengurus KlassiQ untuk membuat keputusan penting bagi pihak organisasi.
Laporan perakaunan pengurusan dibentangkan mingguan dan bulanan. Mereka dibentangkan
kepada Ketua Pegawai Eksekutif dan pengurus kanan organisasi KlassiQ, pengilang perabot
tersuai yang lain.
Akauntan pengurusan KlassiQ bertanggungjawab membuat keputusan penting dan
ramalan yang perlu dengan menganalisis data kewangan sebelumnya. Laporan yang disediakan
oleh akauntan pengurusan digunakan untuk membuat strategi yang bermanfaat baru bagi
syarikat. Sebagai contoh, laporan ini digunakan untuk memilih cara terbaik yang boleh
digunakan untuk memperluaskan syarikat sama ada dengan menggunakan strategi pembezaan
produk atau ekspansi perniagaan atau memasuki penggabungan atau pengambilalihan atau
usaha sama. Begitu juga, untuk membuat keputusan penting pengurusan atas menggunakan
analisis, ramalan, belanjawan, dan sebagainya.
4. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
Terdapat beberapa perancangan yang perlu dibuat oleh KlassiQ, pengilang perabot tersuai
untuk pengurusan perakaunan yang teratur ialah.
1. Alat Perakaunan Pengurusan
Terdapat pelbagai alat yang banyak digunakan dalam perakaunan pengurusan. Mereka adalah
seperti berikut:
 Analisis nisbah
Apabila menghitung nisbah, satu pembolehubah sedang diukur berkenaan dengan yang lain. Ia
adalah alat yang digunakan secara meluas dalam membuat keputusan strategik bagi pihak
organisasi. Akauntan pengurusan sering menggunakan nisbah ini dengan sumber lain untuk
mengukur prestasi semasa syarikat.
Beberapa nisbah utama yang sering digunakan dalam perakaunan pengurusan boleh
digambarkan seperti berikut:
• Aktiviti atau nisbah kecekapan
Rasio-rasio ini boleh digunakan untuk menentukan kemampuan syarikat menyelesaikan
hutang.
• Nisbah gear
Kedudukan kewangan syarikat boleh diputuskan menggunakan nisbah ini.
• Nisbah keuntungan / prestasi
Ia menerangkan tentang keuntungan syarikat dan (Return On Investment) ROI dalam tempoh
masa tertentu.
Sebelum membuat keputusan yang kritikal bagi pihak organisasi KlassiQ, akauntan
pengurusan mempertimbangkan angka-angka perhitungan nisbah ini kerana keputusannya
mempunyai kesan langsung terhadap kejayaan organisasi. Selain daripada nisbah yang
dibincangkan di atas terdapat pelbagai alat lain yang digunakan secara meluas oleh organisasi
seperti penyata aliran tunai, belanjawan, analisis varians, penilaian pelaburan, dan lain-lain.
Penyata aliran tunai berguna untuk mengenal pasti aliran masuk tunai dan aliran keluar
organisasi. Belanjawan adalah anggaran yang telah ditetapkan untuk tempoh masa depan dan
5. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
berguna untuk mengenal pasti anggaran sumber pendapatan yang menjana dan anggaran kos
pelbagai aktiviti. Analisis variasi KlassiQ, menggambarkan perbezaan antara aktu dan
anggaran. Akauntan pengurusan boleh membuat keputusan tertentu untuk bekerja pada variasi
positif dan mengabaikan variasi negatif. Penilaian pelaburan adalah berguna untuk menentukan
sama ada pelaburan khusus akan berguna atau tidak berbanding dengan pelaburan yang dibuat.
Pulangan kewangan perlu dipadankan dengan kos pelaburan bagi projek tertentu seperti
membina kilang baru untuk mengembangkan kapasiti pengeluaran KlassiQ, pengilang perabot
tersuai.
SOALAN 3 (a) [CLO3]
Margin sumbangan adalah konsep yang digunakan untuk mentafsir pelbagai jenis data
penyata kewangan, seperti dengan titik pemecahan atau analisis pemecahan. Margin
sumbangan mewakili jumlah wang syarikat harus menanggung kos tetapnya setelah membayar
semua perbelanjaan pembolehubahnya . Ia juga termasuk amaun, jika ada, ditinggalkan selepas
meliputi kos tetap yang merupakan keuntungan operasi bersih syarikat atau kerugian operasi
bersih.
Perbelanjaan berubah-ubah syarikat termasuk kos yang berubah-ubah bersama dengan
perubahan tahap pengeluaran. Ini termasuk bahan mentah, buruh langsung, dan elektrik,
sebagai contoh. Perbelanjaan tetap ialah kos yang perlu dilindungi walaupun syarikat tidak
menghasilkan sebarang unit produk. Contoh kos tetap termasuk sewa bangunan. insurans, dan
cukai harta benda.
Margin sumbangan seunit = RM 35- (RM7 + RM 3+ RM 5)
= RM 35- RM 15
= RM 20
Margin sumbangan seunit ialah RM 20.
Margin Sumbangan = Pendapatan Jualan - Perbelanjaan Variabel
6. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
Margin sumbangan borong = RM 248 500 - ((RM7 + RM 3+ RM 5) X 7110 unit)
= RM 248 500 - RM 106 650
= RM 141 850
Margin sumbangan borong ialah RM 141 850
SOALAN 3 (b) [CLO3]
KOS TETAP = TITIK PULANG MODAL
KOS JUALAN- KOS BERUBAH
RM 9200 + RM 11300 = UNIT
RM 248 500 - RM 106 650
RM 20500 = 0.145 UNIT
RM 141 850
KOS OPERASI = NILAI PULANG MODAL
PERATUS MARGIN UNTUNG
RM 9200 + RM 11300 = NILAI PULANG MODAL
(RM106 650 / RM 248 500) X 100 %
RM 20 500 = RM 477.66
42.92 %
7. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
SOALAN 3 (c) [CLO3]
Ini adalah konsep penting yang berada di bawah analisis impas. Ini hanya dapat
ditakrifkan sebagai perbezaan antara penjualan sebenar dan penjualan pulang modal. Ini
biasanya dikira dalam bentuk nisbah dan ditentukan melalui dua formula berikut.
MOS = Jualan Anggaran - Penjualan Breakeven
MOS = (Jualan Anggaran - Penjualan Breakeven) / Penjualan Anggaran
Nisbah Margin of Safety mengukur risiko perniagaan. Oleh itu, dengan mengetahui
tahap risiko yang harus dihadapi oleh organisasi melalui Margin of Safety, pihak pengurusan
dapat membuat penyesuaian yang diperlukan terhadap harga jual dan dapat membuat keadaan
berubah.
Jualan pada TPM = RM 477.66 @ 0.145 UNITS
Jumlah jualan sebenar = RM 248 500 @ 7100 UNITS
Margin keselamatan (RM) = RM 248 500- RM 477.66
=RM 248 022.34
Margin keselamatan ( unit) = 7200- 0.145
=7199.86 UNIT
Margin keselamatan (%) = RM 477.66 / RM 248 022.34
=0.19 @ 19 %
8. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
SOALAN 3 (d) [CLO3]
Harga seunit beg = RM 35
Harga 7110-unit bes = RM 248 500
Kadar keuntungan yang perlu dicapai = RM31 500
X unit beg = RM 280 000
Maka jumlah beg yang perlu dijual ialah 8011-unit iaitu tambahan sebanyak 901 unit beg untuk
mencapai sasaran untung RM 31500.
SOALAN 3 (e) [CLO3]
7110 Unit X Rm 280 000 = X Unit Beg / Jumlah Beg Yang Perlu
Dijual
Rm 248 500
RM 1 990 800 000 = 8011 unit beg
Rm 248 500
Operasi lama Operasi BARU (20%)
RM RM
Jualan (7,100 unit @ RM35) 248,500 Jualan (7,100 unit @
RM35)
483480
Kos berubah seunit: Kos berubah seunit:
Bahan langsung 7 Bahan langsung 8.40
Buruh langsung 3 Buruh langsung 3.60
Overhed kilang 5 Overhed kilang 6.00
Kos tetap setahun: Kos tetap setahun:
Overhed kilang 9,200 Overhed kilang 9,200
Pemasaran dan pentadbiran 11,300 Pemasaran dan pentadbiran 11,300
9. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
SOALAN 3 (f) [CLO3]
Mengkaji hubungan antara kos, volum dan untung bagi tujuan perancangan dan
pembuatan keputusan dalam sesebuah organisasi. Ia dapat menentukan tahap jualan ShoPP
pada TPM. ShoPP Menentukan jualan yang diperlukan bagi mencapai sasaran untung.
Membuat keputusan berkaitan polisi penetapan harga. ShoPP Membuat keputusan berkaitan
kos tetap dan strategi pemasaran. Mengkaji kesan terhadap untung bila ada perubahan dalam
elemen analisis KVU. Unit yang dijual sama dengan unit pengeluaran Kos dan hasil adalah
linear Kos tetap dan kos berubah boleh dikenalpasti. Pada TPM, perniagaan tidak memperolehi
untung ataupun rugi. Untung adalah sifar Jumlah Hasil = Jumlah Kos Kepentingan:
Menunjukkan tahap minimum jualan yang perlu diperolehi oleh perniagaan supaya tidak
mengalami kerugian.
Antara kepentingan ANALISIS KVU pada ShoPP.
ï‚· Menentukan tahap jualan pada TPM.
ï‚· Menentukan jualan yang diperlukan bagi mencapai sasaran untung.
ï‚· Membuat keputusan berkaitan polisi penetapan harga.
KOS TETAP = TITIK PULANG MODAL
KOS JUALAN- KOS BERUBAH
RM 9200 + RM 11300 = UNIT
RM 483 480 - RM 127 980
RM 20500 = 0.058 UNIT
RM 355 500
KOS OPERASI = NILAI PULANG MODAL
PERATUS MARGIN UNTUNG
RM 9200 + RM 11300 = NILAI PULANG MODAL
(RM 127 980 / RM 483 480) X 100 %
RM 20 500 = RM 774.46
26.47 %
10. JULIAN MASILLAMANI
910509025917001
BBAP2103
ï‚· Membuat keputusan berkaitan kos tetap dan strategi pemasaran.
ï‚· Mengkaji kesan terhadap untung bila ada perubahan dalam elemen analisis KVU.
TITIK PULANG MODAL ShoPP
ï‚· Pada TPM, perniagaan tidak memperolehi untung ataupun rugi.
ï‚· Untung adalah sifar, dimana Jumlah Hasil = Jumlah Kos
ï‚· Kepentingannya ialah bagi menunukkan tahap minimum jualan yang perlu diperolehi
oleh perniagaan supaya tidak mengalami kerugian.
KAEDAH ANALISIS KVU ShoPP ialah
 Margin Sumbangan
 Lakaran Graf
 Persamaan