Dokumen tersebut merangkum tentang penggunaan media pembelajaran dalam pembelajaran puisi. Lima jenis media yang digunakan yaitu gambar/foto, bagan, poster, sketsa, dan video. Media-media tersebut digunakan untuk menjelaskan tentang jenis puisi, unsur-unsur puisi, dan cara membaca puisi. Lima siswa dari berbagai sekolah diuji coba untuk membacakan puisi menggunakan metode ASSURE. Hasil evaluasi menunj
LAPORAN TUGAS UAS KELAS 4D KELOMPOK 5 MEDIA PEMBELAJARAN PANTUNlizawati95
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan media pembelajaran untuk mengajar materi tentang pantun kepada siswa SMA. Lima jenis media yang digunakan yaitu gambar/foto, bagan, poster, sketsa, dan video. Uji coba dilakukan kepada tiga siswi SMAN 1 Kampar Timur dengan metode ASSURE. Hasil evaluasi menunjukkan respon siswa yang baik terhadap penjelasan materi melalui media tersebut.
Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...Tjoetnyak Izzatie
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1) Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan media gambar seri untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dalam menulis karangan narasi di kelas V MIN Lamjampok Aceh Besar.
LAPORAN TUGAS UAS KELAS 4D KELOMPOK 5 MEDIA PEMBELAJARAN PANTUNlizawati95
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan media pembelajaran untuk mengajar materi tentang pantun kepada siswa SMA. Lima jenis media yang digunakan yaitu gambar/foto, bagan, poster, sketsa, dan video. Uji coba dilakukan kepada tiga siswi SMAN 1 Kampar Timur dengan metode ASSURE. Hasil evaluasi menunjukkan respon siswa yang baik terhadap penjelasan materi melalui media tersebut.
Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...Tjoetnyak Izzatie
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1) Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan media gambar seri untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dalam menulis karangan narasi di kelas V MIN Lamjampok Aceh Besar.
Contoh pembelajaran bidang pengembangan dasar pondok TakaYama
Dokumen tersebut merupakan contoh perencanaan pembelajaran menggunakan teknik permainan bisik berantai untuk meningkatkan kemampuan menyimak siswa. Teknik ini melibatkan siswa dalam kelompok untuk saling membisikkan informasi secara berantai. Langkah-langkah pelaksanaannya meliputi pemberian informasi awal kepada siswa pertama, kemudian siswa tersebut membisikkan informasi tersebut ke siswa berikut
Bahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaranikababe
Dokumen tersebut membahas tentang pemilihan media pembelajaran, termasuk prinsip-prinsip pemilihan media, jenis-jenis media, dan hubungan antara media dengan tujuan pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran membaca dan menulis permulaan (MMP) di sekolah dasar. Secara garis besar dibahas tentang metode-metode yang dapat digunakan dalam mengajarkan MMP seperti metode eja, bunyi, suku kata, kata, dan kalimat. Juga dibahas tentang pemilihan materi ajar dan kegiatan menulis yang dapat meningkatkan kemampuan menulis siswa.
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT
BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MALIGANO
KECAMATAN MALIGANO KABUPATEN MUNA
PERIODE JULI 2016
Karya Tulis
Gambar seri dan resensi (Lokal A PGMI IAIN Antasari 2013)Abdurrahman Aman
Dokumen tersebut membahas tentang media gambar dan resensi. Secara singkat, media gambar dijelaskan sebagai media visual berupa gambar yang digunakan untuk menyalurkan pesan pembelajaran, sedangkan resensi adalah ulasan mengenai nilai suatu karya sastra atau non sastra yang mencakup judul, pengarang, ringkasan isi, dan pendapat penulis.
Rangkaian pengajaran harian ini membincangkan pelajaran Pendidikan Islam (Jawi) untuk murid Tahun Satu, yang bertujuan untuk mengenal, menyebut, dan menulis huruf-huruf Jawi tunggal dengan betul serta membezakan huruf-huruf yang hampir sama bunyi dan bentuknya. Pelajaran ini melibatkan aktiviti seperti pemerhatian huruf, analisis bentuk huruf, dan latihan menulis dan menyebut huruf untuk menilai pemahaman murid.
Skripsi ini membahas pengetahuan siswa kelas II Madrasah Ibtidaiyah Negeri Galang tentang materi mata pelajaran Aqidah Akhlak yang ditinjau dari bahasa yang digunakan guru dalam pembelajaran. Penelitian ini mengkaji pengetahuan siswa ketika guru menggunakan bahasa Indonesia, bahasa campuran Indonesia-Madura, dan bahasa Madura secara terpisah dalam pembelajaran. Hasilnya menunjukkan pengetahuan siswa
Kasus ini membahas tentang pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di SD. Terdapat beberapa masalah dalam pembelajaran PKn yaitu siswa kurang tertarik karena menganggap PKn hanya mementingkan hafalan, guru kurang menguasai inovasi model pembelajaran, dan hasil belajar siswa rendah. Untuk mengatasi masalah ini, perlu adanya perbaikan dalam perencanaan pembelajaran, penggunaan metode dan media yang bervari
Darrel Draper has extensive experience in performing arts and drama education. He holds several qualifications related to performing arts and teaching. He has over 5 years of experience teaching drama to students aged 15-19 through placements at colleges and as a drama practitioner. His passion is to inspire students and help them develop not only as actors but also as confident individuals through innovative drama teaching.
The document discusses how the modern world has led to decreased attention spans, with the average professional spending significant time each week on emails and social media. It notes the average attention span has dropped from 12 seconds in 2000 to 8 seconds now, even shorter than a goldfish. As a result, the document recommends keeping information simple by using question and answer townhall apps that allow for easy participation and collection of insights to engage audiences. These apps provide simple dashboards and full control over virtual townhall events starting at $99 per month.
Blending new marketing techniques to acquire a brand image Lisa Poulos
A brand name becomes more popular if a celebrity gets associated with the brand advertisements. Proper usage of the press release is being done and several events are organised to inform the world about something new coming in the market.
Dokumen tersebut membahas 11 jenis media pembelajaran TIK yaitu gambar, sketsa, diagram, bagan, grafik, kartun, poster, peta, film, video, dan permainan/simulasi beserta contohnya.
Contoh pembelajaran bidang pengembangan dasar pondok TakaYama
Dokumen tersebut merupakan contoh perencanaan pembelajaran menggunakan teknik permainan bisik berantai untuk meningkatkan kemampuan menyimak siswa. Teknik ini melibatkan siswa dalam kelompok untuk saling membisikkan informasi secara berantai. Langkah-langkah pelaksanaannya meliputi pemberian informasi awal kepada siswa pertama, kemudian siswa tersebut membisikkan informasi tersebut ke siswa berikut
Bahasan 2 klasifikasi dan pemilihan media pembelajaranikababe
Dokumen tersebut membahas tentang pemilihan media pembelajaran, termasuk prinsip-prinsip pemilihan media, jenis-jenis media, dan hubungan antara media dengan tujuan pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran membaca dan menulis permulaan (MMP) di sekolah dasar. Secara garis besar dibahas tentang metode-metode yang dapat digunakan dalam mengajarkan MMP seperti metode eja, bunyi, suku kata, kata, dan kalimat. Juga dibahas tentang pemilihan materi ajar dan kegiatan menulis yang dapat meningkatkan kemampuan menulis siswa.
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT
BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MALIGANO
KECAMATAN MALIGANO KABUPATEN MUNA
PERIODE JULI 2016
Karya Tulis
Gambar seri dan resensi (Lokal A PGMI IAIN Antasari 2013)Abdurrahman Aman
Dokumen tersebut membahas tentang media gambar dan resensi. Secara singkat, media gambar dijelaskan sebagai media visual berupa gambar yang digunakan untuk menyalurkan pesan pembelajaran, sedangkan resensi adalah ulasan mengenai nilai suatu karya sastra atau non sastra yang mencakup judul, pengarang, ringkasan isi, dan pendapat penulis.
Rangkaian pengajaran harian ini membincangkan pelajaran Pendidikan Islam (Jawi) untuk murid Tahun Satu, yang bertujuan untuk mengenal, menyebut, dan menulis huruf-huruf Jawi tunggal dengan betul serta membezakan huruf-huruf yang hampir sama bunyi dan bentuknya. Pelajaran ini melibatkan aktiviti seperti pemerhatian huruf, analisis bentuk huruf, dan latihan menulis dan menyebut huruf untuk menilai pemahaman murid.
Skripsi ini membahas pengetahuan siswa kelas II Madrasah Ibtidaiyah Negeri Galang tentang materi mata pelajaran Aqidah Akhlak yang ditinjau dari bahasa yang digunakan guru dalam pembelajaran. Penelitian ini mengkaji pengetahuan siswa ketika guru menggunakan bahasa Indonesia, bahasa campuran Indonesia-Madura, dan bahasa Madura secara terpisah dalam pembelajaran. Hasilnya menunjukkan pengetahuan siswa
Kasus ini membahas tentang pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di SD. Terdapat beberapa masalah dalam pembelajaran PKn yaitu siswa kurang tertarik karena menganggap PKn hanya mementingkan hafalan, guru kurang menguasai inovasi model pembelajaran, dan hasil belajar siswa rendah. Untuk mengatasi masalah ini, perlu adanya perbaikan dalam perencanaan pembelajaran, penggunaan metode dan media yang bervari
Darrel Draper has extensive experience in performing arts and drama education. He holds several qualifications related to performing arts and teaching. He has over 5 years of experience teaching drama to students aged 15-19 through placements at colleges and as a drama practitioner. His passion is to inspire students and help them develop not only as actors but also as confident individuals through innovative drama teaching.
The document discusses how the modern world has led to decreased attention spans, with the average professional spending significant time each week on emails and social media. It notes the average attention span has dropped from 12 seconds in 2000 to 8 seconds now, even shorter than a goldfish. As a result, the document recommends keeping information simple by using question and answer townhall apps that allow for easy participation and collection of insights to engage audiences. These apps provide simple dashboards and full control over virtual townhall events starting at $99 per month.
Blending new marketing techniques to acquire a brand image Lisa Poulos
A brand name becomes more popular if a celebrity gets associated with the brand advertisements. Proper usage of the press release is being done and several events are organised to inform the world about something new coming in the market.
Dokumen tersebut membahas 11 jenis media pembelajaran TIK yaitu gambar, sketsa, diagram, bagan, grafik, kartun, poster, peta, film, video, dan permainan/simulasi beserta contohnya.
The document contains summaries of town hall questions from various local councils and organizations between 2013-2015. The questions cover topics like housing for the elderly, smoke-free zones, song preferences for performances, councilor numbers, new player debuts, funding allocation, GPS vehicle tracking, CCTV cameras, public spaces, budget building works, funding priorities, and logo design.
Dignity for All is a global consortium of 8 international organizations that provides emergency assistance, advocacy funding, and security support to human rights defenders and civil society organizations facing threats due to their work supporting LGBTI rights. It has awarded 317 grants across 76 countries since 2012 for emergency assistance, security training, and rapid response grants. Dignity takes a holistic approach to safety and security by responding reactively to threats, proactively minimizing risks, and preventively addressing threats before they occur.
Kelompok ini terdiri dari 9 mahasiswa yang melakukan proses perancangan media pembelajaran pantun meliputi analisis karakter mahasiswa, tujuan pembelajaran, pemilihan media infokus, uji coba dan evaluasi hasilnya. Respon mahasiswa beragam namun sebagian besar mengerti dengan bantuan media yang dipilih.
Kelompok ini terdiri dari 9 mahasiswa yang melakukan proses perancangan media pembelajaran pantun meliputi analisis karakter mahasiswa, tujuan pembelajaran, pemilihan media infokus, uji coba dan evaluasi hasilnya. Respon mahasiswa beragam namun sebagian besar mengerti dengan bantuan media yang dipilih.
Modul ini membahas tentang jenis dan fungsi media pembelajaran bahasa Jepang, yang dibagi menjadi empat bab yaitu jenis media, fungsi media, pemanfaatan multimedia, dan pemanfaatan IT dalam pembelajaran bahasa Jepang."
Media pembelajaran (foto, sketsa, diagram, bagan, permainan) diuji coba untuk membantu siswa SD memahami pelestarian hewan dan tumbuhan yang hampir punah. Enam siswa berpartisipasi dalam uji coba dan memberikan respon positif. Metode ASSURE digunakan untuk mengevaluasi efektivitas media yang dipilih.
Modul ini membahas tentang media pembelajaran bahasa Indonesia di SD khususnya tentang papan pantun. Terdiri dari 3 bab yang membahas tentang pendahuluan materi papan pantun, kegiatan belajar mengenai media pembelajaran, pantun, dan papan pantun, serta penutup yang membahas tindak lanjut setelah mempelajari modul dan harapan.
Laporan Pengaplikasian Media Pembelajaran Tingkat SMA Meidamayani
Media yang digunakan dalam pembelajaran biologi di SMA meliputi brosur, gambar, handout, stimulasi, grafik 3D, diagram, dan video. Brosur dan gambar digunakan untuk memberikan informasi tentang kesehatan reproduksi. Grafik dan diagram membantu siswa memahami sistem reproduksi secara visual.
Similar to Laporan penilaian media pembelajaran 3 (20)
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
Laporan penilaian media pembelajaran 3
1. PEMBELAJARAN PUISI
MEDIA PEMBELAJARAN
DOSEN PENGAMPU
Eka Pandu Cynthia, S.T., M.Kom.
Disusun Oleh Kelompok 3
1. Nurul Rahmadani
2. Elsy Novia
3. Liska
4. Khalidazia
5. Lara Susanti
6. Liza Wati
7. Nurhasannah
8. Fevti Sari Andani
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Islam Riau
Pekanbaru
2014/2015
2. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Media pembelajaran merupakan istilah yang terdiri dari dua kata, yakni media dan
pembelajaran. Media merupakan alat (sarana) komunikasi penunjang. Sedangkan yang dimaksud
dengan pembelajaran adalah suatu kegiatan, cara, proses yang dilakukan seseorang terhadap
orang lain untuk menjadikannya belajar. Dengan kata lain pembelajaran merupakan suatu usaha
ataupun proses yang dilakukan oleh pendidik untuk menjadikan siswanya agar dapat belajar
dengan baik. Jadi yang dimaksud dengan media pembelajaran adalah suatu alat (sarana)
penunjang yang digunakan oleh pendidik untuk mengajar siswanya supaya dapat belajar dengan
baik agar tercapainya tujuan pendidikan.
Penulisan laporan ini membahas materi mengenai Puisi dimana pada materi ini akan di
bahas Pengertian Puisi, Jenis-jenis puisi, Ciri-ciri puisi. Dalam hal ini media pembelajaran yang
digunakan oleh penulis sebagai penunjang pembelajaran adalah media power point yang
menjabarkan materi pembelajaran dengan sangat menarik. Power point digunakan sebagai media
presentasi yang mudah dan menarik. Fungsi power point adalah 1). Membuat presentasi dalam
bentuk slide-slide; 2). Menambahkan audio,video,gambar dan animasi dalam presentasi sehingga
presentasi menjadi lebih menarik dan hidup; 3). Mempermudah dalam mengatur dan mencetak
slide; 4). Membuat presentasi dalam bentuk softcopy sehingga dapat diakses melalui perangkat
Komputer.
Sebagaimana telah di bahas dalam materi sebelumnya yang berkaitan dengan media
pembelajaran. Dalam hal ini penulis memilih lima media pembelajaran yang dideskripsikan
dalam power point. Lima media tersebut yakni:
a. Media Gambar/Foto
b. Media Bagan
c. Media Poster
3. d. Media Sketsa
e. Media Video
Media tersebut berisi tentang materi yang berkaitan dengan puisi.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam laporan berdasarkan penjabaran latar belakang di atas adalah:
1. Bagaimana deskripsi mengenai media pembelajaran yang digunakan?
2. Siapa saja tokoh-tokoh yang berperan dalam uji coba media pembelajaran?
3. Bagaimana hasil metode ASSURE pada media pembelajaran yang dilakukan uji coba?
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dalam penulisan makalah ini adalah:
1. Untuk mendeskripsikan mengenai media pembelajaran yang digunakan
2. Untuk mendeskripsikan tokoh-tokoh yang berperan dalam uji coba media pembelajaran
3. Untuk mendeskripsikan Bagaimana hasil metode ASSURE pada media pembelajaran
yang dilakukan uji coba
4. BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Deskripsi Mengenai Media Pembelajaran
Berikut akan dideskripsikan mengenai lima media pembelajaran di atas yakni:
1. Apa kelebihan media pembelajaran yang anda buat.
a. Media gambar/foto
Kelebihan dari media ini adalah guru memberikan gambar/foto yang berkaitan
dengan jenis puisi. Pada media gambar akan ditampilkan gambar dari contoh jenis
puisi tersebut dalam bentuk kalimat agar lebih mudah dipahami siswa karena
gambar berupa contoh paragraph.
b. Media bagan
Kelebihan dari media ini adalah guru menampilkan sebuah bagan yang
menggambarkan tentang hubungan pembagian puisi . Sehingga siswa akan lebih
mudah memahamai bagaimana keterkaitan antar Puisi tersebut.
c. Media poster
Kelebihan dari media ini adalah guru menampilkan sebuah poster yang berkaitan
dengan Puisi tersebut. Poster ditampilkan dengan semenarik mungkin agar dapat
dengan mudah menarik minat siswa untuk lebih memahami tentang makna maupun
penulisan puisi Media sketsa
d. Media video
Kelebihan media ini adalah guru menampilkan sebuah video menarik yang
berkaitan dengan materi Puisi. Materi dijabarkan dengan rinci. Dengan begitu
siswa akan merasa tertarik menyaksikan video dan akan lebih mudah dalam
memahami materi tersebut. Pada umumnya video merupakan media yang sangat
bagus dalam mengajar karena siswa menyaksikan secara langsung melalui
penglihatan dan pendengaran.
5. 2. Tujuan pembelajaran apa yang akan dicapai.
Tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam penggunaan media ini adalah:
a. Siswa dapat mengetahui cara pembuatan puisi
b. Siswa mengetahui tentang pembagian puisi
c. Siswa mengetahui cara membaca puisi
d. Siswa mengetahui ciri-ciri puisi.
3. Siapa peserta ajarnya.
Peserta ajar dalam materi ini adalah siswa SMA, khususnya kelas XI. Dalam hal ini
penulis memilih lima orang siswa SMA yang dijadikan sempel dalam uji coba
penggunaan media pembelajaran.
4. Alat apa saja yang digunakan.
Alat yang digunakan dalam uji coba penerapan media pembelajaran kali ini adalah:
a. Laptop
b. Teks
c. Lembar soal
5. Nilai kepraktisan apa yang ada pada media tersebut
Nilai kepraktisan yang ada dalam media ini adalah media ini mudah
diterapkan oleh para pendidik (guru) dalam mengajar materi tentang puisi karena Lima
media tersebut saling berkaitan dan tentunya dapat semakin meningkatkan pemahaman
siswa dalam memahami materi puisi serta apa-apa saja yang terdapat di dalam sebuah
pembelajaran puisi karena guru tidak hanya menjelaskan saja tetapi juga menampilkan
gambar dan video yang berkaitan dengan materi ajar. Apabila fasilitas kurang memadai
(minim) tidak ada LCD proyektor Untuk menampilkan power point guru dapat
mengeprint materi yang ada pada media gambar, bagan, sketsa, dan poster. Selanjutnya
guru mambagi materi pada siswa dan menjelaskannya. Tetapi untuk media video guru
tersebut sangat membutuhkan LCD proyektor untuk menampilkannya.
6. 2.2 Tokoh-Tokoh Yang Berperan dalam Uji Coba Media Pembelajaran
Tokoh-tokoh pada proses uji coba media pembelajaran
1. Tuliskan biodata dan foto audience pada saat proses uji coba media.
1) Siswa 1
a. Foto :
b. Nama Jelas : Putri Saulina Effitra
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Jenjang Pendidikan : SMK 1 Pekanbaru
2) Siswa 2
a. Foto :
b. Nama Jelas : Maharrani Sukma
c. Jenis Kelamin : Perempuan
e. Jenjang Pendidikan : SMK 1 Pekanbaru
7. 3) Siswa 3
a. Foto :
b. Nama Jelas : Siti Ismah Sundus
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Jenjang Pendidikan : SMA 1 Kampar
4) Siswa 4
a. Foto :
b. Nama Jelas : Hijjaratun Jannah
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Jenjang Pendidikan : SMAN 4 Pekanbaru
5) Siswa 5
a. Foto :
b. Nama Jelas : Azli Ranti Arda Sari
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Jenjang Pendidikan : SMK Keuangan
8. 6) Nama : Nur Fatimah
- Foto :
- Asal Sekolah : SMAN 1 Tarai
Hasil Capture dan Record proses uji coba. Jabarkan masing-masing anggota kelompok berperan
apa pada kegiatan ini
a. Liska
- Foto :
- Bertugas sebagai : Merekam
- Foto ketika sedang bertugas :
b.Lara Susanti
9. - Foto :
- Bertugas sebagai : Merekam
- Foto ketika sedang bertugas
:
b. Fevti Sari Andani
- Foto :
- Bertugas sebagai : Menjelaskan materi dan merekam
- Foto ketika sedang bertugas :
10. c. Nurul Rahmadani
- Foto :
- Bertugas sebagai : Dokumentasi
d. Elsy Novia
- Dokumentasi
e. Nurhasannah
- Foto :
- Bertugas : Merekam
11. - Foto sedang bertugas :
f. Khalidazia
- Bertugas : kameramen
- Foto :
- Sedang bertugas :
g. Nama Liza Wati
- Foto :
- Bertugas : Kameramen
12. - Foto sedang bertugas :
2.3 Hasil Metode ASSURE pada Media Pembelajaran yang Dilakukan Uji Coba
Metode “Assure” pada Media Pembelajaran yang Dilakukan Uji Coba
1. Analysis Leaner Characteristics (Analisis karakter siswa)
Nama siswa : Putri Saulina Effitri
Karakter siswa : Dalam menerima membacakan puisi putri ini lebih mengerti karena
dia sudah terbiasa dalam membaca puisi sehingga dia mampu
membaca puisi dengan baik.
Nama siswa : Maharrani Sukma
Karakter siswa : Sama seperti peserta pertama sudah menguasai dalam membaca puisi
sehingga mampu mempraktekkan bacaan puisi yang bagus.
Nama siswa : Siti Ismah Sundus
Karakter siswa : Dalam membaca puisi siti ini lebih menghayati teks dari pada
mengutamakan ekspresi.
Nama siswa : Nurfatimah
Karakter siswa : Siswa ini susah melakukan ekspresi dalam membaca puisi karena dia
hanya terpaku pada teks puisi.
13. Nama siswa : Hijjaratun Jannah
Karakter siswa : Siswa tersebut merupakan siswa yang cerdas, karena dia mampu
menerima materi dan membacakan puisi dengan bagus dan mampu
membaca tanpa teks.
Nama Siswa : Azli Ranti Arda Sari
Karakter siswa : Siswa tersebut telah mampu membacakan puisi dengan bagus, hanya
saya kurang penghayatan yang mendalam. Namun mimik wajah
ketika membaca puisi sudah dapat.
2. State Objective (Tujuan Pembelajaran)
Tujuan pembelajaran kami disini adalah untuk mentransfer sedikit ilmu kepada
adik-adik tingkat SMA supaya adik-adik lebih memahami materi yang bersangkutan di
dalam Pembacaan Puisi. Meskipun adik-adik dalam proses belajar mengajar di sekolah
sudah diajarkan dan diberi ilmu oleh guru yang bersangkutan tentang materi ini, tujuan
kami di sini untuk mengajak adik-adik mengingat kembali dan lebih memahaham materi
dalam Puisi.
3. Select, Modify or Design Materials (Memilih, merancang atau memodifikasi yang sudah
ada)
Setiap masing-masing anggota kami bertugas untuk mencari peserta didik dari
setiap sekolah yang berbeda, hal ini bertujuan agar memudahkan dalam menyelesaikan
kerja kelompok ini. Setelah itu baru setiap peserta didik di minta untuk memberikan
contoh dalam membacakan puisi.
14. 4. Utilize Materials (Uji coba media)
Kami di sini menguji adik-adik tingkat SMA dengan memberi tugas untuk
membaca puisi dengan materi yang kami ajarkan kepada mereka. Hasil tugas mereka
dalam bentuk video.
5. Require Learner Response (Respon siswa)
Respon adik-adik terhadap materi yang kami sampaikan, memiliki berbagai
macam respon. Respon sangat aktif, aktif, dan kurang aktif.
Nama siswa : Putri Saulina Effitri
Respon Proses Belajar Mengajar : aktif.
Nama siswa : Maharrani Sukma
Respon Proses Belajar Mengajar : aktif.
Nama siswa : Siti Ismah Sundus
Respon Proses Belajar Mengajar : kurang aktif
Nama siswa : Nurfatimah
Respon Proses Belajar Mengajar :kurang aktif.
Nama siswa : Azli Ranti Arda Sari
Respon Proses Belajar Mengajar : sangat aktif.
15. Nama siswa : Hijjaratun Jannah
Respon Proses Belajar Mengajar : sangat aktif.
6. Evaluate (Evaluasi)
Hasil evaluasi yang kami terima dari adik-adik tersebut sangat baik, karena adik-
adik tersebut memiliki prinsip kerja sama. Ketika ada Salah satu temannya yang masih
bingung terhadap materi yang sudah kami sampaikan, adik-adik tersebut membantu
temannya. mereka tidak memiliki sifat egois, ketika sudah mengerti materi yang telah
kami sampaikan. mereka membantu teman yang belum paham terhadap materi yang telah
disampaikan oleh kami.
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Simpulan dalam laporan ini yang dimaksud dengan media pembelajaran adalah suatu alat
(sarana) penunjang yang digunakan oleh pendidik untuk mengajar siswanya supaya dapat belajar
dengan baik agar tercapainya tujuan pendidikan. Dalam hal ini penulis memilih lima media
pembelajaran yang dideskripsikan dalam power point. Lima media tersebut yakni:
Media Gambar/Foto
f. Media Bagan
g. Media Poster
h. Media Sketsa
i. Media Video
Media tersebut berisi tentang materi yang berkaitan dengan puisi. Tokoh-tokoh yang ikut
serta dalam media pembelajaran adalah siswi-siswi dari SMK1 Pekanbaru, SMA1 Kampar, SMA
4 Pekanbaru, SMA 1 Tarai. Metode yang digunakan dalam media pembelajaran ini adalah
metode ceramah.
16. Metode “Assure” pada Media Pembelajaran yang Dilakukan Uji Coba
i. Analysis Leaner Characteristics (Analisis karakter siswa)
Nama siswa : Putri Saulina Effitri
Karakter siswa : Dalam menerima membacakan puisi putri ini lebih mengerti karena
dia sudah terbiasa dalam membaca puisi sehingga dia mampu
membaca puisi dengan baik.
Nama siswa : Maharrani Sukma
Karakter siswa : Sama seperti peserta pertama sudah menguasai dalam membaca puisi
sehingga mampu mempraktekkan bacaan puisi yang bagus.
Nama siswa : Siti Ismah Sundus
Karakter siswa : Dalam membaca puisi siti ini lebih menghayati teks dari pada
mengutamakan ekspresi.
Nama siswa : Nurfatimah
Karakter siswa : Siswa ini susah melakukan ekspresi dalam membaca puisi karena dia
hanya terpaku pada teks puisi.
Nama siswa : Hijjaratun Jannah
Karakter siswa : Siswa tersebut merupakan siswa yang cerdas, karena dia mampu
menerima materi dan membacakan puisi dengan bagus dan mampu
membaca tanpa teks.
Nama Siswa : Azli Ranti Arda Sari
Karakter siswa : Siswa tersebut telah mampu membacakan puisi dengan bagus, hanya
saya kurang penghayatan yang mendalam. Namun mimik wajah ketika
membaca puisi sudah dapat.
17. ii. State Objective (Tujuan Pembelajaran)
Tujuan pembelajaran kami disini adalah untuk mentransfer sedikit ilmu kepada
adik-adik tingkat SMA, supaya adik-adik lebih memahami materi yang bersangkutan di
dalam materi puisi. Meskipun adik-adik dalam proses belajar mengajar di sekolah sudah
diajarkan dan diberi ilmu oleh guru yang bersangkutan tentang materi ini, tujuan kami di
sini untuk mengajak adik-adik mengingat kembali dan lebih memahaham materi dalam
paragraf deduktif, induktif dan campuran.
iii. Select, Modify or Design Materials (Memilih, merancang atau memodifikasi yang
sudah ada)
Kami menjelaskan materi dengan cara manual, yaitu memberikan metode
ceramah dan menjelaskan materi satu persatu dengan jelas. Selain itu, kami memaparkan
contoh pada setiap materi. Tujuan kami ialah, agar adik-adik lebih paham dan mampu
menerima materi pelajaran dengan sangat baik.
iv. Utilize Materials (Uji coba media)
Kami di sini menguji adik-adik tingkat SMA dengan memberi tugas untuk
Mempraktekan membaca puisi satu persatu sesuai dengan materi yang kami ajarkan
kepada mereka. Hasil tugs mereka dalam bentuk vidio
v. Require Learner Response (Respon siswa)
Respon adik-adik terhadap materi yang kami sampaikan, memiliki berbagai
macam respon. Respon sangat aktif, aktif, dan kurang aktif.
Nama siswa : Elsyi Puspita Sari
Respon Proses Belajar Mengajar : Kurang aktif.
18. Nama siswa : Shery Leonita
Respon Proses Belajar Mengajar : Kurang aktif.
Nama siswa : Alda Rizma Rahayu
Respon Proses Belajar Mengajar : kurang aktif
Nama siswa : Azli Ranti Arda Sari
Respon Proses Belajar Mengajar : sangat aktif.
Nama siswa : Vani Rahmi
Respon Proses Belajar Mengajar : sangat aktif.
vi. Evaluate (Evaluasi)
Hasil evaluasi yang kami terima dari adik-adik tersebut sangat baik, karena adik-
adik tersebut memiliki keberanian untuk membacakan puisi dan juga kemampuan yang
luar biasa jika di asah dan dikembangkan.
3.2 Saran
Adapun saran yang dapat penulis sampaikan adalah pada Multimedia Pembelajaran TIK
perlu dikaji tentang ragam-ragam animasi media pembelajaran yang dapat digunakan
dalam proses pembelajaran yang akan di sampaikan, agar peserta didik tidak jenuh dan
bosan dalam menerima materi atau bahan ajar yang akan disampaikan. Oleh karena itu,