1. Roh Kudus adalah pribadi Ilahi yang merupakan bagian dari Tritunggal. Ia bekerja untuk membawa manusia kepada pengampunan dan keselamatan melalui Yesus Kristus.
2. Roh Kudus melakukan berbagai pekerjaan dalam kehidupan manusia seperti membaptis, memeterai, memberi jaminan, dan menyucikan. Ia memberikan kuasa untuk hidup kudus dan meluaskan kesaksian.
3. Kuasa Roh Kudus diper
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
RohKudusKuasa
1. 1
ROH KUDUS
“KUASA & PEKERJAAN-NYA “
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Manusia mempunyai dua keperluan rohani yang utama yaitu: pertama ialah untuk
pengampunan dan yang kedua ialah untuk kebaikan. Secara sadar atau tidak, manusia
memerlukan kedua hal tersebut.
Karunia ini merupakan warisan yang kekal bagi setiap orang yang dengan tulus hati
mengakui bahwa dia telah kehilangan kemulian Allah dan berdosa. Pengampunan ini terbuka
bagi semua orang yang mau menerima karunia Allah dengan menerima Yesus Kristus sebagai
Tuhan dan Juru Selamatnya. Kepada karunia pengampunan yang mulia itu Allah menambahkan
juga karunia mulia Roh Kudus.
Jika kita ingin hidup secara rohani dalam dunia kita yang modern ini, jikalau kita
mengharap untuk menjadi seorang yang dapat hidup berhasil, kita memerlukan kedua karunia
Allah yang telah diberikan kepada kita. Pertama, pekerjaan Anak bagi kita; kedua, pekerjaan Roh
Allah di dalam kita. Dengan demikian Allah mengetahui keperluan rohani manusia akan
pengampunan dan kebaikan.
B. Rumusan masalah
1. Apakah Roh Kudus Pribadi..?
2. Bagaimana Kuasa Roh Kudus bekerja dalam hidup manusia..?
2. 2
BAB II
PEMBAHASAN
Untuk memulai masuk lebih dalam membahas Roh Kudus, kita harus mengetahui
terdahulu saiapakah Roh Kudus..? sehingga dalam pemaparan ini ada beberapa kita mengkaji
tentang Roh Kudus.
Pertama, Roh Kudus adalah suatu Pribadi. Kita mengetahui dari Alkitab bahwa Roh
Kudus mempunyai pengetahuan, emosi dan kemauan. Sebagai tambahan, Alkitab juga
menguraikan tentang DIa sebagai suatu Pribadi, bukan hanya sebagai suatu daya kekuatan.
Contohnya; di dalam Wahyu 2:7, diamana Roh itu berkata-kata kepada setiap manusia.
Kedua, Roh kudus adalah Pribadi yang Ilahi: Ia adalah Allah. Di dalam seluruh Alkitab
jelas bahwa Roh Kudus itu adalah Allah sendiri. Ini terlihat misalnya dari kata sifat yang
disamakan dengan kata Roh. Tanpa kekecualian sifat-sifat itu adalah sifat-sifat dari Allah sendiri.
Kita bias melihat 1 Krorintus 2:10,11, bahwa disitu Ia menyelidiki segala sesuatu, bahka sesuatu
yang tersembunyi dalam diri Allah. Disini jelah bahwa Allah ialah Mahatahu atas segalanya.
Alkitab mengajarkan kepada kita bahwa Roh Kudus adalah pribadi yang hidup. Ia adalah
salah satu dari ketiga oknum dalam Tritunggal yang kudus, menjelaskan dan menggambarkan
tritunggal merupakan soal yang paling rumit bagi setiap orang Kristen. Alkitab sungguh
menagajar kita tentang Dirinya sendiri dalam Alkitab tahap demi tahap. Tetapi telah disingguh
sejak permulaan kitab kejadian bahwa Allah hidup dalam tiap pribadi-Bapa, Anak, dan Roh
Kudus. Ketiga pribadi ini merupakan Allah yang esa. Kita sudah melihat bahwa Roh Kudus
adalah Pribadi Allah, dan oknum dari Trinitas. Setiap orang yang gagal mengenali-Nya akan
kehilangan berkat sukacita dan kuasa-Nya. Tentu saja akibat semacam ini akan sama pula jika
kita tidak mengahargai setiap pribadi Tritunggal pada pekerjaan-Nya. Setiap pribadi Allah
penting, tetapi hal ini benar khususnya bagi Roh Kudus, sebab walaupun Bapa adalah sumber
dari segala berkat, dan Anak adalah salauran semua berkat, melalui Roh Kudus yang bekerja di
dalam kita semua kebenaran menajdikan hidup dan bekerja dalam hidup kita.
3. 3
a. Pekerjaan Roh kudus
Dalam kuasa Roh Kudus, Ia juga akan melakukan tugas dan fungsi mereka dalam setiap
kehidupan manusia. Mari kita melihat di bawah yang akan di paparkan seperti berikut:
Kita sudah melihat sedikit tentang kepribadian Roh Kudus. Sekarang kita akan meninjau
tentang pekerjaan-Nya yang nyata dalam setiap masa. Tetapi pertama, untuk menempatkannya
dalam perspektif, kita harus melihat bagaimana Allah Tritunggal itu sedang bekerja dalam setiap
zaman. Unsur-unsur dari rahasia ini menyulitkan pikiran manusia untuk memahaminya secara
utuh. Secara serempak Bapa, Anak, dan Roh Kudus mempunyai fungsi yang berbeda untuk
melakukan sesuatu yang khusus bagi masing-masing. Misalnya, bukan Bapa atau Roh kudus
yang mati di kayu salib Ia adalah Allah Anak. Kita perlu mengerti fakta yang demikian,
khusunya ketika kita memikirkan zaman ini dan pekerjaan Allah di dalamnya.
Jika kita pelajari Alkitab, pekerjaan Allah Bapa khususnya ditkekankan dalam perjanjian
lama. Pekerjaan Allah Anak khususnya ditekankan dalam injil-injil. Sejak hari pentakosta
sampai saat ini, tekanan ada pada pekerjaan Allah Roh kudus. Namun Alkitab juga mencertakan
Allah Roh Kudus sudah bekerja sepanjang sejarah, dari pemulaan dunia ini. Maka dari itu, kita
mulai melihat pekerjaan Roh Kudus dengan cara kegiatan-Nya dalam masa sebelum pentakosta,
sebelum kita memusatkan pikiran kita pada pelayan-Nya yang khusus sesudah itu.
b. Roh Kudus keselamatan
Kuasa Roh Kudus dalam kehidupan manusia untuk membawa kita kepada Yesus Kristus.
Pertama kita dilahirkan kembali secara rohani; Alkitab membicarakan perubahan ini dalam
berbagai cara. Salah satu istilah paling kuat ialah “lahir kembali”. Sama seperti kita pernah
dilahirkan secara jasmani, demikian juga kita dapat dilahirkan kembali secara rohani. Perjanjian
baru membicarakan tentang peranan Roh Kudus dalam keselamatan kita secara langsung seperti
dalam Yohanes 3. Bukan itu saja Roh Kudus juga akan memanggil dan meyakinkan kita. Bahwa
kita manusia yang selalu dibutakanakan dosa sehingga kita memerlukan Roh kudus dalam hidup
kita. Hanya Roh Kudus yang dapat membuka hati kita, Dia yang dapat meyakinan kita akan
betapa dalamnya dosa kita itu, dan hanya Dia yang dapat meyakinkan kita akan kebenaran Injil.
4. 4
Kita juga harus ingat bahwa kebenaran Firman Allah lah hati kita diinsafkan oleh Roh
Kudus.kita tak akan dapat melihat dengan jelas kebenaran Allah berkenaan dengan dosa atau
tentang keselamatan dari Allah, jika kita terpisah dari pelayanan Roh Kudus. Alkitab
memperingatkan kita dengan hikmat tentang menolak panggilan Roh Kudus. Tanpa usaha dari
Roh Kudus mustahil bagimana usia untuk datang kepada Kristus.`
Roh Kudus juga memperbaharui hidup kita; bersamaan dengan pertobatan dan iman,
salah satu pekerjaan Roh Kudus dalam manusia adalah memperbaharui. Memberpaharui adalah
kata lain untuk dilahirkan kembali. Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik
yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya.
Karunia hidup rohani yang baru pada pembaharuan seseorang itu dating kedalam jiwa
kita dari Kristus melalui Roh Kudus. Yesus mengatakan bahwa kelahiran baru itu merupakan
suatu misteri. Ia mengumpakannya sebagai angin: kita dapat merasakannya tetapi kita tidak
dapat melihat dari mana ia dating dan kemana ia pergi, demikian juga pembaharuan itu.
Bagaimana kita mengalami kelahiran baru..? pertama, menginsafi bahwa kita adalah
seoarang berdosa di mata Allah. Kedua, menginsafi bahwa Allah mengasihi kita dan telah
mengirimkan Anak-Nya untuk mati bagi kita. Ketiga, bertobat dari dosa-dosa kita. Keempat,
dating dengan iman dan percaya kepada Kristus.
c. Meterai, Jaminan dan Kesaksian Roh Kudus:
Pemeteraian Roh Kudus adalah salah satu dari rangkaian peristiwa yang jadi secara
serempak, mungkin tanpa kesadaran kita, pada saat kita bertobat dari dosa-dosa kita dan
menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat kita. Tentunya yang pertama, Allah
memperbaharui dan membenarkan kita. Kedua, Roh Kudus membaptiskan kita ke dalam tubuh
Kristus. Ketiga, Roh Kudus dengan segera mengambil tempat dan tinggal dalam hati kita.
Beberapa peristiwa yang menyertai keselamatan kita, bersamaan dengan pekerjaan-Nya yang
terus-menerus dalam kita. 1
1 Billy Graham, Roh Kudus, Kuasa Allah dalam hidup anda, Bandung: Lembaga Literatur Baptis,2002.Hal 40-50
5. 5
- Meterai
Peristiwa keempat, disebut “Meterai” diterjemahkan dalam bahasa Yunani berarti
memperkuat atau memastikan. Kita bisa mlihat dalam Efesus 1:13 dan 4:30, Paulus mempunyai
dua pokok pikiran berknaan dengan dimeteraikannya kita oleh Roh Kudus. Pertama berkenaan
dengan keamanan, dan yang lain berkenaan dengan hak milik. Dimeteraikan dalam arti
pengamanan itu digambarkan dalam PL ketika raja dimeteraikan Daniel ke dalam kadang singa
supaya ia tidak dapat keluar. Tetapi dalam meterai oleh Roh Kudus berarti lebih dari pada
keamanan.
- Jaminan
Pada saat kita percaya dalam Kristus, Allah memberi kita Roh bukan hanya sebagai
meterai saja. Ia juga adalah jaminan kita, menurut 2 Kor 1:22 dan Efus 1:14. Yesus Kristus
dialah jaminan bagi kita untuk mendapatkan keselamatan dalam hidup kita. Tanpa Roh Kudus
kita juga tidak akan mendapatkan keselamatan, sehingga kita perlu diteguhkan oleh Roh Kudus
dalam hidup kita karena melalui Roh Kudus kita memperoleh semua yang menjadi hak kita
dalam kerajaan Allah.
- Kesaksian Roh Kudus
Roh Kudus itu bukan saja meterai dan jaminan kita, tetapi Ia juga adalah saksi di dalam
kita. Dia menyakinkan kita tentang kenyataan keselamatan di dalam Yesus Kristus. Ada
beberapa bagian yang mengatakan dalam PB Roh Kudus itu saksi sbagai berikut:
a) Alkitab mengajarkan kita bahwa Roh Kudus adalah saksi bagi penyempurnaan penebusan
Yesus Kristus bagi kita (Ibr 10:15-17).
b) Alkitab juga mengajar kita Roh Kudus menjadi saksi bahwa kita telah menjadi anak-anak
Allah, oleh iman Yesus Kristus dan pekerjaan-Nya di kayu salib (Roma 8:16).
Maka kita dapat melihat melihat bahwa Allah memeterai kita ketika menerima Kristus. Dan
memeterai itu adalah oknum pribadi Roh Kudus. Oleh kehadiran Roh, Allah memberi kita
perlindungan dan menetapkan hak milik-Nya atas kita. Lebih jau lagi, Roh itu juga Jaminan
Allah. Ia tidak saja memeterai rancangan-Nya, tetapi Ia juga menjadi wakil Allah dalam suatu
kewajiban sukarela Allah untuk kerja sama. tak lebih dari itu Roh Juga bersaksi kepada kita oleh
6. 6
Firman-Nya dan dalam hati kita bahwa Kristus mati bagi kita, dan oleh iman kepada-Nya kita
menjadi anak-anak Allah.
d. Penyucian
Roh Kudus juga sebagai penyucian dalam diri kita dengan Kuasa-Nya hidup kita di sucikan
oleh Roh Kudus. Kata penyucian dalam bahasa Yunani berarti “dipisahkan” atau “disisihkan”
untuk suatu tujuan. Kita orang Kristen harus menajdai semakin suci atau semakin benar dalam
kesucian sementara kita tinggal dalam Kristus sehari-hari dan kita patuh dengan Firman-Nya.
Tinggal dan patuh adalah kunci kita di dalam Tuhan yang dikendali oleh Roh Kudus dalam
kehidupan kita.
Firman Tuhan mngajarkan bahwa “penyucian” ada tiga bagian. Pertama, saat kita menrima
Kristus, segera itu ada penyucian dan hidup lita. Kedua, hidup kekritenan kita maju maka kita
bertambah disucikan. Ketiga, nanti ketika kita naik ke surga, di sana akan ada penyucian secara
total dan sempurna yang disebut pemuliaan.
e. Kuat kuasa bagi suatu kehidupan kudus
Kita memerlukan pemenuhan Roh Kudus supaya kita dapat memuliakan Tuha, tetapi
bagaimana kita mmuliakan Tuhan..? kita harus memuliakan Tuhan bila kita hidup bagi Allah
mmpercayai, mengasihi, dan mematuhi Dia.
Dalam kehidupan orang kekristenan, kuat kuasa itu secara dinamik berhubungan kepada
suatu Pribadi. Pribadi ini adalah Roh Kudus sendiri, mendiami orang kristen dan memenuhi dia
dengan kepenuhan kuat kuasa-Nya. Mengapa kita memerlukan kepenuhan Roh Kudus..? sebab
hanya di dalam kuat kuasa Roh Kudus dapat hidup dalam kehidupan yang memuliakan Tuhan.
kita tidak bisa mmuliakan Allah dengan tenaga lahiriah. Sehingga dalam kuat kuasa Roh Kudus
kita dapat hidup dalam kehidupan yang brtambah mmuliakan Allah. Allah Roh Kudus mmberi
kita kekuatan untuk suatu tujuan kuat kuasa untk menolong kita memuliakan Allah dalam setiap
segi kehidupan kita.2
2 Ibid. Hal 164
7. 7
f. Kekuatan dalam persekutuan
Kuasa Roh Kudus adalah kekuatan dalam diri kita manusia Ia memperkuat iman kita tetap
meneguhkan iman kita, karena kita sebagai manusia banyak mengalami kemelencengan dalam
jalan kebenaran sehingga dari itu Roh Kudus dalam hati kita berusaha untuk memberikan
kekuatan dan menyadarkan diri kita akan tindakan yang salah dalam jalan kebenaran-Nya.
Bagaimana dalam persukutuan..? dalam persekutuan Roh Kudus sebagai kekuatan untuk
memperkuat relasi antar persekutuan supaya mereka jangan terpecah belah dalam persekutuan
melainkan untuk saling memperhatikan dan mengasihi.
g. Meluaskan kesaksian dan pelayanan
Dalam kitab Efesus 4. Paulus mengatakan bahwa karunia itu untuk memperlengkapi orang-
orang kudus bagi setiap pelayanan. Roh Kudus sangat menyadarkan kita menuntun memberikan
kita kesaksian untuk meberitakan tentang Dia dalam setiap pelayanan kita untuk seluruh dunia
ini. Dalam hal ini sangat bermanfaat dalam kehidupan kita bahwa tanpa Roh kita tidak dapat
untuk menceritakan nama-Nya yang Agung. Seperti dalam (Kis 2:41), bagaimana Roh itu
bekerja dalam setiap manusia untuk kemulian-Nya sehingga Ia memberikan kesakksian diri-Nya
kepada Petrus untuk menyadarkan manusia yang mendengarkan pemberitaan Firman kebenaran
dan membantu dalam pelayanan Petrus, sehingga jelas bahwa Roh itu memberikan kesaksian
yang bergitu luar biasa sehingga 5000 orang yang sadar akan kebenaran Firman-Nya (Kis 4:4).
h. Berkata-kata dengan hikmat (1 Kor 12:8)
Bekata-kata dengan hikmat ini mengungkapkan pernyataan yang bijaksana di suatu
pertemuan sesuatu yang ingin memescahkan suatu persoalan atau menunjukkan jalan ke luar dari
keadaan permasalahan. Dalam penyertaan Roh, maka pernyataan yang bijaksana itu segera
dikenal dan diakui oleh anggota-anggota yang kemudian bertindak atas nasihat yang diberikan
secara supernatural. Karunia berkata-kata dengan hikmat yang dikatakan Paulus dalam 1 Kor 12
adalah karunia untuk memberitakan kebenaran-kebenaran rohani sedemikian rupa hingga orang-
orang yang mendengarkannya dapat mengerti. 3
3 Donald Bridge & David Phypers, Karunia-karunia Roh dan Jemaat, Bandung: Yayasan Kelamhidup,1999. Hal 18
8. 8
i. Berkata-kata dengan pengetahuan (1 Kor 12:8)
Karunia berkata-kata dengan pengetahuan jelas bahwa ada sangkut pautnya antara
pengetahuan akan injil dan pengakuan bahwa injil itu adalah hikmat Allah. Dalam karunia ini
sangat berkessinambungan denga Hikmat bahwa tanpa belajar pengetahuan kita tidak bisa dapat
untuk menyampaikan Firman-Nya. Karunia berkata-kata dengan pengetahuan adalah karunia
Roh yang berasal dari Dia dan hanya dipakai atas dorongan-Nya. Karunia itu tidak diberikan
untuk dipamerkan atau untuk mengagungkan diri sendiri, melainkan demi kepenting
memberitakan kebenaran Firman-Nya.4
j. Adopsi
Dalam Yoh 1:12, Yohanes menulis bahwa mereka akan menerima kuasa menjadi anak-anak
Allah. Demikian juga Paulus menulis bahwa mereka yang percaya kepada-Nya akan diangkat
menjadi anak-anak Allah. Jadi jelas bahwa Roh Kudsu mengadopsi orang percaya menjadi anak-
anak Aallah Bapa di surga. Sesungguhnya ini adalah suatu muzijat yang sangat besar bahwa
orang orang berdosa seperti kita manusia diangkat menjadi anak-anak Allah.
k. Pembebasan
Alkitab mengajarkan bahwa manusia di luar Kristus yaitu sebagai perbudakan dosa. Kamu
hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu menaati penguasa
kerajaan angkasa, yaitu Roh yang sekarang bekerja di antara orang-orang durhaka (Ef 2:1-2).
Akan tetapi, setelah seseorang percaya kepada Tuhan Yesus, maka Roh melepaskannya dari
perbudakan dosa.5
l. Karunia bahasa Roh
Bahasa Roh atau bahsa lidah merupakan masalah utama yang sering di bicarakan dalam (1
Kor 12-14). Paulus membahas secara lebih khusus mengenai bahasa Roh atau bahasa lidah,
maka Paulus membicarakaan keutamaan kasih. Ini berati bahwa kasih adalah unsur sangat
4 Donald Bridge & David Phypers, Karunia-karunia Roh dan Jemaat, Bandung: Yayasan Kelamhidup,1999. Hal 56
5 Mangapul Sangala,Roh Kudus& Karunia –karunia Roh “menegasakan ajaran tentang Baptisan dan Kepenuhan
Roh, Jakarta:Perkantas Jakarta,2016. Hal 28
9. 9
penting. Karunia bahasa lidah dapat bisa dapat berfungsi dengan benar bila dikerjakan dalam
kasih.
m. Kepenuhan Roh
Kepenuhan roh adalah bukan seolah-olah seseorang minum air cocacola dengan setengah,
seperempat, semua, dan seterusnya. Ini sangat salah sama sekali bahwa kepenuhan Roh bukan
seperti itu melainkan dalam (Yoh 7:37-38). Yohanes mengatakan kalimat tersebut yang
dimaksudkannya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka/ kita yang percaya kepada-Nya. Jadi
kita bisa menemukan penekanan penting tentang kehadiran Roh Kudus dalam diri setiap orang
percaya. Jadi kepenuhan Roh ialah bagaiamana kita menyerahkan diri kita yaitu pikiran, emosi,
dan kemauan. Sehingga kepenuhan Roh itu berhubungan dengan penyerahn diri kita sepenuhnya
kepada pimpinan Roh Kudus.6
n. Roh Kudus mengajar
Roh adalah pribadi ketiga dalam Trinitas bahwa ketiganya memiliki suatu tugas mereka
masing-masing. Roh Kudus memberikan pengajaran yang sama persis dengan Kristus yang
mengajar murid-muridnya. Roh Kudus akan menjadi penolong yang serupa dengan Yesus
Kristus. Roh Kudus akan mengajar mereka dengan ketaatan dan mengakui bahwa Yesus Kristus
adalah Allah yang menjadi sumber keselamatan dalam masuk kerajaan surga.
o. Roh Kudus membimbing
Yesus mengatakan bahwa pada waktu Roh turun, Ia akan membimbing mereka pada semua
kebenaran (Yoh 16:13). Gambaranya seperti seorang pemandu atau pemimpin perjalanan menuju
wilayah asing bagi mereka yang sedang melakukan perjalanan, tetapi dikenal oleh pemandu itu.
Jadi Roh itu bukan hanya sekedar mengajar, Ia juga membimbing mereka dalam jalan kebenaran
untuk mendapatkan kemulian Allah.
6 Mangapul Sangala.Hal 62,87-89
10. 10
p. Roh Kudus menjadi pendoa syaf aat
Pada tahap ini Roh juga sebagai pendoa dalam kehidupan kita manusia ketika kita sedang
dalam keadaan lemah, Roh menyerukan keluhan orang percaya dan berdoa atas nama orang
percaya (Rm 8:26). Sehingga Bapa mengerto doa Roh dan menjawab doa dan bekerja dalam
segala sesuatu untuk kebaikan hidup orang percaya karena Roh telah berdoa bagi anak Allah
(Rm 8:28). Sebagaimana Yesus sering berdoa untuk orang percaya, demikian pula Roh Kudus
berdoaa bagi orang lain.
q. Regenerasi
Regenerasi bearti memberikan kehidupan. Roh Kudus menyebabkan kelahiran baru.
Regenerasi oleh Roh Kudus merupakan kerjasama spritual dalam reproduksi manusia. Generasi
mansuia menhasilakan kehidupan manusia, regenerasi spritual menghasilkan kehidupan spritual.
Kebenaran yang sama di ajarkan dalam (Yoh 3:6), di mana Yesus menunjukan Roh Kudus
menghaasilkan kelahiran baru di mana Ia mengenerasi manusia.7
r. Roh Kudus memulihkanrelasi
Roh kudus Turun ke dunia setelah kenaikan Tuhan Yesus, ia yang ,menjadi sosok peran
dalam kita manusia. Ia mempunyai tugas utama dalam proses keselamatan kita, ia menyatukan
hubungan intim denganYesus sekaligus dengan Allah Bapa. Kita bias melihat dalam 1 Kor
12:13, dengan jelas Paulus merunjuk bahwa kita satu tubuh dengan Kristus Yesus. Dengan kata
lain, Paulus menekankan seluruh pengkomunikasinya Kepada Roh Kudus, yaitu merupakan
pekerjaaan, kuasaa, dan karunia-Nya.
s. Roh Kudus sebagai Prservation (pemeliharaan) dan Preseverance (ketekunan) dalam
iman.
Roh Kudus peran di dalam kehidupan manusia. Dia memelihara hati manusia dengan kuasa-
Nya sehingga manusia bias menjadi orang yang lemah lembut, tekun, bersabar, dan teguh dalam
iman. Kita bias melihat ini bahwa bila Roh Kudus bekerja dalam pribadi manusia ia akan
memiliki Buah Roh di dalam hatinya. Roh Kudus juga bukan hanya sekedar memelihara, tetapi
7 Paul Enns,The Moody Handbook of Theology, Malang:Literatur SAAt, 2010.Hal 303-304,310
11. 11
Ia jugan menberikan manusia untuk bertekun dalam imannya dan tetap berpegang dalam Kristus
Yesus.8
t. Roh Kudus penggerak dan pembersih hati nurani
Dalam 1Ptr 1:2, pengudusan Roh. Dalam hal ini siapakah yang kuduskan ..?dia ialah orang
Kristen yang dipilih Allah, yang saat tertentu digerakan oleh Roh Kudus, sehingga dibersihkan
secara status dan menerimapercikan darah Yesus untuk membersihkan dosa mereka. yang
membersikan hati manusia hanya tiga oknum, tidak ada yang lain, yaitu Firman Allah, Darah
Kristus, dan pekerjaan Roh Kudus. Tidak seorang manusia pun yang dapat memebersikan hati
nurani seseorang. Hanya Allah Tritunggal di atas yang dapat membersihkannya.9
u. Roh Kudus harapan ke masa pengenapan
Perbedaan yang ensensial antara apa yang biasa kita sebut pengharapan
manusawi..?duniawi..?dan pengharapan yang di kerjakan oleh Roh kudus di dalam manusia.
Pengarapan pada umumnya timbul dari dorongan oleh kekecewaan yang kita alami pada masa
sesudahnya atau sekarang. Contohnya saya sudah pernah mengalami kejatuhan dalam nilai
sehingga mendapatkan nila 50, sedangkan teman-teman yang lain tinggi malahan melebihi rata-
rata. Jadi saya merasa kesal terhadap diri saya sendiri, karena tidak mampu mencapai nilai yang
baik sehingga kedepannya saya ingin dalam harapan saya mendapatkan yang lebih baik dari
yang sesudahnya. Karena itu pengharapan seperti sangat berbeda dengan pengharapan yang
dikerjakan oleh Roh Kudus di dalam kita.
Hal ini jelas sekali di dalam Roma 8:23, mengatakan menunggu pengadopsian menjadi anak
Allah. Jadi pengarapan yang di kerjakan Roh Kudus itu bagaimana Ia memberikan pengharapan
kita kepada jalan keselamatan dan penebuisan dalam hidup kita dengan penuh keberdosaan ini.
Di sini nyata, pengharapan yang dikerjakan Roh ialah pengharapan yang timbul oleh perbuatan
Allah yang besar dalam dunia, dan hidup manusia.10
8 Anthony A. Hoekema, DiselamatakanolehAnugerah, Surabaya:Momentum, 2006. Hal 36-37
9 Stephen Tong, Roh Kudus suaraHatiNuranidanSetan, Jakarta: Momentum, 2005. 122-123
10 J.L.Ch. Abineno, Roh Kudus danpekerjaan-Nya, Jakarta: GunungMulia, 2010. Hal 120-121
12. 12
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Dari pembahasan dia atas, bahwa Kuasa roh Kudus sangat berperan dalam kehudipan
manusia. Ia tidak akan pernah berubah walaupun manusia berbuat dosa, ia tidak akan pernah
meninggalkan kita. Kita bisa merasakan pekerjaan kuasa Roh dalam kehidupan kita bahwasanya
kuasa Roh selalu memberikan kehidupan manusia terang dalam pikiran dan naluri rohani
manusia. Banyak sekali kuasa Roh hadir dalam kehidupan manusia, Ia memperkerjakan manusia
itu untuk selalu berada dalam jalur yang Dia sediakan untuk mendapatkan dalam kemulian
Tuhan dalam kehidupan mereka yaitu keselamatan. Kita tidak bisa merasakan bila Roh itu
bekerja dalam hidup kita. Kita perlu memahami kuasa Tuhan hadir dalam hidup kita untuk
memberikan jalan yang benar dalam hidup kita, bergitu banyak pekerjaan Tuhan dalam setiap
naluri manusia, Ia bisa memeteraikan manusia dalam kuasa-Nya. Kita pelu sadari kemurahan
Tuhan dalam setiap kehidupan kita untuk melaksanakan setiap tugas kita yang Ro Kudus
kerjakan di dalam hati batiniah kita. Bertapa hebatnya kuasa Tuhan dalam setiap kehidupan
manusia untuk mempelengkap kekurangan manusia dalam kekurangan manusia.
13. 13
DAFTAR PUSTAKA
Abineno, J.L.Ch, Roh Kudus danPekerjaan-Nya, Jakarta: GunungMulia, 2010.
Billy Graham, Roh Kudus, Kuasa Allah dalam hidup anda, Bandung: Lembaga Literatur Baptis,
2002.
Bridge Donald & Phypers David, Karunia-karunia Roh dan Jemaat, Bandung: Yayasan Kelam
hidup, 1999.
Enns Paul, The Moody Handbook of Theology, Malang: Literatur SAAt, 2010.
Hoekema A Anthony, DiselamatakanolehAnugerah, Surabaya:Momentum, 2006.
Sangala Mangapul,, Roh Kudus & Karunia –karunia Roh “menegasakan ajaran tentang
Baptisan dan Kepenuhan Roh, Jakarta: Perkantas Jakarta, 2016.
Tong Stephen, Roh Kudus suaraHatiNuranidanSetan, Jakarta: Momentum, 2005.