POLITEKNIK KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN SEMARANG
PRODI DIII KEPERAWATAN MAGELANG
2016
Apa sih,
Dermatitis itu ??
Suatu penyakit yang menyerang pada kulit
dengan gejala yang paling umum yaitu pruritus
atau gatal-gatal. Gejala lain yang tampak
adalah kemerahan (inflamasi eritema), tonjolan-
tonjolan berisi air (vesikulasi), keluar nanah
(eksudasi), dan pembentukan sisik. Tanda-tanda
tersebut tidak selalu timbul pada saat yang
sama. Penyakit ini bersifat kambuhan dan
dapat menjadi kronis.
Penyebabnya tidak diketahui dengan pasti,
diduga disebabkan oleh berbagai faktor yang
saling berkaitan (multifaktorial). Meliputi faktor
intrinsic & faktor ekstrinsik
Penyebab Dermatitis?
 Penyebab dermatitis kadang-kadang tidak
diketahui
 Merupakan kombinasi dari herediter/
keturunan dan factor lingkungan
 Sebagian besar merupakan respon kulit
terhadap agen-agen, misalnya zat kimia,
protein, bakteri, dan fungus/jamur.
 Faktor lainnya bisa jadi penurunan daya
tahan tubuh
Tanda & Gejala??
 Radang akut (dolor), terutama pruritus
(gatal-gatal)
 Kenaikan suhu (kalor)
 Kemerahan (rubor)
 Pembengkakan (tumor atau edema)
 Gangguan fungsi kulit (fungsiolesa)
Penanganan,
Gimana yaa?
 Hindari menggaruk, karena tidak akan
membuat gatal
hilang,
memperburuk
ketidaknyamanan
 Gunakan
pelembab untuk
mengurangi gatal
misal lotion
 Hindari penyebab alergi (Detergen atau serbuk
kayu, makanan yang sering menyebabkan
alergi susu, telur, gandum, kacang-kacangan
kedelai dan makanan laut)
 Mandi teratur dapat mengurangi dermatitis,
gunakan sabun yang sesuai dan tidak
menyebabkan alergi.
Oh..bagaimana
ceritanya tangan
Anda bisa seperti
ini?
Mari saya periksa
dulu…
Hubungi petugas kesehatan
bila membutuhkan informasi
dan bantuan penanganan !!!
 Selalu mencuci pakaian yang baru dibeli
sebelum memakainya.
Macam-macam
dermatitis??
1. Dermatitis kontak
Dermatitis kontak adalah dermatitis yang
disebabkan oleh bahan/substansi tertentu
yang mengakibatkan iritan misal pada
parfum, bahan kimia.
2. Neurodermatitis
Peradangan kulit yang kronis lama timbul,
karena goresan pada kulit secara berulang,
penyakit ini muncul saat sejumlah pakaian
ketat yang kita kenakan, biasanya muncul
pada pergelangan kaki, pergelangan tangan,
lengan, dan bagian belakang dan leher
3. Sebborheich dermatitis.
Dermatitis ini seringkali diakibatkan faktor
keturunan, muncul saat kondisi mental dalam
keadaan stress.
4. Statis dermatitis.
Merupakan dermatitis sekunder akibat
insufisiensi kronik vena atau hipertensi vena
tungkai bawah.
5. Dermatitis Atopik
Merupakan peradangan kulit yang kronis,
disertai gatal yang umumnya sering terjadi
selama masa bayi dan anak-anak.Gejala-
gejala antara lain gatal- gatal, kulit menebal,
dan pecah-pecah. Seringkali muncul
dilipatan siku atau belakang lutut. Dermatitis
biasanya muncul saat alergi dan seringkali
muncul pada keluarga
Tahapan dermatitis atopik
 Fase infatil (0-2 tahun)
biasanya setelah usia 2 bulan.Lesi mulai di
muka (dahi, pipi), karena gatal digosok,
pecah, eksudatif. Bila makan makanan yang
sebelumnya menyebabkan kambuhnya
penyakit itu.
 Fase anak (usia 2 - 12 tahun)
dermatitis atopik anak berjalan kronis akan
berlanjut sampai usia sekolah dan predileksi
biasanya terdapat pada lipat siku, lipat lutut,
leher dan pergelangan tangan. Jari-jari
tangan sering terkena dengan lesi eksudatif
dan kadang-kadang terjadi kelainan kuku
 Fase Dewasa ( > 12 tahun)
Lesi kering, agak menimbul, papul datar dan
cenderung bergabung menjadi plak
likenifikasi dengan sedikit skuama, sering
terjadi eksoriasi dan eksudasi karena
garukan, lambat laun terjadi hiperpigmentasi.
Pesan Kesehatan Masyarakat
Lebih Baik Mencegah Dari Pada Mengobati

Leaflet dermatitis

  • 1.
    POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATANSEMARANG PRODI DIII KEPERAWATAN MAGELANG 2016 Apa sih, Dermatitis itu ?? Suatu penyakit yang menyerang pada kulit dengan gejala yang paling umum yaitu pruritus atau gatal-gatal. Gejala lain yang tampak adalah kemerahan (inflamasi eritema), tonjolan- tonjolan berisi air (vesikulasi), keluar nanah (eksudasi), dan pembentukan sisik. Tanda-tanda tersebut tidak selalu timbul pada saat yang sama. Penyakit ini bersifat kambuhan dan dapat menjadi kronis. Penyebabnya tidak diketahui dengan pasti, diduga disebabkan oleh berbagai faktor yang saling berkaitan (multifaktorial). Meliputi faktor intrinsic & faktor ekstrinsik Penyebab Dermatitis?  Penyebab dermatitis kadang-kadang tidak diketahui  Merupakan kombinasi dari herediter/ keturunan dan factor lingkungan  Sebagian besar merupakan respon kulit terhadap agen-agen, misalnya zat kimia, protein, bakteri, dan fungus/jamur.  Faktor lainnya bisa jadi penurunan daya tahan tubuh Tanda & Gejala??  Radang akut (dolor), terutama pruritus (gatal-gatal)  Kenaikan suhu (kalor)  Kemerahan (rubor)  Pembengkakan (tumor atau edema)  Gangguan fungsi kulit (fungsiolesa) Penanganan, Gimana yaa?  Hindari menggaruk, karena tidak akan membuat gatal hilang, memperburuk ketidaknyamanan  Gunakan pelembab untuk mengurangi gatal misal lotion  Hindari penyebab alergi (Detergen atau serbuk kayu, makanan yang sering menyebabkan alergi susu, telur, gandum, kacang-kacangan kedelai dan makanan laut)  Mandi teratur dapat mengurangi dermatitis, gunakan sabun yang sesuai dan tidak menyebabkan alergi. Oh..bagaimana ceritanya tangan Anda bisa seperti ini? Mari saya periksa dulu…
  • 2.
    Hubungi petugas kesehatan bilamembutuhkan informasi dan bantuan penanganan !!!  Selalu mencuci pakaian yang baru dibeli sebelum memakainya. Macam-macam dermatitis?? 1. Dermatitis kontak Dermatitis kontak adalah dermatitis yang disebabkan oleh bahan/substansi tertentu yang mengakibatkan iritan misal pada parfum, bahan kimia. 2. Neurodermatitis Peradangan kulit yang kronis lama timbul, karena goresan pada kulit secara berulang, penyakit ini muncul saat sejumlah pakaian ketat yang kita kenakan, biasanya muncul pada pergelangan kaki, pergelangan tangan, lengan, dan bagian belakang dan leher 3. Sebborheich dermatitis. Dermatitis ini seringkali diakibatkan faktor keturunan, muncul saat kondisi mental dalam keadaan stress. 4. Statis dermatitis. Merupakan dermatitis sekunder akibat insufisiensi kronik vena atau hipertensi vena tungkai bawah. 5. Dermatitis Atopik Merupakan peradangan kulit yang kronis, disertai gatal yang umumnya sering terjadi selama masa bayi dan anak-anak.Gejala- gejala antara lain gatal- gatal, kulit menebal, dan pecah-pecah. Seringkali muncul dilipatan siku atau belakang lutut. Dermatitis biasanya muncul saat alergi dan seringkali muncul pada keluarga Tahapan dermatitis atopik  Fase infatil (0-2 tahun) biasanya setelah usia 2 bulan.Lesi mulai di muka (dahi, pipi), karena gatal digosok, pecah, eksudatif. Bila makan makanan yang sebelumnya menyebabkan kambuhnya penyakit itu.  Fase anak (usia 2 - 12 tahun) dermatitis atopik anak berjalan kronis akan berlanjut sampai usia sekolah dan predileksi biasanya terdapat pada lipat siku, lipat lutut, leher dan pergelangan tangan. Jari-jari tangan sering terkena dengan lesi eksudatif dan kadang-kadang terjadi kelainan kuku  Fase Dewasa ( > 12 tahun) Lesi kering, agak menimbul, papul datar dan cenderung bergabung menjadi plak likenifikasi dengan sedikit skuama, sering terjadi eksoriasi dan eksudasi karena garukan, lambat laun terjadi hiperpigmentasi. Pesan Kesehatan Masyarakat Lebih Baik Mencegah Dari Pada Mengobati